Anda di halaman 1dari 25

 

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR TERAPI BERMAIN

STANDAR   NO. REVISI HALAMAN


PROSEDUR   NO. DOKUMEN 0 1/3
OPERASIONAL TGL. TERBIT
1. Cara
Cara alam
alamia
iahh bagi
bagi anak
anak untu
untukk meng
mengun
ungk
gkap
apka
kann konf
konfli
lik 

dirinya yang tidk disadari (Wong, 1991)
2. Berm
Bermai
ainn me
meru
ruppakan
akan kegia
egiata
tann yang
ang dila
dilakkukan
ukan untu
untuk 

kesenangan yang ditimbulkannya tanpa
PENGERTIAN mempertimbangkan hasil akhirnya (Hurlock, 1978)
3. Kegi
Kegiat
atan
an yan
yangg di
dila
laku
kuka
kann sesu
sesuai
ai denga
dengann kein
keingi
gina
nann dalam
dalam
mengatasi konflik dari dalam dirinya yang tidak disadari

sert
sertaa deng
dengan
an keinkeingi
gina
nann send
sendir
irii untu
untukk me
mempmper
erol
oleh
eh
kesenangan (Roster, 1987)
1. Memini
Meminimal
malisi
isirr tin
tindak
dakan
an ppera
erawat
watan
an yyang
ang tra
trauma
umatis
tis
2. Meng
Mengur
uran
angi
gi kece
kecema
masa
sann
3. Memb
Memban
antu
tu m
mem
empe
perce
rcepa
patt peny
penyem
embu
buha
hann
TUJUAN
4. Seba
Sebaga
gaii fas
fasil
ilit
itas
as komu
komuni
nika
kasi
si
5. Persia
Persiapan
pan unt
untuk
uk hospi
hospital
talisa
isasi
si atau
atau surge
surgery
ry
6. Sarana
Sarana untuk
untuk men
mengek
gekspr
spresi
esikan
kan per
perasa
asaan
an
Dilakukan di Ruang rawat inap, Poli tumbuh kembang, Poli
KEBIJAKAN
rawat jalan dan Tempat penitipan anak.
PETUGAS Perawat
1. Pasien
Pasien dan kel
keluar
uarga
ga dibe
diberit
ritahu
ahu tuj
tujuan
uan ber
bermai
mainn
2. Mela
Melaku
kuka
kann kkon
ontr
trak
ak wa
wakt
ktuu
3. Tidak nnggantuk 
PERSIAPAN PASIEN
4. Tidak rewel
5. Kead
Keadaa
aann uumu
mum
m mul
mulai
ai mem
memba
baik 
ik 
6. Pasien
Pasien bisa
bisa ddeng
engan
an tid
tidura
urann atau dudu
dudukk ses
sesuai
uai kkond
ondisi
isi kklie
lienn
1. Rancan
Rancangan
gan prog
program
ram bberm
ermain
ain yyang
ang leng
lengkap
kap ddan
an si
siste
stemat
matisis
PERALATAN
2. Alat
Alat berm
bermain
ain se
sesua
suaii deng
dengan
an umur/
umur/jen
jenis
is ke
kelam
lamin
in dan tuju
tujuan
an
PROSEDUR   A. Tahap Pra Interaksi

PELAKSANAAN 1. Melaku
Melakukan
kan ko
kontr
ntrak
ak waktu
waktu
 

2. Mengec
Mengecek
ek kesiap
kesiapan
an anak
anak (ti
(tidak
dak ngantuk,
ngantuk, tidak rewel,
rewel,
keadaan umum membaik/kondisi yang memungkinkan)
3. Menyia
Menyiapka
pkann ala
alatt
 B. Tahap Orientasi
1. Member
Memberika
ikann salam
salam kepad
kepadaa pas
pasien
ien dan men
menyap
yapaa nam
namaa
 pasien
2. Menjelaskan
Menjelaskan tu
tujuan
juan dan pro
prosedu
sedurr pelaksa
pelaksanaan
naan
3. Menany
Menanyaka
akann perset
persetuju
ujuan
an dan kesia
kesiapan
pan kli
klien
en seb
sebelu
elum
m
kegiatan dilakukan
C. Tahap Ke
Kerja
1. Memberi
Memberi petu
petunjuk
njuk ppada
ada anak
anak cara bermain
bermain
2. Memp
Memper
ersi
sila
lahk
hkan
an anak
anak ut
utuk
uk mela
melaku
kuka
kann perm
permai
aina
nann

sendiri atau dibantu


3. Memotivasi
Memotivasi keterlib
keterlibatan
atan kli
klien
en dan keluarg
keluargaa
4. Memberi
Memberi pujian ppada
ada anak bi
bila
la dapat mel
melakuk
akukan
an
5. Meng
Mengob
obse
serv
rvas
asii emos
emosi,
i, hubu
hubung
ngan
an in
inte
ter-
r-pe
pers
rson
onal
al,,
 psikomotor anak saat bermain
6. Memi
Memint
ntaa anak
anak menc
mencer
erit
itak
akan
an apa
apa yang
yang di
dila
laku
kuka
kan/
n/
dibuatnya
7. Menanyakan
Menanyakan perasaa
perasaann anak se
setelah
telah bbermain
ermain
8. Menany
Menanyaka
akann perasa
perasaan
an dan penda
pendapat
pat keluar
keluarga
ga ten
tentan
tangg

 permainan
 D. Tahap Terminasi
1. Melakukan eve
eveluasi sseesuai ddeengan ttuujuan
2. Berpamitan de
dengan pasien
3. Membereskan dan kembalikan alat ke tempat
semula
4. Mencuci tangan
5. Men
Menca
cata
tatt jjen
enis
is per
erm
mai
ainnan dan
dan rres
esppon pasi
pasien
en sert
sertaa
keluarga kegiatan dalam lembar catatan keperawatan dan
 

kesimpulan hasil bermain meliputi emosional, hubungan


inter-personal, psikomotor dan anjuan untuk anak dan
keluarga.

Job Disk Therapy Bermain


1. Penang
Penanggun
gungg Jaw
Jawab
ab Progra
Program:
m: bertan
bertanggu
ggung
ng jaw
jawab
ab ter
terhad
hadap
ap pel
pelaks
aksana
anaan
an
 program kerja terapi bermain.
2. Koordinator Program:
a. Menyu
Menyusu
sunn pr
prog
ogram
ram kerja
kerja tera
terapi
pi berm
bermai
ainn ja
jang
ngka
ka pend
pendek
ek:: me
meny
nyus
usun
un
rencana harian, rencana mingguan dan rencana bulanan
 b. Menyusun program kerja terapi bermain jangka panjang: menyusun
rencana tahunan.
c. Mengkordin
Mengkordinasi
asi semua ang
anggota
gota untu
untukk pelaksa
pelaksanaan
naan terapi bermain.
bermain.
d. Melap
Melapor
orka
kann pada
pada pena
penang
nggu
gung
ng jawab
jawab prog
progra
ram
m dala
dalam
m bent
bentuk
uk la
lapo
poran
ran
harian, laporan mingguan, laporan bulanan dan laporan tahunan.
3. Sekretaris Program:
a. Men
Menyus
yusun
un satua
satuann acar
acaraa ber
bermai
mainn ber
berdas
dasark
arkan
an karakter
karakterist
istik
ik pasien diruan
diruangg
anak kelas III
 b. Mendokumentasikan program kkerja
erja yang telah dilaksanakan.
c. Men
Menyus
yusun
un lapor
laporan
an pelaks
pelaksana
anaan
an terapi bermain
bermain:: lapora
laporann harian
harian,, lapora
laporann
mingguan, laporan bulanan dan laporan tahunan.
d. Mendaf
Mendaftar
tar inven
inventari
tariss prog
program
ram ter
terapi
api berma
bermain
in
4. Bendahara Program:
a. Mel
Melapo
aporka
rkann invent
inventari
ariss progra
program
m terapi
terapi berma
bermain
in
 b. Menyusun laporan keuang
keuangan
an program terapi bermain.
5. Anggota Program: Melaksanakan
Melaksanakan terapi bermai
bermainn kepada
kepada pasie
pasienn anak di ruang
anak kelas III (sebagai leader, co leader, fasilitator, observer).

