Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SULA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS WAITINA
Jln .Falajawa Desa Waitina Tpl : (081253708284)
e-mail:uptdpkmwaitina@gmail.com, Website……., Kode Pos.97795

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS WAITINA


NO:868/ /PKM-WT/ /2022

TENTANG
…………………………………………………………………
PENANGANAN DAN PEMBUANGAN BAHAN BERBAHAYA

KEPALA UPTD PUSKESMAS WAITINA


Menimbang : 1. Bahwa setiap kegiatan yang dilakukan di
Laboratorium Puskesmas dapat menimbulkan
bahaya / resiko terhadap petugas dan pasien yang
berada di dalam laboratorium maupun lingkungan
sekitarnya.
2. Bahwa untuk mengurangi / mencegah bahaya yang
terjadi, setiap petugas laboratorium harus
melaksanakan penanganan dan pembuangan bahan
berbahaya sesuai dengan ketentuan atau standar
prosedur yang berlaku.
3. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan
b, perlu menetapkan Keputusan Kepala UPTD
Puskesmas Rawat Inap Watumalang tentang
penanganan dan pembuangan bahan berbahaya.
Mengingat : 1. UU Nomor 36 Tahun 2009, tentang Kesehatan;
2. Keputusan Menteri Kesehatan
No.364/MENKES/SK/III/2003 Tentang
Laboratorium Kesehatan;
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.
128/Men.Kes/SK/II/ 2004 tentang Kebijakan Dasar
Puskesmas;
4. Keputusan Menteri Kesehatan
No.1674/MENKES/SK/XII/2005 Tentang Pedoman
Jejaring Pelayanan Laborat Kesehatan;
5. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 37 tahun 2012
Tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat
Kesehatan Masyarakat.
6. Peraturan Menteri Kesehatan
No.657/MENKES/PER/VIII/2009 Tentang
Pengiriman Penggunaan Spesimen Klinik, Materi
Biologik dan Muatan Informasinya

MEMUTUSKAN
Menetapkan
KESATU : KEPUTUSAN KEPALA UPTD RAWAT INAP PUSKESMAS
SELOMERTO 1 TENTANG PENANGANAN DAN
PEMBUANGAN BAHAN BERBAHAYA
KEDUA : Menentukan penanganan dan pembuangan bahan berbahaya
di UPTD Puskesmas Rawat Inap Selomerto 1 sebagaimana
terlampir dalam keputusan ini
KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya,
maka akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Waitina
Pada Tanggal………..

Kepala UPTD Puskesmas Waitina


Kecamatan mangoli Timur
Sulistiati Liambana. Amd. Keb
Penata Tingkat I/ IIId.
NIP.19841004 2009 03 2 001
PENANGANAN DAN PEMBUANGAN BAHAN BERBAHAYA

UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP WAITINA

Setiap kegiatan yang dilakukan di Laboratorium Puskesmas dapat menimbulkan


bahaya / resiko terhadap petugas dan pasien yang berada di dalam laboratorium
maupun lingkungan sekitarnya. Untuk mengurangi / mencegah bahaya yang terjadi,
setiap petugas laboratorium harus melaksanakan penanganan dan pembuangan bahan
berbahaya sesuai dengan ketentuan atau standar prosedur yang berlaku.

Pengelolaan Limbah

1. Limbah padat, terdiri dari limbah / sampah umum dan limbah khusus seperti
benda tajam, limbah infeksius, limbah sitotoksik, limbah toksik, limbah kimia,
limbah B3 dan limbah plastik.
Fasilitas Pembuangan limbah padat:
a. Tempat Pengumpulan Sampah
Terbuat dari bahan yang kuat, cukup ringan, tahan karat, kedap air dan
mempunyai permukaan halus pada bagian dalamnya.
Mempunyai tutup yang mudah dibuka dan ditutup, minimal satu buah untuk
satu kegiatan.
Kantong plastik yang melapisi bagian dalamnya diangkat setiap hari atau
apabila 2/3 bagian telah terisi sampah.
Setiap tempat pengumpulan sampah harus dilapisi plastik sebagai
pembungkus sampah dengan warna dan label seperti pada tebel berikut:

Warna tempat
NO KATEGORI / kantong LAMBANG
plastik
pengumpulan
sampah

1 Radio Aktif Merah

2 Infeksius/Toksik/Kimia Kuning
3 Sitotoksik Ungu

4 Umum Hitam “DOMESTIK” warna putih

b. Tersedia Penampungan Sampah Sementara


Tempat penampungan sampah sementara dibersihkan dan dikosongkan
dalam waktu sekurang – kuranya satu kali dalam 24 jam.
c. Tempat Pembuangan Sampah Akhir
 Sampah infeksius, sampah toksik dan sitotoksik dikelola sesuai
prosedur dan ketentuan yang berlaku.
 Sampah umum dibuang ke tempat pembuangan akhir sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
2. Limbah Cair, terdiri dari limbah cair umum / domestik, limbah cair infeksius dan
limbah cair kimia.
Cara menangani limbah cair:
a. Limbah cair umum / domestik dialirkan masuk ke dalam septic tank.
b. Limbah cair infeksius dan kimia dikelola sesuai dengan ketentuan yang
berlaku mealui IPAL.

Kepala

UPTD Puskesmas Waitina

Sulistiati Liambana. Amd. Keb


Penata Tingkat I/ IIId.
NIP.19841004 2009 03 2 001

Anda mungkin juga menyukai