Anda di halaman 1dari 11

CRITICAL JURNAL REVIEW

Desain Produk

O
L
E
H

Nama : Viona Shafiyah Br Depary


Nim : 2203351007
Kelas :B

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SENI RUPA


FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Puji Syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat serta karunia-Nya saya dapat menyelesaikan Tugas ini sebagaimana kemampuan yang
saya miliki. Saya sangat berharap tugas ini dapat berguna sebagai penambah wawasan serta
pengetahuan mengenai mata kuliah DESAIN PRODUK.

Penulis menyadari bahwa didalam pembuatan CJR ini berkat bantuan dan tuntunan
Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak untuk itu dalam
kesempatan ini penyusun menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan CJR ini.

Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan CJR ini masih dari jauh dari
kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, penulis telah
berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai
dengan baik dan oleh karenanya, penyusun dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka
menerima masukan, saran dan usul guna penyempurnaan CJR ini.

Medan, September 2022

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ilmu pengetahuan selalu berkembang dan mengalami kemajuan yang sangat pesat,
sesuai dengan perkembangan zaman dan perkembanan cara berpikir manusia. Bangsa
indonesia sebagian salah satu negara berkembang tidak akan bisa maju selama belum
memperbaiki kualitas sumber daya manusia bangsa kita. Kualitas hidup bangsa dapat
meningkat jika ditunjang dengan sistem pendidikan yang mapan. Dengan sistem pendidikan
yang mapan, memungkinkan kita berpikir kritis, kreatif dan produktif. Seiring dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, penggunaan konstruksi kayu khususnya
sebagai struktur rangka kuda-kuda dan rangka atap sudah mulai digantikan dengan konstruksi
baja ringan. Saat ini material kayu yang bagus kualitasnya semakin susah didapat dan
harganya pun semakin mahal. Kehadiran baja ringan merupakan sebuah inovasi baru yang
memberikan solusi untuk pembuatan rangka kuda-kuda dan rangka atap, penggunaan
konstruksi kayu khususnya sebagai struktur rangka kuda-kuda dan rangka atap sudah mulai
digantikan dengan konstruksi baja ringan. Saat ini material kayu yang bagus kualitasnya
semakin susah didapat dan harganya pun semakin mahal. Kehadiran Pendesainan suatu
produk merupakan sebuah inovasi baru yang memberikan solusi untuk pembuatan rangka
kuda-kuda dan rangka atap atau interior desain dan eksterior yang terdiri dari profil yang
bervariasi bentuk dan ukurannya sesuai fungsi masing-masing.
Dalam UUD 1945 disebutkan bahwa negara kita ingin mewujudkan masyarakat yang
cerdas. Untuk mencapai bangsa yang cerdas, harus terbentuk masyarakat belajar. Melalui
critical jurnal ini diharapkan pembaca dapat memahami maksud daripada penulis. Maksud
utama mempelajari Struktur Rangka baja adalah untuk memperoleh pengetahuan dasar yang
dibutuhkan agar bisa merancang bagian-bagian mesin dan batang struktur, bagian-bagian dan
sambungan-sambungan dengan baik. Hampir semua materi yang diajarkan di peguruan tinggi
tentang kekuatan bahan telah dicakup dalam sebuah ilmu bagian teknik terutama bagian
Pendidikan Teknik Elekro.
B. Tujuan Dan Manfaat
Tujuan dan Manfaat dari pembuatan CJR (Crtitical Jurnal Review) adalah :
1. Mampu dan dapat membandingkan beberapa jenis Jurnal ataupun hasil penelitian
yang berbeda dengan 2 bahasa yakni bahasa indonesia dan bahasa inggris.
2. Mampu mengkritik beberapa jenis Jurnal dalam suatu hasil penelitian yang berbeda.
3. Mampu melihat kekurangan dan kelebihan dari beberapa jenis Jurnal ataupun hasil
penelitian yang berbeda.
4. Dapat lebih memahami Materi seputar Desain Produk lebih banyak lagi.
5. Sebagai salah satu tugas dalam mata kuliah Desain Produk.
BAB II
RINGKASAN ARTIKEL/HASIL PENELITIAN

Jurnal Pertama :
Judul Peranan Logam Sebagai Material Pada Desain Produk dan
Desain Interior.
Jurnal Dimensi
Download download.portalgaruda.org/article.php?
article=469589&val=9647&title=PERANAN%20KAYU
%20SEBAGAI%20MATERIAL%20PADA%20DESAIN
%20PRODUK%20DAN%20DESAIN%20INTERIOR
Volume dan Halaman Vol. 3, No.2 , 15 halaman
Tahun 2006
Penulis Arijanto Salmoen
Reviewer Hugo Sanses Vicario Pasaribu.
Tanggal 20 April 2018
ISSN -

“Peranan Logam Sebagai Material Pada Desain Produk dan Desain Interior”
Tujuan Penelitian Tujuan Penelitian ini adalah untuk
memberikan wawasan ilmiah tentang
karakter kedua jenis metallic tersebut
khususnya steelalloy dan alumunium alloy.

Jurnal Kedua :
Judul The Types of Plans and Interior Design at Memorial
Cloisters Of Daitorku-Ji and Myoshin-Ji Temples in Kyoto,
in The Edo Period (1596-1868)
Jurnal Dimensi Teknik Arsitektur
Download download.portalgaruda.org/article.php?
article=67159&val=346&title=THE%20TYPES%20OF
%20PLANS%20AND%20INTERIOR%20DESIGN
%20AT%20MEMORIAL%20CLOISTERS%20OF
%20DAITOKU-JI%20AND%20MYOSHIN-JI
%20TEMPLES%20IN%20KYOTO%20%20IN%20THE
%20EDO%20PERIOD%20[1596~1868]%20-The
%20Development%20and%20Changes%20of%20the
%20Sanctuary-
Volume dan Halaman Vol.31, No.2 , 9 halaman
Tahun Desember 2003
Penulis Antariksa
Reviewer Hugo Sanses Vicario Pasaribu.
Tanggal 20 April 2018.
ISSN -

“The Types of Plans and Interior Design at Memorial Cloisters Of Daitorku-Ji and Myoshin-
Ji Temples in Kyoto, in The Edo Period (1596-1868)”

BAB III
KEUNGGULAN PENELITIAN

A. Kegayutan Antar Elemen


Elemen adalah bagian dari sesuatu yang dapat dibagikan berdasarkan urutannya
masing-masing yang melebihi dari satu sehingga dibagikan berdasarkan elemen tertentu.
Pada jurnal ini, kedua jurnal memiliki kelebihan dari segi elemennya yaitu
Jurnal Bahasa Indonesia(Jurnal Pertama) :
Pada jurnal ini pembagian beberapa eleman memiliki kelebihan pada bagian
penjelasannya yaitu dimana penulis hanya memuat elemen-elemen yang singkat namun
saling berhubungan antara elemen yang satu dengan yang lainnya sehingga dapat
mempersingkat waktu membacanya oleh pembaca.
Jurnal Bahasa Inggris (Jurnal Kedua) :
Pada jurnal ini pembagian beberapa elemen memiliki kelebihan pada bagian
penjelasannya yaitu dimana penulis selain memuat penjelasan yang cukup banyak pada
elemen-elemennya penulis juga memuat sebuah bagan atau gambar pada elemennya sehingga
dapat lebih memudahkan pembaca dalam memahaminya.

B. Originalitas Temuan
Baik jurnal pertama dan jurnal kedua atau pembanding Originalitas temuan pada
kedua jurnal ini adalah bisa dikatakan original karena apa yang ditulis oleh penulis terdapat
disumber terpercaya seperti UUD serta data dari daerah yang bersangkutan, seperti SNI-
1725-2016 untuk jembatan pada standar pembebanan jembatan.

C. Kemutakhiran Masalah
Dalam bagian keunggulan setiap Jurnal pada bagian Kemukhtahirannya, masing-
masing Jurnal tersebut memiliki kelebihannya masing-masing yaitu dimana ketiga jurnal
tersebut sama-sama menggunakan gaya bahasa penulisan yang tidak rumit untuk dapat
dipahami bahkan cenderung mudah untuk dipahami sehingga menambahkan nilai yang bagus
pada jurnal tersebut dan membuat pembaca memiliki tambahan wawasan mengenai hasil
sebuah karya ilmiah atau penelitian.

D. Kohesi Dan Koherensi Isi Penelitian


Untuk mengetahui kelebihan pada bagian ini sebaiknya kita harus memahami dulu
apa yang dimaksud dengan Kohesi dan Koherensi yaitu : Kohesi adalah hubungan
antarbagian dalam teks yang ditandai dengan penggunaan unsur bahasa. Konsep kohesi pada
dasarnya mengacu kepada hubungan bentuk, artinya unsur-unsur wacana (kata atau kalimat)
yang digunakan untuk menyusun suatu wacana memiliki keterkaitan secara padu dan utuh
(Mulyana, 2005:26) dan Koherensi adalah keterkaitan antara bagian yang satu dengan bagian
yang lainnya, sehingga kalimat memiliki kesatuan makna yang utuh (Brown dan Yule dalam
Mulyana, 2005:30).
Pada kedua jurnal tersebut Kohesi yang terdapat yaitu memiliki hubungan antarbagian
dalam teks yang ditandai dengan penggunaan unsur bahasa walaupun ada beberapa teks yang
tidak memiliki hubungan antarbagian.
BAB IV
KELEMAHAN PENELITIAN

A. Kegayutan Antar Elemen


Pada Jurnal pembanding memiliki kelemahan pada bagian elemennya yaitu dimana
hubungan atarbagian elemen tidak berhubungan dimana ada elemen no.1 bermetode
sedangkan elemen no.2 bermodel, sehingga menyulitkan pembaca memahaminya. Sedangkan
pada Jurnal pertama memiliki kelemahan pada bagian elemennya yaitu hubungan antarbagian
elemen kurang berhubungan dibagian katanya yaitu elemen no 1, 2, 3, 4 memiliki kata untuk
sebagai fungsi, sedangkan elemen no.5 memiliki kata bahan sebagai tempatnya.

B. Originalitas Temuan
Untuk mengetahui kelebihan pada bagian ini sebaiknya kita harus memahami dulu
apa yang dimaksud Originalitas yaitu adalah suatu istilah yang dipergunakan untuk
menunjukkan keaslian ataupun keadaan sesuatu hal dengan beberapa bukti ataupun wacana
yang dapat dipertanggungjawabkan baik dengan bukti ataupun pengujian yang dilakukan

C. Kohesi Dan Koherensi Isi Penelitian


Untuk mengetahui kelebihan pada bagian ini sebaiknya kita harus memahami dulu apa
yang dimaksud dengan Kohesi dan Koherensi yaitu : Kohesi adalah hubungan antarbagian
dalam teks yang ditandai dengan penggunaan unsur bahasa. Konsep kohesi pada dasarnya
mengacu kepada hubungan bentuk, artinya unsur-unsur wacana (kata atau kalimat) yang
digunakan untuk menyusun suatu wacana memiliki keterkaitan secara padu dan utuh
(Mulyana, 2005:26) dan Koherensi adalah keterkaitan antara bagian yang satu dengan bagian
yang lainnya, sehingga kalimat memiliki kesatuan makna yang utuh (Brown dan Yule dalam
Mulyana, 2005:30).
Pada jurnal pertama dan jurnal kedua kohesinya terkadang tidak memiliki hubungan
antarbagian teks sehingga menyulitkan pembaca dalam memahaminya, dan koherensinya
juga terkadang tidak memiliki keterkaitan antar bagian yang satu dengan bagian yang lainya.
BAB V
PENUTUP

KESIMPULAN
Sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa setiap ciptaanNya pastilah memiliki
kekurangan, baik dari dalam ataupun dari luar. Saran saya dalam CJR ini yaitu ketika kita
ingin menerbitkan sebuah penelitian ataupun jurnal sekiranya kita memikirkan kesukaan
pembaca dan lebih mengembangkan pola pemikiran yang kreatif atas penelitian dan temuan
yang dilakukan atau dipublikasikan sehingga kita bisa berpikir kreatif lagi dalam menerbitkan
sebuah penelitian atau jurnal, dari gaya bahasa jurnalnya, tampilannya, serta gambar-gambar
yang terdapat dalam jurnal ataupun penelitian tersebut yang digunakan pada jurnal tersebut.
Isi dari kedua jurnal ini sangatlah bermanfaat untuk menjadi pedoman dalam pengetahuan
dan pemahaman dibidang Desain Produk, semoga dengan adanya jurnal dan hasil-hasil
penelitian ataupun penemuan yang luar biasa dapat membuat orang yang membacanya
menjadi orang yang tidak biasa melainkan menjadi orang yang luar biasa.
Saat ini untuk menciptaka suatu produk pada bangunan, kita bisa menggunakan
material dari kayu, baja konvensional dan baja ringan. Untuk bangunan sederhana, kita bisa
menggunakan konstruksi dari kayu dan konstruksi dari baja ringan. Sebelum memilih
material yang akan digunakan, hendaknya kita mempertimbangkan biaya yang harus Jumlah
Total dikeluarkan serta kelebihan dan kekurangan pemakaian masing-masing material.
DAFTAR PUSTAKA

Wargadinata, AS (2006). Peranan Logam sebagai Material pada Desain Produk dan Desain
Interior. Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain , 3 (2), 226-226.
Antariksa, A. (2003). JENIS RENCANA DAN DESAIN INTERIOR PADA CLOISTERS
MEMORIAL CLOISTERS DAITOKU-JI DAN MYOSHIN-JI DI KYOTO PADA
PERIODE EDO [1596~ 1868]-Pengembangan dan Perubahan Sanctuary. DIMENSI:
Jurnal Arsitektur dan Lingkungan Buatan , 31 (2).

Anda mungkin juga menyukai