PERSIAPAN
Siswa mendapat materi urgensi dan manfaat penelitian, membentuk tim peneliti,
menentukan bidang kategori penelitian, melakukan kajian awal
BAB I
Kategori: Kesehatan Lingkungan/ Teknologi dan Kategori: Kewirausahaan
Rekayasa/ Robotik dan IT/ EduSoshum/ SeniOr
BAB II
BAB III
Kategori: Kesehatan Lingkungan/ Teknologi dan Kategori: Kesehatan Lingkungan/ Teknologi dan Rekayasa/
Rekayasa/ Robotik dan IT/ EduSoshum/ SeniOr Robotik dan IT/ EduSoshum/ SeniOr
Penelitian Kuantitatif
Penelitian Kualitatif
Metode Penelitian: Metode Penelitian:
A. Rancangan Penelitian A. Pendekatan dan Jenis Penelitian
B. Populasi dan Sampel (statistik) / B. Kehadiran Peneliti
Subjek Penelitian (Eksperimental)
C. Lokasi Penelitian
C. Instrumen Penelitian
D. Sumber Data
D. Pengumpulan Data
E. Prosedur Pengumupulan Data
E. Analisis Data
F. Analisis Data
G. Pengecekan Keabsahan Temuan (opsional)
H. Tahap-tahap Penelitian (opsional)
Kategori: Kesehatan Lingkungan/ Teknologi dan
Rekayasa/ Robotik dan IT/ EduSoshum/ SeniOr
Kategori: Kesehatan Lingkungan/ Teknologi dan
Penelitian Studi Pustaka: 1) Kajian Rekayasa/ Robotik dan IT/ EduSoshum/ SeniOr
Pemikiran Tokoh, 2) Analisis Buku Teks,
3) Kajian Sejarah Penelitian Pengembangan
Metode Penelitian: Metode Penelitian:
A. Jenis Penelitian A. Model Penelitian & Pengembangan
B. Sistematika Penulisan B. Prosedur penelitian & Pengembangan
1. Heuristik C. Uji coba produk
2. Kritik 1. Desain Uji coba
3. Interpretasi 2. Subjek Uji Coba
4. Historiografi 3. Jenis Data
4. Instrumen Pengumpulan Data
5. Teknik Analisis Data
Kategori: Kesehatan Lingkungan/ Teknologi dan Rekayasa/ Kategori: Kewirausahaan
Robotik dan IT/ EduSoshum/ SeniOr
Ide Bisnis
Penelitian Tindakan Kelas
Metode Produksi dan Pemasaran:
Metode Penelitian: A. Rencana Produksi
A. Pendekatan Penelitian B. Sumber Daya Manusia
B. Kehadiran dan Peran Peneliti di Lapangan C. Strategi Pemasaran
C. Kancah Penelitian D. Perencanaan Keuangan
E. Target Pasar
D. Subjek Penelitian
F. Potensi Produk
E. Data dan Sumber Data
F. Pengumpulan Data
G. Analisis Data, Evaluasi dan Refleksi
H. Prosedur Penelitian
BAB IV
Kategori: Kesehatan Lingkungan/ Teknologi dan Rekayasa/ Robotik dan IT/ EduSoshum/
SeniOr/Kewirausahaan
Hasil dan Pembahasan: A. Hasil Penelitian B. Pembahasan Penelitian
BAB V
Kategori: Kesehatan Lingkungan/ Teknologi dan Rekayasa/ Robotik dan IT/ EduSoshum/
SeniOr/Kewirausahaan
Simpulan dan Saran: A. Simpulan Penelitian B. Saran Penelitian
PROPOSAL PENELITIAN
OLEH:
FULAN/FULANAH 1 (00)
FULAN/FULANAH 2 (00)
FULAN/FULANAH 3 (00)
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: NORMAL)
BAB I
PENDAHULUAN
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
1
2
BAB I
PENDAHULUAN
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
1. Bagian Isi Landasan Teori {Left, Bold, TNR 12} (Style: Heading 2)
Bagian dan subbagian yang muncul dalam KTI dapat dituliskan
dengan nomor bertingkat seperti contoh ini.
