Abstrak
Kebiasaan makan ikan adalah jumlah dan kualitas makanan yang dimakan ikan, sedangkan kebiasaan
makan adalah waktu, tempat, dan cara ikan memperoleh makanannya. Tujuan praktikum ini untuk mengetahui
kebiasaan makan ikan Kakap putih (Lates calcarifer). Praktikum biologi perikanan tentang kebiasaan makan ikan
yang dilaksanakan pada hari senin tanggal 21 November 2022 pukul 15.00-16.40 WIB di Laboratorium Biologi
dan Anatomi Sekolah Ilmu Kesehatan dan Ilmu Alam Universitas Airlangga, Banyuwangi. Alat yang digunakan
saat praktikum yaitu section set, timbangan ketelitian 0.1gr, penggaris, nampan, cawan petri, objek glass, cover
glass dan mikroskop, sedangkan bahan yang digunakan adalah ikan kakap putih (Lates calcarifer). Metode yang
digunakan adalah metode jumlah dan metode gravimetri. Metode perhitungan jumlah
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑗𝑒𝑛𝑖𝑠 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛
× 100% sedangkan metode perhitungan gravimetri
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑑𝑖 𝑙𝑎𝑚𝑏𝑢𝑛𝑔
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑗𝑒𝑛𝑖𝑠 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛
× 100%. Organisme yang ditemukan pada lambung ikan kakap (Lates calcarifer)
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑑𝑖 𝑙𝑎𝑚𝑏𝑢𝑛𝑔
pada metode jumlah crustacea 93%, ikan kecil 7%, dan lendir 0,3% sedangkan pada metode gravimetri crustacea
79,6%, ikan kecil 20,4% dan lendir 0,1%.
Abstract
Fish eating habits are the amount and quality of food that fish eat, while eating habits are the time, place,
and way in which fish obtain their food. The purpose of this practicum is to determine the eating habits of white
snapper (Lates calcarifer). Fisheries biology practicum on fish eating habits which will be held on Monday 21
November 2022 at 15.00-16.40 WIB at the Biology and Anatomy Laboratory of the School of Health and Natural
Sciences, Airlangga University, Banyuwangi. The tools used during the practicum were section sets, 0.1gr
accuracy scales, rulers, trays, petri dishes, glass objects, cover glasses and microscopes, while the materials used
were barramundi (Lates calcarifer). The method used is the number method and gravimetric method. The method
of calculating the amount of one type of food, the total amount of food in the stomach is 100%, while the
gravimetric calculation method. The weight of one type of food is the weight of all food in the stomach, 100%.
Organisms found in the stomach of snapper (Lates calcarifer) in the crustacean count method were 93%, small
fish 7%, and mucus 0.3% while in the crustacean gravimetric method 79.6%, small fish 20.4% and mucus 0.1 %.
November 2022 pukul 15.00-16.40 WIB di ikan kecil yang diduga sebagai ikan teri
Laboratorium Biologi dan Anatomi (Stolephorus indicus) sebanyak 5 potong.
Sekolah Ilmu Kesehatan dan Ilmu Alam Masing-masing bagian diselimuti oleh
Universitas Airlangga, Banyuwangi. Alat lendir pencernaan ikan. Hal ini
yang digunakan saat praktikum yaitu mengindikasikan bahwa ikan Kakap Putih
section set, timbangan ketelitian 0,1 gr, (Lates calcarifer) termasuk ke golongan
penggaris, nampan, cawan petri, objek karnivora.
glass, cover glass dan mikroskop, Perhitungan
sedangkan bahan yang digunakan adalah
1. Metode Jumlah
ikan kakap putih (Lates calcarifer).
