Fisika Kelas 11

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 FISIKA
Kesetimbangan Benda Tegar - Latihan Soal
Doc Name: RK13AR11FIS0101 Version : 2016-10 halaman 1
01. Perhatikan gambar berikut ini!

F=15N
5kg
kasar s = 0,4
Jika benda diam, berapakah gaya Normal
dan gaya geseknya?
(A) 50N dan 20N (D) 5N dan 8N
(B) 50N dan 15N (E) 5N dan 2N
(C) 50N dan 10N
02. Perhatikan gambar!

F
5kg
1m 4m
Berapakah besar gaya F agar papan tersebut

setimbang?
(A) 12,5N (D) 1,25N
(B) 10N (E) 1N
(C) 5N
Balok bermassa 5kg diletakkan di atas papan,

3m dari titik A, seperti terlihat pada gambar.
Jika massa papan adalah satu kilogram dan
panjang papan 10m, hitung gaya normal di
titik A dan B
(A) NA = 10N, NB = 50N
(B) NA = 20N, NB = 40N
(C) NA = 30N, NB = 30N
(D) NA = 40N, NB = 20N
(E) NA = 50N, NB = 10N
Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 5316 ke menu search.
Copyright © 2016 Zenius Education
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Kesetimbangan Benda Tegar - Latihan Soal
doc name : RK13AR11FIS0101 version : 2016-10 | halaman 2
04. Balok bermassa 6 kg diletakkan di atas

papan, satu meter dari titik A, seperti terlihat
pada gambar. Jika massa papan adalah 2kg
dan panjang papan adalah 10m, berapa gaya
Normal di titik A?
6kg 2m
A B
(A) 10 N (D) 60 N
(B) 20 N (E) 80 N
(C) 40 N

05. Pada gambar berikut, R adalah resultan dari
  
F ,
gaya 1 2F , dan F3
A 5cm
45cm
F1 = 10N R = 10N
F3 = 15N

F
Nilai, arah, dan letak gaya 2 adalah ....
(A) 15N, ke bawah, 20 cm di kanan A.
(B) 15N, ke atas, 25 cm di kanan A.
(C) 15N, ke bawah, 25 cm di kanan A.
(D) 15N, ke atas 20 cm di kanan A.
(E) 15N, ke bawah, 30 cm di kanan A.
06. Pada gambar berikut, batang AB beratnya

250 N, panjang 3m, dan titik beratnya 1m di
kanan A.
50N
A B
1m
Seorang anak dengan berat 400 N mencoba

berjalan dari A menuju ke B. Tepat sebelum
batang AB tergulir, anak itu sempat berjalan
sejauh (dihitung dari A) .... m.
(A) 0,5 (D) 2,625
(B) 2,0 (E) 3,0
(C) 2,5
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Kesetimbangan Benda Tegar - Latihan Soal
07. Pada gambar berikut, CD adalah batang

homogen, panjang 5m dan berat 40N.
Jika berat badan di B 20 N, dan batang tepat

akan tergelincir, maka besar gaya normal di
C adalah ....
(A) 1,5N (D) 22,5N
(B) 2,7N (E) 47N
(C) 15N
08. Batang homogen XY seberat 1N, panjangnya

100cm. Pada ujung Y tergantung beban 4N
dan batang disanggah pada titik Z sehingga
seimbang.
X Z Y
Panjang YZ adalah .... cm

(A) 10 (D) 75
(B) 12,5 (E) 87,5
(C) 37,5
09. Sistem pada gambar berikut ada dalam

keseimbangan.
Jika batang AB homogen dan beratnya

400N, maka besar T adalah ....
(A) 1600N (D) 2800N
(B) 2000N (E) 3200N
(C) 2500N
Dinamika Rotasi - Latihan Soal
Doc Name: RK13AR11FIS0102 Version : 2016-10 |
MA= 2kg; MB=3kg; MC=4kg; r1=8m; r2=6m

PQ sejajar r1 dan memotong r2 tepat di
tengah-tengah. Hitunglah momen inersia
sistem jika
Garis r2 menjadi sumbu putarnya
(A) 190 kg m2
(B) 191 kg m2
(C) 192 kg m2
(D) 193 kg m2
(E) 194 kg m2

PQ sejajar r1 dan memotong r2 tepat di ten-
gah-tengah. Hitunglah momen inersia sistem
jika
Garis PQ menjadi sumbu putarnya
(A) 9 kg m2
(B) 27 kg m2
(C) 54 kg m2
(D) 63 kg m2
(E) 81 kg m2
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Dinamika Rotasi - Latihan Soal

PQ sejajar r1 dan memotong r2 tepat di
tengah-tengah. Hitunglah momen inersia
sistem jika
Garis r3 menjadi sumbu putarnya(gunakan
pendekatan (4,8)2 =23)
(A) 23 kg m2
(B) 46 kg m2
(C) 69 kg m2
(D) 92 kg m2
(E) 115 kg m2
04. Suatu drum (silinder tipis berongga) bermasa

10 kg berputar terhadap sumbu tetap k (lihat
gambar)
Momen inersia drum tersebut terhadap

sumbu putar k adalah ...
(A) 0,5 kg m2 (D) 2 kg m2
(B) 1 kg m 2 (E) 2,5 kg m2
(C) 1,5 kg m 2
05. Suatu bola bowling bermassa 15 kg diguling-

kan pada lintasan bowling. Jika jari-jari bola
adalah 20 cm, berapa momen inersia bola
bowling tersebut?
(A) 0,24 kg m2 (D) 240 kg m2
(B) 2,4 kg m 2 (E) 2400 kg m2
(C) 24 kg m2
Pada sistem ini, tidak ada gesekan antara tali

dengan katrol. Berapa tegangan tali?
(A) 30 N (D) 42 N
(B) 70 N (E) 4 N
(C) 40 N
Pada sistem ini, katrol (pejal) ikut berputar.

Berapakah besar tegangan tali T1 ?
(A) 10 N (D) 40 N
(B) 20 N (E) 50 N
(C) 30 N
Jika massa katrol diabaikan, berapakah besar

tegangan tali T?
(A) 40 N (D) 28 N
(B) 36 N (E) 24 N
(C) 32 N
09. Perhatikan gambar
Pada sistem ini, katrol pejal bermassa 4 kg

ikut berputar. Berapakah besar tegangan T2 ?
(A) 10 N (D) 40 N
(B) 20 N (E) 50 N
(C) 30 N
10. Dua beban masing-masing bermassa

m1 =4kg dan m2 =6 kg, dihubungan dengan
seutas tali tidak bermassa melalui sebuah
katrol silinder pejal homogen bermassa 20 kg
seperti tergambar.
μ k  1/ 3
g  10 m / s 2
Jika g = 10 m/s2 dan sistem dilepas dari

keadaan diam, maka laju m1 setelah bergerak
turun 2 m dari posisi semula adalah ...m/s
(A) 2 (D) 5
(B) 3 (E) 6
(C) 4
11. Bola pada gambar berikut ini menggelinding

tampa selip dengan kecepatan 2 m/s. Jika
masa bola adalah 20 kg, berapakah Energi
kinetiknya?
(A) 42 joule (D) 56 joule

(B) 48 joule (E) 60 joule
(C) 52 joule
12. Benda bermassa 2 kg meluncur pada bidang

miring seperti pada gambar. Jika benda me-
luncur tanpa gesekan hitung kecepatan benda
ketika tiba di dasar
(A) 10 m/s (D) 20 2 m/s

(B) 10 2 m/s (E) 40 m/s
(C) 20 m/s
13. Silinder pejal bermassa 3 kg menggelinding

tanpa selip pada bidang miring. Jika tinggi
mula-mula adalah 7,5m. Hitung kecepatan
silinder sesaat sebelum tiba di dasar!
10
(A) 3 m/s (D) 30 m/s
3
(B) 10 m/s (E) 30 3 m/s
(A) 10 3 m/s
14. Untuk menambah laju anguler piringan dari

600
Rpm hingga 600 rpm, diperlukan usaha
π π
sebesar 5000 J. Momen inersia roda piringan
tersebut terhadap poros putar (dalam kg.m-2 )
adalah ...
(A) 5
(B) 6
(C) 9
(D) 10
(E) 20
15. Sebuah roda gerinda yang homogeny

bermassa 10 kg dan jejaring 50 cm. Roda
mula-mula berotasi dengan laju anguler 1200
rpm. Bila karena gesekan diketahui roda
tersebut berhenti setelah 10s berputar, maka
besar momen gaya yang disebabkan oleh gaya
gesekan terhadap sumbu rotasi (dalam Nm)
adalah ....
(A) π
(B) 5π
(C) 10π
(D) 12π
(E) 50π
16. Seorang penari balet memiliki momen inersia

4 kgm2 ketika kedua lengannya dibentangkan
dan 1,2 kgm2 ketika kedua lengannya merapat
ke tubuhnya. Penari mulai berputar dengan
1,8 putaran per detik ketika kedua lengannya
dibentangkan. Berapa putaran yang dihasilkan
penari tersebut dalam dua detik ketika kedua
lengannya merapat ke tubuhnya?
(A) 2 Putaran
(B) 4 Putaran
(C) 8 Putaran
(D) 12 Putaran
(E) 16 Putaran
17. Sebuah benda tegar berputar dengan laju

anguler Ω terhadap suatu sumbu tetap. Jika
momen inersia benda terhadap sumbu tetap
tersebut bertambah besar 2x semula tanpa
pengaruh momen gaya dari luar sistem , maka
laju anguler benda akan menjadi ....
(A) 1 (t) (D) (t) 2
4
1
(B) (t) (E) 2(t)
2
1
(C) 2
(t) 2
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika
Titik Berat - Latihan Soal
Doc Name : RK13AR11FIS0103 Version : 2016-10 | halaman 1
01. Jika MA = 2Kg, MB = 3kg, dan Mc = 5kg.

Tentukan koordinat pusat massa ketiga
benda tersebut!
8
7
6 A B
5
4
3
2 C
1
1 2 3 4 5 6 7 8
 1 1
(A)  3 ,3 
 2 2
 1 
(B)  3 ,4 
 2 
 1
(C)  3,4 
 2
 1
(D)  3,3 
 2
 1
(E)  4 ,4 
 2
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Titik Berat - Latihan Soal
02. Suatu batang homogen memiliki bentuk

seperti gambar berikut:
Koordinat titik pusat massanya dari titik

acuan O (0,0) adalah ....
 1 1
(A)  3 ,1 
 8 8
 1 1
(B)  3 ,1 
 4 4
 1 1
(C)  1 ,3 
 8 8
(D) (5, 3)
(E) (3, 5)
03. Suatu batang homogen vertikal dengan pan-

jang L titik beratnya di titik A. Jika kemudian
batang tersebut ditambahi batang yang sama
panjang seperti pada gambar, maka titik be-
ratnya akan bergeser ....
(A) 1/2 L vertikal ke atas

(B) 1/2 L horizontal ke kanan
(C) 1/4 L vertikal ke atas
(D) 1/4 L horizontal ke kiri
(E) 1/4 L horizontal ke kanan
04. Koordinat titik berat bangun seperti gambar

berikut adalah ....
(A) (2; 2, 8)
(B) (2, 8; 2)
(C) (2; 3, 2)
(D) (3, 2; 2)
(E) (2; 2)
05. Koordinat titik berat bangun seperti gambar

berikut adalah ....
(A) (6; 3, 2)
(B) (6; 3, 4)
(C) (6; 3, 6)
(D) (6; 3, 8)
(E) (6; 4, 0)
06. Suatu bangun persegi panjang memiliki

lubang lingkaran seperti pada gambar beri-
kut.
Jika jejari lubang lingkaran adalah 3,5 satuan

maka koordinat titik berat bangun tersebut
adalah ....
(A) (4; 7, 2)
(B) (7, 2; 4)
(C) (4; 4, 8)
(D) (4, 8; 4)
(E) (4; 6, 4)
07. Suatu bangun persegi dengan sisi 6 satuan

dipotong seperempat bagiannya seperti pada
gambar.
Letak titik berat bangun ini adalah ....

(A) 2.33 satuan di sebelah kanan titik O
(B) 2,33 satuan di sebelah kiri titik O
(C) 0,66 di sebelah kanan titik O
(D) 0,66 satuan di sebelah kiri titik O
(E) 0,33 satuan di sebelah kiri titik O
08. Bangun pada gambar dapat dianggap ter-

susun dari suatu persegi dan setengah ling-
karan
.
Jika sisi-sisi persegi adalah 6,28 cm maka le-
tak titik berat bangun dari alas bawah persegi
adalah ....
(A) 7, 2
(B) 6, 3
(C) 5, 6
(D) 4, 4
(E) 3, 1
Latihan Campuran
Doc. Name: RK13AR11FIS0199 Version: 2016-10 | halaman 1
01. Empat gaya masing-masing F1 = 10 N, F2 =

20 N, F3 = 10 N dan F4 = 40 N bekerja pada
bidang bujur sangkar seperti tampak pada
gambar. Momen gaya yang bekerja pada
bidang dengan poros di pusat bidang
adalah ... Nm
(A) 1,3
(B) 1,8
(C) 2,0
(D) 2,3
(E) 2,6
02. Pada titik sudut segitiga siku-siku terdapat

benda masing-masing m1 = 3kg, m2 = 2kg
dan m3 = 1kg.. Momen inersia sistem jika
poros di O adalah .... kg.m2
(A) 35
(B) 38
(C) 41
(D) 44
(E) 15
03. Sebuah silinder pejal massa 1 kg berjari-jari

10 cm. Pada pinggir logam dikerjakan gaya 1
N percepatan sudut akibat gaya tersebut
adalah .... rad/s2
(A) 5
(B) 10
(C) 15
(D) 20
(E) 25
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Latihan Campuran
doc. name: RK13AR11FIS0199 version: 2016-10 | halaman 2
04. Sebuah silinder pejal menggelinding di atas

bidang miring sepanjang 240 m dengan
sudut kemiringan 30°. Kecepatan linier
silinder sampai di dasar bidang miring
adalah ... m/s
(A) 30
(B) 40
(C) 50
(D) 60
(E) 80
05. Sebuah cakram bermassa M1 dan jari-jari R1

berputar dengan kecepatan sudut ω rad/s.
Cakram lain yang semula diam dengan massa
M 2kg dengan jari-jari R2 diletakkan di atas
cakram yang sedang berputar tersebut.
Kecepatan sudut gabungan kedua cakram
adalah ...
(A) .M1 (R1 )2 /{M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}
(B) {M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}/ M1( R1)2
(C) M1 (R1 )2 /{M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}
(D) {M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}/ M1(R1)2
(E) {M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}/ M2 ( R2 )2
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Latihan Campuran
doc. name: RK13AR11FIS0199 version: 2016-10 | halaman 3
06. Seseorang naik tangga homogen yang

disandarkan pada dinding vertikal yang licin.
Berat tangga 300 N dan berat orang 700 N.
Bila orang tersebut dapat naik sejauh 3 m
sesaat sebelum tangga itu tergelincir maka
koefisien gesekan antara lantai dan tangga
adalah ...
(A) 0,38
(B) 0,43
(C) 0,48
(D) 0,56
(E) 0,85
Latihan Campuran 2
Doc. Name: RK13AR11FIS0107 Version: 2018-07 Halaman 1
01. Dua buah bola yang dihubungkan dengan

kawat (massa kawat diabaikan) disusun
seperti gambar berikut:
Besar momen inersianya adalah … kgm2.

(A) 11 × 10-3
(B) 20 × 10-3
(C) 25 × 10-3
(D) 55 × 10-3
(E) 80 × 10-3
02. Dua bola memiliki massa berturut-turut

m1 = 2 kg dan m2 = 3 kg yang dihubungkan
dengan batang ringan tak bermassa seperti
gambar berikut:
Jika sistem bola diputar di titik a, maka besar

momen inersia sistem adalah … kgm2.
(A) 0,24
(B) 0,27
(C) 0,30
(D) 0,31
(E) 0,35
© 2018 Zenius Education
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Latihan Campuran 2
03. Gaya F1, F2, dan F3 bekerja pada batang

ABCD seperti gambar berikut:
Jika massa batang diabaikan, maka nilai

momen gaya terhadap titik A adalah … Nm.
(A) 15
(B) 18
(C) 53
(D) 8
(E) 10
04. Perhatikan gambar berikut!
Sebuah batang yang diabaikan massanya

dipengaruhi tiga buah gaya. Fa=Fc=10 N dan
Fb = 20 N. Jika jarak AB = BC = 20 cm,
maka besar momen gaya bidang terhadap
titik A adalah … Nm.
(A) 2
(B) 4
(C) 6
(D) 8
(E) 10
05. Tiga gaya F1, F2, dan F3 bekerja pada batang

seperti pada gambar berikut:
Jika massa batang diabaikan dan panjang

batang 4 m, maka nilai momen gaya terhadap
sumbu putar di titik C adalah … Nm.
(A) 12
(B) 8
(C) 6
(D) 2
(E) nol
Pada tengah-tengah batang AB digantungkan

sebuah balok bermassa 8 kg. Besarnya
tegangan tali yang terjadi bila massa batang
diabaikan adalah … N.
(A) 40
(B) 80
(C) 10 3
(D) 160
(E) 160 3
07. Balok bermassa 10 kg meluncur sepanjang

bidang miring A-B dan berhenti di titik C.
Koefisien gesek antara balok dengan permu-
kaan bidang B-C = 0,3. Panjang BC adalah
….
(A) 10 m
(B) 35 m
(C) 37 m
(D) 40 m
(E) 50 m
08. Suatu batang tipis dengan panjang L ber-

massa m dapat berputar pada sumbu yang
terletak di ujung batang. Pada awalnya batang
berada pada posisi horizontal kemudian
dilepas. Pada saat batang membentuk sudut
dengan arah vertikal, percepatan sudut
rotasi batang adalah ….
(A) g/L
(B) 3g sin /2L
(C) 6g/L sin
(D) 3g cos /2L
(E) 6g/L cos
Balok m1 = 3 kg dan balok m2 = 4 kg

dihubungkan dengan tali melalui sebuah
1
katrol (momen inersia katrol I = MR2)
2
seperti gambar di atas. Massa katrol = 2 kg,
jari-jari katrol R = 10 cm, dan percepatan
gravitasi g = 10 m/s2. Kecepatan balok
setelah bergerak sejauh 40 cm adalah ….
(A) 1 m/s
(B) 2 m/s
(C) 2 m/s
(D) 6 m/s
(E) 4 m/s
10. Perhatikan susunan katrol yang tersusun

seperti gambar di bawah ini!
Pada sistem tersebut, katrol berbentuk silin-

der pejal homogen yang berotasi tanpa ge-
sekan. Massa beban m1 = m, massa katrol
M = 2 m, massa beban m2 = 3 m, dan di-
ameter katrol d. Jika percepatan gravitasi g
dan sistem bergerak tanpa pengaruh luar,
maka percepatan sudut rotasi katrol adalah
….
(A) 2g/5d
(B) 3g/5d
(C) 4g/5d
(D) 6g/5d
(E) g/d
Apabila benda pada gambar tersebut

homogen, koordinat titik berat terhadap titik
O adalah … cm.
(A) (0; 20)
(B) (0; 20,5)
(C) (0; 25,5)
(D) (0; 35)
(E) (0; 50)
Berdasarkan gambar, letak titik berat benda

homogen terhadap titik O pada gambar
berikut adalah ….
3 3
(A) (4 , 3 )
5 5
1 3
(B) (4 , 3 )
3 5
1
(C) (4 , 3)
3
1 1
(D) (3 , 4 )
3 3
2
(E) (3, 3 )
3
13. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut!

(1) kecepatan bola ketika sampai pada dasar
bidang miring adalah 10 m/s
(2) energi kinetik rotasi bola ketika sampai
pada dasar bidang miring adalah 40 joule
(3) percepatan bola menggelinding adalah
4,3 m/s2
(4) energi kinetik total bola ketika sampai
pada dasar bidang miring adalah 100
joule
Sebuah bola pejal bermassa 2 kg
menggelinding pada bidang miring dengan
kemiringan 37° terhadap horizontal dari
ketinggian 7 m. Pernyataan di atas yang
sesuai adalah pernyataan ….
(A) (1) dan (3)
(B) (2) dan (3)
(C) (2) dan (4)
(D) (1), (2), dan (3)
(E) semua benar
14. Sebuah katrol pejal bermassa (M) dan jari-

jarinya (R) seperti pada gambar!
Salah satu ujung tak bermassa dililitkan pada

katrol, ujung tali yang lain digantungi beban
m kg. Jika beban dilepas, menghasilkan per-
cepatan sudut katrol sebesar . Jika pada
katrol ditempelkan plastisin A yang bermassa
1
M, untuk menghasilkan percepatan sudut
2
yang sama beban harus dijadikan … kg.
3
(A) m
4
3
(B) m
2
(C) 2m
(D) 3m
(E) 4m
Sebuah bus yang massanya 1,5 ton mogok di

atas jembatan AB. AB = 50 m, AC = 10 m,
g = 10 m/s2, dan massa jembatan diabaikan,
maka gaya normal A dan B adalah ….
(A) NA = NB = 500 N
(B) NA = 10.000 N; NB = 5.000 N
(C) NA = 7.500 N; NB = 7.500 N
(D) NA = 5.000 N; NB = 10.000 N
(E) NA = 1.000 N; NB = 500 N
Elastisitas - Soal
Doc Name: RK13AR11FIS0201 Version : 2016-10 | halaman 1
01. Grafik di bawah ini melukiskan hubungan

antara gaya F yang bekerja pada kawat dan
pertambahan panjang  l yang diakibatkan
oleh gaya tersebut.
Sifat elastis kawat berada pada daerah ....

