Anda di halaman 1dari 23

Eko Sugiharto

TENAGA AHLI
PUSAT STUDI LINGKUNGAN HIDUP
UNIVERSITAS GADJAH MADA

9 Juni 2022
DOKUMEN
AMDAL UU 11-2020 mengubah UU 32-2009 Psl 26 (1):
Penyusun Dokumen AMDAL disusun oleh pemrakarsa dengan
melibatkan masyarakat

S
I UU 11-2020 mengubah UU 32-2009 Psl 24 (2):
Uji kelayakan lingkungan hidup dilakukan oleh TUK
Penilai /
A Penguji
lingkungan hidup yang dibentuk oleh LUK LH
pemerintah Pusat.

P DOKUMEN AMDAL
A UU 11-2020 mengubah UU 32 Psl 24 :
(4)Pemerintah Pusat atau pemerintah Daerah
Pengambil menetapkan Keputusan Kelayakan LH
berdasarkan hasil uji kelayakan LH
Keputusan (5) Keputusan Kelayakan Lingkungan Hidup digunakan
sebagai persyaratan penerbitan perizinan Berusaha,
atau persetujuan Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah.
Surat Kptsn Kelayakan LH
atau
Ketidak layakan LH
PENYUSUNAN AMDAL
UU 32-2009 Pasal 28 diubah oleh UU 11-2020 menjadi:

(1) Penyusun Amdal wajib memiliki sertifikat kompetensi penyusun Amdal.

(2) Ketentuan lebih lanjut mengenai sertifikasi dan kriteria kompetensi pen]rusun Amdal diatur dalam Peraturan Pemerintah.
PP 22-2020, Pasal 67

(1) Penyusunan Amdal dilaksanakan oleh tim penyusun Amdal yang ditetapkan oleh
PP 22 – 2021, Pasal 68
penanggung jawab U / K
(2) Tim penyusun Amdal dapat berasal dari: (1) Sertifikat kompetensi penyusun Amdal diperoleh melalui
a. perorangan; atau sistem sertifikasi kompetensi penyusun Amdal.
b. lembaga penyedia jasa penyusunan Amdal.
(3) Tim penyusun Amdal terdiri atas: (2) Sistem sertifikasi kompetensi penyusun Amdal
a. ketua; dilaksanakan oleh suatu lembaga yang berfungsi sebagai
b. anggota. lembaga pelatihan kompetensi (LPK) Amdal dan
(4) Ketua wajib memiliki sertifikat kompetensi yang memenuhi standar kualifikasi ketua lembaga sertifikasi kompetensi (LSK) Amdal.
tim penyusun Amdal. → Perhatikan PP 22 th 2021 Psl 70
(5) Anggota palirg sedikit terdiri atas 2 (dua) orang yang wajib memiliki sertifikat
kompetensi yang memenuhi standar kualifikasi anggota tim penyusun Amdal
(3) Sistem sertifikasi kompetensi penyusun Amdal meliputi
dan/atau kualifikasi ketua tim penyusun Amdal
tahapan:
(6) Dalam melakukan penyusunan Amdal, tim penyusun Amdal harus a. Pelatihan Penyusunan Amdal
melibatkan tenaga ahli yang memenuhi kualifikasi di bidangnya masing- → Perhatikan PP 22 th 2021 Psl 69
masing sesuai dengan jenis U /K dan Dampak Lingkungan Hidup yang b. Uji kompetensi
diakibatkan oleh rencana U /K c. Penerbitan sertifikat kompetensi penyusun Anrdal.

(7) Tim penyusun Amdal yang berasal dari perorangan dibentuk melalui keputusan (4) Penerbitan sertifikat kompetensi penyusun Amdal terdiri
penangung jawab kegiatan dengan memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud atas:
pada ayat (3) sampai dengan ayat (6). a. Kualifikasi Ketua Tim Penyusun Amdal
b. Kualifikasi Anggota Tim Penyusun Amdal
Siapa PENGUJI / PENILAI DOKUMEN AMDAL ?