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑗𝑒𝑛𝑖𝑠 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛
Praktikum biologi perikanan untuk
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑑𝑖 𝑙𝑎𝑚𝑏𝑢𝑛𝑔
mengetahui kebiasaan makan ikan
× 100%
dilakukan menggunakan metode
perhitungan jumlah dan metode ● Jenis makanan ke-1
perhitungan gravimetri. Prosedur kerja (Crustacea)
yang digunakan praktikum ini yaitu dengan
69 : 74 × 100% = 93%
cara membedah ikan dan mengambil isi
lambung ikan, lalu dihitung menggunakan ● Jenis makanan ke-2 (Ikan)
perhitungan metode jumlah dan metode
5 : 74 × 100% = 7%
gravimetri. Metode jumlah dapat dihitung
2. Metode Gravimetri
menggunakan rumus
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑗𝑒𝑛𝑖𝑠 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑗𝑒𝑛𝑖𝑠 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛
× 100%,
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑑𝑖 𝑙𝑎𝑚𝑏𝑢𝑛𝑔 𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑑𝑖 𝑙𝑎𝑚𝑏𝑢𝑛𝑔
sedangkan metode gravimetri dapat × 100%
dihitung menggunakan rumus ● Jenis Makanan ke-1
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑗𝑒𝑛𝑖𝑠 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛
× 100%. (Crustacea)
𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 𝑑𝑖 𝑙𝑎𝑚𝑏𝑢𝑛𝑔
10,9 : 13,69 × 100% =
HASIL 79,6%
Makanan yang ditemukan diperut ikan ● Jenis Makanan ke-2 (Ikan)
Berdasarkan hasil praktikum, 2,79 : 13,69 × 100% =
ditemukan serpihan cangkang dan kaki 20,3%
kepiting (Crustacea) sebanyak 69 keping ● Lendir (Sisa dari
dan potongan daging dan bagian tubuh persentase metode
gravimetri)
yang telah dikonsumsi oleh ikan (Selviani crustacea sebesar 79,6%, ikan kecil sebesar
dkk., 2018) 20,4% dan yang tidak teridentifikasi
sebesar 0,1%.
Kelemahan perhitungan dengan
menggunakan metode gravimetri yaitu UCAPAN TERIMA KASIH
tidak dapat mengetahui bentuk fisik Kami mengucapkan terima kasih
makanan yang telah dikonsumsi lebih jelas, kepada pihak kampus Universitas
akan tetapi keunggulannya yaitu dapat Airlangga, Sekolah Ilmu Kesehatan dan
mengetahui berat seluruh makanan yang Ilmu Alam, Banyuwangi karena telah
telah dikonsumsi dan dapat diterapkan pada memberikan fasilitas dalam praktikum
ikan pemakan tumbuhan dan pemakan yang kami lakukan, mengucapkan terima
segala (Selviani dkk., 2018) dan kami kasih kepada bapak/ibu dosen
mata kuliah Biologi Perikanan yang telah
KESIMPULAN
memberikan kesempatan kepada kami
Berdasarkan hasil praktikum dapat untuk melakukan praktikum kebiasaan
disimpulkan bahwa kebiasaan makan ikan makan ikan.
dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu
DAFTAR PUSTAKA
faktor habitat hidupnya, kesukaan terhadap
Kusumanti, I., A. Iskandar., S. Sesaria., dan A. B.
jenis makanan tertentu, musim, ukuran Muslim. 2022. Studi Kelayakan Usaha
Pembenihan Ikan Kakap Putih Di Balai
makanan, warna makanan dan umur ikan Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP)
Situbondo, Jawa Timur. Ziraa'ah Majalah
tersebut. Perubahan persediaan makanan di Ilmiah Pertanian, 47(2): 195-206.
Novian, S. D., Anggoro, S., dan Rachmawati, D.
suatu badan perairan yang disebabkan oleh
2013. Kebiasaan Makanan Dan
perubahan lingkungan perairan akan Osmoregulasi Sebagai Landasan
Domestikasi Keong Macan (Babylonia
merubah pola kebiasaan makan ikan. Ikan Spirata L.). Management of Aquatic
Resources Journal (MAQUARES), 2(3):
kakap (Lates calcarifer) hidup pada air laut, 249-257.
Puspasari. A. A., N. Setyaningrum dan W. Lestari.
tergolong dalam ikan karnivora sebab 2020. Morfologi Guild Ikan di Waduk
Penjalin. BioEksakta: Jurnal Ilmiah
ditemukan crustacea dan ikan kecil pada isi
Biologi Unsoed, 2 (1): 105-108.
lambung ikan. Perhitungan isi lambung Reva, M. D., M. S. Ramang dan A. Abdunnur.
2021. Studi Kebiasaan Makanan Ikan
ikan kakap putih menggunakan metode Biawan (Helostoma temminckii) di
Perairan Mahakam. Jurnal Aquarine, 6(2):
jumlah mendapatkan hasil crustacea 5-7.
Ridho, M. R., and E. Patriono. 2016. Food Habits
sebesar 93%, ikan kecil sebesar 7% dan and Feeding Habits of Barramundi Fish
(Lates calcarifer Block) in Terusan Dalam
makanan tidak teridentifikasi sebesar 0,3%.
(Inside Canal) Waters, East Coast of South
Perhitungan isi lambung menggunakan Sumatera Province. BIOVALENTIA:
Biological Research Journal, 2(2): 104-
metode gravimetri mendapatkan hasil 111.
Journal of
Aquaculture Science
■ Second author
■ Third author
■ Fourth author
Contribution: Pendahuluan
■ Fifth author
Contribution: Pembahasan
■ Sixth author
■ Seven author