Anda di halaman 1dari 6
Date: Kotelosi Qua \Gcchd i Udo Og VOG\0 Fordant -» (ors Sniztica Unik Mewjomtenan Yuburgan Ave Vanaba ato \ebh Jou decay Kesernagan dua doe. dat dye orichd tou lade. Conch + Wubuogen anor ons quae (ouebal 1) do Sonu ertambahan kanaman Worncbd_2) Jers Jers ; : + Boone Nanabcl 7 dhubungean_: 1. Koreloss Sedation —» Kordasi artira duc Vorebel Covcdest Yrvaricke) b-Wfordasi Perganda Crniki Nout) pelos Wir dori Warabes Ib. Ordos Porsich _ Gntora. \datn doa dua once dexgin Sow _alatt duc Yoncva. dtcragap chara’ Nonched tonesdt_(dibuce bk Badascrtean fens nd orar_dore_p diocd 1. Kordas_prodice - Women : Vodasi —_artarc- Produc ler’ denen Interich, Tab dengan ayo Grew ‘Werich don colt0. Kordest_ i Argororgecn Pada _Stabistrer, _Powarnetr ite A Korensi ontore Nomcbel Dortine » Orkincl dba Computer KReductye: Wh: ev, Vara Te _lomest’ x Ed av Novnrct Oaireh_| Nomi Ordinal | Kerctos Kontingenst \Rioras: —Thonis - Order Dan Kovans’ peli dolom bentuy Campuren literal foo dan date: Nomina dan | Ortinel . qlolofofofolofoblobeelblodlalea Nok aaeeS eee CO [Renu Tato Wordasr ea) 4 i 1 Dare @ aman mempathercan buburgan Ala orcha adarch ==] doce. 7g Lepascogar Chwanrote). Vota beipasaygen basaryee GE isitietensndy don Tapia captacen Oa.dna ca i) Foteu meaui dag Paces Claseuriatig) dan dengan kOerisien a) \cordast Crvenutat) cm) CD | Koes dy began dia Cora. Jats. (3) 1. Degrorn pen {axatery) 8. legoien’ bodkast Cesemeterg) (ca) C) Mhewombatecn Doosan Renecr Ca a a r o Posive and Linear x ‘Nepatveand Liner () No correlation Seween andy Pada pola diagram pencar ini setiap kenaikan nilai skor X akan diikuti oleh kenaikan nilai skor Y. ~~ Jika terdapat pola seperti ini, maka — kedua variabel dikatakan berkore- __| lasi positif Pada pola diagram pencar ini setiap kenaikan nilai skor X akan diikuti_ oleh penurunan nilai skor Y. Jika terdapat pola seperti ini, maka kedua variabel dikatakan berkorelasi negatif Pada pola diagram pencar ini setiap tidak terdapat pola tertentu antara nilai skor X dan nilai skor Y. Jika terdapat pola seperti ini, maka kedua variabel dikatakan tidak berkolrelasi (1) Nonlinear relationship between x andy Kedua tipe diagram pencar disamping memperlihatkan korelasi non linier, karena “|jika tidak ——terlihat kecendrungan titik untuk mengikuti garis lurus (linier) No. Date: Pada gambar di samping varabel X da Y berkorelasi positif dan dari kiri ke kanan titik-titik di digram. pencar menunjukkan kecendrungan untuk mengikuti garis lurus sandy Sandy y Pada gambar di samping varabel X da Y berkorelasi negatif dan dari kiri ke kanan titik-titik di digram pencar menunjukkan kecendrungan untuk mengikuti garis lurus Pei Ged xandy xandy Koersten terdasi Lo Anata Meononboren denjat lou Lrpret hitangen Oltora Avo Nacicbel atau \dih. VZoxey Vinona 2x + x-K An > 1-7 v u 8 (uote Merogunokan tumus _Invtmoks data x dan eke “esti dutch memadt dots hau JOO OGGCG Oo GggG ogo! No. Date: Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita ambil contoh data berikut: a. Pasangan data pertama X 1 12 13 14 5 16 17 18 19 Y 6 i: 8 9 10 a1 12 13 14 | — Pengolahan data menghasilkan: = +1 bila z.=2y ~ b. Pasangan data kedua { x 41 12 13 14 2 16 17 18 19 FLY 14 13 12 11 10 9 8 vd 6 Pengolahan data menghasilkan: - [wo Tx [v 2 1» |% _fa In [a 155] 155| -2.4 _ _ _2 [an fe -1,16| 1,16] -14|%*=@—*)dany=Y—-¥ 2B [3 [2 078 | 06 | 9 = 2F gang, =I! 4 |14 | 11 -0,39| 0,39] -0,2 = *y, -[5 [as [10 0,00] 0,00 -[e [as [9 0,39 | -0,39 Alla |8 0,78 | -0,78 3 [is 7 1,16 | -1,16 “T9 [19 [6 1,55 | -1,55 “|= | 135 | 90 of o ~ Nilair = —1 bila 2,=—2y No. Dat: _Dengn demikian nilai r mulai dari +1 samai ~1. Rantang nilai r dapat dibuat sebagai: Korelasi positif sempurna Tidak berkorelasi Korelasi negatif sempurna Nilai korelasi positif antara +1 dan 0 dan nilai korelasi negative antara 0 dan -1 -Mungkinkan harga nilai korelasi dibuktikan dengan formulasi? 1 a * Koefisien korelasi dapat dicari dengan cara lain melalui subtitust 2. dan z,, seperti cara berikut: L2x2y Dengan z,=*—*, dan. Kedua nilai ini kemudian disubtitusikan ke r seperti operasi disamping Dengan cara yang sama dapat dibuktikan bahwa bila 2, =~ 2,, maka r Mungkinkah koefisien korelasi r dapat dicari dengan cara lain? a. _Nilai korelasi dapat dibuktikan dengan dengan data simpangan melalui formulasi r = Ep - tT y? Bila zx = Zy, maka r= 1, seperti pembuktian di bawah ini z Dengan zy =~ = dan zy = x=X—KXdany =¥—Y. Dans, seperti operasi disamping eI ololalelolalelaln! xy 60 "" Extay? 60 b. Nilai korelasi dapat dibuktikan dengan data mentah melalui formulasi NYXY-DXYY VINE X? = (DXF IVEY — OY] Untuk data di atas, maka r dapat dicari dengan cara Dw Te yy] r= Dari data disamping dapat dicari: 540 12_/13 | sa 144] 49 13 [12 | 104] 169 14/11 | 126| 196 Sehingga: 1s_[10 [150] 225 | 100 as_[9 | 176 | 256| 121 17_|8 | 204] 289] 144 187 | 234| 324] 169 r=—_=_ ¥540-540 dee 266 | 361] 196 fe | SE ea ET Terenas 135 | 90 | 1410 | 2085| 960 JOO OOO G Nilai yang diperoleh sama a. NYXY-LXYY =9-1410- 135-905 b. [NEX? - (2 x)?] = 9+ 2085 — (135)? =540 c. [NZY?-(LY)*] = 9-960 — (90)? =s40 NYXY-YXYY VIN2 ~ @xP INT - Gy]

Anda mungkin juga menyukai