Anda di halaman 1dari 2

Nama : Risma Nadila

Prodi : D3 kep 1A

Nim : E.0105.22.013

MATA KULIAH PANCASILA

A. Ketuhanan Yang Maha Esa

• Menghargai dan bekerja sama dengan pemeluk agama lain dengan kepercayaan yang
berbeda-beda terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
• Membina kerukunan hidup di antara sesama umat beragama terhadap Tuhan Yang Maha
Esa.
• Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah masalah yang
menyangkut hubungan pribadi manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa.
• Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing.
• Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap orang lain.

B. Kemanusiaan yang adil dan beradab

• Memberikan pelayanan dan yang adil tanpa membeda-bedakan suku, keturunan agama,
kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya sesuai dengan
penyakit yang diderita pasien (klien).
• Dalam merawat pasien hendaknya menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dengan
tidak memperlakukan pasien dengan semena-mena
• Bidan merawat pasien dengan penuh perasaan cinta, serta sikap tenggang rasa.
• Membela pasien (pasien advocate) pada saat terjadi pelanggaran hak-hak pasien
sehingga pasien merasa aman dan nyaman.
• Bidan memberikan informasi dengan jujur dan memperlihatkan sikap empati yaitu turut
merasakan apa yang dialami oleh pasien.
• Meningkatkan dan menerima ekspresi perasaan positif dan negatif pasien dengan
memberikan waktu untuk mendengarkan semua keluhan dan perasaan pasien.

C. Persatuan Indonesia

Hal ini dimaksudkan agar klien dapat merasakan kenyamanan dan cepat dalam memperoleh
kesehatan. Seorang perawat tidak boleh mementingkan diri pribadi, kelompok ataupun ras.
Seorang perawat yang baik harus mementingkan kesehatan klien baik berbeda agama, ras
dan suku bangsa.
Implementasi dari sila ketiga antara lain :
• Mengembangkan kerjasama sebagai tim dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan
• Mengutamakan kepentingan pasien daripada kepentingan pribadi
• Menjalin hubungan baik antar teman sejaat, pasien,keluarga agar tidak terjadi konflik.

D. Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam


PermusyawaratanPerwakilan
• Selalu mengedepankan musyawarah untuk mencapai mufakat dalam
menyelesaikanmasalah
• Tidak memaksakan kehendak pada orang lain
• Menghormati dan menghargai pendapat orang lain
• Tidak memaksakan kehendak dan pendapat diri sendiri kepada orang lain
• Mengutamakan kepentingan masyarakat, bangsa dan negara
• Menghormati hasil musyawarah

E. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

• Menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan gotong royong.


• Bahu membahu mewujudkan kemajuan yang merata dan keadilan social
• Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban, serta saling menghormati hak orang
lain

Anda mungkin juga menyukai