Pokok-pokok pikiran

dalam pembukaan
undang-undang
dasar negara
republik Indonesia
tahun 1945 dalam
berbagai lingkungan
By: Felicia Ivena Limanjaya
 Lingkungan Keluarga:

-Menghormati anggota
keluarga.
-Berbakti pada kedua orang
tua.
-Menolong saudara baik itu adik
atau kakak.
1. Persatuan Lingkungan Sekolah:
-Menaati peraturan dan tata
tertib sekolah.
-Menghindari perselisihan
maupun pertengkaran
antarwarga sekolah.
-Tidak membeda bedakan suku,
ras, agama, dan antargolongan
dalam pergaulan di sekolah.
 • Lingkungan masyarakat
-Bergaul dengan warga masyarakat yang
berbeda suku bangsa, agama serta asal daerah.
-Tidak membeda bedakan dalam
memperlakukan tetangga sekitar.
Mau menolong tetangga atau warga masyarakat
yang alami kesusahan atau musibah.
-Saling berbagi dengan sesama warga
masyarakat.
Persatuan
• Lingkungan bangsa dan
negara
-Mendahulukan kepentingan bangsa dan
negara di atas kepentingan pribadi dan
golongan.
-Memberikan kesempatan yang sama kepada
setiap suku bangsa untuk memperkenalkan
budaya daerahnya ke daerah lain.
-Memajukan pergaulan demi persatuan dan
kesatuan bangsa.
 Lingkungan keluarga:
-Anak mendapatkan kasih sayang
secara adil dari orang tua.
-Pendidikan anak-anak dipenuhi sama
baiknya oleh orang tua, tidak ada
perbedaan pendidikan antara anak laki-
laki dan perempuan.

Keadilan
-Orang tua menghargai hak-hak anak
termasuk haknya dalam mengutarakan
pendapat.

•
sosial
Lingkungan sekolah:
-Semua siswa diperlakukan secara adil dan
tidak dibeda-bedakan karena latar
belakangnya.
-Hak siswa mendapatkan nilai sesuai
kemampuan diri terjamin.
-Semua siswa memiliki hak yang sama dalam
menggunakan dan memanfaatkan fasilitas
sekolah sesuai ketentuan yang berlaku.
 • lingkungan masyarakat:
-Sikap memberikan hak dan kewajiban
yang adil bagi semua penduduk desa.
-Sikap tidak merampas hak yang dimiliki
oleh penduduk desa lainnya.
-Sikap memberikan kesempatan kepada
semua orang untuk memberikan usulan
atau pendapat. Keadilan
• Lingkungan bangsa dan negara:
Setiap warga negara wajib mentaati
sosial
peraturan yang telah ditetapkan
Menghukum orang yang melanggar
undang-undang dengan adiltanpa
membedakan status sosial.
Memperlakukan setiap orang dengan sama
di mata hukum