Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN HASILPENELITIAN

Judul Penelitian

Fatal intentional drowning in Australia: A systematic literature


review of rates and risk factors

Oleh:
dr. Muthia Cenderadewi., NIDN
dr. Richard C. Franklin., NIDN
dr. Amy E. Peden., NIDN
dr. Sue Devine., NIDN

Dibiayai dari College of Public Health, Medical and Veterinary Sciences, James Cook University,
Townsville, Australia

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MATARAM
2020

1
HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Penelitian : Fatal Intentional Drowning in Australia: A Systematic
Literature Review of Rates and Risk Factors

2. Topik Unggulan : Tenggelam


3. Kelompok Peneliti Bidang Ilmu : Ilmu Kesehatan Masyarakat
4. Ketua Peneliti
a. Nama Lengkap : dr. Muthia Cenderadewi
b. NIP / NIDN : …
c. Jabatan fungsional : …
d. Fakultas/Jurusan : Kedokteran, Universitas Mataram
e. Alamat Institusi : Jl. Pendidikan No. 37, Mataram, NTB
f. Telepon/Faks/e-mail : 0370-640874 / 0370-641717 / pspd_unram@yahoo.com
5. Anggota Peneliti 1 : dr. Richard C. Franklin
Anggota Peneliti 2 : dr. Amy E. Peden
Anggota Peneliti 3 : dr. Sue Devine
6. Mahasiswa yang terlibat : …orang
7. Waktu Penelitian : …bulan
8. Luaran wajib dan tambahan : Publikasi hasil penelitian di Jurnal
ber-ISSN/prosiding Nasional atau Internasional
9. Pembiayaan
a. Biaya dari James Cook : Rp. 0
University
b. Biaya dari Instansi lain : Rp. 0
c. Biaya dari Peneliti sendiri : Rp. 0

Mataram,.. November 2021

Mengetahui, Mengetahui,
Ketua Kelompok Peneliti Bidang Ilmu Ketua Peneliti
Kesehatan Masyarakat

(dr. ) (dr. Muthia Cenderadewi)


NIP. NIP. 197707152005012001

Mengetahui, Mengetahui,
Dekan Fakultas Kedokteran Ketua BP3F Fakultas Kedokteran
Universitas Mataram Universitas Mataram

(dr.Hamsu Kadriyan, Sp.THT-KL (K)., M.Kes) (dr. Deasy Irawati, M.Sc., Ph.D)
NIP. 197305252001121001 NIP. 197707152005012001

2
RINGKASAN

Pendahuluan: Kematian akibat tenggelam yang tidak disengaja merupakan bagian dan profil
dari tenggelam itu sendiri, Perhatian terhadap kasus kematian akibat tenggelam yang tidak
disengaja masih lebih baik dibanding dengan kasus kejadian tenggelam yang disengaja di
Australia. Strategi untuk pencegahan kematian akibat tenggelam yang disengaja berbeda dari
yang tidak disengaja. Dokumentasi yang berkualitas, analisis dan sebaran data kematian yang
disebabkan oleh tenggelam karena disengaja sangat penting untuk mengembangkan strategi
yang tepat untuk Pencegahan.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melakukan tinjauan literatur sistematis untuk
menyelidiki tingkat kematian dan faktor risiko kematian akibat tenggelam yang disengaja
di Australia
Metode: Metode penelitian ini mencari sumber secara sistematis menggunakan pedoman dan
panduan dari PRISMA dari berbagai sumber seperti Ovid MEDLINE, CINAHL, PsycINFO
(ProQuest), Scopus, Google Scolar, dan BioMed Central untuk menemukan artikel asli yang
relevan dari periode waktu 2007 sampai 2018.
Hasil: sepuluh laporan penelitian melaporkan angka kematian dan faktor risiko terjadinya
kematian akibat tenggelam yang disengaja di Australia dari tahun 2007 sampai 2018 beserta
artikel penelitian yang telah direview dari tahun 1907 sampai 2012. Sebagian besar penelitian
di Australia konsisten menyelidiki kasus kematian akibat bunuh diri karena tenggelam. Tidak
ada yang melaporkan dan menyelidiki kematian akibat pembunuhan karena tenggelam.
Laporan terkait dengan kematian akibat tenggelam yang disengaja telah banyak dilaporkan
saat ini. Angka kejadian kematian akibat tenggelam yang disengaja dari tahun 1994 sampai
2012 didapatkan angka 0,06 sampai 0,21 ditingkat nasional yang dambil dari delapan hasil
laporan penelitian. Angka kematian tertinggi terdapat di negara bagian Queensland sebesar
0,02 hingga 0,11 per 100.000 individu. Empat hasil penelitian yang lain menjelaskan dan
membagi faktor risiko kematian karena tenggelam yang disengaja di Australia menjadi
beberapa kelompok berdasarkan usia, jenis kelamin, dan adanya penggunaan zat yang
diidentifikasi pada hasil pemeriksaan.
Kesimpulan: Kelompok usia yang lebih tua dan jenis kelamin perempuan menjadi faktor
risiko utama kematian akibat tenggelam yang disengaja terutama karena bunuh diri, serta

3
telah diidentifikasi adanya penggunaan zat terlarang dalam kasus-kasus tersebut. Harapan
terahadap penelitian dimasa depan mampu meningkatkan sistem pelaporan kematian, dan
kerangka hukum terkait dengan investigasi faktor risiko utama tenggelam yang disengaja
untuk keperluan perencenaan, pelaksanaan, serta evaluasi pencegahan terkait hal tersebut

4
Latar belakang
Tenggelam adalah penyebab utama ketiga kematian tidak wajar di seluruh dunia.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan tentang Tenggelam, setiap tahun
terdapat 320.000 orang hilang karena tenggelam di seluruh dunia. Sebuah studi dari Franklin
et al, melaporkan tentang perkiraan kasus kematian karena tenggelam secara global adalah
295.210 kematian pada tahun 2017.

Publikasi penelitian tentang tingkat dan tren kematian akibat tenggelam yang
disengaja masih terbatas, bahkan di negara-negara berpenghasilan tinggi di mana pengawasan
keselamatan memiliki standar yang tinggi dibanding negara-negara berkembang. Sebagian
besar studi tentang tenggelam yang disengaja disebabkan karena kasus bunuh diri. Meskipun
jumlah publikasi terbatas, angka kematian proporsi yang tinggi justru datang dari kematian
tenggelam yang disengaja.

Beberapa studi menjelaskan hasil penelitian, seperti studi yang dilakukan di Swedia
dari tahun 1992 sampai 2009 melaporkan sebanyak 31% kematian karena tenggelam
disebabkan oleh karena bunuh diri. Studi di Milan, Italia melaporkan bahwa kematian
tenggelam yang disengaja karena bunuh diri menempati urutan ke-lima di daerah tersebut.
Studi di negara lain menunjukan presentase yang lebih kecil seperti di Norwegia (9%),
Kanada (6%), Amerika Serikat (1%), Taiwan (1%)

Seperti yang dilaporkan oleh WHO dalam publikasi tahun 2012 ' Public Health
Action Framework For The Prevention Of Suicide', kematian karena bunuh diri telah menjadi
sebagai masalah kesehatan utama di seluruh dunia, hampir satu juta nyawa menghilang
karena bunuh diri setiap tahunnya. Penting untuk mengetahui dan mengamati bahwa
kematian akibat tenggelam yang disengaja disebabkan oleh karena bunuh diri di Australia,
hal ini akan memberikan pemahaman bahwa peningkatan tren kematian disebabkan oleh hal
tersebut serta upaya untuk meningkatkan tindakan pencegahan terhadap kasus kematian
akibat tenggelam yang disengaja.

Berdasarkan studi dari korea oleh Woo et al, sebesar 21% kematian tenggelam yang
disengaja dari tahun 2000 sampai 2012 para korban memiliki riwayat episode depresi. faktor
risiko lain, termasuk pasangan yang bercerai, tidak memiliki pekerjaan, juga berkontribusi
sebagai faktor penting selain karena faktor usia yang lebih tua. Pencegahan terhadap kasus
bunuh diri dengan menganalisa faktor kesehatan mental sangat membantu dalam mengurangi
angka kasus kematian yang terjadi

5
Metode
Metode penelitian ini mencari sumber secara sistematis menggunakan pedoman dan
panduan dari PRISMA dari berbagai sumber seperti Ovid MEDLINE, CINAHL, PsycINFO
(ProQuest), Scopus, Google Scolar, dan BioMed dari tahun 2007 sampai 2008. The Preferred
Reporting Item for Systematic Review and Meta Analyses (PRISMA) digunakan untuk
menganalisis dan melaporkan proses tinjauan sistematis yang dilakukan.

Hasil dan kesimpulan


6
Semua laporan penelitian yang dikumpulkan, melaporkan angka kematian dan faktor
risiko terjadinya kematian akibat tenggelam yang disengaja di Australia dari tahun 2007
sampai 2018. Sebagian besar penelitian di Australia sudah banyak menyelidiki kasus
kematian akibat bunuh diri karena tenggelam. Laporan terkait dengan kematian akibat
tenggelam yang disengaja telah banyak dilaporkan saat ini. Angka kejadian kematian akibat
tenggelam yang disengaja dari tahun 1994 sampai 2012 didapatkan sebesar 0,06 sampai 0,21
ditingkat nasional yang dambil dari delapan hasil laporan penelitian. Queensland
menyumbang angka kematian tertinggi sebesar 0,02 hingga 0,11 per 100.000 individu. hasil
penelitian yang lain menjelaskan dan membagi faktor risiko kematian karena tenggelam yang
disengaja di Australia menjadi beberapa kelompok berdasarkan usia, jenis kelamin, dan
adanya penggunaan zat yang diidentifikasi pada hasil pemeriksaan.
Dalam penelitian ini, kelompok dengan usia tua merupakan faktor risiko kematian
akibat bunuh diri tenggelam di Australia. Zat psikoaktif, khususnya benzodiazepin dan
antidepresan, diidapatkan di antara sebagian besar korban tenggelam karena bunuh diri.
Penelitian ini mengidentifikasi bahwa bunuh diri dengan cara tenggelam merupakan metode
bunuh diri yang disukai hanya 2% sampai 3% dari semua kematian yang disengaja di
Australia. Memperbaiki sistem pelaporan kematian dan kerangka hukum untuk investigasi
kematian, bersama dengan penelitian lebih lanjut yang menyelidiki faktor risiko tenggelam
yang disengaja, akan menginformasikan perencanaan, implementasi, serta intervensi
pencegahan untuk kematian akibat tenggelam yang disengaja di Australia.

7
Manuskrip publikasi

8
9
10
11
12
13

Anda mungkin juga menyukai