UU 11 mengubah UU 32, Pasal 24 sehingga berbunyi sebagai berikut:


(1) Dokumen Amdal merupakan dasar uji kelayakan lingkungan hidup untuk rencana
usaha dan/atau kegiatan.
(2) Uji kelayakan lingkungan hidup dilakukan oleh tim uji kelayakan
lingkungan hidup (TUK LH) yang dibentuk oleh lembaga uji
kelayakan lingkungan hidup (LUK LH) pemerintah Pusat.
(3) Tim uji kelayakan lingkungan hidup sebagaimana dimaksud pada ayat (2) terdiri
atas unsur Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan ahli bersertifikat.
(4) Pemerintah Pusat atau pemerintah Daerah menetapkan Keputusan Kelayakan
Lingkungan Hidup berdasarkan hasil uji kelayakan lingkungan hidup.
(5) Keputusan Kelayakan Lingkungan Hidup sebagaimana dimaksud pada ayat (4)
digunakan sebagai persyaratan penerbitan perizinan Berusaha, atau persetujuan
Pemerintah pusat atau pemerintah Daerah.
(6) Ketentuan lebih lanjut mengenai tata laksana uji kelayakan lingkungan hidup diatur
dalam Peraturan Pemerintah.

PP 22-2021, pasal 1 angka 22:


Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup adalah tim yang dibentuk oleh Lembaga Uji Kelayakan Lingkungan Hidup
yang berkedudukan di pusat dan daerah untuk melakukan uji kelayakan
PP 22- 2021, Pasal 76
(1) Menteri membentuk Lembaga Uji Keiayakan Lingkuirgan Hidup.

(2) Lembaga Uji Kelayakan Lingkungan Hidrup bertugas membantu Menteri dalam:

a. membentuk Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup;

b. melakukan sertifikasi ahli;

c. menyusun daftar kumpulan ahli bersertifikat;

d. menyediakan sistem informasi uji kelayakan yang merupakan bagian dari sistem informasi
dokumen Lingkungan Hidup;

e. melakukan pembinaan kepada Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup; dan

f. melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan uji kelayakan oleh Tim Uji Kelayakan Lingkungan
Hidup.
PP 22-2021, pasal 81
(1) Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup terdiri atas:
a. ketua
b. kepala sekretariat;
c. anggota.
(2) Ketua dan kepala sekretariat dijabat oleh pejabat yang menangani Amdal
atau pejabat fungsional tertentu di instansi Lingkungan Hidup pusat,
organisasi perangkat daerah yang membidangi Lingkungan Hidup provinsi,
atau organisasi perangkat daerah yang mernbidangi Lingkungan Hidup (5) Ahli bersertifikat terdiri atas:
kabupaten/ kota yang memiliki pengalaman dalam penilaian Amdal
a. ahli mutu udara;
paling sedikit 2 (dua) tahun.
(3) Anggota yang berkedudukan di pusat terdiri atas:
b. ahli mulu air;
a. paling sedikit 5 (lima) orang ahli bersertifikat dengan latar belakang c. ahli mutu tanah;
keilmuan yang beragam terkait dengan dampak rencana Usaha d. ahli keanekaragarnan hayati;
dan/atau Kegiatan; dan e. ahli kehutanan;
b. paling banyak 5 (lima) orang dari unsur kementerian yang f. ahli sosial;
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang Perlindungan dan g. ahli kesehatan masyarakat;
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
h. ahli transportasi;
(4) Anggota yang berkedudukan di provinsi atau kabupaten/kota terdiri atas:
a. paling sedikit 5 (lima) orang ahli bersertifikat dengan latar belakang
i. ahli geologi;
keilmuan yang beragam terkait dengan dampak rencana Usaha j. ahli hidrogeologi;
dan/atau Kegiatan; k. ahli hidrologi;
b. 1 (satu) orang dari unsur kementerian yang menyelenggarakan urusan l. ahli kelautan; atau
pemerintahan di bidang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan m. ahli lain sesuai dengan
Hidup; dan dampak rencana Usaha dan/atau
c. paling banyak 5 (lima) orang dari perangkat daerah yang membidangi
Kegiatan.
Perlindungan dan Pengeloiaan Lingkungan Hidup.
Ahli Bersertifikat Tim Uji Keiayakan Lingkungan Hidup
PP 22 th 2021, Pasal 84
(1) Menteri menetapkan ahli bersertifikat sebagai anggota Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup.
(2) Penetapan dilakukan melalui Lembaga Uji Kelayakan Lingkungan Hidup dengan mekanisme
penilaian calon ahli bersertifikat.