Program Kerja Play Therapy


1. Jangka Pendek 
 

a. Mel
Melaks
aksana
anakan
kan asuhan
asuhan keper
keperawat
awatan
an anak den
dengan
gan pend
pendeka
ekatan
tan atrau
atraumati
maticc
care dengan menggunakan konsep terapi bermain.
 b. Menyusun satuan acara bermain sesuai dengan karakteristik usia dan tahap

 perkembangan pasien anak.


c. Menye
Menyediakan
diakan alat bermai
bermainn edukati
edukatiff un
untuk
tuk terapi bermain.
bermain.
d. Mela
Melaks
ksan
anak
akan
an tera
terapi
pi berm
bermai
ainn indi
indivi
vidu
du kepa
kepada
da pasi
pasien
en mi
mini
nima
mall seka
sekali
li
selama perawatan.
e. Melaks
Melaksanakan
anakan terapi bermain
bermain kkelomp
elompok
ok se
sesuai
suai dengan
dengan usia ssebany
ebanyak
ak du
duaa
minggu sekali dengan karakter usia yang berbeda.
f. Melaku
Melakukan
kan evalu
evaluasi
asi bulan
bulanan
an tterhad
erhadap
ap ppelaks
elaksanaan
anaan terapi bermain.
bermain.
2. Jangka Panjang
a. Men
Menyed
yediak
iakan
an ruan
ruangan
gan kh
khus
usus
us unt
untuk
uk ter
terapi
api ber
bermai
main.
n.

 b. Melakukan evaluasi tahunan dengan menggunakan akumulasi survey


kepuasan klien terkait dengan pelayanan keperawatan anak yang berfokus
terhadap terapi bermain.
c. Mel
Melaku
akukan
kan pene
penelit
litian
ian atau rise
risett terk
terkait
ait dengan
dengan pengaru
pengaruhh penera
penerapan
pan tera
terapi
pi
 bermain terhadap klien anak (tumbuh kembang, kecemasan, dampak 
hospitalisasi dan kondisi psikologis)

Satuan Acara Bermain (SAB)

A. La
Lata
tarr Be
Bela
laka
kang
ng
Bermain adalah salah satu aspek penting penting dari kehidupan anak dan
sala
salahh satu
satu alat
alat pali
paling
ng pent
pentin
ingg untu
untukk pena
penata
tala
laks
ksan
anaa
aann st
stre
ress
ss kare
karena
na
hospit
hospitali
alisas
sasii men
menimb
imbulk
ulkan
an kri
krisis
sis dal
dalam
am kehidu
kehidupan
pan anak,
anak, karena
karena sit
situas
uasii
terseb
tersebut
ut ser
sering
ing dis
disert
ertai
ai stress
stress berleb
berlebiha
ihan,
n, mak
makaa ana
anak-an
k-anak
ak perlu
perlu bermai
bermainn
untuk mengeluarkan rasa takut dan cemas yang mereka alami sebagai alat
koping
koping dalam
dalam men
mengha
ghadap
dapii stress
stress.. Ber
Bermai
mainn sangat
sangat pentin
pentingg bag
bagii mental
mental,,
emosio
emosional
nal dan keseja
kesejahte
hteraa
raann ana
anakk sep
seperti
erti kebutu
kebutuhan
han bermai
bermainn tid
tidak
ak juga
juga
 berhenti pada saat anak sakit atau anak di rumah sakit.
sakit.
 

Aktivitas bermain memerlukan energi, walaupun demikian bukan berarti anak 


tidak perlu bermain pada saat sedang sakit. Berbagi dampak negatif saat anak 
sakit dan saat anak dirawat di rumah sakit dampak terjadi, antara lain: akan

kehilanga
kehila ngann kon
kontro
trol,l, rew
rewel,
el, men
menang
angis,
is, tidak
tidak kooper
kooperati
atiff dan bahkan
bahkan dapat
dapat
terjadi kemunduran tahap perkembangan (regresi). Dampak negatif ini dapat
diminimalkan atau bahkan dapat dicegah melalui upaya mempertahankan
fasilitas pertumbuhan dan perkembangan anak dengan aktivitas bermain.

Bagi
Bagi anak
anak yang
yang saki
sakitt dan
dan diraw
dirawat
at di
diru
ruma
mahh saki
sakit,t, berm
bermai
ainn ti
tida
dakk hany
hanyaa
 berfungsi untuk kesenangan anak tetapi dapat menjadi media yang dapat
mengekspresikan perasaan cemas, takut, nyeri dan rasa bersalah sehingga ada
anggapan bahwa permainan yang terapeutik adalah aktivitas yang
yang sehat dan

di
dipe
perl
rluk
ukan
an kelan
kelangs
gsun
unga
gann tumb
tumbuh
uh kemb
kembanangg anak
anak dan
dan memu
memungngki
kink
nkan
an
menggali dan memungkinkan menggali dan mengekspresikan pikiran anak.

Hasil observasi dan wawancara dengan kepala ruangan konsidi yang terjadi
diruang kelas III bangsal anak RSD.................saat ini sudah ada program
tera
terapi
pi berm
bermai
ainn dan
dan suda
sudahh memi
memili
liki
ki draf
draftt SOP
SOP yang
yang di
diha
hasi
silk
lkan
an ol
oleh
eh
mahasiswa praktika senior sebelumnya. Namun masih belum dilaksanakan
secara maksimal. Hal ini disebabkan banyaknya peralatan permainan yang
hilang.

Berdasarkan uraian tersebut maka terapi bermain sangat diperlukan bagi anak 
ya
yang
ng seda
sedang
ng saki
sakitt dan
dan dira
dirawa
watt di ruma
rumahh saki
sakit.t. Tera
Terapi
pi berm
bermai
ainn dapa
dapatt
menunj
menunjang
ang ter
terapi
api-ter
-terapi
api lain
lain yan
yangg dib
diberik
erikan
an pad
padaa anak,
anak, sehing
sehingga
ga mas
masaa
 perawatan pada anak dapat lebih efektif dan efisien serta mencegah
komplikasi yang mungkin muncul dapat dicegah. Paparan tersebut menjadi
landasan bahwa perlu realisasi ruang terapi bermain serta penjadwalan secara
terprogram diruang anak kelas III anak RSD.
 

Pada ruang anak kelas III, dimana anak terlihat bosan, takut dan lebih banyak 
di
diam
am atau
atau mena
menang
ngis
is.. Ha
Hall ini
ini me
memb
mbua
uatt anak
anak hany
hanyaa di
diam
am te
terp
rpak
akuu tanpa
tanpa
melakukan aktifitas sehingga kebutuhan bermainnya tidak terpenuhi.