(A) OA
(B) AB
(C) OB
(D) BC
(E) AC
02. Gaya F dikerjakan pada kedua ujung kawat A

sehingga bertambah panjang  l . kawat B
memiliki panjang 2 kali panjang kawat A dan
diameternya juga 2 kali diameter kawat A.
Jika gaya F tersebut dikerjakan pada kedua
ujung kawat B (yang jenisnya sama dengan
kawat A) akan bertambah panjang ....
1
(A) l
4
1
(B) l
2
2
(C) l
3
3
(D) l
2
(E) Sama dengan  l
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Elastisitas - Latihan Soal
03. Terdapat kawat baja (E=21 x 1010 N/m2) dan

kawat alumunium (E = 7 x 1010 N/m2) den-
gan ukuran yang sama. Setelah masing-
masing kawat diberi beban pada salah satu
ujungnya ternyata panjang kawat baja tetap
sama dengan panjang kawat alumunium. Da-
pat disimpulkan bahwa beban pada kawat
baja adalah ....
(A) Sama dengan beban pada kawat alumu-
nium
(B) Satu setengah kali beban pada kawat alu-
munium
(C) Dua kali beban pada kawat alumunium
(D) Dua setengah kali beban pada kawat alu-
munium
(E) Tiga kali beban pada kawat alumunium
04. Seutas kawat yang memiliki modulus Young

10 x 1010 Pa bertambah panjang 8 cm ketika
kedua ujungnya diberikan gaya tarikan yang
sama besar. Perbandingan tegangan dan
regangan kawat tersebut besarnya ....
(A) 1,0 x 1011 pa
(B) 80 x 1011 pa
(C) 8,0 x 1011 pa
(D) 0,8 x 1011 pa
(E) 0,08 x 1011 pa
05.
Pada kedua ujung seutas kawat diberi
gaya F seperti dalam gambar di samp-
ing. Panjang kawat mula-mula L, Diame-
ter D dan modulus elastisnya E. Per-
tambahan panjang kawat (  l )
adalah ....
FL
(A)
2D 2 E
FL
(B)
D 2 E
2 FL
(C)
D 2 E
4 FL
(D)
D 2 E
8 FL
(E)
D 2 E
06. Perhatikan gambar. Panjang kawat bawah

dua kali panjang kawat atas, dan keduanya
terbuat dari bahan yang sama. Kedua beban
memiliki massa sama besar. Perbandingan
pertambahan panjang kawat atas dengan per-
tambahan panjang kawat bawah adalah ....
(A) 1:3
(B) 3:1
(C) 1:2
(D) 2:1
(E) 1:1
07. Hubungan antara tegangan dan regangan

suatu kawat diberikan pada grafik di atas. Jika
panjang kawat mula-mula 120 cm diberi
tegangan 30 x 105 N/m2, pertambahan pan-
jangnya ....
(A) 1,20 mm
(B) 1,00 mm
(C) 0,96 mm
(D) 0,84 mm
(E) 0,72 mm
08. Suatu kawat bertambah panjang 1 mm jika

diberi beban tertentu. Jika kawat lain dengan
jenis yang sama tetapi panjang dan jari-
jarinya setengah kali kawat pertama diberi
beban yang sama, maka akan bertambah
panjang ....
(A) 0,25 mm
(B) 0,50 mm
(C) Tetap 1 mm
(D) 1,25 mm
(E) 2,00 mm
09. Kawat yang panjang L dan diameter D

bertambah panjang x saat ujung bawahnya
diberi beban F. Jika kawat sejenis yang
panjangnya 2 L dan diameternya 2D diberi
beban 2F, maka akan bertambah panjang ....
(A) x
(B) x/4
(C) x/2
(D) 2/x
(E) 4/x
10. Modulus Young kawat P besarnya 9 kali

modulus Young kawat Q dan memiliki pan-
jang yang sama. Ketika ujung P dan ujung Q
diberi beban yang sama beratnya ternyata
pertambahan panjang kedua kawat sama . Ini
berarti ....
(A) Diameter kawat P = 1/3kali diameter
kawat Q
(B) Diameter kawat P = diameter kawat Q
(C) Diameter kawat P = 3 kali dimeter ka-
wat Q
(D) Diameter kawat P = 1/9 kali diameter
kawat
(E) Diamater kawat P = 9 kali dimater ka-
wat
11. Terdapat sepotong batang besi yang memiliki

panjang 1 m, luas penampang 1 cm2, dan
modulus Young 100 x 109 N/m2. Diperlukan
gaya tarik pada kedua ujung batang agar pan-
jangnya bertambah 1mm. Besarnya gaya tari-
kan tersebut ....
(A) 103 N
(B) 5 x 103 N
(C) 104 N
(D) 5 x 104 N
(E) 105 N
12. Suatu pegas bila ditarik dengan gaya 10N

bertambah panjang 5 cm. Jika ditarik dengan
gaya 14 N, pegas akan bertambah panjang ....
(A) 7 cm
(B) 9 cm
(C) 12 cm
(D) 15 cm
(E) 16 cm
13. Pada ujung pegas yang tergantung vertikal

diberi beban A, ternyata beban turun sejauh 4
cm. jika beban diganti dengan beban B (5kg)
ternyata beban ini turun sejauh 10 cm. Massa
beban A ....
(A) 2,0 kg
(B) 2,5 kg
(C) 3,0 kg
(D) 3,5 kg
(E) 4,0 kg
14. Suatu pegas yang panjangnya x ditarik dengan

gaya F sehingga panjangnya bertambah sebe-
sar a.
Energi potensial pegas tersebut ....
1
(A) Fx
2
1
(B) Fa
2
1 2
(C) Fx
2
1 2
(D) Fa
2
(E)
15. Hubungan antara energi potensial pegas (Ep)

dan pertambahan panjang pegas ( ) diberi-
kan oleh grafik ....
Hukum Hooke untuk Pegas - Materi
Doc Name: RK13AR11FIS0202 Version : 2016-11 |
01. Sebuah pegas memiliki konstanta k=300 N/

m. Jika pegas tersebut ditarik dengan gaya
F=15 N, maka berapakah pertambahan
panjangnya?
(A) 1 cm
(B) 2 cm
(C) 3 cm
(D) 4 cm
(E) 5 cm
02. Sebuah pegas yang panjangnya 20 cm

diberikan beban sebesar 3 kg sehingga
panjangnya bertambah menjadi 25 cm. Jika
pegas tersebut diberikan beban lagi sebesar
1800 gr, maka panjang pegas menjadi ….
(A) 26 cm
(B) 27 cm
(C) 28 cm
(D) 29 cm
(E) 30 cm
03. Sebuah pegas disusun pararel dengan masing

-masing konstanta sebesar k1=300 N/m dan
k2=600 N/m. Jika pada pegas tersebut
diberikan beban sebesar 1,8 kg, maka berapa
pertambahan panjang pegas?
(A) 1 cm
(B) 2 cm
(C) 3 cm
(D) 4 cm
(E) 5 cm
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Hukum Hooke untuk Pegas - Materi
Doc name : RK13AR11FIS0202 version : 2016-11 | halaman 2
04. Sebuah pegas disusun seri dengan masing-

masing konstanta sebesar k1=300 N/m dan
k2=600 N/m. Jika pada pegas tersebut
diberikan beban sebesar 1,8 kg, maka berapa
pertambahan panjang pegas?
(A) 9 cm
(B) 8 cm
(C) 7 cm
(D) 6 cm
(E) 5 cm
05. Sebuah pegas disusun seri-pararel seperti

pada gambar. Jika setiap pegas memiliki
konstanta sebesar k, maka berapa konstanta
pegas gabungan? (nyatakan dalam k)
Hukum Hooke untuk Pegas - Soal
01. Tiga buah pegas disusun paralel. Jika beban

bermassa 500 gram digantung pada pegas,
pegas tersebut akan bertambah panjang 1
cm. Maka, nilai konstanta pegas dalam
satuan N/m adalah ....
02.
Empat buah pegas identik masing-masing

mempunyai konstanta elastisitas 1.600 N/m,
disusun seri paralel. Beban yang digantung
menyebabkan sistem pegas mengalami
pertambahan panjang secara keseluruhan
sebesar 10 cm. Berat beban W adalah ....
(A) 60 N
(B) 120 N
(C) 300 N
(D) 450 N
(E) 600 N
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Hukum Hooke untuk Pegas - Soal
03. Perhatikan grafik hubungan gaya ∆F dengan

pertambahan panjang ∆x pada suatu pegas
dibawah!
Berdasarkan grafik, pegas tetap akan bersifat

elastis pada gaya tarik sebesar ....
(A) 0 sampai 4 N
(B) 0 sampai 8 N
(C) 0 sampai 12 N
(D) 8 N sampai 12 N
(E) 8 N sampai 16 N
04. Grafik berikut merupakan hasil pengukuran

lima buah pegas yang diberi beban yang
sama. Grafik manakah yang menunjukkan
hasil konstanta besar?
(A)
(B)
(C)
(D)
(E)
05. Sebuah pegas diberi beban 2 kg seperti gam-

bar berikut:
Jika pegas mengalami pertambahan panjang

5 cm dan gravitasi bumi g = 10 m/s2, maka
energi potensial elastisitas pegas tersebut
adalah ....
(A) 4,0 J
(B) 3,0 J
(C) 2,5 J
(D) 1,0 J
(E) 0,5 J
06. Kedua ujung sebuah pegas yang memiliki

tetapan pegas 50 N/m ditarik masing-
masing dengan gaya sebesar 10 N yang
saling berlawanan. Pertambahan panjang
pegas tersebut adalah ....
(A) 0 m
(B) 0,1 m
(C) 0,2 m
(D) 0,3 m
(E) 0,4 m
07. Sebuah pegas dengan konstanta pegas k dan

sebuah balok bermassa m membentuk
sistem getaran harmonis horizontal tanpa
gesekan. Kemudian, pegas ditarik sejauh x
dari titik seimbang dan dilepaskan. Jika
massa pegas diabaikan, maka pernyataan
berikut yang benar adalah ....
(1) pegas bergetar dengan periode tetap
(2) energi mekanik total bergantung pada
waktu
(3) percepatan getaran bergantung pada x
(4) frekuensi getaran tidak bergantung pada
k dan m
08. Empat buah pegas memiliki konstanta pegas

yang sama. Kemudian, dua pegas dihubung-
kan secara seri dan disebut pegas A, sedang-
kan dua pegas yang lain dihubungkan secara
parallel dan disebut pegas B. Jika keduanya
diberikan beban yang sama, maka perband-
ingan frekuensi getar A dan B adalah ....
(A) 1 : 4
(B) 1 : 2
(C) 2 : 1
(D) 3 : 1
(E) 4 : 1
09. Dua pegas A dan B dengan tetapan gaya k,

masing-masing diberi massas M sehingga
berosilasi dengan periode yang sama besar
T = 16 s. Apabila kemudian pegas A di-
hubungkan secara seri dengan pegas B dan
kedua beban dihubungkan, maka periode
osilasi susunan pegas yang baru menjadi ....
(A) 32 s
(B) 16 s
(C) 8 s
(D) 4 s
(E) 2 s
10. Dua buah pegas identik memiliki konstanta

120 N/m disusun secara seri. Susunan pegas
memiliki konstanta total sebesar ... N/m.
(A) 60
(B) 100
(C) 120
(D) 144
(E) 240
11. Pegas memiliki panjang mula-mula 20 cm.

Pegas kemudian digantungi beban 200 gram
dan bertambah panjang menjadi 21 cm.
Besar konstanta pegas adalah ... N/m.
(A) 100
(B) 200
(C) 1.000
(D) 1.500
(E) 2.000
12. Tiga buah pegas dengan konstanta masing-

masing 50 N/m, 80 N/m, dan 100 N/m
disusun paralel. Konstanta pegas total
adalah ... N/m.
(A) 115
(B) 130
(C) 185
(D) 230
(E) 240
13. Seorang pemanjat tebing sedang memanjat

tebing karang. Karena terpeleset, ia tergan-
tung pada tali. Jika massa pemanjat 50 kg
dan tali bertambah merenggang 5 cm, kon-
stanta elastisitas tali sebesar ... N.m. (g = 10
m/s2).
(A) 5.000
(B) 7.500
(C) 10.000
(D) 12.500
(E) 15.000
14. Seorang atlet dengan berat 80 kg berlari den-

gan percepatan 5 m/s2. Untuk melatih ke-
kuatan dari atlet tersebut, sebuah tali elastis
dengan konstanta pegas sebesar 1.000 N/m
diikatkan pada badan atlet. Apabila panjang
tali semula adalah 1 meter, berapakah pan-
jang tali setelah ditarik oleh atlet tersebut?
(A) 1, 1 m
(B) 1, 2 m
(C) 1, 4 m
(D) 1, 8 m
(E) 2 m
Fluida Statis - Latihan Soal
Doc. Name: RK13AR11FIS0301 Version : 2016-10 | halaman 1
01. Seorang wanita bermassa 45 kg memakai

sepatu hak tinggi dengan luas permukaan
bawah hak sepatunya adalah 1 cm2. Berapa
tekanan yang dialami lantai apabila wanita itu
bertumpu pada salah satu kakinya saja?
(A) 45 Pascal
(B) 4,5 kilo Pascal
(C) 45 kilo Pascal
(D) 450 kilo Pascal
(E) 4,5 mega Pascal
02. Besarnya gaya yang harus dilakukan oleh

seorang perawat kepada penghisap sebuah
semprot suntik yang diameternya 2 cm su-
paya tekanan zat cair di dalamnya bertambah
dengan 105 Pa adalah ….
(A) 30 N
(B) 31,4 N
(C) 40 N
(D) 42,4 N
(E) 125,6 N
03. Diketahui tekanan hidrostatis yang bekerja

pada dasar wadah yang berisi raksa adalah
86.632 Pa. Ketinggian raksa pada wadah
tersebut adalah ….
(  raksa = 13.600 kg/m3, dan g = 9,8 m/s2)
(A) 65 cm
(B) 59 cm
(C) 41 cm
(D) 35 cm
(E) 32 cm
04. Tekanan udara pada permukaan air laut be-

sarnya sekitar 101 kPa. Jika massa jenis air
laut 1,01 g/cm3, maka suatu titik yang te-
kanannya dua kali tekanan pada permukaan
laut berada pada kedalaman ….
(A) 10 m
(B) 20 m
(C) 30 m
(D) 40 m
(E) 50 m
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Fluida Statis Latihan Soal
Doc. Name: RK13AR11FIS0301 version : 2016-10 | halaman 2
05. Gambar menunjukkan sebatang pipa kaca

yang berisi udara. Ujung atas pipa tertutup
sedangkan ujung bawah tertutup oleh raksa
yang tingginya 10 cm. jika tekanan udara di
luar 76 cmHg, maka tekanan udara di dalam
pipa kaca adalah :
(A) 0 cmHg
(B) 10 cmHg
(C) 66 cmHg
(D) 76 cmHg
(E) 86 cmHg
06. Seperti gambar berikut, luas penampang

tabung G sebesar 20 cm2 dan luas penam-
pang S sebesar 500 cm2. Jika piston D diberi
gaya 5 N pada tabung G, maka gaya yang
bekerja pada piston P pada tabung S sebesar
….
(A) 100 N
(B) 120 N
(C) 125 N
(D) 400 N
(E) 600 N
07. Pada sebuah dongkrak hidrolik, diameter

piston yang lebih kecil adalah 3 cm dan di-
ameter piston yang lebih besar adalah 6 cm.
Berat beban yang dapat diangkat pada piston
yang lebih besar jika pada piston yang lebih
kecil diberi gaya 250 Newton adalah …. N.
(A) 250
(B) 500
(C) 1000
(D) 2500
(E) 25000
08. Seperti pada gambar di bawah ini, tekanan

udara luar 105 Pascal, massa jenis raksa =
13,6 gr/cm3 dan h = 5 cm (g = 10 m/s2)
Besar tekanan gas dalam bejana adalah ….

(A) 1,068 . 105 Pa
(B) 6,8 . 105 Pa
(C) 1,36 . 105 Pa
(D) 6,8 . 106 Pa
(E) 1,68 . 106 Pa
09. Sebuah pipa U yang ujungnya terbuka diisi

dengan alkohol. Pada salah satu sisi diisi
dengan minyak sebanyak 9 cm. Jika massa
alkohol dan minyak berturut-turut adalah 0,9
g/cm3 dan 0,7 g/cm3, maka perbedaan ket-
inggian permukaan pada kedua sisi bejana
adalah ….
(A) 5 cm
(B) 4 cm
(C) 3 cm
(D) 2 cm
(E) 1 cm

dengan air raksa. Pada salah satu sisi diisi
dengan alkohol sebanyak 5 cm dan minyak
sebanyak 13 cm. Jika massa jenis raksa, alko-
hol, dan minyak berturut-turut adalah 13,6
g/cm3; 0,9 g/cm3; dan 0,7 g/cm3, maka
perbedaan ketinggian permukaan raksa pada
kedua sisi bejana adalah ….
(A) 5 cm
(B) 4 cm
(C) 3 cm
(D) 2 cm
(E) 1 cm
11. Diketahui berat sebuah benda di udara 100

Newton, sedangkan bila ditimbang dalam air
beratnya 50 Newton. Massa jenis benda
(A) 1000 kg/m3
(B) 1020 kg/m3
(C) 2000 kg/m3
(D) 3150 kg/m3
(E) 19607 kg/m3
12. Balok yang tingginya 30 cm dan massa jenis-

nya 0,75 gr/cm3 mengapung di atas zat cair
yang massa jenisnya 1,2 gr/cm3. Tinggi ba-
lok yang muncul di permukaan zat cair
adalah ….
(A) 5,85 cm
(B) 9,75 cm
(C) 11,25 cm
(D) 13 cm
(E) 15 cm
13. Di dalam bejana yang berisi air mengapung

segumpal es yang massa jenisnya 0,9 g/cm3.
Volume es yang tercelup pada air adalah
0,18 m3. Volume seluruhnya adalah ….
(A) 0,2 m3
(B) 0,25 m3
(C) 0,3 m3
(D) 0,41 m3
(E) 0,5 m3
14. Sebuah ban dalam mobil diisi udara, volu-

menya 0,1 m3 dan massanya 1 kg. Ban itu
digunakan sebagai pengapung di dalam air.
Jika massa jenis air 103 kg/m3 dan perce-
patan gravitasi 10 ms-2, maka ban dapat
mengapungkan tambahan beban maksimum
sebesar:
(A) 1001 kg
(B) 1000 kg
(C) 101 kg
(D) 100 kg
(E) 99 kg
15. Sebuah perahu terapung di danau yang

airnya memiliki kerapatan 1 g/cc. Lalu
perahu dibawa ke laut yang tidak terlalu jauh
dari danau tadi. Di air laut yang kera-
patannya 1,1 g/cc, perahu tersebut juga tera-
pung, maka ….
(A) Gaya Archimedes yang dialami perahu
maupun volume yang tercelup tetap
seperti semula.
(B) Gaya Archimedes yang dialami perahu
tetap besarnya, sedang volume yang ter-
celup berkurang.
(C) Gaya Archimedes yang dialami perahu
tetap besarnya, sedang volume yang ter-
celup bertambah.
(D) Gaya Archimedes yang dialami perahu
bertambah, sedang volume yang terce-
lup tetap.
(E) Gaya Archimedes yang dialami perahu
berkurang, sedang volume yang tercelup
tetap.
Fluida Statis - Soal 2
01. Di dalam bejana yang terbuat dari kaca diisi

air setinggi 80 cm. Bila luas penampang
dasar tabung 100 cm2, maka gaya hidrostati-
ka pada dasar bejana adalah … N.
(A) 0,8
(B) 8
(C) 80
(D) 800
(E) 8000
02. Di dalam tabung gelas terdapat minyak

setinggi 20 cm. Dengan mengabaikan
tekanan udara luar, tekanan yang terjadi pada
dasar tabung 1.600 N/m2. Jika g = 10 m/s2,
maka massa jenis minyak adalah … kg/m3.
(A) 8 × 102
(B) 8 × 103
(C) 8 × 104
(D) 8 × 105
(E) 8 × 108
03. Sebuah benda bermassa 10 kg dan massa

jenis 5 gram/cm3 dicelupkan seluruhnya ke
dalam air yang massa jenisnya 1 gram/cm3.
Jika percepatan gravitasi 10 m/s2 maka gaya
ke atas yang dialami benda adalah … N.
(A) 20
(B) 50
(C) 100
(D) 200
(E) 500
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Fluida Statis - Soal 2
doc name : RK13AR11FIS0302 version : 2018-07| halaman 2
04. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jika massa jenis larutan B sebesar

