A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Konsep Pencacahan
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Konsep Pencacahan
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Konsep
Pencacahan Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-2
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Aturan Perkalian
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Aturan Perkalian
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Aturan
Perkalian Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-3
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Faktorial
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Faktorial
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Faktorial
Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Penilaian Sikap : Lembar Pengamatan
Penilaian Pengetahuan : LK Peserta Didik
Penilaian Keterampilan : Kinerja & Observasi Diskusi
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-4
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Permutasi dengan Unsur yang
Berbeda
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Permutasi dengan Unsur yang
Berbeda
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Permutasi
dengan Unsur yang Berbeda Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
Pertemuan ke-4
Pendahuluan
kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-5
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Permutasi dengan Unsur-Unsur
yang Sama
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Permutasi dengan Unsur-Unsur
yang Sama
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
Pertemuan ke-5
Pendahuluan
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Permutasi
dengan Unsur-Unsur yang Sama Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-6
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Permutasi Siklis
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
Pertemuan ke-6
Pendahuluan
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Permutasi Siklis
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Permutasi
Siklis Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-7
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Menentukan Banyak Kombinasi
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Menentukan Banyak
Kombinasi
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait
Menentukan Banyak Kombinasi Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-8
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
Pertemuan ke-8
Pendahuluan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Binomial Newton
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Binomial Newton
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Binomial
Newton Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang belum
dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-9
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Peluang Suatu Kejadian
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Peluang Suatu Kejadian
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Peluang
Suatu Kejadian Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal
yang belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-10
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Kejadian Sederhana
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Kejadian Sederhana
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Kejadian
Sederhana Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Media Alat / Bahan
Worksheet atau lembar kerja (siswa) Penggaris, spidol, papan tulis
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-11
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Konsep Ruang Sampel
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Konsep Ruang Sampel
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Konsep
Ruang Sampel Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-12
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Kisaran Nilai Peluang
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Kisaran Nilai Peluang
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Kisaran
Nilai Peluang Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep kaidah pencacahan
Mengidentifikasi fakta pada aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi)
melalui masalah kontekstual
Menganalisis aturan pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan kombinasi) melalui masalah
kontekstual
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan
perkalian, permutasi, dan kombinasi)
Menyajikan penyelesaian masalah yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan, aturan perkalian,
permutasi, dan kombinasi)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-13
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
KegiatanKEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Frekuensi Harapan
CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
dipahami, dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik. Pertanyaan
ini harus tetap berkaitan dengan materi Frekuensi Harapan
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Frekuensi Harapan
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Frekuensi
Harapan Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Penilaian Sikap : Lembar Pengamatan
Penilaian Pengetahuan : LK Peserta Didik
Penilaian Keterampilan : Kinerja & Observasi Diskusi
Pangkep, 2023
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Keterangan :
BS : Bekerja Sama TJ : Tanggun Jawab
JJ : Jujur DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik 50 = Cukup
75 = Baik 25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
50,01 – 75,00 = Baik (B) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya
Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumla Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
h Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta mengusulkan
1 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap anggota mendapatkan
2 50
kesempatan untuk berbicara. 250 62,50 C
Saya ikut serta dalam membuat kesimpulan hasil
3 50
diskusi kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
(SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan
yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00= Sangat Baik (SB) 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
50,01 – 75,00 = Baik (B) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
c. Keterampilan
Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
N Baik
Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
o
(100) (75) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru
memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang ada di lingkungan sekitar.
Pangkep, 2023
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep peluang kejadian majemuk
Mengidentifikasi faktapada peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan
kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak
Mendeskripsikan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menentukan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (kejadian-kejadian saling bebas, saling
lepas, dan kejadian bersyarat)
Menyajikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas,
saling lepas, dan kejadian bersyarat)
Media Alat / Bahan
Worksheet atau lembar kerja (siswa) Penggaris, spidol, papan tulis
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Peluang Komplemen Suatu
Kejadian
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Peluang Komplemen Suatu
Kejadian
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Peluang
Komplemen Suatu Kejadian Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep peluang kejadian majemuk
Mengidentifikasi faktapada peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan
kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak
Mendeskripsikan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menentukan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (kejadian-kejadian saling bebas, saling
lepas, dan kejadian bersyarat)
Menyajikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas,
saling lepas, dan kejadian bersyarat)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-2
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Peluang Gabungan Dua
Kejadian yang Saling Lepas
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Peluang
Gabungan Dua Kejadian yang Saling Lepas Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
F. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Penilaian Sikap : Lembar Pengamatan
Penilaian Pengetahuan : LK Peserta Didik
Penilaian Keterampilan : Kinerja & Observasi Diskusi
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep peluang kejadian majemuk
Mengidentifikasi faktapada peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan
kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak
Mendeskripsikan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menentukan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (kejadian-kejadian saling bebas, saling
lepas, dan kejadian bersyarat)
Menyajikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas,
saling lepas, dan kejadian bersyarat)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-3
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Peluang Dua Kejadian yang
Saling Bebas
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Peluang Dua Kejadian yang
Saling Bebas
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Peluang
Dua Kejadian yang Saling Bebas Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan
kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
Pertemuan ke-3
Pendahuluan
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
F. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Penilaian Sikap : Lembar Pengamatan
Penilaian Pengetahuan : LK Peserta Didik
Penilaian Keterampilan : Kinerja & Observasi Diskusi
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep peluang kejadian majemuk
Mengidentifikasi faktapada peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan
kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak
Mendeskripsikan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menentukan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (kejadian-kejadian saling bebas, saling
lepas, dan kejadian bersyarat)
Menyajikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas,
saling lepas, dan kejadian bersyarat)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-4
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan KEGIATAN LITERASI
Inti Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk melihat, mengamati, membaca dan menuliskannya
kembali. Mereka diberi tayangan dan bahan bacaan terkait materi Kejadian Melempar Dua Mata
Uang secara Bersamaan
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Kejadian Melempar Dua Mata
Uang secara Bersamaan
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Pertemuan ke-4
Pendahuluan
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Kejadian
Melempar Dua Mata Uang secara Bersamaan Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami konsep peluang kejadian majemuk
Mengidentifikasi faktapada peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan
kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak
Mendeskripsikan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menentukan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (kejadian-kejadian saling bebas, saling
lepas, dan kejadian bersyarat)
Menyajikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas,
saling lepas, dan kejadian bersyarat)
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-5
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan, mengumpulkan informasi,
mempresentasikan ulang, dan saling bertukar informasi mengenai Kejadian Mengambil Bola dari
Dalam Sebuah Tas
Pertemuan ke-5
Pendahuluan
COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok atau individu secara klasikal,
mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan kemudian ditanggapi kembali oleh
kelompok atau individu yang mempresentasikan
CREATIVITY (KREATIVITAS)
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari terkait Kejadian
Mengambil Bola dari Dalam Sebuah Tas Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk
menanyakan kembali hal-hal yang belum dipahami
Penutup
1 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar
2 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
3 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
F. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Penilaian Sikap : Lembar Pengamatan
Penilaian Pengetahuan : LK Peserta Didik
Penilaian Keterampilan : Kinerja & Observasi Diskusi
Sumber Belajar : Buku Matematika (Wajib) Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-6
Pendahuluan
1 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional (PPK)
2 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
3 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
4 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Pangkep, 2023
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Keterangan :
BS : Bekerja Sama TJ : Tanggun Jawab
JJ : Jujur DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik 50 = Cukup
75 = Baik 25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
50,01 – 75,00 = Baik (B) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik diberikan
kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru
hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan
dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format penilaiannya
Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :
Jumla Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak
h Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta mengusulkan 250 62,50 C
1 50
ide/gagasan.
2 Ketika kami berdiskusi, setiap anggota mendapatkan 50
kesempatan untuk berbicara.
Saya ikut serta dalam membuat kesimpulan hasil
3 50
diskusi kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
(SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk pernyataan
yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00= Sangat Baik (SB) 25,01 – 50,00 = Cukup (C)
50,01 – 75,00 = Baik (B) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)
b. Pengetahuan
Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
c. Keterampilan
Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian keterampilan berbicara
sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
N Baik
Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
o
(100) (75) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
d. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru
memberikan soal pengayaan sebagai berikut :
5) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang relevan.
6) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara
7) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan Negara
8) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara yang ada di lingkungan sekitar.
Pangkep, 2022
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran