Anda di halaman 1dari 7

PELAYANAN IMUNISASI

SELAMA MASA PANDEMI COVID-19


: SOP/ /PKM-
No.Dokumen
KHP/I/2020
S
O No. Revisi :0
P Tanggal Terbit : Januari 2021
Halaman : 1 dari 5
UPTD PUSKESMAS Asep Rahmadiana., S. Kep.,Ners.,M. Kep
KAHURIPAN NIP. 19701111 199303 1 008

1.Pengertian Pelayanan Imunisasi Covid-19 adalah upaya untuk memberikan


kekebalan atau imunitas sfesifik dari adanya kesakitan dan kematian
yang ditimbulkan akibat Covid -19 pada sasaran usia 18-59 tahun dengan
memperhatikan prinsip pencegahan dan pengendalian infeksi dan fisikal
distancing serta mengikuti kebijakan Pemerintah Kota Tasikmalaya.
1. Tujuan Sebagai acuan penetapan langkah-langkah dalam pemberian Imunisasi
Covid-19 agar dapat berjalan lancar sesuai rencana
2. Kebijakan Keputusan UPTD Puskesmas Kahuripan No…..Tentang SK
Pemberian Imunisasi Covid 19
3. Referensi
1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit
Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1984
Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3237);;
2. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor
166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4916);
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun - 2 - 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5063);
4. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2018 no
128, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia nomor
6236)
5. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penetapan
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun
2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem
Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease
2019 (COVID-19) dan/atau dalam rangka Menghadapi Ancaman
yang Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas
Sistem Keuangan menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 134, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 6516);
6. Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan
Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka
1/4
Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-
19) (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor
227);
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 25 Tahun 2020 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1146);
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Corona Virus Disease (COVID-19)
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 Tahun 2020 tentang
Pelaksanaan Pengadaan Vaksin dalam rangka Penanggulangan
Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1229) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 79 Tahun
2020 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 28 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pengadaan Vaksin
dalam rangka Penanggulangan Pandemi Corona
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 84 Tahun 2020 tentang
Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi
Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 1559);
11. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/12757/2020 Tentang Penetapan Sasaran
Pelaksanaan Vaksinasi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19);
12. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/12758/2020 TENTANG Penetapan Jenis
Vaksin Untuk Pelaksanaan Vaksinasi Corona Virus Disease 2019
(COVID-19);

4. Penanggung Kepala Puskesmas


Jawab
5. Pelaksana 1. Dokter
2. Bidan
3. Perawat
4. Petugas lain
6. Peralatan a. Masker
Yang b. Sarung Tangan
diperlukan c. Laptop/PC dan printer
d. Lembar skrining
e. Apron/Hazmat
f. Tensimeter
g. Termo Gun
h. Hand sanitizer
i. Tissue Kering

2/4
j. Vaccine Carier berisi vaksin Covid-19 dan coolbox
k. ADS 0,5 ml
l. Alkohol Swab
m. Safety box
n. Kit Anafilaktik
o. Lembar Rujukan KIPI
p. Media penyuluhan
q. Tempat cuci tangan
r. Sabun Cair
s. Tempat sampah medis
t. Tempat sampah non Medis
7. Waktu baku 15 menit
yang
diperlukan
8. Prosedur a. Memanggil sasaran penerima vaksinasi ke meja 1 se
Petugas memastikan sasaran menunjukkan nomor tiket
elektronik (e-ticket) dan/atau KTP untuk dilakukan
verifikasi sesuai dengan tanggal sesuai dengan nomor
urutan kedatangan pelayanan vaksinasi yang di
tentukan, mempersilahkan sasaran untuk lanjut ke meja 2
(Skrining/Pemeriksaan)
b. Di meja 2, melakukan anamnesa untuk melihat kondisi
kesehatan dan mengidentifikasi kondisi penyerta
(komorbid) serta melakukan pemeriksaan fisik sederhana.
Pemeriksaan meliputi suhu tubuh dan tekanan darah.
c. Menginput data skrining tiap sasaran langsung ke aplikasi
Pcare Vaksinasi menggunakan komputer/laptop/HP. Bila
tidak memungkinkan untuk menginput data langsung ke
dalam aplikasi (misalnya akses internet tidak ada atau
sarana tidak tersedia), maka hasil skrining dicatat di dalam
format skrining untuk kemudian diinput ke dalam aplikasi
setelah tersedia koneksi internet.
d. Mengisi keputusan hasil skrining oleh Petugas di
dalam aplikasi Pcare Vaksinasi.
e. Mempersilahkan sasaran lanjut ke meja 3 ( Vaksinasi)
bila hasil skrining dan pemeriksaan layak di vaksinasi
( lanjut), Bila tidak bisa di berikan di sarankan ke meja
4 untuk di input, bila di tunda menjelaskan kepada
sasaran akan ada notifikasi ulang sms blast atau
melalui aplikasi peduli lindungi untuk melakukan
rrgistrasi dan penjadwalan ulang
f. Petugas memberikan penjelasan singkat tentang
3/4
vaksin yang akan di berikan, manfaat dan reaksi
simpang (KIPI) yang mungkin terjadi dan upaya
penanganan nya
g. Di meje 3 ( Vaksinasi ) Mempersilahkan sasaran duduk
dalam posisi yang nyaman
h. Untuk vaksin mutidosis petugas menuliskan tanggal
dan jam dibukanya vial vaksin dengan pulpen/spidol
di label pada vial vaksin
i. Memberikan vaksinasi secara intra muskular di
lengan kiri sesuai prinsip penyuntikan aman
j. Menuliskan nama sasaran, nama vaksin dan nomor batch
vaksin pada sebuah memo. Memo diberikan kepada
sasaran untuk diserahkan kepada petugas di Meja 4.
k. Selesai penyuntikan, meminta dan mengarahkan sasaran
untuk ke Meja 4 ( Pencatatan)
l. Petugas meja 4 menerima memo yang diberikan
oleh petugas Meja 3
m. Petugas memasukkan hasil vaksinasi yaitu jenis vaksin
dan nomor batch vaksin yang diterima masing-masing
sasaran ke dalam aplikasi Pcare Vaksinasi.
n. Mempersilahkan sasaran untuk menunggu di ruang
observasi sambil di berikan penyuluhan dan media KIE
tentang pencegahan COVID-19 melalui 3M dan
vaksinasi COVID-19
o. Petugas memberikan kartu vaksinasi, manual (dan/atau
elektronik, serta penanda kepada sasaran yang telah
mendapat vaksinasi. Petugas dapat mencetak kartu
vaksinasi elektronik melalui aplikasi Pcare Vaksinasi. Kartu
tersebut ditandatangi dan diberi stempel lalu diberikan
kepada sasaran sebagai bukti bahwa sasaran telah
diberikan vaksinasi

