Oleh:
Anggita Mei
0519104007
Nomor: 112/SK/BAN-PT/Akred/S/III/2015
BANDUNG
2022
Perhitungan Kebutuhan Pencahayaan Lampu
Lampu merupakan salah satu alat elektronik yang memiliki peran sangat penting di rumah. Fungsi
utamanya tentu saja sebagai media penerangan ruangan. Mengetahui cara menghitung kebutuhan
lampu ruangan merupakan pengetahuan yang cukup penting. Selain bertujuan untuk memberikan
pencahayaan yang optimal pada tempat tersebut, dapat menampilkan kecantikan interior ruangan
dengan bantuan penerangan yang cukup.
Untuk memaksimalkan keindahan interior dan fungsi dari sebuah ruangan, tentunya dibutuhkan
adanya pencahayaan yang cukup untuk mendukungnya.
Oleh karenanya, Anda perlu mengetahui bagaimana cara menghitung kebutuhan lampu dalam
sebuah ruangan. untuk menghitung kebutuhan lampu pada sebuah ruangan. Ada banyak faktor
yang perlu menjadi pertimbangan. Diantaranya
1. luas ruangan, Ukuran ruangan sangat berpengaruh terhadap jumlah lampu yang harus
dipasang. Logikanya, ruangan dengan ukuran kecil tentunya tidak membutuhkan lampu
yang begitu banyak
2. fungsinya, Fungsi dari sebuah ruangan juga tidak kalah penting untuk diperhatikan.
3. jenis lampu yang digunakan untuk penerangan ruangan juga berpengaruh. Jenis lampu
LED tentunya memiliki pencahayaan yang berbeda dengan jenis lampu halogen atau PL.
Oleh karena itu, tipe lampu yang digunakan juga berpengaruh terhadap pencahayaan yang
dihasilkannya.
Menurut SNI, terdapat standar tersendiri untuk nilai Lux yang dibutuhkan oleh setiap
ruangan. Standar dan kebutuhan nilai Lux untuk ruangan yang satu dengan yang lainnya
tidaklah sama.
Rumus untuk menghitung kebutuhan lampu
Dimana:
LLF = Light Lost Factor merupakan faktor kerugian cahaya (nilainya adalah 0,7 sampai 0,8)
CU = Coeffesien of Utillization
1. Jika terdapat sebuah ruangan dengan ukuran panjang 5 meter dan lebarnya adalah 4 meter.
Kemudian ruangan tersebut dipasang penerangan menggunakan lampu PL dengan tingkat
daya sebanyak 40 watt. Tentukan berapa banyak atau jumlah lampu yang dibutuhkan agar
penerangan di ruangan tersebut menjadi lebih optimal?
Diketahui:
Standar pencahayaan sebuah ruang kamar adalah 120 – 250 lux. Atau bila di cari nilai
tengahnya maka nilai Lux-nya kita ambil yaitu 200 lux.
E = 200 Lux
L = 5 meter
W = 4 meter
Maka :
N = E x L x W / Ø x LLF x CU x n
N = 4000/1050
2. Terdapat sebuah ruang tamu yang dibuat dengan ukuran 7 x 4 meter. Pemilik rumah
rencanya akan memasang penerangan menggunakan lampu PL dengan besaran daya 18
watt. Coba hitung berapa jumlah lampu yang dibutuhkan untuk menerangi ruangan
tersebut?
Diketahui:
E = 150 (diambil dari nilai tengah penerangan untuk ruang tamu yakni 100-300)
L = 7 meter
W = 4 meter
n = 1 buah
Maka :
N = E x L x W / Ø x LLF x CU x n
N = 4200 / 570, 96
Jadi, untuk menerangi ruangan dengan ukuran 7×4 meter. Anda perlu
menempatkan lampu PL dengan daya 18 watt sebanyak 8 buah.
Daftar Pustaka
Badi. (2021, Juli 23). Cara Menghitung Kebutuhan Lampu pada Ruangan. From
thecityfoundry.com: https://thecityfoundry.com/cara-menghitung-kebutuhan-lampu/
Majid, N. A. (2021, Juli 03). Cara Menghitung Kebutuhan Lampu dalam suatu Ruangan. From
tugassains.com: https://www.tugassains.com/2021/07/cara-menghitung-kebutuhan-
lampu-dalam-suatu-ruangan.html