B. Tujuan
a. Tujuan U
Um
mum:
Anak menjadi aktif sehingga anak tidak merasa bosan atau jenuh.
 b. Tujuan Khusus:
1. Anak menja
menjadi
di ko
kooperat
operatif
if pad
padaa pera
perawat
wat dan
dan tindakan
tindakan keperawatan
keperawatan
2. Kebutu
Kebutuhan
han berm
bermain
ain anak
anak dapat
dapat terpe
terpenuh
nuhi.i.
3. Anak ddapat
apat me
melanju
lanjutkan
tkan ppertumb
ertumbuhan
uhan ddan
an perk
perkemban
embangan
gan normal.
normal.
4. Anak
Anak dap
dapat
at menge
mengeksp
kspres
resika
ikann kei
keingi
nginan
nan,, perasa
perasaan,
an, dan fantasi
fantasi anak 

terhadap suatu permainan.


5. Anak dapat mmengem
engembangk
bangkan
an kreat
kreativitas
ivitas melalui
melalui peng
pengalaman
alaman bbermain
ermain
yang tepat.
6. Anak
Anak dapat
dapat bera
beradap
daptas
tasii lebi
lebihh efek
efektif
tif ter
terhad
hadap
ap stre
stress karena
karena sakit.
sakit.
7. Anak
Anak dapa
dapatt me
mera
rasa
saka
kann suasan
asanaa yan
yang nyam
nyaman
an dan
dan am
aman
an seper
eperti
ti
dirumah
8. Sebaga
Sebagaii alat
alat ko
komun
munika
ikasi
si aanta
ntara
ra pperaw
erawat
at – klien.
klien.

C. Sas
asaaran
ran

Peserta berjumlah .....


D. Waktu
Hari/tanggal :
Pukul :
E. Tempat
Di ruang bermain di .......
F. Pr
Prin
insi
sipp kkeg
egia
iata
tann
1. Tidak bany
banyak
ak me
mengelu
ngeluarkan
arkan eenergi
nergi,, singkat
singkat dan sederha
sederhana.
na.
2. Memper
Mempertim
timban
bangka
gkann kea
keaman
manan.
an.

3. Kelomp
Kelompok
ok umu
umur/u
r/usia
sia kli
klien
en sama
sama..
 

4. Meli
Meliba
batk
tkan
an oran
orangg tua.
tua.
5. Tidak
Tidak ber
berten
tentan
tangan
gan de
denga
ngann peng
pengoba
obatan
tan..
G. Ra
Ranc
ncan
anga
gann ber
berma
main
in

 No
1. PTerapis
ersiapan Waktu
20 menit Subjek
R uangaTerapi
n, aallat, aannak ddaan
a. Me
Meny
nyia
iapk
pkan
an ruan
ruanga
gann keluarga siap.
 b. Menyiapkan alat-alat
c. Men
Menyia
yiapka
pkann an
anak
ak ddan
an kkelu
eluarg
argaa

2. Proses:
a. Membuka pr
proses tte
2ermenit
api Menjawab salam,
 bermain dengan mengucapkan memperkenalkan diri.
salam, memperkenalkan diri. Memperhatikan
 b. Menjelaskan pada anak 
dan
dan kelu
keluarg
argaa tent
tentan
angg tu
tuju
5juan
menit
an
dan manfaat bermain,
menjelaskan cara permainan.
c. Mengajak anak   Bermain bersama
 bermain deng
dengan
an antu
antusi
sias
as dan
dan
d. Mengevaluasi re10
spomenit
n mengungkapkan
anak dan keluarga. 3 menit  perasaannya
3. Penutup 5 menit Memperhatikan dan

Menyimpulkan, mengucapkan salam. menjawab salam

H. Bentuk
Bentuk-be
-bentu
ntukk per
permai
mainan
nan
Usia 0-12 bulan
Tujuannya adalah:
a. Me
Mela
lati
tihh re
refl
flek
ek-r
-ref
efle
lekk (u
(unt
ntuuk anak
anak ber
erum
umur
ur 1 bulan
ulan),
), mis
misal
alny
nyaa
mengisap, menggenggam.
 b. Melatih kerjasama mata dan tangan.
c. Mel
Melati
atihh kkerj
erjasa
asama
ma mat
mataa ddan
an teling
telinga.
a.

d. Melati
Melatihh men
mencari
cari oobyek
byek yang ada tetapi tidak kelihatan.
kelihatan.
 

e. Mel
Melati
atihh m
meng
engena
enall sumb
sumber
er asal
asal sua
suara
ra
f. Me
Mela
lati
tihh kepe
kepeka
kaan
an pera
peraba
baab
ab..
g. Melati
Melatihh kete
keterampil
rampilan
an den
dengan
gan ggerakan
erakan yang berula
berulang-ul
ng-ulang.
ang.

Alat permainan yang dianjurkan :


a. Benda
Benda-bend
-bendaa yang
yang ama
amann untuk
untuk dimasu
dimasukkan
kkan mulu
mulutt atau dipegang.
dipegang.
 b. Alat permainan yang berupa gambar atau bentuk muka.
c. Alat perma
permainan
inan lunak berup
berupaa boneka
boneka orang atau binatang.
binatang.
d. Alat ppermain
ermainan
an yang
yang dapat
dapat do
dogoyan
goyangkan
gkan dan kkeluar
eluar suara.
e. Ala
Alatt per
permai
mainan
nan bberu
erupa
pa selim
selimut
ut dan bon
boneka
eka..

Ketika Anak Masuk Rawat Inap

Tujuan kegiatan:
1. Memb
Membererii info
inform
rmas
asi.
i.
2. Memi
Memicu
cu norm
normal
alis
isas
asii
3. Menggu
Menggunak
nakan
an sis
sistem
tem pen
penduk
dukung
ung ya
yang
ng dik
dikena
enall
4. Mengid
Mengident
entifi
ifikas
kasii te
tekni
knikk kopi
koping.
ng.

Contoh kegiatan:
1. Mendes
Mendesain
ain tan
tanda
da sel
selama
amatt datan
datang.
g.
2. Memicu orang tua mengis
mengisii ang
angket
ket m
mengen
engenai
ai rit
ritual
ual anak.
anak.

3. Memicu
Memicu oran
orangg tua memb
membawa
awa fo
foto
to ddan
an maina
mainan.
n.
4. Member
Memberii daftar
daftar kegiat
kegiatan
an rruma
umahh sa
sakit
kit
5. Proakt
Proaktif
if mel
melaku
akukan
kan per
permai
mainan
nan..

Kegiatan untuk kesadaran dan citra diri.


Tujuan kegiatan: meningkatkan pengetahuan tentang bagian tubuh internal dan
eksternal, fungsi tubuh dan penerimaan akan tubuhnya.
Kegiatan:
1. Belaja
Belajarr tentan
tentangg ba
bagia
giann tu
tubuh
buh lua
luar.
r.

2. Belaja
Belajarr tentan
tentangg ba
bagia
giann tu
tubuh
buh dal
dalam.
am.
 

3. Belaja
Belajarr tent
tentang
ang fun
fungsi
gsi tubuh.
tubuh.
4. Bela
Belaja
jarr m
men
ener
erim
imaa tu
tubu
buh.
h.

