NOMOR : 422.1/129/2021
TENTANG
PERATURAN AKADEMIK
SMP NEGERI 3 BOJONG KAB. PEKALONGAN
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
0
PEMERINTAH KABUPATEN PEKALONGAN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 3 BOJONG
Jl. Bukur Kec. Bojong Kab. Pekalongan 51156
Email : smpnegeri3bojong@gmail.com Website: smpn3bojongpekalongan.sch.id
SURAT KEPUTUSAN
NOMOR : 422.1/129/2021
tentang
PERATURAN AKADEMIK SMP NEGERI 3 BOJONG
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
KEPALA SMP 3 BOJONG
1
MEMUTUSKAN
PERATURAN AKADEMIK SMP NEGERI 3 BOJONG
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
Pasal 1
(1) Peraturan Akademik adalah panduan pelaksanaan proses pembelajaran peserta didik
SMP Negeri 3 Bojong yang berlaku untuk Tahun Pelajaran 2021/2022.
(2) Peraturan Akademik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum dalam Lampiran
Keputusan ini.
Pasal 2
Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : Bojong
Pada tanggal : 1 Juli 2021
Kepala Sekolah,
2
Lampiran: Keputusan Kepala SMP N 3 Bojong
Nomor : 422.1/129/2021
Tanggal : 1 Juli 2021
a. Muatan Kurikulum
1. Mata Pelajaran
Mata pelajaran yang terdapat pada struktur kurikulum SMP Negeri 3 Bojong adalah
sebagai berikut :
1. Pendidikan Agama
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia
4. Bahasa Inggris
5. Matematika
6. Ilmu Pengetahuan Alam
7. Ilmu Pengetahuan Sosial
3
8. Seni Budaya
9. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
10. Prakarya
11. Bahasa Jawa
2. Muatan Lokal
Muatan lokal yang akan dilaksanakan adalah bahasa Jawa.
4. Kegiatan Ekstrakurikuler
a. Kepramukaan (Wajib)
1) Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi
2) Melatih siswa untuk terampil dan mandiri
3) Melatih siswa untuk mempertahankan hidup
4) Memiliki jiwa social dan peduli kepada orang lain
5) Memiliki sikap kerjasama kelompok
6) Dapat menyelesaikan permasalahan dengan tepat
4
e. Kelompok Ilmiah Remaja
f. Baca Tulis Al-Quran
Mekanisme Pelaksanaan
a) Kegiatan Pengembangan Diri diberikan di luar jam pembelajaran
(ekstrakurikuler) dibina oleh guru-guru yang memiliki kualifikasi yang baik
berdasarkan surat keputusan Kepala Sekolah.
b) Jadwal Kegiatan
c) Alokasi Waktu
Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler setelah jam pembelajaran.
d) Penilaian :
Kegiatan ekstrakurikuler dinilai dan dilaporkan secara berkala kepada sekolah
dan orang tua dalam bentuk kualitatif :
Katagori Keterangan
A Sangat Baik
B Baik
C Cukup
D Kurang
5
2. Beban belajar kegiatan tatap muka per minggu di SMP Negeri 3 Bojong adalah 42
jam ditambah kegiatan ekstrakuriler. Beban belajar kegiatan tatap muka per jam
pembelajaran berlangsung selama 40 menit.
3. Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik
untuk mencapai standar kompetensi. Waktu untuk penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didik maksimum 50 % dari jumlah
waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan. Penyelesaian
program pendidikan dengan menggunakan sistem paket adalah tiga tahun.
4. Alokasi waktu untuk praktik, dua jam kegiatan praktik di sekolah setara dengan
satu jam tatap muka. Empat jam praktik di luar sekolah setara dengan satu jam
tatap muka.
5. Rincian waktu :
Satu jam Minggu
Jumlah jam Waktu
pembelajaran efektif
Kelas pembelajaran pembelajaran
tatap pertahun
perminggu /jam per tahun
muka/menit pelajaran
VII 40 42 34 – 38 1224 – 1296
VIII 40 42 34 – 38 1224 – 1296
IX 40 42 34 – 38 1224 – 1296
D. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan belajar setiap mata pelajaran ditentukan oleh kelompok guru mata pelajaran
dengan mempertimbangkan kompleksitas, intake siswa, dan daya dukung dalam
penyelenggaraan pembelajaran.
2. Prinsip Penilaian
Penilaian hasil belajar peserta didik didasarkan pada prinsip-prinsip sebagai
berikut:
a Sahih, berarti penilaian didasarkan pada data yang mencerminkan kemampuan
yang diukur
7
b Objektif, berarti penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang jelas,
tidak dipengaruhi subjektivitas penilai.
c Adil, berarti penilaian tidak menguntungkan atau merugikan peserta didik
karena berkebutuhan khusus serta perbedaan latar belakang agama, suku,
budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan gender.
d Terpadu, berarti penilaian oleh pendidik merupakan salah satu komponen yang
tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran.
e Terbuka, berarti prosedur penilaian, kriteria penilaian, dan dasar pengambilan
keputusan dapat diketahui oleh pihak yang berkepentingan.
f Menyeluruh dan berkesinambungan, berarti penilaian oleh pendidik mencakup
semua aspek kompetensi dengan menggunakan berbagai teknik penilaian yang
sesuai, untuk memantau perkembangan kemampuan peserta didik.
g Sistematis, berarti penilaian dilakukan secara berencana dan bertahap dengan
mengikuti langkah-langkah baku.
h Beracuan kriteria, berarti penilaian didasarkan pada ukuran pencapaian
kompetensi yang ditetapkan.
