Usia: 30 th
TTV:
TD: 110/76
N: 80x/m
BB: 66 kg
data profil puskesmas mataram tahun 2021 bahwa jumlah peserta KB aktif dengan metode kontrasepsi
jangka panjang (MKJP) sebagian besar menggunakan KB jenis IUD yakni sebanyak 1062 orang atau
sebesar 22,04%, selanjutnya adalah KB jenis implant sebanyak 282 orang atau 5,85% dan MOW
sebanyak 86 orang atau 1,78%.
Pemasangan KB implant dilakukan di poli KIA-KB mulai pukul 07:00-14-00 WITA. setelah
pasien melakukan pendaft aran pasien kemudian diti mbang, pengukuran tekanan darah,
anamnesis, pengecekan kartu peserta KB dan persiapan alat. pasien diminta mencuci
lengan atas. Alat-alat:
2. spuit 3 cc
3. lidocain
4. handscoon
5. klem
6. kasa steril
7. povidone iodine
pasien diminta berbaring dengan lengan ditekuk di atas kepala, dieraba lokasi implant,
disinfeksi, injeksi lidokain, insisi dengan mess, pengeluaran implant dengan trokar,
selanjutnya memasukkan implant dengan trokar dan ditutup dengan hipafi x/plester
Nama: Helga Aprianti
Usia: 42 th
TTV: 150 cm
TD: 130/85
N: 88x/m
BB: 58 kg
data profil puskesmas mataram tahun 2021 bahwa jumlah peserta KB aktif dengan metode kontrasepsi
jangka panjang (MKJP) sebagian besar menggunakan KB jenis IUD yakni sebanyak 1062 orang atau
sebesar 22,04%, selanjutnya adalah KB jenis implant sebanyak 282 orang atau 5,85% dan MOW
sebanyak 86 orang atau 1,78%.
Pembukaan dan pemasangan IUD dilakukan di poli KIA-KB mulai pukul 07:00-14-00 WITA. setelah pasien
melakukan pendaftaran pasien kemudian ditimbang, pengukuran tekanan darah, anamnesis,
pengecekan kartu peserta KB dan persiapan alat. pasien diminta mencuci vagina di kamar mandi. Alat-
alat:
1. Korentang
2. Gunting
3. IUD
4. handscoon
5. sonde
6. kasa steril
7. povidone iodine
8. Spekulum
9. forsep
Usia: 30 th
Nama Suami: -
TTV:
TD: 120/80
N: 69x/m
BB: 65 kg
data profil puskesmas mataram tahun 2021 bahwa jumlah peserta KB aktif dengan metode kontrasepsi
jangka panjang (MKJP) sebagian besar menggunakan KB jenis IUD yakni sebanyak 1062 orang atau
sebesar 22,04%, selanjutnya adalah KB jenis implant sebanyak 282 orang atau 5,85% dan MOW
sebanyak 86 orang atau 1,78%.
Pembukaan dan pemasangan IUD dilakukan di poli KIA-KB mulai pukul 07:00-14-00 WITA. setelah pasien
melakukan pendaftaran pasien kemudian ditimbang, pengukuran tekanan darah, anamnesis,
pengecekan kartu peserta KB dan persiapan alat. pasien diminta mencuci vagina di kamar mandi. Alat-
alat:
1. Korentang
2. Gunting
3. IUD
4. handscoon
5. sonde
6. kasa steril
7. povidone iodine
8. Spekulum
9. forsep
pasien diminta berbaring posisi kaki mengangkat kemudian nyalakan lampu, pasang handscoon,
memasukkan spekulum, cek IVA dengan oleskan asam asetat tunggu 2-3 menit. kemudain klem portio
dan masukkan sonde, siapkan IUD sesuai panjang uterus, masukkan IUD, gunting benang IUD dan
sisakan benang agar terlihat di serviks, bersihkan dengan povione iodine. edukasi pasien untuk kontrol
apabila timbul keluhan
berdasarkan profil PKM Mataram tahun 2021 bahwa jumlah peserta KB aktif dengan metode MKJP
sebagian besar adalah dengan jenis suntik yakni sebanyak 1909 orang atau sebesar 54,18%, selanjutnya
adalah jenis PIL sebanyak 376 orang atau sebesar 9,59%, sebanyak 51 orang atau sebesar 1,66
menggunakan kondom dan tidak ada pengguna kb jenis obat vagina
Pmberian pil KB dilakukan di poli KIA-KB mulai pukul 07:00-14-00 WITA. setelah pasien melakukan
pendaftaran pasien kemudian ditimbang, pengukuran tekanan darah, anamnesis, dan diberikan pil KB 3
strip untuk 3 bulan dan diiminta untuk datang kembali apabila pil telah habis.
Nama: Ny. Ria Andriani
Usia: 25 th
Alamat: Kamasan
No. RM: -
TTV:
TD: 120/70
N: 69x/m
BB: 48 kg
data profil puskesmas mataram tahun 2021 bahwa jumlah peserta KB aktif dengan metode kontrasepsi
jangka panjang (MKJP) sebagian besar menggunakan KB jenis IUD yakni sebanyak 1062 orang atau
sebesar 22,04%, selanjutnya adalah KB jenis implant sebanyak 282 orang atau 5,85% dan MOW
sebanyak 86 orang atau 1,78%.