 Bermain Pasif 
Dalam hal ini anak berperan pasif antara lain dengan melihat dan mendengar 
 bermain pasif adalah ideal, apabila anak sudah lelah bermain aktif dan
membutuhkan sesuatu untuk mengatasi kebosanan dan keletihannya. Pada anak 
terdapat tingkat perkembangan motorik dan sensorik anak sesuai dengan usianya
adalah:
1. Umur
Umur 0-1 bulan
lan
a. Motorik:
1) Mengan
Mengangka
gkatt kkepa
epala
la dib
dibant
antu.
u.

2) Ditengkura
Ditengkurapkan
pkan kepal
kepalaa menoleh
menoleh kanan
kanan-kiri.
-kiri.
3) Refl
Reflek
ekss prim
primii
iif;
f; suck
suckin
ing,
g, root
rootin
ing,
g, morr
morrow
ow,, mene
menela
lan,
n, dan
dan
menggenggam.
 b. Sensorik:
1) Meng
Mengik
ikut
utii sin
sinar
ar ke te
teng
ngah
ah

2. Umur
Umur 2-3 bulan
lan
a. Motorik:
1) Dada
Dada ditahan
ditahan de
denga
ngann teng
tengan
an ang
angkat
kat kepal
kepalaa

2) Memasu
Memasukan kan tan
tangan
gan ke mul
mulut
ut
3) Merai
Meraihh bben
enda
da mmen
enar
arik
ik..
4) Dapat didud
didudukan
ukan denga
dengann ppungg
unggung
ung disokong.
disokong.
5) Mulai
Mulai berma
bermain
in de
denga
ngann jar
jarii dan ttang
angan.
an.
 b. Sensorik:
1) Dapat
Dapat meng
mengiku
ikuti
ti ssina
inarr ke tepi
tepi
2) Koordi
Koordinas
nasii vert
vertika
ikal-ho
l-horizo
rizonta
ntall
3) Mend
Menden
enga
gark
rkan
an suara
suara..

3. Umur
Umur 4-5 bulan
lan
 

a. Motorik:
1) Bila
Bila did
didudu
udukan
kan kepa
kepala
la sudah mul
mulai
ai sei
seimba
mbang
ng dan pungg
punggung
ung
sudah kuat.

2) Bila
Bila dite
diteng
ngkukura
rapk
pkan
an suda
sudahh bi
bisa
sa miri
miring
ng,, kepa
kepala
la suda
sudahh bi
bisa
sa
tegak lurus.
3) Reflek
Reflekss pprim
rimiti
itiff mu
mulai
lai hil
hilang
ang
4) Merih
Merih ben
benda
da den
dengan
gan tan
tangan
gan..
 b. Sensorik:
1) Suda
Sudahh me
meng
ngen
enal
al oran
orangg
2) Akom
Akomod
odas
asii m
mat
ataa ppos
osit
itif 
if 

4. Umur
Umur 6-7 bulan
lan

a. Motorik:
1) Memb
Membalalik
ikan
an bbad
adan
an
2) Memindahka
Memindahkann bend
bendaa dari ttangan
angan satu ke
ke tangan
tangan lainnya
lainnya
3) Mengam
Mengambil
bil mainan
mainan ddeng
engan
an ta
tanga
ngann
4) Semang
Semang mem
memasu
asukan
kan kkaki
aki ddan
an mulu
mulutt
5) Sudah mulai memas
memasukan
ukan makan
makanan
an ke
ke mu
mulut.
lut.
 b. Sensorik:
1) Sudah dapat m
membed
embedakan
akan orang
orang yan
yangg dikenal/
dikenal/ tid
tidak
ak dikenal.
dikenal.
2) Dapat menyebut
menyebutkan
kan m....
m.....m..
.m.....m.
...m....m
...m....m
....m....
.........
........
...

3) Dapat
Dapat menan
menangis
gis dan cep
cepat
at terta
tertawa.
wa.

5. Umur
Umur 8-9 bulan
lan
a. Motorik:
1) Sudah
Sudah bis
bisaa dudu
dudukk sen
sendir
dirii
2) Koordi
Koordinas
nasii tang
tangan
an ke mul
mulut
ut leb
lebih
ih sering
sering..
3) Bayi muai tengk
tengkurap
urap ssendir
endirii dan belajar
belajar mera
merangkak
ngkak..
 b. Sensorik:
1) Bayi
Bayi tert
tertarik
arik ddeng
engan
an be
benda
nda yyang
ang kkeci
ecil.l.
 

6. Umur
Umur 10-1
10-122 bula
bulann
a. Motorik:
1) Sudah
Sudah mul
mulai
ai ber
berdir
dirii tapi
tapi tidak
tidak lam
lama.
a.

2) Belaja
Belajarr berjal
berjalan
an ta
tanpa
npa dib
dibant
antu.
u.
3) Sudah
Sudah bibisa
sa be
berdi
rdiri
ri dan ddudu
udukk sen
sendir
diri.i.
4) Bisa bermain
bermain cci....
i.........
.......luk
..luk.....
..........
.....ba...
ba........
........
...
5) Mulai
Mulai sena
senang
ng men
mencor
coret
et kert
kertas.
as.
 b. Sensorik:
Sudah dapat membedakan bentuk.

I. MEDIA
a. Benda yang aman untu
untukk di
dimasuk
masukan
an da
dalam
lam mulut/
mulut/ dipegang
dipegang

 b. Alat permainan berupa bola plastik, balok-balok kayu.


c. Alat yyang
ang ddapat
apat ddipega
ipegang
ng dengant
dengantangan
angan dan dapat
dapat ddisus
isusun
un
d. Buku
Buku berg
bergam
amba
barr yang
yang dapa
dapatt di
diwa
warn
rnai
ai deng
dengan
an kray
krayon
on at
atau
au pens
pensil
il
 berwarana.

J. PEM
EMB
BAGIAN
GIAN TUGAS
GAS
Leader :
Co. Leader :
 Notulen :

Fasiliator :
Observer :

K. STR
TRAT
ATEG
EGII
Strategi pelaksanaan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
a. Lea
Leader
der me
membu
mbuka
ka acara
acara terap
terapii dan me
mempe
mperke
rkenalk
nalkan
an diri
 b. Leader menjelaskan tujuan dan teknik permainan dan aturan permainan
c. Co le
leader
ader me
membant
mbantuu mela
melakukan
kukan melak
melakukan
ukan pperagaan
eragaan perma
permainan
inan ddengan
engan
alat yang dimaksud

d. Fasil
Fasilitator
itator m
membag
embagikan
ikan alat
alat perm
permainan
ainan sesuai
sesuai denga
dengann usi
usiaa anak 
 

e. Co le
leade
aderr dan fasil
fasilitat
itator
or mem
memban
bantu
tu an
anak
ak ber
bermai
mainn
f. Obs
Observ
erver
er mengam
mengamati
ati dan m
menc
encata
atatt respon
respon anak ssela
elama
ma bermai
bermainn
g. Leade
Leaderr mem
memberi
beri informasi
informasi saat berma
bermain
in telah
telah selesai
selesai

h. Fasil
Fasilitasto
itastorr membe
membereskan
reskan alat berm
bermain
ain dan menge
mengembalik
mbalikannya
annya ke
ke temp
tempat
at
semula
i. Observ
Observer
er menye
menyerah
rahkan
kan has
hasil
il ob
obser
servas
vasii ke llead
eader 
er 
 j. Leader memberikan umpan balik positif atas pelaksanaan dan hasil
 permainan gambar yang sudah diwarnai dikembalikan kepada klien oleh
fasilitator 
k. Leade
Leaderr meny
menyampaik
ampaikan
an terim
terimaa kasih dan menyam
menyampaika
paikann jadwal
jadwal kegiatan
kegiatan
 berikutnya
l. Lead
Leader
er menu
menutu
tupp acara
acara terap
terapi.i.