9. Bagan alur
Meja 1: Meja 2:
Pendaftaran Skrining Meja 3: Meja 4:
Pencatatan Anamnesa Pemberian Pencatatan
(Validasi Data) Edukasi Covid-19 Imunisasi

4/4
10. Hal-Hal
yang Harus
diperhatikan
11. Unit 1. RSUD dr. Sukarjo
Terkait 2. Poli Umum
3. Laboratorium

LAMPIRAN

KEPATUHAN SOP
PEMBERIAN VAKSIN COVID-19

No. Prosedur Dilaksanakan


Ya Tidak
1 Memanggil sasaran penerima vaksinasi ke meja 1 se
Petugas memastikan sasaran menunjukkan nomor tiket
elektronik (e-ticket) dan/atau KTP untuk dilakukan
verifikasi sesuai dengan tanggal sesuai dengan nomor
urutan kedatangan pelayanan vaksinasi yang di
tentukan, mempersilahkan sasaran untuk lanjut ke meja 2

2 Di meja 2, melakukan anamnesa untuk melihat kondisi


kesehatan dan mengidentifikasi kondisi penyerta
(komorbid) serta melakukan pemeriksaan fisik sederhana.
Pemeriksaan meliputi suhu tubuh dan tekanan darah.

3 Menginput data skrining tiap sasaran langsung ke


aplikasi Pcare Vaksinasi menggunakan
komputer/laptop/HP. Bila tidak memungkinkan untuk
menginput data langsung ke dalam aplikasi (misalnya
akses internet tidak ada atau sarana tidak tersedia), maka
hasil skrining dicatat di dalam format skrining untuk
kemudian diinput ke dalam aplikasi setelah tersedia
koneksi internet.

4 Mengisi keputusan hasil skrining oleh Petugas di


dalam aplikasi Pcare Vaksinasi.

5/4
5 Mempersilahkan sasaran lanjut ke meja 3
( Vaksinasi) bila hasil skrining dan pemeriksaan layak
di vaksinasi ( lanjut), Bila tidak bisa di berikan di
sarankan ke meja 4 untuk di input, bila di tunda
menjelaskan kepada sasaran akan ada notifikasi
ulang sms blast atau melalui aplikasi peduli lindungi
untuk melakukan rrgistrasi dan penjadwalan ulang

6 Petugas memberikan penjelasan singkat tentang


vaksin yang akan di berikan, manfaat dan reaksi
simpang (KIPI) yang mungkin terjadi dan upaya
penanganan nya

7 Di meje 3 ( Vaksinasi ) Mempersilahkan sasaran duduk


dalam posisi yang nyaman

8 Untuk vaksin mutidosis petugas menuliskan tanggal


dan jam dibukanya vial vaksin dengan pulpen/spidol
di label pada vial vaksin

9 Memberikan vaksinasi secara intra muskular di


lengan kiri sesuai prinsip penyuntikan aman

10 Menuliskan nama sasaran, nama vaksin dan nomor batch


vaksin pada sebuah memo. Memo diberikan kepada
sasaran untuk diserahkan kepada petugas di Meja 4.

11 Selesai penyuntikan, meminta dan mengarahkan sasaran


untuk ke Meja 4

12 Petugas meja 4 menerima memo yang diberikan


oleh petugas Meja 3

13 Petugas memasukkan hasil vaksinasi yaitu jenis vaksin


dan nomor batch vaksin yang diterima masing-masing
sasaran ke dalam aplikasi Pcare Vaksinasi.

14 Mempersilahkan sasaran untuk menunggu di ruang


observasi sambil di berikan penyuluhan dan media KIE
tentang pencegahan COVID-19 melalui 3M dan
6/4
vaksinasi COVID-19

15 Petugas memberikan kartu vaksinasi, manual (dan/atau


elektronik, serta penanda kepada sasaran yang telah
mendapat vaksinasi. Petugas dapat mencetak kartu
vaksinasi elektronik melalui aplikasi Pcare Vaksinasi.
Kartu tersebut ditandatangi dan diberi stempel lalu
diberikan kepada sasaran sebagai bukti bahwa sasaran
telah diberikan vaksinasi

Tasikmalaya,...................2021

(Wk. Manajemen Mutu)

7/4

Anda mungkin juga menyukai