PEMENANG

PEMENANG PENGHARGAAN SILVER INDONESIA

PRINT MEDIA AWARDS (IPMA) 2022 &
SILVER ASIAN MEDIA AWARD 2022
WORLD ASSOCIATION OF NEWS PENGHARGAAN BRONZE INDONESIA
PUBLISHER (WAN-IFRA) YOUNG READERS AWARDS (IYRA) 2022

16 halaman
cetak 25 halaman
e-paper
N AV I G A S I B I S N I S T E R P E R C AYA
Tahun XXXVII No. 12684 Kamis, 20 Oktober 2022

Trusted Partner
In Transportation Solution
www.trac.astra.co.id

JALAN TENGAH SUKU BUNGA

“Oleh karena “Kalau inflasii
itu, respons hanya ditangani
ni
suku bunga dengan kenaikan
an
[BI] tidak
[BI suku bunga akan
an
seagresif
seagr The memukul
Fed maupun pertumbuhann
negara lain.”
nega ekonomi.”
Gubernur BI
Gub Menteri Keuangan
Perr
Perry Warjiyo Sri Mulyani Indrawati
ti

Suku Bunga
Inflasi & Kebijakan Inflasi
(YoY)
Berita terkait Konsensus Suku Bunga Acuan BI 2022 (%) 4,25
di bisnisindonesia.id
Ekonom Bloomberg 3,5 3,5 3,5 3,5 3,5 3,5 3,5
3,75
5,95
Estimasi Jumlah 4,94 4,69
Suku Bunga Ekonom 4,35
3,47 3,55
4,5% 11 2,64
2,18 2,06
4,75% 19
5,0% 1
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep
Sumber: BPS, Bank Indonesia, Bloomberg BISNIS/HUSIN PARAPAT

mengungkapkan nilai Pada tahun ini, bank sentral di yang dimiliki untuk
suku bunga saat ini sejumlah negara memang aktif me- melakukan penye-
sudah cukup ideal ngatrol suku bunga acuan seba- suaian suku bunga
bagi pebisnis di gai respons dari melesatnya acuan.
Tegar Arief Tanah Air. inflasi akibat krisis energi Kepala Ekonom Bank Permata Josua
tegar.arief@bisnis.com Menurutnya, dan pangan. Pardede, mengatakan kondisi nilai tukar
apabila suku bunga Dampak terbesar muncul dan pasar modal domestik cenderung ter-

M
anuver Bank Indonesia (BI)
menaikkan suku bunga
acuan dan upaya fiskal
yang dilakukan pemerintah
terbukti manjur mengekang
gerak inflasi sejauh ini.
Kendati demikian, kalangan dunia usaha
berharap, ke depan bank sentral tidak
agresif perihal kebijakan suku bunga.
Menurut pengusaha, ancaman resesi
di sejumlah negara perlu diperhitungkan
dengan cermat agar sasaran ekonomi
Tanah Air tetap terjaga.
Apalagi, capaian ekonomi pada tahun
ini cukup solid dengan realisasi per-
tumbuhan mencapai 5,44% pada kuar-
tal II/2022. Apabila suku bunga terus
dikatrol, maka berisiko menahan laju
ekonomi. Demikian pula dengan upaya
fiskal yang harus terus dilakukan, salah
satunya melalui penebalan bantalan sosi-
al maupun insentif lainnya.
Kekhawatiran pelaku usaha itu bukan-
nya tanpa sebab. Dalam 2 bulan terakhir
BI telah menaikkan suku bunga acuan
sebesar 75 basis points (bps), untuk
memastikan inflasi kembali pada sasaran
2%—4%% pada kuartal III/2022.
Adapun, berdasarkan konsensus Bloom-
berg, mayoritas ekonom memperkirakan
bulan ini BI menaikkan lagi suku bunga
acuan dengan kisaran 25 bps—50 bps. BI
akan mengumumkan keputusan perihal
suku bunga acuan atau BI-7 Day Reverse
Repo Rate (BI7DRR) pada hari ini, Kamis
(20/10).
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha In-
donesia (Apindo) Hariyadi B. Sukamdani,
acuan di atas 4,25%,
akan berdampak pada
kinerja dunia usaha yang saat
ini sudah tertekan akibat pe-
nurunan permintaan ekspor.
“Kita berharapnya tidak
naik lagi, ini sudah cukup.
Situasinya sedang tidak bagus
juga,” katanya, Rabu (19/10).
Dia mengatakan, BI perlu mempertim-
bangkan transmisi dari kebijakan suku
bunga acuan ke suku bunga kredit.
Ketua Umum Asosiasi Serat dan Be-
nang Filament Indonesia (APSyFI) Redma
Gita Wirawasta khawatir kenaikan suku
bunga akan memperparah kondisi industri
hulu tekstil yang belum pulih dari dam-
pak pandemi Covid-19.
Dia menjelaskan industri hulu tekstil
sudah mengurangi produksi hingga 30%
dalam sebulan terakhir. Pengurangan
tersebut diperkirakan meningkat hingga
50% pada akhir tahun. “Yang diperlukan
justru relaksasi dari perbankan,” ujarnya.
TAK AGRESIF
Sementara itu, Gubernur BI Perry
Warjiyo, mengatakan laju inflasi memang
diperkirakan terus meningkat. Namun,
dengan respons kebijakan dan koordinasi
yang kuat bersama dengan pemerintah,
inflasi di dalam negeri dapat dijaga lebih
rendah ketimbang negara lain.
“Oleh karena itu, respons suku bunga
[BI] tidak seagresif The Fed maupun
seperti negara lain,” kata Perry dalam
Seminar Nasional Badan Keahlian DPR
RI, di Jakarta, Rabu (19/10).
dari pengetatan kebijak- koreksi di tengah sentimen kenaikan suku
an Federal Reserve (The bunga The Fed yang agresif. Atas dasar
Fed), Bank Sentral Amerika itu, dia memperkirakan BI menaikkan suku
Serikat (AS), yang memicu bunga acuan 50 bps menjadi 4,75%.
capital outflow sehingga meng- Dia menjelaskan, keputusan kenaikan
goyang stabilitas nilai tukar dan pasar suku bunga acuan tersebut diperlukan
keuangan di negara berkembang, terma- untuk menjangkar ekspektasi inflasi, khu-
suk Indonesia. susnya second round effect dari penyesu-
Suku bunga sejatinya bukanlah satu- aian harga BBM pada bulan lalu.
satunya instrumen yang dimiliki BI untuk Selain itu, kenaikan suku bunga 50 bps
menjangkar ekonomi. Langkah lain yang juga untuk mengantisipasi kenaikan pe-
dilakukan adalah intervensi di pasar valu- ngetatan The Fed yang diperkirakan lebih
ta asing untuk menstabilkan rupiah, juga agresif pada November 2022.
mengendalikan imported inflation. Estimasi senada disampaikan Ekonom
Perry mengatakan, sinergi yang solid Bank Mandiri Faisal Rachman, yang
antara otoritas fiskal dan moneter me- berasumsi kenaikan suku bunga 50 bps
nurunkan angka inflasi sepanjang tahun bertujuan untuk memperkuat rupiah.
ini, yakni 6,3%, lebih rendah jika diban- Di samping itu, kenaikan suku bunga
dingkan dengan estimasi sebelumnya di juga sebagai langkah untuk mengantisi-
kisaran 6,6%—6,7%. pasi lonjakan inflasi ke depan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Adapun, analis makroekonomi Bank
menegaskan kenaikan suku bunga acuan Danamon Irman Faiz, memperkirakan suku
bukanlah opsi tunggal yang dimiliki untuk bunga acuan akan kembali dinaikkan 50
merebut kendali inflasi. bps. “Kita lihat inflasi on track naik dan
Menurutnya, perlu penyelesaian ma- rupiah tertekan karena capital outflow. BI
salah di sisi pasokan, yakni menjamin perlu kasih sinyal bahwa kita siap catch
ketersediaan barang, terutama pangan up agar rupiah tidak tertekan.” (Wibi Pangestu
dan energi. Dalam kaitan ini, Menkeu Pratama/Maria Elena/Annasa Rizki Kamalina)
memandang peran Tim Penanganan
Inflasi Daerah (TPID) berhasil menangani
masalah supply, sehingga kenaikan inflasi
Baca Selengkapnya:
relatif moderat. Maya Penyehatan
“Volatile food kita mengalami penu-
runan, ini yang menyebabkan kenaikan Fiskal Negara 11
inflasi relatif modest meskipun kita me-
naikkan harga BBM,” ujarnya. Transmisi Suku Bunga
Sementara itu, kalangan ekonom ber- Dimonitor16
ekspektasi BI akan memanfaatkan ruang

Ekspansi Emiten Garap Proyek IKN

Ana Noviani & Rinaldi M. Azka proyek IKN. Gayung bersambut, ging Director Medikaloka Hermina Hermina di IKN ini bakal ber- kasus spesialisasi seperti jantung,
redaksi@bisnis.com Otoritas IKN telah mengantongi Aristo Setiawidjaja, anggaran dan standar internasional dan mulai stroke, ibu dan anak.
pernyataan minat dari sejumlah studi kelayakan atau feasibility beroperasi pada 2024 atau berba- Di samping itu, selama tahap

I
nsting bisnis yang tajam investor seiring penjajakan pa- study (FS) dari rencana pemba- rengan dengan target pemerintah pembangunan IKN, Hermina
menggiring sejumlah korpora- sar pertama pada Selasa (18/10) ngunan RS di IKN sudah berja- merampungkan pembangunan IKN akan membangun klinik yang
si untuk terjun ke proyek Ibu malam. lan. Tahap I. akan memberikan pelayanan ke-
Kota Nusantara (IKN) yang Calon pemodal itu berasal dari “Rencana detail pembangunan Hal itu sejalan dengan yang sehatan kepada pekerja konstruk-
sedang digembar-gemborkan oleh sektor properti, sarana pendidikan, akan menyusul setelah konfirmasi disampaikan Direktur Utama Me- si yang bekerja sama dengan
pemerintah. hingga rumah sakit. Di sisi lain, diberikan oleh Otorita IKN. Sejauh dikaloka Hermina Hasmoro dalam BPJS.
Tak sekadar komitmen, emiten proyek-proyek infrastruktur IKN ini, anggaran tahap awal sebesar Market Sounding IKN. Menurut- “Kami akan membangun RS
perlu menyiapkan kocek tebal un- terus mempertebal nilai kontrak Rp250 miliar,” ujarnya kepada nya, Hermina akan membangunan Hermina di IKN berkonsep
tuk mengarahkan ekspansi bisnis emiten BUMN Karya. Bisnis, Rabu (19/10). rumah sakit yang akan memiliki green dan smart hospital de-
ke Penajam Paser Utara. Adalah PT Medikaloka Hermina Lebih lanjut, dia menerangkan kapasitas 100 tempat tidur pada ngan tahap awal 100 tempat
Seribu satu jurus disiapkan oleh Tbk. (HEAL) yang telah dengan dimulainya pembangunan RS tahap awal. tidur,” jelasnya.
pemerintah untuk menjaring inves- matang menyiapkan rencana masih menantikan lampu hijau Nantinya rumah sakit itu akan
tor menanamkan modal di mega- ekspansi di IKN. Menurut Mana- dari Otorita IKN. Targetnya, RS dapat menangani pasien dengan • Bersambung 3

Harga eceran Rp11.000/eks Untuk Wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Kawasan Timur Indonesia Rp12.000/eks
 Kamis, 20 Oktober 2022 2
Sertifikat Dewan Pers No: 05/DP-Terverifikasi/K/II/2017
EDITORIAL
PENERBIT: PT Jurnalindo Aksara Grafika
Wisma Bisnis Indonesia Lt 5 - 8, Jl.KH.Mas. Mansyur 12A, Karet Tengsin,
Jakarta Pusat 10220
Keputusan Menteri Kehakiman tanggal 10 Februari 1986 No: C2-989.HT.01-01-Th 86
Akta Notaris Hobropoerwanto tanggal 11 Juni 1985 No. 6
Ujian Jelang Akhir Tahun
T
Presiden Direktur: Lulu Terianto inggal tersisa dua kali masih saja ‘kepanasan’ padahal BI7DRR adalah instrumen kan dapat membentuk pasar keu-
Direktur Pemasaran: Hery Trianto pertemuan The Fed The Fed sudah sedemikian agre- penguatan kerangka operasi angan yang lebih dalam, khusus-
Direktur Pemberitaan & Produksi: Maria Yuliana Benyamin dalam Federal Open sif mengerek suku bunganya. moneter dengan mengimple- nya transaksi dan pembentukan
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Maria Yuliana Benyamin
Market Committee Di sisi lain, IHK inti yang mentasikan suku bunga acuan. struktur suku bunga di Pasar
(FOMC) di sisa akhir tahun ini. tidak termasuk harga makanan Penguatan kerangka operasi Uang Antar Bank (PUAB) untuk
Wakil Pemimpin Redaksi: Fahmi Achmad, Rahayuningsih
Proyeksinya adalah kenaikan dan energi, naik ke level 6,6% moneter ini merupakan hal yang tenor 3—12 bulan.
General Manager Konten: Diena Lestari, Galih Kurniawan,
suku bunga hingga 125 basis atau level tertinggi sejak 1982. lazim dilakukan di berbagai Harian ini tentu saja memper-
Hendri T. Asworo, Surya Mahendra Saputra
poin yaitu kenaikan 75 basis Tren inflasi tinggi di AS ditam- bank sentral dan merupakan cayakan penuh strategi kebijakan
Head of Data & Research: Aprilian Hermawan poin pada November dan 50 bah krisis energi akibat geopoli- best practice internasional dalam moneter BI dalam menyikapi per-
Head of Premium Content & Multimedia: Gajah Kusumo basis poin pada Desember. tik Rusia-Ukraina dan kenaikan pelaksanaan operasi moneter. kembangan makroekonomi terkini
Head of Special Digital Products: Yusuf Waluyo Jati Akibatnya, suku bunga The harga pangan seolah makin Kerangka operasi moneter Meski demikian, Harian ini juga
Fed diprediksi bertengger di melengkapi beban yang harus tentu selalu disempurnakan punya tugas untuk terus mengi-
Sekretariat Redaksi: Langgeng Wibowo level 4,25%—4,50% pada akhir ditanggung oleh negara-negara demi memperkuat efektivitas ngatkan otoritas, baik fiskal mau-
Manajer Konten: Akhirul Anwar, Amanda K. Wardhani,
2022, level tertinggi lebih dari lain, terutama negara berkem- kebijakan dalam mencapai pun moneter, bahwa masyarakat
Ana Noviani, Anggara Pernando, Annisa Sulistyorini, Aprianto
Cahyo Nugroho, David Eka Issetiabudi, Duwi Setiya Ariyanti, Edi
14 tahun terakhir. bang yang mengandalkan arus sasaran inflasi yang ditetapkan. kini juga tengah dilanda tekanan
Suwiknyo, Emanuel Berkah Caesario, Fajar Sidik, Farid Nurfazri Lonjakan data inflasi inti AS investasi asing. BI7DRR digunakan agar secara akibat kenaikan harga BBM.
Firdaus, Feni Freycinetia Fitriani, Firman Wibowo, Fitri Sartina ke level tertinggi sejak 40 tahun Indonesia pun tak lepas dari cepat dapat memengaruhi pasar Penyesuaian kebijakan moneter
Dewi, Hafiyyan, Hendra Wibawa, Indyah Sutriningrum, Kahfi, Lili terakhir memang makin mene- tekanan resesi di AS, yang jika uang, perbankan dan sektor riil. yang terlalu agresif dikhawatir-
Sunardi, Lukas Hendra T. Meliyanto, M. Rochmad Purboyo, Mia kan The Fed untuk menaikkan tidak diantisipasi sejak dini mela- Instrumen BI7DRR memiliki kan dapat mendorong perbankan
Chitra Dinisari, M. Khadafi, M. Nurhadi Pratomo, Moh. Fatkhul suku bunga lebih agresif guna lui sejumlah jurus-jurus ampuh, hubungan yang lebih kuat ke untuk ikut-ikutan mengerek
Maskur, M. Taufikul Basari, Nancy Yunita, Novita Sari Simamora, membasmi inflasi yang masih dapat ikut terkena dampaknya. suku bunga pasar uang, sifatnya suku bunga pinjaman, yang
Nurbaiti, Puput Ady Sukarno, Rayful Mudassir, Rio Sandy Pradana,
sulit turun. Kenaikan suku bunga The Fed transaksional atau diperdagang- ujung-ujungnya memberatkan
Roni Yunianto, Saeno, Sri Mas Sari, Stefanus Arief Setiaji, Tegar
Arief Fadly, Oktaviano Donald Baptista, Yayus Yuswoprihanto,
Departemen Tenaga Kerja tentu dapat berimbas pada pele- kan di pasar, dan mendorong pen- konsumen maupun pengusaha.
Yustinus Andri Dwi P. AS sempat melaporkan indeks mahan nilai tukar akibat pena- dalaman pasar keuangan, khusus- Kenaikan suku bunga BI,
harga konsumen (IHK) AS rikan dana-dana asing. Selain nya penggunaan instrumen repo. yang kini bertengger di level
Asisten Manajer Konten: Abdullah Azzam, Andhika Anggoro tercatat 8,2% pada September itu, kenaikan suku bunga The Harapannya, instrumen itu 4,25% memang memiliki dua
Wening, Aprianus Doni Tolok, Asteria Desi Kartikasari, Denis Riantiza 2022 dibandingkan dengan Fed tentu perlu diimbangi juga dapat meningkatkan efektivitas sisi, baik positif maupun nega-
Meilanova, Dika Irawan, Dwi Nicken Tari, Herdanang A. Fauzan, Jaffry bulan sebelumnya sebesar dengan kenaikan suku bunga BI transmisi kebijakan moneter tif. Kenaikan suku bunga dapat
Prabu Prakoso, Nindya Aldila, Nirmala Aninda, Nurul Hidayat, Pandu 8,3%. Meski ada tren penurun- agar selaras, melalui BI-7 Day melalui pengaruhnya pada per- membuat biaya pinjaman makin
Gumilar, Reni Lestari, Syaiful Millah, Thomas Mola, Yanita Petriella. an, tetapi laju penurunannya Reverse Repo Rate (BI7DRR) yang gerakan suku bunga pasar uang mahal, tetapi di sisi lain dapat
tidak seperti yang diharapkan. berlaku efektif sejak 19 Agustus dan suku bunga perbankan. menekan inflasi sehingga harga-
Staf Redaksi: Akbar Evandio, Anitana Widya Puspa, Annisa K. Saumi, Dengan kata lain, ekonomi AS 2016, menggantikan BI Rate. Disamping itu, BI7DRR diharap- harga dapat terkendali.
Arif Gunawan, Desyinta Nuraini, Dewi Andriani, Dionisio Damara, Iim
Fathimah Timorria, John A. Oktaveri, Leo Dwi Jatmiko, Lorenzo Anugrah
Mahardika T., Maria Elena, Markus Gabriel Noviarizal Fernandez, Mutiara
Nabila, Muhammad Ridwan, Nyoman Ary Wahyudi, Rahmad Fauzan, OPINI
Rinaldi Muhammad Azka, Setyo Aji Harjanto, Sholahuddin Al Ayyubi, Wibi
Pangestu Pratama, Yudi Supriyanto.
Fotografer: Abdurachman, Arief Hermawan P.,
Eusebio Chrysnamurti, Himawan L. Nugraha, Suselo Jati.

DIVISI PEMASARAN & PENJUALAN

Relevansi Industri Asuransi
General Manager Integrated Marketing Solution:
M. Rheza Adrian, Vanie Elsis Mariana
Manajer Sirkulasi: Rosmaylinda, Sumarjo
Manajer Marketing: Dwi Putra Marwanto,
Eka Puspitaningrum, Rizki Yuhda Rahardian,
dengan Nobel Ekonomi 2022
T
Novita Ayu Handayani ahun ini, warkan pinjaman jangka sebelum pandemi terlihat
tiga ilmuwan panjang kepada debitur. Kon- bahwa perkembangan nomi-
DIVISI PRODUKSI
ekonomi disi ini tetap memiliki celah nal klaim asuransi kredit sea-
Head of Bisnis Indonesia Resource Center: Setyardi Widodo
Manager Monetisasi Produksi: Andri Trisuda
terpilih sebagai kerentanan di mana potensi rah dengan tingkat perkem-
Creative Manager: Lucky Prima
penerima bank-runs bisa terjadi jika bangan loan at risk.
penghargaan nasabah bank secara bersa- Terutama pada 2020, klaim
ANAK PERUSAHAAN Nobel di bidang ekonomi ma-sama menarik dananya asuransi kredit mening-
Navigator Informasi Sibermedia: Hery Trianto (Direktur), yaitu Ben Bernanke, Douglas dari bank. Dinamika berba- kat sangat tajam seiring
Arnis Wigati, Didit Ahendra (General Manager), Diamond, dan Philip Dybvig haya ini dapat dicegah mela- dengan tingginya loan at
Kamilah Adawiyah, Siska Kartika (Manajer)
yang studi-studinya banyak lui penjaminan simpanan risk. Kondisi ini menanda-
Bisnis Indonesia Gagaskreasitama: Chamdan Purwoko (Direktur),
Irsad (Pjs. General Manager), Prasektio Nugraha Nagara,
berkenaan dengan peran serta peranan bank sentral kan bahwa sektor asuransi
Retno Widyastuti (Manajer) industri keuangan perbankan sebagai the lender of last menjalankan perannya dalam
Bisnis Indonesia Konsultan: Chamdan Purwoko (Direktur) dalam perekonomian, resort. memitigasi kredit berisiko
terutama selama krisis Studi-studi dari Diamond (loan at risk) agar tidak ber-
KANTOR PERWAKILAN keuangan. dan Dybvig ini yang kemu- ubah menjadi kredit macet
Bali: Feri Kristianto (Kepala Perwakilan), Jl. PB Sudirman No. 4 Sebagaimana dirilis Nobel dian menekankan peranan atau kategori non-performing
Denpasar, Bali 80114 Telp/Fax. 0361-4746069 Committee, penelitian yang pemerintah dalam menjamin loan (NPL).
Bandung: Indah Swarni Lestari (Kepala Perwakilan), Ajijah, dilakukan sejak awal 1980-an simpanan masyarakat yang Sebagai penutup, industri
Rachman (Fotografer), Jl. Buah Batu No. 46B Bandung 40261,Telp. oleh Ben Bernanke (Professor saat ini di Indonesia dilaku- asuransi terutama lini bisnis
022-7321627, 7321637, 7321698 fax. 022-7321680 dari Princeton University kan oleh Lembaga Penjamin IBRAHIM KHOLILUL ROHMAN kredit memiliki keterkaitan
Balikpapan: Rachmad Subiyanto (Kepala Perwakilan), Balikpapan Senior Research Associate,
yang sempat menjadi kepala Simpanan (LPS). Kendati yang cukup kuat dengan
Superblok, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan,Telp. Indonesia Financial Group (IFG)
0542-7213507 Fax. 0542-7213508
Bank Sentral Amerika sepan- demikian, akan muncul per- sektor keuangan lainnya.
jang tahun 2006—2014), tanyaan: jika sisi liabilities Progress Keterkaitan itu ditunjukkan
Medan: Fitri Agustina (Kepala Perwakilan), Kompleks Istana Bisnis
Center, Medan Maimun, Jl. Brigjen. Katamso No. 6 Medan,Telp. 061- Douglas Diamond (Professor dari T-account perbankan ter- dari mayoritas kepemilikan
4554121/4553035 Fax. 061-4553042 dari University of Chicago jamin, apakah kemudian risi- kredit relatif menjadi main saham di industri asuransi
Makassar: Amri Nur Rahmat (Kepala Perwakilan), Jl. Metro Booth School of Business), ko dari banking crisis murni driver di sektor asuransi kredit merupakan lembaga
Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16, Makassar, dan Philip Dybvig (Professor ternulifikasi? Jawabannya umum di Indonesia. jasa keuangan lainnya. Di
Telp. 0411-8114203 Fax. 0411-8114253 di Olin Business School of akan tergantung dari mitigasi Peranan dari asuransi kre- sisi lain, keterkaitan asuransi
Palembang: Herdiyan (Kepala Perwakilan), Dinda Wulandari,
Washington University di St. risiko yang muncul di sisi dit juga sangat penting untuk kredit dengan sektor per-
Jl. Basuki Rahmat No. 6 Palembang, Telp. 0711-5611474 Fax. 0711-5611473
Pekanbaru: Aang Ananda Suherman (Pjs. Kepala Perwakilan),
Louis) menitikberatkan pada aset perbankan terutama ter- menjamin credit channel per- bankan terlihat dari perannya
Ruko Royal Platinum No. 89 P Jl. SM Amin, Arengka 2, Pekanbaru, perlunya ketahanan sektor kait penyaluran kredit. bankan bisa berjalan dengan dalam mencegah peningkat-
Telp. 0761-8415055(hunting), 0761-8415077 Fax. 0761-8415066 keuangan perbankan untuk Di sini kemudian muncul efektif. Sepanjang 2016— an risiko kredit perbankan.
Semarang: Farodlilah (Kepala Perwakilan), Jl. Sompok Baru No. 79 mencegah krisis keuangan hubungan erat antara indus- 2020, rata-rata pertumbuhan Sebagai apresiasi terhadap
Semarang, Telp. 024-8442852 Fax. 024-8454527 yang lebih buruk. tri keuangan perbankan dan pendapatan premi per tahun peranan asuransi kredit yang
Surabaya: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan) Miftahul Ben Bernanke melandaskan asuransi. Dalam domain adalah sekitar 24% (CAGR), telah mendukung kinerja
Ulum, Peni Widarti, Jl. Opak No. 1 Surabaya, Telp. 031-5670748 kajiannya berdasarkan feno- industri asuransi, salah satu dengan kenaikan premi ter- perbankan yang optimal
Fax. 031-5675853
mena Great Depression pada line of business di asuransi tinggi terjadi pada 2019 yaitu sebagaimana kajian para
era 1930-an, yang merupa- umum adalah asuransi kre- naik 60% year-on-year (YoY) penerima Nobel tahun ini,
KORAN REGIONAL kan krisis ekonomi terbu- dit. Line of business ini ber- didorong oleh adanya insentif asuransi kredit juga harus
Solopos: Arif Budisusilo (Presiden Direktur),
ruk dalam sejarah modern. fungsi sebagai pemberi per- pada Kredit Usaha Rakyat lebih diperhatikan. Secara
Suwarmin (Direktur Bisnis), Annisa Nurul Aini (Direktur
Keuangan), Rini Yustiningsih (Pemimpin Redaksi) Jl. Adisucipto No. Fenomena ini diperparah lindungan dan penjamin ter- (KUR) melalui penurunan regulasi, asuransi kredit
190, Telp. 0271-724811 Fax. 0271-724833 dengan terjadinya banking tanggung, dalam hal ini bank suku bunga KUR dari 9% masih membutuhkan adanya
Harian Jogja: Anton Wahyu Prihartono (Direktur/Pemimpin crisis yang kemudian mem- ataupun lembaga keuangan menjadi 7%. pengembangan dan penyem-
Redaksi)
Jl. A.M Sangaji No. 41, Jetis, Jogja, Telp. 0274-583183,
perdalam katastrofi karena lain, apabila terjadi risiko Namun, di sisi lain ter- purnaan terutama terkait
Fax. 0274-564440 kemampuan masyarakat gagal bayar oleh debitur yang jadi kenaikan klaim yang jenis produk, persyaratan
untuk menyalurkan tabung- melakukan pinjaman terha- lebih tinggi dari pertumbuh- permodalan, pengawasan
Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal
an ke investasi produktif dap tertanggung tersebut. an premi selama 5 tahun industri, dan perlindungan
dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan lewat perantara perbankan Di Indonesia, sebagaimana terakhir, dengan rata-rata konsumen untuk menjamin
apapun dari narasumber berkaitan dengan pemberitaan.
terhenti. kajian yang dilakukan oleh kenaikan per tahun seki- ekosistem sistem keuangan
Diamond dan Dybvig Indonesia Financial Group- tar 29% (CAGR). Kenaikan Indonesia yang sustainable di
TARIF IKLAN (Rp/mmk)
menekankan peran optimal Progress (IFG Progress), klaim tertinggi terjadi pada masa depan.
Umum industri perbankan sebagai asuransi kredit memiliki sifat 2019 yaitu mencapai 86%
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna
Display Khusus(Prospektus/ financial intermediaries. Di yang khas. Berbeda dengan YoY, yang kemudian terjadi
Neraca/RUPS/Peng Merger)............................... 28.000...................................45.000
satu sisi, perbankan akan di advanced economies di penurunan 10% YoY pada Setiap artikel yang dikirim ke redaksi hendaknya
Display Umum .........................................................100.000...................................110.000 diketik dengan spasi ganda maksimal 5.000
Display Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .....................................—.................................220.000
Banner atas Hal. 1 (uk. 8 x 30 s/d 8 x 50 mmk) .........—.................................235.000
berusaha menyeimbangkan mana premi asuransi kredit 2020. Pertumbuhan klaim karakter, disertai riwayat hidup (curriculum
vitae) singkat tentang diri penulis juga
Advertorial Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .............................—.................................240.000
Creative Ad................................................................ 110.000..................................120.000
kebutuhan penabung untuk memiliki porsi market share yang lebih tinggi dari premi dilengkapi foto terbaru. Artikel yang masuk
Advertorial Hal. Dalam .......................................... 110.000..................................125.000 bisa secara instan menarik yang terbilang rendah, di memicu melemahnya kinerja merupakan hak redaksi Bisnis Indonesia
Kolom*........................................................................ 60.000................................................— dan dapat diterbitkan di media lain yang
Baris** ........................................................................ 50.000................................................—
*) Minimum 1 kolom x 50mm, **) Minimum 3 baris
dana simpanannya di bank Indonesia, asuransi kredit bisnis asuransi kredit. tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis
kapan saja dibutuhkan. justru memiliki porsi dengan Risiko yang dihadapi oleh Indonesia (JIBI). Apabila lebih dari 1 minggu
Bisnis Indonesia Weekly artikel yang diterima belum diterbitkan tanpa
Di sisi lain, dengan jum- kontribusi premi mencapai asuransi kredit juga makin pemberitahuan lain dari redaksi, penulis berhak
Harga Iklan Umum mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan
1 Halaman Full Color .........................................................................................75.000.000 lah penabung yang banyak, 15% dari seluruh premi di tinggi dengan meningkatnya yang dimuat merupakan pendapat pribadi
1/2 Halaman Full Color....................................................................................40.000.000
Harga Iklan Packages
perbankan diharapkan bisa asuransi umum. Dengan proporsi loan at risk di sek- penulis. Artikel dapat dikirim melalui alamat
e-mail redaksi@bisnis.com.
Full Edition ( 12 pages FC )......................................................................... 600.000.000 menjaga kemampuan mena- demikian, industri asuransi tor perbankan. Pada periode
Half Edition ( 6 pages FC ).......................................................................... 350.000.000
Quarter Edition ( 4 pages FC ) .................................................................. 250.000.000

Spesifikasi
Jenis Iklan
Kemitraan, Layanan Masyarakat,
Politik, Kasus Hukum,
Hitam Putih
65.000
Berwarna
80.000 SUARA PEMBACA
Lelang/Tender, Dukacita,
Pernikahan, Hotel,
Resto & Cafe, Pendidikan,
Seminar, dan Lowongan Pemimpin Baru Jakarta pada 16 Oktober 2022. Selain itu, Heru membuka layan- pelayanan masyarakat yang
Iklan Occasion (Perkavling) 35.000.000 50.000.000
Heru yang dahulunya pegawai an pengaduan di Balai Kota DKI lebih baik serta kemajuan Ibu
Provinsi DKI Jakarta selama 2 negeri sipil Provinsi DKI Jakarta Jakarta yang sebelumnya digelar Kota. Selama 2 tahun menjabat
Rekening Bank a.n. PT Jurnalindo Aksara Grafika tahun ke depan memiliki pemim- tidak asing dengan pemerintahan ketika Jakarta masih dipimpin sebagai Pj. Gubernur diharap-
• Bank BCA Cabang Wisma Asia No. 084-303-757-4
• Bank Mandiri Cabang Wisma Bisnis Indonesia
pin baru yang dijabat oleh Heru Provinsi Jakarta. Dia langsung oleh Basuki Tjahaja Purnama kan bisa memberikan kontribusi
No. 121-00-9009999-9 Budi Hartono. Heru menjadi Pen- memerintahkan agar pegawainya alias Ahok. terbaik bagi Jakarta.
• Bank BNI ($) Cabang Kramat No. 1-052-886-8
jabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta tidak mengambil cuti karena Apapun program yang dilakukan
• Harga Langganan Rp250.000 per bulan menggantikan Anies Baswedan memasuki musim hujan rentan oleh Pj. Gubernur DKI Jakarta Herman
• Harga Langganan Rp325.000 per bulan Khusus yang masa jabatannyaberakhir terjadi bencana alam banjir. diharapkan bisa meningkatkan Jakarta
Wilayah Kalimantan, Sulawesi
dan Kawasan Timur Indonesia
Percetakan: PT Aksara Grafika Pratama Jl. Rawagelam IV Blok II K, Kav. No. 16B Kawasan Industri Pulogadung Telp. 021-4612348 - Fax 021-4605324
 Kamis, 20 Oktober 2022 EDITOR’S CHOICES 3
EKOSISTEM TRANSPORTASI PUBLIK
S P E K T R U M

Cuanki
Duwi Setiya infrastruktur terintegrasi. pelecehan sek-
duwi.setiya@bisnis.com Gambaran tentang walkable cities sual sehingga
lalu muncul saat saya menghadiri berjalan kaki di trotoar bukanlah

B
akso cuanki meskipun World Cities Summit 2022. Dalam pengalaman menyenangkan apalagi
berasal dari Bandung, Jawa pidatonya, Menteri Keuangan II rutinitas.
Barat, menjadi salah satu Singapura Indrahnee Rajah mendo- Tak heran bila mereka yang berja-
alternatif panganan terkenal rong mobilitas aktif sebagai tujuan lan kaki menjadi minoritas. Dari
hingga muncul humor dari kata pembangunan Singapura. data Numbeo, pejalan kaki hanya
cuanki yang berarti cari uang jalan Mobilitas aktif menjadi jalan te- berkontribusi sebesar 9,1% sedang-
kaki. ngah untuk mendorong gaya hidup kan pemotor dan pengendara mobil
Agaknya humor tersebut sangat sehat dan ramah lingkungan di mendominasi dengan masing-masing
erat kaitannya dengan potret ke- tengah transisi energi. Dengan misi sebesar 21,2% dan 46,5%.
hidupan pekerja di Ibu Kota yang tersebut, Singapura masih beram- Alhasil, setidaknya dibutuhkan
rasanya sulit untuk bisa cuanki— bisi melakukan perluasan jaringan 92 pohon per orang untuk menu-
cari uang jalan kaki. Terlebih, bila moda transportasi publik dan jalur tup emisi yang dihasilkan. Jangan
melihat rekaman video kaum pe- sepeda. heran bila lebih banyak asbut atau
kerja yang memulai hari lebih pagi Jujur, ada rasa iri di hati saat asap kabut dibandingkan kabut
dari tempat tinggalnya—jauh dari melihat warga Singapura lari pagi pegunungan di Jakarta.
ibu kota yakni seperti di Cisarua, atau sore di pinggir sungai tanpa Kombinasi pemanfaatan ruang
Bekasi, Cikarang, menggunakan perlu khawatir tertabrak motor. yang belum efisien dan jumlah
berbagai moda transportasi untuk Saya pun tak mau ketinggalan moda transportasi di jalanan akhir-
menjejak Jakarta sambil menerobos menjajal kebebasan itu dan me- nya membuat waktu perjalanan
kemacetan dan banjir di musim rasakan mudahnya menyeberang secara umum 51,81 menit untuk
hujan untuk kembali ke rumah. jalan saat jam sibuk. Pengalaman menempuh 16,78 km. Bayangkan
Dari potret tersebut sulit terba- yang langka di Jakarta atau kota kegiatan lain yang bisa dilakukan Antara/Dhemas Reviyanto
yang apakah cari uang jalan kaki lainnya di Indonesia. dengan durasi yang sama.
realistis di Ibu Kota meskipun ada Dari sisi infrastruktur, tak semua Ada baiknya bila narasi keberlan- Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi
Hartono menyampaikan keterangan pers seusai menggelar pertemuan di Kantor
konsep bernama walkable cities. ruas jalan di Jakarta dilengkapi de- jutan, transisi energi, yang lebih ra- Kementerian BUMN di Jakarta, Rabu (19/10). Pertemuan tersebut membahas tentang
Dari konsep ini, pembangunan ngan trotoar yang bersih tanpa ge- mai dari biasanya berubah menjadi ekosistem transportasi publik serta sinkronisasi aset yang dimiliki BUMN dan Pemda
perkotaan menggabungkan peman- rai pedagang dan pemotor. Belum aksi. Aksi cuanki—cari uang jalan untuk menjadi fasilitas publik atau fasilitas mendukung UMKM.
faatan ruang secara efisien dan lagi dengan risiko menjadi korban kaki.

PAMERAN DAGANG INTERNASIONAL

HARAPAN BESAR GENJOT EKSPOR

Bisnis, TANGERANG — Trade Expo Indonesia 2022 diharapkan menjadi ajang menggenjot kinerja ekspor sekaligus titik balik
menggeliatkan perekonomian nasional setelah 2 tahun dihantam pandemi Covid-19.
Indra Gunawan & Hendra Wibawa
redaksi@bisnis.com

M
enteri Perda- naan TEI ke-37, Zulkifli optimis- nganan kerja sama IUAE-CEPA mengalami surplus US$39,87 mi- khususnya usaha mikro, kecil dan
gangan Zulkifli tis dapat membukukan transaksi (Indonesia-United Arab Emirates liar. menengah (UMKM) untuk mem-
Hasan menga- senilai US$10 miliar. “Itu belum Comprehensive Economic Part- Presiden Joko Widodo juga me- promosikan produk terbaiknya.
takan keyakin- [termasuk] pameran. Kami berha- nership Agreement). nyampaikan optimisme terhadap Selama ini, pelaku usaha nasio-
an itu tecermin rap, selesai pameran US$10 miliar, “Mudah-mudahan sebelum 17 ekonomi Indonesia pada kuartal nal kerap kesulitan melakukan
dari perjanjian doakan saja,” katanya d alam November, perjanjian dengan UEA III/2022 bisa mencapai lebih 5,4% promosi dagang kepada pembeli
dagang senilai US$1,5 miliar de- pembukaan TEI 2022 di Kabu- sudah kita ratifikasi. Sebab jika ditopang pengendalian inflasi dan asing karena forum promosi di luar
ngan buyers pada hari pertama paten Tangerang, Rabu (19/10). masuk ke pasar Uni Emirat Arab, neraca dagang Indonesia menun- negeri sangat terbatas. Menurutnya,
ajang Trade Expo Indonesia (TEI) Beberapa misi dagang telah tentunya kita bisa masuk Afrika jukkan kinerja yang baik. TEI merupakan ajang produk-pro-
ke-37 yang berlangsung dibukukan yakni dengan Tengah, Mesir, bahkan Eropa Ti- “Sudah 29 bulan kita terus sur- duk Indonesia yang berorientasi
pada 19—23 Ok- Qatar senilai Rp23,2 miliar mur,” ujarnya. plus neraca dagang. Tadi sudah ekspor, baik produk-produk yang
tober 2022. dan India senilai US$3,2 Zulkifli menambahkan bahwa disampaikan oleh Pak Zul, Menteri memang sudah pernah diekspor
Selama 5 hari pelaksa- miliar. Selain itu, penandata- kemampuan ekonomi Indonesia Perdagangan, dari Januari sampai atau produk ekspor unggulan yang
bertahan di tengah berbagai krisis September surplus kita mencapai baru dikembangkan diperkenalkan
ditunjukkan pencapaian surplus US$39,8 miliar. Ini jumlah yang dan dipasarkan secara lebih luas.
neraca perdagangan September tidak sedikit,” ujar Jokowi. Sementara itu, Direktur Center
2022 sebesar US$4,99 miliar. of Economic and Law Studies
Secara kumulatif, neraca perda- JANGKA PANJANG (Celios) Bhima Yudhistira me-
gangan Januari—September 2022 Plt. Dirjen Perdagangan Luar minta pemerintah tidak hanya
Negeri Kemendag Veri Anggrijono menjadikan penyelenggaraan TEI
Pertumbuhan Ekonomi Beberapa mengatakan pemerintah berupaya sebagai ajang promosi produk,

BERTAHAN Negara Mitra Dagang Secara

Tahunan (%)
menggenjot ekspor pada 2023 tidak
hanya dilakukan melalui perjanjian
dagang antarpemerintah tetapi
melainkan juga merealisasikan
komitmen ekspor dalam jangka
panjang.
DI TENGAH KRISIS
Pemerintah menilai surplus neraca perdagangan pada
Negara
India
Q4/2021
5,4
Q1/2022
4,2
Q2/2022
-
juga lewat sesama antarpelaku
usaha (business to business/B2B).
“Kami kan punya kewajiban
“Jadi perlu adanya pembukaan
dan perluasan pasar ekspor, kare-
na situasi global saat ini negara
China 4 4,8 0,4
September 2022 senilai US$4,99 miliar menunjukkan AS 5,5 3,5 -0,9 menjaga surplus. Di dalam Trade tujuan utama atau mitra internasio-
kemampuan ekonomi Indonesia bertahan Thailand 1,9 2,2 - Expo Indonesia ini ada bebera- nal mengalami tekanan dari sisi
Korsel 4,2 3,0 2,9 pa pertemuan kita juga sedang ekonomi domestik, inflasi maupun
di tengah krisis global. menyiapkan peningkatan ekspor dari sisi daya belinya sehingga,
Sumber: BPS, dari berbagai sumber, diolah

Perkembangan Neraca Perdagangan Indonesia 2020—2022 (US$ miliar) dengan kerangka kebijakan B2B,” Trade Expo ini bisa dijadikan mo-
Sumber: BPS, diolah katanya. mentum membuka pasar baru,”
Dalam upaya mendiversifikasi ujar Bhima.
5,71

5,74

2020 2021 2022

5,09

4,99
7,56

ekspor, imbuhnya, ada beberapa Lebih lanjut, Bhima menuturkan

4,75
4,23

4,37
4,12

negara yang potensial dimasuki apabila dalam ajang TEI itu sudah
3,83

3,58

3,52
3,23

Indonesia seperti pasar Afrika ka- ada yang tertarik dari negara tra-
2,29
2,49

2,9

2,39

2,59
4,52

2,31
1,99

2,7
2,01
1,96

rena memiliki penduduk yang disional terhadap produk-produk

2,1
1,32
1,57
0,93

1,25

1,02
0,68

mencapai hampir 1 miliar jiwa. Indonesia, tantangan kemudian

Wakil Ketua Kadin Indonesia adalah berhadapan dengan tinggi-
Shinta Widjaja Kamdani menga- nya biaya tarif, logistik, dan yang
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des takan ajang TEI 2022 merupakan masalah serius adalah sertifikasi
-0,63

-0,38

BISNIS/ALBIR DAMARA momentum pelaku usaha nasional, ekspor.

Ekspansi Emiten Garap Proyek IKN (Sambungan dari Hal. 1)

Di sektor properti, PT Ciputra Apalagi, iming-iming kemudahan Pembangunan Jalan Kerja/Logistik percaya untuk memenangkan pro- Rp377,46 triliun—Rp393,66 triliun
Development Tbk. (CTRA) lincah investasi dan insentif fiskal bakal IKN (KIPP) Paket Pembangunan yek tersebut sehingga menambah atau 81%.
menangkap peluang di IKN. Direk- ditebar oleh pemerintah bagi para Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4 perolehan kontrak baru perseroan,” Sementara itu, Ketua Umum
tur Ciputra Development (CTRA) pemodal. Pada perkembangan lain, senilai Rp182 miliar. katanya. Kamar Dagang dan Industri (Kadin)
Budiarsa Sastra Winata mengata- bergulirnya proyek IKN menjadi “Adanya partisipasi pada proyek Dalam kesempatan terpisah, Indonesia Arsjad Rasjid mengajak
kan perseroan telah berkomitmen berkah bagi emiten kontraktor IKN dan didukung dengan ting- Deputi Bidang Transformasi Hijau pengusaha dalam negeri ikut men-
untuk membangun perumahan di pelat merah. kat winning rate sebesar 26,67% dan Digital Otorita IKN Moham- dukung program pemindahan Ibu
IKN Nusantara. Corporate Secretary PT Adhi Kar- selama 9 bulan 2022 menjadikan med Ali Berawi mengatakan diper- Kota Negara (IKN) ke Kalimantan
“Ciputra sudah menyampai- ya (Persero) Tbk. Farid Budiyanti perseroan lebih optimistis bahwa lukan komitmen dan keseriusan Timur. Dia berharap pengusaha da-
kan surat minat, keyakinan atas menjelaskan pembangunan IKN te- pencapaian NKB (nilai kontrak dalam menggaet investor untuk lam negeri bisa ikut menjajaki pelu-
komitmen presiden dan pemerin- lah berkontribusi dalam perolehan baru) akan sesuai dengan target menanamkan modal di IKN. ang dan menjadi bagian dari sejarah
tah kami yakin surat minat akan kontrak hingga September 2022 yang telah ditetapkan sebesar “Kita harus mampu mengeluar- dan peradaban baru Indonesia.
ditindaklanjuti untuk dapat ikut dengan total nilai kontrak sebesar Rp20 triliun—Rp30 triliun pada kan sekma insentif yang mampu “Saya mengajak rekan-rekan
menorehkan sejarah baru peradab- Rp1,4 triliun. tahun ini,” ujar Novianto. menarik investor untuk masuk ke pengusaha sekalian untuk mem-
an baru,” ujarnya. “Perolehan kontrak tersebut dido- Proyek infrastruktur IKN juga IKN,” kata Ali dalam webinar ‘Me- bangun jalur pertumbuhan baru
Komitmen emiten berkode minasi oleh proyek pembangunan mempertebal kontrak baru PT nilik Ibu Kota Nusantara (IKN), bagi Indonesia melalui investasi,
saham CTRA itu sudah sampai Jalan Tol IKN Seksi 3A Segmen Wijaya Karya (Persero) Tbk. Rabu (19/10). menjadi bagian dari masa depan
ke telinga Presiden Joko Widodo. Karangjoang—Kariangau dengan (WIKA). Sekretaris Perusahaan Insentif-insentif tersebut, lanjut Indonesia Baru,” paparnya.
Jokowi mendorong agar Ciputra nilai kontrak Rp1,1 triliun,” ka- Wijaya Karya Mahendra Vijaya Ali, akan digunakan untuk me- Menjadi pekerjaan rumah pe-
dapat merealisasikan pengembang- tanya dalam keterangan tertulis, menuturkan proyek IKN berkontri- narik investor, baik dalam negeri merintah untuk menepis keraguan
an properti dengan luas hingga Rabu (19/10). busi sebesar Rp1,1 triliun. Kontrak maupun luar negeri untuk berpar- para investor untuk mengucurkan
300 hektare (ha). Setali tiga uang, Sekretaris Peru- itu mencakup pekerjaan jalan tol tisipasi membangun IKN. Sampai dana miliaran hingga triliunan ru-
“Ya mungkin pertama, 300 hek- sahaan PT Waskita Karya (Persero) segmen KKT Kariangau-Simpang dengan 2024, total kebutuhan piah di proyek IKN. Seperti periba-
tare. Ini sudah luas sekali. Asal Tbk. Novianto Ari Nugroho me- Tempadung dan bangunan modu- investasi pembangunan IKN men- hasa ada gula ada semut, investor
segera dimulai Pak Budiarsa,” ucap nuturkan perseroan mengamakan lar untuk rusun pekerja. capai Rp466 triliun—Rp486 triliun. bakal berbondong-bondong masuk
Kepala Negara. dua proyek jalan tol IKN, yakni “WIKA juga tengah mengikuti Dari jumlah tersebut, sekitar ke proyek IKN apabila kepastian
Jokowi juga menekankan agar Proyek Jalan Tol IKN Segmen Sim- sejumlah tender proyek IKN, 19% atau Rp88,54 triliun— berusaha dan prospek keuntungan
para investor tidak ragu dalam pang Tempadung—Jembatan Pulau dengan pengalaman dan kapasitas Rp92,34 triliun berasal dari APBN yang menjanjikan ada di depan
menanamkan modalnya di IKN. Balang senilai Rp990 miliar dan yang dimiliki, kami yakin akan di- dan investasi pelaku usaha sebesar mata. (M. Ridwan/Ni Luh Anggela)
4 INDUSTRI Kamis, 20 Oktober 2022

KOMITMEN EKSPOR PRODUK FARMASI STRATEGI BISNIS

Pertamina Bor
Lapangan Tarakan
Bisnis, TARAKAN — PT
Pertamina EP Tarakan Field
siap melakukan pengeboran
Sumur Pamusian di Kaliman-
tan Utara yang sempat tertunda
selama 2 tahun.
Tarakan Field Manager Per-
tamina EP Isrianto Kurniawan
mengatakan bahwa persiapan
sudah mencapai 80%. Lokasi
pengeboran berada di Kelurah-
an Kampung Satu Kecamatan
Tarakan Tengah, Kota Tarakan.
Pengeboran ini akan me-
nambah produksi migas di
Tarakan Field sebagai bagian
dari Zona 10 Regional 3 Kali-
mantan Subholding Upstream.
Saat ini, produksi minyak Ta-
Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
rakan Field berkisar di angka
Direktur Utama PT Ferron Par Pharmaceuticals Trade Expo Indonesia (TEI) 2022 di ICE BSD, Tangerang, 1.920 barel minyak per hari
Benny Sutisna Suwarno (dari kanan) berbincang Banten, Rabu (19/10). Melalui anak usaha, Ferron Par (bph) dan produksi gas men-
dengan Director of Allgen Pharmaceutical & Generic Pharmaceuticals, Dexa Group menandatangani kerja
B.V Netherland Leo de Haan, Director Paul van Sprang sama dengan perusahaan Allgen Pharmaceutical & capai 2,2 juta kaki kubik per
dan Komisaris Dexa Group Gracianti Soetikno seusai Generic B.V asal Belanda dan Bioton S.A dari Polandia hari (MMscfd).
melakukan penandatanganan kerja sama pada ajang untuk mengekspor produk ke Eropa. “Akhirnya proses pengebor-
an sumur Pamusian dapat dila-
kukan. Saat ini, perlengkapan
pengeboran sudah mayoritas
tiba di lokasi, dan ditargetkan
akhir bulan Oktober 2022 ini
tajak sumur dapat dilakukan,”
ujarnya pada Rabu (19/10).
Lebih lanjut, Iwan menjelas-
kan bahwa pengeboran sumur
Pamusian sempat tertunda
karena membutuhkan waktu
persiapan hingga 2 tahun.
Dalam kesempatan yang
berbeda, Djudjuwanto, Gene-
ral Manager Zona 10 Regional
3 Kalimantan menyampaikan,
pengeboran Sumur Pamusian
merupakan bagian dari tiga
strategi prioritas dari Zona 10
Tarakan Field dalam upaya
meningkatkan produksi, ya-
itu OPL Lapangan Pamusian,
rencana pengembangan lan-
jut (POFD) fase 2 Lapangan
Sembakung, dan pengurasan
tahap lanjut (EOR) Sembakung
Waterflood.
“Harapan kami pengeboran
Sumur Pamusian ini dapat
menambah produksi migas
di Tarakan Field guna men-
dukung target SKK Migas 1
juta barel,” ujar Djudjuwanto.
Adapun, Satuan Kerja Khu-
sus Pelaksana Kegiatan Usaha
Hulu Minyak dan Gas Bumi
(SKK Migas) memerlukan in-
vestasi baru mencapai US$26
miliar atau setara dengan
Rp389,35 triliun untuk me-
macu produksi 1 juta bph dan
gas sebesar 12 bscfd hingga
2030.
SKK Migas memproyeksi
harga minyak mentah dunia
pada 2023 tetap rapuh di te-
ngah sejumlah faktor politik
dan ekonomi global yang
makin mengkhawatirkan.
Alasannya, pergerakan harga
dibayangi oleh kekhawatir-
an resesi global pada 2023.
(Nindya Aldila)

PENANAMAN MODAL

PROYEK INVESTASI PETROKIMIA ANTRE

Bisnis, CILEGON — Proyek investasi petrokimia mengantre dengan nilai mencapai US$50 miliar yang menyentuh proyek
peningkatan kapasitas hingga pembangunan pabrik anyar.

Rahmad Fauzan
rahmad.fauzan@bisnis.com

P
lt Direktur Jenderal In-
dustri Kimia Farmasi
dan Tekstil Kementeri-
an Perindustrian (Ke-
menperin) Ignatius
Warsito mengatakan
investasi di sektor petrokimia dibu-
tuhkan karena masih timpangnya
antara permintaan dan pasokan
di Tanah Air. Terlebih, investasi
tersebut bisa menjadi suntikan
daya saing industri RI.
Menurut data Kemenperin, total
impor produk petrokimia Indonesia
mencapai 8,10 juta ton per tahun
dengan nilai US$10,89 miliar. Pe-
rinciannya, petrokimia hulu 3,03
juta ton, petrokimia intermediate
0,78 juta ton, dan petrokimia hilir
4,29 juta ton.
“Sebab, pascapandemi industri
petrokimia RI dan negara tetang-
ga seperti Vietnam akan saling
mencuri start. Jika tidak punya
lompatan kita akan ketinggalan,”
ujarnya.
Beberapa proyek besar yang
tantangan dalam pengembang-
an industri petrokimia. Pertama,
gangguan rantai pasok sebagai
dampak dari perang Rusia-Ukraina.
Sebagaimana diketahui, sebagian
besar bahan baku petrokimia In-
donesia masih diimpor sehingga
sangat bergantung dengan kondisi
rantai pasok.
“Rantai pasok kami harapkan
bisa memperkuat struktur industri.”
Kedua, keberlangsungan fasilitas
harga gas US$6 per MMBtu bagi
pelaku industri. Saat ini, kata War-
sito, keberlanjutan fasilitas tersebut
masih didiskusikan di kalangan
pemerintah. Dihentikannya fasilitas
itu dianggap mampu membuat
investor urung menaruh modalnya.
Oleh karena itu, pemerintah pun
tengah melakukan kajian untuk
BUTUH TAMBAHAN PASOKAN
Industri petrokimia masih membutuhkan pasokan tambahan.
menyiapkan strategi mendorong
investasi. Simak data neraca industri petrokimia dan rencana penambahan kapasitas produksi.
Nilai investasi yang sedang dike- Neraca Industri Petrokimia (ribuan ton/tahun) Rencana Peningkatan Kapasitas Produksi
jar pemerintah di sektor petroki-
Jenis Permintaan Pasokan Ekspor Impor Industri Petrokimia (ribuan ton/tahun)
mia sebagai hulu industri farmasi
tersebut terbilang fantastis jika
4.656

Etilena 1.689 864 - 825 2022 2030

menjadi bagian dari investasi ter- dibandingkan dengan realisasi 4
4.074

Propilena 1.030 894 - 135

3.695

sebut di antaranya pembangun- tahun terakhir.

Benzena 331 229 43 146
1.612

an pabrik Chandra Asri Perkasa Tahun lalu, BKPM mencatat

1.186
1.138

1.062
2.573

(CAP2) dan Lotte Chemical Indo- total investasi ke industri kimia Toluena 124 - - 124
2.460
935
900

660

nesia di Banten.
Kedua proyek yang akan mulai
produksi pada tahun 2025 itu
ditargetkan mampu menyerap te-
naga kerja sebanyak 47.500 orang.
Meliputi 45.000 orang di bidang
konstruksi serta 2.500 orang untuk
operasional.
Berdasarkan informasi laporan
keuangan Chandra Asri (TPIA)
kuartal I/2022, pembangunan pro-
yek CAP 2 dengan nilai investasi
mencapai US$5 miliar tersebut
masih dalam tahap front end
engineering design (FEED).
Dalam pengerjaannya, CAP 2
menunjuk 4 kontraktor, antara
lain Toyo Engineering Corporation,
Samsung Engineering Co., Ltd.,
Wood, dan PT Haskoning Indo-
nesia untuk mengerjakan front
engineering design pabrik CAP 2.
Terlepas dari potensi tersebut,
dia menyebut terdapat beberapa
dan farmasi senilai US$1,65
miliar dari mekanisme foreign
direct investment (FDI), turun
dari 2020 yang berhasil meraup
US$1,74 miliar.
Sebelum pandemi, misalnya
2018, industri kimia dan farmasi
tercatat meraup investasi senilai
US$1,93 miliar dari FDI.
Terbaru, industri kimia dan far-
masi merupakan sektor dengan
realisasi FDI tertinggi keempat pada
kuartal II/2022, yakni mencapai
US$900 juta atau naik 7,9% secara
tahunan (year-on-year).
Sepanjang semester I/2022, re-
alisasi investasi industri kimia
dan farmasi menempati peringkat
kelima dengan nilai mencapai
US$1,8 miliar atau naik 8,1%
secara tahunan.
Dalam kesempatan yang sama,
VP Corporate Relations & Sustai-
nability PT Chandra Asri Petro-
Paraksilen 1.048
PE 1.878
PP 2.006
Metanol 1.442
Sumber: Kementerian Perindustrian
chemichal Tbk. (TPIA) Edi Rivai
menyebut Chandra Asri berkon-
tribusi sebesar Rp75 triliun serta
Lotte Chemical Indonesia sekitar
Rp40 triliun dari total potensi in-
vestasi petrokimia.
Selebihnya, terdapat beberapa
perusahaan lain yang menggelon-
torkan modal, seperti di antaranya
PT Asahimas Chemical dan PT
Mitsubishi Chemical Indonesia.
Gelontoran investasi ke sektor
petrokimia sebagai industri padat
modal sehingga membutuhkan
guyuran modal lebih. Direktur
Center of Economic and Law Stu-
dies (Celios) Bhima Yudhistira
393 30 684
1.012 298 1.164
825 18 1.199
602 140 979
Etilena Propilena PVC
mengatakan pemerintah justru
perlu menyiapkan strategi jangka
panjang seperti penyiapan infra-
struktur kawasan industri, jika
ingin menarik investor ke sektor
tersebut.
“Pemerintah perlu menyiapkan
strategi jangka panjang, seperti
penyiapan infrastruktur kawasan
industri. Terutama, pasokan lis-
trik,” ujarnya.
Dia menyebutkan beberapa hal
yang perlu diperhatikan bagi in-
dustri petrokimia adalah kedekatan
dengan bahan baku, biaya, serta
keterjangkauan logistik untuk me-
nembus pasar domestik dan ekspor.
PE PP Metanol
BISNIS/ALBIR DAMARA
Termasuk, sambungnya, stan-
dardisasi lingkungan hidup untuk
mendapatkan pendanaan yang
murah di pasar internasional.
Dia menilai negara seperti Uni
Emirat Arab (UEA) potensial untuk
dijadikan calon investor dengan
catatan ketentuan bea masuk ba-
han baku plastik ke Indonesia
yang ingin dihapus perlu dicermati
kembali.
“Dibandingkan memberi bea
masuk 0% untuk bahan baku
plastik, sebaiknya undang pelaku
usaha UEA untuk investasi, buat
pabrik di Indonesia dari hulu ke
hilir,” ujarnya.

STRATEGI BISNIS

MTLA Kembangkan Produk Murah

Bisnis, JAKARTA — Pengembang
properti PT Metropolitan Land Tbk.
(MTLA) mengembangkan produk
murah untuk meredam dampak resesi
global pada 2023.
Direktur Keuangan Metland Olivia
Surodjo meyakini kondisi ekonomi
Indonesia pada 2023 memiliki prospek
yang cerah mengacu pada proyeksi
pertumbuhan ekonomi International
Monetary Fund (IMF) sebesar 5,44%.
Meskipun demikian, dia mengakui
resesi global tetap akan membawa
dampak sehingga perusahaan me-
ngembangkan produk murah.
Pasar properti, katanya, masih me-
miliki peluang untuk tumbuh. Apalagi
untuk target konsumen akhir yang
akan berkontribusi besar dalam pe-
nyerapan pasar, mengingat properti
merupakan kebutuhan primer bagi
masyarakat.
Meski demikian, dia menegaskan
instansinya telah merancang antisipasi
penurunan daya beli dan pergeseran
tren kebutuhan properti lewat bebe-
rapa strategi dalam pemasaran dan
pengembangan proyek yang lebih
terjangkau untuk konsumen.
“Saat ini strategi lebih kepada
mengakomodir kenaikan harga bahan
bangunan akibat kenaikan [harga]
BBM. Kami mulai mengembangkan
produk-produk dan bangunan yang
lebih compact,” ujarnya.
Beberapa produk properti yang
tengah menjadi fokus pengembang-
an perusahaan yaitu Cluster Lisse
di Metland Cibitung dengan luasan
mulai LB 30/LT 60 meter persegi.
Lalu, tipe The Emerald di Metland
Tambun dengan luasan mulai LB
35/LT 72 meter persegi.
“Namun, strategi juga digunakan
untuk mengakomodir penurunan daya
beli jika hal buruk terjadi,” jelasnya.
Adapun, hingga September 2022
marketing sales MTLA yang terdiri
dari presales dan recurring revenue
mencapai Rp1,36 triliun. Perseroan
optimistis hingga akhir 2022 dapat
mencapai target yang telah ditetapkan
senilai Rp1,8 triliun.
“Kami optimistis properti di ta-
hun depan tetap memiliki momen
sendiri dan properti masih menjadi
aset yang baik untuk berinvestasi
ditengah kondisi makroekonomi saat
ini,” ungkapnya.
Sementara itu, tahun ini dia me-
nyebut kenaikan suku bunga acuan
akan memengaruhi terhadap bebe-
rapa aspek termasuk pembiayaan
apartemen melalui skema Kredit
Pemilikan Apartemen atau (KPA).
Namun, dia menilai hal tersebut tidak
terlalu signifikan lantaran mayoritas
konsumen melakukan pembayaran
secara tunai maupun cicilan dari
pengembang.
Dengan demikian, perusahaan me-
nargetkan penjualan perusahaan tum-
buh 10% secara tahunan. Target tersebut
dicapai melalui pasar apartemen dan
produk siap huni untuk rental.
Olivia menyebut strategi ini telah
mendapat respons positif dari para
konsumen.
Berdasarkan laporan keuangan per
30 Juni 2022, MTLA mencetak laba
bersih yang dapat diatribusikan ke-
pada entitas induk senilai Rp110,64
miliar, tumbuh 30,9% secara tahunan
dari Rp84,52 miliar pada 2021. (Afiffah
Rahmah Nurdifa)
 Kamis, 20 Oktober 2022 INDUSTRI 5
RESESI BAYANGI PARIWISATA

WISATAWAN NUSANTARA JADI ANDALAN

Bisnis, JAKARTA — Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia optimistis industi pariwisata bisa tumbuh pada 2023 dengan
mengandalkan kunjungan wisatawan domestik, meskipun dibayangi ancaman resesi global.

Annasa Rizki Kamalina

redaksi@bisnis.com

S
ekretaris Jenderal Per-
himpunan Hotel dan
Restoran Indonesia
(PHRI) Maulana Yus-
ran mengatakan bahwa
wisatawan nusantara
(wisnus) tetap mampu menopang
sektor pariwisata khususnya hotel
dalam menghadapi resesi global
dan ketidakpastian ekonomi pada
2023.
Menurutnya, subsesktor per-
hotelan tetap bisa bertahan dan
tumbuh apabila pergerakan do-
mestik terus dijaga karena 70%
okupansi atau tingkat keterisian
kamar hotel didominasi oleh ke-
giatan korporasi dan pemerintah.
“Sebenarnya potensi Indonesia
untuk mengontrol dampak resesi
itu ada, bisa dalam bentuk ang-
garan pemerintah terhadap K/L
[kementian/lembaga], bagaimana
juga pemerintah menyebarkan
uang APBN ke berbagai daerah
dengan bentuk kegiatan,” katanya,
Rabu (19/10).
Dia melansir data Kemenpare-
kraf yang menargetkan jumlah
pergerakan wisnus sebanyak 544
juta hingga 621 juta perjalanan
pada 2022.
Maulana juga menyatakan ang-
gota PHRI tetap waspada terhadap
tekanan resesi global yang akan
mempengaruhi keberlangsung-
an pemulihan pariwisata setelah
pandemi Covid-19.
Untuk menjaga tren pemulihan,
imbuhnya, pebisnis perhotelan
masih membutuhkan restruk-
turisasi kredit perbankan yang
berakhir pada Maret 2023 akan
diperpanjang setidaknya hingga
awal 2024.
“Kami berharap hal-hal ini
[tekanan resesi] dapat terbantu
dengan adanya perpanjangan re-
strukturisasi kredit perbankan,”
lanjutnya.
Selain mengandalkan wisnus,
Maulana menyampaikan pemerin-
tah harus mengadakan kegiatan
Meeting, Incentive, Convention,
and Exhibition (MICE) yang ber-
dampak langsung dalam menjaga
pertumbuhan hotel.
Corporate Secretary PT Panorama
Sentrawisata Tbk. AB Sadewa juga
Tamu melakukan check in di meja respsionis di sebuah hotel di Bandung, Jawa
Barat, beberapa waktu lalu.
sisi korporasi juga meningkat.”
Untuk perjalanan dalam negeri
pada periode Natal dan Tahun
Baru (Nataru), dia menargetkan
3.500 pemesanan tiket perjalanan
ke luar negeri (outbond).
Saat ini, emiten dengan kode
PANR terus menggenjot kiner-
ja pada kuartal IV/2022 seiring
dengan pembukaan pintu masuk
Bisnis/Rachman
Dia mencatat perjalanan pada
Desember 2022 sangat tinggi ter-
utama perjalanan wisata domestik.
“Paket-paket wisata memang kami
sudah mulai jualan sebetulnya
untuk Desember nanti, permintaan-
nya tinggi sekali,” lanjut Sadewa.
Dia optimistis peningkatan per-
mintaan perjalanan masih akan
terus naik sepanjang tidak adanya
“Adanya kenaikan BBM berdam-
pak harga-harga termasuk kenaikan
pada kegiatan MICE sehingga untuk
sementara waktu lebih memiliki
untuk menyelenggarakan kegi-
atan di kota-kota terdekat,” ujar
Sandiaga.
Khusus kunjungan wisatawan
mancanegara pada awal Septem-
ber 2022, dia menyatakan telah
melampaui target 1,8 juta orang.
Sandiaga menyampaikan peme-
rintah memiliki waktu 3 bulan
lagi agar bisa mencapai target
3,6 juta turis asing.
Saat ini, Sandiaga menyatakan
pemerintah berfokus meningkatkan
quality tourism dengan tujuan
meningkatkan lama tinggal, penda-
patan, dan pengalaman wisatawan
selama berkunjung ke Indonesia.
Fokus itu akan dimbangi dengan
peningkatan amenitas, atraksi,
dan penerapan CHSE di destinasi
wisata.
Selain itu, lanjutnya, pemerintah
terus menggencarkan promosi dan
menjaring wisatawan berkualitas
dari berbagai negara di dunia de-
ngan target yakni Inggris, Prancis,
Rusia, Belanda, Jerman, Uni Emirat
Arab, Arab Saudi, Malaysia, China,

“
menyatakan bahwa perusahaan-
nya terus mengandalkan wisnus
terutama dari kegiatan korporasi.
Kami berharap hal Dia melihat kekuatan wisatawan
domestik dapat dipertahankan ka-
ini [tekanan resesi] rena kecenderungan masyarakat
dapat terbantu untuk membelanjakan dananya
untuk produk pariwisata meskipun
dengan adanya ada ancaman resesi 2023.
perpanjangan “Kenyataanya orang nggak ter-
lalu concern dengan resesi ataupun
restrukturisasi kredit inflasi, mereka mungkin mema-
hami kalau nggak mau resesi,
perbankan. ya harus spending. Permintaan
masih tumbuh, permintaan dari
luar negeri.
“Kalau kaitan dengan Nataru,
kami memang lagi genjot kinerja
di kuartal IV ini, memang keli-
hatannya orang Indonesia senang
liburan baik di luar maupun da-
lam negeri, kami targetkan untuk
Desember saja sebanyak 3.500
orang,” ungkapnya.
Untuk wisatawan domestik, dia
menyatakan lebih banyak pembe-
lian komponen produk ketimbang
paket perjalanan karena banyak
yang lebih memilih perjalanan
darat daripada pesawat.
pembatasan mobilisasi perjalanan
akibat pandemi Covid-19.
Untuk menghindari penumpuk-
an wisatawan di akhir Desember,
dia menawarkan keberangkatan
pada November atau Januari 2023
atau pada periode low season de-
ngan harga yang lebih terjangkau.
LANGKAH BERHEMAT
Menparekraf Sandiaga Uno sebe-
lumnya menyatakan bahwa banyak
korporasi atau instansi pemerintah
melakukan penghematan anggaran
dalam melaksanakan kegiatan.
Jepang, Korea Selatan, India, dan
Australia.
Sandi mengatakan pemerintah
juga menyasar negara lain dengan
pertimbangan tingkat perekonomi-
an negara, pendapatan penduduk,
siklus outbound, ASPA (average
spending per arrival) yang bertuju-
an untuk menggali dan menggarap
potensi ceruk pasar yang ada.
“Kami mengadopsi strategi dalam
menggarap quality tourism, jadi
tidak hanya fokus pada angka-
angka kedatangan, tapi juga ba-
gaimana kualitasnya,” ujarnya.

BERPANGKU
PADA TURIS
LOKAL
Industri pariwisata tengah bersiap
menghadapi ancaman resesi global pada Jumlah Perjalanan dan Pengeluaran Wisatawan Nusantara
tahun depan dengan fokus menggarap Kategori 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021* 2022*
wisatawan nusantara. Pengeluaran turis Perjalanan 236,8 245,3 250 251,2 256,4 264,4 270 303,4 722, 2 518,6 525 550
lokal masih dijadikan tumpuan dalam (juta perjalanan)
mengarungi ketidakpastian pada 2023. Pengeluaran 160,9 172,9 177,8 214 224,7 241,7 246,9 291 307 - - -
(Rp triliun) *) Prediksi

56,77 59,39
52,44 53,9 52,27 54,14
49,22 47,83 51,57 50,28
56,73 58,58 45,15 47,38
51,47 52,88 53,52 37,48 40,79 36,64 49,85 49,77
43,52 49,17 32,93 32,4 34,63 38,55 45,62
32,24 40,14 42,43 38,54
32,12 30,35 36,07 31,97 34,23
Perkembangan Tingkat Penghunian 28,07 25,07
19,7 22,38 BISNIS/AFANDI
Kamar Hotel Klasifikasi Bintang (%) 12,67 14,45 Sumber: BPS

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags
19 20 21 22

COOKING CLASS HYPEABIS.ID EPISODE 2 ANGKUTAN UDARA

AP I Ajak Investor
Bangun Bandara
Bisnis, JAKARTA — PT
Angkasa Pura I (Persero) me-
nawarkan peluang kerja sama
kepada sejumlah calon investor
dalam agenda side event G20,
SOE International Conference.
Direktur Utama Angkasa
Pura (AP) I Faik Fahmi menga-
takan Bandara yang dikelola
cukup menguntungkan dengan
fungsi bandara sebagai pintu
gerbang daerah pariwisata,
industri, dan kawasan bisnis.
“Hal ini merupakan nilai
jual yang kami rasa cukup
menarik di mata calon inves-
tor,” ujarnya, Rabu (19/10).
AP I membagi klaster banda-
ra yang dikelola oleh perseroan
Bisnis/Suselo Jati
menjadi sebanyak empat klas-
ter. Klaster pertama merupakan
Peserta mengikuti Cooking Class di Moon Chicken dan Korean Milk. Kegiatan ini merupakan episode ke-2
bandara yang dikelompokkan
Station Senopati, Jakarta, Rabu (19/10). Hypeabis.id dari tiga episode yang digelar untuk sembilan peserta
berkolaborasi dengan Moon Chicken Station meng- terpilih dari komunitas memasak ibu-ibu. sebagai International Tourism
gelar Cooking Class pembuatan menu Moon Platters and Super Hub yang meliputi
Bandara I Gusti Ngurah Rai
Bali, Bandara Internasional
Lombok, dan Bandara El Tari
Kupang, dengan ketiga bandara
tersebut diproyeksikan sebagai
pintu gerbang utama pariwi-
sata Indonesia bagi pelaku
pariwisata internasional.
Klaster kedua merupakan
klaster International Transit
and Industrial Hub, yang
terdiri dari dua subklaster,
yaitu subklaster International
Transit dan Industrial Hub.
Bandara Internasional Yogya-
karta Kulon Progo, Bandara
Adisutjipto Yogyakarta, Banda-
ra Adi Soemarmo Surakarta,
dan Bandara Jenderal Ahmad
Yani Semarang termasuk da-
lam subklaster International
Transit Hub, sedangkan un-
tuk subklaster Industrial Hub
diisi oleh Bandara Juanda
Surabaya.
Klaster ketiga merupakan
New Capital Gateway yang
terdiri dari bandara yang di-
proyeksikan akan menopang
lalu lintas udara Ibu Kota
Negara Baru, yaitu Bandara
SAMS Sepinggan Balikpapan
dan Bandara Syamsudin Noor
Banjarmasin.
Sedangkan klaster keempat
merupakan klaster Eastern
Gateway and East Asia Export
Gateway yang terdiri dari dua
sub klaster, yaitu Eastern Ga-
teway yang berisikan Bandara
Sultan Hasanuddin Makassar,
Bandara Frans Kaisiepo Biak,
dan Bandara Pattimura Am-
bon, serta subklaster East Asia
Export Gateway yang terdiri
dari Bandara Sam Ratulangi
Manado dan Bandara Sentani
Jayapura. (Anitana W. Puspa)
6 REGIONAL Kamis, 20 Oktober 2022

PROYEK INFRASTRUKTUR

SUMBAR GETOL BANGUN JALAN

Bisnis, PAINAN — Pemerintah Provinsi Sumatra Barat mengakselerasi pembangunan infrastruktur jalan guna meningkatkan
konektivitas antardaerah. Upaya ini diharapkan mampu mengerek pertumbuhan ekonomi di wilayah ini.

M. Noli Hendra
redaksi@bisnis.com

888,03
891,43

879,34
S
alah satunya infrastruk- rupakan sentra kawasan bawang Kondisi Jalan
tur jalan yang dibangun
adalah Alahan Panjang,
merah di Sumbar. Wilayah ini
juga merupakan daerah penghasil TAK BANYAK Sumatra Barat (km)
2019 2020 2021
Kabupaten Solok menu- beras premium.
BERUBAH

280,01

244,76
227,06
ju Bayang, Kabupaten Sementara, Kabupaten Pesisir Se-

153,03

153,72
Pesisir Selatan. latan merupakan daerah penghasil

131,57
Gubernur Sumatra Barat (Sum- ikan laut segar yang cukup besar

bar) Mahyeldi mengatakan pem-
bangunan jalan Alahan Panjang—
Bayang itu dibangun bertujuan
untuk memudahkan akses anta-
radaerah di provinsi ini sehingga
berdampak kepada pertumbuhan
ekonomi daerah.
256,39
235,97
234,3
di Sumbar. “Jadi keberadaan jalan
baru itu dapat menghubungkan Data Badan Pusat Statistik Provinsi
perekonomian masyarakat petani Sumatra Barat menunjukkan panjang Baik Sedang Rusak Rusak Berat
antara dua daerah.” jalan di Sumatra Barat sejak 2016 hingga
Mahyeldi menilai selama ini 2021 tidak mengalami perubahan.
untuk mengangkut hasil panen
bawang merah dan penjualan Bahkan untuk jalan nasional tidak Bisnis/Adi Pramono

Menurutnya, jalan Alahan Pan-
jang—Bayang itu mencapai 52
kilometer. Namun, lanjutnya, masih
ada 7,5 kilometer yang diproses
setelah sebelumnya terkendala
akibat melewati hutan lindung.
“Kini izinnya telah ada yang
dikeluarkan oleh KLHK, makanya
pengerjaan kembali di lanjutkan,”
katanya, usai menelusuri jalan
Alahan Panjang—Bayang, Rabu
(19/12).
Dia menjelaskan untuk jalan
yang sudah dibangun kini telah
diaspal dan sudah dimanfaatkan
oleh masyarakat untuk mengang-
kut hasil pertanian.
Oleh karena itu, Mahyeldi menar-
getkan pada tahun depan proyek
tersebut dapat diselesaikan 100%
sehingga nantinya akan memberi-
kan dampak perekonomian yang
positif antardua daerah itu.
“Keduanya memiliki potensi per-
tanian dan perikanan yang bisa
diangkut dengan jarak tempuh
yang cukup singkat,” katanya.
Menurut catatan Bisnis, di wila-
yah Kabupaten Solok tepatnya di
Nagari atau Desa Alahan Panjang,
Kecamatan Lembah Gumanti, me-
beras di Kabupaten Solok harus
melewati Kota Padang dengan jarak
tempuh mencapai 120 kilometer.
Dengan adanya jalan baru terse-
but, maka jarak tempuh menuju
Kabupaten Pesisir Selatan hanya
44 kilometer. Dengan demikian,
lanjutnya, bila nelayan di Pesisir
Selatan membawa ikan laut se-
gar ke Solok tidak mengurangi
kesegaran ikannya.
Begitu juga sebaliknya, sayur-
sayuran yang ada di Kabupaten
Solok juga akan masih terlihat
segar bila dibawa ke Pesisir Selatan.
FEEDER TOL
Tak hanya Alahan Panjang—Ba-
yang, Sumbar kini juga mengusul-
kan pembangunan feeder untuk
ruas tol Solok Selatan—Dharmas-
raya—Rengat.
Badan Perencanaan Pembangun-
an Daerah (Bappeda) Sumbar me-
nyatakan bahwa usulan tersebut
telah mendapatkan dukungan dari
Kementerian Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Kepala Bappeda Sumbar Medi
Iswandi mengatakan sebelum-
nya pembangunan feeder tol itu
mengalami perubahan sejak 2015.
Sumber: BPS Sumbar
Panjang Jalan Tipe 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Sumatra Nasional 1.448,81 1.448,81 1.448,81 1.448,81 1.448,81 1.448,81 1.448,81
Provinsi 1.230,53 1.525,20 1.525,20 1.525,20 1.525,20 1.525,20 1.525,20
Barat (km) Kabupaten/Kota 20.352,36 - - 19.414,88 19.674,88 19.674,88 19.674,88
telah dirancang oleh Pemerintah Menurutnya setiap daerah me- upun lokal di perkotaan maupun
Kabupaten Dharmasraya. Namun, miliki potensi berbeda -beda. Baik pedesaan.
lanjutnya, feeder tol itu mema- itu sumber daya alam maupun po- Apalagi transportasi memiliki
sukkan Kabupaten Solok Selatan tensi lainnya. Kebutuhan manusia sifat sistem jaringan. Kinerja pe-
setelah ada pengkajian kembali. untuk memenuhi kehidupannya layanan transportasi sangat dipe-
“Jadi di Sumbar pembangunan juga selalu berubah. ngaruhi integrasi dan keterpaduan
feeder tol Padang—Sicincin, dan “Makanya transportasi sangat jaringan jalan. Untuk itu, sarana
satu lagi feeder tol yg juga men- penting bagi kita karena belum transportasi memegang peranan
dapat dukungan dari Kementerian tentu semua kebutuhan itu terdapat vital dalam aspek sosial ekonomi
PUPR yaitu Rengat, Dharmasraya dalam satu daerah saja. Faktor melalui fungsi distribusi antara
sampai ke Solok Selatan yang ini mempengaruhi manusia dan satu daerah dengan daerah lain.
sudah disampaikan usulan kepada barang untuk pindah dari satu “Distribusi barang, manusia,
pak menteri oleh pak gubernur,” tempat ke tempat lain,” jelasnya. dan lain-lain akan menjadi le-
katanya, Rabu (19/10). Dia menjelaskan dalam ke- bih mudah dan cepat bila sarana
Medi menilai feeder tol anyar rangka makro-ekonomi, sarana transportasi yang ada berfungsi
ini diperlukan menyusul adanya transportasi terutama jalan-jemba- sebagaimana mestinya. Hal ini
potensi ekonomi yang besar di tan merupakan tulang punggung dapat menjadi sarana menginte-
daerah tersebut. perekonomian. Baik regional ma- grasikan wilayah.”

Investasi Meningkat,
Batam Makin Menarik Bagi Investor
BP Batam optimistis perekonomian Batam bakal tumbuh lebih baik pada tahun depan seiring dengan tren peningkatan investasi di Batam.

K
epala Badan Pengu- -2% pada 2020.
sahaan Kawasan Per-
dagangan Bebas dan
“Awalnya kita perkirakan 2%-3%
tapi realisasinya pertumbuhan nasio-
REALISASI INVESTASI KOTA BATAM
Pelabuhan Bebas Batam nal 3,69%, Batam 4,75%. Batam ini
(BP Batam), Muham- daerah produksi olahan yang cukup Rp609,81 Rp3,46 883
mad Rudi mengatakan banyak. Ketika Covid melanda, daerah
Rp448,58 646
pihaknya optimistis perekonomian lain menutup investasi, Batam jus-
Batam akan semakin moncer pada tru buka lebar-lebar pintunya untuk Rp1,65
2023. investasi,” jelasnya.
“Banyak [investor] yang ketemu saya Rudi menegaskan BP Batam ber-
tahun ini. Mereka tinggal menyelesaikan komitmen menjaga investasi yang
izin dan penyelesaian lahan, jika semua sudah masuk dan mempersilakan
sudah selesai, 2023 mereka akan go,” investor lain untuk masuk ke Batam. Kuartal I/2022 Kuartal II/2022 Kuartal I/2022 Kuartal II/2022 Kuartal I/2022 Kuartal II/2022
ujarnya dalam kunjungan virtual ke Di samping bertumpu pada industri,
Bisnis Indonesia, Rabu (19/10/2022). sektor pariwisata, katanya, akan men- PMDN (Miliar) PMA (Triliun) Jumlah Proyek
Rudi menjelaskan nilai investasi di jadi lokomotif perekonomian Batam.
Sumber: BKPM
Batam menyentuh 6,1 triliun pada se- Pasalnya, Singapura dan Malaysia

mester I/2022. Dengan angka tersebut, sudah menghentikan mudah perekonomian Batam bakal
PMA Batam menyumbang persentase pembatasan sosial tumbuh lebih baik.
terbesar dengan 79,16 persen sehingga dia “Ekspor kemudian akan meningkat,
dari realisasi investasi PMA optimistis wi- maka uang akan berputar lebih banyak
di Kepri sebesar 6,4 trilun. satawan yang di Batam. Kalau ini kita bisa jaga kita
Dengan pertumbuhan in- d a t a n g ke yakin pertumbuhan bisa capai 6% -
vestasi itu, dia yakin pada Batam akan 7% tapi ini tidak lepas dari dukungan
2022 tingkat pertumbuhan meningkat ke secara nasional,” tambahnya.
ekonomi di Batam bisa menca- angka 2 juta Dengan capaian positif pada 2021-
pai target 7%. Pada 2021 saja, kunjungan. 2022, Rudi meyakini pada 2023 Batam
perekonomian Batam mampu Dengan pari- bakal kian melejit. Semua anggaran
tumbuh 4,75% dari sebelumnya wisata yang baik Pemerintah Kota Batam maupun
meningkat, in- BP Batam, tuturnya, diarahkan untuk
flasi yang ter- kepentingan investasi.
jaga dan proses Salah satunya dengan membangun
perizinan yang akses jalan yang menghubungkan
semua kawasan industri agar perge-
rakan barang dari dan menuju Batam
bakal tepat waktu sehingga menjadi
salah satu daya tarik investasi.
Rudi menambahkan sejak pucuk
pimpinan baik di Pemko maupun BP
Batam berada di bawah kendalinya,
pihaknya meng-
gabungkan
kebijak-
an pe-
rencana-
an kedua
institusi
“
perlu kami persiapkan,” jelas Rudi.
Rudi mengatakan, pembangunan
di Batam memang tidak bisa dilepas-
kan dari Singapura. Pihaknya ingin
Banyak [investor] yang Pelabuhan Batu Ampar Batam bisa
ketemu saya tahun berperan sebagai penopang pelabuhan
Singapura yang setiap tahun produkti-
ini. Mereka tinggal vitasnya mencapai puluhan juta TEUs.
menyelesaikan izin dan Kalau saja volume Batu Ampar bisa
mencapai 5 juta TEUs, maka hal itu
penyelesaian lahan, jika akan berdampak sangat positif bagi per-
semua sudah selesai, ekonomian Batam. Untuk itu, pihaknya
terus membenahi pelabuhan agar bisa
2023 mereka akan go. melayani aktivitas bongkar termasuk
Muhammad Rudi dengan pemeriksaan dokumen secara
Kepala BP Batam virtual dengan telah menerapkan auto gate.
“Salah satu hal yang saya garis bawahi
tersebut sehingga tidak terjadi tumpang soal cost pelabuhan. Persoalan ini sudah
tindih. Hasilnya, pada 3 tahun terakhir, cukup lama dan kalau bisa kita selesai-
pembangunan infrastruktur lebih terarah kan. Saat ini kami tengah membenahi
untuk mendukung investasi. Pelabuhan Batu Ampar agar bisa mema-
Belum lama ini pun Rudi telah ber- inkan peran sebagai penopang pelabuhan
jumpa dengan Menteri Perdagangan Singapura serta menunjang investasi dari
Singapura karena investasi Singapura Singapura di Batam,” jelasnya.
di Batam menempati peringkat teratas. Rudi melanjutkan BP Batam juga
Pemerintahan Singapura, katanya, ingin menargetkan investasi sektor pendi-
memastikan keamanan dan kenyamanan dikan khususnya kesehatan. Baru-baru
para investor. ini, BP Batam turut serta dalam rom-
“Kami tanyakan mereka mau me- bongan Kementerian Perekonomian
nambah investasi apa dan apa yang yang berkunjung ke Inggris untuk
menarik investasi sektor pendidikan.
Harapannya, akan ada kunjungan
balasan dari Inggris dan investasi itu
bisa terealisasikan. Dengan adanya
pendidikan dan fasilitas kesehatan yang
berstandar global, orang Indonesia tidak
perlu lagi ke negara tetangga untuk
layanan kesehatan.
 Kamis, 20 Oktober 2022 INDUSTRI 7
INDUSTRI OTOMOTIF PELUNCURAN ORBIT STAR H1

Toyota Fokus Produksi

Kendaraan Multiguna
Bisnis, JAKARTA — PT
Toyota Motor Manufacturing
Indonesia memprioritaskan
produksi kendaraan multi-
guna dan utilitas sport sei-
ring dengan besarnya minat
masyarakat atas kedua jenis
kendaraan itu.
Director Corporate Affairs
PT Toyota Motor Manufactu-
ring Indonesia (TMMIN) Bob
Azam mengatakan strategi itu
diterapkan guna memperbesar
produksi kendaraan multiguna
atau low multipurpose vehicle
(LMPV) dan mobil utilitas sport
atau sport utility vehicle (SUV).
Menurutnya, TMMIN ter-
paksa menyetop produksi
kan All New Vios di Indone-
sia. Vios generasi terbaru itu
berstatus Compeletely Built Up
(CBU) yang diimpor langsung
dari Thailand.
“Kami harus prioritaskan
model-model yang penjual-
an domestik dan ekspornya
bagus. Sekarang kami ada
Veloz dan Avanza yang di-
ekspor dan volumenya cukup
tinggi, bahkan ekspor kami
tahun ini naik 61%,” ujarnya,
Selasa (18/10).
Bob mengatakan TMMIN
memang memindahkan pabrik
Toyota Vios dari Indonesia ke
Thailand sebagai bagian dari
strategi bisnis Toyota.
harus pilih, kami prioritas-
kan model-model LMPV dan
SUV yang memang market-
nya diperkirakan akan terus
berkembang,” ujarnya.
Secara data, penjualan Toyo-
ta Vios memang tidak begitu
menggiurkan dibandingkan
dengan All New Avanza dan
All New Veloz.
Berdasarkan data Gabungan
Industri Kendaraan Bermotor
(Gaikindo), penjualan Toyota
Vios periode Januari-Septem-
ber 2022 hanya mengoleksi
penjualan sebanyak 153 unit.
Pencapaian itu jauh berbe-
da dibanding penjualan All
New Veloz periode Januari Bisnis/Fanny Kusumawardhani

sedan Toyota Vios yang pe-
minatnya lebih rendah guna
memberikan ruang produksi
LMPV dan SUV.
Belum lama ini, PT Toyota
Astra Motor (TAM) meluncur-
Hal itu karena kapasitas
produksi di TMMIN terbatas
sehingga pihaknya harus me-
nentukan prioritas produksi.
“Karena kapasitas kami su-
dah mentok, akhirnya kami
hingga September 2022 yang
tembus 25.060 unit. Untuk
penjualan All New Avanza
periode Januari hingga Sep-
tember 2022 tercatat sebanyak
42.045 unit. (Rizqi Rajendra)
Direktur Utama PT Telekomunikasi Selular
(Telkomsel) Hendri Mulya Syam (kanan) berbincang
dengan Chief Executive Officer Huawei Indonesia Jacky
Chen (kedua kanan), Direktur Marketing Telkomsel
Derrick Heng (kedua kiri) dan Director of PT Harapan
Karunia Makmur Willy Hakim di sela-sela peluncuran
modem Orbit Star H1 di Jakarta, Rabu (19/10). Huawei
dan Telkomsel memperkenalkan modem terbaru Orbit
Star H1 yang memiliki desain tipis serta ringan dengan
dukungan sinyal 4G dari Telkomsel dan dapat diatur
pada aplikasi MyOrbit.

TEKNOLOGI NIRKABEL

MANFAAT BESAR MIGRASI 3G KE 4G

Sejumlah operator seluler mengunduh manfaat dari migrasi teknologi generasi ketiga menuju generasi keempat salah satunya
jaminan internet berkecepatan tinggi dan kenaikan jumlah pengguna.
Rahmi Yati & Hendra Wibawa
redaksi@bisnis.com

L
ayanan internet
berkecepatan tinggi
tidak lama lagi bisa
meluas di Indonesia.
Salah satunya dido-
rong oleh penataan
ulang teknologi komunikasi
generasi ketiga (3G) menuju
generasi keempat (4G).
Group Head Corporate Com-
munication XL Axiata Retno
Wulan mengatakan bahwa
migrasi teknologi 3G ke 4G
cukup sukses menaikkan peng-
guna 4G.
Dari 57 juta pelanggan XL
Axiata, dia mencatat 90% di
antaranya adalah pengguna
layanan 4G. Hal itu ditopang
oleh hampir seluruh wilayah
layanan perusahaan sudah se-
lesai dilakukan penataan ulang
tenkologi 3G ke 4G.
Sejak awal, dia
berkomitmen mengoperasikan
seluruh wilayah Indonesia de-
ngan layanan 4G sebagai tulang
punggung jaringan di Indonesia.
Selain itu, XL Axiata terus
melakukan upaya sosialisasi
dan edukasi kepada pelanggan
soal ulang teknologi 3G ke 4G.
Sosialisasi yang diberikan
berupa manfaat perlunya pe-
langgan beralih ke 4G, jadwal
pelaksanaan peralihan jaringan
3G ke 4G, kemudahan pelang-
gan untuk melakukan pemba-
ruan atau upgrade SIM card 3G
ke 4G. Selain itu, XL Axiata
juga memberikan insentif kepa-
da pelanggan yang melakukan
migrasi ke 4G.
“Namun ini juga jadi tantang-
an migrasi 3G ke 4G dari sisi
pelanggan,” tuturnya.
Wulan menambahkan penata-
an ulang teknologi dari 3G ke
4G merupakan upaya peme-
rintah melakukan percepatan
digitalisasi di Indonesia. Hal itu
dilakukana guna mencapai ma-
syarakat digital dengan membe-
rikan ketersediaan infrastruktur
jaringan dan layanan yang
mendukung tersedianya akses
internet cepat.
Untuk itu, jaringan 4G di
XL Axiata terus meluas hingga
menjangkau pelanggan dan
masyarakat di 61.000 desa atau
kelurahan, lebih dari 5.700
kecamatan di 469 kabupaten/
kota dari seluruh provinsi.
Dari 61.000
desa atau
kelurahan,
dia mencatat
lebih dari 350 desa di anta-
ranya terletak di area terluar,
tertinggal, terdepan (3T).
“Pembangunan jaringan masih
akan terus dilakukan seiring de-
ngan meningkatnya kebutuhan
masyarakat atas akses data dan
internet, serta bertambahnya
pelanggan,” tutur Wulan.
Sementara itu, Direktur &
Chief Technology Officer XL
Axiata I Gede Darmayusa
menyebutkan XL mengalokasi-
kan sekitar 70% belanja modal
setiap tahunnya dalam rangka
membangun dan memperluas
jangkauan jaringan 4G.
Tahun ini, XL Axiata juga
terus bertekad mewujudkan
layanan internet tercepat bagi
pelanggan dan masyarakat di
seluruh Tanah Air.
Hal yang sama juga disam-
paikan Indosat Ooredoo Hutc-
hison (IOH). Perusahaan hasil
merger antara PT Hutchison 3
Indonesia dan PT Indosat Tbk.
telah mengoperasikan sekitar
124.000 unit Base Transcei-
ver Station (BTS) 4G dengan
an koneksi internet yang lebih
cepat dan stabil,” kata Steve
kepada Bisnis.
Pelanggan yang ingin beralih
ke layanan data 4G, tuturnya,
dapat menghubungi berbagai
saluran pelanggan melalui
website, call center, akun resmi
media sosial, atau datang
langsung ke Gerai dan Tri Store
untuk melakukan penggantian
kartu SIM IM3 dan Tri.
Untuk lebih meningkatkan
pengalaman digital pelang-
gan yang makin baik melalui
jaringan 4G, IOH juga seca-
ra bertahap terus menggelar
layanan 5G yang sudah tersedia
di Jakarta, Karawang, Solo, Su-
rabaya, Makassar, Balikpapan,
Lampung, dan Bali.
Steve menambahkan IOH
juga menargetkan 1.023 desa
non-3T bisa terlayani jaringan
internet pada 2022.
Secara bertahap, melakukan
penggelaran seluruh jaringan
jadi 4G serta secara bertahap
menghadirkan layanan 5G di
beberapa kota di Indonesia.

DOMINASI 4G
Pengguna layanan teknologi telekomunikasi
peningkatan 2 juta pengguna
data 4G dibanding kuartal sebe-
lumnya.

IKUTI PEMERINTAH
SVP Head Of Corporate Com-
“Sejauh ini IOH merencana-
kan 1.023 desa non-3T akan
terlayani hingga akhir tahun
2022,” ujar dia.
Upaya IOH itu sejalan de-
ngan kebijakan pemerintah
generasi keempat atau 4G kini mendominasi di munications Indosat Ooredoo untuk mendorong pemanfaatan
Indonesia sebagai imbas migrasi layanan 3G Hutchison Steve Saerang menga- 4G sebagai backbone jaringan
menuju 4G. takan perusahaan dengan kode digital nasional.
ISAT sedang dalam proses inte- Untuk itu, IOH akan te-
grasi jaringan dengan teknologi rus memperkuat infrastruktur
MOCN di seluruh Indonesia. jaringan dengan penambahan
Bisnis/Adi Pramono
Dia menyatakan ISAT juga 11.400 site baru dan perluasan
Perbedaan Parameter Teknologi 4G Teknologi 5G mematikan jaringan 3G yang jangkauan jaringan ke 7.660
Teknologi 5G Latensi 1 ms <1ms sebagian besarnya sudah dila- desa baru di seluruh Tanah Air,
dengan 4G Peak Data Rate 1 Gbps 10 -20 Gbps kukan dan akan selesai meng- yang ditargetkan selesai pada
Kepadatan konektivitas 100.000 perangkat/km 1 juta perangkat/km ikuti waktu yang ditetapkan akhir 2025.
oleh pemerintah. “IOH selaku operator berko-
B2C Mobile Broadband B2C Fixed Wireless Acces B2B B2B2X Total “Kami terus melakukan mitmen untuk selalu berkola-
Perkiraan Singapura 160-240 - 175-220 35-50 370-510 edukasi kepada pelanggan yang borasi mendukung pemerintah
Pendapatan Operator Malaysia 250-370 100-115 240-310 70-105 660-900 masih menggunakan layanan dalam mempercepat agenda
Telekomunikasi di Asia Thailand 310-460 190-235 240-310 110-165 850-1.170 3G mengenai besarnya manfaat transformasi nasional dan
Tenggara Pada 2025 Indonesia 310-460 370-440 620-780 8 1.400-1.830 yang akan dinikmati dengan pemerataan infrastruktur serta
(US$ juta) Filipina 60-90 155-185 230-290 55-85 500-650
berpindah ke 4G, khususnya digitalisasi di Indonesia,” tutur
B2C: business to consumer; B2B2X: business-to-business-to-X. Sumber: Kemenkominfo, dari berbagai sumber, diolah dalam peningkatan pengalam- Steve.

INDONESIA RAILWAY CONFERENCE

Kemenhub Tawarkan Proyek Kereta Perkotaan

Bisnis, JAKARTA — Kementerian Per-
hubungan fokus menawarkan sejum-
lah proyek perkeretaapian perkotaan
kepada investor guna menyelesaikan
masalah kemacetan di kota besar.
Direktur Sarana Perkeretaapian
Direktorat Jenderal Perkeretaapian
Kemenhub Djarot Tri Wardhono me-
ngatakan bahwa beberapa proyek itu
adalah kereta perkotaan Semarang,
kereta perkotaan Bandung, dan moda
raya terpadu (MRT) Jakarta.
Menurutnya, sebagian besar pro-
yek yang berpotensi ditawarkan ke
investor masih berada dalam tahap
studi kelayakan (feasibility study).
“Kalau yang akan ditawarkan itu
seperti [kereta] perkotaan Semarang.
Itu masih dalam feasibility study.
Lalu di Bandung kan sudah mulai,
tapi semua penanggung jawab pro-
yeknya pemerintah daerah,” katanya
di sela-sela acara Indonesia Railway
Conference di JIExpo Kemayoran,
Rabu (19/10).
Khusus proyek MRT Jakarta, dia
menjelaskaan Kemenhub juga mena-
warkan Fase 3 lintas Balaraja–Cikarang
serta Fase 4 Fatmawati–Taman Mini
Indonesia Indah (TMII).
Khususnya untuk proyek Fase 4,
Menteri Perhubungan Budi Karya
Sumadi juga menawarkan proyek
itu kepada Korea Selatan.
“Kami punya rencana [untuk me-
nawarkan ke investor], namun belum
berani kami declare,” tegasnya.
Djarot juga menjelaskan ada be-
berapa tantangan berinvestasi pada
proyek perkeretaapian a.l. biaya in-
vestasi sangat besar dan konsesinya
lebih panjang. “Beda dengan jalan tol.
Kalau itu satu segmen kita lepas, bisa
kita jual. Kalau kereta api kan tidak
bisa seperti itu. Karena sarana dan
prasaran satu kesatuan,” tuturnya.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan
Kereta Api Ditjen Perkeretaapian Kemen-
hub Risal Wasal menambahkan proyek
MRT Jakarta Fase 4 Fatmawati–TMII
akan dibangun dengan jalur layang
dan bawah tanah.
Menurutnya, pembangunan jalur
layang dan bawah tanah untuk MRT
Fatmawati–TMII disebabkan oleh per-
sentase jalan yang cukup sempit.
“Koridor Fatmawati-TMII memiliki
persentase jalan sempit sebanyak 31%
sehingga jika dibangun secara me-
layang seutuhnya, akan memakan
banyak sekali badan jalan,” jelas Risal.
Dia menyatakan lintas Fatmawati-
TMII memiliki hambatan paling sedikit
dan melewati banyak pusat kegiatan
masyarakat.
Adapun berbagai pertimbangan itu
telah disampaikan pada K-Consorsium
yang merupakan konsorsium buatan
Korea Selatan yang dibuat untuk
menindaklanjuti usulan pembangunan
MRT Jakarta Fase 4.
Menteri Perhubungan Budi Karya
Sumadi telah menawarkan proyek
tersebut kepada delegasi Korea Selatan
pada kegiatan 28th Asean Transport
Minister Meeting di Bali.
Berdasarkan dokumen milik PT MRT
Jakarta, skema pendanaan dari Proyek
MRT Fase 4 berdasarkan studi kela-
yakan direkomendasikan berbentuk
Kerja Sama Pemerintah dan Swasta.
Pada Mei 2022, MRT Jakarta dan
Korea Selatan telah menandatangani
nota kesepahaman. MRT Jakarta
menaksir belanja yang dibutuhkan
untuk proyek tersebut mencapai se-
kitar US$1,2 miliar. Volume penum-
pang harian diperkirakan mencapai
97.340 penumpang per hari hingga
2030. (Dany Saputra)
 8
Kamis, 20 Oktober 2022

VIRAL
BENCANA HIDROMETEOROLOGI

SIAGA SATU BANJIR BANDANG

Bisnis, DENPASAR ---- Sejumlah pemerintah daerah siaga penuh menyusul bencana banjir yang melanda beberapa wilayah
dalam satu pekan terakhir. Relokasi pengungsi dikebut untuk meminimalisasi jatuhnya korban di masa mendatang.
Harian Noris Saputra
redaksi@bisnis.com

P
emerintah Provinsi lai mendapatkan bantuan beras, it, kemudian ke Bedugul yang disiapkan DPUBMCK Jateng yaitu
Bali misalnya yang makanan, pakaian, obat-obatan jalannya menanjak, dan dilan- pihaknya menyiapkan sumber
telah menyiapkan hingga selimut. jutkan dari Bedugul ke Terminal daya manusia yang selalu siaga
lahan perumahan Pemerintah Provinsi Bali telah Mengwi. di setiap wilayah.
seluas 26 are di menyalurkan 2,6 ton beras serta “Bus atau mobil yang biasanya Tim pemantau selalu siaga.
Desa Penyaringan, tim yang bersiaga dari Badan dari Gilimanuk hanya tiga jam, Selain itu, peralatan juga disi-

Kecamatan Mendoyo, Kabupaten
Jembrana.
Upaya ini dilakukan menyusul
banjir bandang di dusun Biluk
Poh, Desa Penyaringan pada Se-
nin (17/11), yang menyebabkan
sebanyak 117 kepala keluarga
menjadi korban.
Rumah warga yang yang ter-
dampak banjir bandang menga-
lami kerusakan sehingga korban
mengungsi ke tempat yang lebih
aman untuk menghindari banjir
bandang susulan.
Gubernur Bali I Wayan Koster
menjelaskan pihaknya akan mem-
bangunkan rumah layak huni
untuk warga Bilukpoh.
“Saya alokasikan 20 are, plus
6 are tanah Provinsi untuk lo-
kasi tempat tinggal warga yang
baru akan dibangunkan dan
tinggal ditempati,” jelasnya,
dalam keterangan resminya,
Rabu (19/10).
Adapun, warga yang menjadi
korban banjir juga sudah mu-
Penanggulangan Bencana Daerah
(BPBD) Bali.
Koster meminta petugas BPBD
agar mengelola bantuan dengan
baik sehingga logistik korban
banjir bisa tersedia setiap hari.
Selain itu, Koster meminta jem-
batan Bilukpoh yang rusak untuk
segera diperbaiki dan diperkuat
sehingga aman untuk dilewati
kendaraan besar. “Saya pastikan
jembatan ini akan diperbaiki de-
ngan baik, lebih kuat.”
Sementara itu, jalur transpor-
tasi dari Pulau Jawa menuju
terminal Mengwi di Kabupaten
Badung, harus dialihkan melalui
jalur pantai utara Bali atau jalur
Gilimanuk-Seririt menyusul banjir
bandang tersebut.
Kepala Terminal Mengwi Erwin
Rahadi, menjelaskan pengalihan
jalur tersebut berdampak terhadap
waktu tempuh bus dari Gilimanuk
yang makin panjang.
Pasalnya, rute yang ditempuh
harus melalui Gilimanuk ke Serir-
sekarang harus menempuh wak-
tu enam jam, jauh lebih lama,”
jelasnya, saat dihubungi Bisnis,
Rabu (19/10)
Bus antarkota antarprovinsi
(AKAP) dan antarkota dalam
provinsi (AKDP) diminta tidak
melewati jalur biasa karena ba-
nyak jalan dan jembatan yang
masih tertimbun lumpur, batu
dan pepohonan akibat banjir
bandang.
SIAGA PENUH
Pada perkembangan lain, Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga dan
Cipta Karya (DPUBMCK) Provinsi
Jawa Tengah bersiaga penuh me-
lakukan antisipasi kerusakan jalan
provinsi longsor atau tertimbun
longsor dan banjir.
Upaya ini dilakukan menyu-
sul tingginya intensitas hujan
yang turun beberapa waktu
terakhir di wilayah setempat
di provinsi ini.
Kepala DPUBMCK Jateng Ha-
“
Jalur transportasi
dari Pulau Jawa
menuju Terminal
Mengwi dialihkan
melalui pantai utara
Bali.
nung Triyono mengatakan pihak-
nya telah melakukan antisipasi
adanya berbagai kemungkinan
kerusakan jalan provinsi pada
saat musim hujan ini.
“Biasa saja, tetap kerja karena
kan di lapangan sudah tertata
baik kerjanya. Terus, kelompok
masyarakatnya juga sudah jalan.
Hanya kita tingkatkan kewaspa-
daan,” katanya, Rabu (19/10).
Menurutnya, beberapa hal yang
agakan terutama alat-alat berat.
Kesiapan alat berat itu, lanjutnya,
bertujuan untuk menangani jika
sewaktu-waktu dibutuhkan bila
terjadi bencana.
DPUBMCK Jateng juga telah
menyiapkan material seperti
bronjong untuk longsor, serta
material alam seperti tanah bila
nanti dibutuhkan penanganan
urug.
“Disiapkan di masing-masing
balai. Kita punya titik-titik rawan
bencana yang kita waspadai dan
juga balai-balai yang punya ruas
jalan yang sering terjadi benca-
na,” jelasnya.
Dia menambahkan pada mu-
sim hujan seperti saat ini, po-
tensi bencana alam yang bisa
merusak jalan provinsi adalah
banjir dan tanah longsor.
Potensi bencana tersebut, lan-
jutnya, saat ini menjadi perhati-
an sebagai bentuk antisipasi bila
sewaktu-waktu terjadi merusak
jalan provinsi. (k28)

REALISASI INVESTASI DI BP BATAM MENINGKAT

WEEKLY # Te m a t i k # R e l e v a n # K e k i n i a n

*85,+1<$
%,61,6&,7$5$6$

Bisnis/Himawan L Nugraha

Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam
Muhammad Rudi (dalam layar) berdialog dengan
Direktur Pemasaran Bisnis Indonesia Group Hery
Trianto (dari kiri), Wakil Pemimpin Redaksi Bisnis
Indonesia Rahayuningsih dan Head of Premium
Content & Multimedia Gajah Kusumo saat kunjung-
an virtual BP Batam ke redaksi Bisnis Indonesia di
Jakarta, Rabu (19/10). BP Batam menyampaikan
realisasi investasi di wilayah Batam pada tahun ini
mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun
sebelumnya. Pihaknya juga telah menyiapkan wilayah
untuk pembangunan Data Center milik Kementerian
Komunikasi dan Informatika di Kawasan Ekonomi
Khusus (KEK) Nongsa yang akan menjadi Pusat Data
Nasional di wilayah barat Indonesia.

PENYAKIT GINJAL MISTERIUS

Kemenkes Temukan
Jejak Senyawa
EDISI
23 OKTOBER 2022 Bisnis, JAKARTA — Kemen-
BEREDAR JUMAT terian Kesehatan (Kemenkes)
menemukan jejak senyawa
yang diduga menjadi penyebab
munculnya gangguan ginjal
$GX6WUDWHJL5HVWR .DIH pada anak-anak di Indonesia.
Juru Bicara Kemenkes Mo-
Bisnis restoran dan kafe kembali unjuk gigi setelah sempat merunduk se- hammad Syahril mengungkap-
lama pandemi Covid-19. Beragam strategi bisnis baru diterapkan pebisnis kan dari hasil pemeriksaan
kuliner guna menjaga eksistensi. laboratorium yang dilakukan
terhadap sisa sampel obat,
yang sebelumnya telah dikon-
6SHVLDOLVDVL-DVD%RJD sumsi oleh pasien penderita
Bisnis katering merupakan salah satu jenis bisnis kuliner yang memiliki gagal ginjal akut, pihaknya
pelaku usaha yang besar. Di sisi lain, kebutuhan masyarakat terhadap jasa menemukan jejak senyawa
ŬĂƚĞƌŝŶŐŵĂŬŝŶďĞƌŬĞŵďĂŶŐ͕ƟĚĂŬƐĞŬĂĚĂƌƵŶƚƵŬĂĐĂƌĂƚĞƚĂƉŝũƵŐĂƵŶƚƵŬ yang diduga merupakan
memenuhi kebutuhan makan sehari-hari hingga menu khusus diet. penyebab dari munculnya
gangguan ginjal akut pada
anak-anak di Indonesia.
Kendati demikian, Kemen-
kes bakal mengumumkan ha-
sil penelitian tersebut pada
pekan depan.
Temuan itu merupakan hasil
Redaksi & Marketing: (021) 57901023 sirkulasi@bisnis.com // iklan@bisnis.com // redaksi@bisnis.com wwwbisniscom
penelitian yang dilakukan oleh
tim yang dibentuk oleh Ke-
menkes dengan menggandeng
Ikatan Dokter Anak Indonesia
(IDAI) dan Rumah Sakit Cipto
Mangunkusumo (RSCM).
“Insyaallah pekan depan
hasil penelitiannya akan kami
publikasikan. Sementara ini
telah ditemukan jejak senya-
wa yang berpotensi meng-
akibatkan gangguan ginjal
akut progresif atipikal ini,”
jelasnya, Rabu (19/10).
Menurutnya, catatan kasus
gagal ginjal akut pada anak
di Indonesia mulai menga-
lami peningkatan pada akhir
Agustus 2022. Hingga Selasa
(18/10), laporan kasus gagal
ginjal akut pada anak telah
mencapai angka 206 dari 20
provinsi yang melaporkan.
“Tingkat kematian 99 kasus
@Bisniscom epaper.bisnis.com
atau 48%.”
Adapun, maraknya temu-
an kasus gagal ginjal akut
diduga disebabkan oleh
penggunaan obat sirup pada
anak-anak.
Kemenkes akhirnya membe-
rikan instruksi kepada tenaga
kesehatan dan apotek untuk
sementara waktu tidak mem-
berikan resep obat ataupun
menjual obat dalam bentuk
cair atau sirup kepada ma-
syarakat.
Kemenkes juga telah mem-
berikan alternatif terkait jenis
obat yang dapat digunakan
oleh masyarakat. Masyara-
kat dapat menggunakan jenis
obat berupa kapsul, tablet,
suppositoria atau obat yang
diberikan melalui anus, serta
injeksi selama larangan itu
diberlakukan. (Szalma Fatimarahma)
www.bisnis.com
 Tabel
Data Saham &
Pasar Uang
20102022

Scan QR Code

9
Kamis, 20 Oktober 2022

MARKET
EMITEN BUMN KARYA KERJA SAMA PEMBIAYAAN KPR HIJRAH

Kontrak WIKA Terakselerasi

Bisnis, JAKARTA — Emi-
ten BUMN Karya, PT Wijaya
Karya (Persero) Tbk. (WIKA)
membukukan pertumbuhan
kontrak baru sebesar 44,37%
secara tahunan menjadi Rp19
triliun per September 2022.
Mahendra Vijaya, Sekretaris
Perusahaan Wijaya Karya, me-
nerangkan nilai kontrak baru
(NKB) yang diraih dalam 9
bulan 2022 itu lebih tinggi
Rp5,84 triliun dari realisasi
per September 2021 sebesar
Rp13,16 triliun.
“Sebagian besar kontrak
baru berasal dari proyek-
proyek infrastruktur, diikuti
proyek segmen Engineering,
Procurement, Construction
[EPCC] dan gedung, sisanya
dari industri precast dan struk-
tur baja,” jelasnya kepada
Bisnis, Rabu (19/10).
WIKA menargetkan kontrak
baru hingga akhir tahun men-
capai Rp42,57 triliun. Target
itu meningkat 58,7% diban-
dingkan dengan realisasi NKB
pada 2021 yang mencapai
Rp26,81 triliun.
Pada perkembangan lain,
WIKA bakal menerbitkan ob-
ligasi berkelanjutan II WIjaya
Karya tahap I tahun 2022
senilai Rp2 triliun. Obligasi
tersebut bagian dari pena-
waran umum berkelanjutan
obligasi berkelanjutan III
Wijaya Karya dengan target
dana yang dihimpun sebesar
Rp4 triliun.
Adapun, obligasi senilai Rp2
triliun ini akan diterbitkan
dalam 3 seri dengan tingkat
suku bunga dan besaran ni-
lai masing-masing seri yang
ditentukan kemudian.
Sementara itu, entitas WIKA,
PT Wika Industri Manufak-
tur mendapatkan komitmen
pembelian sepeda motor listrik
dari holding pupuk, PT Pupuk
Indonesia (Persero) sebanyak
500 unit.
Muhammad Samyarto, Dir-
ektur Utama Wika Industri
Manufaktur, mengatakan kerja
sama itu merupakan bagian
dalam program percepatan
Kendaraan Bermotor Listrik
Berbasis Baterai di lingkungan
BUMN.
Sebelumnya, Direktur Uta-
ma Wijaya Karya Agung Budi
Waskito menerangkan melalui
cucu usahanya PT Wika In-
dustri Manufaktur (WIMA),
perseroan memproduksi sepe-
da motor listrik Gesits.
Dia menegaskan tengah
mempersiapkan produksi se-
peda motor listrik yang lebih
terjangkau harganya dan de-
ngan skala yang lebih besar.
“Anak cucu usaha kami
produsen sepeda motor listrik
ada masa depan cukup baik. Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Tahun ini dan tahun depan
akan masif produksi, akan Direktur Utama PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. sela-sela penandatanganan kerja sama penyaluran
Achmad Kusna Permana (kanan), Direktur Bisnis Ritel pembiayaan perumahan KPR Hijrah di Jakarta, Rabu
produksi motor yang lebih Purnomo B. Soetadi (tengah), dan Direktur Pemasaran (19/10). Melalui kerja sama tersebut Bank Muamalat
murah, jadi bisa dijangkau Perusahaan Umum Pembangunan Perumahan Nasional membidik penyaluran pembiayaan hingga Rp500 miliar.
masyarakat umum.” (Rinaldi (Perum Perumnas) Tambok Setyawati berbincang di
M. Azka)

EMITEN TELEKOMUNIKASI

OPSI ALTERNATIF SAHAM DEFENSIF

Bisnis, JAKARTA — Emiten-emiten di sektor telekomunikasi diproyeksi memiliki ruang untuk melanjutkan pertumbuhan positif
pada akhir 2022 hingga 2023. Di tengah tingginya volatilitas pasar, saham di sektor tersebut dinilai masih cukup menjanjikan
dan cenderung defensif.
Annisa K. Saumi
annisa.saumi@bisnis.com

H
ingga semester yang mengandalkan layanan
I/2022, kinerja
emiten-emiten
telekomunikasi
data dan peningkatan utilisasi
kapasitas jaringan,” tulis Paula
dalam risetnya.
MENEROPONG Kinerja Saham Emiten Telekomunikasi
3,96%
2,02% 2.490 75
tercatat masih
mengalami per-
tumbuhan pendapatan. Kendati
Sementara itu, analis CGS-
CIMB Sekuritas Foong Choong
Chen dan Sherman Lam Hsien
POTENSI UPSIDE TLKM
4.200
ISAT
6.325
EXCL FREN

Sejumlah analis kompak memberikan -13,79%

demikian, profitabilitas yang di-
kantongi bervariasi.
Pada kuartal terakhir tahun ini,
langkah sejumlah emiten teleko-
munikasi untuk meningkatkan
harga paket data sebagai strategi
yang dapat memperkuat kinerja
pendapatan.
Analis Samuel Sekuritas Paula
Ruth dalam risetnya mencatat,
Jin dalam risetnya menjelaskan Harga Saham (Rp/saham)
rekomendasi beli untuk saham tiga emiten
setelah peningkatan tarif selama -21,45%
telekomunikasi terbesar di Indonesia. Kinerja Saham YtD
dua ronde tahun ini, TLKM dan Karakteristik saham defensif dinilai
PT XL Axiata Tbk. (EXCL) ha- cocok untuk dikoleksi investor di
nya meningkatkan sedikit tarif tengah tingginya 150,62 Proyeksi Pendapatan
di beberapa paket pada Agustus volatilitas dan Laba pada 2022*
hingga Oktober 2022. pasar. (Rp triliun)
“Meski demikian, kami percaya
Pendapatan Laba Bersih
dua putaran optimalisasi tarif yang *) berdasarkan konsensus analis Bloomberg,
cukup besar pada Februari—April revenue and net income adjusted.

anak usaha PT Telkom Indone- dan Juni—Juli telah membantu 45,8

sia (Persero) Tbk. (TLKM) telah emiten telekomunikasi Indonesia 3,18 28,35
26,26 1,28
meningkatkan harga salah satu menghasilkan kinerja semester
paket data penggunaan ringan II/2022 yang kuat,” ucap Foong Sumber: Bloomberg, diolah.
TLKM ISAT EXCL
dan sedang sebanyak 5% pada dan Lam. Rekomendasi Analis untuk Saham Emiten Telekomunikasi BISNIS/SINTA NOVIZAH
awal Oktober menjadi Rp46.500. Dia melanjutkan Telkomsel
Sementara itu, PT Indosat Tbk. menaikkan tarif secara selektif, Sekuritas TLKM ISAT EXCL
(ISAT) masih memberikan diskon sedangkan EXCL kembali menaik- Rekomendasi Target Harga Rekomendasi Target Harga Rekomendasi Target Harga
untuk paket freedom internet 50 kan tarif secara moderat terhadap (Rp/saham) (Rp/saham) (Rp/saham)
GB, tetapi diskon tersebut ditu- beberapa paket datanya. Adapun, RHB Research Overweight 5.100 Beli 8.200 Overweight 3.300
runkan menjadi 27% pada akhir ISAT tidak melakukan pening- Nomura Beli 5.700 Beli 10.000 Beli 4.625
September 2022, dibandingkan katan tarif yang bersifat major, Verdhana Sekuritas Beli 5.700 Beli 10.000 Beli 4.625
33% pada Juni 2022. Hal ini kecuali menambah daya tarik Trimegah Sekuritas Beli 5.500 Beli 10.500 Beli 3.400
meningkatkan harga paket ISAT paket harian dan mingguannya. Mandiri Sekuritas Beli 5.000 Beli 8.000 Beli 3.600
50 GB sebesar 10% dibanding “Tri menaikkan paket higher-
Juni 2022. end, tetapi menurut kami hal telekomunikasi tahun ini juga 18% pada 2022—2025, didukung CGS-CIMB memberikan reko-
“Kami memperkirakan mone- ini mungkin tidak berpengaruh melakukan aksi akuisisi. Aksi oleh meningkatnya permintaan mendasi hold dengan target har-
tisasi data akan terus berlanjut terhadap kompetisi tarif,” ujarnya. ekspansi anorganik itu dilaku- untuk data center dan ekspansi ga Rp7.100 untuk saham ISAT,
pada 2023, seiring dengan se- kan oleh PT XL Axiata Tbk. kapasitas. tambah atau add untuk saham
makin banyaknya masyarakat ANORGANIK (EXCL) terhadap PT Link Net Samuel Sekuritas mencatat TLKM dengan TP Rp5.000, dan
Pada perkembangan lain, PT Tbk. (LINK). TLKM saat ini memiliki 28 data add untuk saham EXCL dengan
Indosat Tbk. (ISAT) resmi mela- Adapun, langkah TLKM untuk center, jauh lebih banyak daripada TP Rp3.650.
kukan merger atau penggabungan fokus melakukan konsolidasi bis- ISAT yang bekerja sama dengan Begitu juga dengan Samuel

“
usaha dengan PT Hutchison 3
Indonesia menjadi Indosat Oo-
redoo Hutchison (IOH). Hingga
Agustus, ISAT melaporkan telah
Peringkat overweight menyelesaikan integrasi lebih dari
di sektor ini sejalan 12.000 site dari 43.000 site yang
akan terintegrasi pada akhir 2022.
dengan sentimen Fook dan Lam melihat merger
positif dari momen yang dilakukan ISAT ini akan
menurunkan earning per sha-
Natal-Tahun Baru dan re (EPS) 51,7% secara tahunan
prospek monetisasi dalam core EPS pada 2022. Hal
itu akibat konsolidasi net losses
data terutama jika dan biaya integrasi Hutch, sebe-
daya beli masyarakat lum rebound pada 2023—2024
karena meningkatnya sinergi ope-
tetap mendukung. rating expenditure dan capital
expenditure, ditambah turunnya
integration cost.
Selain aksi merger, emiten
nis data center anak usahanya
melalui transaksi afiliasi disebut
sebagai katalis positif ke depan.
Analis Samuel Sekuritas Paula
Ruth menulis Asian Development
Bank menyoroti beberapa faktor
pendorong pertumbuhan data
center di Indonesia, di antara-
nya pertumbuhan basis pengguna
smartphone dan e-commerce.
“Di antara Big 3 Telco, kami
melihat bisnis data center TLKM
dapat menjadi setidaknya salah
satu pemimpin pasar di Indonesia,
mengingat portofolio I TLKM dan
roadmap ekspansi perseroan,”
tulis Paula dalam risetnya.
Samuel Sekuritas memperkira-
kan pendapatan data center TLKM
akan tumbuh dengan CAGR sekitar
BDX yang hanya mengelola empat
data center baru di Indonesia.
Sementara itu, EXCL memiliki
lima data center yang tersebar
di seluruh Indonesia.
Melihat prospek pertumbuh-
an tersebut, analis memberikan
rekomendasi overweight untuk
industri telekomunikasi. Fook dan
Lam menuturkan peringkat itu
sejalan dengan ekspektasi kinerja
kuartal III dan kuartal IV/2022
yang lebih kuat sebagai katalis
utama. “EXCL menjadi top picks
CGS-CIMB karena prospek per-
tumbuhan pendapatan yang kuat.
Kami juga menyukai TLKM dari
pertumbuhan fixed business dan
potensi IPO data center pada se-
mester I/2023,” tuturnya.
Sekuritas yang memberikan pe-
ringkat overweight di sektor ini
sejalan dengan sentimen positif
dari momen Natal-Tahun Baru dan
prospek monetisasi data terutama
jika daya beli masyarakat tetap
mendukung.
“Top picks kami adalah EXCL
karena valuasinya yang relatif
murah, sinerginya dengan pema-
in terbesar kedua yakni dengan
LINK di pasar fixed broadband
Indonesia, dan potensi katalis dari
rencana rights issue,” ujarnya.
Samuel Sekuritas memberikan
peringkat hold dengan target harga
Rp4.500 untuk TLKM, beli dengan
target harga Rp8.000 untuk ISAT,
dan beli untuk EXCL dengan target
harga Rp3.000.
10 P O R T O F O L I O Kamis, 20 Oktober 2022

JELANG GARUDA INDONESIA TRAVEL FAIR 2022 KONTRAK BARU

PTPP Kumpulkan
Rp16,78 Triliun
Bisnis, JAKARTA — Emi-
ten BUMN karya, PT Pemba-
ngunan Perumahan (Persero)
Tbk. (PTPP) mengumpulkan
kontrak baru hingga Septem-
ber 2022 sebesar Rp16,78
triliun dengan Rp1,4 triliun
di antaranya berasal dari pro-
yek Ibu Kota Negara (IKN)
Nusantara.
Sekretaris Perusahaan PT
Pembangunan Perumahan
Bakhtiyar Efendi menerangkan
realisasi kontrak baru sampai
dengan kuartal III/2022 tum-
buh 24,48% secara tahunan
dari Rp13,48 triliun.
Bisnis/Arief Hermawan P
“Realisasi kontrak baru sam-
pai dengan September 2022
Direktur Layanan dan Niaga PT Garuda Indonesia konferensi pers Garuda Indonesia Travel Fair 2022 di ini kami total Rp16,78 triliun.
(Persero) Tbk. Ade R Susardi (kedua kiri), Direktur Jakarta, Rabu (19/10). Garuda Indonesia berkolaborasi
Jaringan dan Retail Banking PT Bank Mandiri (Persero) dengan Bank Mandiri dan Dyandra Promosindo akan Kontribusi paling besar ada-
Tbk. Aquarius Rudianto (kedua kanan), Presiden menggelar Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2022 lah dari infrastruktur, disusul
Direktur PT Dyandra Promosindo Daswar Marpaung pada 28–30 Oktober 2022, yang menawarkan bera- gedung dan EPC,” jelasnya
(kanan) dan SEVP Micro & Consumer Finance Bank gam tiket penerbangan serta paket perjalanan wisata kepada Bisnis, Rabu (19/10).
Mandiri Josephus K. Triprakoso, berbincang seusai domestik dan internasional dengan promo menarik.
Lebih jauh, dia menerang-
kan dari sisi pemilik proyek,
proyek-proyek BUMN masih
mendominasi dengan total
65%, disusul pemerintah se-
banyak 30%, terakhir swasta
sebanyak 5%.
Bakhtiyar menjelaskan hing-
ga akhir tahun ini, emiten
bersandi PTPP ini masih mem-
proyeksikan raihan kontrak
baru mencapai Rp31 triliun.
Dari realisasi kontrak baru,
terdapat proyek IKN yang
sudah dimenangkan oleh
PTPP dengan total sebesar
Rp1,4 triliun.
Proyek PTPP tersebut di
antaranya proyek jalan tol
IKN segmen KKT Kariangau-
Tempadung yang dikerjakan
bersama WIKA dan JKON
senilai Rp1,9 triliun, jalan tol
IKN segmen Tempadung-Jem-
batan Pulau Balang bersama
dua emiten yang sama senilai
Rp2,1 triliun, serta proyek
penyiapan kawasan inti pusat
pemerintahan tahap I senilai
Rp92 miliar.
“Harapan dari proyek Ibu
Kota Negara Nusantara ini
adalah jenis pekerjaan gedung,
jalan tol dan sebagian kecil
EPC yang menjadi expertise
dari PTPP,” tambahnya.
PTPP juga bekerja sama
dengan LG CNS Company
Limited dalam pengembang-
an proyek Smart City di IKN
Kalimantan Timur.
Pemerintah berencana me-
wujudkan konsep intelligent
city di IKN untuk mendo-
rong percepatan modernisasi
kota dengan memanfaatkan
teknologi. Konsep tersebut
diharapkan dapat mening-
katkan kualitas sumber daya
dan kelestarian lingkungan.
Ke depan, PTPP dan LG CNS
terus mengkaji berbagai aspek
untuk pengembangan proyek
Smart City IKN. (Rinaldi M. Azka)

PENAWARAN SBN RITEL

EKSPEKTASI CUAN TEBAL

KALA SUKU BUNGA MAHAL
Bisnis, JAKARTA — Investor berharap cuan tebal di tengah tren suku bunga yang kian mahal sehingga menunda pembelian
instrumen Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI022.

Artha Adventy & Lorenzo A. Mahardhika

redaksi@bisnis.com

S
eperti dikutip dari sa-
lah satu laman mitra
distribusi, Rabu (19/10)
penawaran ORI022 men-
Senada, Head of Research & saat ini,” katanya. butuhan masyarakat atas instrumen
Market Information Department Sebagai gambaran, SUN te- investasi yang menguntungkan,
Penilai Harga Efek Indonesia nor 3 tahun dan 2 tahun kini sekaligus pendalaman pasar ke-
(PHEI) Roby Rushandie men- memiliki imbal hasil lebih dari uangan, pemerintah memutuskan

capai Rp12,19 triliun
dari kuota Rp14 triliun
sebelum penawarannya dihentikan
hari ini. Bila penjualan mencapai
kuota, realisasinya masih lebih
rendah dibandingkan dengan pen-
jualan seri ORI021 yang mencapai
Rp25 triliun.
Adapun, ORI022 menawarkan
kupon 5,95% saat suku bunga
acuan mencapai 4,25%. Semen-
tara itu, seri ORI021 ditawarkan
dengan kupon 4,9% saat suku
bunga acuan mencapai 3,5%.
Associate Director Fixed Income
Anugerah Sekuritas Indonesia
Ramdhan Ario Maruto mengata-
kan kenaikan suku bunga acuan
memengaruhi langkah investor
membeli Surat Berharga Negara
(SBN) ritel. Dia menyebut ek-
spektasi kenaikan suku bunga
acuan lanjutan membuat investor
menunggu eksekusi kebijakan
moneter Bank Indonesia (BI)
sehingga akan turut menaikkan
kupon pada instrumen SBN ritel
berikutnya.
“Faktor ini yang menjadi per-
timbangan investor di ORI022
dibanding seri yang lain,” kata-
nya menjawab pertanyaan Bisnis,
Rabu (19/10).
jelaskan lambatnya penjualan
ORI022 disebabkan oleh kupon
yang tidak berubah banyak di-
bandingkan dengan SR017.
Di sisi lain, ORI022 diterbit-
kan di tengah terjadinya tren
kenaikan suku bunga global,
termasuk suku bunga acuan BI.
“Sepertinya investor cenderung
menanti seri ritel berikutnya ka-
rena ekspektasinya akan membe-
rikan kupon yang lebih tinggi,”
jelasnya.
Di sisi lain, Chief Investment
Officer STAR AM Susanto Chandra
menuturkan penjualan ORI022
turut dipengaruhi oleh instru-
men jatuh tempo. Saat masa
penawaran bertepatan dengan
instrumen jatuh tempo, pelu-
ang penjualan tinggi terbuka
karena investor memilih untuk
menginvestasikan kembali de-
ngan membeli instrumen yang
sedang ditawarkan. Alasan lain
yang melatari lebih rendahnya
penjualan ORI022 yakni penca-
rian instrumen investasi yang
lebih menguntungkan.
“Investor kemungkinan memi-
liki alternatif investasi dengan
imbal hasil relatif lebih tinggi
dibandingkan dengan ORI022
6%. Lalu, proyeksi kenaikan
suku bunga acuan sebesar 25
basis poin (bps) hingga 50 bps
sehingga suku bunga acuan bisa
mencapai 4,75%. Kondisi pasar
dan kenaikan suku bunga acuan
ini bisa menjadi basis penentuan
kupon lebih tinggi pada instru-
men berikutnya.
Selain itu, SBN ritel yang pen-
jualannya dimulai sejak 2006 itu
kian dikenal masyarakat sehingga
bisa menjadi pintu masuk bagi
investor dengan perolehan kupon
yang menarik sekaligus risiko
yang minim karena dijamin oleh
pemerintah.
SBN ritel lebih menarik dari
bunga deposito perbankan nasi-
onal yang rata-rata menawarkan
bunga 3,34% per tahun. Pajak
imbal hasil ORI022 juga lebih
rendah, yakni 10% dibanding-
kan pajak bunga deposito yang
sebesar 20%.
TAMBAHAN KUOTA
Direktur Surat Utang Negara
Kementerian Keuangan Deni
Ridwan mengatakan minat in-
vestor terhadap instrumen SBN
ritel masih tinggi. Hal itu ber-
imbas pada langkah pemerintah
“
untuk menambah alokasi ORI022,”
kata Deni.
Mengenai animo masyarakat
Sepertinya akan investasi ORI, seri sebelum-
nya, yaitu ORI021 dan SR017,
investor cenderung mencatatkan hasil yang lebih
menanti seri ritel tinggi. Berdasarkan Penetapan
Hasil Penjualan Obligasi Negara
berikutnya karena Ritel seri ORI021 oleh DJPPR, total
ekspektasinya akan volume penerbitan ORI021 sebesar
Rp25,06 triliun. Adapun, penjual-
memberikan kupon an SR017 mampu menghasilkan
yang lebih tinggi. total pemesanan sebesar Rp26,97
triliun, dari 65.362 investor
Saat ini, investasi SBN ritel
masih didominasi oleh investor
muda kalangan Gen Z. Hal terse-
but terlihat jelas pada penawaran
ORI021 yang mencatatkan jumlah
investor, yaitu 56.238 investor, di-
mana 25.405 (45,2% dari jumlah
meningkatkan kuota penjualan total investor) merupakan investor
dari Rp10 triliun menjadi Rp14 baru dari kalangan muda.
triliun. Setelah penutupan penawaran
Pengoptimalan kuota ORI022, dilakukan, Kementerian Keuang-
lanjutnya, sebenarnya masih bisa an akan menawarkan SBN Ritel
dilakukan dengan lebih banyak terakhir untuk tahun ini, yaitu
menambah kuota. Sukuk Tabungan. ST merupakan
Terkait dengan pengoptimalan instrumen green sukuk khusus
tersebut, Deni mengatakan, dari investor ritel.
awal, pengalokasian ORI022 me- Rencananya, instrumen terakhir
mang hanya Rp10 triliun. pada tahun ini ditawarkan pada
“Dengan mempertimbangkan ke- 11 November 2022.

Pemilik instrumen Obligasi Negara Ritel (ORI) kian ramai jelang berakhirnya
PEMILIK ORI KIAN RAMAI penawaran seri ke-22. Simak pergerakan suku bunga acuan, imbal hasil Surat
Utang Negara dan realisasi penjualan ORI.
12/10/22
/ / 12/10/22
6.364 6.847

24/02/22 16/12/21
4.265 4.838
19-10 Pergerakan Imbal Hasil 19-10 Pergerakan Imbal Hasil SUN Tenor
SUN Tenor 2 Tahun dalam 3 Tahun dalam Setahun (dalam %)
Setahun (dalam %)

Pergerakan Suku Bunga Acuan sejak 2017 Realisasi Penjualan ORI Sejak Seri Pertama
Periode Suku Bunga Periode Suku Bunga ORI Tahun Kupon (%) Total Penerbitan (triliun) ORI Tahun Kupon (%) Total Penerbitan (triliun)
(dalam %) (dalam %) 1 2006 12,05 Rp3,28 12 2015 9 Rp27,44
1/19/2017 4,75 9/19/2019 5,25 2 2007 9,28 Rp6,233 13 2016 6,6 Rp19,7
8/22/2017 4,5 10/24/2019 5 3 2007 9,4 Rp9,367 14 2017 5,85 Rp8,95
9/22/2017 4,25 2/20/2020 4,75 4 2008 9,5 Rp13,455 15 2018 8,25 Rp23,38
5/17/2018 4,5 3/19/2020 4,5 5 2008 11,45 Rp2,71 16 2019 6,8 Rp8,2
5/30/2018 4,75 6/18/2020 4,25 6 2009 9,35 Rp8,54 17 2020 6,4 Rp18,33
6/29/2018 5,25 7/16/2020 4 7 2010 7,95 Rp8 18 2020 5,7 Rp12,97
8/15/2018 5,5 11/19/2020 3,75 8 2011 7,3 Rp11 19 2021 5,57 Rp26
9/27/2018 5,75 2/18/2021 3,5 9 2012 6,25 Rp12,68 20 2021 4,95 Rp15
11/15/2018 6 8/23/2022 3,75 10 2013 8,5 Rp20,2 21 2022 4,9 Rp25,06
7/18/2019 5,75 9/22/2022 4,25 11 2014 8,5 Rp21,215 Sumber: DJPPR, Diolah BISNIS/YOVITA MARIA WIJANADI
Sumber: Bloomberg
8/22/2019 5,5
 Kamis, 20 Oktober 2022 M A K R O E K O N O M I 11
RASIO UTANG MENINGKAT

MAYA PENYEHATAN FISKAL NEGARA

Bisnis, JAKARTA — Penyehatan fiskal menghadapi pukulan telak akibat ketidakpastian ekonomi global yang merambat ke dalam
negeri. Efeknya, gerak anggaran sepanjang tahun berjalan 2022 yang berakhir Agustus gontai, terutama dari sisi penerimaan
pajak dan posisi utang negara.

Tegar Arief
tegar.arief@bisnis.com

H
al itu tecermin merintah terus berupaya untuk nesia Taxation Analysis (CITA) Pemerintah pun berulang kali
dari dua indikator mengelola APBN dengan penuh Fajry Akbar mengatakan kinerja meyakinkan publik bahwa rasio
utama anggaran kewaspadaan sembari memacu penerimaan pajak hingga semes- utang masih cukup aman karena

pendapatan dan
belanja negara
(APBN), yakni
rasio utang dan kinerja pajak,
sumber utama penerimaan negara.
Berdasarkan data Kementerian
Keuangan, rasio utang terhadap
produk dometik bruto (PDB) pada
Agustus 2022 mencapai 38,3%,
meningkat dibandingkan dengan
bulan sebelumnya yang hanya
37,91%.
Faktanya, tingkat rasio utang
pada Juli merupakan yang te-
rendah sepanjang 2022. Kenaikan
ini menandai beratnya tekanan
postur anggaran pada paruh kedua
tahun ini.
Sejalan dengan itu, penerima-
an pajak juga terkoreksi sebesar
10,55%, yakni dari Rp160,23 triliun
pada Juli 2022 menjadi Rp143,31
triliun pada bulan berikutnya.
Data ini pun mencerminkan
bahwa performa pajak mulai
melandai setelah mendapatkan
sengatan positif dari booming har-
ga komoditas sejak pengujung
tahun lalu.
Menteri Keuangan Sri Mulyani
Indrawati pun mengakui bahwa
ekonomi tengah menghadapi gun-
cangan dari aneka penggerak, di
antaranya lonjakan inflasi yang
mendorong tren kenaikan suku
bunga acuan serta perang Rusia-
Ukraina.
Kondisi itu kemudian mening-
katkan risiko goyahnya pasar
keuangan, termasuk kerentanan
kemampuan negara dalam mem-
bayar utang.
Kendati demikian, Sri Mulyani
menegaskan bahwa posisi utang
Indonesia sejauh ini masih cukup
aman.
“Rasio utang terhadap PDB masih
moderat karena kami memang
terus menjaga [fiskal dengan hati-
hati],” kata Menkeu, Rabu (19/10).
Sri Mulyani menambahkan pe-
pemulihan ekonomi dalam rangka
mendongkrak penerimaan pajak.
Di sisi lain, kebijakan belanja
juga terus diarahkan pada sektor
yang memberikan efek besar pada
perekonomian. “Belanja kita jaga
terus,” ujarnya.
Ekonom Center of Reform on
Economics (Core) Indonesia Yu-
suf Rendy Manilet memandang
kenaikan rasio utang pada Agus-
tus memang tidak terlepas dari
penerbitan surat utang yang di-
lakukan pemerintah pada bulan
tersebut.
Menurutnya, optimalisasi pe-
nerimaan negara menjadi kunci
bagi pemerintah untuk kembali
menurunkan rasio utang terhadap
PDB pada pengujung tahun ini.
“Kami perkirakan rasio utang
terhadap PDB masih berpeluang
untuk turun kembali di bawah
level 38%,” katanya kepada Bisnis.
Selain itu, Yusuf menyarankan
kepada pemerintah untuk terus
meningkatkan porsi penerbitan
surat berharga negara (SBN) di
dalam negeri sebagai langkah mi-
tigasi apabila terjadi gejolak nilai
tukar rupiah.
Apabila dicermati, tantangan
pada sisa tahun ini masih cu-
kup berat. Dari sisi pembiayaan
utang, pemerintah dihadapkan
pada tren kenaikan suku bunga
acuan serta tingginya volatilitas
di pasar keuangan.
Analisis itu pun senapas dengan
penjelasan Sri Mulyani perihal
eratnya korelasi antara tren ke-
naikan suku bunga acuan serta
kemampuan negara dalam mem-
bayar utang.
Adapun, laju penerimaan pa-
jak terbendung oleh berakhirnya
booming komoditas serta tingginya
basis pembanding pada akhir tahun
lalu sehingga dari sisi pertumbuhan
akan lebih tertahan.
Manajer Riset Center for Indo-
ter I/2022 dapat tumbuh tinggi
karena basis perhitungan yang
rendah pada tahun lalu.
“Pada semester II/2022, hal ini
sudah tidak terjadi lagi karena
pertumbuhan pada September—
Desember 2021 sudah double
digit,” kata dia.
Fajry menambahkan penerimaan
pajak memang berpotensi melam-
paui realisasi pada tahun lalu. Akan
tetapi, bukan berarti pendapatan
negara minim guncangan.
Musababnya, kenaikan suku
bunga acuan memengaruhi pe-
nyaluran kredit yang pada akhir-
nya berimpak pada pergerakan
ekonomi. Alhasil, penerimaan
pajak pada akhirnya juga turut
terdampak.
Pengajar ilmu administrasi fiskal
Universitas Indonesia Prianto Budi
Saptono, menjelaskan perlambat-
an setoran pajak berisiko makin
menggerus rasio pajak atau tax
ratio terhadap PDB.
RASIO PAJAK
Menurutnya, tatkala rasio pajak
mengalami tren menurun, secara
otomatis defisit anggaran di APBN
harus ditutup dengan utang.
Di satu sisi, kenaikan utang
dapat segera menutupi defisit fiskal
dalam rangka menjaga keberlan-
jutan belanja.
Akan tetapi, hal ini akan membe-
bani APBN pada masa mendatang
karena harus ada alokasi penge-
luaran berupa pembayaran pokok
utang dan bunga pinjamannya.
“Dengan demikian, alokasi
belanja pembangungan akan
makin tertekan. Utang negara
yang terus meningkat juga akan
meningkatkan risiko gagal ba-
yar,” katanya.
Sementara itu, kalangan pebis-
nis cukup optimistis pemerintah
dapat mencapai target penerima-
an pajak yang ditetapkan senilai
“
Rasio utang terhadap
PDB masih moderat,
karena kami memang
terus menjaga [fiskal
dengan hati-hati].
Rp1.485 triliun dalam Peraturan
Presiden (Perpres) No. 98/2022
tentang Perubahan Atas Perpres No.
104/2021 tentang Rincian APBN
Tahun Anggaran 2022.
Akan tetapi, pemangku kebijakan
masih dihadapkan pada tantangan
yang berat untuk merealisasikan
performa penerimaan pajak sesuai
dengan outlook yang ditetapkan,
yakni Rp1.608,1 triliun.
Hal tersebut disebabkan oleh
tersumbatnya aliran pajak dari
dua sumber utama, yakni pajak
penghasilan (PPh) badan dan pajak
pertambahan nilai (PPN) yang
merefleksikan tingkat konsumsi
masyarakat.
Ketua Bidang Keuangan dan
Perbankan Badan Pengurus Pu-
sat Himpunan Pengusaha Mu-
dah Indonesia (Hipmi) Anggawira
menambahkan belum tuntasnya
ketegangan geopolitik antara Ru-
sia dan Ukraina juga menekan
pelaku usaha.
Hal itu pula yang kemudian
menyebabkan distribusi barang
lintas negara terhambat sehingga
menambah tekanan pada inflasi.
“Ada pengaruh perang, kemudian
inflasi, dan daya beli masyarakat,”
ujarnya.
masih di bawah batas maksimal
sebesar 60% terhadap PDB. UU
No. 17/2003 tentang Keuangan
Negara pun dijadikan tameng.
Akan tetapi, perlu dicermati pula
perihal keseimbangan antara pe-
nerimaan dan utang. Rasio utang
bisa dikatakan aman, sepanjang
rasio pajak juga menunjukkan
kenaikan yang signifikan.
Persoalannya, rasio utang dalam
8 tahun terakhir terus mening-
kat, tepatnya sejak 2015. Kala
itu, rasio utang tercatat hanya
27,46% terhadap PDB dan men-
jadi 40,73% terhadap PDB pada
tahun lalu.
Adapun, pada tahun ini pun
rasio utang diperkirakan masih
cukup menjulang, yakni di kisaran
41% terhadap PDB.
Sebaliknya, rasio pajak makin
tenggelam dan bahkan tak pernah
beranjak lebih dari 8,5% dalam
5 tahun terakhir.
Pada tahun depan pun rasio
pajak hanya ditargetkan 8,17%,
lebih rendah dibandingkan dengan
outlook tahun ini yang sebesar
8,35%.
Secara teori, ketidakmampuan
pemerintah dalam mengoptimalisa-
si penerimaan pajak berimplikasi
pada pembengkakan rasio utang.
Akumulasi utang yang terus
membengkak dan realisasi pene-
rimaan perpajakan yang tergerus,
berisiko menyeret Indonesia dalam
perangkap utang.
Risiko ini pun kian menggelem-
bung lantaran pemerintah masih
berencana untuk menarik utang
dalam jumlah tinggi pada tahun
depan.
Di sisi lain, prospek peneri-
maan negara pada tahun depan
tak segemilang 2 tahun terakhir,
akibat adanya normalisasi harga
komoditas dan meningkatnya
ketidakpastian akibat pengetatan
kebijakan moneter dan inflasi.

Data Rasio Utang Terhadap PDB 2022 Perbandingan Rasio Pajak & Rasio
Rasio (%) Utang (% terhadap PDB)
Tahun Rasio Rasio Rasio
RASIO
2019
Pajak
8,42
Perpajakan
9,77
Utang
30,23 KEMBALI
38,88
40,39

39,09
39,63

39,56
40,17

37,91

38,3

2020 6,95 8,33 39,35

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags

2021
Outlook 2022
7,53
8,35
9,12
9,99
40,73
40,83—41,93
MENANJAK
APBN 2023 8,17 9,61 40,58—42,42
Rekapituasi Penerimaan Pajak 2022 Sumber: Kementerian Keuangan
Setelah sempat melandai,
Rp Triliun rasio utang terhadap PDB
kembali menanjak yang
mengindikasikan rentannya
performa fiskal di tengah
beragam impitan baik dari
245,23

160,23
162,45
123,02

143,31
138,13
90,33
109,11

internal maupun eksternal.

BISNIS/YOVITA MARIA WIJANADI

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags

ISU KETENAGAKERJAAN G20 AKSI PEDULI TERHADAP PEKERJA

Proteksi Pekerja Dirumuskan

Bisnis, JAKARTA — Pe- ya untuk mengatasi krisis tarto, mengapresiasi L20 atas
rumusan perlindungan ketidaksetaraan, pandemi dukungannya dalam menyuk-
bagi pekerja informal Covid-19, dan masalah seskan Employment Working
berpendapatan rendah sektor kesehatan lain- Group (EWG) dan penyusun-
akan menjadi agenda nya dalam kaitannya an Labour and Employment
strategis di bidang ke- dengan perlindungan Ministers Meeting.
tenagakerjaan dalam pasar tenaga kerja. Adapun, isu yang menja-
Presidensi G20 Indonesia “Tercatat 60% dari di fokus dalam forum EWG
tahun ini. pekerja glo- antara lain mengenai pekerja
Pasalnya, komu- bal saat ini difabel, pelatihan vokasi in-
nitas global masih merupakan klusif berkelanjutan, kewi-
belum memberikan pekerja in- rausahaan dan UMKM, serta
proteksi terhadap pe- formal ber- perlindungan tenaga kerja.
kerja informal yang pendapatan Menurutnya, usulan ini akan
secara total menca- minimum membantu seluruh negara un-
pai 60% di seluruh dan belum tuk memacu pemulihan eko-
dunia. mempunyai perlindungan nomi pascapandemi Covid-19
Skema perlindungan tengah sosial,” jelasnya, Rabu (19/10). dengan ketersediaan pekerja
dimatangkan oleh Forum L20 Guna memuluskan agen- terampil dan terproteksi.
Labour20 yang merupakan da tersebut, L20 meminta “Ini perlu untuk mening-
engagement group dari serikat kepada pemerintah untuk katkan pertumbuhan ekono-
pekerja negara-negara G20 mengawal dan memperjuang- mi dan menjaga masa depan
dan Global Union Federations. kan penguatan perlindungan dunia melalui kualitas tenaga Antara/Aprillio Akbar

Chair L20 Elly Rosita Sila- sosial bagi pekerja informal. kerja yang produktif, inklusif, Sejumlah pekerja rope access membentang- bentuk kepedulian terhadap para pekerja di Indonesia
ban, mengatakan hal terse- Menteri Koordinator Bidang dan tangguh, terutama pasca- kan tulisan di sebuah gedung bertingkat di kawasan terkait dengan ancaman resesi yang diperkirakan
but dilakukan sebagai upa- Perekonomian Airlangga Har- pandemi,” jelasnya. (Tegar Arief) Kuningan, Jakarta, Rabu (19/10). Aksi tersebut sebagai semakin meningkatkan jumlah pengangguran.
12 G L O B A L Kamis, 20 Oktober 2022

KRISIS SEMIKONDUKTOR

PASAR GELAP CIP YANG KIAN TERANG

Industri otomotif dalam impitan. Krisis semikonduktor yang dibarengi dengan pelarangan ekspor produk China oleh Amerika
Serikat menyebabkan pebisnis kalang kabut. Celakanya, dinamika ini makin mengokohkan fondasi pasar gelap cip.

Tegar Arief
tegar.arief@bisnis.com

S
ejatinya, krisis se-
mikonduktor terjadi
sejak tahun pertama
pandemi Covid-19,
yang kemudian
meluluhlantahkan
sejumlah sektor manufaktur,
terutama otomotif.
Keputusan Pemerintah Ameri-
ka Serikat (AS) yang melarang
impor semikonduktor China
memperparah kondisi tersebut.
Kebijakan itu juga memiliki
rembetan impak yang jauh
lebih besar, yakni terciptanya
pasar gelap.
Otomotif menjadi industri
yang paling banyak terlibat
dengan pasar gelap semikon-
duktor.
Tak hanya untuk kepentingan
perawatan atau penggantian
komponen pada mobil bekas,
pasar gelap kini mulai bergerak
ke perakitan mobil baru.
Asosiasi Mobil Penumpang
China bahkan secara terang-
terangan mengambinghitamkan
Presiden AS Joe Biden, yang
dinilai turut berperan dalam
menjaga eksistensi pasar gelap
cip di industri otomotif.
Sekretaris Jenderal Asosiasi
Mobil Penumpang China Cui
Dongshu mengatakan pemain
gelap semikonduktor dewasa
ini telah melakukan penawaran
besar-besaran untuk memasok
nal yang bergerak pada bidang Sejauh ini, terdapat tiga per-
teknik dan elektronika yang
berkantor pusat di Gerling-
an, dekat Stuttgart, Jerman,
usahaan kendaraan listrik yang
diduga menjadi klien pasar
gelap, yakni Nio Inc., Xpeng
KONDISI
menjadi salah satu korporasi Inc., dan Li Auto Inc., yang
yang sempat dijajaki oleh para
pemain gelap.
Perusahaan itu menjadi sa-
ketiganya terdaftar di AS.
Indikasi keterlibatan perusa-
haan itu di pasar gelap tecer-
MAKIN KACAU
saran empuk karena pemasok, min pada identitas pemasok Pasar semikonduktor kian kacau, seiring dengan
yakni Bosch Malaysia, harus yang tidak memiliki izin dari pengetatan ekspor oleh AS dan krisis berkepanjangan.
menghentikan produksi cip. produsen cip untuk mendistri-
Salah seorang pejabat Bosch busikan produknya. Pertumbuhan Produksi Chip China
mengakui bahwa ada beberapa Informasi yang berkembang dalam Empat Kuartal Terakhir
pemain gelap yang menawar- di kalangan pelaku industri, Per Juni 2022 (%)
kan cip. Kendati pada akhirnya mayoritas produsen kendara-
tawaran itu mental, kondisi ini an listrik, kecuali BYD Co., C Core 338
setidaknya menegaskan bahwa berusaha untuk mendapatkan 144
penjahat semikonduktor mulai pasokan semikonduktor di Cambricon
berani bergerak secara terang- pasar gelap. Triductor 136 Data Negar
Negara Pembeli Peralatan
terangan. Perakit-perakit itu rela mero- Primarius 100,4 Pembuat Chip Global (US$ Miliar)
Wang, salah seorang pelaku goh kocek lebih dalam untuk 2020 2021 Sumber: Bloomberg
Great Microwave 99,1 30
pasar gelap cip, menjelaskan mempertahankan output manu-
semikonduktor yang diperlukan faktur seiring dengan perminta- 27 25 26
Aixton
untuk unit mikrokontroler ada- an yang terus meningkat.
Lasertec 23,4 19
lah salah satu komponen yang Li Auto yang berbasis di Bei- 18 17
paling diburu. jing, misalnya, pemilik kendara- Faraday 20,6
Perangkat itu digunakan di an utilitas sport Li One, berani
banyak bagian mobil, mulai membayar lebih dari US$500 7 7,5 8 8
dari sistem pengereman elek- kepada satu broker untuk satu 4
tronik, perangkat pendingin, cip rem yang harga normalnya 3 3 3,5
hingga unit untuk mengoperasi- hanya US$1.
kan kaca pintu. Seorang perwakilan Li Auto Lainnya Eropa Amerika Jepang Taiwan Korea China
Sementara itu, Pemerintah membantah perusahaan mem- BISNIS/AFANDI Utara Selatan
China tak bisa menindak bro- bayar 500 kali lipat dari harga
ker-broker lokal seperti Wang, asli untuk sebuah cip. Namun, tahun lalu, sepanjang sesuai
karena beroperasi secara legal. dia menolak berkomentar lebih dengan standar dan spesifikasi
Pemain gelap itu beroperasi lanjut mengenai dugaan ini. yang ditetapkan.
melalu perusahaan terdaftar Juru bicara Nio dan Xpeng pun “Cip lama yang belum

perakitan kendaraan, terutama
segmen entry level.
“Sanksi AS baru-baru ini
telah menimbulkan kepanikan
lain ke pasar dan mengganggu
pasokan cip entry level,” kata
dia dikutip dari Bloomberg,
Rabu (19/10).
Wajar apabila pasar gelap se-
mikonduktor kini lebih terang.
Pasokan yang terbatas serta
akses distribusi yang tak lagi
leluasa memaksa pelaku bisnis
abal-abal untuk menjajakan
produknya di ‘bawah meja’.
Celakanya, harga jual untuk
produk semikonduktor bekas
atau imitasi pun makin melam-
bung, bahkan mencapai 500
kali lipat dibandingkan dengan
harga normal atau sebelum
pandemi Covid-19.
China pun menjadi satu-satu-
nya tujuan untuk memasarkan
‘produk hitam’ itu. Maklum,
Negeri Panda adalah pasar
kendaraan bermotor terbesar di
dunia.
Permintaan yang melonjak,
serta longgarnya regulasi me-
ngenai perbisnisan di negara
tersebut turut memberikan daya
dorong pada eksistensi pasar
gelap semikonduktor.
Aktivitas di pasar gelap pun
berjalan secara cukup siste-
matis dan terstruktur, dengan
melibatkan banyak pemain dari
seluruh lini, mulai hulu hingga
hilir.
Robert Bosch GmbH atau
Bosch, perusahaan multinasio-
dan membayar pajak.
Di sisi lain, operasi pasar
pun tak bisa dilakukan. Musa-
babnya, barang yang tersedia
di pasar gelap juga acap kali
dipasok oleh agen resmi atau
sisa produksi dari perusahaan
besar. Jelas sangat sistematis.
Satu-satunya praktik yang
bisa ditindak oleh otoritas
setempat hanyalah pelaku
penggelembungan harga di atas
batas kewajaran. Akan tetapi,
ini pun belum sepenuhnya ber-
hasil diberangus oleh Pemerin-
tah China.
Pada Agustus tahun lalu,
Pemerintah China meluncurkan
penyelidikan manipulasi harga,
yang kemudian mendenda tiga
broker dengan total 2,5 juta
yuan atau US$350.000 kare-
na menjual cip mobil dengan
mark up yang substansial.
Namun, lantaran produsen
mobil amat membutuhkan pa-
sokan, harga selangit pun tak
jadi soal. Alhasil, sanksi denda
pun tak menyurutkan eksisten-
si pemain gelap.
Wang menjelaskan kokoh-
nya fondasi bisnis cip di pasar
gelap secara perlahan mengge-
ser ritme order yang selama ini
berjalan dengan menggunakan
mekanisme legal.
“Sistem konvensional, yakni
ketika pemasok mobil me-
mesan melalui agen resmi
dan menunggu distribusi dari
pembuat cip asli, tidak lagi
berfungsi,” jelasnya.
bungkam.
Dalam memasarkan produk-
nya, pedagang pasar abu-abu
memanfaatkan platform dalam
jaringan (daring) WeChat dan
melalui surat elektronik (surel).
Aktivitas perdagangan fisik di-
ketahui terjadi di Plaza Huaqi-
angbei Shenzhen.
Pasar gelap di tengah krisis
cip memang menawarkan cuan
yang cukup signifikan, baik
bagi para broker maupun pro-
dusen kendaraan otomotif.
KEAMANAN
Akan tetapi, ada risiko besar
yang mengancam penggunaan
cip abal-abal, yakni aspek kese-
lamatan konsumen.
Komponen yang tidak ter-
standar, bahkan bekas, berisiko
tidak menghasilkan output
yang maksimal pada komponen
kendaraan bermotor sehingga
mereduksi keamanan pengguna.
Apalagi, pemain gelap cukup
piawai dalam memanipulasi
produk bekas menjadi seolah-
olah barang baru tanpa diketa-
hui oleh pembeli.
Profesor Teknik Elektronik
dan Komputer Carnegie Mel-
lon University, Phil Koopman,
menjelaskan cip bekas dapat
menyebabkan masalah karena
biasanya memiliki kelemahan
dari aspek suhu atau telah
mencapai titik aus.
Di sisi lain, hingga detik
ini, tidak ada cara ideal untuk
mendeteksi masalah ini selain
“
Sanksi AS baru-baru
ini telah menimbulkan
kepanikan lain
ke pasar dan
mengganggu pasokan
chip entry level.
melakukan kualifikasi pabrik
untuk mengetahui rentang
suhu serta dugaan rekayasa
pengemasan ulang.
“Cip seperti ini dapat dengan
mudah masuk ke kendaraan
tanpa diketahui,” kata dia.
Dalam upaya untuk memper-
cepat proses pengadaan, mengi-
ngat betapa fluktuatifnya harga,
beberapa pembuat mobil China
telah menunjuk pejabat internal
untuk mengawasi pembelian
cip langsung dari pemasok.
Opsi terbaik dari yang paling
buruk adalah menerima cip
dengan tanggal produksi yang
lebih lama. Sebelum pande-
mi Covid-19, pembuat mobil
biasanya hanya menggunakan
cip yang diproduksi dalam 12
bulan terakhir.
Dewasa ini, banyak produsen
menggunakan semikonduktor
yang dibuat empat atau lima
pernah digunakan tetapi telah
disimpan dengan baik dapat
diterima, bergantung pada ke-
adaan,” kata Koopman.
Berkaca pada kacaunya eko-
sistem semikonduktor, Kantor
Administrasi Regulasi Pasar
China berkomitmen untuk me-
lakukan pembenahan dengan
mengacu pada Undang-Undang
Harga Nasional.
Dalam keterangan tertulis,
otoritas regulasi pasar China
menegaskan bahwa keuntungan
yang berlebihan berisiko makin
meningkatkan ketidakseimbang-
an di pasar semionduktor.
“Broker mengambil keuntung-
an dari ketidakseimbangan an-
tara penawaran dan permintaan
cip mobil di China,” katanya.
Hanya saja, belum ada lang-
kah konkret yang disiagakan
guna membendung aktivitas di
pasar gelap.
Sejauh ini belum ada kece-
lakaan yang diketahui publik,
yang disebabkan oleh salah
beli cip di pasar abu-abu.
Di sisi lain, Fitch Ratings Inc.
tidak melihat pemulihan penuh
pasokan hingga 2023, karena
kombinasi dari kekurangan
semikonduktor, penundaan pe-
ngiriman, dan penguncian Zero
Covid, terutama di China.
Itu kontras dengan optimisme
produsen mobil global seperti
Toyota dan General Motors Co.
yang mengatakan kekurangan
cip menunjukkan tanda-tanda
mereda.