Satuan Acara Bermain (SAB) 2 -4 Tahun


A. La
Lata
tarr Be
Bela
laka
kang
ng
Bermain adalah salah satu aspek penting dari kehidupan anak dan salah satu alat
 paling penting utnuk penatalksanaan stres karena hospitalisasi menimbulkan krisis
dlam kehidupan anak, karena situasi tersebut sering di sertai stres berlebihan, maka
anak-anak perlu bermain untuk mengeluarkan rasa takut dan cemas yang mereka
alami sebagai alat koping dalam menghadapi stres. Bermain sangat penting bagi
mental, emosional dan kesejahteraan anak seperti kebutuhan bermain tidak juga

 berhenti pada saat anak sakit atau anak di rumah sakit.


sakit.

Aktifitas bermain memerlukan energi, walaupun demikian bukan berarti anak tidak 
 perlu bermain pada saat sedang sakit. Berbagi dampak negatif saat dan saat anak 
sakit dan dirawat di rumah sakit dampak terjadi, antara lain: akan kehilangan
kontrol, rewel, menangis, tidak kooperatif dan bahkan dapat terjadi kemunduran
tahap perkembangan (regresi). Dampak negatif ini dapat diminimalkan atau bahkan
da
dapa
patt dice
dicega
gahh mela
melalu
lu upay
upayaa me
memp
mper
erta
taha
hank
nkan
an fasi
fasili
lita
tass pert
pertum
umbu
buha
hann dan
dan
 perkembangan anak dengan aktivitas bermain.
bermain.
 

Bagi anak yang sakit dan dirawt di rumah sakit, bermain tidak hanya berfungsi
untuk kesenangan anak tetapi dapat menjadi media yang dapat mengekspresikan
 perasaan cemas, takut, nyeri dan rasa bersalah sehingga ada anggapan bahwa

 permainan yang terapeutik adalah aktivitas yang sehat dan diperlukan


ke
kela
lang
ngsu
sung
ngan
an tumb
tumbuh
uh kemb
kemban
angg anak
anak dan
dan mememu
mung
ngki
kink
nkan
an meng
mengga
gali
li dan
dan
mengekspresikan fikiran anak. Dengan demikian, kegiatan bermain harus menjadi
 bagian integral dan pelayanan kesehatan anak di rumah sakit, sehingga kondisi
tersebut mendorong rumah sakit untuk menyediakan ruangan khusus untuk terapi
 bermain serta melakukan terapi bermain.

Hasil observasi dan wawancara dengan kepala ruangan kondisi yang terjadi di
ruanga
ruangann kelas
kelas III ban
bangsa
gsall ana
anakk RSD ...
......
......
......
....... saat
saat ini adalah
adalah belum
belum adany
adanyaa

 program terapi bermain secara terstruktur dan juga belum adanya ruangan khusus
terapi bermain, akan tetapi bangsal anak sudah memiliki draft SOP yang dihasilkan
oleh mahasiswa praktika senior sebelumnya. Situasi tersebut ditunjang oleh adanya
ruangan yang dapat digunakan untuk terapi bermain juga tersedianya SDM yang
mencukupi merupakan modal untuk merealisasikan ruangan terapi bermain.

Berdasarkan uraian tersebut maka terapi bermain sangat diperlukan bagi anak 
yangs edang sakit dan dirawat dirumah sakit. Terapi bermain dapat menunjang
terapi-terapi lain yang diberikan pada anak, sehingga masa perawatan pada anak 

dapat lebih efektif dan efisien serta mencegah komplikasi yang mungkin muncul
dapat dicegah. Paparan tersebut menjadi landasan bahwa perlu realisasi ruang
terapi bermain serta penjadwalan secara terprogram di ruang kelas III bangsal anak 
RSD Kalisat.

Hal di atas ditemukn juga pada Ruang kelas III A, dimana anak terlihat bosan, takut
dan lebih banyak diam atau menangis. Hal inilah yang akhirnya membuat anak 
hanya diam terpaku tanpa melakukan aktifitas sehingga kebutuhan bermainya tidak 
terpenuhi. Dari latar belakang di atas menurut kelompok perlu diadakan suatu
 

tind
tindak
akan
an kepe
kepera
rawa
wata
tann yang
yang tepa
tepatt untu
untukk me
meng
ngur
uran
angi
gi ti
ting
ngka
katt keje
kejenu
nuha
hann dan
dan
ketakutan anak sehingga anak menjadi aktif
a ktif dan terpenuhi kebutuhan bermainya.

B. Tujuan
Tujuan Umum :
Anak menjadi aktif sehingga anak tidak akan merasa bosan atau jenuh dirawat di
Rumah Sakit.

Tujuan Khusus :
1. Anak menjadi
menjadi koope
kooperatif
ratif pada perawa
perawatt dan tindakan kep
keperawat
erawatan
an
2. Kebutuhan
Kebutuhan bbermain
ermain aanak
nak dap
dapat
at terpen
terpenuhi
uhi
3. Dapat melanjutka
melanjutkann pertumbu
pertumbuhan
han dan perkemba
perkembangan
ngan yang normal
normal

4. Dapat mengekspr
mengekspresikan
esikan keinginan
keinginan,, perasaan, dan fantasi anak terhada
terhadapp
suatu permainan
5. Dapat
Dapat men
mengem
gemban
bangka
gkann kre
kreati
ativit
vitas
as mel
melalui
alui pengal
pengalama
amann ber
bermai
mainn yang
yang
tepat
6. Agar anak dapat
dapat berada
beradaptasi
ptasi leb
lebih
ih efektif terh
terhadap
adap stres
stres karena saki
sakitt
7. Anak dapat
dapat merasakan su
suasana
asana yang ny
nyaman
aman dan aman seper
sepertiti dirumah
8. Sebagian
Sebagian alat kom
komunik
unikasi
asi antara pe
perawat
rawat – kli
klien.
en.

C. Sasaran

Anak yang di rawat di ruang anak yang memenuhi kriteria sebagai berikut:
1. Kesadaran kompos mentis
2. Kondisi stabil
3. TTV stabil
4. Umur 2-4 tahun

D. Wa
Wakt
ktuu dan
dan temp
tempat
at
Hari : .........................
Pukul : .........................

Dengan alokasi waktu : ....................


.........................
.....
 

Acara terapi : ............... menit


Feedba
Feedback
ck dan Pe
Penut
nutup
up : .....
........
......
......
..... meni
menitt
Tempat : .........................

E. Me
Medi
dia,
a, ala
alat,t, ddan
an bah
bahan
an
Keterangan Macam Klasifikasi
Jenis permainan Menyusun balok  
Menangkap bola
Bernyanyi bersama
Julmlah anak 2 anak  
Alat-alat yang diperlukan
1. Balok susu
susunn be
berbagai
rbagai bentuk 
bentuk 
2. Bo
Bola
la kare
karett
Tujuan khusus pa1.daMe
Meni
ning
ngka
katktkan
an hubu
hubung
ngan
an peraw
perawat
at deng
dengan
an

 permainan ini klien


2. Menin
Meningkatk
gkatkan
an kr
kreativit
eativitas
as pada
pada anak 
3. Membi
Membina
na tingk
tingkah
ah llaku
aku posi
positif 
tif 
4. Mengalihkan perhatian dar
arii nyeri dan
ketidaknyamanan
5. Me
Memb
mban
antu
tu eksp
eksplo
lora
rasi
si peras
perasaan
aan gemb
gembir
iraa /
senang, sedih dan bosan
6. Men
Menimb
imbulk
ulkan
an rasa
rasa kerjas
kerjasama
ama per
perawa
awat-kl
t-klien
ien--
keluarga

Prin
Prinssip ber
erm
main
ain 1. nSebagai
yan
ya Tid
Tidak alatyak
g ak ban
banyakkomunikasi
menge
mengeluaantara
luarka perawat-klien
rkann ene
energi
rgi,, singka
singkat,t,
dilakukan dan sederhana
2. Mempe
Mempertimb
rtimbangka
angkann keama
keamanan
nan
3. Kel
Kelomp
ompok
ok umur
umur 2-3 tahu
tahunn
4. Mel
Meliba
ibatka
tkann ora
orang
ng tua
tua
5. Tidak bbertent
ertentangan
angan ddengan
engan pengob
pengobatan
atan
Hamb
Hambat
atan
an – hamb
hambat
Anak
atan
an lelah, anak bosan, anak merasa takut dengan
yang meungkin terjadi
lingkungan, kecemasan pada orang tua
Antisipasi u1.
ntuMem
Membat
k   batasi
asi wa
waktu
ktu berm
bermain
ain

meminimalkan 2. Permai
Permainan
nan be
bervaria
rvariasi
si / tid
tidak
ak menonton
menonton
 

hambatan 3. Jadwal be
bermain ddiisesuaikan ttiidak pa
pada w
waaktu
terapi
4. Ter
Terleb
lebih
ih dah
dahulu
ulu membe
memberik
rikan
an penjel
penjelasa
asann pad
padaa

anak dan orang tua


5. Me
Meli
liba
batk
tkan
an pera
perawa
watt / petu
petuga
gass ruan
ruanga
gann dan
dan
orang tua
6. Kons
Konsultasi
ultasi denga
dengann pe
pembimb
mbimbing
ing

F. Pe
Peng
ngor
orga
gani
nisa
sasi
sian
an
1. Leader : .............
2. Co. Leader : .............
3. Notulen : .............

4. Fasilitator : .............
5. Observasi : .............

G. Str
trat
ateg
egii
Strategi pelaksanaan yang dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Leader
Leader membuk
membukaa ac
acara
ara dan mem
memper
perken
kenalka
alkann diri
diri
2. Leader
Leader men
menjelask
jelaskan
an ttujuan
ujuan dan tehni
tehnikk pe
permain
rmainan
an ddan
an aturan permainan
permainan
3. CO Leader
Leader mem
membantu
bantu melak
melakukan
ukan perag
peragaan
aan ttehnik
ehnik permai
permainan
nan deng
dengan
an aalat
lat
yang dimaksud

4. Fasili
Fasilitat
tator
or mem
membag
bagika
ikann alat pe
perma
rmaina
inann sesu
sesuai
ai den
dengan
gan usia
usia an
anak 
ak 
5. CO Leader
Leader ddan
an fasi
fasilit
litato
atorr mem
memban
bantu
tu aanak
nak ber
bermai
mainn
6. Observ
Observasi
asi menga
mengamat
matii dan me
menca
ncatat
tat respo
responn ana
anakk selama
selama berma
bermain
in
7. Leader
Leader m
memb
ember
er in
infor
formas
masii wak
waktu
tu bberm
ermain
ain ttela
elahh selesa
selesaii
8. Fasili
Fasilitat
tator
or memb
membere
ereska
skann alat perm
permain
ainan
an dan men
mengem
gemban
bangk
gkan
an ke temp
tempat
at
semula
9. Observ
Observasi
asi menye
menyerah
rahkan
kan hasil
hasil ob
obser
servas
vasiny
inyaa kepada
kepada lea
leader
der..
10
10.. lead
leader
er me
meny
nyam
ampa
paik
ikan
an umpa
umpann bali
balikk posi
positi
tiff at
atas
as pela
pelaks
ksan
anaa
aann dan
dan
 permainan
11. leader menyampaik
menyampaikan
an terimakas
terimakasih
ih dan menyamp
menyampaikan
aikan jadwal
jadwal berikutn
berikutnya
ya
 

12. leader
leader menutu
menutupp aca
acara
ra ter
terapi
api

H. Kr
Krit
iter
eria
ia Eval
Evalua
uasi
si

1. Eval
Evalua
uasi
si SStr
truk
uktu
tur 

a. Pengo
Pengorgani
rganisasian
sasian peny
penyelengg
elenggaraan
araan terapi
terapi bermain
bermain sudah
sudah di su
susun.
sun.
 b. Program sudah direncanakan sebelu
sebelumnya
mnya
c. Semua anak yang memen
memenuhi
uhi ccriteria
riteria dapat mengi
mengikuti
kuti terapi bermain
bermain
2. Eval
Evalua
uasi
si Pr
Pros
oses
es
a. Pesert
Pesertaa an
antusia
tusiann m
mengik
engikuti
uti terapi bermain
bermain (Berhasi
(Berhasill jika
jika 80%
80% peser
peserta)
ta)
 Hasil diperoleh dari terapi yang diberikan 4 dari 5 anak (80%)
antusia dalam mengikuti permainan
 b. Tidak ada peserta yang bosan dan drop out (Berhasil jika 80%

 peserta)
 Tidak ada anak yang
yang drop out selama terapi diberikan (100%)
c. Ke
Kelu
luarg
argaa dapa
dapatt bek
bekerj
erjaa sama de
deng
ngan
an baik
baik (be
(berh
rhas
asil
il jik
jikaa menc
mencap
apai
ai
80%)
 Dari
Dari 5 kelu
keluar
arga
ga,, 4 kelu
keluarg
argaa dapa
dapatt beke
bekerj
rjas
asam
amaa deng
dengan
an baik 
baik 
(mencapai 80)
3. Evalu
valuas
asii Ha
Hassil
a. Ana
Anakk meras
merasaa sseng
engan
an dan ter
terhib
hibur 
ur 
 b. Permainan dapat diselesaikan dengan baik 

I. Setting Tempat
 

Satuan Acara Bermain (SAB) 5-7 Tahun


A. La
Lata
tarr Be
Bela
laka
kang
ng
Bermain adalah salah satu aspek penting dari kehidupan anak dan salah satu alat

 paling penting untuk penatalaksanaan stress karena hospitalisasi menimbulkan


krisis dalam kehidupan anak, karena situasi tersebut sering disertai stress yang
 berlebihan, maka anak-anak perlu bermain untuk menegeluarkan rasa takut dan
cemas yang mereka alami sebagai alat kopingb dalam menghadapi sstress.
tress. Bermain
sangat penting bagi mental, emosial dan kesejahteraan anak seperti kebutuhan
 bermain tidak juga berhentii pada saat anak sakit atau anak dirumah
dirumah sakit.