i Akuntabel, berarti penilaian dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segi
teknik, prosedur, maupun hasilnya
8
4. Mekanisme dan Prosedur Penilaian
a. Penilaian hasil belajar dilaksanakan oleh pendidik, satuan pendidikan, dan
pemerintah.
b. Perancangan strategi penilaian oleh pendidik dilakukan pada saat penyusunan
silabus yang penjabarannya merupakan bagian dari rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP).
c. Penilaian Tengah Semester, ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan
kelas dilakukan oleh pendidik di bawah koordinasi satuan pendidikan.
d. Penilaian hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran dalam kelompok mata
pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi, aspek kognitif atau aspek
psikomotorik untuk kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, dan
kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dilakukan melalui
ujian sekolah untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar dan
merupakan salah satu persyaratan kelulusan dari satuan pendidikan.
e. Penilaian akhir hasil belajar oleh satuan pendidikan untuk mata pelajaran
kelompok mata pelajaran estetika dan kelompok mata pelajaran pendidikan
jasmani, olahraga dan kesehatan ditentukan melalui rapat dewan pendidik
berdasarkan hasil penilaian oleh pendidik.
f. Penilaian akhir hasil belajar peserta didik kelompok mata pelajaran agama dan
akhlak mulia dan kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
dilakukan oleh satuan pendidikan melalui rapat dewan pendidik berdasarkan
hasil penilaian oleh pendidik dengan mempertimbangkan hasil ujian sekolah.
g. Kegiatan ujian sekolah dilakukan dengan langkah-langkah: (a) menyusun kisi-
kisi ujian, (b) mengembangkan instrumen, (c) melaksanakan ujian, (d)
mengolah dan menentukan kelulusan peserta didik dari ujian sekolah, dan (e)
melaporkan dan memanfaatkan hasil penilaian.
h. Penilaian sikap religius yang merupakan aspek afektif sebagai perwujudan
sikap dan perilaku beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, dilakukan oleh
semua guru mata pelajaran dan guru bimbingan.
i. Penilaian sikap sosial, yang merupakan perwujudan kesadaran dan tanggung
jawab sebagai warga masyarakat dan warga negara yang baik sesuai dengan
norma dan nilai-nilai luhur yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dan
berbangsa dilakukan oleh semua guru mata pelajaran dan guru bimbingan.
j. Penilaian mata pelajaran muatan lokal mengikuti penilaian kelompok mata
pelajaran yang relevan.
k. Keikutsertaan dalam kegiatan pengembangan diri dibuktikan dengan surat
keterangan yang ditandatangani oleh pembina kegiatan dan kepala sekolah.
l. Hasil penilaian harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum diadakan
penilaian harian berikutnya. Peserta didik yang belum mencapai KKM harus
mengikuti pembelajaran remedi.
m. Hasil penilaian oleh pendidik dan satuan pendidikan disampaikan dalam
bentuk satu nilai pencapaian kompetensi mata pelajaran, disertai dengan
deskripsi kemajuan belajar.
9
F. Kehadiran Siswa, Penilaian, Remidi, Kenaikan kelas, dan kelulusan
1. Kehadiran siswa
a. Setiap siswa wajib hadir untuk mengikuti pelajaran dari guru sesuai jadwal
setiap hari;
b. Setiap siswa wajib hadir mengikuti pembelajaran sekurang-kurangnya 90 %
dari jumlah hari efektif selama satu semester;
c. Siswa yang berhalangan hadir, harus ada surat keterangan dari orangtua atau
orang tuanya hadir ke sekolah untuk mengijinkan anak yang bersangkutan
d. Jika siswa hadir terlambat lebih dari 15 menit harus lapor ke guru piket atau
guru BK, dan tidak diperkenankan masuk pada mata pelajaran pertama, serta
diberi sanksi untuk membantu kebersihan keindahan sekolah.
b. Kriteria Kelulusan
1) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dibuktikan dengan rapor
semester 1 sampai semester 6.
2) Nilai rata-rata sikap spiritual dan sikap sosial dari semua mata pelajaran
minimal baik.
3) Mengikuti Ujian Sekolah.
10
G. Pendidikan Kecakapan Hidup
1. Kurikulum SMP Negeri 3 Bojong memasukkan pendidikan kecakapan hidup, yang
mencakup kecakapan pribadi, kecakapan sosial, kecakapan akademik dan/atau
kecakapan vokasional.
2. Pendidikan kecakapan hidup dapat merupakan bagian integral dari pendidikan
semua mata pelajaran.
3. Pendidikan kecakapan hidup dapat diperoleh peserta didik dari SMP Negeri 3
Bojong yang diselenggarakan dalam bentuk kegiatan pengembangan diri.
K. Penghargaan
1. Siswa yang berprestasi dalam bidang akademik maupun nonakademik dan mewakili
sekolah dalam lomba dan mendapat juara tingkat kecamatan, kabupaten, sampai
provinsi mendapat penghargaan berupa uang pembinaan sesui jenis lomba yang
diikuti.
2. Guru yang membina siswa dalam mengikuti lomba sampai siswa mendapat juara
minimal tingkat kabupaten akan mendapat uamg pembinaan Rp 250.000,00.
4. Guru berprestasi sampai tingkat kabupaten mendapat uang penghargaan Rp
500.000,00; sampai tikat provinsi mendapat uang pengharggan Rp 750.000,00; dan
sampai tingkat nasional mendapat penghargaan Rp 1.000.000,00.
L. Lain – lain
1. Peraturan Akademik ini berlaku untuk tahun pelajaran 2021/2022
2. Hal–hal belum ditentukan dalam Peraturan Akademik ini, akan diatur kemudian.
11