0,92 gram/cm3, besar massa jenis larutan A
… gram/cm3.
(A) 0,55
(B) 0,95
(C) 1,25
(D) 1,53
(E) 5,52
05. Sebuah benda terapung pada suatu zat cair

dengan 2/3 bagian benda itu tercelup. Bila
massa jenis benda 0,6 gram/cm3. Maka
massa jenis zat cair adalah … kg/m3.
(A) 1.800
(B) 1.500
(C) 1.200
(D) 900
(E) 600
06. Sepotong mata uang logam jika dicelupkan

dalam fluida A dengan ρA = 0,8 gram/cm3
mengalami gaya ke atas sebesar FA dan jika
dicelupkan ke dalam fluida B dengan
ρB = 0,7 gram/cm3 mengalami gaya Archi-
medes sebesar FB. Perbandingan kedua gaya
tersebut FA/FB bernilai ….
8
(A)
14
4
(B)
7
7
(C)
6
7
(D)
8
8
(E)
7
07. Sebongkah es terapung dilaut terlihat seperti

gambar.
Jika massa jenis air laut 1,2 gram/cm3 dan

massa jenis sebongkah es 0,9 gram/cm3
maka volume sebongkah es yang tercelup
(masuk) dalam air laut sama dengan … volu-
me yang muncul.
(A) 2 kali
(B) 3 kali
(C) 4 kali
(D) 5 kali
(E) 6 kali
08. Massa sesungguhnya dari sebuah benda ada-

lah 300 gram. Jika ditimbang di dalam air
massanya seolah-olah menjadi 225 gram dan
jika ditimbang dalam suatu cairan lain
massanya seolah-olah menjadi 112,5 gram.
Jika diandaikan rapat air adalah 1 gram/cm3
dan benda tercelup seluruhnya pada kedua
cairan, maka rapat cairan itu adalah …
gram/cm3.
(A) 0,83
(B) 1,20
(C) 2,5
(D) 2,67
(E) Tak ada jawaban yang benar
09. Sepotong balok kayu mengapung di atas air

dengan 75% volumenya tenggelam dalam air.
Bila volume balok itu 5.000 cm3, maka massa
balok kayu itu … kg.
(A) 3,75
(B) 5,15
(C) 6,25
(D) 7,75
(E) 9,50
10. Setetes air hujan yang turun dari awan ke

permukaan bumi terjadi karena adanya gaya
gravitasi. Jika diketahui setetes air hujan
mempunyai volume 0,5 mL, rapat massa air
1000 kg/m3, dan percepatan gravitasi g = 10
m/s2, maka gaya berat yang dialami tetesan
air hujan adalah … N.
(A) 5 × 10-5
(B) 5 × 10-4
(C) 5 × 10-3
(D) 5 × 10-2
(E) 5 × 10-1
11. Sebuah talang air pada gedung setinggi 100

meter penuh berisi air. Jika permukaan talang
air tersebut tertutup, tekanan air pada dasar
wadah sebesar … PA (g = 10 m/s2)
(A) 10 × 10-5
(B) 20 × 10-5
(C) 30 × 10-5
(D) 40 × 10-5
(E) 50 × 10-5
12. Dua buah pipa berdiri yang satu tegak dan

yang lainnya dalam kondisi miring. Dua buah
pipa ini melalui sebuah bejana tertutup rapat
seperti gambar berikut.
Jika salah satu pipa dimasuki air dan pada

pipa yang lain, air yang masuk dua kali lebih
banyak dibandingkan pipa pertama. Maka
sudut kemiringan pipa kedua adalah ….
(A) 30
(B) 37
(C) 45
(D) 53
(E) 60
13. Sebuah batu bermassa 50 kg berada di dasar

sebuah kolam. Jika volume batu = 0,02 m3.
Gaya minimum yang diperlukan untuk
mengangkut batu adalah … N.
(A) 200 N
(B) 250 N
(C) 300 N
(D) 350 N
(E) 400 N
14. Sebuah katrol digantungkan tali dengan

masing-masing ujungnya diberi timah yang
disimbolkan L dan alumunium yang disim-
bolkan A. Timah tercelup dalam air yang
memiliki massa jenis 1 gram/cm3 dan alumu-
nium tercelup pada alkohol yang memiliki
massa jenis 0,8 gram/cm3 dan mencapai
kesetimbangan seperti gambar berikut.
Jika massa jenis timah 11 gram/cm3 dan

massa jenis alumunium 2,6 gram/cm3, maka
perbandingan massa timah dibandingkan
massa alumunium adalah ….
(A) 0,55
(B) 0,61
(C) 0,72
(D) 0,76
(E) 0,82
15. Sebuah pipa vertikal terpasang di dalamnya

sebuah pegas dan sebuah penampang lingka-
ran dari karet berjari-jari 10 cm seperti
terlihat pada gambar berikut.
Suatu zat cair dengan massa jenis 800 kg/m3

kemudian dimasukkan ke dalam pipa hingga
setinggi 35 cm. Pegas tertekan ke bawah
hingga posisinya setinggi h. Jika konstanta
pegas adalah 200 N/m dan percepatan gravi-
tasi 10 m/s2. Nilai h adalah … cm.
(A) 27
(B) 21
(C) 15
(D) 9
(E) 6
16. Sebuah logam C yang merupakan campuran

dari logam A dan logam B bermassa 200
gram jika ditimbang di udara, sedangkan jika
ditimbang di dalam air massa yang tampak
185 gram. Jika kerapatan logam A 20 gram/
cm3, maka massa logam A adalah … gram.
(A) 15
(B) 30
(C) 66,7
(D) 100
(E) 133,3
Fluida Dinamis - Soal
01. Besar debit dari suatu aliran air yang melalui

sebuah pipa berdiameter 4 cm dengan kece-
patan rata-rata 4 m/s adalah ....
(A) 4,25. 10-3 m3/s
(B) 5,02. 10-3 m3/s
(C) 125. 10-3 m3/s
(D) 201. 10-3 m3/s
(E) 302. 10-3 m3/s
02. Sebuah bak mandi bervolume 400 liter hen-

dak diisi air melalui sebuah pipa yang ber-
penampang 4cm2. Bila kelajuan air dalam
pipa tersebut 2 m/s, maka bak tersebut akan
penuh setelah .... menit.
(A) 4,3
(B) 6,4
(C) 7,3
(D) 8,3
(E) 10,4
03. Jantung memompa darah ke aorta yang

memiliki jejari dalam 1,0 cm. Aorta ke-
mudian mensuplai 32 arteri utama. Jika laju
aliran darah pada aorta 28 cm/s maka laju
rata-rata aliran darah pada setiap arteri
adalah .... m/s (Anggap darah sebagai fluida
ideal dan jejari setiap arteri adalah 0,21 cm)
(A) 0,2
(B) 0,4
(C) 0,5
(D) 0,7
(E) 0,9
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Fluida Dinamis - Soal
04. Air mengalir dalam venturi meter seperti

pada gambar. Pada penampang 1 kecepatan
air = 3 m/s. Jika g = 10 m/s2, maka kece-
patan air di penampang 2 adalah ....
( air = 1000 kg/m3)
(A) 3 m/s
(B) 4 m/s
(C) 9 m/s
(D) 12 m/s
(E) 15 m/s
05. Air mengalir dalam sebuah venturimeter.

Luas penampang 1 adalah 100 cm2 dan luas
penampang 2 adalah 10 cm2. Jika perbedaan
tinggi raksa pada manometer 3 cm, maka
kecepatan air yang masuk (pada penampang
1) adalah ....
(raksa = 13600 kg/m3, air = 1000 kg/m3,
dan g = 9,8 m/s2)
(A) 0,25 m/s

(B) 0,273 m/s
(C) 0,315 m/s
(D) 0,371 m/s
(E) 0,425 m/s
06. Sebuah bak diisi air setinggi 20 m. Di sisi bak

dibuat satu buah lubang kecil yang berjarak
2 m dari dasar bak. Jarak horizontal yang
dicapai air (x) adalah ....
(A) 6m
(B) 6,32 m
(C) 12 m
(D) 12,64 m
(E) 37,94 m
07. Sebuah tong diisi penuh air dan 0,8 m dari

permukaannya dipasang pipa yang mencuat
ke atas seperti pada gambar.
Jika luas permukaan tong jauh lebih besar

dari pada luas permukaan lubang pipa, maka
laju semprotan air yang keluar dari lubang
pipa dan tinggi maksimum yang dapat dica-
pai air adalah ....
(gesekan udara dan viskositas diabaikan)
(A) 4m/s dan 0,2m
(B) 5m/s dan 0,4m
(C) 8m/s dan 0,4m
(D) 4m/s dan 0,8m
(E) 3m/s dan 0,4m
08. Suatu pesawat terbang, terbang mendatar

dengan kecepatan konstan. Jika terdapat
beda tekanan sebesar 500 Pascal antara per-
mukaan bawah dan atas sayap pesawat yang
luas permukaannya masing-masing 100 m2
maka berat pesawat adalah .... kilo Newton.
(A) 100
(B) 90
(C) 80
(D) 70
(E) 50
09. Udara mengalir horizontal melalui sayap

sehingga kecepatan di bagian atas pesawat
40m/s dan di bagian bawahnya 30 m/s. Jika
massa pesawat 300 kg dan luas penampang
sayap 5m2, maka besar gaya resultan pada
pesawat adalah ....
(udara = 1,29kg/m3, g = 10 m/s)
(A) 625 N
(B) 743 N
(C) 760 N
(D) 825 N
(E) 900 N
Fluida Dinamis - Soal 2
01. Perhatikan gambar penampang pipa berikut!
Air mengalir dari pipa A ke B terus ke C.

Perbandingan luas penampang A dengan
penampang C adalah 8:3. Jika kecepatan
aliran di penampang A adalah v maka
kecepatan aliran pada pipa C adalah ….
1
(A) v
8
(B) v
3
(C) v
8
8
(D) v
3
(E) 8 v
Kecepatan fluida ideal pada penampang A1

adalah 20 m/s. Jika luas penampang A1 = 20
cm2 dan A2 = 5 cm2 maka kecepatan fluida
pada penampang A2 adalah … m/s.
(A) 100
(B) 80
(C) 20
(D) 5
(E) 1
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Fluida Dinamis - Soal 2
03. Sayap pesawat terbang dirancang agar

memiliki gaya angkat ke atas maksimal. Jika v
adalah kecepatan aliran udara dan P adalah
tekanan udara maka sesuai dengan azas
Bernoulli rancangan tersebut dibuat agar ….
(A) vA > vB sehingga PA > PB
(B) vA > vB sehingga PA < PB
(C) vA < vB sehingga PA < PB
(D) vA < vB sehingga PA > PB
(E) vA > vB sehingga PA = PB
04. Sebuah pipa pitot digunakan untuk mengu-

kur kelajuan aliran udara yang melalui sebuah
terowongan. Pipa pitot itu dilengkapi dengan
manometer alkohol dengan massa jenisnya
800 kg/m3. Apabila beda ketinggian kaki
manometer 18 cm dan massa jenis udara 1,2
kg/m3, kecepatan aliran udara sebesar …
m/s.
(A) 15
(B) 20
(C) 20 2
(D) 20 3
(E) 20 6
05. Sebuah pesawat terbang mempunyai sayap

dengan luas permukaan 80 m2 bergerak
dengan kecepatan tertentu. Jika kelajuan
aliran udara di bagian atas dan di bagian
bawah sayap berturut-turut 340 m/s dan 300
m/s. Jika massa jenis udara 1,3 kg/m3, besar
gaya angkat pesawat terbang sebesar … N.
(A) 1,33 × 106
(B) 1,67 × 106
(C) 2,00 × 106
(D) 2,33 × 106
(E) 2,67 × 106
06. Pipa berjari-jari 15 cm disambungkan dengan

pipa lain yang berjari-jari 5 cm. Keduanya
dalam posisi horizontal. Apabila kecepatan
aliran air pada pipa besar adalah 1 m/s pada
tekanan 105 N/m2 dan massa jenis air
1.000 kg/m3 maka tekanan pada pipa yang
kecil adalah ….
(A) 10.000 N/m2
(B) 15.000 N/m2
(C) 30.000 N/m2
(D) 60.000 N/m2
(E) 90.000 N/m2
07. Air mengalir pada suatu pipa yang diame-

ternya berbeda dengan perbandingan 1:2.
Jika kecepatan air yang mengalir pada bagian
pipa yang besar sebesar 40 m/s, maka
besarnya kecepatan air pada bagian pipa yang
kecil sebesar … m/s.
(A) 160
(B) 120
(C) 80
(D) 40
(E) 20
08. Pipa pitot yang dilengkapi manometer raksa

dengan massa jenis raksa 13,6 gram/cm3.
Pipa pitot tersebut digunakan untuk
mengukur kelajuan aliran gas dengan massa
jenis gas 0,004 gram/cm3. Apabila beda
tinggi kaki manometer 2,5 cm dan
percepatan gravitasi bumi 10 m/s2, kelajuan
aliran gas sebesar … m/s
(A) 6 5
(B) 10 5
(C) 10 17
(D) 20 17
(E) 25 17
09. Air terjun setinggi 10 meter dengan debit

50 m3/sekon dimanfaatkan untuk memutar
turbin yang menggerakkan generator listrik.
Jika 25% energi air dapat berubah menjadi
energi listrik dan percepatan gravitasinya
10 m/s2. Maka daya keluaran generator
sebesar … MW.
(A) 1,50
(B) 1,30
(C) 1,25
(D) 1,10
(E) 0,90
10. Air mengalir melalui pipa venturi seperti

gambar berikut.
Perbandingan luas penampang pipa besar

dengan luas penampang pipa kecil adalah
2:1. Jika beda tinggi pada tabung kecil
sebesar 10 cm dan percepatan gravitasinya
10 m/s2, kelajuan air yang mengalir melalui
penampang kecil adalah … m/s.
2
(A) 15
3
2
(B) 6
3
2
(C) 3
3
2
(D) 2
3
2
(E)
3
11. Air mengalir dengan kecepatan 8 m/s

melewati pipa dengan luas penampang kecil
menuju pipa dengan luas penampang besar.
Luas penampang kecil sebesar 20 cm2,
sedangkan luas penampang besar 40 cm2.
Jika tekanan pada pipa berpenampang kecil
sebesar 3 × 104 N/m2 dan tekanan pada pipa
berpenampang besar sebesar 9 × 104 N/m2,
perbedaan ketinggian dua pipa adalah …
meter. (g = 10 m/s2)
(A) 8,4
(B) 6,0
(C) 3,6
(D) 2,4
(E) 0,8
12. Air mengalir sepanjang pipa horizontal

dengan luas penampangnya 40 cm2 dan
kelajuan fluida 2 m/s. Fluida tersebut
mengalir menuju pipa yang memiliki luas
penampang lebih kecil, yaitu sebesar 20 cm2.
Jika tekanan di bagian pipa yang memiliki
diameter besar sebesar 5 × 104 Pa, maka
tekanan yang dihasilkan pada pipa dengan
diameter kecil adalah … kPa.
(A) 22
(B) 25
(C) 44
(D) 52
(E) 55
13. Udara melewati bagian atas dan bawah

sayap pesawat masing-masing dengan kelaju-
an 150 m/s dan 140 m/s. Jika setiap sayap
memiliki luas penampang 20 m2, besar gaya
angkat pada kedua sayap adalah … N. (udara
= 1,2 kg/m3)
(A) 69.600
(B) 64.400
(C) 61.200
(D) 56.400
(E) 52.300
14. Lubang penyemprot air dari sebuah karet

yang memiliki jari-jari 25 mm. Air mengalir
dari lubang dengan kelajuan 942 liter/menit.
Besar gaya untuk memegang selang agar air
keluar dari selang sesuai dengan kelajuan
tersebut adalah … N.
(A) 118,2
(B) 125,6
(C) 137,8
(D) 146,8
(E) 153,8
15. Sebuah semprotan nyamuk tersusun atas pipa

vertikal yang tercelup dalam cairan anti-
nyamuk  dan pipa horizontal yang terhu-
bung dengan piston. Panjang bagian pipa
vertikal yang berada di atas cairan adalah l
dengan luas penampang a. Dibutuhkan kece-
patan minimum aliran udara yang keluar dari
pipa horizontal sebesar v agar cairan anti-
nyamuk dapat keluar dari pipa vertikal. Jika
penyemprot rusak sehingga kecepatan aliran
udara yang keluar berubah menjadi v' = 0,6v
dan digunakan penampang pipa vertikal yang
baru a' = 0,6a, maka agar semprotan ini
tetap berfungsi harus digunakan cairan
dengan ' sebesar ....
1
(A)   = 
6
(B)   = 0, 6 
1
(C)   = 
6
(D)   = 0, 36 
1
(E)   = 
0, 36
Suhu dan Pemuaian - Soal
01. Dua ratus Kelvin ekivalen dengan suhu

sebesar …
(A) -73°C
(B) 73°C
(C) -32°C
(D) 373°C
(E) 573°C
02. Dua liter air dipanaskan sehingga suhunya

naik 27°C. Dalam sistem satuan
internasional, kenaikan suhu tersebut
nilainya …
(A) 27 K
(B) 246 K
(C) 300 K
(D) 327 K
(E) 354 K
03. Enam puluh dua derajat Fahrenheit sama

dengan ….
(A) 16,7°C
(B) 22,2°C
(C) 34,4°C
(D) 52,2°C
(E) 54,0°C
(SKALU Tahun 1978)
04. Pada suatu hari yang terik suhu udara 98,6°F.

Bila diukur dalam skala Celcius suhu ini
bernilai :
(A) 33°C
(B) 34°C
(C) 36°C
(D) 35°C
(E) 37°C
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Suhu dan Pemuaian - Soal
Doc. name: RK13AR11FIS0501 version: 2016-11 | halaman 2
05. Tempat terpanas di dunia adalah Al -

Aziziyah yang bersuhu 135,5°F. Tempat
terdingin adalah Vostok, Antartika, yang
bersuhu -126,4°F. Bila nilai suhu yang
pertama dinyatakan dalam skala Reamur dan
yang kedua dalam Kelvin diperoleh …
(A) 46°R dan 185 K
(B) 32°R dan 206 K
(C) 28°R dan 246 K
(D) 16°R dan 286 K
(E) 14°R dan 304 K
06. Suhu suatu zat 212°C. Suhu mutlaknya

adalah …
(A) 485 K
(B) 453 K
(C) 391 K
(D) 373 K
(E) 100 K
(Ebtanas Tahun 1989)
07. Pada sebuah skala x, titik beku air adalah 10°

x dan titik didih air adalah 70°x. Bila suhu
suatu benda diukur dengan skala x adalah
34°x, maka bila diukur dengan skala Celcius
adalah …
(A) 10°
(B) 15°
(C) 25°
(D) 30°
(E) 40°
08. Pada sebuah termometer x, titik beku air

adalah 40°x dan titik didih air adalah 240°x.
Bila sebuah benda diukur dengan termome-
ter Celcius, suhunya 50°C, maka bila diukur
dengan termometer x, suhunya ialah …
(A) 80
(B) 100
(C) 120
(D) 140
(E) 160
. (Sipenmaru Tahun 1986)
09. Pada termometer Y, titik beku air adalah

-20°Y dan titik didih air 200°Y. Bila suatu
benda diukur dengan termometer Celcius
suhunya 40°C, maka bila diukur dengan Y
suhunya adalah … °Y
(A) 54
(B) 68
(C) 72
(D) 88
(E) 90
10. Termometer Celcius dan termometer P

dipakai untuk mengukur suhu suatu cairan.
Jika termometer Celcius menunjuk angka 5°,
termometer P menunjuk angka –5°. Jika
termometer Celcius menunjuk 55°,
termometer P menunjuk 20°. Jika termome-
ter P menunjuk 10° maka termometer
Celcius akan menunjuk angka …. °C
(A) 25
(B) 27
(C) 29
(D) 30
(E) 35
11. Nol mutlak dapat dipandang sebagai suhu

ketika ….
(A) air membeku
(B) semua gas menjadi cair
(C) raksa membeku
(D) gerak partikel gas tidak ada sama sekali
(E) air mendidih
12. Sebatang baja (angka muai linear 10-5/°C)

panjangnya 100,0 cm pada suhu 30°C. Bila
panjang batang baja itu sekarang menjadi
100,1 cm, maka suhunya adalah …
(A) 70°C
(B) 100°C
(C) 130°C
(D) 1000°C
(E) 1030°C
13. Karena suhunya ditingkatkan dari 0°C

menjadi 100°C suatu batang baja yang
panjangnya 1 meter bertambah panjangnya
dengan 1 milimeter. Berapakah pertambahan
panjang suatu batang baja yang panjangnya
60 cm, bila dipanaskan dari 0°C sampai
120°C?
(A) 0,50 mm
(B) 0,60 mm
(C) 0,72 mm
(D) 1,20 mm
(E) 2,40 mm
14. Satuan koefisien muai panjang adalah …

(A) Kelvin
(B) meter Kelvin
(C) Kelvin-1
(D) meter-1 Kelvin
(E) meter-1 Kelvin-1
15. Batang logam A dan B memiliki bahan yang

sama. Jika batang A dinaikkan suhunya 50K
maka panjangnya bertambah 1 mm. Jika
batang B suhunya dinaikkan 100K
panjangnya bertambah 2,5 mm. Perbandin-
gan panjang awal batang A dan B adalah …
(A) 1 : 5
(B) 2 : 5
(C) 4 : 5
(D) 5 : 4
(E) 5 : 2
16. Suatu batang tembaga dengan panjang L jika

dinaikan suhunya sejumlah t, panjangnya
akan bertambah sepanjang x. Jika terdapat
persegi dengan sisi L yang terbuat dari
tembaga dinaikkan suhunya sejumlah t maka
luasnya akan bertambah sejumlah …
(A) x2
(B) L2
(C) 2Lx
(D) t2
(E) 2Lt
17. Sebuah bola berongga terbuat dari perunggu

(koefisien muai linier α = 18 x 10-6/°C) pada
suhu 0°C jari-jarinya = 1 m. Jika bola
tersebut dipanaskan sampai 80°C, maka
pertambahan luas permukaan bola adalah
sebesar … m2.
(A) 0,83 × 10-2 π
(B) 1,02 × 10-2 π
(C) 1,11 × 10-2 π
(D) 1,15 × 10-2 π
(E) 1,21 × 10-2 π
18. Sebuah kubus dengan volume V terbuat dari

bahan yang koefisien muai panjangnya α.
Jika suhu kubus dinaikan sebesar ΔT, maka
luasnya akan bertambah sebesar ….
(A) α VΔT
(B) 6α VΔT
(C) 12α VΔT
(D) 6a V2/3 ΔT
(E) 12α V2/3 ΔT
19. Sebuah gelas berbentuk silinder yang

volumenya pada 0°C adalah 2 liter, diisi
penuh dengan alkohol. Jika gelas tersebut
beserta isinya dipanaskan sampai 40°C dan
koefisien muai volume gelas 27 × 10-5 °C-1
serta koefisien muai volume alkohol
0,001°C-1, maka volume alkohol yang
tumpah adalah …. × 10-2 liter.
(A) 2,16
(B) 3,28
(C) 4,17
(D) 5,84
(E) 6,22
20. Sebuah tangki baja yang memiliki koefisien

muai panjang 12 × 10-6/°C, dan bervolume
0,05 m3 diisi penuh dengan bensin yang
memiliki koefisien muai ruang 950 × 10-6/°
C pada temperatur 20°C. Jika kemudian
tangki ini dipanaskan sampai 50°C, maka
jumlah bensin yang tumpah adalah sebanyak
…
(A) 457 × 10-6 m3
(B) 914 × 10-6 m3
(C) 1.371 × 10-6 m3
(D) 1.828 × 10-6 m3
(E) 2.285 ×10-6 m3
. ( SPMB 2006 )
Kalor, Perubahan Suhu Dan Perubahan Wujud - Soal
Doc. Name:RK13AR11FIS0502 Version: 2016- 11 | halaman 1
01. Jumlah kalor yang diperlukan untuk menaik-

kan suhu 2 gram besi yang kalor jenisnya 0,11
kal/gr°C dari 10°C menjadi 90°C adalah ….
Joule.
(A) 74
(B) 62
(C) 46
(D) 32
(E) 8
02. Untuk menaikkan suhu 200 gram es dari -5°

C menjadi 20°C diperlukan kalor …. Kilo
kalor (kalor lebur es = 80 kal/gr, kalor jenis
air = 1 kal/gr°C, kalor jenis es = 0.5 kal/gr°
C.
(A) 0,5
(B) 4,0
(C) 16,0
(D) 20,
(E) 24,6
03. Sepuluh milliliter uap air (100°C) jika

mengembun menjadi air yang suhunya 70°C
akan melepas kalor sebesar …. Kalori. (kalor
penguapan air = 540 kal/gr).
(A) 5400
(B) 5700
(C) 6400
(D) 6700
(E) 8400
04. Jika 100 gram air bersuhu 80°C dicampur

dengan 200 gram air bersuhu 40°C pada
suatu wadah yang tidak menyerap kalor maka
suhu akhir campuran adalah …. °C
(A) 48,2
(B) 53,3
(C) 67,4
(D) 72,3
(E) 76,1
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Matematika, Kalor, Perubahan Suhu Dan Perubahan Wujud - Soal
Doc. Name: RK13AR11FIS0502 version : 2016- 11 | halaman 2
05. Bila suatu zat mempunyai kalor jenis tinggi,

maka zat itu ….
(A) lambat mendidih
(B) cepat mendidih
(C) lambat melebur
(D) cepat naik suhunya bila dipanaskan
(E) lambat naik suhunya bila dipanaskan
06. Setengah kilogram es bersuhu -40°C dicam-

pur dengan 1 kg air bersuhu 40°C. Kalor jenis
es 0,5 kal/g.°C, kalor jenis air 1 kal/g.°C, dan
kalor lebur es 80 kal/g. Pada keadaan akhir,
banyaknya es yang telah melebur adalah ….
(A) 245 g
(B) 250 g
(C) 275 g
(D) 325 g
(E) 375 g
07. Dalam sebuah bejana yang massanya diabai-

kan terdapat a gram air 42°C dicampur den-
gan b gram es -4°C. Setelah diaduk ternyata
50% es melebur. Jika titik lebur es = 0°C,
kalor jenis es = 0,5 kal/g°C, kalor lebur es =
80 kal/g, maka perbandingan a dan b adalah
….
(A) 1 : 4
(B) 1 : 2
(C) 1 : 1
(D) 2 : 1
(E) 4 : 1
08. Dalam gelas berisi 200 cc air 40°C kemudian

dimasukkan 40 gram es 0°C. Jika kapasitas
kalor gelas 20 kal/°C dan kalor lebur es adalah
80 kal/gram suhu setimbangnya ....
(A) 0°C
(B) 18,5°C
(C) 12,6°C
(D) 21,6°C
(E) 28,0°C
Perpindahan Kalor Soal
01. Laju aliran kalor melalui jendela kaca yang te-

balnya 3,2 mm, luas permukaannya 3 m2 dan
suhu permukaan dalam dan luarnya berturut-
turut 30° C dan 15° C adalah .... (konduktivitas
termal kaca = 0,84 J/m.s. o C ).○C
(A) 2346 J/s
(B) 4652 J/s
(C) 6732 J/s
(D) 8257 J/s
(E) 11813 J/s
02. Dua batang A dan B dengan ukuran yang sama

tetapi jenis logam yang berbeda disambungkan
seperti diperlihatkan pada gambar. Ujung kiri
batang A bersuhu 80° C dan ujung kanan B
bersuhu 5° C. Jika koefisien konduktor kalor
batang B adalah dua kali koefisien konduksi
kalor batang A, suhu pada batas batang A dan
batang B adalah .... (dalam °C).
A B
(A) 30
(B) 45
(C) 50
(D) 55
(E) 60
03. Dua batang logam sejenis A dan B panjangnya

berbanding 1 : 2, penampangnya berbanding
4 : 3. Bila beda suhu ujung-ujung kedua batang
sama, maka jumlah rambatan kalor tiap satuan
waktu pada A dan B berbanding ....
(A) 2 : 3.
(B) 3 : 2.
(C) 8 : 3.
(D) 3 : 8.
(E) 1 : 1.
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Perpindahan Kalor Soal
04. Dua batang logam sejenis A dan B disambung-

kan penampangnya berbanding 4 : 3. Bila beda
suhu ujung kedua batang sama, maka jumlah
rambatan kalor tiap satuan waktu pada A dan
B berbanding ....
(A) 2 : 3.
(B) 3 : 2.
(C) 8 : 3.
(D) 3 : 8.
(E) 1 : 1.
05. Jika suhu mutlak suatu permukaan dijadikan

3 kali semula, energi yang dipancarkan per-
satuan waktu menjadi N kali semula, maka N
adalah ....
(A) 6.
(B) 9.
(C) 12.
(D) 27.
(E) 81.
06. Perbandingan jejari bola logam A dan B yang

bahannya sama adalah 1 : 2. Jika suhu logam
A dua kali logam B maka perbandingan en-
ergi yang dipancarkan persatuan waktu logam
A dan B adalah ....
(A) 1 : 2.
(B) 1 : 4.
(C) 1 : 16.
(D) 4 : 1.
(E) 2 : 1.
Gabungan - Latihan Soal
01. Suhu badan Arman diukur dengan termome-

ter Celsius menunjukkan 38 C. Jika diukur
dengan termometer Fahrenheit menunjuk-
kan skala … F.
(A) 48
(B) 60
(C) 70
(D) 80,6
(E) 100,4
02. Kalor yang dibutuhkan 0,5 kg air untuk

menaikkan suhunya sebesar 20 C (diketahui
kalor jenis air 1.000 J/kg C) adalah … J.
(A) 5.000
(B) 6.500
(C) 10.000
(D) 12.500
(E) 13.000
03. Faktor-faktor berikut ini memengaruhi laju

perpindahan kalor secara konduksi pada
logam, kecuali ….
(A) emisivitas
(B) perbedaan suhu
(C) luas penampang
(D) panjang penghantar
(E) konduktivitas termal
04. Sebuah logam campuran memiliki koefisien

muai 1,5 × 10-5 /C. Jika logam bertambah
panjang 0,0012 m setelah suhunya berubah
sebesar 60 C, panjang awal logam adalah …
m.
(A) 1,12
(B) 1,20
(C) 1,33
(D) 1,42
(E) 1,50
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Gabungan - Latihan Soal
05. Suhu suatu zat 90 F. Suhu mutlaknya sebe-

sar ….
(A) 28 Re
(B) 35 C
(C) 67 C
(D) 308 K
(E) 373 K
06. Termometer A dan B sama-sama menunjuk

angka 0 ketika digunakan untuk mengukur
suhu es yang sedang mencair. Ketika diguna-
kan untuk mengukur suhu air yang men-
didih, termometer A menunjuk angka 120 A
sedangkan termometer B menunjukkan
angka 100 B. Jika suatu zat terukur me-
miliki suhu 96 A, maka pada termometer B
akan terukur suhu … B.
(A) 80
(B) 120
(C) 150
(D) 160
(E) 200
07. Selembar pelat terbuat dari perunggu me-

miliki ukuran 20 cm × 30 cm, suhu mula-
mula 25 C. Kemudian pelat dipanaskan
hingga suhunya mencapai 60 C. Jika dike
tahui koefisien muai panjang perunggu
1,8 × 10-6 /C, pelat mengalami pertambah-
an luas sebesar … × 10-6 m2.
(A) 3,78
(B) 7,50
(C) 7,56
(D) 3,78
(E) 8,56
08. Dua liter minyak dengan massa jenis

ρ = 800 kg/m3 dipanaskan hingga suhunya
naik dari 0 C menjadi 120 C. Bila kalor
jenis minyak 4.600 J/kgC, kalor yang dibu-
tuhkan adalah … J.
(A) 6.328
(B) 8.832
(C) 632.800
(D) 883.200
(E) 956.800
09. Sebuah pemanas listrik yang hambatannya 5

Ω menggunakan sumber tegangan 50 V. Pe-
manas digunakan untuk memanaskan 1 liter
air dari 0 C hingga 50 C. Jika 70% kalor
yang dihasilkan pemanas diambil oleh air,
maka waktu yang diperlukan adalah …
menit.
(A) 5
(B) 10
(C) 15
(D) 20
(E) 25
10. Grafik proses meleburnya es menjadi air

disajikan dalam gambar berikut:
Jika diketahui kalor lebur es 336.000 J/kg

dan kalor jenis air 4.200 J/kgC, maka nilai
Q adalah … kJ.
(A) 336
(B) 420
(C) 840
(D) 1.092
(E) 1.200
11. Dua batang sejenis diberi kalor sehingga

mengalami perubahan suhu berbeda. Batang
X bertambah panjang 0,09 cm, sedangkan
batang Y mengalami pertambahan panjang
0,27 cm. Panjang mula-mula batang X adalah
dua kali panjang mula-mula batang Y. Per-
bandingan kenaikan suhu kedua batang
(A) 1:4
(B) 1:3
(C) 1:6
(D) 2:3
(E) 2:1
12. Pelat perunggu memiliki ukuran panjang 0,4 m

dan lebar 0,3 m dengan suhu mula-mula 20 C.
Kemudian pelat dipanaskan hingga suhunya
mencapai 60 C dan mengalami pertambah-
an luas sebesar 11,92 × 10-6 m. Jika panjang
pelat mengalami pertambahan sebesar
2,03 × 10-5 m, maka pelat mengalami per-
tambahan suhu … C.
(A) 40
(B) 42
(C) 44
(D) 45
(E) 50
Teori Kinetik Gas - Soal
01. Yang bukan merupakan sifat-sifat gas ideal

adalah ....
(A) Terdiri dari partikel yang memiliki energi
kinetik
(B) energinya berubah oleh tumbukan
(C) mengikuti hukum-hukum Newton
(D) gaya tarik-menarik antarpartikel
diabaikan
(E) ukuran partikel diabaikan
02. Berikut ini merupakan persamaan gas ideal,

kecuali .... (N0 = bilangan Avogadro; R =
tetapan gas umum ; k = tetapan Boltzman)
(A) pV  NkT
(B) pV  nR T
N
(C) pV  N RT
0
N0
(D) pV  RT
k
(E) pV  nN0kT
03. Jika p adalah tekanan, V adalah volume, n

adalah jumlah molekul, R adalah konstanta
gas umum, dan T adalah suhu mutlak.
Persamaan pV=nRT berlaku pada gas di
dalam ruang tertutup. Untuk volume tetap,
grafik yang sesuai adalah .....
(A) (D)
(B) (E)
(C)
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Teori Kinetik Gas - Soal
Doc.Name : RK13AR11FIS0601 version : 2016-11 | halaman 2
04. Jika tekanan gas naik,tamperaturnya ....

(A) pasti naik
(B) naik atau turun bergantung jenis gasnya
(C) pasti turun
(D) tetap
(E) naik dan turun bergantung volumenya
05. Banyaknya atom dalam 5,46 m3 udara pada

keadaan STP adalah .... (k=1,4 x 10-23 J/K,
massa jenis udara = 1,3 x 10-3 g/cm3)
1
(A) x1025
2
1
(B) x1025
3
1
(C) x1026
3
1
(D) x1026
7
1
(E) x1026
9
06. Suatu gas ideal tekanannya 30 N/m2,

volumenya 1,38 liter dan suhunya 270C. Jika
tetapan Boltzman k = 1,38 x 10-23 J/K, maka
jumlah partikel gas tersebut ....
(A) 1014 partikel
(B) 1019 partikel
(C) 1020 partikel
(D) 1022 partikel
(E) 1025 partikel
07. Menurut teori kinetik gas, timbulnya tekanan

gas disebabkan oleh adanya ....
(A) penurunan suhu gas
(B) kenaikan suhu gas
(C) tumbukan partikel-partikel gas
(D) ruangan yang terlalu sempit
(E) massa gas yang terlalu banyak
08. Menurut teori kinetik gas, tekanan gas dalam

ruangan tertutup:
(1) Berbanding lurus dengan energi kinetik
rata-rata partikel
(2) Berbanding terbalik dengan volume gas
dalam ruang
(3) Berbanding lurus dengan jumlah partikel
gas
(4) Berbanding terbalik dengan kuadrat
kecepatan partikel gas
Pernyataan-pernyataan yang benar adalah ....
(A) 1 dan 2
(B) 1 dan 3
(C) 1, 2 dan 3
(D) 2, 3 dan 4
(E) 2 dan 4
09. Energi kinetik rata-rata partikel dari 4,5 mol

gas dalam bejana tertutup adalah 6 x 10-26
joule. Bila volume gas 18,6 liter dan bilangan
Avogadro 6,02 x 1023 partikel/mol,tekanan
gas adalah ....
(A) 4,5 Pa
(B) 6 Pa
(C) 24 Pa
(D) 36 Pa
(E) 46 Pa
10. Jika tekanan gas digandakan,sementara

volumenya dijaga tetap, maka energi kinetik
rata-ratanya menjadi ....
1
(A) kali semula
2
(B) 2 kali semula

(C) 2 kali semula
(D) 4 kali semula
(E) tetap
11. Gas dalam ruang tertutup bersuhu 27°C dan

tekanan 6 atm serta volumenya 8 L. Apabila
gas dipanasi sampai 77°C, tekanannya naik
sebesar 1 atm, maka volume gas akan ....
(A) berkurang
(B) tetap
(C) berkurang 20%
(D) bertambah 20%
(E) bertambah12%
12. Pada sejumlah gas ideal dengan volume

konstan berlaku bahwa ....
(A) Semua molekul mempunyai kecepatan
yang sama pada suhu tertentu
(B) kecepatan rata-rata molekul akan lebih
besar pada suhu yang tinggi daripada
suhu rendah
(C) Semua molekul mempunyai energi ki-
netik sama pada suhu tertentu
(D) Bila suhu gas dinaikkan 10C, maka
jumlah kalor yang diperlukan sama
dengan perubahan total energi kinetik
molekul-molekulnya
(E) a, b, c, dan d yang benar
13. Grafik berikut yang sesuai dengan percobaan

Boyle adalah ....
(A) (D)
(B) (C)
(C)
14. Volume dan suhu gas dalam ruang tertutup

adalah tetap. Grafik yang menunjukkan te
kanan gas (p) dan energi tiap partikel ga
(EK) adalah ....
(A) (D)
(B) (E)
(C)

tekanan 7 atm serta volumenya 8L. Apabila
gas dipanasi sampai 87°C, tekanan naik
sebesar 1 atm, maka volume gas adalah ....
(A) berkurang 10%
(B) tetap
(C) berkurang 20%
(D) bertambah 20%
(E) bertambah 12%
16. Kecepatan akar kuadrat rata-rata dapat ditu-

lis dalam bentuk .....
3KT
(1)
2m
3KT
(2)
m
3P
(3)
2P
3P
(4)
P
Rumus yang benar adalah ....
(A) 1,2 dan 3
(B) 1 dan 3
(C) 2 dan 4
(D) 4 saja
(E) benar semua
17. Persamaan berikut yang benar adalah ....

(A) v 2  v 2x
2 2
(B) v  v y
(C) v 2  v z2
2 1 2
(D) v  v
2
(E) v 2  3v 2x
18. Jika suhu molekul gas adalah T kelvin, dan

k = tetapan Boltzman, maka energi kinetik
rata-rata dalam arah sumbu x adalah ....
1
(A) kT
3
1
(B) kT
2
(C) kT
2
(D) kT
3
3
(E) kT
2

k = tetapan Boltzman, maka energi kinetik
rata-rata molekul tersebut ....
1
(A) kT
3
1
(B) kT
2
(C) kT
2
(D) kT
3
3
(E) kT
2

k = tetapan Boltzman, maka Vrms untuk
molekul tersebut adalah ....
(A) v 2
1
(B)
v2
(C) v2
1
(D)
v2
2
(E) 3v
21. Di dalam ruangan yang bervolume 60 liter,

terdapat 2 gram gas yang bertekanan 105 N/
m2 . Kelajuan rata-rata (Vrms) partikel gas
adalah ....
(A) 9000 m/s
(B) 3000 m/s
(C) 900 m/s
(D) 300 m/s
(E) 30 m/s
22. Pada suhu kamar, perbandingan energi

kinetik antara partikel gas helium dengan
partikel gas hidrogen adalah ....
(A) 1 : 1
(B) 3 : 5
(C) 5 : 3
(D) 9 : 25
(E) 25 : 9
23. Gas monoatomik memilik derajat

kebebasan ....
(A) 9
(B) 7
(C) 5
(D) 4
(E) 3
24. Derajat kebebasan yang mungkin dimiliki gas

diatomik adalah ….
1. 5 3. 7
2. 3 4. 9
Yang benar adalah ....
(A) 1,2 dan 3
(B) 1 dan 3
(C) 2 dan 4
(D) 4 saja
(E) benar semua
25. Perhatikan proses siklus ABCA pada

diagram V-T di bawah !
Proses tersebut Jika dalam diagram p-v akan

sama dengan grafik ....
Termodinamika - Soal
01. Hukum 1 termodinamika menyatakan bahwa

….
(A) kalor tidak dapat masuk dan keluar dari
suatu sistem
(B) energi adalah kekal
(C) energi dalam adalah kekal
(D) suhu adalah tetap
(E) sistem tidak mendapat usaha dari luar
02. Berapa besar perubahan energi dalam jika

3000 joule kalor ditambahkan pada sistem
dan kerja 2000 joule dilakukan oleh sistem
(yaitu, sebagai keluaran)?
(A) 3000 J
(B) 2000 J
(C) 1000 J
(D) 5000 J
(E) 4000 J
03. Sejumlah kalor yang sama dengan 3000 joule

ditambahkan ke sistem dan dilakukan kerja
2000 joule pada sistem. Berapa besar peruba-
han energi dalam sistem?
(A) 5000 J
(B) 3000 J
(C) 2000 J
(D) 4000 J
(E) 1000 J
04. Hubungan Cp dan Cv berikut ini yang benar

adalah ....
(A) Cp = Cv
(B) Cp = nRCv
(C) Cp = Cv - nR
(D) Cv = Cp - nR
(E) Cv + Cp = nR
05. Banyaknya panas yang dibutuhkan untuk

menaikkan 10 C suhu gas pada tekanan
tetap untuk gas monoatomik adalah ....
2 5
(A) nR (D) nR
3 2
3 2
(B) nR (E) nR
2 7
2
(C) nR
5
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Termodinamika - Soal
06. Banyaknya kalor dibutuhkan untuk menaik-

kan 10 C suhu gas pada volume tetap untuk
gas diatomik adalah ....
2 5
(A) nR (D) nR
3 2
3 2
(B) nR (E) nR
2 7
2
(C) nR
5
07. Untuk gas ideal monoatomik. Pernyataan di

bawah ini yang tidak benar adalah ....
3 5
(A) Cv = nR (D) 
2 3
5 5
(B) Cp = nR (E) Ek = kT
2 3
3
(C) U = NkT
2
08. Perhatikan pernyataan - pernyataan berikut

yang sesuai dengan proses termodinamika ....
(A) pada proses adiabatik, gas selalu melaku-
kan usaha
(B) pada proses isotermik, energi dalam gas
berubah
(C) pada proses isobarik, gas melakukan/
menerima usaha
(D) pada proses isokhorik, gas melakukan
usaha
(E) a dan c benar
09. Jika sejumlah gas ideal mengalami proses adia-

batik, maka dibawah ini yang salah adalah ....
(A) terjadi perubahan volume pada sistem itu
(B) terjadi perubahan suhu pada sistem itu
(C) terjadi perubahan tekanan pada sistem itu
(D) terjadi perubahan kalor antara sistem itu
dengan luar sistem
(E) tidak terjadi perubahan kalor antara sistem
itu dengan luar sistem
10. Grafik yang menggambarkan proses isotermik

gas ideal adalah ....
P T
(A) (D)
V P
P
T
(B) (E)
T V
P
(C)
11. Sejumlah gas ideal mengalami proses seperti

gambar di bawah.
-2
p(Nm )
B C
100
50 A D
2 10 V(m )
3
Berapa besarnya usaha yang dilakukan gas

selama proses ABCDA?
(A) 12 × 102 J (D) 6 × 102 J
(B) 10 ×10 J
2 (E) 4 × 102 J
(C) 8 × 102 J
12. Di bawah ini adalah grafik hubungan tekanan

(p) terhadap volume (V) dari gas yang sedang
mengalami suatu proses.
-2
p(Nm )
3
V(m )
0 10 25
Besar usaha yang dihasilkan gas dalam proses
tersebut adalah ....
(A) 30 joule (D) 80 joule
(B) 50 joule (E) 90 joule
(C) 60 joule
13. Sejumlah gas ideal mengalami proses isobarik

sehingga suhu kelvinnya menjadi dua kali se-
mula; maka volumenya menjadi n kali semula,
dengan n sama dengan ....
(A) 4
(B) 3
(C) 2
1
(D)
2
1
(E)
4
14. Gas ideal mengalami ekspansi isobarik seperti

dalam grafik di bawah, dengan menerima
kalor 300 joule.
-2
p(Nm )
30
V(m3)
0 2 6
Usaha yang dilakukan gas adalah ....
(A) 80 J
(B) 100 J
(C) 120 J
(D) 140 J
(E) 180 J

dalam grafik di bawah, dengan menerima kalor
300 joule.
-2
p(Nm )
30
V(m3)
0 2 6
Perubahan energi dalam gas adalah ....
(A) 195 J (D) 270 J
(B) 250 J (E) 145 J
(C) 180 J

dalam grafik di bawah, dengan menerima kalor
300 joule.
-2
p(Nm )
30
V(m3)
0 2 6
Jika suhu awal gas 300 K, suhu akhir gas
adalah ....
(A) 200 K (D) 900 K
(B) 400 K (E) 1000 K
(C) 700 K
17. Suatu gas volumenya 0,5 m3 perlahan-lahan

dipanaskan pada tekanan tetap hingga volu-
menya menjadi 2m3. Jika usaha luar gas terse-
but 3 × 105 J, maka tekanan gas adalah ....
(A) 6,0 × 105 Nm-2
(B) 4,5 × 105 Nm-2
(C) 3,0 × 105 Nm-2
(D) 2,0 × 105 Nm-2
(E) 1,5 × 105 Nm-2
18. Dalam siklus Carnot, kalor diambil ketika

proses ....
(A) kompresi isothermal
(B) ekspansi adiabatik
(C) kompresi adiabatik
(D) ekspansi isothermal
(E) kompresi isovolume
19. Dari kelima diagram mesin-mesin berikut ini:

(1) (2) (3)
T1 Q1 T1 Q1 T1 Q1
w w w
T2 Q2 T2 Q2 T2 Q2
(4) (5)
T1 Q1 T1 Q1
w w
T2 Q2 T2 Q2
Keterangan:
T1 = Suhu tinggi dari reservoir kalor Q1
T2 = Suhu rendah dari reservoir kalor Q2
Yang menunjukkan diagram mesin Carnot
adalah ....
(A) (1) (D) (4)
(B) (2) (E) (5)
(C) (3)
20. Perhatikan grafik siklus Carnot di bawah!

T1 = 900 K; T2 = 720 K; W = 4 × 104 J
Q1
T1
W
T2
Q2
V(m3)
Kalor yang dilepas (Q2) adalah ....
(A) 1,0 × 105 J (D) 7,2 × 105 J
(B) 1,2 × 105 J (E) 9,0 × 105 J
(C) 1,6 × 10 J
5
21. Sebuah mesin Carnot bekerja di antara reser-

voir panas 400 K dan reservoir dingin 300 K.
Jika mesin tersebut menyerap 750 joule panas
dari reservoir panas, maka kerja yang dihasil-
kan sebesar ....
(A) 750 J
(B) 375 J
(C) 187,5 J
(D) 1500 J
(E) 3000 J
22. Mesin Carnot beroperasi pada suhu 27 0 C dan

177 0 C menghasilkan kerja 104 Joule. Panas
yang dibuang ke reservoir bersuhu rendah
adalah ....
(A) 5 × 103 J (D) 4 × 104 J
(B) 2 × 104 J (E) 6 × 104 J
(C) 3 × 104 J
23. Sebuah mesin Carnot bekerja pada reservoir

suhu tinggi 300 K dan reservoir suhu rendah
200 K. Efisiensi mesin Carnot tersebut
adalah ....
1 1
(A) (D)
3 4
2 3
(B) (E)
3 4
4
(C)
3

200 K. Jika mesin menyerap 120 J dari reser-
voir tinggi setiap siklus, usaha yang dilakukan
mesin sama dengan ....
(A) 25 J (D) 48 J
(B) 36 J (E) 60 J
(C) 40 J

200 K. Panas yang dibuang mesin dalam
setiap satu siklus ....
(A) 80 J (D) 140 J
(B) 100 J (E) 160 J
(C) 120 J
26. Sebuah mesin kalor menyerap kalor 1200 J

dari reservoir panas dan melakukan kerja 900
J. Efisiensi maksimum mesin tersebut max-
simum adalah ....
1 1
(A) J (D) J
3 4
2 3
(B) J (E) J
3 4
4
(C) J
3
27. Di antara diagram mesin kalor berikut ini:

Q1 Q1 Q1
w w w
Q2 (1) Q2 (2) (3)

Q2
Q1 Q1
w w
Q2 (4) (5)
Q2
Yang menggambarkan prinsip kerja lemari es

adalah gambar ....
(A) (1) (D) (4)
(B) (2) (E) (5)
(C) (3)
28. Suatu mesin pendingin berdaya kerja 300 watt.

Jika suhu ruang pendingin -5 0 C dan suhu
udara luar 30 0 C serta efisiensi mesin ideal,
berapa kalor maksimum yang dapat diserap
mesin pendingin dari ruang pendinginnya se-
lama 15 menit?
(A) 2,07 × 106 J (D) 8,28 × 106 J
(B) 4,14 × 106 J (E) 16,56 × 106 J
(C) 1,04 × 10 J
6
29. Es sebanyak 546 gram pada suhu 0 0 C mele-

bur menjadi air bersuhu 0 0 C . Perubahan en-
tropi yang terjadi sebesar ....
(kalor lebur es = 334.000 J/kg)
(A) 0
(B) 167 J/K
(C) 273 J/K
(D) 334 J/K
(E) 668 J/K
30. Pada saat 373 liter air berubah wujud menjadi

uap air 100 0 C , perubahan entropi yang ter-
jadi besarnya ....
(Kalor uap air = 22,6 × 105 J/kg)
(A) 8430 KJ/K
(B) 5250 KJ/K
(C) 3730 KJ/K
(D) 2260 KJ/K
(E) 1250 KJ/K
Gelombang Mekanik - Soal
01.
Panjang gelombang dari gambar di atas

adalah ...
(A) 0,5 m
(B) 1,0 m
(C) 2,0 m
(D) 4,0 m
(E) 6,0 m
02.
Amplituda dari gelombang pada gambar di

atas adalah ...
(A) 0,5 m
(B) 1,0 m
(C) 2,0 m
(D) 4,0 m
(E) 6,0 m
03.
Frekuensi dari gelombang pada gambar di

atas adalah …
(A) 2 Hz
(B) 4 Hz
(C) 5 Hz
(D) 0,4 Hz
(E) 0,2 Hz
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Gelombang Mekanik - Soal
04. Seorang wanita yang sedang berada di pantai,

mengamati gelombang pada ombak laut dan
melihat terdapat 4 gelombang dalam waktu 2
detik, dengan masing-masing gelombang
memiliki panjang gelombang 0,5 meter.
Kelajuan dari gelombang tersebut adalah ...
(A) 0,25 m/s
(B) 0,5 m/s
(C) 1,0 m/s
(D) 2,0 m/s
(E) 4,0 m/s
05. Berapakah panjang gelombang dari gelom-

bang 5 Hz yang menjalar dengan kelajuan 10
m/s?
(A) 0,25 m
(B) 0,5 m
(C) 1 m
(D) 2 m
(E) 50 m
06. Gelombang transversal pada tali horizontal

dengan panjang gelombang 8 m merambat
dengan kelajuan 2 m/s. Pada t=0, suatu titik
yang memiliki perpindahan vertikal sejauh
+A, dimana A adalah amplituda gelombang.
Pada waktu kapankah perpindahan vertikal
titik tersebut sejauh –A?
(A) t = 1/8 s
(B) t = 1/4 s
(C) t = 1/2 s
(D) t = 2 s
(E) t = 4 s
07. Perpindahan vertikal y dari gelombang yang

berjalan transversal ditunjukkan dengan per-
samaan y = 6 sin (10π t-½π x), dengan x dan
y dalam cm dan t dalam detik. Berapakah
panjang gelombangnya?
(A) 0,25 cm
(B) 0,5 cm
(C) 2 cm
(D) 4 cm
(E) 8 cm
08. Pada sebuah benang, dengan kedua ujungnya

tetap, terdapat gelombang berdiri dengan
total 4 simpul. Jika panjang benang tersebut
adalah 6 m, berapakah panjang gelom-
bangnya?
(A) 0,67 m
(B) 1,2 m
(C) 1,5 m
(D) 3 m
(E) 4 m
09. Kelelawar memancarkan sinyal 40 kHz

dengan panjang gelombang 8,75 mm ke arah
pohon dan menerima pantulan suara 0,4
detik kemudian. Seberapa jauh kelelawar dari
pohon?
(A) 35 m
(B) 70 m
(C) 105 m
(D) 140 m
(E) 175 m
10. Suatu gelombang berjalan dihasilkan oleh

suatu sumber getaran dengan periode 0,2
sekon. Jika gelombang itu merambat dengan
laju 100 m setiap sekon maka panjang
gelombang dari gelombang tersebut adalah ...
(A) 500 m
(B) 200 m
(C) 50 m
(D) 20 m
(E) 10 m
11. Suatu titik P berada pada jarak 100 cm dari

sumber gelombang yang bergetar dengan
frekuensi 10Hz. Jika cepat rambat gelom-
bang 2 m/s dan sumber gelombang telah
bergetar selama 5 sekon maka titik P telah
mengalami gerak bolak-balik sebanyak …
kali.
(A) 50
(B) 45
(C) 5
(D) 10
(E) 0
12. Persamaan gelombang transversal yang mer-

ambat pada suatu kawat adalah
Y = -2 sin π (0,5x - 200t) Jika x dan y dalam-
satuan cm dan t dalam detik, maka :
(A) Amplitudo 5 cm dan panjang gelombang
3 cm
(B) Amplitudo 2 cm dan panjang gelombang
4 cm
(C) Amplitudo 6 cm dan panjang gelombang
2 cm
(D) Amplitudo 4 cm dan panjang gelombang
2 cm
(E) Amplitudo 2 cm dan panjang gelombang
6 cm
13. Sebuah titik P bergetar harmonik sederhana

menghasilkan gelombang berjalan dengan
cepat rambat 24 m/s, frekuensi 12 Hz, dan
amplitudo 10 cm. Pada t=0 simpangan di
titik P sama dengan nol. Simpangan titik Q
yang berada pada jarak 3m dari P saat P su-
dah bergetar 0,5 s adalah …
(A) 0 cm
(B) 2 cm
(C) 5 cm
(D) 10 cm
(E) 24 cm
14. Titik A dan B yang berjarak 20 m berada

pada gelombang transversal yang merambat
dari A ke B dengan cepat rambat 2 m/s. Jika
periode getaran titik A adalah 0,5 s, tentukan:
A) Panjang gelombang transversal terse-
but
B) Banyaknya gelombang di antara A dan
B
15. Diantara titik P dan Q yang berjarak 5 m

merambat gelombang dengan cepat rambat 4
m/s. Ketika P berada di puncak gelombang,
Q berada di titik seimbang getarannya dan di
antara P dan Q terdapat 2 lembah gelom-
bang. Tentukan :
A) Panjang gelombang
B) Periode gelombang
16. Suatu gelombang transversal merambat den-

gan kecepatan 2 m/s, periode 0,4 sekon, am-
plitudo 0,2 m. Tentukan persamaan gelom-
bang jika :
A) Gelombang merambat ke kanan
(sumbu x+) dan pada keadaan awal
simpangan titik acuan 0 dan akan ber-
gerak ke sumbu y+.
B) Gelombang merambat ke kiri (sumbu
x-) dan pada keadaan awal simpangan
titik acuan maksimum dan akan ber-
gerak ke sumbu y-.
17. Suatu gelombang transversal merambat den-

gan kecepatan 2 m/s, periode 0,4 sekon, am-
plitudo 0,2 m. Tentukan persamaan gelom-
bang jika :
A) Gelombang merambat ke kanan
simpangan titik acuan maksimum dan
akan bergerak ke sumbu y+.
B) Gelombang merambat ke kanan
simpangan titik acuan 1/2 amplitudo,
dan akan bergerak ke sumbu y+.
18. Suatu gelombang berjalan memiliki per-

samaan : y = 0,4 sin π (0,2t - 0,3x) (x, y dalam
cm dan t dalam sekon). Tentukan :
A) amplitudo gelombang
B) periode gelombang
C) cepat rambat gelombang
D) panjang gelombang
E) sudut fase sebuah titik yang berjarak 2
cm dari titik acuan ketika titik acuan su-
dah bergetar 10 s.
19. Dua titik A dan B berjarak 6 cm pada gelom-

bang berjalan yang merambat dari A ke B
dengan cepat rambat 4 cm/s. Jika periode
getaran titik A adalah 0,2 sekon dan A berge-
tar selama 5 sekon, tentukan:
A) Sudut fase dan fase A
B) Sudut fase dan fase B
20. Titik A adalah sumber gelombang berjalan

ke arah sumbu x+. Pada keadaan awal geta-
rannya bergerak dari titik seimbang ke
sumbu y dengan periode 0,2 s dan amplitudo
4 cm. Jika cepat rambat gelombangnya 12
cm/s, tentukan :
A) Persamaan getaran titik A
B) Persamaan getaran titik B yang ber-
jarak 20 cm dari A
Gelombang Mekanik - Soal 2
01. Suatu gelombang berjalan dihasilkan oleh suatu

sumber getaran dengan periode 0,2 sekon. Jika
gelombang itu merambat dengan laju 100 m
setiap sekon maka panjang gelombang dari
gelombang tersebut adalah ....
(A) 500 m
(B) 200 m
(C) 50 m
(D) 20 m
(E) 10 m
02. Suatu titik P berapa pada jarak 100 cm dari sum-

ber gelombang yang bergetar dengan frekuensi
10 Hz. Jika cepat rambat gelombang 2 m/s dan
sumber gelombang telah bergetar selama 5 se-
kon maka titik p telah mengalami gerak bolak-
balik sebanyak … kali.
(A) 50
(B) 45
(C) 10
(D) 5
(E) 0
03. Kecepatan rambat gelombang dalam dawai

tegang dari bahan tertentu dapat diperbesar
dengan.
(1) memperpendek dawai
(2) memperkecil massa dawai persatuan pan-
jang
(3) mengganti dawai dengan yang penam-
pangnya lebih besar
(4) memperbesar tegangan dawai
04. Kawat untuk saluran transmisi listrik yang

massanya 40 kg, diikat antara dua menara
tegangan tinggi yang jaraknya 200 m. Salah
satu ujung kawat dipukul oleh teknisi yang
berada di salah satu menara sehingga timbul
gelombang yang merambat ke menara yang
lain. Jika gelombang pantul terdeteksi sete-
lah 10 sekon, maka tegangan kawat adalah
….
(A) 40 N
(B) 60 N
(C) 80 N
(D) 320 N
(E) 420 N
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Gelombang Mekanik - Soal 2
05. Seorang mendengarkan kembali suaranya se-

bagai gema dari sebuah tebing setelah waktu 4
detik. Apabila Υ adalah perbandingan panas
jenis udara pada tekanan dan volume konstan
sedangkan orang tersebut mengetahui bahwa
suhu saat itu T Kelvin dan massa molar udara
M, maka orang tersebut dapat menentukan
jarak tebing menurut persamaan.
γRT
(A) γRT (D) 6 M
M
γRT
(B) 2 γRT (E) 8 M
M
(C) 4 γRT
M
06. Persamaan gelombang transversal yang mer-

ambat pada suatu kawat adalah;
y = -2sin π ( 0,5x - 200t )
Jika x dan y dalam satuan cm dan t dalam
detik, maka:
(A) amplitudonya 5 cm dan panjang gelom-
bangnya 3 cm
(B) amplitudonya 2 cm dan panjang gelom-
bangnya 4 cm
(C) amplitudonya 6 cm dan panjang gelom-
bangnya 2 cm
(D) amplitudonya 4 cm dan panjang gelom-
bangnya 2 cm
(E) amplitudonya 2 cm dan panjang gelom-
bangnya 6 cm
07. Sebuah gelombang transversal merambat

dengan persamaan:
 x 1
y = 0, 2 sin 8π  t    ; x dan y dalam
 20 16 
meter dan t dalam sekon.
(1) cepat rambat gelombangnya 20 m/s
(2) panjang gelombangnya 6 meter
(3) frekuensi sudut gelombangnya = 8π rad/s
(4) sudut fase mula-mula sumber gelombang
45°

menghasilkan gelombang berjalan dengan ce-
pat rambat 24 ms-1, frekuensi 12 Hz, dan am-
plitudo 10 cm. Pada t = 0 simpangan di titik P
sama dengan nol. Simpangan titik Q yang
berada pada jarak 3m dari P saat P sudah ber-
getar 0,5 s adalah ….
(A) 0
(B) 2 cm
(C) 5 cm
(D) cm
(E) cm
09. Suatu gelombang berjalan melalui titik A dan B

yang berjarak 8 cm dalam arah dari A ke B.
Pada saat t = 0 simpangan gelombang di A
adalah 0, jika panjang gelombangnya 12 cm dan
amplitudonya 4 cm maka simpangan di titik B
pada saat fase titik A = 3π/2 adalah … cm.
(A) 2
(B) 3
(C) 2√2
(D) 4
(E) 2√3
10. Sebuah gelombang stasioner terbentuk dalam

dawai panjang yang satu ujungnya digetarkan
dengan frekuensi 10 Hz, sedangkan ujung
lainnya dieratkan. Tegangan dawai 32 N dan
massa per satuan panjangnya 0,02 kg m -1,
maka.
(1) panjang gelombangnya 4 m
(2) titik yang berjarak 2 m dari ujung terikat
amplitudonya paling besar
(3) titik yang berjarak 8 m dari ujung terikat
tidak pernah menyimpang
(4) semua titik sama amplitudonya
11. Kedua buah sumber bunyi pada gambar berikut

bergetar secara koheren.
Kenyaringan terdengar di P bila r1 = r2. Den-

gan menaikan secara perlahan-lahan r1 bunyi
terlemah didengar ketika r1 - r2 adalah 20 cm,
60 cm, dan 100 cm. Jika laju rambat bunyi
340 m/s maka besar frekuensi sumber bunyi
adalah ….
(A) z
(B) 425 Hz
(C) 680 Hz
(D) 850 Hz
(E) 1700 Hz
Bunyi - Soal
01. Efek Doppler menunjukkan perubahan ….

(A) kekerasan suara
(B) nada
(C) amplituda
(D) kecepatan
(E) percepatan
02. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan

20 m/s menjauhi seorang pengamat yang
diam. Jika klakson mobil memancarkan
gelombang berfrekuensi 600 Hz, berapakah
frekuensi yang akan didengar oleh
pengamat? (Gunakan untuk kelajuan suara,
v = 340 m/s)
(A) (34/36)(600 Hz)
(B) (34/32)(600 Hz)
(C) (36/34)(600 Hz)
(D) (32/34)(600 Hz)
(E) (32/36)(600 Hz)
03. Suatu sumber bunyi bergerak dengan

kecepatan 10 m/s menjauhi seorang
pendengar yang tidak bergerak. Jika
frekuensi bunyi 400 Hz, dan laju rambat
bunyi di udara 390 m/s, maka frekuensi
gelombang bunyi yang terdengar ….
(A) 380 Hz
(B) 390 Hz
(C) 400 Hz
(D) 410 Hz
(E) 420 Hz
04. Seorang pendengar A berada di antara suatu

sumber bunyi S yang menghasilkan bunyi
berfrekuensi f dan tembok pemantul bunyi
T. Jika orang bergerak mendekati tembok
maka ia akan mendengar bunyi yang
langsung dari sumber bunyi dengan
frekuensi f1 dan bunyi dari pantulan tembok
f2. Pernyataan yang tidak benar adalah….
(A) f1 < f
(B) f = f2
(C) f2 < f1
(D) A mendengar layangan dengan frekuensi
f2 - f1
(E) A mendengar layangan dengan frekuensi
f - f1.
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Bunyi - Soal
05. Sebuah garpu tala yang diam, bergetar

dengan frekuensi 384 Hz. Garpu tala lain
yang bergetar frekuensi 380 Hz, dibawa
seorang anak yang berlari menjauhi garpu
tala pertama. Laju rambat gelombang bunyi
di udara 320 m/s. Jika anak itu tidak
mendengar layangan, berarti laju lari anak itu
sama dengan .... m/s.
(A) 5,20
(B) 4,23
(C) 3,33
(D) 3,20
(E) 2,33
06. Seorang anak sedang berdiri di dekat sumber

bunyi yang menghasilkan bunyi dengan
periode 0,025 sekon. Jika anak tersebut
bergerak mendekati sumber bunyi dengan
kecepatan 20 m/s, berapa frekuensi bunyi
yang didengarnya? (cepat rambat bunyi saat
itu 320 m/s)
07. Ketika gelombang menjalar dari satu pegas

ke pegas lainnya dengan tegangan yang lebih
besar, ....
(A) kelajuan gelombang berkurang
(B) frekuensi gelombang bertambah
(C) frekuensi gelombang berkurang
(D) amplitudo gelombang bertambah
(E) kelajuan gelombang bertambah
08. Tali dengan panjang 5m ditarik dengan gaya

80 N. Jika massa tali 1 kg, berapakah kelajuan
gelombang transversal 10 Hz menjalar pada
tali?
(A) 2 m/s
(B) 5 m/s
(C) 20 m/s
(D) 50 m/s
(E) 200 m/s
09. Kawat untuk saluran transmisi listrik yang

massanya 40 kg, diikat antara dua menara
tegangan tinggi yang jaraknya 200 m. Salah
satu ujung kawat dipukul oleh teknisi yang
berada di salah satu menara hingga timbul
gelombang yang merambat ke menara lain.
Jika gelombang pantul terdeteksi setelah 10
sekon, maka tegangan kawat adalah ....
(A) 40 N
(B) 60 N
(C) 80 N
(D) 320 N
(E) 420 N
10. Seseorang mendengarkan kembali suaranya

sebagai gema dari sebuah tebing setelah
waktu 4 detik. Apabila  adalah
perbandingan panas jenis udara pada
tekanan dan volume konstan sedangkan
orang tersebut mengetahui bahwa suhu saat
itu T kelvin dan massa molar udara M, maka
orang tersebut dapat menentukan jarak
tebing menurut persamaan ….
RT RT
(A) (D) 6
M M
RT RT
(B) 2 (E) 8
M M
RT
(C) 4
M
11. Kecepatan rambat gelombang dalam dawai

tegang dari bahan tertentu dapat diperbesar
dengan ….
(1) memperpendek dawai
(2) memperkecil massa dawai per satuan
panjang
(3) mengganti dawai dengan yang penam-
pangnya lebih besar
(4) memperbesar tegangan dawai
12. Sebuah pipa organa yang ditutup pada salah

satu ujungnya, memiliki panjang 17 cm. Jika
kelajuan suara melalui udara adalah 340 m/s,
berapakah frekuensi dasar dari pipa?
(A) 250 Hz
(B) 500 Hz
(C) 1.000 Hz
(D) 1.500 Hz
(E) 2.000 Hz
13. Sebuah pipa organa terbuka dengan panjang

16 cm, ditiup di dalamnya terjadi 2 buah
simpul. Pipa organa ini beresonansi dengan
pipa organa lain yang tertutup serta
membentuk 3 buah titik simpul. Panjang
pipa organa tertutup adalah ....
(A) 12 cm (D) 20 cm
(B) 16 cm (E) 24 cm
(C) 18 cm
14. Sebuah pipa organa terbuka yang panjangnya