PP 22 th 2021, Pasai 85
(1) Mekanisme penilaian dilakukan terhadap:
a. latar belakang pendidikan minimal sarjana;
b. pengalaman sesuai keilmuannya paling sedikit 3 (tiga) tahun;
c. sertifikat pelatihan yang terkait dengan kajian Dampak Lingkungan;
d. rekam jejak penilaian Amdal yang telah dilakukan oleh ahli tersebut;
e. tulisan ilmiah dari ahli tersebut yang telah diterbitkan di jurnal nasional atau internasional;
dan/atau
f. rekomendasi dari asosiasi keahlian.

(2) Berdasarkan hasil penilaian, Menteri menerbitkan tanda ahli bersertifikat.

(3) Ahli bersertifikat harus menandatangani pakta integritas.


PP 22-2021Pasal 77
(1) Lembaga Uji Kelayakan Lingkungan Hidup menyusun Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup berdasarkan
usulan dari:
a. pejabat yang membidangi Amdal, UKL-UPL dan SPPL untuk Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup
yang berkedudukan di pusat;
b. gubernur, untuk Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup yang berkedudukan di provinsi;
c. bupati/wali kota untuk Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup yang berkedudukan di kabupaten/kota.

(2) Menteri menetapkan Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup berdasarkan hasil telaahan dari Lembaga Uji
Kelayakan Lingkungan Hidup atas usulan sebagaimana dimaksud pada ayat (1).

(3) Pejabat yang membidangi Amdal, UKL-UPL dan SPPL, gubernur atau bupati/wali kota sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dapat mengusulkan lebih dari 1 (satu) Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup
kepada Lembaga Uji Kelayakan Lingkungan Hidup dalam hal kuantitas Amdal yang harus dilakukan uji
kelayakan sangat tinggi.

(4) Persyaratan pengusulan Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup tercantum dalam Lampiran IV yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Pemerintah ini.
Pembentukan Tim Uji Kelayakan
TIM UJI KELAYAKAN
MENTERI LHK

SK Tim Uji BERBASIS PROFESIONAL


Kelayakan
LEMBAGA UJI UNSUR
UNSUR
AHLI BERSERTIFIKAT
KELAYAKAN PEMERINTAH PUSAT
(minimal 5 orang)
TIM UJI KELAYAKAN LH & DAERAH
PUSAT antara lain:
(maksimal 5 orang)
- ahli kualitas udara,
- ahli kualitas air,
▪ yang membidangi LH
Evaluasi - ahli sosial ekonomi budaya
TIM UJI KELAYAKAN LH ▪ Instansi Penerbit
Pemenuhan - ahli kesehatan masyarakat,
Kriteria PROVINSI Persetujuan Teknis
- ahli lain yg diperlukan

