FOREX

Istilah – istilah dasar di dalam Forex dan perhitungannya.

 Lot size dan nilai kontrak

Lot size adalah besarnya satuan volume transaksi dalam setiap open posisi atau melakukan
transaksi trading. Untuk XAUUSD memiliki contrac size 100 (contract size disini artinya dalam 1
lot, berarti kita akan membeli sebanyak 100 unit atau kalau dalam gold berarti 100 troy.ons
gold). sehingga total dana yang dibutuhkan dalam transaksi untuk membeli atau menjual 1 lot
pair XAUUSD adalah harga gold saat entry dikalikan 100. karena satuan harga yang ada dalam
chart itu adalah harga untuk 1 unit gold, sehingga untuk membeli 1 lot yang isinya 100 unit,
dibutuhkan dana sebesar harga/unit x 100.

 Leverage
Leverage atau daya ungkit adalah pinjaman yang diberikan oleh broker untuk meningkatkan
daya beli. Sehingga dengan modal kecil kita bisa bertransaksi didalam pasar forex. Leverage
akan meningkatkan kemampuan beli kita, sebagai contoh dengan modal 100 USD saja kita tidak
akan bisa membuka posisi 0.1 lot XAUUSD dengan harga exchange rate saat ini 1700 usd
(dimana dibutuhkan dana sebesar 1700 x 100 x 0.1 = 17.000 USD). Disinilah leverage membatu
kita, misal dengan leverage 200X maka kita hanya akan membutuhkan dana margin sebesar
1700x0.1x100 : 200 = 85 USD, sehingga balance kita akan tersisa 15 USD. Jika kita menggunakan
leverage 500X makan margin yang dibutuhkan menjadi : 1700 x 0.1 x 100 : 500 = 34 USD, free
margin kita masih tersisa sebsar 66 USD.

Dari dua contoh leverage di atas, jika kita hendak membuka posisi lagi sebesar 0.1 lot XAUUSD
masih memungkinkan dengan leverage 500X tetapi tidak memungkinkan untuk membuka posisi
kembali sebesar 0.1 lot jika leverage kita 200X karena free margin hanya tersisa 15 USD.

Tetapi ingat loss akan semakin besar dengan semakin besarnya lot yang ditransaksikan.
 Margin
Margin dalam forex adalah besarnya jaminan yang digunakan dari balance kita ketika kita
menggunakan leverage dalam membuka posisi transaksi trading. Besarnya profit/lost dihitung
dari margin ini. Persentase perubahan harga dikalikan dengan nilai margin adalah profit/lost
actual dalam USD.
Besarnya margin dihitung dengan :

harga saat ini x besarnya lot yang dibeli x nilai kontrak

¿
besarnya laverage

 Margin level
Margin level adalah ketahanan dana yang kita miliki dalam melakukan transaksi, dimana
margin level ini akan menjadi pembatas dimana kita akan terkena margin call. jika harga
bergerak berlawanan dengan posisi trade kita sebesar margin level secara persentase, maka
kita akan terkena margin call.
Persentase ini dihitung dengan = % pergerakan harga x besarnya laverage
equity
Margin level = x 100 %
margin
Equity adalah total dana dari balance ditambah dengan profit atau loss yang sedan berjalan.

Contoh :
jika kita membeli 0.1 lot XAUUSD dengan harga saat ini 1.720 USD dengan laverage 100x
maka margin yang dibutuhkan adalah :
1.720 x 0.1 x 100
¿ = 172 USD
100
Nilai 172 USD ini akan dijadikan jaminan dari laverage 100 x (dimana kita kan dipinjamkan
dana sebanyak 99 x dari nilai margin ini. dalam transaksi ini kita akan membutuhkan dana
sebanyak 1.720 x 0.1 x 100 atau 17.200 USD untuk membeli pair XAUUSD sebanyak 0.1 lot.
disini balance kita akan digunakan sebesar 172 USD (sesuai margin tadi) dan sisanya
(172x99) akan dipinjamkan oleh broker. konsekuensinya dana pinjaman sebesar (172x99)
ini harus dikembalikan secara utuh. sehingga jika harga turun sebesar 1% (akan dikali 100
sesuai besarnya laverage) dana 172 dari margin kita ini akan habis dan yang tersisa hanya
dana pinjaman 172x99. disini jika kita tidak punya free margin atau dana diluar margin yang
sebsar 172 USD tadi (katakanlah kita hanya deposit sebesar 172 USD) kita kan terkena
margin call, karena jaminan margin kita yang 172 sudah habis dan sisa yang tinggal hanya
dana pinjaman yang harus dikembalikan ke broker (atau ditarik oleh broker). Jika kita meiliki
free margin posisi kita masih bisa ditahan oleh free margin ini sampai nanti harga turun dan
akan menghabiskan sisa free margin ini, baru disini kita akan terkena margin call. contoh :
jika kita deposit 344 USD, berarti free margin kita kan tersisa 172 USD, free margin ini akan
habis jika harga turun sampai 2% dari harga awal kita enrty.