Pemasangan KB implant dilakukan di poli KIA-KB mulai pukul 07:00-14-00 WITA. setelah
pasien melakukan pendaft aran pasien kemudian diti mbang, pengukuran tekanan darah,
anamnesis, pengecekan kartu peserta KB dan persiapan alat. pasien diminta mencuci
lengan atas. Alat-alat:
2. spuit 3 cc
3. lidocain
4. handscoon
5. klem
6. kasa steril
7. povidone iodine
pasien diminta berbaring dengan lengan ditekuk di atas kepala, dieraba lokasi implant,
disinfeksi, injeksi lidokain, insisi dengan mess, pengeluaran implant dengan trokar,
selanjutnya memasukkan implant dengan trokar dan ditutup dengan hipafi x/plester
Nama: Ny. Ni Kadek Suci
Usia: 29 th
TTV:
TD: 130/87
N: 79x/m
BB: 75 kg
berdasarkan profil PKM Mataram tahun 2021 bahwa jumlah peserta KB aktif dengan metode MKJP
sebagian besar adalah dengan jenis suntik yakni sebanyak 1909 orang atau sebesar 54,18%, selanjutnya
adalah jenis PIL sebanyak 376 orang atau sebesar 9,59%, sebanyak 51 orang atau sebesar 1,66
menggunakan kondom dan tidak ada pengguna kb jenis obat vagina
Pmberian pil KB dilakukan di poli KIA-KB mulai pukul 07:00-14-00 WITA. setelah pasien melakukan
pendaftaran pasien kemudian ditimbang, pengukuran tekanan darah, anamnesis, dan diberikan pil KB 3
strip untuk 3 bulan dan diiminta untuk datang kembali apabila pil telah habis.
Nama: Ny. Sumiati
Usia: 39 th
TTV:
TD: 131/85
N: 95x/m
BB: 60 kg
Berdasarkan data tahun 2021 dari Puskesmas Mataram, dapat diketahui bahwa jumlah bayi yang
berumur 0-6 bulan sebanyak 2012 bayi. Sementara bayi yang usia 0-6 bulan yang mendapat ASI eksklusif
sebanyak 1245 bayi atau sebesar 61,87%. Kelurahan Mataram Barat menjadi kelurahan dengan
presentase jumlah bayi yang mendapatkan ASI ekslusif tertinggi sebesar 71,74% dan Monjok Barat
menjadi kelurahan dengan presentase jumlah bayi yang mendapatkan ASI eksklusif terendah sebesar
59,63%
Edukasi serta demonstrasi pelayanan IMD dan ASI ekslusif dilakukan di poli KIA-KB mulai pukul 07:00-14-
00 WITA. setelah pasien melakukan pendaftaran pasien dan bayi kemudian ditimbang, pengukuran
tekanan darah untuk ibu, dan anamnesis. Petugas memepersiapkan bayi dan ibu yang baru melahirkan
Pertugas membantu Ibu cara menyusui pada bayi baru lahir yang benar Petugas meletakkan bayi
tengkurap ke dada ibu dan kepala bayi harus berada diantara payudara ibu tapi lebih rendah dari
putting. Selimuti ibu dan bayi dengan kain hangat dan topi kepala bayi. Biarkan bayi mencari dan
menemukan puting ibu dan mulai menyusu
Nama: Ny. Adnania Muharram
Usia: 30 th
TTV:
TD: 128/75
N: 77x/m
BB: 56 kg
Berdasarkan data tahun 2021 dari Puskesmas Mataram, dapat diketahui bahwa jumlah bayi yang
berumur 0-6 bulan sebanyak 2012 bayi. Sementara bayi yang usia 0-6 bulan yang mendapat ASI eksklusif
sebanyak 1245 bayi atau sebesar 61,87%. Kelurahan Mataram Barat menjadi kelurahan dengan
presentase jumlah bayi yang mendapatkan ASI ekslusif tertinggi sebesar 71,74% dan Monjok Barat
menjadi kelurahan dengan presentase jumlah bayi yang mendapatkan ASI eksklusif terendah sebesar
59,63%
Edukasi serta demonstrasi pelayanan IMD dan ASI ekslusif dilakukan di poli KIA-KB mulai pukul 07:00-14-
00 WITA. setelah pasien melakukan pendaftaran pasien dan bayi kemudian ditimbang, pengukuran
tekanan darah untuk ibu, dan anamnesis. Petugas memepersiapkan bayi dan ibu yang baru melahirkan
Pertugas membantu Ibu cara menyusui pada bayi baru lahir yang benar Petugas meletakkan bayi
tengkurap ke dada ibu dan kepala bayi harus berada diantara payudara ibu tapi lebih rendah dari
putting. Selimuti ibu dan bayi dengan kain hangat dan topi kepala bayi. Biarkan bayi mencari dan
menemukan puting ibu dan mulai menyusu
Nama: Ny. Ni Wayan Eka Yulianthini
Usia: 21 th
TTV:
TD: 127/81
N: 79x/m
BB: 57 kg
berdasarkan profil PKM Mataram tahun 2021 bahwa jumlah peserta KB aktif dengan metode MKJP
sebagian besar adalah dengan jenis suntik yakni sebanyak 1909 orang atau sebesar 54,18%, selanjutnya
adalah jenis PIL sebanyak 376 orang atau sebesar 9,59%, sebanyak 51 orang atau sebesar 1,66
menggunakan kondom dan tidak ada pengguna kb jenis obat vagina
Pemberian Suntik KB dilakukan di poli KIA-KB mulai pukul 07:00-14-00 WITA. setelah pasien melakukan
pendaftaran pasien kemudian ditimbang, pengukuran tekanan darah, anamnesis. Petugas mengambil
dan melakukan pengecekan terhadap KB, kemudian menyiapkan alat dan bahan yaitu handscoon steril,
spuit 3 ml serta alcohol swab. Petugas melakukan penyuntikan di daerah gluteus secara intramuscular
sebanyak 3 ml. penyuntikan KB dilakukan secara berkala tiap 3 bulan sekali.