Keselamatan dan kesehatan kerja bagi pekerja di rumahsakit dan fasilitas medis
lainnya perlu di perhatikan. Demikian pula penanganan faktor potensi berbahaya yang
ada di rumah sakit serta metode pengembangan program keselamatan dan kesehatan
kerja disana perlu dilaksanakan, seperti misalnya perlindungan baik terhadap penyakit
infeksi maupun non-infeksi, penanganan limbah medis, penggunaan alat pelindung diri
dan lain sebagainya. Selain terhadap pekerja di fasilitas medis/klinik maupun rumah
sakit, Keselamatan dan Kesehatan Kerja di rumah sakit juga “concern” keselamatan
dan hak-hak pasien, yang masuk kedalam program patient
safety.Keselamatan (safety) adalah suatu keadaan/kondisi ketika seseorang,
kelompok atau masyarakat terhindar dari segala bentuk ancaman bahaya / kecelakaan.
Kecelakaan merupakan kejadian yang tidak dapat diduga dan tidak diharapkan
yang dapat menimbulkan kerugian, sedangkan keamanan(security) adalah keadaan
aman dan tentram bebas dari ancaman/ penyakit. Untuk dapat mendukung
keselamatan dan keamanan diperlukan kerja area sensori motorik yang baik pada
korteks serebri.
TUJUAN UMUM
Untuk mencegah kecelakaan & cidera, menjaga kondisi bagi keselamatan &
keamanan pasien, keluarga, staf & pengujung; serta mengurangi & mengendalikan
bahaya & risiko termasuk masa pembangunan atau renovasi.
TUJUAN KHUSUS
SASARAN
NO Nama Kegiatan
12 1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Perizinan dan pelaporan fasilitas
2 Sosialisasi kebijakan larangan
merokok
3 Identifikasi pengunjung dan
penunggu pasien
4 Pengamanan pada masa
pembangunan dan renovasi
5 Resiko kemanan dan
keselamatan
6 Pemeriksaan Fasilitas Fisik
7 Edukasi staf terkait dengan
keselamatan dan keamanan
8 Monitoring kepatuhan unit
independen/penyewa lahan
terhadap program keamanan
dan keselamatan rs
9 Pencatatatan dan pelaporan
insiden/cidera akibat fasilitas
yang tidak memberikan
keamanan dan keselamatan.
10 Pelaporan pelaksanaan
kegiatan dan rencana tindak
lanjutnya.
Evaluasi
Pelaporan
Data yang diperoleh kemudian diolah menjadi suatu informasi dan dijadikan sebagai
acuan dalam pengambilan kebijakan dan upaya tindak lanjut serta penyusunan rencana
kegiatan selanjutnya.Pelaporan hasil kegiatan dari program kemanan dan keselamatan
ini dibuat segera setelah kegiatan telah dilaksanakan dan diserahkan kepada Direktur
RS Mitra Plumbon
PENUTUP
Ditetapkan di Biak