TIM UJI KELAYAKAN LH ▪ Kompetensi


KAB/KOTA ▪ Keahlian
Dir.Jen. PKTL / Gub /
Bupati / Walikota
mengusulkan
TIM UJI KELAYAKAN LH
Tim Uji Kelayakan
ADHOC
PP 22-2021, pasal 81
(1) Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup dimaksud dalam Pasal 78 terdiri atas:
a. ketua
b. kepala sekretariat;
c. anggota.
(2) Ketua dan kepala sekretariat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a dan huruf b dijabat oleh pejabat
yang menangani Amdal atau pejabat fungsional tertentu di instansi Lingkungan Hidup pusat, organisasi
perangkat daerah yang membidangi Lingkungan Hidup provinsi, atau organisasi perangkat daerah yang
mernbidangi Lingkungan Hidup kabupaten/ kota yang memiliki pengalaman dalam penilaian Amdal paling
sedikit 2 (dua) tahun.
(3) Anggota yang berkedudukan di pusat terdiri atas:
a. paling sedikit 5 (lima) orang ahli bersertifikat dengan latar belakang keilmuan yang beragam terkait
dengan dampak rencana Usaha dan/atau Kegiatan; dan
b. paling banyak 5 (lima) orang dari unsur kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di
bidang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
(4) Anggota yang berkedudukan di provinsi atau kabupaten/kota terdiri atas:
a. paling sedikit 5 (lima) orang ahli bersertifikat dengan latar belakang keilmuan yang beragam terkait
dengan dampak rencana Usaha dan/atau Kegiatan;
b. 1 (satu) orang dari unsur kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup; dan
c. paling banyak 5 (lima) orang dari perangkat daerah yang membidangi Perlindungan dan Pengeloiaan
Lingkungan Hidup.
KESETARAAN PENYUSUN vs PENGUJI AMDAL
PEMRAKARSA / PEMERINTAH
PELAKU USAHA
menetapkan
LEMBAGA UJI
KELAYAKAN
Penyusun LPJP Amdal
Perorangan • Teregistrasi di KLHK
Bersertifikat • Penyusun bersertifikat
TIM UJI KELAYAKAN :
- Pusat (KLHK)
- Prov / Kab / Kota
- AHLI BERSERTIFIKAT
AMDAL
PENYUSUNAN PENGUJIAN
• Tim Uji Kelayakan (Pusat / Daerah)
• 1 Ketua Bersertifikat KTPA
apabila • Ahli Rencana kegiatan
layak lingkungan
• 2 Anggota bersertifikat ATPA • Ahli Bersertifikat (minimal 5 org)
• Ahli Rencana Kegiatan ( > 1) REKOMENDASI UJI:
• Ahli Dampak terhadap L.H. ( > 1) KELAYAKAN LINGKUNGAN • Keharusan
• Konsistensi
< 10 hari • Relevansi
• kedalaman
M/G/B/WK
Menerbitkan SKKL
(Persetujuan Lingk)
PENILAIAN AMDAL (sebelum PP 22-2021) → PENGUJIAN AMDAL (mulai PP 22-2021)
Penilaian AMDAL selama ini……… Mulai berlakunya PP 22 th 2021………….
HARD COPY S.I.D.L.H

Tim Uji Kelayakan harus menyusun Berita Acara


Kesepakatan Formulir K.A . yang terdiri dari:
?? a. kesepakatan DPH
b. kesepakatan BWS dan BWK
c. kesepakatan Metode Studi yg akan digunakan
d. Janji Pelaku usaha mengenai durasi penyusunan
PEMERIKSAAN ANDAL & RKL RPL;
K.A.
Apa yg harus diperiksa ?

Tim Uji Kelayakan LH harus menyusun Rekomendasi


Kelayakan LH atau Ketidak layakan LH berdasar hasil
Pengujian terhadap Andal dan RKL-RPL mengenai:
• kualitas dokumen Andal dan dokumen RKL-RPL
• telahaan kelayakan atau ketidaklayakan LH terhadap
rencana U d/a K yang diajukan
PENGUJIAN • hal-hal lain yang perlu diperhatikan
ANDAL & RKL RPL

Apa yg harus uji ?


PROSES AMDAL 2 adalah proses komunikasi
dialogis atau musyawarah
antarpihak
PEMRAKARSA / KOORDINASI yang berkepentingan guna
UNDANGAN KONSULTASI
PENGUMUMAN - Tokoh Masy mencapai kesepahaman
PELAKU USAHA kpd . masyarakat PUBLIK dan kesepakatan
- Instansi terkait dalam perencanaan
pembangunan
SESUAI RT RW ? 3
PENYUSUNAN PEMERIKSAAN
Y P / PU TUK
FORMULIR K.A. FORMULIR K.A.
1

PENAPISAN DISEPAKATI BERITA ACARA DITOLAK


Per.Men. LHK WAJIB AMDAL
P.04 TH 2021 Apa saja ?