Hasil observasi dan wawancara dengan kepala ruangan kondisi yang terjadi di
ruang kelas III bang
bangsal
sal anak RSD Kalisat saat ini adalahh
adalahh belum adany
adanyaa program
program

terapi bermain
bermain secara terstr
terstruktur
uktur dan jua belum
belum adanya prog
progam
am bermain sec
secara
ara
terstruktur dan juga belum adanya ruangan khusus terapi bermain, akan terapi
 bangsal anak sudah memiliki SOP yang dihasilkan oleh mahasiswa praktika senior 
sebelumnya. Situasi tersebut ditunjang oleh adanya ruangan yang dapat digunakan
untuk terapi bermain juga tersedianya SDm yang mencukupi merupakan modal
untuk merealisasikan ruangan terapi bermain.

B. Tujuan
a. Tujuan uum
mum:
 

Anak menjadi aktif sehingga anak tidak merasa bosan atau jenuh dirawat di
Rumah Sakit.
 b. Tujuan Khusus:

1. Anak menjadi
menjadi koop
kooperarif
erarif ppada
ada pperawat
erawat dan ttindak
indakan
an ke
keperawa
perawatan
tan
2. Keb
Kebutu
utuhan
han beram
beramain
ain anak
anak dadapat
pat te
terpe
rpenuh
nuhii
3. Anak dapat melanju
melanjutkan
tkan ppertumb
ertumbuhan
uhan pperkemb
erkembangan
angan yang
yang normal
normal
4. Anak ddapat
apat me
mengeks
ngekspresi
presikana
kana ke
keingin
inginan,
an, perasaan,
perasaan, dan fantasi
fantasi anak 
anak 
terhadap sesusatu permainan
5. An
Anak
ak dapa
dapatt me
meng
ngem
emba
bang
ngka
kann kr
krea
eati
tifit
fitas
as me
mela
lalu
luii peng
pengal
alam
aman
anan
an
 bermain yang tepat
6. Anak dapat beradap
beradaptasi
tasi lebih
lebih efe
efektif
ktif ter
terhadap
hadap stress
stress karena sakit
7. An
Anak
ak dapa
dapatt me
mera
rasa
saka
kann susa
susasa
sana
na yang
yang nyam
nyaman
an dan
dan aman
aman sepe
seperti
rti

dirumah
8. Seb
Sebaga
agaii alat komu
komunik
nikasi
asi an
antara
tara ppera
erawat
wat – kl
klien
ien

C. Sas
asaaran
ran
Peserta berjumlah .... yaitu pasien Ruang .....................
.........................(5
....(5 – 7 tahun)

D. Waktu :
Hari/tanggal :
Pukul :

E. Tempat
Di ruang bermain Ruang .............................
.............................

F. Pr
Prin
insi
sipp kkeg
egia
iata
tann
1. Tidak bany
banyak
ak me
mengelu
ngeluarkan
arkan eenergy
nergy,, singkat,
singkat, dan sederh
sederhana
ana
2. Memp
Mempert
ertim
imba
bang
ngka
kann keam
keaman
anan
an
3. Kelomp
Kelompok
ok umu
umurr / usia
usia kli
klien
en sama
sama
4. Meli
Meliba
batk
tkan
an oran
orangg tua
tua

5. Tidak
Tidak be
berten
rtentan
tangan
gan ddeng
engan
an pen
pengob
gobata
atann
 

G. Ra
Ranc
ncan
anga
gann ber
berma
main
in
1. Membua
Membuatt kontr
kontrak
ak perte
pertemua
muann den
dengan
gan pas
pasien
ien untuk
untuk acara terapi
terapi bermain
bermain

(menyusun balok dan gambar)


2. Meng
Mengko
koor
ordi
dina
nasi
si pes
peser
erta
ta yan
yangg diaja
diajakk dala
dalam
m pros
proses
es terap
terapi,i, kl
klie
ienn dan
dan
keluarga klien
3. Meng
Mengat
atur
ur temp
tempat
at dan
dan temp
tempat
at dudu
dudukk anta
antara
ra te
terap
rapi,i, kl
klie
ienn dan
dan kelu
keluar
arga
ga
klien
4. Leade
Leaderr me
menberi
nberikan
kan salam terapeu
terapeutik
tik pada peserta
peserta yang hadir 
5. Leade
Leaderr memperkena
memperkenalkan
lkan diri dan anggo
anggota
ta an
anggota
ggotanya
nya kepad
kepadaa pe
peserta
serta
6. Leader
Leader meng
mengaja
ajakk pes
pesert
ertaa unt
untuk
uk memp
memperk
erkena
enalka
lkann diri
diri (nama
(nama panggila
panggilan),
n),
hobi dan cita-cita peserta

7. Leader
Leader me
membe
mberika
rikann petu
petunju
njukk kepada
kepada peser
peserta
ta tentan
tentangg cara ber
bermai
mainn atau
kegiatan yang akan dilakukan
a. Lead
Leader
er memb
members
ersih
ihka
kann cer
cerit
itaa te
tent
ntan
angg anak
anak yang mas
masuk
uk RS dan
dan
takut kalau mau disuntik 
 b. Kemudian mengajak dialog dengan ssalah
alah satu peserta
c. Setelah
Setelah itituu le
leader
ader berceri
bercerita
ta ada
ada se
seorang
orang anak yang selalu menangis
menangis
ketika akan disuntik sambil leader memainkan boneka tangan dan
seolah-olah boneka tangan tersebut adalah anak yang sakit tadi
d. Sete
Setela
lahh cerit
ceritaa sele
selesa
saii ma
masi
sing
ng-m
-mas
asin
ingg pese
pesert
rtaa yang
yang ti
tida
dakk ta
taku
kutt

waktu disuntik akan dikasih hadiah boneka tangan


8. Pe
Perm
rmai
aina
nann dia
diakh
khir
irii
9. Setela
Setelahh lea
leader
der melakuk
melakukan
an termina
terminasi
si denga
dengann mem
member
berika
ikann tepuk
tepuk tanga
tangan,
n,
ucapan terimakasih
terimakasih dan hadiah kepad
kepadaa pesert
pesertaa yang lebih acara berma
bermain
in
selesai..
10. Para peserta diantar kembali keruangan masing
masing-masing
-masing
11. Leader dan anggota kelompok mendokumentasikan
mendokumentasikan hasil kegiatan
12. Merapikan
Merapikan alat dan lingkungan
lingkungan
13. Acara terapi
terapi bermain berakhir 
berakhir 
 

H. Hambatan dan Antisipasi


Hambatan-hambatan yang mungkin terjadi :
1. Anak lelah,

2. Anak bosan,
3. Anak
Anak me
meras
rasaa takut
takut den
dengan
gan lling
ingkun
kungan
gan’’
4. Saat
Saat berma
bermain
in anak menda
mendapat
pat pro
progan
gan pe
pengo
ngobat
batan,
an,
5. Kece
Kecema
masa
sann ppad
adaa or
oran
angg tua
tua .

