Anda di halaman 1dari 25

TEMA 3 SUBTEMA 3

Perubahan Wujud
Benda
PERUBAHAN WUJUD BENDA
Bahasa
indonesia
mencair
Mencair adalah peristiwa berubahnya wujud benda padat menjadi cair.
Peristiwa mencair dapat disebut meleleh / melebur.
Suatu benda dapat berubah wujud dengan cara mencair karena ada peningkatan
suhu / pemanasan di sekitar benda tersebut.

Contoh peristiwa mencair :


1. Es batu jika diletakkan ditempat terbuka lama kelamaan berubah menjadi
air.
2. Batang coklat jika dipanaskan berubah menjadi cair.
3. Mentega yang dipanaskna berubah menjadi cair.
Tahukah kamu?
Es mencair jika suhunya mencapai
0⁰C. Besi dapat dicairkan jika
dipanaskan sampai suhu 600⁰C. Setiap
benda mulai mencair pada suhu yang
berbeda-beda. Suhu dimana benda
mulai mencair disebut titik leleh.
Bahasa
indonesia
membeku

Proses perubahan wujud benda dari cair ke padat disebut membeku.


Suatu benda cair dapat membeku apabila terjadi penurunan suhu atau
pendinginan di sekitar benda tersebut.

Contoh peristiwa membeku antara lain :


1. Pembuatan es batu
2. Lelehan lilin yang Kembali berwujud padat.
Bahasa
indonesia
Menguap
Menguap adalah peristiwa perubahan wujud dari benda cair ke gas.
Suatu benda cair dapat menguap apabila terjadi peningkatan suhu atau
pemanasan di sekitar benda tersebut.

Contoh peristiwa menguap antara lain :


1. Ketika memasak air
2. Saat menjemur pakaian dibawah terik matahari
3. Nelayan menjemur ikan untuk diolah menjadi ikan asin
4. Saat petani menjemur padi
Bahasa
indonesia
Mengembun
Mengembun adalah proses perubahan wujud benda dari gas ke cair.
Suatu benda gas dapat mengembun apabila terjadi penurunan suhu / pendinginan
disekitar benda tersebut.
Titik air pada gelas yang berisi air es berasal dari uap air disekitarnya bukan
berasal dari es yang mencair kemudian menembus gelas.

Contoh peristiwa mengembun antara lain :


1. Saat pagi hari terdapat titik-titik air dipermukaan daun / benda disekitar.
2. Titik-titik air pada dinding wadah minuman dingin.
3. Titik-titik air pada tutup gelas.
Bahasa
indonesia
Menyublim

Menyublim adalah perubahan wujud benda dari padat ke gas.


Menyublim terjadi karena adanya peningkatan suhu atau pemanasan di sekitar
benda.

Contoh peristiwa menyublim antara lain :


1. Kapur barus yang diletakkan ditempat terbuka lama-lama akan habis
Bahasa
indonesia

Menghablur / mengkristal
Menghablur adalah perubahan wujud benda dari gas ke padat.
Sebutan lain untuk menghablur adalah mengkristal.

Contoh peristiwa menghablur / mengkristal antara lain :


1. Proses terbentuknya salju.
Bahasa
indonesia Mengadakan Pameran Kelas
Pameran adalah kegiatan menampilkan hasil karya untuk disaksikan oleh orang lain.

Ada 2 tahap untuk melaksanakan pameran yaitu menyiapkan karya yang dipamerkan dan menata
karya agar mudah disaksikan orang lain.
Menyiapkan hasil karya dapat dilakukan dengan menyalin hasil penelitian di kertas karton, lalu
menghoiasnya agar tampak lebih indah.
Menata karya dapat dilakukan Bersama kelompok dengan cara Menyusun beberapa meja dan kursi
sebagai tempat karya yang akan dipamerkan.

Laporan hasil penelitian yang baik memuat :


1. Judul penelitian
2. Data penelitian
3. Cara kerja
4. Hasil penelitian
PPKN
MELAKSANAKAN PERAN DI SEKOLAH
Setiap warga sekolah memiliki perannya masing-masing dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan kehidupan di
lingkungan sekolah.

Warga sekolah terdiri dari Kepala Sekolah, Guru, Siswa, Pustakawan dan Penjaga Sekolah.

Setiap warga sekolah harus melaksanakan tugas dan perannya guna tercapainya tujuan Bersama di lingkungan sekolah.
Serta melaksanakan hak dan kewajiban agar tercipta lingkungan sekolah yang rukun damai serta harmonis.

Sikap yang semestinya harus dimiliki untuk menyikapi keberagaman adalah :

a. Saling menghormati

b. Menghargai

c. Toleransi setiap perbedaan

d. Menjaga kerukunan dan keharmonisan

e. Tidak melakukan Tindakan yang dapat memicu perpecahan dan pertikaian.


PPKN
Mengidentifikasi jenis peran sekolah
Setiap warga sekolah mempunyai tugas dan kewajiban sesuai dengan perannya masing-
masing.
Warga sekolah diantaranya Kepala Sekolah, Guru, Staf Tata Usaha, Penjaga Sekolah /
Satpam, Petugas Perpustakaan.
Adapun peran warga sekolah sebagai berikut :
1. Guru berperan sebagai pengajar / pendidik.
2. Kepala Sekolah bertugas sebagai pemimpin serta mengawasi (Guru, karyawan, penjaga
sekolah dll)
3. Satpam / penjaga sekolah bertugas menjaga sekolah
4. BK (Bimbingan Konseling) berperan sebagai sentral dalam mengembangkan potensi
siswa.
PPKN
Mengidentifikasi jenis peran sekolah
5. Pustakawan berperan untuk memilah dan mengatur setiap perputaran buku dari
perpustakaan, menjaga ketertiban dan kebersihan perpustakaan.
6. Tata Usaha / TU bertugas sebagai pendukung berjalannya proses Pendidikan di sekolah
melalui layanan administrative guna terselenggaranya proses Pendidikan yang efektif dan
efisien di sekolah.
7. Peran Murid / Siswa adalah belajar, memahami dan mempelajari materi yang diajarkan,
mengerjakan tugas yang diberikan guru, mempelajari Kembali materi yang telah diajarkan
dan mengerjakan PR.
PPKN

Peran anggota kelompok


Setiap kelompok harus membagi tugasnya secara adil sesuai kemampuan masing-masing
anggota kelompok.
Setiap anggota kelompok harus melaksanakan perannya dengan baik. Agar kerja kelompok
berjalan dengan baik dan lancer, setiap anggota kelompok harus bisa menunjukkan sikap
rukun, disiplin, tanggung jawab dan saling menghargai.
PPKN

Peran & tugas anggota kelompok


Sebagai seorang siswa memiliki tugas untuk belajar dan mengerjakan tugas dengan baik.
Tugas yang diberikan guru ada tugas individu (perorangan) dan tugas kelompok.
Jika tugas kelompok maka harus dikerjakan secara diskusi. Dalam sebuah diskusi, setiap
anggota kelompok memiliki tugas dan perannya masing-masing, setiap pembagian tugas
dilaksanakan secara adil.
Peran tugas anggota kelompok sebagai berikut :
1 . Ketua kelompok atau pemimpin diskusi.
2. Mencatat hasil diskusi.
3. Wakil ketua kelompok
4. Mempresentasikan hasil diskusi
5. Menjawab pertanyaan siswa kelompok lain saat melakukan presentasi.
MTK
SATUAN BAKU UNTUK MENGUKUR BENDA
Konversi satuan berat adalah upaya merubah satuan ukuran berat yang diketahui ke satuan ukuran berat yang
diinginkan.

Tangga satuan berat :


MTK
SATUAN BAKU UNTUK MENGUKUR BENDA
1 kg = 10 hg 1 ton = 1.000 kg

1 kg = 1.000 gram 1 kwintal = 100 kg

1 hg = 100 gram 1 kg = 2 pon

1 gram = 100 cg 1 pon = 5 ons

Contoh soal :
1. 32.000 gram = 32 kg
2. 250 ons = 2.5000 gram
3. 35 kg = 350 ons
4. 12.500 gram = 125 ons
5. 21 kg = 21.000 gram
MTK
Melakukan konversi satuan berat
Contoh :

1 kg = 1.000 gram

Berat jeruk = 2 kg 500 gram

2 kg 500 gram = 2.000 gram + 500 gram

= 2.500 gram

Berat kerupuk = 1.300 gram

1.300 gram = 1.000 gram + 300 gram

= 1 kg 300 gram
MTK
Satuan waktu
Alat ukur wkatu yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah jam.

Jam, menit dan detik merupakan satuan baku untuk menunjukkan waktu.

Gambar diatas merupakan jam analog.

Jam analog adalah jam yang menggunakan jarum untuk menunjukkan waktu. Jarum pendek menunjukan angka 2 , jarum
Panjang menunjukkan angka 10. maka dibaca pukul 02. 50.
MTK
Satuan waktu

Gambar diatas merupakan jam digital.

Jam Digital adalah jam yang menggunakan angka-angka. Angka-angka tersebut menunjukkan waktu.

Pada jam digital, dua angka yang berada di depan menunjukkan jam, sedangkan dua angka yang dibelakang menunjukkan
menit.
MTK
Satuan waktu

Gambar diatas merupakan jam pasir.

Jam Pasir adalah perangkat pengukur waktu.

Terdiri dari dua tabung gelas yang terhubung dengan sebuah tabung sempit.

Salah satu tabung diisi dengan pasir yang mengalir melalui tabung bawahnya dengan laju teratur. Alat ini dapat dibalik
sehingga dapat digunakan Kembali sebagai pengatur waktu.

Dari ketiga jam diatas, hanya jam analog dan jam digital yang menunjukkan satuan baku.
sbdp
Mengenal unsur-unsur dalam
gambar
1. Garis adalah goresan / tarikan dari titik yang satu ke titik yang lain / goresan yang memanjang dan
mempunyai arah tertentu. Garis merupakan batas dari suatu benda, ruang, bidang, warna, tekstur, dsb. Jenis-
jenis garis antaralain garis lurus, garis lengkung, garis putus-putus dan garis patah-patah atau zigzag.
2. Bentuk merupakan sesuatu yang memiliki Panjang, lebar, tinggi bahkan volume. Bentuk dapat berupa 2
dimensi / 3 dimensi. Bentuk dapat dibedakan menjadi 2 macam yaitu bentuk geometris dan nongeometris.
Bentuk geometris contohnya gambar benda-benda kubistis, tabung, bola, limas, kerucut. Bentuk nongeometris
contohnya gambar daun, hewan dan manusia.
3. Warna merupakan unsur seni rupa yang sangat penting. Warna dibedakan menjadi 3 kelompok yaitu warna
primer, sekunder dan tersier.
a. Warna Primer adalah warna utama yang terdiri dari warna merah, biru dan kuning. Warna primer disebut
juga warna pokok, warna asli, warna yang belum tercampur oleh warna lain. Atau warna tersebut bukan terbuat
dari warna campuran warna lain.
sbdp
Mengenal unsur-unsur dalam
gambar
b. Warna Sekunder adalah pencampuran antara warna primer satu dan lainnya sehingga menghasilakn warna baru.
Contoh warna sekunder yaitu oranye (hasil dari kuning dicampur merah), ungu ( hasil dari biru dicampur merah)
dan hijau (hasil dari biru dicampur kuning)
c. Warna Tersier adalah pencampuran antara warna primer dengan warna sekunder sehingga menghasilakn warna
baru.
Contoh warna tersier yaitu oranye kemerahan, oranye kekuningan, dan hijau kebiruan.
sbdp
Gambar dekoratif

Gambar dekoratif dapat diartikan sebagai gambar hiasan.


Gambar Dekoratif adalah gambar yang memiliki dua bentuk yaitu geometris dan stilasi.
Bentuk geometris mencerminkan keteraturan. Contohnya segitiga, segiempat, segilima, dsb.
Bentuk stilasi memiliki bentuk berbagai gaya. Contohnya hewan, tumbuhan dan manusia.
Bahan dan alat yang diperlukan untuk membuat gambar dekoratif antara lain kertas gambar, pensil , pensil warna,
dan penghapus.
TERIMAKASIH
MATURNUWUN
THANK YOU
MERCI
KAMSAHAMNIDA

Anda mungkin juga menyukai