sebagai berikut;
20 18 35 42 11 25 40 30 28 40
32 23 40 26 37 30 42 21 30 25
30 28 45 42 31 40 20 30 28 40
32 23 30 26 37 30 42 31 30 25
Berdasar data tentang jumlah produksi tersebut, cobalah menghitung ukuran pemusatan untuk
data tentang jumlah produksi yang sudah dikelompokkan!
N=40
jumlah produksi Frekuensi Persentase
yang dihasilkan (f) (%)
11 – 15 1 2,5
16 – 20 3 7,5
21 – 25 6 15
26 – 30 13 32,5
31 – 35 5 12,5
36 – 40 7 17,5
41 – 45 5 12,5
Total 40 100
2. Hitunglah modus, median, dan mean untuk tabel frekuensi yang sudah Anda buat
a) Modus
N=40
jumlah produksi Frekuensi Persentase
yang dihasilkan (f) (%)
11 – 15 1 2,5
16 – 20 3 7,5
21 – 25 6 15
26 – 30 13 32,5
31 – 35 5 12,5
36 – 40 7 17,5
41 – 45 5 12,5
Total 40 100
Kelas yang mengandung modus adalah kelas 26 – 30 (sebanyak 13 nilai frekuensi).
Dengan demikian data tersebut dapat dimasukkan dalam rumus
𝑑1
Mo = BI + 𝑑1+𝑑2 x i
13−6
= 26 + (13−6)+(13−5) x 5
= 26 + 0,46 x 5
= 28,3
Jadi, nilai modusnya adalah 28,3. Yang perlu diingat adalah nilai modus harus masuk
ke dalam rentang kelas dengan frekuensi terbanyak.
b) Median
N=40
jumlah produksi Frekuensi Frekuensi
yang dihasilkan (f) kumulatif
11 – 15 1 1
16 – 20 3 4
21 – 25 6 10
26 – 30 13 23
31 – 35 5 28
36 – 40 7 35
41 – 45 5 40
Total 40
Kelas yang mengandung median adalah kelas 26 – 30. Hal ini terjadi karena jumlah
data seluruhnya 40 sehingga median posisi median berada di frekuensi 20 dan 21 atau
20,5. Dengan demikian data tersebut dapat dimasukkan dalam rumus
𝑛
( )−𝐶𝑓𝑏
2
Md = BI + xi
𝑓𝑀𝑑
40
( )−10
2
= 26 + x5
13
= 26 + 0,76 x 5
= 29,8
Jadi, nilai mediannya adalah 29,5. Seperti modus, median juga harus masuk ke dalam
rentang kelas yang mengandung median, yaitu 26 – 30.
c) Mean
N=40
jumlah produksi Frekuensi Nilai tengah
fi . xi
yang dihasilkan (f) Xi
11 – 15 1 13 13
16 – 20 3 18 54
21 – 25 6 23 138
26 – 30 13 28 364
31 – 35 5 33 165
36 – 40 7 38 266
41 – 45 5 43 215
Total 40 1.215
Jadi, nilai rata-rata untuk tabel diatas adalah
1215
𝜇 = 40
= 30,3