Anda di halaman 1dari 17

KEMENTERIAN KESEHATAN RI

DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN


RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
Jl Diponegoro Denpasar Bali 80114, Telp (0361) 227911-15, 225482, 223869, Fax (0361)224206,
Email : Info@sanglahhospitalbali.com Website : www.sanglahhospitalbali.com

PERATURAN DIREKTUR UTAMA


RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
NOMOR: HK.02.04/IV.C11-D23/16748/2014

TENTANG
KEBIJAKAN PELAYANAN KEFARMASIAN
DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
-----------------------------------------------------------------------------

DIREKTUR UTAMA RSUP SANGLAH DENPASAR

Menimbang: a. Bahwa telah diberlakukan Peraturan Menteri Kesehatan


RI nomor 58 tahun 2014, tertanggal 18 Agustus 2014
tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit;

b. Bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan


kesehatan di RSUP Sanglah Denpasar telah dilakukan
pendekatan komprehensif terhadap pemenuhan standar
mutu rumah sakit, yang membutuhkan dukungan suatu
kebijakan sebagai acuan dalam pelaksanaan pelayanan
kefarmasian;

c. Bahwa Kebijakan yang diterbitkan diharapkan dapat


mewujudkan kelancaran, ketertiban, efektivitas dan
efisiensi pelayanan kefarmasian sehingga dapat
memberikan kepuasan bagi masyarakat;

d. Bahwa sehubungan dengan pertimbangan pada huruf a,


b dan c di atas, dipandang perlu diberlakukan Kebijakan
Pelayanan Kefarmasian di RSUP Sanglah Denpasar
dengan Peraturan Direktur Utama.

Mengingat: 1. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik


Kedokteran (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor
116, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4431);

2. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan (Lembaran Negara RI Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5063);

3. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah


Sakit (Lembaran Negara RI Tahun 2009 Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5072);
4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun
2009 tentang Narkotika;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
(Lembaran Negara RI Tahun 2005 Nomor 48, Tambahan
Lembaran Negara RI Nomor 4502) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 74
Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara RI
Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara
RI Nomor 5340);

6. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


436/Menkes/SK/VI/1993 tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis, junto
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar
Pelayanan Rumah Sakit;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang


Pekerjaan Kefarmasian;

8. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor


1636/Menkes/Per/XII/2005 tentang Penetapan Kelas
Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar sebagai
Rumah Sakit Umum Pusat Kelas A;

9. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor


1676/Menkes/Per/XII/2005 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar;

10. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


1243/Menkes/SK/VIII/2005 tentang Penetapan 13 (Tiga
Belas) eks Rumah Sakit Perusahaan Jawatan (Perjan)
Menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Departemen
Kesehatan Dengan Menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum;

11. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


1012/Menkes/SKI/IX/2007 tentang Susunan dan Uraian
Jabatan serta Tata Hubungan Kerja Rumah Sakit Umum
Pusat Sanglah Denpasar;

12. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomer


659/Menkes/PER/VIII/2009 tentang Rumah Sakit
Indonesia Kelas Dunia;

13. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor


755/Menkes/Per/IV/2011 tentang Penyelenggaraan
Komite Medik di Rumah Sakit;
14. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 58 tahun 2014
tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit;

Memperhatikan : 1. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 58 tahun


2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
Rumah Sakit;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR UTAMA TENTANG


KEBIJAKAN PELAYANAN KEFARMASIAN DI RUMAH
SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR

Pasal 1

Dalam Peraturan Direktur Utama tentang Pelayanan Kefarmasian di RSUP


Sanglah Denpasar yang dimaksud dengan:

1. Kebijakan yang dimaksud dalam Peraturan ini adalah Kebijakan


Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah
Denpasar berdasarkan Standar Akreditasi
2. Pelayanan Kefarmasian adalah suatu pelayanan langsung dan
bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan
farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan
mutu kehidupan pasien.
3. Resep adalah permintaan tertulis dari dokter atau dokter gigi, kepada
apoteker, baik dalam bentuk paper maupun electronic untuk
menyediakan dan menyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan yang
berlaku.
4. Sediaan Farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan
kosmetika.
5. Obat adalah bahan atau paduan bahan, termasuk produk biologi yang
digunakan untuk mempengaruhi atau menyelidiki sistem fisiologi atau
keadaan patologi dalam rangka penetapan diagnosis, pencegahan,
penyembuhan, pemulihan, peningkatan kesehatan dan kontrasepsi
untuk manusia.
6. Alat Kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin dan/atau implan
yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk mencegah,
mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat
orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia, dan/atau
membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.
7. Bahan Medis Habis Pakai adalah alat kesehatan yang ditujukan untuk
penggunaan sekali pakai (single use) yang daftar produknya diatur
dalam peraturan perundang-undangan.
8. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan
dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya apabila di kemudian hari
terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.
9. Instalasi Farmasi adalah unit pelaksana fungsional yang
menyelenggarakan seluruh kegiatan pelayanan kefarmasian di Rumah
Sakit.
10. Apoteker adalah sarjana farmasi yang telah lulus sebagai apoteker dan
telah mengucapkan sumpah jabatan apoteker.
11. Tenaga Teknis Kefarmasian adalah tenaga yang membantu apoteker
dalam menjalani Pekerjaan Kefarmasian, yang terdiri atas Sarjana
Farmasi, Ahli Madya Farmasi, Analis Farmasi, dan Tenaga Menengah
Farmasi/Asisten Apoteker.

Pasal 2

Penetapan Kebijakan Pelayanan Kefarmasian di RSUP Sanglah Denpasar


bertujuan untuk:
a. meningkatkan mutu Pelayanan Kefarmasian;
b. menjamin kepastian hukum bagi tenaga kefarmasian; dan
c. melindungi pasien dan masyarakat dari penggunaan Obat yang tidak
rasional dalam rangka keselamatan pasien (patient safety).

Pasal 3

(1) Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit meliputi standar:


a. pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Bahan Medis
Habis Pakai;
b. pelayanan farmasi klinik.
(2) Pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Bahan Medis Habis
Pakai sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a meliputi:
a. pemilihan;
b. perencanaan kebutuhan;
c. pengadaan;
d. penerimaan;
e. penyimpanan;
f. persiapan dan penyaluran (dispensing);
g. pemusnahan dan penarikan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan
Bahan Medis Habis Pakai;
h. pengendalian;
i. pengawasan penggunaan dan pengamanan obat;
j. administrasi; dan
k. supervisi pelayanan farmasi.
(3) Pelayanan farmasi klinik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b
meliputi:
a. pengkajian dan pelayanan Resep;
b. penelusuran riwayat penggunaan Obat;
c. rekonsiliasi Obat;
d. Pelayanan Informasi Obat (PIO);
e. konseling;
f. visite;
g. Pemantauan Terapi Obat (PTO);
h. Monitoring Efek Samping Obat (MESO); dan
i. dispensing sediaan steril;
Pasal 4

(1) Penyelenggaraan Kebijakan Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit


didukung oleh ketersediaan sumber daya kefarmasian, pengorganisasian
yang berorientasi kepada keselamatan pasien, dan standar prosedur
operasional.
(2) Sumber daya kefarmasian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:
a. sumber daya manusia; dan
b. sarana dan peralatan.
(3) Pengorganisasian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menggambarkan
uraian tugas, fungsi, dan tanggung jawab serta hubungan koordinasi di
dalam maupun di luar Pelayanan Kefarmasian yang ditetapkan oleh
Direktur Utama RSUP sanglah Denpasar
(4) Standar prosedur operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
ditetapkan oleh Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar.

Pasal 5

Untuk menjamin mutu Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit, harus


dilakukan Pengendalian Mutu Pelayananan Kefarmasian yang meliputi:
a. monitoring; dan
b. evaluasi.

