Contoh 1

PT Rajawali Perkasa tahun 2016 menyusun rencana penjualan sebagai berikut

Triwulan 1 : 125.000 unit Triwulan 3 : 90.000 unit
Triwulan 2 : 90.000 unit Triwulan 4 : 125.000 unit
Persediaan awal : 60.000 unit
Persediaan akhir : 50.000 unit

Contoh 2
Rencana Penjualan Tahun 2017
BULAN RENCANA PENJUALAN
Januari 36000
Februari 38400
Maret 37400
April 33600
Mei 25800
Juni 24000
Juli 16800
Agustus 14400
September 21600
Oktober 25400
November 25800
Desember 33600
JUMLAH 332800
Persediaan awal : 60.000 unit
Persediaan akhir : 28.200 unit
n sebagai berikut :
90.000 unit
125.000 unit
Rencana Penjualan
Persediaan Akhir
Kebutuhan
Persediaan Awal
Rencana Produksi

Penjualan =
Persediaan Akhir =
Kebutuhan =
Persediaan Awal =
Rencana Produksi =
Pengalokasian setiap triwulan yang harus diproduksi adalah :
Rencana Produksi setahun 420.000 unit : 4 Tw = Rp. 105.000 unit,
sehingga anggaran produksinya selama setahun adalah :

RENCANA ANGGARAN PRODUKSI TAHUN 2016

TW PENJUALAN PERSEDIAAN AKHIR
1 125000 40000
2 90000 55000
3 90000 70000
4 125000 50000
TOTAL 430000 50000
 = XXXX
= XXXX +
= XXXX
= XXXX -
= XXXX

430000
50000
480000
60000
420000

.000 unit,

KEBUTUHAN PERSEDIAAN AWAL RENCANA PRODUKSI

165000 60000 105000
145000 40000 105000
160000 55000 105000
175000 70000 105000
480000 60000 420000
PERUBAHAN PERSEDIAAN RATA-RATA = PERSEDIAAN AKHIR - PERSE

= 50000 - 6000
4
= -2500

RENCANA ANGGARAN PRODUKSI TAHUN 2016

Perubahan Persediaan 2500 (akan mengurangi pers
TW PENJUALAN PERSEDIAAN AKHIR KEBUTUHAN
1 125000 57500 182500
2 90000 55000 145000
3 90000 52500 142500
4 125000 50000 175000
JUMLAH 430000 50000 480000
AAN AKHIR - PERSEDIAAN AWAL
n
50000 - 60000

mengurangi persediaan akhir setiap bulan/ triwulannya)

PERSEDIAAN AWAL RENCANA PRODUKSI
60000 122500
57500 87500
55000 87500
52500 122500
60000 420000
kebijakan sebagai berikut :
a. Rencana produksi +/- 25% dari produksi rata-rata
b. 50000 <= PERSEDIAAN <= 70000

Produksi Maximum = 131250 (105000 x125%)

Produksi Minimum = 78750 (105000 x 75%)

STABILITAS PRODUKSI
TW PENJUALAN PERSEDIAAN AKHIR KEBUTUHAN
1 125000 40000 165000
2 90000 55000 145000
3 90000 70000 160000
4 125000 50000 175000
Tidak memenuhi kebijakan (b)

STABILITAS PERSEDIAAN
TW PENJUALAN PERSEDIAAN AKHIR KEBUTUHAN
1 125000 57500 182500
2 90000 55000 145000
3 90000 52500 142500
4 125000 50000 175000
Memenuhi kebijakan (b)

KOMBINASI
TW PENJUALAN PERSEDIAAN AKHIR KEBUTUHAN
1 125000 56000 181000
2 90000 54000 144000
3 90000 52000 142000
4 125000 50000 175000
JUMLAH 430000 50000 480000
Memenuhi Kebijakan (b)
 PERSEDIAAN AWAL RENCANA PRODUKSI
60000 105000 Memenuhi Kebijakan (a)
40000 105000
55000 105000
70000 105000
Tidak Memenuhi Kebijakan (b)

PERSEDIAAN AWAL RENCANA PRODUKSI

60000 122500 Memenuhi Kebijakan (a)
57500 87500
55000 87500
52500 122500
Memenuhi Kebijakan (b)

PERSEDIAAN AWAL RENCANA PRODUKSI

60000 121000
56000 88000
54000 88000
52000 123000
60000 420000
Memenuhi Kebijakan (b) Memenuhi Kebijakan (a)