Nama : Decinta Najlaputri

NIM : 140120608
TUGAS HCTD

Industrial Expert
1. People at tiket Transformation Journey
Industry tourism merupakan industry yang menarik, menurut data tahun 2016
kontribusi tourism jumlah orang yang terlibat lebih dari 12.000.000 orang. Tiket.com
merupakan the fastest growing online travel agent in the world.

Ada lima hal yang kita hadapi dengan adanya krisis :

• Lots of cancelation and refund
• Huge reduction in sales
• Increased supplier’s risk
• Extended work from home
• Need to survive with less

Respon yang dilakukan oleh tiket.com :

• Continue focus on our costumer
• Continue focus on our people
• Keep close on finance
• Reprioritize development and product

Knowledge management adalah tentang bagaimana sebuah organisasi berjala secara efektif
dengan mengaplikasikan asset pengetahuan. Semua jenis organisasi harus mengelola
pengetahuan jika ingin mencapai tujuan. Sebagaimana yang telah dijelakan juga pada video
tersebut yang dimana tiket.com mengedepankan knowledge management pada perusahaannya.
Salah satu cara yang dilakukan oleh tiket.com untuk mengedepankan knowledge management
yaitu dengan menjalankan program learning map. Ada beberapa program yang dijalankan oleh
perusahaan tersebut yaitu sebagai berikut :
• Daisy : knowledge management untuk karyawan
• Tiket academy : platform untuk membantu karyawan di tiket academy
 • IDP (Individual Development Plan) : untuk para talent, development yang
diharapkan oleh karyawan
• Tiket to inspire : educational podcast
• Virtual OnBoarding
• VISION (Virtual Discussion)
• T-Class (E-Learning Program
• Competency Dictionary

Selain itu tiket.com juga memiliki key driver budaya kerja tiket.com yang mengedepankan
knowledge management yaitu :
• Visi kepemimpinan
• Keterlibatan karyawan
• Kolaborasi & pemberdayaan karyawan

Adapun cara untuk menentukan pengalaman karyawan yaitu :

• Bangun pengalaman terbaik di setiap tahap tahap karyawan tiket dari siklus
hidup karyawan tiket
• Berfokus pada kepemimpinan & budaya, tempat kerja & teknologi

Intellectual Capital itu sendiri adalah asset tidak berwujud berupa sumber daya informasi serta
pengetahuan yang berfungsi untuk meningkatkan kemampuan bersaing serta dapat
meningkatkan kinerja perusahaan. Selain knowledge management, perusahaan tiket juga
memiliki intellectual capital yang tinggi karena dengan aktivitas-aktivitas yang dilaksanakan
oleh perusahaan tersebut mereka dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Tiket.com juga
membangun employe life cycle yaitu dengan cara fokus di semua employe life cycle dengan
menghadirkan pengalaman yang berbeda. Perusahaan ini juga memiliki sikap yang tanggap
contohnya yaitu pada survive pada saat pandemic , beberapa hal yang dilakukan oleh tiket.com
untuk survive pada saat pandemic :

• Establish business contingency planning commite

• Focus on workspace wellbeing and productivity
• Shifting all learning and people engagement activities into online
• Temporarily froze hiring to prioritize existing internal talent