Anda di halaman 1dari 5

PERAN ILUSTRATOR DALAM INDUSTRI

KREATIF DARI DULU HINGGA KINI

Nama :Nadya Adira Putri


NIM :0404520027
Kelas :JP20A

Nadya Adira Putri


Universitas Al Azhar Indonesia
Nahunsoo15@gmail.com

ABSTRAK
Menggambar adalah kegiatan meniru barang, manusia, binatang dan sebagainya yang dibuat
dengan coretan pensil atau alat lainnya pada sebuah media. Orang yang menggambar dengan
teknik digital atau bekerja sebagai pembuat ilustrasi digital biasa disebut sebagai Ilustrator
Digital. Manusia adalah makhluk sosial. Oleh karena itu, kebutuhan berkomunikasi menjadi
sifat dasar manusia. Berkomunikasi memiliki berbagai macam cara dan bentuk, salah satunya
adalah berkomunikasi secara visual. Komunikasi visual merupakan bentuk awal ekspresi
manusia akan kebutuhan berinteraksi dan merupakan cikal bakal dari seni rupa. Ilustrasi
adalah salah satu disiplin ilmu yang keberadaanya telah lama. Perkembangan ilustrasi tidak
lepas dari perkembangan dalam sejarah kehidupan manusia. Dunia sosial budaya, ilmu
pengetahuan, dan teknologi telah menjadi tempat berkembangnya dunia ilustrasi. Sesuai
dengan teori Alan Male “Illustration: A Theoritical & Contextual Perspective.” dan
Lawrence Zegence “The Fundamental of illustration” mengenai peran, pekerjaan yang
dilakukan illustrator, dan lain-lain yang terkait dengan illustrator. Dapat diketahui bahwa
ilustrator memiliki tugas: melakukan komunikasi dengan klien; mengeluarkan ide;
menerjemahkan pesan, ide, maupun cerita dalam bentuk visual yang menarik; mendesain
sebuah karya ilustrasi; dan melakukan koordinasi dengan tim produksi.
Kata kunci: ilustrator, ilustrasi, gambar, industri kreatif

PENDAHULUAN
Dengan bentuk yang berbeda keberadaan Ilustrasi telah ada sejak dari dulu. Dari saat anak
kecil diperkenalkan dengan buku cerita bergambar sampai saat mereka beranjak remaja dan
mulai mengagumi musik dan ilustrasi sampulnya, ilustrasi memainkan peran dalam
menentukan kejadian penting dalam periode waktu. Dalam skala yang lebih besar, ilustrasi
telah merekam keberhasilan manusia dan menerjemahkannya dengan cara yang tidak bisa
dilakukan sebelum adanya fotografi. Dari masa prasejarah dengan lukisan gua memberikan
gambaran kehidupan manusia saat itu, lukisan pada masa renaisans, periode revolusi industri
dan perkembangan ilmu pengetahuan, periode perang dunia di mana ilustrasi digunakan
sebagai alat propaganda, kemunculan konsumerisme setelah perang dunia memicu dunia
periklanan, perkembangan industri musik hingga era digital. Ilustrasi sering bersingungan
dengan disiplin ilmu yang lain khususnya seni rupa dan desain grafis. Ini mungkin
disebabkan adanya tumpang tindih fungsi dan kebutuhan. Dengan seni rupa mungkin
pembedaan yang dapat terlihat jelas yaitu; ilustrasi adalah tentang mengomunikasikan pesan
kepada audience. Ilustrasi didasari oleh kebutuhan objektif. Fungsi yang beragam ini
menjadikan ilustrasi sebagai bahasa visual yang berpengaruh. Untuk itu, tujuan penulis
membuat paper ini adalah untuk mengetahui peran dan tugas yang dilakukan oleh ilustrator
serta bagaimana seorang illustrator membuat ilustrasinya.

METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan pada paper ini adalah deskriptif kualitatif. Adapun sumber data
penelitian ini mengacu pada referensi yang berkaitan dengan judul dan tujuan paper ini. Pada
saat pengumpulan data, penulis mencari referensi yang berkaitan dengan ilustrator. Analisis
data dilakukan dengan cara membaca referensi yang dipilih, kemudian menganalisis, dan
menginterpretasikan data dengan mengacu pada teori Alan Male dan Jalee Groven, serta
hasil-hasil penelitian terdahulu. Terakhir, kesimpulan hasil penelitian ditarik dengan
mengacu pada
tujuan penelitian.

HASIL DAN PEMBAHASAN


A. Ilustrator
Menurut KBBI, ilustrator adalah orang yang melukis gambar hias untuk majalah, buku, dan
sebagainya. Sedangkan, secara harfiah ilustrator merupakan seniman yang berprofesi khusus
dibidang seni rupa yakni umumnya sebagai pencipta atau penyedia gambar ilustrasi demi
memperjelas maksud suatu tulisan tertentu atau demi membuat terlihat menarik tampilannya.
Ilustrasi adalah sebuah citra yang dibentuk untuk memperjelas sebuah informasi dengan
memberi representasi secara visual. Esensi dari ilustrasi adalah pemikiran; ide dan konsep
yang
melandasi apa yang ingin dikomunikasikan gambar. Menghidupkan atau memberi bentuk
visual dari sebuah tulisan adalah peran dari ilustrator. Mengombinasikan pemikiran analitik
dan skill kemampuan praktis untuk membuat sebuah bentuk visual yang mempunyai pesan.
(Lawrence:2005)
B. Kompetensi Ilustrator
Kemampuan utama yang harus dimiliki seorang ilustrator adalah kreativitas menerjemahkan
sebuah pesan, ide, atau cerita ke dalam bentuk ilustrasi yang menarik. Selain itu, juga harus
memiliki kemampuan visualisasi yang baik agar mampu menuangkan permintaan klien atau
imajinasinya ke dalam bentuk ilustrasi yang baru, terbiasa menggambar, penguasaan
komputer beserta aplikasi-aplikasinya, serta memiliki pengetahuan di bidang seni yang cukup
baik. Penguasaan bahasa asing juga diperlukan untuk mengerjakan permintaan klien dari luar
negeri.
C. Proses Membuat Ilustrator
Tahapan pertama dalam menggambar ilustrasi adalah menentukan tema gambar. Setelah
menentukan tema, kamu perlu menentukan jenis ilustrasi yang akan kamu gambar, membuat
outline atau garis-garis patokan yang akan membantu membuat gambar ilustrasi tersebut
menjadi harmonis dan menarik untuk dipandang dalam satu kesatuan, membuat sketsa
global,dan finishing atau penyelesaian gambar biasanya dilakukan dengan membuat arsiran
atau memberikan efek shading berupa gelap-terang pada gambar ilustrasi.

D. Profesi Ilustrator dan Jenjang Karirnya


Seorang ilustrator bekerja untuk membuat gambar statis berupa ilustrasi untuk digunakan
dalam iklan, buku, majalah, kemasan produk, kartu ucapan, komik, ataupun surat kabar.
Profesi Ilustrator sebagai seniman yang berprofesi khusus dibidang seni rupa umumnya
sebagai pencipta gambar ilustrasi demi memperjelas maksud tulisan tertentu. Ilustrator
memiliki tugas dan tanggung jawab yakni: Melakukan komunikasi dengan klien untuk
memahami persepinya dan dapat menyampaikan sebuah pesan atau ide yang sesuai,
brainstorming dan mengeluarkan ide-ide, menerjemahkan pesan, ide, maupun cerita, dan
Mengikuti jadwal untuk memenuhi tenggat waktu dalam bentuk visual yang
menarik,Melakukan koordinasi dengan tim produksi.
Jenjang karir ilustrator sendiri terbagi menjadi lima, yaitu: Advertising Agency, Media
Masa,Pekerja Lepas, Staff Redaksi dan Ilustrasi Buku, dan Industri Mainan

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan juga analisis yang telah dilakukan dari sumber
data,ilustrator adalah orang yang melukis gambar hias untuk majalah, buku, dan
sebagainya. Seorang ilustrator harus mempunyai banyak ide dalam desain dan
memahami persepi dari klien untuk dapat menyampaikan sebuah pesan atau ide melalui
gambar. Seorang ilustrator harus berpikir kritis, aktif mendengarkan, komunikatif,
kreatif, dan orisinil.

DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai