Kelompok 1 - TRKAP1 - Minggu 4
Kelompok 1 - TRKAP1 - Minggu 4
SISTEM TERTANAM
ARDUINO LDR DAN HEATER
KELAS AP1
1. Teori Singkat
- LED
- Arduino UNO
- Button
- Heater
- Breadboard
II. LANGKAH KERJA .
2.1 LDR
● Rangkaian
● Baris Kode
int limitValue = 300; // deklarasi variabel limitvalue dengan tipe data integer
dan value 300
2.2 DHT11
● Rangkaian
1. Pastikan alat semua bekerja dengan baik dan benar.
2. Setelah itu rangkai komponen yang sudah tersedia
3. Sambungkan Led ke port -3 pada Arduino
4. Sambungkan DHT11 port 2 ke port 2 Arduino
5. Pada DHT11 port 1 sebagai VCC
6. Pada DHT11 port 4 sebagai GROUND
7. Sambungkan port 1 dan 0 pada Arduino ke port RXD dan TXD
8. Kemudian membuat source code lalu masukkan ke Arduino.
● Baris Kode
DHT dht(DHTPIN, DHTTYPE); // membuat instance dengan pin dan juga tipe
DHT
float humi, temp; // deklarasi variabel humi dan temp dengan tipe data float
{
pinMode(HEATER_PIN, OUTPUT); // membuat pin yang terhubung ke
heater menjadi output
return;
if (temp >= 25) { // apabila temperatur lebih dari sama dengan 25 derajat
celcius
// Debug DHT
}
III. DATA PRAKTIKKUM
Rangkaian Modul
3. LED menyala
dengan
menggunakan
value sendiri yang
mana lebih dari
ketetapan LDR
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 LDR
LDR merupakan sebuah resistor yang sangat peka terhadap cahaya. Semakin
besar cahaya yang terekspos, nilai resistansinya semakin besar. Pada praktikum pertama
ini, Arduino diintegrasikan dengan LDR untuk mengontrol mati nyala LED berdasarkan
nilai input LDR. Terdapat tombol yang digunakan untuk mengeset batas nilai kapan LED
harus menyala. Secara default, nilai LDR yang digunakan adalah 300 apabila value LDR
melebihi nilai tersebut, maka LED akan menyala. Nilai LDR bisa dipantau melalui serial
monitor.
4.2 DHT 11
Library DHT pada Arduino digunakan untuk melakukan kontrol pada komponen
DHT11. Library ini include dengan semua model DHT yang ada. Terdapat fungsi-fungsi
umum seperti fungsi readHumidity() untuk menangkap tingkat kelembapan dan fungsi
readTemperature() untuk menangkap suhu ruangan.
Terdapat 2 fungsi if() pada praktikum menggunakan DHT11 ini. Fungsi yang
pertama untuk mengetes apakah DHT11 sudah terknoneksi atau belum dengan mengecek
apakah nilai humidity dan nilai temperatur bisa ditangkap oleh Arduino atau tidak
bernilai NaN. Fungsi if() yang kedua berada di dalam else() fungsi if() yang pertama.
Ketika nilai suhu berada pada nilai 25 celcius atau lebih maka nilai heater, atau LED
dalam praktikum ini, akan bernilai LOW atau mati. Bila suhu berada pada nilai kurang
dari atau sama dengan 20 celcius, maka LED akan berada dalam keadaan HIGH atau
menyala
V. KESIMPULAN
Dari praktikum yang telah dilakukan, Dapat disimpulkan bahwa LDR adalah Resistor
yang besar resistansi-nya bergantung terhadap intensitas cahaya yang menyelimuti
permukaannya. lalu untuk DHT11 adalah sensor digital yang dapat mengukur suhu dan
kelembaban udara di sekitarnya. Terdapat 2 percobaan yaitu, Pada percobaan 1, diminta untuk
menghubungkan Arduino dengan LDR dan LED lalu apabila nilai value itu sama, maka LED
mati jika melebihi nilai value maka LED akan menyala. Pada percobaan 2, menghubungkan
heater ke arduino dengan mengubah rangkaian percobaan 1 yang dimana apabila nilai suhu
heater dibawah nilai value yang ditentukan maka akan menyala ditandai dengan LED yang
menyala sedangkan jika suhu heater diatas nilai value maka akan mati yang ditandai dengan
LED yang mati. setelah melakukan percobaan 1 dan 2 tidak terdapat kendala, untuk merangkai
menggunakan aplikasi proteus 8.9.
DAFTAR PUSTAKA
Yan, M., Adiptya, E., & Wibawanto, H. (n.d.). Sistem Pengamatan Suhu dan Kelembaban Pada
Rumah Berbasis Mikrokontroller ATmega8.
Mirza, Y., & Firdaus, A. (n.d.). LIGHT DEPENDENT RESISTANT (LDR) SEBAGAI PENDETEKSI
WARNA.