Anda di halaman 1dari 3

BAB 6

PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

6.1. Penelitian

Penelitian pada dasarnya adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan
kegunaan tertentu. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan,
yaitu rasional, empiris, dan sistematis. Rasional berarti kegiatan penelitian itu dilakukan dengan
cara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris berarti cara-cara
yang dilakukan itu dapat diamati oleh indera manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan
mengetahui cara-cara yang digunakan. Sistematis artinya, proses yang digunakan dalam penelitian
itu menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis.
Penelitian di lingkungan UNIMAR AMNI dilaksanakan oleh peneliti yang berasal baik dari
dosen maupun mahatar. Adapun prosedur penelitian adalah sebagai berikut:
1. Penyusunan proposal penelitian
Proposal dibuat oleh Ketua Tim Peneliti, yang berisi tentang hal-hal berikut:
a. Judul penelitian.
b. Bidang ilmu.
c. Kajian pustaka.
d. Alokasi waktu.
e. Biaya penelitian.
f. Referensi.
2. Sumber Dana
a. Dana internal UNIMAR AMNI.
b. Dana eksternal yaitu dana hibah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
Teknologi dan dana eksternal lainnya.
c. Swadana.
3. Pelaksanaan penelitian
Pelaksanaan penelitian dipimpin oleh seorang ketua tim kegiatan yang merupakan dosen
tetap UNIMAR AMNI dan pelaksanaan kegiatan penelitian dimulai setelah proposal
dinyatakan layak untuk ditindaklanjuti.
4. Laporan penelitian
Setelah melaksanakan penelitian maka dibuat laporan kegiatan penelitian sesuai dengan
format laporan yang sudah ditentukan.
5. Luaran Penelitian
Hasil Penelitian yang dipublikasikan melalui jurnal, hak kekayaan intelektual, seminar forum
ilmiah, buku ajar/teks, media massa dan lainnya.

6.2. Pengabdian kepada Masyarakat

Pengabdian kepada masyarakat merupakan pelaksanaan pengamalan ilmu pengetahuan,


teknologi dan seni budaya langsung pada masyarakat secara kelembagaan melalui metodologi
ilmiah dalam usaha mengembangkan kemampuan masyarakat, sehingga dapat mempercepat laju
pertumbuhan tercapainya tujuan kesejahteraan yang merata. Pengabdian kepada masyarakat dapat
diartikan pula sebagai suatu kegiatan yang bertujuan membantu masyarakat luas, dalam rangka
pengembangan masyarakat yang mandiri beserta pengembangan lingkungan yang lebih baik lagi.
Secara umum program ini dirancang oleh berbagai Perguruan Tinggi. Dalam hal ini UNIMAR
AMNI yang fokus dalam menyelesaikan permasalahan yang ada pada masyarakat di pesisir pantai.
Pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat tidak hanya dilaksanakan oleh dosen,
tetapi dosen bersama mahatar melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, guna
mengembangkan masyarakat di wilayah pesisir pantai. Bentuk-bentuk pengabdian kepada
masyarakat di lingkungan UNIMAR AMNI:
1. Pengabdian kepada masyarakat.
2. Pelayanan kepada masyarakat.
3. Pengembangan dan penerapan hasil penelitian.
4. Praktik Kerja Lapangan (PKL).
5. Pengembangan wilayah desa binaan.

Prosedur pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah sebagai berikut:


1. Ketua Pelaksana Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat menyusun proposal yang
memaparkan tentang:
a. Identifikasi dan penyusunan masalah.
b. Tujuan dan manfaat kegiatan.
c. Penyusunan kerangka pemecahan masalah.
d. Menentukan kelayakan sasaran nyata yang strategis.
e. Perencanaan kegiatan.
f. Pendekatan sosial.
g. Pelaksanaan kegiatan.
h. Pemantauan dan evaluasi.
i. Pemantapan hasil kegiatan.
2. Pelaksanaan Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat
Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dipimpin oleh seorang Ketua Tim
Pelaksana Kegiatan yang merupakan dosen tetap UNIMAR AMNI. Kegiatan ini dilaksanakan
jika proposal telah direview oleh tim review pengabdian kepada masyarakat dan dinyatakan
layak untuk dilaksanakan.
3. Laporan
Akhir dari kegiatan ini adalah menyusun laporan tentang semua pelaksanaan kegiatan
pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan disertai bukti-bukti fisik yang mendukung.
4. Luaran Kegiatan Pengabdian Masyarakat
Luaran hasil kegiatan pengabdian masyarakat merupakan publikasi hasil kegiatan yang
dapat berupa jurnal, baik jurnal internasional, nasional maupun nasional terakreditasi,
pencatatan kekayaan intelektual, baik hak cipta maupun paten, produk inovasi yang dihasilkan
dan prosiding yang merupakan hasil paparan dalam sebuah seminar, baik seminar
internasional maupun nasional.

6.3. Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahatar

Sejalan dengan perannya sebagai pengelola penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di
UNIMAR AMNI, pengelolaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di Lembaga
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) diarahkan untuk pengembangan ilmu dan
pengetahuan serta wawasan bagi para mahatar. Kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat
yang dilaksanakan oleh mahatar mengarah pada kegiatan pengembangan keilmuan pada dunia
maritim dan ekonomi bisnis serta sosial kemasyarakatan.
Kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat dipimpin oleh ketua pelaksana kegiatan yang
merupakan mahatar yang wajib di dampingi oleh dosen pendamping yang merupakan dosen tetap
di lingkungan UNIMAR AMNI.
Prosedur pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk mahatar
adalah sebagai berikut:
1. Ketua pelaksana kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat menyusun proposal
yang mencakup:
a. Identifikasi dan penyusunan masalah.
b. Tujuan dan manfaat kegiatan.
c. Perencanaan kegiatan.
d. Pendekatan sosial.
e. Pelaksanaan kegiatan.
f. Luaran kegiatan.
2. Pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat oleh mahatar
Pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dipimpin oleh
seorang ketua tim pelaksana kegiatan yang merupakan mahatar yang didampingi oleh dosen
tetap UNIMAR AMNI. Kegiatan ini dilaksanakan jika proposal telah direview oleh tim
review kegiatan dan dinyatakan layak untuk dilaksanakan.
3. Laporan
Akhir dari kegiatan ini adalah menyusun laporan tentang semua pelaksanaan kegiatan
baik penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan disertai bukti-bukti
fisik yang mendukung.

4. Luaran Kegiatan
Luaran hasil kegiatan penelitian maupun pengabdian masyarakat merupakan publikasi
hasil kegiatan yang dapat berupa Jurnal, baik jurnal internasional, nasional maupun nasional
terakreditasi, pencatatan kekayaan intelektual, baik hak cipta maupun paten, produk inovasi
yang dihasilkan dan prosiding yang merupakan hasil paparan dalam sebuah seminar, baik
seminar internasional maupun nasional.

6.4. Sentra Kekayaan Intelektual (KI)

Sentra Kekayaan Intelektual (KI) UNIMAR AMNI dibentuk untuk mewadahi dan
memfasilitasi karya-karya dosen dan mahatar yang akan didaftarkan kepemilikannya, baik dalam
bentuk Paten, Paten Sederhana, Merek, Desain Industri, Hak Cipta, maupun Rahasia Dagang.
Kekayaan intelektual banyak berkaitan dengan berbagai temuan yang telah dihasilkan oleh
dosen maupun mahatar saat melaksanakan kegiatan penelitian maupun pengabdian kepada
masyarakat di lingkungan UNIMAR AMNI maupun pada industri kemaritiman. Keberadaan Sentra
KI UNIMAR AMNI diharapkan dapat berperan sebagai teknologi lisensing organization bagi
kalangan inventor (penemu) dengan investor (industri) maupun masyarakat pengguna secara luas
sehingga produk hasil kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat diharapkan akan dapat
lebih dikenal dan dimanfaatkan oleh pengguna. Di masa mendatang Sentra KI UNIMAR AMNI
diharapkan menjadi wadah komunikasi antar inventor teknologi maritim dengan pengguna
teknologi, khususnya pengguna dari kalangan industri dan menengah untuk memperkuat kerjasama
yang saling menguntungkan.
Sentra KI UNIMAR AMNI merupakan unit kerja yang mendukung Tridharma Perguruan
Tinggi melalui kegiatan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berorientasi
kekayaan intelektual, meningkatkan kerjasama kelembagaan serta memfasilitasi pengelolaan
kekayaan intelektual khususnya bagi sivitas akademika UNIMAR AMNI dan masyarakat pada
umumnya.

Anda mungkin juga menyukai