A. Subbab1
1. Subsubbab1
a. ....
1) ....
a) ....
b) ....
(a) ....
2) ....
b. ....
1) ....
c. ....
2. Subsubbab2
3. ....
B. Subbab2
14
45
b.(Style: Heading 3)
................................................................................................
..........................................................................................................
2.(Style: Heading 2)
.............................................................................................................
.......................................................................................................................
........................................................................................................................
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................
.....................................
BAB II
IDENTITAS USAHA
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
8
89
Lebih lanjut, pembagian tugas kerja dan besaran gaji tiap jabatan dapat
dilihat pada tabel berikut. Adapun contoh tabel di Modul 5 dapat dimodifikasi
sesuai kebutuhan.
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
BAB III
METODE PENELITIAN
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
B. Populasi dan Sampel (statistik) {Left, Bold, TNR 12} (Style: Heading 1)
1
11
12
3. Besarnya Sampel
............................................................................................................
.......................................................................................................................
........................................................................................................................
......................................................................................................................
Hal lain yang perlu diungkapkan dalam instrumen penelitian adalah cara
pemberian skor atau kode terhadap masing-masing butir pertanyaan atau
pernyataan. Untuk alat dan bahan harus disebutkan secara cermat spesifikasi
teknis dari alat yang digunakan dan karakteristik bahan yang dipakai. Dalam
ilmu eksakta istilah instrumen penelitian kadangkala dipandang kurang tepat
karena belum mencakup keseluruhan hal yang digunakan dalam penelitian.
Oleh karena itu sebagai instrumen penelitian dapat diganti dengan alat dan
bahan.
1. Jenis Instrumen
Instrumen penelitian (termasuk alat dan bahan) yang digunakan
yaitu .............................................................................................................
........................................................................................................................
2. Sumber Instrumen
Sumber instrumen penelitian ini dibuat oleh .....................................
......................................................................................................................
........................................................................................................................
BAB III
METODE PENELITIAN
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian {Left, Bold, TNR 12} (Style: Heading 1)
(Style: Normal untuk teks utama karya tulis ilmiah)
Pada bagian ini peneliti perlu menjelaskan bahwa pendekatan yang
digunakan adalah pendekatan kualitatif, dan menyertakan alasan-alasan singkat
mengapa pendekatan ini digunakan. Selain itu juga dikemukakan orientasi
teoretik, yaitu landasan berpikir untuk memahami makna suatu gejala,
misalnya fenomenologis, interaksi simbolik, kebudayaan, etnometodologis atau
kritik seni (hermeneutik). Peneliti juga perlu mengemukakan jenis penelitian
yang digunakan apakah etnografis, studi kasus, grounded theory, interaktif,
ekologis, partisipatoris, penelitian tindakan atau penelitian kelas.
Jenis penelitian yang digunakan peneliti harus dituliskan secara jelas dan
dilengkapi dengan alasan pendukungnya. Sebagai contoh adalah penelitian ini
menggunakan pendekatan kualitatif karena .......................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
15
1
16
2. Tempat Penelitian
Uraian lokasi penelitian diisi dengan identifikasi karakteristik
lokasi dan alasan memilih lokasi serta bagaimana peneliti memasuki lokasi
tersebut. Lokasi hendaknya diuraikan secara jelas, misalnya letak
geografis, bangunan fisik, jika perlu disertakan peta lokasi, struktur
organisasi, program, dan suasana sehari-hari. Pemilihan lokasi harus
didasarkan pada pertimbangan yang menarik, unik (khas), dan sesuai
dengan topik yang dipilih. Dengan pemilihan lokasi ini peneliti diharapkan
menemukan hal-hal yang bermakna dan baru. Peneliti kurang tepat jika
mengutarakan alasan-alasan seperti dekat dengan rumah peneliti-peneliti
pernah bekerja di situ atau peneliti telah mengenal orang-orang kunci.
Tempat penelitian ini dilakukan di .................................... dengan
alamat .........................................................................................................
17
2. Sumber Instrumen
Sumber instrumen penelitian ini dibuat oleh .....................................
......................................................................................................................
........................................................................................................................
BAB III
METODE PENELITIAN
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
1
20
20
21
4. Historiografi (Penulisan)
Tahap terakhir adalah proses penulisan dengan mengandalkan semua informasi dan data
yang didapatkan dari sumber-sumber yang didapat dan terverifikasi. Pada tahap akhir ini,
peneliti perlu menulis hasil penelitian dengan baik dan benar.
PENGEMBANGAN (R&D)
BAB III
METODE PENELITIAN
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
A. Model Penelitian & Pengembangan {Left, Bold, TNR 12} (Style: Heading 1)
(Style: Normal untuk teks utama karya tulis ilmiah)
Jenis penelitian pengembangan dapat berupa prosedural, konseptual,
atau teoritik. Pengembangan prosedural bersifat deskriptif yaitu menggariskan
langkah-langkah yang harus diikuti untuk menghasilkan produk.
Pengembangan konseptual bersifat analitis yang memerlukan komponen-
komponen produk yang akan dikembangkan serta keterkaitan antarkomponen.
Pengembangan teoritik menunjukkan hubungan perubahan antarperistiwa.
Dalam bagian ini perlu dikemukakan secara singkat struktur yang digunakan
sebagai dasar pengembangan produk apabila modal yang digunakan
merupakan adaptasi dari pengembangan yang sudah ada, maka pemilihannya
perlu disertai dengan alasan komponen-komponen yang disesuaikan serta
kekuatan dan kelemahannya. Apabila pengembangan yang digunakan
dikembangkan sendiri, maka perlu informasi yang lengkap mengenai setiap
komponen dan kaitan antarkomponennya perlu dipaparkan. Uraian
pengembangan diupayakan secara operasional mungkin sebagai acuan dalam
pengembangan produk.
Jenis penelitian yang digunakan peneliti harus dituliskan secara jelas dan
dilengkapi dengan alasan pendukungnya. Sebagai contoh adalah penelitian ini
menggunakan pendekatan pengembangan karena ...............................................
.............................................................................................................................
1
22
23
............................................................................................................
........................................................................................................................
....................................................................................................................
3. Jenis Data
............................................................................................................
........................................................................................................................
.....................................................................................................................
5. Analisis Data
Teknik dan prosedur analisis yang digunakan untuk menganalisis
data uji coba dikemukakan dalam bagian ini dan diserta alasannya.
Apabila teknik analisis yang digunakan sudah cukup dikenal, maka uraian
tidak perlu rinci.
25
24
Akan tetapi, bila teknik tersebut belum banyak dikenal, maka uraian
perlu lebihrinci.
BAB III
METODE PENELITIAN
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
B. Kehadiran dan Peran Peneliti di Lapangan {Left, Bold, TNR 12} (Style: Heading 1)
Sesuai dengan karakteristik dari tujuan PTK, peneliti adalah pihak yang
merasakan adanya masalah yang perlu diselesaikan. Jika peneliti adalah
pengampu kelas atau pelajaran yang menjadi kancah penelitian, maka dialah
orang pertama yang dapat merasakan adanya masalah dan paling
berkepentingan dengan pemecahan atau diperolehnya jawaban atas masalah
tersebut. Peneliti yang dating dari luar kancah penelitian harus mengakrabkan,
bahkan menyatukan dirinya dengan kancah penelitian tersebut. Diperlukan
waktu yang cukup Panjang untuk hal ini. Lagi pula, peneliti dari luar kancah
penelitian hanya dapat melakukan penelitian dengan berkolaborasi dengan guru
atau “pemilik” kancah penelitian yang sebenarnya.Oleh karena itu, kehadiran
peneliti di dalam kancah penelitian secara (hampir) terus-menerus dalam waktu
yang cukup panjang sangatlah penting artinya agar dapat menghayati apa yang
sebenarnya terjadi di lapangan.
26
1
27
26
C. Kancah Penelitian (Alat dan Bahan) {Left, Bold, TNR 12} (Style: Heading 1)
Uraian mengenai kancah penelitian hendaknya lengkap dan jelas. Jika
dilaksanakan di suatu kelas di sekolah tertentu, informasi tentang kancah
penelitian hendaknya mencakup kelas, nama dan alamat sekolah tempat
penelitian, serta karakteristiknya.
Jumlah, komposisi, dan ciri-ciri lain yang relevan dari subjek penelitian
perlu diuraikan dengan jelas di dalam bagian ini. Hal ini penting dilakukan
karena dampak atau keefektifan tindakan hanya bermakna apabila dipaparkan
dalam konteks yang ada, termasuk yang terkait dengan karakteristik subjek
penelitian.
E. Data dan Sumber Data {Left, Bold, TNR 12} (Style: Heading 1)
Pada bagian ini diuraikan dengan jelas jenis data yang hendak
dikumpulkan, sumber datanya dan teknik yang digunakan untuk
mengumpulkan data tersebut. Data yang lazimnya dikumpulkan dalam PTK
adalah data tentang proses pembelajaran, termasuk interaksi guru-siswa dan
siswa-siswa jika relevan—jika diperlukan sebelum dan sesudah dilakukan
tindakan—dan data mengenai hasil belajar siswa.
G. Analisis Data, Evaluasi dan Refleksi {Left, Bold, TNR 12} (Style: Heading 1)
Pada bagian ini diuraikan bagaimana analisis data, evaluasi dan refleksi
dilakukan. Informasi yang biasa dipaparkan adalah waktu analisis data, siapa
yang melakukan analisis, dan teknik yang digunakan untuk melakukan analisis
tersebut. Perlu diingat bahwa analisis data PTK cenderung mengikuti cara
analisis data kualitatif.
BAB III
METODE PRODUKSI DAN PEMASARAN
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
d. Perencanaan Keuangan
Gambar 2 Templat BMC
Pilar ayaitu rencana produksi yang diwakili oleh satu blok bangunan [1]
value propositions. Blok ini menempati posisi sentraldi kanvas. Artinya, inti
dari bisnis yaitu bagaimana seorang wirausaha menawarkan nilai dari
bisnisnya, baik produk ataupun layanannya.
29
30
26
Pada bagian ini, bidang penelitian harus dinyatakan secara jelas dan
dilengkapi dengan alasan pendukungnya. Misalnya, kategori karya penelitian
bidang business plan yaitu ................................ sebab ........................................
...............................................................................................................................
1. Dimensi Produk
Berisi karakteristik tampilan fisik produk meliputi bentuk, ukuran, warna,
dan fungsinya. Perlu didukung adanya gambar produk misal foto atau
ilustrasi/sketsa purwarupa (prototype).
2. Keunggulan Produk
Berisi keunikan produk dibandingkan dengan produk sejenis atau yang
sudah ada, sehingga menarik konsumen mau memilih, membeli,
menggunakan value Anda.
3. Proses Produksi
Berisi tahapan proses yang dilakukan untuk menghasilkan produk (output)
yang dimaksud. Adapun jadwal kegiatan dalam penelitian ini dapat dilihat
pada Tabel 6 berikut.
Tabel 6 Jadwal Kegiatan
Waktu Pelaksanaan
No. Kegiatan
Jul Agt Sep Okt Nov Des
1. Penyusunan rancangan
2. PTS: Ujian Proposal Bab 1-3
3. Revisi proposal
4. Proses produksi
5. Pengumpulan data
6. Pengolahan dan analisis data
7. Penulisan laporan KTI
8. PAS: Ujian KTI Bab 1-5
9. Revisi KTI
Sumber:Penulis, 2020
Catatan:
Waktu pelaksanaan no.3-7 dapat ditentukan sendiri oleh tim peneliti.
Lalu sajikan proses dalam bentuk lembaran skema atau diagram alur disertai
dengan deskripsi singkat.
31
26
2. Channels
Channels atau kanal dalam BMC adalah entitas iklan yang digunakan oleh
pelaku bisnis untuk membuat value proposition yang sudah dibuat bisa
sampai kepada konsumen. Biasanya menggunakan framework AIDA
(attention-interest-desire-action) sebagai tahap awal, ditambah bagaimana
proses pengiriman barang atau jasa tersebut ke konsumen.
32
26
3. Customer Relationship
Bagian customer relationship diisi cara pebisnis berinteraksi kepada
konsumen setelah transaksi, untuk memastikan bahwa konsumen puas
denga value yang ditawarkan. Misalnya melalui diskon keanggotaan
(member).
2. Key Resources
Key resources adalah sumber daya strategis untuk menciptakan nilai
tambah bagi para konsumen, misal berupa ikon, merek, teknologi, suvenir
(merchandise) supaya lebih kompetitif dibanding para pesaingnya.
3. Key Partnership
Key partnershipberkaitan dengan pemasok (supplier), distributor, dan
mitra bisnis.
2. Revenue Stream
Revenue stream adalah pendapatan yang diterima oleh pebisnis dari
proposition yang ditawarkan.
E. Target Pasar
Menentukan target pasar dengan menentukan segmentasi terlebih dahulu.
Untuk menentukan segmentasi, ada tiga jenis yang harus dipahami: (1)
Segmentasi Geografis, (2) Segmentasi Demografi, dan (3) Segmentasi
Psikografi. Gabungan dari masing-masing jenis segmentasi akan membentuk
suatu target pasar. Tuliskan segmentasi konsumen yang menjadi sasaran/target
pengguna tama dari gagasan/produk yang diajukan, misalkan pelajar SMA,
anak usia balita, turis wisatawan mancanegara, dll.
F. Potensi Produk
Pada bagian ini diuraikan secara singkat terkait potensi sumber daya lokal,
lingkungan (eco-friendly), nilai-nilai kearifan lokal atau budaya yang terdapat
pada produk, kemasan, atau desainnya.
LAMPIRAN 1 34
DAFTAR PUSTAKA
{UPPERCASE, CENTER, BOLD, TNR 12} (STYLE: TITLE)
Bagian kajian pustaka dalam karya tulis ilmiah (KTI) memberikan konteks yang
jelas terhadap topik atau permasalahan. Penulisan pustaka menggunakan sistem
Harvard Referencing Standard. Semua yang tertera dalam daftar pustaka harus
dirujuk di dalam naskah. Kemutakhiran referensi sangat diutamakan. Daftar
pustaka disusun secara sistematis dan diurutkan alfabetis menurut nama
pengarang. Semua ditulis dengan spasi 1 sesuai format pada contoh
berikut.{Titlecase, Justify, TNR 12} (Style: daftarpustaka)
Buku
Format
Penulis 1 (Unsur nama belakang, unsur nama depan disingkat), Penulis 2, dst.
Tahun publikasi. Judul Buku (dicetak miring). Edisi. Penerbit: Kota tempat
publikasi.
Contoh
O’Brien, J.A. dan J.M. Marakas. 2011. Management Information Systems. Edisi
10. McGraw-Hill: New York-USA.
Prosiding Seminar/Konferensi
Format
Penulis 1 (Unsur nama belakang, unsur nama depan disingkat), Penulis 2 dst,.
Tahun publikasi. Judul artikel (dicetak miring). Nama konferensi. Tanggal,
bulan, dan tahun, Kota, Negara. Halaman.
Contoh
Michael, R. 2011. Integrating Innovation into Enterprise Architecture
Management. Proceeding on Tenth International Conference on Wirt-
schafts Informatik. 16-18 February 2011, Zurich, Swiss. Hlm. 776-786.
1
35
Skripsi/Tesis/Disertasi
Format
Penulis (Unsur nama belakang, unsur nama depan disingkat). Tahun publikasi.
Judul. Skripsi, Tesis, atau Disertasi (dicetak miring). Fakultas, Universitas.
Kota.
Contoh
Soegandhi. 2009. Aplikasi Model Kebangkrutan pada Perusahaan Daerah di Jawa
Timur. Tesis. Fakultas Ekonomi, Universitas Joyonegoro. Surabaya.
Dokumen Kenegaraan
Format
Negara. Tahun publikasi. Judul (dicetak miring). Jenis dokumen dan nomor
dokumen. Nama lembaga pemerintah sebagai penanggung jawab. Kota.
Contoh
Republik Indonesia. 2014. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 191
Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran
Bahan Bakar Minyak. Lembaran Negara RI Tahun 2014 No 399.
Sekretariat Negara. Jakarta.