Anda di halaman 1dari 10

BAB I

Definisi

Pengelolaan reagen merupakan kegiatan dari pemilihan,penetapan,pengadaan,penerimaan


dan penyimpanan reagen guna mendukung pemeriksaan laboratorium lebih akurat dengan
menjaga mutu serta kualitas reagen.Reagen termasuk bahan laboratorium selain bahan
kontrol dan standar.Yang termasuk bahan di laboratorium adalah,reagen,bahan kontrol dan
standar.

1. Reagen
Reagen adalah zat kimia yang digunakan dalam suatu reaksi untuk mendeteksi,
mengukur, memeriksa dan menghasilkan zat lain.
2. Standar
Standar adalah zat-zat yang konsentrasi atau kemurniannya diketahui dan diperoleh
dengan cara penimbangan.
3. Bahan Kontrol
Bahan kontrol adalah bahan yang digunanakan untuk memantau ketepatan suatu
pemerikksaan di klaboratorium, atau untuk mengawasi kualitas hasil pemeriksaan sehari-
hari

Reagen laboratorium RSU Permata Medika Kebumen di kelola oleh laboratorium dan
berkoordinasi dengan gudang farmasi untuk pelaporan dan pencatatan stok.Reagen di kelola
laboratorium dengan pertimbangan menjaga kwalitas,mempercepat pelayanan,jumlah stok
terpantau

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 1


Bab II

Ruang Lingkup

Ruang lingkup pengelolaan meliputi :

1. Penetapan atau pemilihan adalah suatu tata cara untuk menentukan jenis reagen yang
di butuhkan di laboratorium.
2. Pengadaan adalah Suatu tata cara untuk pengadaan jenis reagen yang di butuhkan
laboratorium.
3. Penerimaan adalah suatu tata cara untuk penerimaan reagen dari distributor
4. Penyimpanan adalah Suatu tata cara penyimpanan reagen dengan memperhatikan
suhu dan jenis reagen.

Bab III
Tata Laksana

A. Penetapan atau Pemilihan


Pada umumnya untuk memilih bahan laboratorium yang akan dipergunakan harus
mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut ;
1. Kebutuhan
2. Produksi pabrik yang telah dikenal dan mempunyai sensitivitas dan spesifitas
yang tinggi
3. Deskripsi lengkap dari bahan atau produk
4. Mempunyai masa kadaluarsa yang panjang
5. Volume atau isi kemasan
6. Digunakan untuk pemakaian ulang atau sekali pakai
7. Mudah diperoleh di pasaran
8. Besarnya biaya tiap satuan (nilai ekonomis)
9. Pemasok/vendor
10. Kelancaran dan kesinambungan pengadaan
11. Pelayanan purna jual
12. Terdaftar sebagai bahan laboratorium

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 2


Tabel 1. Penetapan Reagen

NO Nama Reagen Metode Merk DISTRIBUTOR


Flowcytometri PT. Ravenia Berkah
1 Diluent Mindray Medika
Flowcytometri PT. Ravenia Berkah
2. Leu Lyse Mindray Medika
PT. Ravenia Berkah
3. Lh Lyse  Flowcytometri Mindray Medika
TECOM PT. Akurat Intan
Kinetic dan Madya dan PT.Saba
4. SGOT Enzymatic EasyRA Indo Medika
PT. Akurat Intan
Kinetic Madya PT.Saba Indo
5. SGPT Enzymatic AIM Medika
PT. Akurat Intan
Madya PT.Saba Indo
6. UREUM Urease AIM Medika
PT. Akurat Intan
Kinetic Madya PT.Saba Indo
7. CREATININ Colorimetric Jaffe AIM Medika
GOD-PAP PT. Akurat Intan
Madya PT.Saba Indo
8. GLUKOSA AIM Medika
CHOD-PAP PT. Akurat Intan
Madya PT.Saba Indo
9. CHOLESTEROL AIM Medika
Enzymatic Direct PT. Akurat Intan
Madya PT.Saba Indo
10. HDL CHOLESTERO AIM Medika
PT. Akurat Intan
Madya PT.Saba Indo
11. TRIGLISERID GPO-PAP AIM Medika
PT. Akurat Intan
Madya PT.Saba Indo
12. URIC ACID Emerson Trinder AIM Medika
PT. Akurat Intan
Madya PT.Saba Indo
13. BILIRUBIN TOTAL DPD AIM Medika
PT. Akurat Intan
Colourimatric Madya PT.Saba Indo
14. BILIRUBIN DIREK DCA AIM Medika
PT. Akurat Intan
Bromocresoll Madya PT.Saba Indo
15. ALBUMIN Green AIM Medika
16. TOTAL PROTEIN Biuret AIM PT. Akurat Intan
Madya PT.Saba Indo
Medika

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 3


PT. Anugerah
17. GOL.DARAH ANTI A Slide ProLab Santosa Abadi
PT. Anugerah
18. GOL.DARAH ANTI B Slide ProLab Santosa Abadi
PT. Anugerah
19. GOL.DARAH ANTI AB Slide ProLab Santosa Abadi
PT. Anugerah
20. Anti D Rhesus Slide ProLab Santosa Abadi
Lateral Flow PT. Anugerah
21. Strip HBsAg Immunoassay Answer Santosa Abadi
Lateral Flow PT. Anugerah
22. Strip Dengue (IgM IgG) Immunoassay Nova Santosa Abadi
PT. Ravenia Berkah
23. Stik Urin 11 parameter Carik Celup Verify Medika
Tabung PT. Anugerah
24. EDTA 3ML Vacutainer Santosa Abadi
25. Control Darah Rutin PT.Saba Indo Medika
PT. Anugerah
26. WIDAL TYPHI O Semi Kuantitatif Remel Santosa Abadi
PT. Anugerah
27. WIDAL TYPHI H Semi Kuantitatif Remel Santosa Abadi
PT. Anugerah
28. WIDAL PARATYPHI AO Semi Kuantitatif Remel Santosa Abadi
PT. Anugerah
29. WIDAL PARATYPHI AH Semi Kualitatif Remel Santosa Abadi
PT. Anugerah
30. IMERSI Indoreagen Santosa Abadi
PT. Anugerah
31. XYLOL Indoreagen Santosa Abadi
PT. Anugerah
32. Eosin Indoreagen Santosa Abadi
PT. Anugerah
33. Yellow Tip Santosa Abadi
PT. Anugerah
34. Blue Tip Santosa Abadi
PT. Anugerah
35. Stik Gula darah Stik Autocheck Santosa Abadi
PT. Anugerah
36. CAT ZHIEL NELSEN Mikroskopis Indoreagen Santosa Abadi
CAT Morfologi Darah  PT. Anugerah
37. Tepi Mikroskopis Indoreagen Santosa Abadi
Teco PT. Ravenia Berkah
38. PT Optic Coatron Medika
Teco PT. Ravenia Berkah
39. APTT Optic Coatron Medika
PT. Ravenia Berkah
40. Analisa Gas Darah EDAN Medika
41. HbA1C Fluorocare PT. Merapi Kedaton

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 4


Agung
PT. Merapi Kedaton
42. FT4 Fluorocare Agung
PT. Merapi Kedaton
43. TSH Fluorocare Agung
PT. Merapi Kedaton
44. Troponin I Fluorocare Agung

Pemakaian reagensia yang sudah ditetapkan bisa tidak tersedia karena kekosongan stock
terjadi karena :

l. Kekosongan stok dari distributor


2. Kekosongan stok dari pabrik / stop produksi
3. Menjelang ED dari ketersediaan distributor
4. Kekosongan karena terlambat order
Untuk mengatasinya :
1. Kekosongan stok distributor
a. Dialihkan ke distributor lain dengan reagen yang sama
b. Apabila reagen yang sama tidak ada, maka diganti reagen
baru yang mempunyai sensitivitas dan spesifikasi yang sama serta lolos uji mutu
internal Laboratorium klinik RSU Permata Medika Kebumen. Penyediaan reagen
selanjutnya dipenuhi setelah reagen yang lama tersedia stoknya.

2. Kekosongan karena pabrik tidak produksi


Penyediaan dialihkan ke Produk lain dengan melalui tahapan sesuai dengan standart
yang ada antara lain :

a. Metode sama dengan reagen yang lama atau yang direcommendasikan pada saat
itu
b. Kemasan sesuai dengan kebutuhan laboratorium klinik RSU Permata Medika
Kebumen
c. Lolos uji mutu Internal dan External Laboratorium klinik RSU Permata Medika
Kebumen
d. Ketersediaan stok pabrik atau distributor baik
3. Kekosongan ketersediaan pabrik menjelang ED

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 5


a. Dialihkan ke distributor lain dengan reagen yang sama,apabila reagen yang sama
tidak ada maka diganti reagen baru yang mempunyai sensitivitas dan spesifikasi
yang sama serta lolos uji mutu internal Laboratorium klinik RSU Permata Medika
Kebumen Penyediaan reagen selanjutnya dipenuhi setelah reagen yang lama
tersedia stoknya.
4. Kekosongan telat Order
a. Dipastikan ke distributor kapan reagen datang
b. Sampel atau specimen disimpan sesuai dengan standart penyimpanan
c. Pasien diberitahu kapan hasil bisa diambil Spesimen dikerjakan setelah reagen
datang.
B. Pengadaan bahan laboratorium harus mempertimbangkan hal-hal sebagai
berikut
1. Tingkat persediaan
Pada umumnya tingkat persediaan harus selalu sama dengan jumlah persediaan
yaitu jumlah persediaan minimum ditambah jumlah safety stock.
Tingkat persediaan minimum adalah jumlah bahan yang diperlukan untuk
memenuhi kegngiatan oprasional normal, sampai pengadaan berikutnya dari
pembekal atau ruang penyimpanan umum.
Safety Stock adalah jumlah persediaan cadangan yang harus ada untuk bahan
bahan yang dibutuhkan atau yang sering terlambaty diterima pemasok.
Buffer stock adalah cadangan reagen/sisa
2. Perkiraan jumlah kebutuhan
Perkiraan kebutuhan dapat diperoleh berdasarkan jumlah pemakaian atau
pembelian bahan dalam periode 6-12 bulan untuk tahun yang akan datang .
Jumlah rata-rata pemakaian bahan untuk satu bulan perlu dicatat.
3. Waktu yang dibutuhkanm untuk mendapatkan bahan (delivery time)
Lamanya waktu yang dibutuhkan mulai dari pemesanan sampai bahan diterima
dari pemasok perlu d[perhitungkan, terutama untuk bahan yang sulit didapat.
C. Penerimaan
1. Setiap penerimaan bahan laboratorium dilakukan pengecekan sesuai faktur oleh
petugas analis laboratorium
2. Beri paraf dan stempel laborat pada faktur sebagai bukti barang sudah sesuai
dengan faktur jika barang tidak sesuai maka faktur di coret dan barang di
kembalikan

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 6


3. Berikan faktur pada gudang farmasi.
4. Simpan barang sesuai suhu penyimpanan reagen.
D. Penyimpanan
Bahan laboratorium yang sudah ada harus ditangani secara cermat dengan
mempertimbangkan:
1. Perputaran pemakaian dengan menggunakan kaidah:
- Pertama masuk-pertama keluar (FIFO-first in-first out), yaitu bahwa barang
yang lebih dahulu masuk persediaan harus digunakan lebih dahulu.
- Masa kadaluarsa pendek dipakai dahulu (FEFO-first expired first out)
Hal ini adalah untuk menjamin barang tidak rusak akibat penyimpanan yang
terlalu lama.
2. Tempat penyimpanan
3. Suhu/kelembaban
4. Sirkulasi udara
5. Incompatibility/Bahan kimia yang tidak boleh bercampur
Hal-hal khusus yang harus diperhatikan
a. Tutuplah botol waktu penyimpanan
b. Tidak boleh terkena sinar matahari langsung
c. Beberapa reagen ada yang harus disimpan dalam botol berwarna gelap
d. Harus diketahui sifat-sifat bahan kimia yang dibuat. Reagen tertentu tidak
boleh disimpen berdekatan atau dicampur karena dapat bereaksi.
e. Penyimpanan untuk reagen tertentu mempunyai persyaratan khusus
f. Disimpan pada suhu ruangan atau suhu dingin (2-8˚C) atau harus beku
g. Disesuaikan dengan ketentuannya
h. Diberi label nama reagen,tanggal pembuatan, nomor register,expired date.

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 7


Tabel Panduan Suhu Penyimpanan Reagen

Suhu
NO Nama Reagen Metode DISTRIBUTOR
Penyimpanan
Flowcytometri PT. Ravenia Berkah 15°C - 25°C
1 Diluent Medika
Flowcytometri PT. Ravenia Berkah 15°C - 25°C
2. Leu Lyse Medika
PT. Ravenia Berkah 15°C - 25°C
3. Lh Lyse  Flowcytometri Medika
PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya dan PT.Saba
4. SGOT Kinetic Enzymatic Indo Medika
PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
5. SGPT Kinetic Enzymatic Medika
PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
6. UREUM Urease Medika
PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Kinetic Colorimetric Madya PT.Saba Indo
7. CREATININ Jaffe Medika
GOD-PAP PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
8. GLUKOSA Medika
CHOD-PAP PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
9. CHOLESTEROL Medika
Enzymatic Direct PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
10. HDL CHOLESTERO Medika
PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
11. TRIGLISERID GPO-PAP Medika
PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
12. URIC ACID Emerson Trinder Medika
PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
13. BILIRUBIN TOTAL DPD Medika
PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
14. BILIRUBIN DIREK Colourimatric DCA Medika
PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
15. ALBUMIN Bromocresoll Green Medika

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 8


PT. Akurat Intan 2°C - 8°C
Madya PT.Saba Indo
Medika
16. TOTAL PROTEIN Biuret
PT. Anugerah 15°C - 25°C
17. GOL.DARAH ANTI A Slide Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
18. GOL.DARAH ANTI B Slide Santosa Abadi
GOL.DARAH ANTI PT. Anugerah 15°C - 25°C
19. AB Slide Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
20. Anti D Rhesus Slide Santosa Abadi
Lateral Flow PT. Anugerah 15°C - 25°C
21. Strip HbsAg Immunoassay Santosa Abadi
Strip Dengue (IgM Lateral Flow PT. Anugerah 15°C - 25°C
22. IgG) Immunoassay Santosa Abadi
PT. Ravenia Berkah 15°C - 25°C
23. Stik Urin 11 parameter Carik Celup Medika
PT. Anugerah 15°C - 25°C
24. EDTA 3ML Tabung Vacutainer Santosa Abadi
25. Control Darah Rutin PT.Saba Indo Medika 2°C - 8°C
PT. Anugerah 15°C - 25°C
26. WIDAL TYPHI O Semi Kuantitatif Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
27. WIDAL TYPHI H Semi Kuantitatif Santosa Abadi
WIDAL PARATYPHI PT. Anugerah 15°C - 25°C
28. AO Semi Kuantitatif Santosa Abadi
WIDAL PARATYPHI PT. Anugerah 15°C - 25°C
29. AH Semi Kualitatif Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
30. IMERSION OIL Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
31. XYLOL Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
32. Eosin Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
33. Yellow Tip Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
34. Blue Tip Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
35. Stik Gula darah Stik Santosa Abadi
PT. Anugerah 15°C - 25°C
36. CAT ZHIEL NELSEN Mikroskopis Santosa Abadi
CAT Morfologi Darah  PT. Anugerah 15°C - 25°C
37. Tepi Mikroskopis Santosa Abadi
PT. Ravenia Berkah 2°C - 8°C
38. PT Optic Medika
PT. Ravenia Berkah 2°C - 8°C
39. APTT Optic Medika

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 9


PT. Ravenia Berkah 2°C - 8°C
40. Analisa Gas Darah Medika
PT. Merapi Kedaton 2°C - 8°C
41. HbA1C Agung
PT. Merapi Kedaton 2°C - 8°C
42. FT4 Agung
PT. Merapi Kedaton 2°C - 8°C
43. TSH Agung
PT. Merapi Kedaton 2°C - 8°C
44. Troponin I Agung

Bab IV

Dokumen

1. Monitoring suhu Penyimpanan


2. Form Audit Reagensia

Panduan Pengelolaan Reagen LaboratoriumHalaman 10

Anda mungkin juga menyukai