Antisipasin untuk meminimalkan hambatan :


1. Memba
Membata
tasi
si wa
wakt
ktuu bberm
ermain
ain
2. Permai
Permainan
nan bberv
ervari
ariasi
asi / tida
tidakk me
menon
nonton
ton
3. Jadwal bermain
bermain di
di sesuaik
sesuaikan
an -> ttidak
idak pada waktu terapi

4. Member
Memberika
ikann pen
penjela
jelasan
san pa
pada
da an
anak
ak da
dann oran
orangg tua
5. Meliba
Melibatkan
tkan perawat / pet
petugas
ugas ruang
ruangan
an dan
dan orang
orang tua
6. Konsul
Konsultas
tasika
ikann den
dengan
gan pem
pembim
bimbin
bingg

I. Media
1. Bone
Bonekka tan
tanggan
2. Bent
Bentas
as bone
boneka
ka tang
tangan
an
3. Hadiah
Hadiah sseba
ebagai
gai reinf
reinforc
orceme
ement
nt bagi
bagi an
anak 
ak 

J. Pem
embbagia
agiann tu
tuig
igas
as
Leader : .....
Co. Leader : .....
 Notulen : .....
Observasion : .....

K. Eval
aluusai
sai
1. Evaluasi struktur organisasi
a. leader

1) memimpin jalannya acara


 

2) membuka dan menutup permainan


3) mengatur tempat
 b. co. Leader

1) membantu tugas leader 


2) mengganti po
posisi
sisi leader bila diperlukan
c. fasilitator 
1) memp
mempers
ersia
iapk
pkan
an per
peral
alata
atann dan bahan
bahan yang
yang di butu
butuhk
hkan
an dal
dalam
am
kegiatan
2) menata
menata da
dann men
menyet
yeting
ing ttemp
empat
at keg
kegiata
iatann
d. notulen
1) mencatat dan melaporkan jalannya acara
2) mencatat dan melaporkan hasil kegiatan

e. observer 
1) mengob
mengobser
servas
vasion
ion jjala
alanny
nnyaa aca
acara
ra
2) memb
memberi
erika
kann ppen
enil
ilai
aian
an
3) memberikan
memberikan kkritik
ritik ddan
an sar
saran
an set
setelah
elah keg
kegiatann
iatannya
ya ters
terselesai
elesaikan
kan
4) meng
engeval
evalua
uassi dan mem
memberi
beri umpan
mpan bali
balikk kepad
epadaa le
lead
ader
er dan
anggotanya

2. evaluasi proses
a. terminasi

1) memb
member
erik
ikan
an puji
pujian
an kepa
kepada
da pese
pesert
rtaa yang
yang ti
tida
dakk ta
taku
kutt dan
dan ti
tida
dak 

menangis saat tindakan medis maupun keperawatan.
2) memb
member
erik
ikan
an moti
motiva
vasi
si untu
untukk koop
kooper
erat
atif
if da
dala
lam
m semu
semuaa ti
tind
ndak
akan
an
keperawatan dan terhadap suasana baru di rumah sakit
 b. kriteria hasil
no Kriteria hasil Ya tidak  
1. Setiap anak mampu menerima perawat dan kehadiran orang baru di
2. ruangan.
Setiap anak merasa aman dan nyaman di rumah sakit

L. Setting tempat
 

PEDOMAN WAWANCARA DAN STUDI DOKUMENTASI OBSERVASI


PENILAIAN PELAKSANAAN TERAPI BERMAIN
Petunjuk pengisian :
Berikan tanda (√ ) bila ya atau tidak pada pernyataan-pernyataan di bawah ini

 No Pertanyaan Observasi Jawaaban


Ya Tidak   wawancara
1 Terdapat kebijakan yang
ang meng
engatur pelaksanaan pro
roggam
terapi bermain
2 Terd
Terdap
apat
at stru
strukt
ktur
ur or
orga
gani
nisa
sasi
si prog
progam
am terap
terapii berm
bermai ainn
3 Terd
Terdap
apat
at ppera
erawa
watt yan
yangg bber
erti
tind
ndak
ak seba
sebaga
gaii ppla
layy tthe
hera
rapipist
st..
4 Terd
Terdap
apat
at jadw
jadwal
al tera
terapi
pi memuemungki
ngkinnkan dil ilak
akuukan
kan pr prog ogam
am
terapi bermain
5 Jumlah perawat
awat memenuhi bila diada
adakan pro
roggam tera
rappi
 bermain, jelaskan rationya dengan jumlah pasien.
pasien.
6 Peraw
Perawat
at setu
setuju
ju bila
bila diad
diadak
akan
an prog
progam
am tera
terapi
pi berm
bermaiain.
n.

87 Terd
Terdap
Kru
Kr apat
anatpper
u ddan seraw
um
umbe
ber
atr men
awat ddan
m anaaduku
endu yan
ykung
anggngddap
apat
at am
prog me
memb
progam mban
antu
terapitubber
terapi erma
main
in
9 Kelu
Keluar
arga
ga dapdapat didiaj
ajak
ak be
bekekerj
rjas
asam
amaa dal
alam
am pr prog
ogam
am tera
terappi
 bermain
10 Ters
Tersed
edia
ia rua
ruang
ngan
an yan
yangg dapat
dapat dip
dipak
akai
ai seb
sebag
agai
ai tem
tempa
patt te
tera
rapi
pi
 bermain
11 Te
Ters
rsed
edia
ia aala
latt pe
perm
rmai
aina
nann ed
eduk
ukat
atif 
if 
12 Din
Dindin
dingg ruanga
ruangann bberca
ercatt deng
dengan
an air cat warna-
warna-war
warni ni
13 Te
Terd
rdap
apat
at toko
tokohh kart
kartun
un anak 
anak 
14 Ter
Terdap
dapat
at ssepe
eperan
rangka
gkatt ta
tape
pe uuntu
ntukk memb
membunyunyika
ikann llagu
agu ana
anak 

15 Te
Terd
rdap
apat
at majalajalah
ah atau
atau bahan
ahan baca
baca lain
lain untu
untukk anak
anak usia
usia
sekolah
16 Ter
Tersed
sedia
ia per
perang
angkat
kat ala
alatt tul
tulis
is ter
termks
mksud
ud pen
pensil
sil warn
warnaa
 

17 Al
Alat
at per
perma
main
inan
an yan
yangg ada
ada me
meme
menu
nuhi
hi sya
syara
ratt perm
permai
aian
anan
an di
rumah sakit
18 Te
Ters
rsed
edia
ia temp
tempat
at untu
untukk km
kmen
enyi
yimp
mpan
an al
alat
at perm
permai
aina
nann SOP
SOP

19 terapi
Te
Terd
rdapatbermain
apat pera
perawatersedia
watt pena
penang
nggu
gung
ng jawa
jawabb pela
pelaks
ksan
anaa
aann te
tera
rapi
pi
 bermain
Total skor Kesimpulan
 presentasi Total skor 
/19x100%=

DAFTAR RUJUKAN
 

Putra,
Putra, D.S
D.S.H.
.H.,, Praset
Prasetyo,
yo, H., San
Santus
tuso,
o, H., Muh
Muhsi,
si, F.I.,
F.I., Anwar,
Anwar, H.C.,
H.C., Alfian,
Alfian,
Tiarnings
Tiarningsih,
ih, N.F.,Rustyana
N.F.,Rustyana,, A.R., Prastiy
Prastiyani,
ani, D.R. (2014).
(2014).  Keperawatan
 Anak dan Tumbuh Kembang (Pengkajian dan Pengukuran). Yogyakarta:
 Nuha Medika.

Anda mungkin juga menyukai