PENGUMPULAN DATA KAJIAN TEKNIS / Per.Men. LHK P.05-2021


Wajib UKL UPL ANALISIS DATA STANDAR TEKNIS Tata Cara Penerbitan Per.Tek & SLO

Per.Tek
Wajib SPPL
PENYUSUNAN PENGUJIAN
P / PU TUK
ANDAL – RKL RPL ANDAL, RKL RPL

Proses REKOMENDASI
SPPL Proses
UKL UPL
dasar penentuan ? 10 kriteria KL
Persetujuan Pemerintah Persetujuan Lingkungan TIDAK LAYAK
M/G/B/WK
Perizinan Berusaha (SKKL) LINGKUNGAN
DURASI WAKTU PROSES AMDAL
Menteri LHK
Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK):
Penapisan & Pengecualian Sertifikasi Kompetensi Penyusuan LEMBAGA UJI KELAYAKAN Masyarakat
Amdal, Data & Informasi Amdal Pemerhati LH
dan terkena
Masyarakat Terkena Pengaruh/Berke
Penyusun Amdal: Pemrakarsa & Penilai AMDAL oleh Tim Uji Kelayakan/ pentingan
Dampak Langsung
(Pengumuman &
Penyusun Amdal Bersertifikak TUK (Unsur Pemerintah dan Ahli (Konsultasi
Konsultasi Publik) Kompetensi (KTPA & ATPA) Bersertifikat) Masyarakat)

50 hari kerja Dana Jamian


Pemulihan LH
perbaikan dokumen
30 hari kerja Andal dan RKL-RPL
60-180 hari kerja 10 hari kerja
Rekom hasil keputusan
Pengisian Penyusunan Penilaian atau
Pemeriksaan penilaian atau kelayakan LH
Pra- Formulir KA ANDAL & RKL- Penilaian akhir
Formulir KA oleh Penilaian Akhir (SKKL) & Perizinan
AMDAL oleh RPL oleh ANDAL & RKL-
Tim Teknis Andal dan RKL- Berusaha atau
Pemrakarsa Pemrakarsa RPL Oleh TUK
ketidak-layakan LH
RPL oleh TUK

Integrasi ke dalam Amdal

Persetujuan Teknis dalam bentuk Rencana Induk Kegiatan Baku Mutu Lingkungan Hidup Baku Kerusakan LH
Persetujuan Teknis dalam Pengelolaan Emisi (tentative) • Air dan Udara Ambien; • Tanah
• Air Limbah (effluent) • Mangrove
Persetujuan Teknis Pengelolaan Air Limbah • Emisi; • Lamun
Persetujuan Teknis Kajian Dampak Lalu Lintas • Gangguan • Terumbu Karang

14
ALUR PEMERIKSAAN FORMULIR K.A.
SEKRETARIAT
Sekretariat TUK melakukan notifikasi penerimaan Formulir K.A
PEMERIKSAAN BERKAS dan melakukan pemeriksaan berkas kelengkapan Formulir K.A.
PENANGGUNG Formulir menggunakan SIDLH dan/atau secara langsung;
JAWAB R U/K K.A.

TIDAK LENGKAP LENGKAP


Mengajukan
Formulir SIDLH Formulir
Kerangka Acuan K.A.

• Kesesuaian isi terhadap Panduan


Pemeriksaan 1.Pemeriksaan mandiri • Argumen Penentuan DPH
olehTUK 2.Rapat TUK
• Relevansi DPH dengan Metode Studi

BERITA ACARA
Kesepakatan K.A.

Berita Acara Kesepakatan Formulir Kerangka Acuan wajib memuat paling sedikit:
a) kesepakatan Dampak Penting hipotetik;
b) kesepakatan batas wilayah studi dan batas waktu kajian;
c) kesepakatan metode studi; dan
d) lama waktu penyusunan dokumen Andal dan dokumen RKL-RPL;
ALUR PENILAIAN ANDAL, RKL RPL

SEKRETARIAT

PENILAIAN
PENANGGUNG ANDAL
ADMINISTRASI
JAWAB R U/K RKL-RPL

TIDAK LENGKAP LENGKAP a. Kesesuaian lokasi rencana U d/a K dengan RTRW


b. Persetujuan awal pemerintah terkait dengan
Permohonan
Penilaian SIDLH pernyataan
rencana U d/a K oleh kementerian/lembaga
tertulis pemerintah non kementerian yang membidangi U/K
ANDAL-RKL RPL c. Persetujuan Teknis terkait rencana U d/a K:
< 10 HK
1) pemenuhan baku mutu lingkungan hidup,
2) pengelolaan limbah B3,
1. Penilaian Mandiri PENILAIAN 3) analisis mengenai dampak lalu lintas;
2. Rapat TUK SUBSTANSI d. keabsahan tanda bukti registrasi lembaga penyedia
jasa penyusunan (LPJP) Amdal, apabila penyusun
REKOMENDASI
an Andal dan RKL-RPL dilakukan oleh LPJP Amdal;
Kelayakan/Ketidak layakan
e. keabsahan tanda bukti sertifikasi kompetensi
Lingkungan Hidup
penyusun Amdal;
f. hasil konsultasi publik;
g. kesesuaian sistematika Andal dan RKL-RPL dengan
1. S P T yang dihasilkan dari proses pengumuman dan konsultasi publik yang telah
pedoman penyusunan Andal dan RKL-RPL
dilakukan oleh penanggung jawab Usaha dan/atau Kegiatan beserta (Lampiran II, PP 22 th 2021)
2. S P T dari Pemerhati Lingkungan Hidup dan/atau masyarakat berkepentingan lainnya yang dan CHECKLIST PANDUAN 01
telah disaring oleh Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup.
Penilaian Mandiri atas Dokumen Andal dan RKL-RPL oleh TUKLH:
a. Ketua TUKLH menugaskan anggota TUKLH untuk menilai
dokumen Andal dan dokumen RKL-RPL secara mandiri. Apakah RU/K:
b. Anggota TUKLH melakukan penilaian dokumen Andal dan • Masih dlm Studi Kelayakan ?
• Sudah menyusun DED ?
dokumen RKL-RPL secara mandiri sebelum dilaksanakannya
• Sudah memulai kegiatan ?
rapat TUKLH.
mandiri
• Keharusan 2 – 3 JAM
c. Penilaian dokumen Andal dan RKL-RPL dilakukan melalui:
• Konsistensi
• Relevansi
1) uji tahap proyek; • Kedalaman

2) uji kualitas dokumen Andal dan RKL-RPL; 10 kriteria “kelayakan LH”

3) telaahan terhadap kriteria kelayakan atau ketidak


layakan lingkungan hidup dari R U/K

Hasil penilaian dituangkan dalam bentuk tertulis dan disampaikan kepada sekretariat Tim Uji Kelayakan Lingkungan
Hidup dalam bentuk cetakan (hardcopy) dan file elektronik (soficopy) pating lambat 2 (dua) hari sebelum rapat TUKLH
HASIL PENILAIAN SUBSTANTIF DARI DOKUMEN ANDAL DAN DOKUMEN RKL-RPL

a. Rapat Tim uji Kelayakan Lingkungan Hidup wajib merumuskan hasil penilaian akhir substatif dari dokumen
Andal dan dokumen RKL-RPL, antara lain:
1) kualitas dokumen Andal dan dokumen RKL-RPL telah memenuhi persyaratan sebagaimana dengan Uji
Kelayakan Lingkungan Hidup sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
2) telahaan kelayakan atau ketidaklayakan lingkungan hidup atas rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang
diajukan Amdal; dan
3) hal-hal lain yang perlu diperhatikan terkait dengan proses pengambilan keputusan kelayakan atau
ketidaklayakan lingkungan hidup.

b. Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup menuangkan hasil uji kelayakan berupa:
1) Rekomendasi kelayakan lingkungan hidup; atau
2) Rekomendasi ketidaklayakan lingkungan hidup.

c. Tim Uji Kelayakan Lingkungan Hidup menyampaikan rekomendasi hasil penilaian akhir substantif atas dokumen
Andal dan RKL-RPL kepada Menteri, gubernur, atau bupati/wali kota sesuai dengan kewenangannya.

Proses penilaian dokumen Andal dan RKL-RPL berikut pula perbaikan dokumen Andal dan RKL-RPL oleh pelaku usaha
dilakukan paling lama 50 (lima puluh) hari kerja semenjak dokumen Andal dan RKL-RPL lengkap secara administrasi.
Pertimbangan dalam Menetapkan Rekomendasi Hasil Penilaian Andal dan RKL-RPL

• Prakiraan secara cermat mengenai besaran dan sifat penting dampak dari aspek: geo-fisik-kimia,
biologi, sosial ekonomi budaya, dan kesehatan masyarakat pada tahap pra konstruksi, konstruksi, operasi,
dan pasca-operasi usaha dan/atau kegiatan;

• Hasil evaluasi secara holistik terhadap seluruh dampak penting hipotetik sebagai sebuah kesatuan yang
saling terkait dan saling mempengaruhi sehingga diketahui

• perimbangan dampak penting yang bersifat positif dengan yang bersifat negatif

• kemampuan pemrakarsa penanggung jawab usaha / kegiatan untuk mengembangkan dampak


positip dan menanggulanggi dampak penting negatif yang akan ditimbulkan dari usaha dan/atau kegiatan
dengan pendekatan teknologi / sosial / kelembagaan
10 Kriteria Kelayakan Lingkungan (1)
1. Rencana tata ruang sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan; ARGUMEN ? Di K.A. Bab I
2. Kebijakan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup serta sumber daya alam (PPLH &
PSDA) yang diatur dalam peraturan per UU an ; ARGUMEN ? ………….?????
3. Kepentingan pertahanan keamanan; ARGUMEN ? Di Bab I K.A.
4. Prakiraan secara cermat mengenai besaran dan sifat penting dampak dari aspek geo-fisik- kimia, biologi,
sosial, ekonomi, budaya, tata ruang, dan kesehatan masyarakat pada tahap prakonstruksi, konstruksi,
operasi, dan pasca operasi U d/a K; ARGUMEN ? Di ANDAL Bab VI
5. Hasil evaluasi secara holistik terhadap seluruh dampak penting sebagai sebuah kesatuan yang saling
terkait dan saling mempengaruhi sehingga diketahui perimbangan dampak penting yang bersifat positif
dengan yang bersifat negatif; ARGUMEN ? Sejak K.A. Bab II (DPH) dan di ANDAL Bab VI dan VII
6. Kemampuan pemrakarsa dan/atau pihak terkait yang bertanggung jawab dalam menanggulanggi
dampak penting negatif yang akan ditimbulkan dari U d/a K yang direncanakan dengan pendekatan
teknologi, sosial, dan kelembagaan; ARGUMEN ? Di Bentuk Pengelolaan LH & Parameter yg dipantau
10 Kriteria Kelayakan Lingkungan (2)
7. Rencana usaha dan/atau kegiatan tidak menganggu nilai-nilai sosial atau pandangan
masyarakat (emic view); ARGUMEN ? Di Hasil konsultasi Publik
8. Rencana usaha dan/atau kegiatan tidak akan mempengaruhi dan/atau mengganggu entitas
ekologis yang merupakan:
• entitas dan/atau spesies kunci (key species); ARGUMEN ? Di ANDAL Bab III, V, VI
• memiliki nilai penting secara ekologis ; ARGUMEN ? Di ANDAL Bab III, V, VI
• memiliki nilai penting secara ekonomi ; ARGUMEN ? Di ANDAL Bab III, V, VI
• memiliki nilai penting secara ilmiah (scientific importance). ARGUMEN ? Di ANDAL Bab III, V, VI
9. Rencana usaha dan/atau kegiatan tidak menimbulkan gangguan terhadap usaha dan/atau kegiatan
yang telah ada di sekitar rencana lokasi usaha dan/atau kegiatan; ARGUMEN ? Di Bab I
10. Tidak dilampauinya daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup dari lokasi rencana
usaha dan/atau kegiatan, dalam hal terdapat perhitungan daya dukung dan daya tampung
lingkungan dimaksud; → Bagaimana per. Tek ?
PENILAIAN KRITERIA KELAYAKAN LINGKUNGAN

KRITERIA YG DINILAI ARGUMEN DLM ANDAL PENILAIAN


Apakah terdapat analisis mengenai Argumen yang dituliskan berdasar APA KOMENTAR PENILAI ?
perimbangan dampak positip dan tulisan di halaman berapa ?
negatip pada setiap tahap
(terutama pada tahap operasi) ?
Setuju atau Tidak ?

Dst
Dst

dst
Terima kasih
Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi:

Eko Sugiharto
TENAGA AHLI
Pusat Studi Lingkungan Hidup (PSLH)
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Kampus UGM Sekip
http://www.ugm.ac.id
Tel.0274.565722 ; Fax.0274517863 ; E-Mail: pslh@ugm.ac.id
HP 0811283602 ; E-Mail: ekosugiharto.ugm@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai