Anda di halaman 1dari 3

Assalamualaikum Wr.

Wb
HALLO SEMUANYA !!!!
Perkenalkan nama saya Silvi Lestari Sukma dengan NIM C1AA21149 kelas 1B Prodi S1
Keperawatan
Disini saya akan berbagi 3 tips bagaimana cara meningkatkan public speaking.
1. Berpikir positif dan percaya diri
Seringkali seseorang sebelum berbicara di depan publik dihantui dengan berbagai
pikiran negatif, seperti takut akan membuat kesalahan, bagaimana anggapan publik, atau
takut akan dicemooh. Buang jauh-jauh pikiran negatif tersebut dan mulailah berpikir
positif. Pikiran negatif hanya akan membuat Anda terlihat gugup, sedangkan publik lebih
menyukai orang yang percaya diri.
Mulailah berpikir positif sebelum Anda berbicara di depan publik. Gunakan kata-kata
postif dalam pikiran Anda. Kekuatan pikiran atau mind power sangatlah luar biasa.
Ingatlah bahwa pikiran positif akan menghasilkan gerakan dan kata-kata positif serta
percaya diri, sedangkan pikiran negatif hanya akan menghasilkan hal-hal yang negatif
pula.
2. Perhatikan penampilan dan bahasa tubuh.
Publik lebih menyukai dan lebih memperhatikan orang yang berpenampilan rapi.
Untuk tampil rapi tidak perlu dengan pakaian dan aksesoris mahal. Cukup dengan sedikit
pengetahuan mengenai mix & match, Anda dapat berpenampilan rapi dan menarik dengan
memanfaatkan pakaian dan aksesoris yang ada.
Bahasa tubuh juga sangatlah penting dalam menunjang penampilan. Perlu diingat
bahwa 90% dari proses komunikasi adalah komunikasi non-verbal. Publik akan menilai
bagaimana ekspresi muka Anda, bagaimana Anda berdiri, bagaimana Anda bergerak dan
bahkan bagaimana Anda menggerakan tangan.
3. Practice atau Berlatih
Berlatih merupakan cara paling jitu untuk meningkatkan kemampuan dalam public
speaking. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk melatih kemampuan public speaking
Anda. Mulai dari berlatih di depan cermin sampai dengan merekam video Anda berpidato
dan menontonnya kembali untuk melihat kekurangan anda.

Baik cukup sekian tips yang bisa saya sampaikan. Semoga tips ini bermanfaat dan
Mohon maaf bila ada kesalahan dalam pengucapan. Wassalamualikum wr.wb

/
Assalamualaikum Wr.Wb
Perkenalkan nama saya silvi Lestari Sukma dengan nim c1aa21149 dari kelas 1b prodi s1
keperawatan, stikes kota sukabumi
Disini saya akan menampilkan sebuah video tentang komunikasi terapeutik pada remaja
Wanita dengan diagnose anemia. Selamat menyaksikan
Silvi : Assalamualaikum, selamat pagi
Pasien : waalaikumsalam, pagi sus
Silvi : perkenalkan nama saya perawat silvi Lestari Sukma. Saya perawat yang berjaga pagi
hari ini, dari jam 7 pagi sampai jam 2 siang. apa benar ini dengan kak nurhayati?
Pasien : baik sus, iya sus saya nurhayati
Silvi : bagaimana tidurnya semalam nyenyak kak?
Pasien : alhamdulillah nyenyak sus
Silvi : Terus sekarang bagaimana kondisinya? Apakah membaik dari kondisi kemarin?
Pasien : alhamdulillah membaik sus, tapi sekarang sering pusing dan cepat Lelah sus
Silvi : oh baik kak, itu tanda kalua kakak kekurangan darah atau disebut anemia.
Pasien : oh gitu ya sus
Silvi : iya kak, nanti saya jelaskan apa itu kekurangan darah atau anemia. Tapi sebelumnya
kakak harus di tensi dulu , apakah kakak bersedia?
Pasien : baik sus
Silvi : (Menensi pasien)
Silvi : baik kak, darah kakak 90/60. Tekanan darahnya rendah.
Pasien : jadi bagaimana sus?
Silvi : jadi kakak mengalami anemia atau kekurangan darah, yaitu kondisi dimana tubuh
kekurangan sel darah merah yang sehat. Jadi organ- organ di dalam tubuh tidak dapat
mencukupi oksigen secara menyeluruh. Penderitanya bisa lemas, pusing dan letih.
Penyebabnya yaitu kekurangan sel darah merah dan perununan produksi sel darah merah.
Dengan gejala pusing, lemah, letih, lesu dan nyeri dada. Penanganannya yaitu dengan
mengkonsumsi makanan yang mengandung kaya akan zat besi dan asam folat. Meminum
vitamin b12, susu, dan mengkonsumsi buah-buahan yang mengandung vit.C.
Pengobatannya bisa melalui tranfusi darah atau pemberian obat penambah darah.
Bagaimana kak penjelasan saya? Apakah bisa di fahami? Atau ada yang kakak tanyakan?
Pasien : baik sus saya faham. Saya sudah mengetahui ap aitu anemia, cara pencegahannya
dan bagaimana pengobatannya.
Silvi : baik kak. Kalau begitu saya permisi dulu kak. Kalau kakak perlu bantuan kakak bisa
pencet tombol di sebelah kanan. Saya tinggal ya kak, assalamualaikum wr.wb
Pasien : waalaikumsalam terimakasih sus

Anda mungkin juga menyukai