Bagaimana untuk mengetahui ketahanan kita saat akan membuka transaksi. Ini dilihat dari
margin level, tetapi disini loss/profit masih nol sehingga equity hanya dihitung dari balance.

Contoh : dengan modal 200 USD dan kita akan membeli XAUUSD sebesar 0.1 lot dengan
harga saat ini 1800, dan laverage 1:200. Sehingga margin yang dibutuhkan adalah
(1.800x0.1x100) : 200 = 90 USD, sehingga free margin yang kita puya adalah 110 USD.

200
Margin levelnya : x 100 % = 222.2%
90
Persentase loss = % pergerakan harga x laverage, sehingga 222.2% = %pergerakan harga
x200
marginlevel 222.2%
% pergerakan harga =  =1.11 %
besar laverage 200
Sehingga jika harga turun sebesar 1.11 % kita kan terkena margin call, tetapi pada forex
margin call akan dikenakan ketika modal kita sudah habis sebsar 80% dari total balance atau
dengan kata lain ketika margin level sudah tersisa 20%. Maka disini kita kan terkena margin
call atau transaksi kita akan ditutup secara paksa.
 Pip
Pip merupakan singkatan dari Point in Percentage. Pip adalah satuan poin terkecil untuk
mewakili perubahan harga dalam trading forex. Oleh karena itu, akumulasi keuntungan dan
kerugian selama posisi berjalan mengikuti pergerakan harga dalam forex juga dihitung dalam
satuan pip.
Nilai satu poin pips bervariasi, tergantung pada pasangan mata uang yang ditradingkan dan kurs
saat trading. Misalnya, satu poin pip pada pasangan EURUSD, akan berbeda dengan nilai satu
poin pip pada pasangan XAUUSD.
 Hitungan satu poin pip pasangan EURUSD (1.1403) adalah angka ke-4 setelah titik.
Misalnya, apabila harga EUR/USD bergerak dari 1.1403 ke 1.1404 maka terjadi
pergerakan sebesar 1 pip
 Hitungan satu poin pip pasangan XAUUSD (1752.22) adalah angka pertama setelah titik.
Misalnya : apabila harga XAUUSD bergerak dari 1752.22 USD ke 1752.32 USD maka
terjadi pergerakan sebsar 1 pip.
1 pip pada pasangan XAUUSD ini mewakili nilai 0.1 USD

Sebelum mulai menghitung pip, kita harus mengetahui terlebih dulu ukuran kontrak dalam
trading. Trading forex tidak bisa dilakukan per satu Dolar, melainkan berdasarkan besaran
kontrak sizenya.
 Untuk pasangan XAUUSD 1 lot kontrak standar bernilai 100 unit. Jadi jika kita membeli 1
lot pasangan USD makan kita akan membutuhkan uang sebesar harga saat itu dikali 100
unit.
 Jadi nilai 1 pip pada 1 lot pasangan XAUUSD adalah
(Note : 1 pip XAUUSD setara dengan 0.1 USD)
Pip = 0.1 USD x 100 = 10 USD
Sehingga dalam 1 lot XAUUSD jika terjadi pergerakan harga sebesar 1 pip makan akan
terjadi perubahan balance kita sebesar 10 dolar. (contoh saat posisi buy/long, jika harga
naik 1 pip makan kita akan memperoleh profit sebesar 10 dolar, begitu dengan
sbealiknya jika harga turun 1 pip kita akan mengalami lost sebesar 10 USD)
 Menghitung Profit dan Loss
Untuk menghitung Profit & Loss pasangan XAUUSD dalam trading forex secara sederhana
ditentukan dari besarnya pip. Rumusnya :
Perubahan pip x 0.1 x lot x contrac size = pip x 0.1 x lot x 100
= pip x 10 x lot
Sederhananya :

Dalam trading forex besarnya profit dan loss dipengaruhi oleh besarnya volume transaksi atau
jumlah lot yang
diperdagangkan. Profit/Loss = Perubahan harga x lot size x contrac size
Semakin besar lot yang
= Perubahan harga x jumlah unit
diperdagangkan maka
semakin besar profit
atau loss yang bisa diterima. Maka untuk menjaga resiko, kita harus menentukan besarnya lot
yang ditransaksikan, sehingga dengan besaran lot tersebut jika kita mengalami kerugian akan
sesuai dengan dana yang siap kita resikokan.