75 cm bernada dasar "C". Jika kecepatan
suara pada saat itu 396 m/s, maka ....
(1) panjang gelombang yang dihasilkan =
1,5 m
(2) frekuensi suara yang timbul = 264 Hz
(3) pada pipa organa itu terdapat 1 simpul
dan 2 perut
(4) untuk mempertinggi frekuensi suara
yang dihasilkan, pipa harus diperpan-
jang
15. Seorang pengamat berdiri 2 m dari sumber

bunyi. Berapa dB tingkat suara akan
berkurang bila pengamat menjauhi sumber
bunyi sehingga berjarak 20 m?
(A) 1 dB
(B) 2 dB
(C) 10 dB
(D) 18 dB
(E) 20 dB
16. Sebuah detektor intensitas bunyi ditempatkan

pada jarak 10 m dari sumber bunyi yang
memancarkan energinya ke segala arah.
Intensitas di tempat tersebut = 0,04 W/m2.
Bila detektor digeser x meter menjauhi
sumber tadi, intensitas bunyi yang teramati
1/36 W/m2, berarti jarak pergeseran x
detektor tersebut adalah ....
(A) 1 m (D) 4 m
(B) 2 m (E) 5 m
(C) 3 m
17. Sebuah gelombang gempa terasa di Malang

dengan intensitas 6 x 105 W/m2. Sumber
gempa berasal dari suatu tempat yang
berjarak 300 km dari Malang. Jika jarak
antara Malang dan Surabaya 100 km dan
ketiga tempat itu membentuk segitiga
siku-siku dengan sudut siku-siku di Malang,
maka intensitas gempa yang terasa di Sura-
baya adalah ....
(A) 2 x 105 W/m2
(B) 3 x 105 W/m2
(C) 4,5 x 105 W/m2
(D) 5,4 x 105 W/m2
(E) 7,5 x 105 W/m2
18. Taraf intensitas bunyi suatu ledakan pada

jarak 2 m dari sumbernya adalah 90 dB. Pada
jarak 20 m dari sumber ledakan, taraf
intensitasnya .... dB
(A) 0,9 (D) 100
(B) 9 (E) 110
(C) 70
19. Bila intensitas bunyi (dalam watt/m2)

diduakalikan ternyata taraf intensitasnya pun
(dalam dB) menjadi dua kali semula, maka
taraf intensitas bunyi semula bernilai .... dB
(log 2 = 0,3)
(A) 3 (D) 45
(B) 15 (E) 50
(C) 30
20. Jika seratus sumber bunyi yang identik

berbunyi maka pada jarak seratus meter dari
sumber-sumber bunyi tersebut akan diamati
intensitas bunyi sebesar 100 dB. Jika hanya 1
sumber bunyi yang berbunyi maka pada jarak
sepuluh meter dari sumber bunyi akan
teramati intensitas bunyi sebesar .... dB
(A) 10
(B) 50
(C) 80
(D) 100
(E) 120
Bunyi - Soal 2
01. Seutas dawai panjangnya 90 cm bergetar den-

gan nada atas pertama berfrekuensi 300 Hz,
maka ….
(1) cepat rambat gelombang berjalan di dawai
270 m/s
(2) frekuensi nada atas kedua dawai 600 Hz
(3) frekuensi nada dasar dawai 150 Hz
(4) panjang gelombang di dawai 45 cm
02. Sebuah pipa organa terbuka dengan panjang

16 cm, ditiup di dalamnya terjadi 2 buah sim-
pul. Pipa organa ini beresonansi dengan pipa
organa lain yang tertutup serta membentuk 3
buah titik simpul. Panjang pipa organa tertu-
tup adalah ….
(A) 12 cm
(B) 16 cm
(C) 18 cm
(D) 20 cm
(E) 24 cm
03. Sebuah pipa organa terbuka yang panjangnya

75 cm bernada dasar “C”. Jika kecepatan suara
nada saat itu 396 m/s, maka ….
(1) panjang gelombang yang dihasilkan = 1,5
m
(2) frekuensi suara yang timbul = 264 Hz
(3) pada pipa organa itu terdapat 1 simpul dan
2 perut
(4) untuk mempertinggi frekuensi suara yang
dihasilkan, pipa harus diperpanjang
04. Pada suatu hari, ketika laju rambat bunyi 345

m/s, frekuensi dasar suatu pipa organa yang
tertutup salah satu ujungnya adalah 220 Hz.
Jika nada atas kedua pipa organa yang tertu-
tup ini panjang gelombangnya sama dengan
nada atas ketiga suatu pipa organa yang ter-
buka kedua ujungnya, maka panjang pipa
organa terbuka itu adalah ….
(A) 37 cm
(B) 43 cm
(C) 63 cm
(D) 75 cm
(E) 87 cm
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Bunyi - Soal 2
Doc. Name: RK13AR11FIS0902 version : 2016- halaman 2
05. Pada suatu percobaan dengan tabung resonansi

dipergunakan garputala dengan frekuensi 6600
Hz. Dua resonansi berurutan diamati ketika
panjang tabung yang berada di atas permukaan
air adalah 24,5 cm dan 26,5 cm. Cepat rambat
gelombang bunyi di udara pada saat itu adalah
….
(A) 340 m/s
(B) 330 m/s
(C) 320 m/s
(D) 310 m/s
(E) 300 m/s
06. Suatu sumber bunyi bergerak dengan kece-

patan 10 m/s menjauhi seorang pendengar
yang tidak bergerak. Jika frekuensi bunyi 400
Hz dan laju rambat bunyi di udara 390 m/s,
maka frekuensi gelombang bunyi yang ter-
dengar ….
(A) 380 Hz
(B) 390 Hz
(C) 400 Hz
(D) 410 Hz
(E) 420 Hz

sumber S yang menghasilkan bunyi berfre-
kuensi f dan tembok pemantul bunyi T. Jika
orang bergerak mendekati tembok maka ia
akan mendengar bunyi yang langsung dari
sumber bunyi dengan frekuensi f1 dan bunyi
dari pantulan tembok f2. Pernyataan yang
tidak benar adalah ….
(A) f1 < f
(B) f = f2
(C) f2 < f1
f2 - f1
f - f1
08. Sebuah garputala yang diam, bergerak den-

gan frekuensi 384 Hz. Garputala lain yang
bergetar 380 Hz, dibawa seorang anak yang
berlari menjauhi garputala pertama. Laju
rambat gelombang bunyi diudara 320 m/s.
Jika anak itu tidak mendengar layangan, ber-
arti laju lari anak itu sama dengan …. m/s.
(A) 5,20
(B) 4,23
(C) 3,33
(D) 3,20
(E) 2,33
09. Suatu sumber bunyi dan pendengar berada

pada ruang terbuka yang tidak berangin se-
hingga pendengar mendengarkan frekuensi
bunyi sebesar f dari sumber bunyi. Jika ke-
mudian ada angin bertiup dengan kecepatan
v maka pendengar akan mendengar bunyi
dengan frekuensi ….
(A) lebih dari f jika angin bertiup dengan arah
menuju pendengar
(B) kurang dari f jika angin bertiup menuju
pendengar
(C) lebih dari f jika angin bertiup mendekati
sumber bunyi
(D) kurang dari f jika angin bertiup menjauhi
sumber bunyi
(E) f tidak terpengaruh oleh arah angin.
10. Sebuah detektor intensitas bunyi ditempat-

kan pada jarak 10 m dari sumber bunyi yang
memancarkan energinya ke segala arah. In-
tensitas di tempat tersebut = 0,04 W m-2.
Bila detektor digeser x meter menjauhi sum-
ber tadi, intensitas bunyi yang teramati 1/36
W m-2, berarti jarak pergeseran x detektor
(A) 1 m
(B) 2 m
(C) 3 m
(D) 4 m
(E) 5 m

dengan intensitas 6 x 105 Wm-2. Sumber
gempa berasal dari suatu tempat yang ber-
jarak 300 km dari Malang. Jika jarak antara
Malang dan Surabaya 100 km dan ketiga
tempat itu membentuk segitiga siku-siku
dengan sudut siku-siku di Malang, maka in-
tensitas gempa yang terasa di Surabaya
adalah ….
(A) 2 x 105 Wm-2
(B) 3 x 105 Wm-2
(C) 4,5 x 105 Wm-2
(D) 5,4 x 105 Wm-2
(E) 7,5 x 105 Wm-2
12. Taraf intensitas bunyi suatu ledakan pada

jarak 2 m dari sumbernya adalah 90 dB. Pada
jarak 20 m dari sumber ledakan, taraf inten-
sitasnya ….
(A) 0,9 dB
(B) 9 dB
(C) 70 dB
(D) 100 dB
(E) 110 dB
13. Bila intensitas suatu bunyi (dalam watt/m2)

diduakalikan, taraf intensitasnya pun (dalam
dB) menjadi dua kali semula, maka taraf in-
tensitas bunyi semula bernilai ….. (log 2 =
0,3).
(A) 3 dB
(B) 15 dB
(C) 30 dB
(D) 45 dB
(E) 50 dB
14. Jika seratus sumber bunyi yang identik ber-

bunyi, maka pada jarak seratus meter dari
intensitas bunyi sebesar 100 dB. Jika hanya
satu sumber bunyi yang berbunyi maka pada
jarak sepuluh meter dari sumber bunyi akan
teramati intensitas bunyi sebesar ….
(A) 10 dB
(B) 50 dB
(C) 80 dB
(D) 100 dB
(E) 120 dB
Gelombang Cahaya - Soal
01. Gelombang elektromagnetik dapat dihasilkan

oleh ….
(1) muatan listrik yang diam
(2) muatan listrik yang bergerak lurus
beraturan
(3) benda netral yang diam
(4) muatan listrik yang mengalami
percepatan
02. Spektrum gelombang elektromagnetik jika

diurutkan dari frekuensi terkecil ke yang
paling besar adalah ….
(A) sinar gamma, sinar ultraviolet, cahaya
tampak
(B) sinar inframerah, sinar ultraviolet,
cahaya tampak
(C) cahaya tampak, sinar ultraviolet, sinar X
(D) gelombang mikro, gelombang radio,
sinar gamma
(E) sinar X, sinar ultraviolet, sinar
inframerah
03 Waktu yang dibutuhkan cahaya matahari

untuk mencapai bumi kurang lebih adalah 8
menit. Jarak bumi-matahari adalah sekitar ….
km.
(A) 144 × 109
(B) 144 × 106
(C) 288 × 109
(D) 288 × 106
(E) 316 × 109
04. Suatu gelombang elektromagnetik yang

merambat ke arah sumbu x+, medan
listriknya dapat dinyatakan dalam fungsi
terhadap x dan t seperti berikut:
E = -60 cos (4x+12.1014t) volt/m
Amplitudo medan magnetnya adalah ….
Tesla.
(A) 20 × 108
(B) 20 × 10-8
(C) 60 × 108
(D) 60 × 10-8
(E) 12 × 1014
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Gelombang Cahaya - Soal
Doc Name : RK13AR11FIS1001 version : 2016-12 | halaman 2
05. Sebuah bola lampu yang berdaya 120 watt

meradiasikan gelombang elektromagnetik ke
segala arah dengan sama rata. Intensitas
gelombang elektromagnetik pada jarak 2
meter dari lampu adalah sekitar …. watt/m2.
(A) 2,4
(B) 3,2
(C) 4,8
(D) 5,2
(E) 6,8
06. Dua keping polarisator disusun sejajar

dengan sumbu transmisi yang sejajar pula.
Cahaya alami (tak terpolarisasi) yang masuk
ke susunan polarisator itu akan mengalami
penurunan intensitas sebanyak 75% jika
polarisator yang kedua diputar …. derajat.
(A) 30
(B) 37
(C) 45
(D) 53
(E) 60
07. Dua keping polarisator disusun sedemikian

rupa sehingga cahaya alami dengan intensitas
A yang masuk ke susunan ini intensitasnya
menjadi nol ketika keluar dari susunan. Kalau
disisipkan sekeping polarisator ke susunan
polarisator tadi dengan sumbu transmisi yang
membentuk sudut 30° dengan polarisator
pertama, maka intensitas cahaya yang keluar
dari susunan ini akan menjadi ….
(A) 1/2 A
(B) 1/3 B
(C) 1/8 A
(D) 1/16 A
(E) 3/32 A
08. Cahaya tak terpolarisasi dengan intensitas I

dilewatkan pada sekeping polarisator
sehingga intensitas cahaya yang keluar keping
polarisator menjadi B. Jika polarisator diputar
90° maka intensitas cahaya yang keluar dari
polarisator akan ….
(A) tetap B
(B) menjadi 1/2 B
(C) menjadi 1/4 B
(D) menjadi 1/8 B
(E) menjadi nol
09. Seberkas cahaya terpolarisasi secara linier.

Untuk memutar arah polarisasinya 90° dan
menghasilkan intensitas transmisi maksimum
dipergunakan keping kapasitor sebanyak ….
(A) 1
(B) 2
(C) 3
(D) sebanyak mungkin
(E) tidak mungkin untuk memutar arah
polarisasinya 90° dengan
mempergunakan keping-keping
polarisator
10. Jika berkas cahaya monokromatik medium
yang berindeks bias lebih besar, maka
panjang gelombang λ dan kecepatan v nya
berubah sebagai berikut ….
(A) λ dan v menjadi lebih besar
(B) λ dan v menjadi lebih kecil
(C) λ menjadi lebih besar v menjadi lebih
kecil
(D) λ menjadi lebih kecil dan v menjadi lebih
besar
(E) λ dan v tetap
11. Pada peristiwa terjadinya pelangi gejala

gelombang penyebabnya adalah ….
(1) pemantulan
(2) pembiasan
(3) dispersi
(4) polarisasi
12. Seberkas cahaya datang dari dalam air
(n=4/3) ke permukaan batas air dan udara
dengan sudut datang 53° (sin53° = 0,8 dan
cos53° = 0,6) maka berkas cahaya itu ….
(1) di biaskan seluruhnya
(2) sebagian dibiaskan sebagian dipantulkan
(3) mengalami polarisasi linear pada sinar
pantul
(4) seluruhnya dipantulkan
13. Seberkas cahaya datang dari udara ke permu-
kaan batas udara dan air (indeks bias air 4/3)
dengan sudut datang 53° (sin53°=0,8 dan
cos53°=0,6) maka berkas cahaya itu ….
(1) di biaskan sebagian
(2) dipantulkan sebagian
(3) mengalami polarisasi linear pada sinar
pantul
(4) seluruhnya dipantulkan
14. Fiber optics (serat optik) ….

(1) memiliki inti (core) dengan indeks bias
lebih besar dari selubungnya
(2) memanfaatkan gejala pemantulan total
(3) menyalurkan data lebih baik dari kabel
tembaga
(4) dipakai dalam dunia kedokteran
15. Seberkas cahaya monokromatik dilewatkan

dari udara melalui prisma dengan sudut
pembias 60°. Jika indeks bias prisma terha-
dap cahaya itu adalah 1,6 maka sudut deviasi
minimum cahaya tersebut adalah ….
(A) 30
(B) 46
(C) 53
(D) 60
(E) 74
16. Suatu cahaya polikromatik (putih) dilewatkan

dari udara melalui prisma dengan sudut
pembias 10°. Jika indeks bias prisma itu
untuk cahaya merah dan ungu berturut-turut
adalah 1,4 dan 1,6 maka sudut dispersi
cahaya merah dan ungu adalah …. °.
(A) 2
(B) 4
(C) 6
(D) 8
(E) 10
17. Dua gelombang cahaya koheren

berinterferensi. Di tempat-tempat terjadinya
sinar yang terang. Beda fase kedua
gelombang tadi sama dengan
(n = 0, 1, 2, 3 ….) ….
(A) (2n+1)/2
(B) (n+1)
(C) (2n+1)
(D) 2(n+1)
(E) (n+1)/2
18. Dua sumber cahaya S1 dan S2 yang koheren

dengan panjang gelombang P ditempatkan
seperti pada gambar.
Titik A di tengah-tengah S1 dan S2

mengalami interferensi maksimum. Titik B
yang jaraknya x di kanan A merupakan
tempat interferensi maksimum berikutnya
setelah A. Maka x adalah ….
(A) 4P
(B) 2P
(C) P
(D) P/2
(E) P/4
19. Sinar monokromatik (panjang gelombangnya

di udara adalah λ) yang tiba tegak lurus pada
selaput tipis (tebal selaput d dan indeks bias
untuk sinar itu n) dan selaput berada di
udara, maka pemantulan sinar itu akan
mengalami interferensi minimum (gelap) bila
d adalah ….
(1) λ/4n
(2) λ/n
(3) 3λ/4n
(4) λ/2n
20. Lapisan tipis minyak (berindeks bias 1,50)

mengambang di atas air (berindeks bias 1,33)
sehingga jika disinari tegak lurus akan
tampak merah (panjang gelombang cahaya
merah di udara adalah 630 nm). Tebal lapisan
minyak setipis-tipisnya adalah ….
(A) 105 nm
(B) 345 nm
(C) 415 nm
(D) 535 nm
(E) 635 nm
21. Suatu berkas laser dengan panjang

gelombang 690 nm digunakan untuk
menyinari celah ganda sehingga pada layar
yang diletakkan pada jarak 3,30 m dari celah
tampak pola gelap terang. Jika jarak antar
terang terdekat adalah 1,80cm maka jarak
celah adalah …. mm.
(A) 127
(B) 12,7
(C) 1,27
(D) 0,127
(E) 0,0127
22. Seberkas sinar monokromatik 5000

angstrom datang tegak lurus kisi. Spektrum
orde kedua membentuk sudut 30° dengan
normal kisi. Jumlah celah per cm adalah ….
(A) 2000
(B) 4000
(C) 5000
(D) 20000
(E) 50000
23. Pola difraksi dari suatu celah tunggal yang

lebarnya 0,020 mm diamati di layar yang
jaraknya 1,20 m dari celah. Jika dipergunakan
sumber cahaya dengan panjang gelombang
430 nm, maka lebar terang pusat pada layar
adalah …. cm
(A) 1,3
(B) 2,6
(C) 5,2
(D) 6,5
(E) 7,8
24. Untuk menentukan panjang gelombang sinar

monokromatik digunakan percobaan Young
yang data-datanya sebagai berikut : Jarak
antara kedua celahnya = 0,9 mm, jarak celah
ke layar = 1,50 m dan jarak garis gelap ke-2
dengan garis gelap ke-3 yang berdekatan
pada layar = 1 mm. Panjang gelombang sinar
monokromatik tersebut adalah ….
(A) 400 nm
(B) 480 nm
(C) 500 nm
(D) 580 nm
(E) 600 nm
25. Suatu cahaya menerangi celah ganda yang

memiliki jarak antar celah 0,10 cm
sedemikian sehingga terbentuk pola
gelap-terang pada layar yang berjarak 80 cm.
Ketika pemisahan antar pola terang adalah
0,048 cm, maka panjang gelombang cahaya
yang digunakan tersebut adalah ….
(A) 200 nm
(B) 300 nm
(C) 400 nm
(D) 600 nm
(E) 800 nm
26. Suatu printer laser membuat titik-titik kecil

(dot) pada kertas untuk menghasilkan
gambar atau huruf yang terlihat mulus. Jika
diasumsikan jarak mata ke kertas adalah 0,4
m dan diameter pupil mata adalah 2,5 mm
maka berapakah jarak antar dot agar
gambar atau huruf terlihat mulus (tidak
bintik-bintik) di mata?
(A) 0,078 mm
(B) 0,092 mm
(C) 0,102 mm
(D) 0,273 mm
(E) 0,512 mm
Optika Geometri - Soal
Doc Name : RK13AR11FIS1101 Version : 2016-12 halaman 1
01. Seberkas sinar datang menumbuk bidang pantul

I kemudian dipantulkan menuju bidang pantul
II. Sudut pantul pada bidang pantul kedua
adalah ....
sinar
o
60
II
(A) 60o
(B) 30o
(C) 45o
(D) 37o
(E) 53o
02. Seorang yang tingginya 160 cm bercermin pada

cermin datar vertikal dengan jarak 1,2 meter dari
cermin. Panjang cermin minimum yang dibu-
tuhkan agar orang tersebut dapat melihat selu-
ruh bayangannya adalah .... (dengan pemasangan
yang tepat).
(A) 160 cm
(B) 120 cm
(C) 100 cm
(D) 80 cm
(E) 60 cm
03. Seseorang berdiri di depan cermin datar sehingga

ia dapat melihat keseluruhan bayangannya. Jika
cermin bergerak dengan laju v menjauhi orang
maka bayangan orang akan bergerak ....
(A) menjauhi orang dengan laju v
(B) mendekati orang dengan laju v
(C) menjauhi orang dengan laju 2v
(D) mendekati orang dengan laju 2v
(E) menjauhi orang dengan laju 4v
04. Seberkas sinar diarahkan ke suatu cermin datar

sehingga memantul dari cermin. Sinar pantul
ini akan berputar 60o apabila cermin diputar ....
(A) 60o
(B) 50o
(C) 40o
(D) 30o
(E) 20o
K13 Antiremed Kelas 11 Fisika , Optika Geometri - Soal
05. Seseorang yang tingginya 180 cm berdiri tegak

2 meter di depan cermin yang panjangnya 90
cm yang dipasang pada dinding vertikal. Jika
batas bawah cermin berjarak 30 cm dari lantai
maka tinggi bayangan dirinya yang terlihat
pada cermin adalah .... cm.
(A) 180
(B) 90
(C) 60
(D) 30
(E) 10
06. Cermin datar sepanjang 1 m dipasang pada per-

tengahan lebar dinding ruangan yang berukuran
21 m x 15 m. Seorang pengamat berdiri di de-
pan cermin sejauh x. Agar ia dapat melihat se-
luruh lebar dinding yang berada di belakangnya
melalui cermin, maka x maksimum adalah ....
cermin datar
orang
15 m
1m
21 m
(A) 1m
(B) 1,2 m
(C) 1,4 m
(D) 1,5 m
(E) 2,1 m
07. Sebuah benda diletakkan 20 cm di depan cer-

min cekung yang berjejari 25 cm. Sifat bayan-
gan benda yang dihasilkan adalah ....
(A) maya, diperbesar, terbalik
(B) maya, diperbesar, tegak
(C) nyata, diperbesar, terbalik
(D) nyata, diperbesar, tegak
(E) nyata, diperkecil, tegak
08. Sebuah benda diletakkan di depan cermin ce-

kung yang jarak fokusnya 15 cm. Jika bayangan
yang dihasilkan sama tingginya dengan ben-
danya maka jarak benda dengan bayangannya
adalah ....
(A) 0 cm
(B) 15 cm
(C) 30 cm
(D) 45 cm
(E) 60 cm
09. Jika bayangan yang terbentuk oleh cermin ce-

kung dengan jari-jari kelengkungan 20 cm nyata
dan diperbesar dua kali, maka bendanya terletak
di muka cermin sejauh .... cm.
(A) 60
(B) 30
(C) 25
(D) 15
(E) 45
10. Bayangan benda yang berada di depan cermin

cembung adalah ....
(A) nyata, terbalik, diperkecil
(B) nyata, tegak, diperkecil
(C) maya, tegak, diperbesar
(D) maya, terbalik, diperkecil
(E) maya, tegak, diperkecil
11. Sebuah benda terletak di antara cermin cekung

berjejari 8 cm dan suatu layar. Jika jarak cermin
ke layar adalah 20 cm dan bayangan benda ter-
lihat jelas di layar, maka letak benda adalah ....
dari layar.
(A) 5 cm
(B) 7 cm
(C) 10 cm
(D) 12 cm
(E) 15 cm
12. Seseorang melihat sepeda motor yang mendekat-

inya melalui kaca spion mobil yang jarak fokus-
nya 50/49 m. Jika jarak awal sepeda motor dari
kaca spion mobil adalah 50 m dan sepeda motor
bergerak dengan laju tetap 10 m/s, maka laju rata
-rata bayangan sepeda motor sampai detik ke-4
adalah .... m/s.
(A) 1
(B) 1/4
(C) 1/8
(D) 1/9
(E) 1/54
13. Seorang melihat ke dalam kolam yang dalamnya

2 meter. Jika indeks bias air adalah 4/3 maka
kedalaman kolam yang dilihat orang itu tampak
sedalam .... meter.
(A) 1,8
(B) 1,7
(C) 1,6
(D) 1,5
(E) 1,3
14. Seorang penyelam yang sedang berada 0,2 m di

bawah permukaan air sedang mengamati suatu
benda yang berjarak 5 m di atas permukaan air.
Jika indeks bias air tersebut 4/3 maka banyan-
gan benda yang dilihat penyelam berjarak ....
(A) 6,67 meter di bawah permukaan air
(B) 6,67 meter di atas permukaan air
(C) 6,67 meter di atas penyelam
(D) 6,67 meter di bawah penyelam
(E) 6,47 meter di atas penyelam
15. Seberkas sinar dengan panjang gelombang 500

nm datang dari udara memasuki zat cair yang
indeks biasnya 4/3. Pernyataan yang tidak
benar adalah ....
(1) panjang gelombangnya di zat cair adalah
375 nm.
(2) cepat rambatnya di zat cair adalah 2,25 .
108 m/s.
(3) sinar dibiaskan mendekati garis normal.
(4) frekuensi sinar berkurang.
16. Seberkas sinar monokromatik memasuki prisma

siku-siku seperti pada gambar berikut.
sinar
60o
Jika indeks bias prisma tersebut terhadap sinar
adalah 1,5 maka pada bidang miring batas prisma
dengan udara sinar akan ....
(A) dipantulkan saja
(B) dibiaskan saja
(C) dipantulkan dan dibiaskan
(D) tidak dipantulkan maupun dibiaskan
(E) menghasilkan batas pemantulan total
17. Sekeping koin tertanam di dalam bola kristal yang

indeks biasnya 1,4 seperti pada gambar.
koin
20
mata 7cm cm
Koin itu akan terlihat oleh mata pada jarak se-

kitar .... cm dari permukaan bola.
(A) 14,5
(B) 12,7
(C) 8,52
(D) 6,12
(E) 5,56
18. Seekor kucing dilihat oleh ikan yang berada dalam

toples berbentuk bola berisi air yang indeks bias-
nya 4/3 seperti pada gambar
Ikan akan melihat kucing pada jarak .... dari per-

mukaan toples.
(A) 5 cm (D) 20 cm
(B) 10 cm (E) 25 cm
(C) 15 cm
19. Suatu lensa cembung datar (plankonveks) je-

jari permukaan lengkungnya adalah 60 cm.
Jika indeks bias lensa tersebut adalah 1,5
maka fokusnya di udara adalah .... cm.
(A) 120
(B) -120
(C) 60
(D) -60
(E) 30
20. Suatu lensa kacamata memiliki dua kelengkungan

yaitu kelengkungan cembung yang jejarinya 3 m
dan kelengkungan cekung. Jika kekuatan lensa
kacamata tersebut –1/2 dioptri dan indeks biasnya
terhadap udara adalah 1,5 maka jejari kelengkun-
gan cekung kacamata tersebut adalah .... m.
(A) 1/2
(B) 3/4
(C) 4/5
(D) 5/6
(E) 6/7
Optika Geometri - Soal 2
01. Jika indeks bias kaca terhadap udara 1,5 dan

indeks bias air terhadap udara 4/3, maka
perbandingan jarak fokus lensa kaca di air
dan di udara adalah ....
(A) 1/2
(B) 8/9
(C) 9/8
(D) 2
(E) 4
02. Sebuah lensa (indeks bias 1,5), di udara ke-

kuatannya 25 dioptri. Jika dimasukkan ke
dalam air (indeks bias air 1,33), maka jarak
fokusnya menjadi .... cm
(A) 6
(B) 8
(C) 10
(D) 12
(E) 16
03. Dua lensa dengan kekuatan masing-masing

2,0 dioptri dan –1,0 dioptri digabungkan
menjadi satu. Fokus gabungan kedua lensa
tersebut adalah ....
(A) 1,0
(B) 1,5
(C) 2,0
(D) 2,5
(E) 3,0
04. Dua lensa dengan kekuatan masing-masing

1/4 dioptri dan 1/3 dioptri dibuat dari bahan
yang sama yang indeks biasnya 1,5. Jika ke-
mudian kedua lensa digabungkan lalu dice-
lupkan ke dalam air yang indeks biasnya 1,33
kekuatan lensa gabungan di dalam air akan
menjadi .... dioptri.
(A) 5/12
(B) 7/12
(C) 5/36
(D) 7/36
(E) 7/48
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 FISIKA, Optika Geometri - Soal 2
Doc. Name: RK13AR11FIS1102 version: 2016-12 | halaman 2
05. Sebuah benda diletakkan 22 cm di depan se-

buah lensa dengan jejari 25 cm sehingga
diperoleh bayangan di layar yang diletakkan
di belakang lensa. Sifat bayangan tersebut
adalah ....
(A) nyata, terbalik, diperbesar
(B) nyata, terbalik, diperkecil
(C) nyata, tegak, diperbesar
(D) maya, tegak, diperbesar
(E) maya, tegak, diperbesar
06. Sebuah lensa diletakkan di antara suatu

benda dan layar sehingga diperoleh bayangan
benda pada layar dengan tinggi dua kali
tinggi benda. Jika jarak benda ke layar adalah
12 cm maka jejari lensa adalah .... cm.
(A) 2,67
(B) 3,33
(C) 3,67
(D) 4,33
(E) 5,33
07. Suatu benda diletakkan 30 cm di depan suatu

lensa sehingga diperoleh bayangan tegak
yang tingginya 1/3 kali tinggi benda. Kekua-
tan lensa tersebut adalah .... dioptri.
(A) -3,33
(B) 3,33
(C) -6,67
(D) 6,67
(E) 10,0
08. Sebuah lensa diletakkan di antara benda yang

tingginya h dan layar sehingga diperoleh ba-
yangan pada layar yang tingginya 1/3 h. Jika
lensa digeser akan diperoleh sekali lagi ba-
yangan yang jelas. Tinggi bayangan yang
diperoleh adalah ....
(A) 1/3 h
(B) h
(C) 3 h
(D) 4 h
(E) 6 h
09. Seseorang yang memiliki titik jauh 2 meter

dapat ditolong dengan mempergunakan
kacamata berkekuatan .... dioptri.
(A) 1/2
(B) -1/2
(C) 1/4
(D) -1/4
(E) 1/5
10. Seorang nenek dapat membaca dengan jelas

menggunakan kacamata +2 dioptri. Pern-
yataan yang benar adalah ....
(A) titik dekat nenek tersebut adalah 50 cm
(B) titik dekat nenek tersebut adalah 25 cm
(C) titik jauh nenek tersebut adalah 200 cm
(D) titik jauh nenek tersebut 50 cm
(E) titik jauh nenek tersebut 25 cm
11. Seseorang yang titik dekatnya 30 cm melihat

benda dengan menggunakan kaca pembesar
(mata menempel pada kaca pembesar) se-
hingga bayangan yang dilihat besarnya 5 kali
besar benda. Jika orang tersebut melihat
dengan berakomodasi maksimum maka jarak
fokus kaca pembesar itu adalah .... cm.
(A) 5,0
(B) 7,5
(C) 10
(D) 12
(E) 15
12. Bayangan akhir yang dihasilkan oleh suatu

teropong bintang adalah ....
(B) maya, terbalik, diperbesar
(D) maya, tegak, diperkecil
(E) nyata, terbalik, diperbesar
13. Sebuah teropong bintang mempunyai perbe-

saran angular 10 kali, dan kekuatan lensa
objektif 2 dioptri, panjang teropongnya
adalah ....
(A) 5 cm
(B) 35 cm
(C) 45 cm
(D) 50 cm
(E) 55 cm
14. Sebuah teropong bintang digunakan untuk

mengamati gerhana matahari. Panjang fokus
objektif dan okulernya berturut-turut 70 cm
dan 4 cm. Jika sudut diameter matahari dili-
hat dengan mata telanjang adalah 0,5o , maka
sudut diameter matahari yang dilihat dengan
teropong adalah ....
(A) 0,50o
(B) 7,00o
(C) 8,75o
(D) 9,25o
(E) 9,75o
15. Sifat bayangan akhir yang dihasilkan oleh

teropong bumi adalah ....
(B) maya, terbalik, diperkecil
(E) nyata, terbalik, diperkecil
16. Suatu teropong bumi memiliki lensa objektif,

okuler dan pembalik yang panjang fokusnya
berturut-turut adalah 60 cm, 5 cm, dan 4
cm. Maka panjang teropong ini adalah .... cm
(A) 69
(B) 73
(C) 81
(D) 85
(E) 92
17. Jarak titik api objektif dan okuler sebuah

mikroskop berturut-turut adalah 1,8 cm dan
6 cm. Pada pengamatan mikro organisme
dengan menggunakan mikroskop ini oleh
mata normal tidak berakomodasi, jarak
antara objektif dengan okuler 24 cm. Dalam
hal ini mikro organisme terletak di muka
objektif sejauh ....
(A) 1,9 cm
(B) 2,0 cm
(C) 2,2 cm
(D) 2,4 cm
(E) 2,5 cm
18. Sebuah mikroskop memiliki objektif 20 di-

optri dan okuler 10 dioptri dan untuk mata
normal yang tak berakomodasi dihasilkan
perbesaran total sebesar 10 kali. Pada saat itu
jarak objektif ke okuler adalah .... cm
(A) 20
(B) 25
(C) 27,5
(D) 35
(E) 37,5
19. Panjang fokus objektif dan okuler

mikroskop masing-masing 5 cm dan 10 cm.
Jika untuk mata normal tak berakomodasi
jarak objektif ke okuler adalah 35 cm, maka
perbesaran totalnya adalah ....
(A) 10
(B) 12
(C) 15
(D) 18
(E) 20
Persiapan UTS Semester Ganjil
Doc. Name: RK13AR11FIS01UTS Version: 2016-09 | halaman 1
01. Empat gaya masing-masing F1 = 10 N, F2 =

20 N, F3 = 10 N dan F4 = 40 N bekerja pada
bidang bujur sangkar seperti tampak pada
gambar. Momen gaya yang bekerja pada
bidang dengan poros di pusat bidang adalah
…. Nm
(A) 1,3
(B) 1,8
(C) 2,0
(D) 2,3
(E) 2,6
02. Pada titik sudut segitiga siku-siku terdapat

benda masing-masing m1 = 3kg, m2 = 2kg
dan m3 = 1kg.. Momen inersia sistem jika
poros di O adalah .... kg.m2
(A) 35 m3
(B) 38
(C) 41
(D) 44
(E) 15
03. Sebuah silinder pejal massa 1 kg berjari-jari

10 cm. Pada pinggir logam dikerjakan gaya 1
N percepatan sudut akibat gaya tersebut
adalah .... rad/s2
(A) 5
(B) 10
(C) 15
(D) 20
(E) 25
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Persiapan UTS Semester Ganjil
doc. name: RK13AR11FIS01UTS version: 2016-09 | halaman 2
04. Sebuah cakram bermassa M1 dan jari-jari R1

berputar dengan kecepatan sudut ω rad/s.
Cakram lain yang semula diam dengan massa
M2 dengan jari-jari R2 diletakkan di atas cak-
ram yang sedang berputar tersebut. Kece-
patan sudut gabungan kedua cakram adalah
….
(A) .M1 (R1 )2 /{M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}
(B) {M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}/ M1( R1)2
(C) M1 (R1 )2 /{M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}
(D) {M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}/ M1(R1)2
(E) {M1 (R1 )2  M1 (R2 )2}/ M2 ( R2 )2
05. Seseorang naik tangga homogen yang

disandarkan pada dinding vertikal yang licin.
Berat tangga 300 N dan berat orang 700 N.
Bila orang tersebut dapat naik sejauh 3 m
sesaat sebelum tangga itu tergelincir maka
koefisien gesekan antara lantai dan tangga
adalah ….
(A) 0,38
(B) 0,43
(C) 0,48
(D) 0,56
(E) 0,85

pertambahan panjang Δl yang diakibatkan
oleh gaya tersebut.
Sifat elastis kawat berada pada daerah ….

(A) OA
(B) AB
(C) OB
(D) BC
(E) AC
07. Terdapat kawat baja (E = 21 × 1010 N/m2)

dan kawat alumunium (E = 7 × 1010 N/m2)
dengan ukuran yang sama. Setelah masing-
masing kawat diberi beban pada salah satu
ujungnya ternyata panjang kawat baja tetap
sama dengan panjang kawat alumunium.
Dapat disimpulkan bahwa beban pada kawat
baja adalah ….
(A) Sama dengan beban pada kawat
alumunium
(B) Satu setengah kali beban pada kawat
alumunium
(C) Dua kali beban pada kawat alumunium
(D) Dua setengah kali beban pada kawat
alumunium
(E) Tiga kali beban pada kawat alumunium
08. Seutas kawat yang merniliki modulus Young

10 × 1010 Pa bertambah panjang 8 cm ketika
kedua ujungnya diberikan gaya tarikan yang
sama besar. Perbandingan tegangan dan
regangan kawat tersebut besarnya ....
(A) 1,0 × 1011 Pa
(B) 80 × 1011 Pa
(C) 8,0 × 1011 Pa
(D) 0,8 × 1011 Pa
(E) 0,08 × 1011 Pa
09. Perhatikan gambar.
Panjang kawat bawah dua kali panjang kawat

atas, dan keduanya terbuat dari bahan yang
sama. Kedua beban memiliki massa sama
besar. Perbandingan pertambahan panjang
kawat atas dengan pertambahan panjang
kawat bawah adalah ….
(A) 1 : 3
(B) 3 : 1
(C) 1 : 2
(D) 2 : 1
(E) 1 : 1
10. Suatu kawat bertambah panjang 1 mm jika

diberi beban tertentu. Jika kawat lain dengan
jenis yang sama tetapi panjang dan
jari-jarinya setengah kali kawat pertama
diberi beban yang sama, maka akan
bertambah panjang ….
(A) 0,25 mm
(B) 0,50 mm
(C) Tetap 1 mm
(D) 1,25 mm
(E) 2,00 mm
11. Kawat yang panjangnya L dan diameter D

bertambah panjang x saat ujung bawahnya
diberi beban F. Jika kawat sejenis yang
panjangnya 2L dan diameternya 2D diberi
beban 2F, maka akan bertambah panjang ….
(A) x
(B) x/4
(C) x/2
(D) 2/x
(E) 4/x
12. Terdapat sepotong batang besi yang

memiliki panjang 1 m, luas penampang 1
cm2, dan modulus Young 100 × 109 N/m.
Diperlukan gaya tarik pada kedua ujung
batang agar panjangnya bertambah 1 mm.
Besarnya gaya tarikan tersebut ….
(A) 103 N
(B) 5 × 103 N
(C) 104 N
(D) 5 × 104 N
(E) 105N
13. Seorang wanita bermassa 45 kg memakai

sepatu hak tinggi dengan luas permukaan
bawah hak sepatunya adalah 1 cm2. Berapa
tekanan yang dialami lantai apabila wanita itu
bertumpu pada salah satu kakinya saja?
(A) 45 Pascal
(B) 4,5 kilo Pascal
(C) 45 kilo Pascal
(D) 450 kilo Pascal
(E) 4,5 mega Pascal
14. Besarnya gaya yang harus dilakukan oleh

seorang perawat kepada pengisap
sebuah semprot suntik yang diameternya 2
cm supaya tekanan zat cair di dalamnya
bertambah dengan 105 Pa adalah ….
(A) 30 N
(B) 31,4 N
(C) 40 N
(D) 42,4 N
(E) 125,6 N

(raksa = 13.600 kg/m3, dan g = 9,8 m/s2)
(A) 65 cm
(B) 59 cm
(C) 41 cm
(D) 35 cm
(E) 32 cm
16. Pada sebuah dongkrak hidrolik, diameter

piston yang lebih kecil adalah 3 cm dan
diameter piston yang lebih besar adalah 6
cm. Berat beban yang dapat diangkat pada
piston yang lebih besar jika pada piston yang
lebih kecil diberi gaya 250 Newton adalah
…. N.
(A) 250
(B) 500
(C) 1000
(D) 2500
(E) 25000
17. Seperti gambar dibawah ini, tekanan udara

luar 105 Pascal, massa jenis raksa = 13,6 gr/
cm3 dan h = 5 cm (g = 10m/s2)
Besar tekanan gas dalam bejana adalah ….

(A) 1,068 . 105 pa
(B) 6,8 . 105 pa
(C) 1,36 . 105 pa
(D) 6,8 . 106 pa
(E) 1,68 . 106 pa

dengan alkohol. Pada salah satu sisi diisi
dengan minyak sebanyak 9 cm. Jika massa
alkohol dan minyak berturut-turut adalah 0,9
9/cm3 dan 0,7 g/cm3, maka perbedaan
ketinggian permukaan pada kedua sisi bejana
adalah ….
(A) 5 cm
(B) 4cm
(C) 3cm
(D) 2cm
(E) 1 cm

dengan air raksa. Pada salah satu sisi diisi
dengan alkohol sebanyak 5 cm dan minyak
sebanyak 13 cm. Jika massa jenis raksa,
alkohol, dan minyak berturut-turut adalah
13,6 g/cm3; 0,9 g/cm3; dan 0,7 g/cm3, maka
perbedaan ketinggian permukaan raksa pada
kedua sisi bejana adalah ….
(A) 5 cm
(B) 4 cm
(C) 3 cm
(D) 2 cm
(E) 1 cm

(A) 1000 kg/m3
(B) 1020 kg/m3
(C) 2000 kg/m3
(D) 3150 kg/m3
(E) 19607 kg/m3
Persiapan PTS Semester Genap
Doc. Name: RK13AR11FIS02PTS Version: 2017-03 Halaman 1
01. Jika P adalah tekanan, V adalah volume, n

adalah jumlah molekul, R adalah konstanta
gas umum, dan T adalah suhu mutlak. Per-
samaan PV = nRT berlaku pada gas di dalam
ruangan tertutup. Untuk volume tetap, grafik
yang sesuai adalah ....
(A)
(B)
(C)
(D)
(E)
02. Banyaknya atom dalam 5,46 m3 udara pada

keadaan STP adalah .... (K = 1,4 × 10-23 J/K,
massa jenis udara = 1,3 × 10-13 g/cm3)
1
(A)  1025
2
1
(B)  10 25
3
1
(C)  10 26
3
1
(D)  10 26
7
1
(E)  10 26
9
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Persiapan PTS Semester Genap
03. Suatu gas ideal tekanannya 30 N/m2 volume-

nya 1,38 liter dan suhunya 27°C. Jika tetapan
Boltzman k = 1,38 × 10-23 J/K maka jumlah
partikel gas tersebut ....
(A) 1014 partikel
(B) 1019 partikel
(C) 1020 partikel
(D) 1022 partikel
(E) 1025 partikel

tekanan 7 atm serta volumenya 8 L. Apabila
gas dipanasi sampai 87°C, tekanan naik se-
besar 1 atm maka volume gas adalah ....
(A) berkurang 10%
(B) tetap
(C) berkurang 20%
(D) bertambah 20%
(E) bertambah 12%
05. Di dalam ruangan yang bervolume 60 liter,

terdapat 2 gram gas yang bertekanan 105
N/m2. Kelajuan rata-rata (vrms) partikel gas
adalah ....
(A) 9.000 m/s
(B) 3.000 m/s
(C) 900 m/s
(D) 300 m/s
(E) 30 m/s
06. Pada suhu kamar, perbandingan energi

kinetik antara partikel gas helium dengan
partikel gas hidrogen adalah ....
(A) 1 : 1
(B) 3 : 5
(C) 5 : 3
(D) 9 : 25
(E) 25 : 9
07. Banyaknya panas yang dibutuhkan untuk

menaikkan 1°C suhu gas pada tekanan tetap
untuk gas monoatomik adalah ....
2
(A) nR
3
3
(B) nR
2
2
(C) nR
5
5
(D) nR
2
2
(E) nR
7
08. Grafik yang menggambarkan isotermik gas

ideal adalah ....
(A)
(B)
(C)
(D)
(E)
09. Gas ideal mengalami ekspansi isobarik

seperti dalam grafik di bawah, dengan me-
nerima kalor 300 joule.
Perubahan energi dalam gas adalah ....

(A) 195 J
(B) 250 J
(C) 180 J
(D) 270 J
(E) 145 J
10. Perhatikan grafik siklus Carnot di bawah!

T1 = 900 K; T2 = 720 K; W = 4 × 104 J
Kalor yang dilepas (Q2) adalah ....