Pasal 6

(1) Penyelenggaraan Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit harus menjamin


ketersediaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Bahan Medis Habis
Pakai yang aman, bermutu, bermanfaat, dan terjangkau.
(2) Penyelenggaraan Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan di Instalasi Farmasi Rumah Sakit
melalui sistem satu pintu Instalasi Farmasi RSUP Sanglah Denpasar
(3) Instalasi Farmasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipimpin oleh
seorang Apoteker sebagai Kepala instalasi farmasi yang bertanggung
jawab jawab terhadap seluruh pelayanan farmasi di RSUP sanglah
Denpasar
(4) Dalam penyelenggaraan Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit dapat
dibentuk satelit farmasi sesuai dengan kebutuhan yang merupakan
bagian dari Instalasi Farmasi RSUP Sanglah Denpasar.

Pasal 7

Setiap Tenaga Kefarmasian yang menyelenggarakan Pelayanan Kefarmasian


di RSUP Sanglah Denpasar wajib mengikuti Kebijakan Pelayanan Farmasi.

Pasal 8

RSUP Sanglah Denpasar mengirimkan laporan Pelayanan Kefarmasian


secara berjenjang kepada Dinas Kesehatan Provinsi, dan Kementerian
Kesehatan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pasal 9

Pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan Kebijakan Pelayanan


Farmasi ini dilakukan oleh Direktur Utama, Direktur Medik dan Keperawatan,
Kepala Bidang Pelayanan Penunjang dan Kepala Unit Penjaminan Mutu
sesuai tugas dan fungsi masing-masing.

Pasal 10

(1). Pada saat Peraturan Direktur Utama ini mulai berlaku, maka Keputusan
Direktur Utama yang mengatur tentang Pelayanan Farmasi di RSUP
Sanglah Denpasar dinyatakan tidak berlaku lagi, sebagai berikut :
a) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14060/2013 tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi di RSUP Sanglah Denpasar
b) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14067/2013 tentang Kebijakan Pelabelan Obat-
Obat dan Bahan Kimia yang Digunakan Menyiapkan Obat di RSUP
Sanglah Denpasar
c) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14065/2013 tentang Kebijakan Pengelolaan
Obat yang Dibawa Pasien ke Rumah Sakit
d) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14058/2013 tentang Kebijakan Pelaporan Hasil
Inspeksi Penyimpanan Obat dari Unit di RSUP Sanglah Denpasar
e) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14055/2013 tentang Kebijakan Penyimpanan
Obat Emergensi di RSUP Sanglah Denpasar
f) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14059/2013 tentang Kebijakan Penarikan Obat
di RSUP Sanglah Denpasar
g) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14066/2013 tentang Kebijakan Pengelolaan
Obat Kadaluwarsa di RSUP Sanglah Denpasar
h) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14060/2013 tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi di RSUP Sanglah Denpasar
i) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14054/2013 tentang Kebijakan Telaah Resep di
RSUP Sanglah Denpasar
j) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14063/2013 tentang Kebijakan Penyaluran dan
Pendistribusian Obat di RSUP Sanglah Denpasar
k) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14056/2013 tentang Kebijakan Pengawasan
Penggunaan Obat dan Pengamanan Obat di RSUP Sanglah Denpasar
l) Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar nomor :
HK.02.04/IV.C11-D23/ 14062/2013 tentang Kebijakan Waktu Tunggu
Pelayanan Obat
(2). Peraturan Direktur Utama ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

DITETAPKAN DI : D E N P A S A R
PADA TANGGAL : 24 NOPEMBER 2014

DIREKTUR UTAMA,

dr. Anak Ayu Sri Saraswati, M.Kes


NIP. 195603211982112001

Tembusan disampaikan kepada Yth:


1. Para Direktur RSUP Sanglah Denpasar
2. Ketua Komite Medik
3. Ketua Komite Etik & Hukum
4. Ketua Komite PPI RSUP Sanglah Denpasar
5. Ketua Tim Farmasi dan Terapi RSUP Sanglah Denpasar
6. Kepala Bidang Pelayanan Medis
7. Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan
8. Kepala Bidang Pelayanan Penunjang
9. Ketua SMF/Bagian
10. Ka UPM
11. Para Kepala Instalasi
12. Pertinggal
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
Jl Diponegoro Denpasar Bali 80114, Telp (0361) 227911-15, 225482, 223869, Fax (0361)224206,
Email : Info@sanglahhospitalbali.com Website : www.sanglahhospitalbali.com

PERATURAN DIREKTUR UTAMA


RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
NOMOR: HK.02.04/IV.C11-D23/16749/2014

TENTANG

KEBIJAKAN PERESEPAN (PEMESANAN) DAN PENCATATAN


DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
-----------------------------------------------------------------------------

DIREKTUR UTAMA RSUP SANGLAH DENPASAR

Menimbang: a. Bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan


kesehatan di RSUP Sanglah Denpasar telah dilakukan
pendekatan komprehensif terhadap pemenuhan standar
mutu rumah sakit, yang membutuhkan dukungan suatu
kebijakan sebagai acuan dalam pelaksanaan peresepan
(pemesanan) dan pencatatan;

b. Bahwa Kebijakan yang diterbitkan diharapkan dapat


mewujudkan kelancaran, ketertiban, efektivitas dan
efisiensi pelayanan farmasi sehingga dapat memberikan
kepuasan bagi masyarakat;

c. Bahwa sehubungan dengan pertimbangan pada huruf a


dan b di atas, dipandang perlu diberlakukan Kebijakan
Peresepan (Pemesanan) dan Pencatatan di RSUP
Sanglah Denpasar dengan Keputusan Direktur Utama.

Mengingat: 1. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik


Kedokteran (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor
116, Tambahan Lembaran Negara RI 4431);

2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang


Kesehatan (Lembaran Negara RI Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5063);

3. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah


Sakit (Lembaran Negara RI Tahun 2009 Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5072);
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun
2009 tentang Narkotika;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang


Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
(Lembaran Negara RI Tahun 2005 Nomor 48, Tambahan
Lembaran Negara RI Nomor 4502) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 74
Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara RI
Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara RI
Nomor 5340);

6. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


436/Menkes/SK/VI/1993 tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis, junto
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit;

7. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor


1636/Menkes/Per/XII/2005 tentang Penetapan Kelas
Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar sebagai
Rumah Sakit Umum Pusat Kelas A;

8. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor


1676/Menkes/Per/XII/2005 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar;

9. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


1243/Menkes/SK/VIII/2005 tentang Penetapan 13 (Tiga
Belas) eks Rumah Sakit Perusahaan Jawatan (Perjan)
Menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Departemen
Kesehatan Dengan Menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum;

10. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


1012/Menkes/SKI/IX/2007 tentang Susunan dan Uraian
Jabatan serta Tata Hubungan Kerja Rumah Sakit Umum
Pusat Sanglah Denpasar;

11. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomer


659/Menkes/PER/VIII/2009 tentang Rumah Sakit
Indonesia Kelas Dunia;

12. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor


755/Menkes/Per/IV/2011 tentang Penyelenggaraan
Komite Medik di Rumah Sakit;

13. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 58 tahun 2014


tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit
Memperhatikan : Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor
116, Tambahan Lembaran Negara RI 4431);

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : PERATURAN DIREKTUR UTAMA TENTANG


KEBIJAKAN PERESEPAN (PEMESANAN) DAN
PENCATATAN DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT
SANGLAH DENPASAR

Pasal 1

Peresepan (pemesanan) adalah permintaan tertulis dari dokter atau dokter


gigi, kepada apoteker, baik dalam bentuk paper atau electronic untuk
menyediakan dan menyerahkan obat bagi pasien sesuai peraturan yang
berlaku.

Pencatatan adalah kegiatan menterjemahkan atau menulis ulang permintaan


obat oleh dokter yang dilakukan oleh petugas kesehatan lainnya.

Pasal 2

Peresepan (pemesanan) dan pencatatan mengatur hal-hal sebagai berikut:


(1) Penetapan dokter penulis resep umum dan khusus;
(2) Elemen-elemen penulisan resep.

Pasal 3

(1) Kepala Bidang Pelayanan Medis bertanggung jawab dalam


mensosialisasikan Peraturan Direktur Utama ini;
(2) Kepala Bidang Pelayanan Medis bertanggung jawab dalam monitoring
pelaksanaan Peraturan Direktur Utama ini;
(3) Kepala Bidang Pelayanan Medis melakukan evaluasi peresepan dan
melaporkan kepada Direktur Medik dan Keperawatan;
(4) Direktur Medik dan Keperawatan meneruskan laporan kepada Direktur
Utama.

Pasal 4

(1) Mencabut Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar Nomor


HK.02.04/IV.C11-D23/14057/2013 tentang Kebijakan Peresepan
(Pemesanan) dan Pencatatan di RSUP Sanglah Denpasar

(2) Peraturan Direktur Utama ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
DITETAPKAN DI : D E N P A S A R
PADA TANGGAL : 24 NOPEMBER 2014

DIREKTUR UTAMA,

dr. Anak Ayu Sri Saraswati, M.Kes


NIP. 195603211982112001

Tembusan disampaikan kepada Yth:


1. Para Direktur RSUP Sanglah Denpasar
2. Ketua Komite Medik
3. Ketua Komite Etik & Hukum
4. Ketua Tim Farmasi dan Terapi
5. Kepala Bidang Pelayanan Medis
6. Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan
7. Kepala Bidang Pelayanan Penunjang
8. Ketua SMF/Bagian
9. Ka UPM
10. Para Kepala Instalasi
11. Pertinggal.

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
Jl Diponegoro Denpasar Bali 80114, Telp (0361) 227911-15, 225482, 223869, Fax (0361)224206,
Email : Info@sanglahhospitalbali.com Website : www.sanglahhospitalbali.com

PERATURAN DIREKTUR UTAMA


RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
NOMOR: HK.02.04/IV.C11-D23/16750/2014

TENTANG
KEBIJAKAN STAF YANG BERWENANG MEMBERIKAN OBAT
DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
-----------------------------------------------------------------------------
DIREKTUR UTAMA RSUP SANGLAH DENPASAR

Menimbang: a. Bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan


kesehatan di RSUP Sanglah Denpasar telah dilakukan
pendekatan komprehensif terhadap pemenuhan standar
mutu rumah sakit, yang membutuhkan dukungan suatu
kebijakan sebagai acuan dalam menetapkan staf yang
berwenang memberikan obat kepada pasien;
b. Bahwa Kebijakan yang diterbitkan diharapkan dapat
mewujudkan kelancaran, ketertiban, efektivitas dan
efisiensi pelayanan farmasi serta memberikan kepuasan
bagi masyarakat;
c. Bahwa sehubungan dengan pertimbangan pada huruf a
dan b di atas, dipandang perlu diberlakukan Kebijakan
tentang Staf Yang Berwenang Memberikan Obat di
RSUP Sanglah Denpasar dengan Peraturan Direktur
Utama.
Mengingat: 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara RI Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5063);
2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit (Lembaran Negara RI Tahun 2009 Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5072);
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun
2014 tentang Keperawatan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
(Lembaran Negara RI Tahun 2005 Nomor 48, Tambahan
Lembaran Negara RI Nomor 4502) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 74
Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara RI
Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara RI
Nomor 5340);
5. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
436/Menkes/SK/VI/1993 tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis, junto
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit;

6. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor


1636/Menkes/Per/XII/2005 tentang Penetapan Kelas
Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar sebagai
Rumah Sakit Umum Pusat Kelas A;

7. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor


1676/Menkes/Per/XII/2005 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar;

8. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


1243/Menkes/SK/VIII/2005 tentang Penetapan 13 (Tiga
Belas) eks Rumah Sakit Perusahaan Jawatan (Perjan)
Menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Departemen
Kesehatan Dengan Menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum;

9. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


1012/Menkes/SKI/IX/2007 tentang Susunan dan Uraian
Jabatan serta Tata Hubungan Kerja Rumah Sakit Umum
Pusat Sanglah Denpasar;

10. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomer


659/Menkes/PER/VIII/2009 tentang Rumah Sakit
Indonesia Kelas Dunia;

11. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 58 tahun 2014


tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit;

Memperhatikan : 1. Pelaksanaan ketentuan Pasal 40 ayat (4) Undang-


Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit, dalam upaya peningkatan mutu pelayanan
Rumah Sakit wajib dilakukan akreditasi secara
berkala minimal 3 tahun sekali

2. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 58 tahun


2014 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
Rumah Sakit

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN: : PERATURAN DIREKTUR UTAMA TENTANG


KEBIJAKAN STAF YANG BERWENANG
MEMBERIKAN OBAT DI RUMAH SAKIT UMUM
PUSAT SANGLAH DENPASAR

Pasal 1
Pemberian obat dilakukan oleh staf yang mempunyai kewenangan dan
kompetensi untuk memberikan obat kepada pasien.
Pasal 2
Staf yang berwenang memberikan obat adalah dokter, apoteker, perawat dan
bidan yang diberikan kewenangan oleh Direktur Utama untuk memberikan
obat setelah melalui proses kredensial dan diberikan kewenangan untuk
memberikan obat.

Pasal 3
Pemberian obat melalui proses verifikasi yang meliputi :
a. Obat dengan resep;
b. Waktu dan frekuensi pemberian dengan resep;
c. Jumlah dosis dengan resep;
d. Route pemberian dengan resep; dan
e. Identitas pasien

Pasal 4
Proses verifikasi didokumentasikan di dalam Rekam Medis pada lembar
Catatan Pengobatan dalam bentuk double sign

Pasal 5
Mencabut Keputusan Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar Nomor
HK.02.04/IV.C11-D23/14064/2013 tentang Kebijakan Staf yang Berwenang
Memberikan Obat di RSUP Sanglah Denpasar

Pasal 6
Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

DITETAPKAN DI : D E N P A S A R
PADA TANGGAL : 24 NOPEMBER 2014
DIREKTUR UTAMA,

dr. Anak Ayu Sri Saraswati, M.Kes


NIP. 195603211982112001

Tembusan disampaikan kepada Yth:


1. Para Direktur RSUP Sanglah Denpasar
2. Ketua Komite Medik
3. Ketua Komite Etik & Hukum
4. Ketua Tim Farmasi dan Terapi
5. Kepala Bidang Pelayanan Medis
6. Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan
7. Kepala Bidang Pelayanan Penunjang
8. Ketua SMF/Bagian
9. Ka UPM
10. Para Kepala Instalasi
11. Pertinggal

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
Jl Diponegoro Denpasar Bali 80114, Telp (0361) 227911-15, 225482, 223869, Fax (0361)224206,
Email : Info@sanglahhospitalbali.com Website : www.sanglahhospitalbali.com

PERATURAN DIREKTUR UTAMA


RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
NOMOR: HK.02.04/IV.C11-D23/ /2015

TENTANG
PROGRAM PENINGKATAN MUTU INSTALASI FARMASI TAHUN 2015
DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR
-----------------------------------------------------------------------------
DIREKTUR UTAMA RSUP SANGLAH DENPASAR

Menimbang: a. Bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan


kesehatan di RSUP Sanglah Denpasar telah dilakukan
pendekatan komprehensif terhadap pemenuhan standar
mutu rumah sakit, yang membutuhkan dukungan suatu
kebijakan sebagai acuan dalam menetapkan staf yang
berwenang memberikan obat kepada pasien;
b. Bahwa Peraturan yang diterbitkan diharapkan dapat
mewujudkan kelancaran, ketertiban, efektivitas dan
efisiensi pelayanan farmasi serta memberikan kepuasan
bagi masyarakat;
c. Bahwa sehubungan dengan pertimbangan pada huruf a
dan b di atas, dipandang perlu diberlakukan Program
Peningkatan Mutu Instalasi Farmasi Tahun 2015 dengan
Peraturan Direktur Utama.
Mengingat: 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara RI Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5063);
2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit (Lembaran Negara RI Tahun 2009 Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5072);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
(Lembaran Negara RI Tahun 2005 Nomor 48, Tambahan
Lembaran Negara RI Nomor 4502) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah RI Nomor 74
Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum (Lembaran Negara RI
Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara
RI Nomor 5340);

4. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


436/Menkes/SK/VI/1993 tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis, junto
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar
Pelayanan Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
1636/Menkes/Per/XII/2005 tentang Penetapan Kelas
Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar sebagai
Rumah Sakit Umum Pusat Kelas A;
6. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
1676/Menkes/Per/XII/2005 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar;
7. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
1243/Menkes/SK/VIII/2005 tentang Penetapan 13 (Tiga
Belas) eks Rumah Sakit Perusahaan Jawatan (Perjan)
Menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Departemen
Kesehatan Dengan Menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum;
8. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
1012/Menkes/SKI/IX/2007 tentang Susunan dan Uraian
Jabatan serta Tata Hubungan Kerja Rumah Sakit Umum
Pusat Sanglah Denpasar;
9. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah Sakit;
10. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomer
659/Menkes/PER/VIII/2009 tentang Rumah Sakit
Indonesia Kelas Dunia;
11. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 58 tahun 2014
tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah
Sakit;

Memperhatikan : Pelaksanaan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor


129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah Sakit;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR UTAMA TENTANG


PROGRAM PENINGKATAN MUTU INSTALASI
FARMASI TAHUN 2015 DI RUMAH SAKIT UMUM
PUSAT SANGLAH DENPASAR

Pasal 1
Program peningkatan mutu adalah program yang dirancang untuk memantau
standar pelayanan kefarmasian di RSUP Sanglah Denpasar. Dengan demikian
maka program peningkatan mutu Instalasi Farmasi ini menjadi dasar untuk
melaksanakan kegiatan pemantauan mutu pelayanan kefarmasian;

Pasal 2
Program Peningkatan Mutu Instalasi Farmasi tahun 2015 mengatur hal-hal
sebagai berikut:
(3) Penetapan Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit dan Standar
Pelayanan RSUP Sanglah Denpasar;
(4) Penetapan definisi operasional, cara melaksanakan kegiatan pemantauan,
pengumpulan data, perhitungan data, pelaporan data, dan evaluasi
pelaksanaan kegiatan;
(5) Lingkup area ditetapkan untuk pemantauan tiap-tiap indikator;

Pasal 3
(1) Kepala Instalasi Farmasi bertanggung jawab dalam mensosialisasikan
Program Peningkatan Mutu;
(2) Kepala Instalasi Farmasi melaporkan hasil kegiatannya kepada Kepala
Bidang Pelayanan Penunjang, tembusan ke Bagian PE dan Unit
Penjaminan Mutu;
(3) Kepala Bidang Pelayanan Penunjang meneruskan laporan tersebut kepada
Direktur Medik dan Keperawatan;

Pasal 4
Peraturan Direktur Utama ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

DITETAPKAN DI : D E N P A S A R
PADA TANGGAL : 2 JANUARI 2015

DIREKTUR UTAMA,

dr. Anak Ayu Sri Saraswati, M.Kes


NIP. 195603211982112001

Tembusan disampaikan kepada Yth:


1. Para Direktur RSUP Sanglah Denpasar
2. Ketua Komite Medik
3. Ketua Komite Etik & Hukum
4. Kepala Bidang Pelayanan Medis
5. Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan
6. Kepala Bidang Pelayanan Penunjang
7. Ka UPM
8. Para Kepala Instalasi
9. Pertinggal.

Anda mungkin juga menyukai