(A) 1,0 × 105 J
(B) 1,2 × 105 J
(C) 1,6 × 105 J
(D) 7,2 × 105 J
(E) 9,0 × 105 J

200 K. Panas yang dibuang mesin dalam
setiap satu siklus adalah ….
(A) 80 J
(B) 100 J
(C) 120 J
(D) 140 J
(E) 160 J
12. Pada saat 373 liter air berubah wujud men-

jadi uap air 100°C, perubahan entropi yang
terjadi besarnya .... (Kalor uap air = 22,6 ×
105 J/kg)
(A) 8.430 KJ/K
(B) 5.250 KJ/K
(C) 3.730 KJ/K
(D) 2.260 KJ/K
(E) 1.250 KJ/K
13.
Frekuensi dari gelombang pada gambar di

atas adalah ....
(A) 2 Hz
(B) 4 Hz
(C) 5 Hz
(D) 0,4 Hz
(E) 0,2 Hz
14. Seorang wanita yang sedang berada di pantai

dan mengamati gelombang pada ombak laut
melihat terdapat 4 gelombang dalam waktu 2
detik, dengan masing-masing gelombang
memiliki panjang gelombang 0,5 m. Kelajuan
dan gelombang tersebut adalah ....
(A) 0,25 m/s
(B) 0,5 m/s
(C) 1,0 m/s
(D) 2,0 m/s
(E) 4,0 m/s
15. Gelombang transversal pada tali horizontal

dengan panjang gelombang 8 m merambat
dengan kelajuan 2 m/s. Pada t = 0, suatu titik
yang memiliki perpindahan vertikal sejauh
+A, dimana A adalah amplitudo gelombang.
Pada waktu kapankah perpindahan vertikal
titik tersebut sejauh -A?
(A) t = 1/8 s
(B) t = 1/4 s
(C) t = 1/2 s
(D) t = 2 s
(E) t = 4 s
16. Pada sebuah benang, dengan kedua ujungnya

tetap, terdapat gelombang berdiri dengan
total 4 simpul. Jika panjang benang tersebut
adalah 6 m. berapakah panjang gelombang-
nya?
(A) 0,67 m
(B) 1,2 m
(C) 1,5 m
(D) 3 m
(E) 4 m
17. Suatu gelombang berjalan dihasilkan oleh

suatu sumber getaran dengan periode 0,2
sekon. Jika gelombang itu merambat dengan
laju 100 m setiap sekon maka panjang gelom-
bang dan gelombang tersebut adalah ....
(A) 500 m
(B) 200 m
(C) 50 m
(D) 20 m
(E) 10 m

menghasilkan gelombang berjalan dengan
cepat rambat 24 m/s, frekuensi 12 Hz, dan
amplitudo 10 cm. Pada t = 0 simpangan di
titik P sama dengan nol. Simpangan titik
Q yang berada pada jarak 3 m dan P saat P
sudah bergetar 0,5 s adalah ....
(A) 0 cm
(B) 2 cm
(C) 5 cm
(D) 10 cm
(E) 24 cm
19. Suatu gelombang berjalan memiliki per-

samaan: y = 0,4 sin π (0,2 t - 0,3 x) (x, y
dalam cm dan t dalam sekon). Tentukan:
a. amplitudo gelombang
b. periode gelombang
c. cepat rambat gelombang
d. panjang gelombang
e. sudut fase sebuah titik yang berjarak 2 cm
dari titik acuan ketika titik acuan sudah
bergetar 10 s
20. Titik A adalah sumber gelombang berjalan

ke arah sumbu x+. Pada keadaan awal
getarannya bergerak dan titik seimbang ke
sumbu y - dengan periode 0,2 s dan ampli-
tudo 4 cm. Jika cepat rambat gelombangnya
12 cm/s, tentukan:
a. persamaan getaran titik A
b. persamaan getaran titik B yang berjarak
20 cm dan A
Persiapan Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil
Doc. Name: RK13AR11FIS01PAS Version: 2016-11 | halaman 1

F
5kg
1m 4m
Berapakah besar gaya F agar papan tersebut

setimbang?
(A) 12,5N (D) 1,25N
(B) 10N (E) 1N
(C) 5N

02. Pada gambar berikut, R adalah resultan dari
  
gaya F1 , F2 dan F3
A 5cm
45cm
F1 = 10N R = 10N
F3 = 15N

Nilai, arah, dan letak gaya F2 adalah ….
(A) 15N, ke bawah, 20 cm di kanan A.
(B) 15N, ke atas, 25 cm di kanan A.
(C) 15N, ke bawah, 25 cm di kanan A.
(D) 15N, ke atas 20 cm di kanan A.
(E) 15N, ke bawah, 30 cm di kanan A.
03. Sebuah benda tegar berputar dengan laju

anguler (t) terhadap suatu sumbu tetap. Jika
momen inersia benda terhadap sumbu tetap
tersebut bertambah besar 2 x semula tanpa
pengaruh momen gaya dari luar sistem, maka
laju anguler benda akan menjadi ….
1
(A)  t  (D)  t  2
4
1
(B) t (E) 2(t)
2
1
(C) t 2
2
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Persiapan Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil
doc. name: RK13AR11FIS01PAS version: 2016-11 | halaman 2
04. Suatu drum (silinder tipis berongga)

bermassa 10 kg berputar terhadap sumbu
tetap k (lihat gambar)
r = 0,5m
r
k
Momen inersia drum tersebut terhadap

sumbu putar k adalah ….
(A) 0,5 kg m2 (D) 2 kg m2
(B) 1 kg m 2 (E) 2,5 kg m2
(C) 1,5 kg m2

Pada sistem ini, katrol (pejal) ikut berputar.
Berapa besar tegangan tali T1?

(A) 10N
(B) 20N
(C) 30N
(D) 40N
(E) 50N
06. Jika MA = 2Kg, MB = 3kg, dan Mc = 5kg.

Tentukan koordinat pusat massa ketiga
benda tersebut!
8
7
6 A B
5
4
3
2 C
1
1 2 3 4 5 6 7 8
 1 1
(A)  3 ,3 
 2 2
 1 
(B)  3 ,4 
 2 
 1
(C)  3,4 
 2
 1
(D)  3,3 
 2
 1
(E)  4 ,4 
 2
07. Suatu bangun persegi panjang memiliki

lubang lingkaran seperti pada gambar
berikut.
Jika jejari lubang lingkaran adalah 3,5 satuan

maka koordinat titik berat bangun tersebut
adalah ….
(A) (4; 7,2)
(B) (7,2; 4)
(C) (4; 4,8)
(D) (4,8 ;4)
(E) (4; 6,4)

pertambahan panjang Δl yang diakibatkan
oleh gaya tersebut.
Sifat elastis kawat berada pada daerah ….

(A) OA
(B) AB
(C) OB
(D) BC
(E) AC
09. Modulus Young kawat P besarnya 9 kali

modulus Young kawat Q dan memiliki
panjang yang sama. Ketika ujung P dan
ujung Q diberi beban yang sama beratnya
ternyata pertambahan panjang kedua kawat
sama. Ini berarti ….
1
(A) Diameter kawat P = 3 kali diameter
kawat Q
(B) Diameter kawat P = diameter kawat Q
(C) Diameter kawat P = 3 kali diameter
kawat Q
1
(D) Diameter kawat P = 9 kali diameter
kawat Q
(E) Diameter kawat P = 9 kali diameter
kawat Q
10.
Pada ujung pegas yang tergantung vertikal

diberi beban A, ternyata beban turun sejauh
4 cm. Jika beban diganti dengan beban B
(5kg) ternyata beban ini turun sejauh 10 cm.
Massa beban A ….
(A) 2,0 kg
(B) 2,5 kg
(C) 3,0 kg
(D) 3,5 kg
(E) 4,0 kg

tersebut adalah …. (raksa = 13.600 kg/m3,
dan g = 9,8 m/s2)
(A) 65 cm
(B) 59 cm
(C) 41 cm
(D) 35 cm
(E) 32 cm
12. Gambar menunjukkan sebatang pipa kaca

yang berisi udara. Ujung atas pipa tertutup
sedangkan ujung bawah tertutup oleh raksa
yang tingginya 10 cm. Jika tekanan udara di
luar 76 cmHg, maka tekanan udara di dalam
pipa kaca adalah :
(A) 0 cmHg
(B) 10 cmHg
(C) 66 cmHg
(D) 76 cmHg
(E) 86 cmHg

(A) 1000 kg/m3
(B) 1020 kg/m3
(C) 2000 kg/m3
(D) 3150 kg/m3
(E) 19607 kg/m3
14. Air mengalir dalam venturimeter seperti

pada gambar. Pada penampang 1 kecepatan
air = 3 m/s. Jika g = 10 m/s2, maka
kecepatan air di penampang 2 adalah ….
( air = 1000 kg/m3)
(A) 3 m/s
(B) 4 m/s
(C) 9 m/s
(D) 12 m/s
(E) 15 m/s
15. Sebuah bak diisi air setinggi 20 m. Di sisi

bak dibuat satu buah lubang kecil yang
berjarak 2 m dari dasar bak. Jarak horizontal
yang dicapai air (x) adalah ….
(A) 6m
(B) 6,32 m
(C) 12 m
(D) 12,64 m
(E) 37,94 m
16. Termometer Celcius dan termometer P

dipakai untuk mengukur suhu suatu cairan.
Jika termometer Celcius menunjuk angka
5°, termometer P menunjuk angka –5°. Jika
termometer Celcius menunjuk 55, termo
meter P menunjuk 20°. Jika termometer P
menunjuk 10° maka termometer Celcius
akan menunjuk angka …. °C.
(A) 25
(B) 27
(C) 29
(D) 30
(E) 35
17. Sebuah bola berongga terbuat dari perunggu

(koefisien muai linier  = 18 × 10-6/°C)
pada suhu 0°C jari-jarinya = 1 m. Jika bola
tersebut dipanaskan sampai 80°C, maka
pertambahan luas permukaan bola adalah
sebesar …. m2.
(A) 0,83 × 10-2 
(B) 1,02 × 10-2 
(C) 1,11 × 10-2 
(D) 1,15 × 10-2 
(E) 1,21 × 10-2 
(SPMB 2002)
18. Setengah kilogram es bersuhu -40°C

dicampur dengan 1 kg air bersuhu 40°C.
Kalor jenis es 0,5 kal/g.°C, kalor jenis air 1
kal/g.°C, dan kalor lebur es 80 kal/g. Pada
keadaan akhir, banyaknya es yang telah
melebur adalah ….
(A) 245 g
(B) 250 g
(C) 275 g
(D) 325 g
(E) 375 g
19. Bila suatu zat mempunyai kalor jenis tinggi,

maka zat itu ….
(A) lambat mendidih
(B) cepat mendidih
(C) lambat melebur
(D) cepat naik suhunya bila dipanaskan
(E) lambat naik suhunya bila dipanaskan
20. Dua batang A dan B dengan ukuran yang

sama tetapi jenis logam yang berbeda
disambungkan seperti diperlihatkan pada
gambar. Ujung kiri batang A bersuhu 80°C
dan ujung kanan B bersuhu 5°C. Jika
koefisien konduksi kalor batang B adalah
dua kali koefisien konduksi kalor batang A.
suhu pada batas batang A dan batang B
adalah (dalam °C)
(A) 30
(B) 45
(C) 50
(D) 55
(E) 60
Persiapan Penilaian Akhir Semester (PAS) Genap
Doc. Name: RK13AR11FIS02PAS Version: 2017-05 Halaman 1
01. Spektrum gelombang elektromagnetik jika

diurutkan dari frekuensi terkecil ke yang pa-
ling besar adalah ....
(A) sinar gamma, sinar ultraviolet, cahaya
tampak
(B) sinar inframerah, sinar ultraviolet, ca-
haya tampak
(C) cahaya tampak, sinar ultraviolet, sinar X
(D) gelombang mikro, gelombang radio, si-
nar gamma
(E) sinar X, sinar ultraviolet, sinar infra-
merah
02. Sebuah bola lampu listrik yang berdaya

120 watt meradiasikan gelombang elektro-
magnetik ke segala arah dengan sama rata.
Intensitas gelombang elektromagnetik pada
jarak 2 meter dari lampu adalah sekitar ...
watt/m2.
(A) 2,4
(B) 3,2
(C) 4,8
(D) 5,2
(E) 6,8
03. Dua gelombang cahaya koheren berinter-

ferensi. Di tempat-tempat terjadinya sinar
yang terang, beda fase kedua gelombang tadi
sama dengan (n=0,1,2,3,...) ....
(A) (2n+1)π/2
(B) (n+1)π
(C) (2n+1)π
(D) 2(n+1)π
(E) (n+1)π/2
04. Lapisan tipis minyak (berindeks bias 1,50)

mengambang di atas air (berindeks bias 1,33)
sehingga jika disinari tegak lurus akan tam-
pak merah (panjang gelombang cahaya
merah di udara adalah 630 nm). Tebal lapisan
minyak setipis-tipisnya adalah ....
(A) 105 nm
(B) 345 nm
(C) 415 nm
(D) 535 nm
(E) 635 nm
K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Fisika, Persiapan Penilaian Akhir Semester (PAS) Genap
05. Untuk menentukan panjang gelombang sinar

monokhromatik digunakan percobaan Young
yang data-datanya sebagai berikut : Jarak
antara kedua celahnya = 0,9 mm, jarak celah
ke layar = 1,50 m dan jarak garis gelap ke-2
dengan garis gelap ke-3 yang berdekatan
pada layar = 1 mm. Panjang gelombang sinar
monokhromatik tersebut adalah ....
(A) 400 nm
(B) 480 nm
(C) 500 nm
(D) 580 nm
(E) 600 nm
06. Seseorang yang tingginya 180 cm berdiri

tegak 2 meter di depan cermin yang pan-
jangnya 90 cm yang dipasang pada dinding
vertikal. Jika batas bawah cermin berjarak
30 cm dari lantai maka tinggi bayangan dir-
inya yang terlihat pada cermin adalah ... cm.
(A) 180
(B) 90
(C) 60
(D) 30
(E) 10
07. Seorang penyelam yang sedang berada 0,2 m

di bawah permukaan air sedang mengamati
suatu benda yang berjarak 5 m di atas per-
mukaan air. Jika indeks bias air tersebut
adalah 4/3 maka bayangan benda yang di-
lihat penyelam berjarak ....
(A) 6,67 meter di bawah permukaan air
(B) 6,67 meter di atas permukaan air
(C) 6,67 meter di atas penyelam
(D) 6,67 meter di bawah penyelam
(E) 6,47 meter di atas penyelam
08. Seekor kucing dilihat oleh ikan yang berada

dalam toples berbentuk bola berisi air yang
indeks biasnya 4/3 seperti pada gambar:
Ikan akan melihat kucing pada jarak ... dari

permukaan toples.
(A) 5 cm
(B) 10 cm
(C) 15 cm
(D) 20 cm
(E) 25 cm
09. Sebuah benda diletakkan 22 cm di depan

sebuah lensa dengan jejari 25 cm sehingga
diperoleh bayangan di layar yang diletakkan
di belakang lensa. Sifat bayangan tersebut
adalah ....
(A) nyata, terbalik, diperbesar
(B) nyata, terbalik, diperkecil
(E) maya, tegak, diperkecil
10. Seorang nenek dapat membaca dengan jelas

dengan menggunakan kacamata +2 dioptri.
Pernyataan yang benar adalah ....
(A) titik dekat nenek tersebut adalah 50 cm
(B) titik dekat nenek tersebut adalah 25 cm
(C) titik jauh nenek tersebut adalah 200 cm
(D) titik jauh nenek tersebut 50 cm
(E) titik jauh nenek tersebut 25 cm
11. Sebuah mikroskop memiliki obyektif 20 di-

optri dan okuler 10 dioptri dan untuk mata
normal yang tak berakomodasi dihasilkan
perbesaran total sebesar 10 kali. Pada saat itu
jarak obyektif ke okuler adalah ... cm.
(A) 20
(B) 25
(C) 27,5
(D) 35
(E) 37,5
12. Seekor nyamuk dilihat oleh seseorang den-

gan Lup berjarak fokus 15 cm. Jika jarak
baca normal mata orang tersebut = 30 cm
maka perbesaran maksimum lup adalah ....
(A) 1,5 kali
(B) 2,0 kali
(C) 3,0 kali
(D) 4,0 kali
(E) 4,5 kali
13. Suatu sumber bunyi bergerak dengan kece-

patan 10 m/s menjauhi seorang pendengar
yang tidak bergerak. Jika frekuensi bunyi
400 Hz, dan laju rambat bunyi di udara
390 m/s maka frekuensi gelombang bunyi
yang terdengar ....
(A) 380 Hz
(B) 390 Hz
(C) 400 Hz
(D) 410 Hz
(E) 420 Hz
14. Seseorang mendengar kembali suaranya se-

bagai gema dari sebuah tebing setelah waktu
4 detik. Apabila γ adalah perbandingan
panas jenis udara pada tekanan dan volume
konstan sedangkan orang tersebut mengeta-
hui bahwa suhu saat itu T kelvin dan massa
molar udara M maka orang tersebut dapat
menentukan jarak tebing menurut per-
samaan ....
γRT
(A)
M
γRT
(B) 2
M
γRT
(C) 4
M
γRT
(D) 6
M
γRT
(E) 8
M

dengan intensitas 6 × 105 W/m2. Sumber
gempa berasal dari suatu tempat yang ber-
jarak 300 km dari Malang. Jika jarak antara
Malang dan Surabaya 100 km dan ketiga
tempat itu membentuk segitiga siku-siku
dengan sudut siku-siku di Malang maka in-
tensitas gempa yang terasa di Surabaya
adalah ....
(A) 2 × 105 W/m2
(B) 3 × 105 W/m2
(C) 4,5 × 105 W/m2
(D) 5,4 × 105 W/m2
(E) 7,5 × 105 W/m2
16. Pada suatu hari ketika laju rambat bunyi

345 m/s, frekuensi dasar suatu pipa organa
yang tertutup salah satu ujungnya adalah
220 Hz. Jika nada atas kedua pipa organa
yang tertutup ini panjang gelombangnya
sama dengan nada atas ketiga suatu pipa or-
gana yang terbuka kedua ujungnya maka
panjang pipa organa terbuka itu adalah ....
(A) 37 cm
(B) 43 cm
(C) 63 cm
(D) 75 cm
(E) 87 cm

sumber bunyi S yang menghasilkan bunyi
berfrekuensi f dan tembok pemantul bunyi
T. Jika orang bergerak mendekati tembok
maka ia akan mendengar bunyi yang lang-
sung dari sumber bunyi dengan frekuensi f1
dan bunyi dari pantulan tembok f2. Per-
nyataan yang tidak benar adalah ....
(A) f1 < f
(B) f = f2
(C) f2 < f1
f2-f1
f-f1
18. Jika seratus sumber bunyi yang identik ber-

bunyi maka pada jarak seratus meter dari
intensitas bunyi sebesar 100 dB. Jika hanya 1
sumber bunyi yang berbunyi maka pada jarak
sepuluh meter dari sumber bunyi akan
teramati intensitas bunyi sebesar ....
(A) 10 dB
(B) 50 dB
(C) 80 dB
(D) 100 dB
(E) 120 dB
19. Taraf intensitas bunyi sebuah terompet yang

terdengar pada jarak 5 m adalah 75 dB. Taraf
intensitas bunyi seratus terompet yang ter-
dengar pada jarak 50 m adalah ....
(A) 55 dB
(B) 65 dB
(C) 75 dB
(D) 15 dB
(E) 95 dB
20. Dawai piano yang panjangnya 0,5 m

massanya 10-2 kg diberi beban seberat 200 N.
Pernyataan manakah yang benar?
(1) kecepatan gelombang pada dawai adalah
100 m/s
(2) rasio antara panjang tali dan panjang
gelombang nada dasar sama dengan 0,5
(3) panjang gelombang nada dasar adalah 1
m
(4) frekuensi dawai sebesar 100 Hz

Fisika Kelas 11

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Fisika Kelas 11

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 FISIKA

Kesetimbangan Benda Tegar - Latihan Soal

Doc Name: RK13AR11FIS0101 Version : 2016-10 halaman 1

01. Perhatikan gambar berikut ini!

02. Perhatikan gambar!

Berapakah besar gaya F agar papan tersebut

03. Perhatikan gambar!

Balok bermassa 5kg diletakkan di atas papan,

04. Balok bermassa 6 kg diletakkan di atas

06. Pada gambar berikut, batang AB beratnya

Seorang anak dengan berat 400 N mencoba

07. Pada gambar berikut, CD adalah batang

Jika berat badan di B 20 N, dan batang tepat

08. Batang homogen XY seberat 1N, panjangnya

Panjang YZ adalah .... cm

09. Sistem pada gambar berikut ada dalam

Jika batang AB homogen dan beratnya

01. Perhatikan gambar berikut ini!

MA= 2kg; MB=3kg; MC=4kg; r1=8m; r2=6m

02. Perhatikan gambar berikut ini!

MA= 2kg; MB=3kg; MC=4kg; r1=8m; r2=6m

03. Perhatikan gambar berikut ini!

MA= 2kg; MB=3kg; MC=4kg; r1=8m; r2=6m

04. Suatu drum (silinder tipis berongga) bermasa

Momen inersia drum tersebut terhadap

05. Suatu bola bowling bermassa 15 kg diguling-

06. Perhatikan gambar!

Pada sistem ini, tidak ada gesekan antara tali

07. Perhatikan gambar!

Pada sistem ini, katrol (pejal) ikut berputar.

08. Perhatikan gambar!

Jika massa katrol diabaikan, berapakah besar

09. Perhatikan gambar

Pada sistem ini, katrol pejal bermassa 4 kg

10. Dua beban masing-masing bermassa

Jika g = 10 m/s2 dan sistem dilepas dari

11. Bola pada gambar berikut ini menggelinding

(A) 42 joule (D) 56 joule

12. Benda bermassa 2 kg meluncur pada bidang

(A) 10 m/s (D) 20 2 m/s

13. Silinder pejal bermassa 3 kg menggelinding

14. Untuk menambah laju anguler piringan dari

15. Sebuah roda gerinda yang homogeny

16. Seorang penari balet memiliki momen inersia

17. Sebuah benda tegar berputar dengan laju

Doc Name : RK13AR11FIS0103 Version : 2016-10 | halaman 1

01. Jika MA = 2Kg, MB = 3kg, dan Mc = 5kg.

02. Suatu batang homogen memiliki bentuk

Koordinat titik pusat massanya dari titik

03. Suatu batang homogen vertikal dengan pan-

(A) 1/2 L vertikal ke atas

04. Koordinat titik berat bangun seperti gambar

05. Koordinat titik berat bangun seperti gambar

06. Suatu bangun persegi panjang memiliki

Jika jejari lubang lingkaran adalah 3,5 satuan

07. Suatu bangun persegi dengan sisi 6 satuan

Letak titik berat bangun ini adalah ....

08. Bangun pada gambar dapat dianggap ter-

01. Empat gaya masing-masing F1 = 10 N, F2 =

02. Pada titik sudut segitiga siku-siku terdapat

03. Sebuah silinder pejal massa 1 kg berjari-jari

04. Sebuah silinder pejal menggelinding di atas

05. Sebuah cakram bermassa M1 dan jari-jari R1

06. Seseorang naik tangga homogen yang