SERAH TERIMA KENDARAAN RESMI G20 DAMPAK INFLASI

Nestle Siap Kerek Harga Lagi

Bisnis, JAKARTA — Produ-
sen makanan dan minuman
terbesar di dunia, Nestle SA,
mengingatkan kenaikan har-
ga produk lebih lanjut tahun
depan setelah melakukan
penyesuaian terbesar dalam
beberapa dekade tahun ini.
Chief Executive Officer
Nestle SA Mark Schneider
mengatakan inflasi akan tetap
menjadi masalah pada 2023.
“Ini adalah situasi yang tidak
diinginkan siapa pun. Kami
melihat tekanan ke atas yang
besar pada energi, beberapa
komoditas pertanian, dan juga
biaya transportasi,” kata Sc-
hneider, dikutip Bloomberg,
Rabu (19/10).
Volume barang yang terju-
Bisnis/Arief Hermawan P.
al turun 0,2% pada kuartal
Menteri Sekretaris Negara Pratikno (kanan) G20 di Jakarta, Rabu (19/10). PT Toyota Astra Motor III/2022 karena Nestle me-
mengemudikan Toyota bZ4X didampingi Vice President menyerahkan 143 unit mobil listrik yang terdiri dari naikkan harga 9,5%.
Director PT Toyota Astra Motor (TAM) Henry Tanoto Toyota bZ4X dan Lexus UX 300e kepada Kementerian
(tengah) dan Vice President Director PT Toyota Motor Sekretaris Negara, untuk digunakan sebagai kendaraan
Schneider mengatakan Nes-
Manufacturing Indonesia (TMMIN) Nandi Julyanto operasional resmi peserta Konferensi Tingkat Tinggi tle belum membebankan se-
saat acara Seremoni Serah Terima Kendaraan Resmi (KTT) G20 di Bali. mua biaya input yang lebih
tinggi kepada konsumen.
Dampak dari harga energi
yang lebih tinggi di Eropa
juga berisiko menghambat
permintaan Nestle karena
konsumen yang kekurangan
uang beralih ke produk yang
lebih murah.
Kenaikan upah akan me-
nambah tekanan biaya ta-
hun depan dengan negosiasi
pemberi kerja dan pekerja di
sebagian besar negara akan
dilakukan pada kuartal I/2023.
Pembuat pod kopi Nespresso
dan makanan hewan Purina
itu mengatakan, untuk 2022,
mereka menargetkan pertum-
buhan pendapatan setahun
penuh sekitar 8%, ujung atas
kisaran perkiraan sebelum-
nya. Grup itu mengonfirmasi
target margin operasi 17%
tahun ini, yang akan menjadi
penurunan tahunan kedua
berturut-turut.
Meskipun penurunan volu-
me triwulanan menunjukkan
strategi kenaikan harga pada
akhirnya dapat mencapai ba-
tas, analis tidak terlalu kha-
watir.
“Belum ada tanda-tanda
malapetaka konsumen yang
akan segera terjadi,” ujar analis
Bernstein, Bruno Monteyne.
Sementara Purina dan Nes-
cafe memimpin pertumbuh-
an, produk susu, es krim,
makanan siap saji, dan alat
bantu memasak menunjuk-
kan tanda-tanda penurunan
permintaan. Di Nespresso, vo-
lume menurun dan penjualan
Eropa turun setelah tumbuh
dua digit pada 2021.
Nestle mengemukakan
berencana membeli merek
Seattle’s Best Coffee dari Star-
bucks Corp. dengan harga
yang tidak diungkapkan. Aksi
ini memperluas aliansi kedua
korporasi yang sudah berlang-
sung empat tahun. (Sri Mas Sari)
 Kamis, 20 Oktober 2022 K O R P O R A S I 13
EMITEN PERKEBUNAN LAYANAN MAIL ROOM TIKI

AALI Jajaki Akuisisi

Bisnis, PALU — Emiten
perkebunan, PT Astra Agro
Lestari Tbk. (AALI) telah me-
nyiapkan sejumlah langkah
ekspansi untuk tahun depan,
termasuk menjajaki potensi
akuisisi pabrik dan lahan.
Communication and Investor
Relations Astra Agro Lestari
Fenny Sofyan mengatakan
upaya ekspansi masih akan
dilanjutkan pada 2023.
Salah satu rencana yang di-
siapkan AALI ialah akuisisi
pabrik maupun perkebunan
sawit. Dia menuturkan, anak
usaha PT Astra International
Tbk. itu memperhatikan se-
jumlah kriteria sebelum memu-
tuskan untuk mengambilalih
sebuah fasilitas produksi atau
perkebunan.
“Kebun dan pabrik yang
akan diakuisisi harus ready
ISPO dan comply dengan
standar sustainability kami,”
jelasnya saat dihubungi Bisnis,
Rabu (19/10).
Fenny melanjutkan, AALI
juga masih mempertimbang-
kan pengembangan bisnis
lainnya. Perusahaan telah
melakukan studi kelayakan
(feasibility study) untuk be-
berapa peluang.
Meski demikian, perusahaan
juga masih mempertimbangkan
kondisi ekonomi nasional mau-
pun global yang terus bergerak.
Adapun, realisasi belanja
modal atau capital expenditure
(capex) AALI pada semester
I/2022 mengalami kenaikan
sekitar 30% secara year-on-year
(YoY). Dana belanja modal
tersebut digunakan untuk
maintenance beberapa infra-
struktur.
Dia menambahkan, pera-
watan tersebut sebenarnya
merupakan hal rutin. Namun,
proses tersebut tertunda karena
pandemi virus corona.
“Maintenance ini tidak
mungkin dilakukan selama
pemberlakuan protokol kese-
hatan yang ketat di kebun kami
selama 2 tahun belakangan,”
imbuhnya.
Sebelumnya, Direktur Astra
Agro Lestari Mario Casimirus
Surung Gultom mengatakan,
hingga semester I/2022, peru-
sahaan telah menyerap capex
sebesar Rp497,2 miliar. Jumlah
tersebut lebih tinggi 30,2%
bila dibandingkan dengan se-
rapan semester I/2021 sebesar
Rp382,9 miliar.
“Kebanyakan capex kami gu-
nakan untuk merawat tanaman
baru dari hasil penanaman
kembali atau replanting,” je-
lasnya.
Pada 2022, AALI mengang-
garkan dana belanja modal Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
hingga Rp1,5 triliun. Mayoritas
dana belanja tersebut akan Direktur Utama PT Citra Van Titipan Kilat (TIKI) memperkenalkan layanan Mail Room yang menawar-
Yulina Hastuti (kanan) berbincang dengan pelanggan kan solusi distribusi surat dan dokumen terpadu bagi
digunakan untuk perawatan saat berlangsungnya acara Trade Expo Indonesia (TEI) sektor korporat untuk pengelolaan yang lebih baik dan
tanaman yang belum meng- 2022 di ICE BSD, Tangerang, Banten, Rabu (19/10). TIKI terstruktur.
hasilkan. (Lorenzo A. Mahardhika)

AKSI KORPORASI

JALAN PANJANG PENYEHATAN GIAA

Akhir 2022 menjadi momentum bagi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) untuk menggelar tiga aksi korporasi sekaligus.
Konversi utang menjadi saham dan penambahan modal menjadi strategi yang ditempuh maskapai pelat merah itu untuk
mengurai lilitan utang dan memperkuat likuiditas.
Rinaldi M. Azka & Ana Noviani
redaksi@bisnis.com

L
angkah restrukturi-
sasi keuangan yang
tengah dikebut
Garuda Indonesia
merupakan imbas
dari perkara penun-
daan kewajiban pembayaran
utang (PKPU) yang bergulir
sejak Oktober 2021. Kala itu,
salah satu kreditur GIAA yang
mengajukan PKPU ialah PT
Mitra Buana Korporindo.
Setelah melalui persidangan
demi persidangan di Pengadilan
Niaga pada Pengadilan Jakarta
Pusat dan negosiasi panjang
dan rumit dengan para kreditur
dan lessor di luar negeri, GIAA
diputus lolos dari pailit pada
medio Juni 2022.
Keputusan itu bercermin pada
hasil voting PKPU yang dihadiri
oleh 365 kreditur yang memi-
liki hak voting dan mewakili
total klaim sebesar Rp138 trili-
un. Hasilnya, 95,07% kreditur
dengan klaim Rp122 triliun
menyetujui Perjanjian Perdamai-
an yang diajukan badan usaha
milik negara (BUMN) itu.
Setelah PKPU, total utang
GIAA secara konsolidasi di-
perkirakan turun dari US$10,1
miliar menjadi US$5,1 miliar.
Permodalan perusahaan pener-
bangan flag carrier itu juga
bakal membaik dari posisi
defisiensi modal US$5,3 miliar
menjadi ekuitas negatif US$1,5
miliar.
Sebagai bentuk implementasi
perjanjian perdamaian tersebut,
GIAA merancang aksi korpo-
rasi penambahan modal pada
kuartal IV/2022. Lampu hijau
terhadap rencana aksi korpo-
rasi itu pun sudah dikantongi
dalam rapat umum pemegang
saham luar biasa (RUPSLB)
lanjutan yang digelar pada
Jumat (14/10).
Secara garis besar, manuver
itu terdiri atas penambahan
modal dan konversi utang
menjadi saham atau debt
to equity swap. Berdasarkan
prospektus yang dipublikasikan
Garuda Indonesia pada Rabu
(19/10), aksi korporasi itu ter-
bagi ke dalam tiga skema.
Pertama, GIAA menawarkan
sebanyak-banyaknya 68,07
miliar saham baru Seri C
melalui skema penambahan
modal dengan memberikan hak
memesan efek terlebih dahu-
lu (HMETD) atau rights issue
dengan rasio konversi 10 juta
saham lama berhak sebanyak-
banyaknya 26.296.583 HMETD.
Rentang harga saham GIAA
dalam aksi korporasi ini diban-
derol Rp182—Rp210 per saham.
Dengan skenario seluruh
pemegang saham berpartisi-
pasi penuh, GIAA berpotensi
mengantongi dana segar Rp12,4
triliun. Jumlah itu termasuk
kucuran penyertaan modal
negara (PMN) senilai Rp7,5
triliun dari kocek pemerintah.
Kedua, GIAA akan menggelar
konversi utang melalui ske-
ma private placement dengan
menerbitkan saham baru paling
banyak 22,97 miliar saham
atau senilai maksimal Rp4,2
triliun. Tanpa menyebut secara
terperinci, konversi itu akan
dieksekusi oleh kreditur yang
berhak menerima ekuitas baru.
Selain itu, emiten BUMN
itu juga berencana melaku-
kan konversi terhadap obligasi
wajib konversi (OWK) senilai
Rp1 triliun yang dikantongi
PT Sarana Multi Infrastruktur
(Persero) mewakili Pemerintah.
Dalam aksi korporasi ketiga,
GIAA bakal menerbitkan mak-
simal 22,97 miliar saham baru
dengan skema private place-
ment untuk melakukan konver-
si OWK tersebut.
Dalam konversi utang, GIAA
tidak menerima aliran kas
dari aksi penambahan modal
tanpa HMETD. Adapun, harga
batas bawah dalam tiga aksi
korporasi itu ialah Rp182 atau
terdiskon 18% dari harga pasar
GIAA di level Rp222 per sa-
ham sebelum suspensi dimulai
sejak 18 Juni 2021.
PERDAGANGAN HMETD
Manajemen Garuda Indone-
sia menjabarkan HMETD yang
ditawarkan perseroan dapat di-
perdagangkan melalui transaksi
di luar bursa lantaran saham-
nya masih digembok oleh BEI.
Nantinya, pencatatan penga-
lihan HMETD akan dilakukan
melalui Biro Administrasi Efek
mulai 5-9 Desember 2022.
Di sela-sela State-Owned
Enterprise (SOE) International
Conference di Bali pada Selasa
(18/10), Wakil Menteri BUMN
II Kartika Wirjoatmodjo me-
ngatakan suspensi saham GIAA
akan dibuka setelah rights
issue.
Pria yang akrab disapa Tiko
itu optimistis saham GIAA
akan lepas landas setelah aksi
korporasi tersebut. Sejalan de-
ngan kinerja operasional yang
mulai meningkat dan tarif
sewa pesawat telah me-
nyusut, Tiko percaya diri GIAA
dapat membukukan EBITDA
US$400 juta pada 2023 yang
ditopang oleh penambahan
operasional pesawat menjadi
120 unit.
Berdasarkan catatan Bisnis,
Direktur Penilaian Perusahaan
Bursa Efek Indonesia I Gede
Nyoman Yetna menjelaskan
suspensi atas efek GIAA ditem-
puh sehubungan adanya infor-
masi mengenai tidak terpenuhi
kewajiban pembayaran terkait
surat utang/sukuk oleh emiten
tersebut.
“Namun, sehubungan dengan
adanya pengajuan kasasi atas
perjanjian perdamaian tersebut
dari krediturnya, maka Bursa
dapat mempertimbangkan pem-
bukaan suspensi efek kedua
perseroan tersebut dalam hal
Perjanjian Perdamaian telah
berkekuatan hukum tetap,”
katanya, Jumat (7/10).
Direktur Utama Garuda In-
donesia Irfan Setiaputra me-
maparkan bahwa persetujuan
yang telah diberikan pemegang
saham melalui gelaran RUPSLB
Lanjutan menjadi loncatan
penting dalam upaya perseroan
untuk terus mengakselerasikan
misi transformasi kinerja yang
salah satunya diperkuat melalui
langkah restrukturisasi maupun
berbagai kebijakan strategis pe-
nyehatan kinerja usaha secara
jangka panjang.
“Hasil ini mempertegas
komitmen perseroan terhadap
realisasi rencana perdamaian
yang sebelumnya telah menda-
patkan persetujuan dari mayo-
ritas kreditur melalui putusan
hasil homologasi PKPU pada
Juli 2022 lalu,” ungkap Irfan
dalam keterangan pers, Jumat
(14/10).
Irfan menambahkan kinerja
operasional Garuda Indonesia
yang menunjukkan peningkat-
an pertumbuhan yang positif
diharapkan dapat terakomo-
dir secara maksimal terutama
jelang periode peak season
libur Natal dan tahun baru
mendatang, khususnya mela-
lui ketersediaan armada yang
beroperasi melalui akselerasi
program restorasi armada yang
tengah berlangsung.
“Sementara itu, tingkat per-
mintaan penumpang jelang ku-
artal IV/2022 berkisar di angka
84% dari total ketersediaan
kursi pada periode akhir tahun
yaitu sedikitnya 2,7 juta kursi,”
papar Irfan.
Ketika dihubungi Bisnis, Ke-
pala Riset Praus Capital Alfred
Nainggolan menuturkan skema
aksi korporasi ditempuh oleh
GIAA karena kondisi keuangan-
nya yang sedang kurang baik
dengan ekuitas negatif, utang
tinggi, beban bunga tinggi, dan
kondisi industri penerbangan
yang belum sepenuhnya pulih.
Hingga semester I/2022, lanjut-
nya, rugi operasional GIAA ma-
sih tinggi US$1,2 miliar yang
mencerminkan pendapatan
belum dapat menutup beban
operasional.
“GIAA rugi dalam 3 tahun
ini dan kas operasionalnya
minim sekali. Jadi suntikan
dana dari pemegang saham
penting sekali untuk bertahan,”
ucapnya.
Bagi investor ritel, rights issue
GIAA dinilai kurang menarik
karena prospek sahamnya ke
depan masih dibayangi oleh
awan mendung dan kondisi
keuangan yang belum prima.
“Setelah suspensi dibuka,
investor bisa melihat potensi
likuidasi saham GIAA untuk
beralih ke saham yang lebih
likuid,” imbuh Alfred.

AKSI Rekam Jejak PMN

KORPORASI JUMBO untuk Garuda Indonesia
Payung Hukum Nilai Keterangan Penyertaan Modal Negara
Akhir 2022 menjadi momentum penting bagi PT Garuda Indonesia (Persero) PP No.14/1991 Rp848,79 miliar Dana pembangunan semesta, pengadaan pesawat terbang dan suku cadangnya (2 DC-10 & 3 3
Tbk. untuk merestrukturisasi utang dan mempertebal permodalan DC-9), kekayaan eks PT Merpati Nusantara Airlines (Persero), Gedung di Jl. Supomo Jakarta,
perseroan. Rights issue perseroan ditargetkan terlaksana pada Hotel Nusa Dua Bali, Pembayaran utang dan bunga, pengadaan pesawat terbang (4 F-27/600)
dan fasilitas penunjangnya, serta pembelian inventaris fasilitas pemeliharaan Garuda,
5-9 November 2022. Revaluasi Aset Berwujud
PP No.37/1992 Rp63,11 miliar Pengadaan pesawat terbang (6 Cassa 212) beserta peralatan, bangunan pusat perawatan
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (GIAA) pesawat terbang PT Merpati Nusantara di Bandar Udara Juanda Surabaya
PP No.28/1993 Rp57,05 miliar Berasal dari dana pembangunan proyek fasilitas perawatan Garuda
Total Aset Total Liabilitas Total Ekuitas Harga Kapitalisasi Pasar PP No.70/2000 Rp2,15 triliun Untuk pengadaan 2 pesawat B-747/400 dan 7 pesawat B-737/400
US$5,86 US$8,21 -US$2,35 Saham Rp5,75 PP No.67/2001 Rp3,94 triliun Kompensasi seluruh tagihan pemerintah kepada Garuda dalam rangka sewa guna usaha 5
miliar miliar miliar Rp222 triliun pesawat Boeing 737-500 dan 6 pesawat Boeing 737-300, kompensasi utang Garuda kepada
Pemerintah pada 1988
PP No.46/2006 Rp500 miliar n/a
Rencana Aksi Korporasi PP No.67/2007 Rp500 miliar n/a
PP No.114/2012 -Rp641,77 miliar Pengurangan PMN
Rights issue maksimal 68,07 Konversi OWK menjadi Private Placement PP No.36/2016 Rp8,4 miliar Berasal dari pengalihan barang milik negara pada Kementerian Perhubungan berupa 1 jet
miliar saham pada rentang sebanyak-banyaknya maksimal engine test cell berkapasitas 100.000 pound thrust
Rp182-Rp210 5,49 miliar saham 22,97 miliar saham Sumber: Bloomberg, Laporan Keuangan, Prospektus, BEI, Setneg, diolah. Bisnis/Adi Pramono
14 K O R P O R A S I Kamis, 20 Oktober 2022

ICDX GELAR TIN CONFERENCE 2022 KOMODITAS LUNAK

Prospek Produksi Cerah,

Harga Kopi Turun
Bisnis, JAKARTA — Kopi
berjangka turun ke level teren-
dah dalam 1 tahun sebelum
membalikkan kerugian, karena
para pedagang menilai prospek
pasokan yang membaik.
Kopi arabika untuk pengirim-
an Desember turun sebanyak
1,2% menjadi US$1,9 per pon
di ICE Futures AS, terendah
untuk kontrak teraktif sejak
awal Oktober 2021. Biji kopi
yang disukai oleh perusaha-
an seperti Starbucks Corp. itu
sekarang turun sekitar 25%
dari level tertinggi sedekade
yang dicapai pada Februari.
“Ada kekhawatiran bahwa
perang yang berkepanjangan
Bisnis/Suselo Jati di Ukraina dapat membahaya-
Komisaris Indonesia Commodity and Derivatives Noordiatmoko sebelum acara Indonesia Tin Conference
kan konsumsi kopi di Eropa,
Exchange (ICDX) Fenny Widjaja (kedua kanan) berbin- 2022 di Jakarta, Rabu (19/10). ICDX menggelar acara ditambah iklim di daerah peng-
cang dengan Pj. Gubernur Kepulauan Bangka Belitung tahunan Indonesia TIN Conference 2022 yang kali ini hasil Brasil telah membaik,
Ridwan Djamaluddin (kedua kiri), Direktur ICDX membahas perkembangan industri timah di Indonesia setelah periode kurangnya
Nursalam (kanan) dan Plt. Kepala Badan Pengawas khususnya di tengah rencana pemerintah tentang
Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Didid hilirisasi timah pada 2023. hujan,” ujar Luiz Eduardo de
Paula, pemilik broker Com-
mcor di Sao Paulo, dilansir
Bloomberg, Rabu (19/10).
Lonjakan harga sebelumnya
disebabkan oleh panen yang
buruk di daerah pertanian
arabika terkemuka Brasil dan
Kolombia, serta beberapa
bagian Amerika Tengah, di
mana panen baru meningkat
sekarang.
Lonjakan biaya angkut dan
pupuk yang telah mereda juga
berkontribusi. Kelonggaran
harga menawarkan kelonggar-
an bagi konsumen AS yang
terkepung oleh lonjakan biaya
hidup terbesar dalam empat
dekade.
Saat faktor teknikal me-
nunjukkan pasar kopi berada
di wilayah jenuh jual, inflasi
saat ini cukup tinggi untuk
mencegah pengeluaran dis-
kresioner.
Menurut Hightower Report,
itu memicu kekhawatiran kon-
sumen yang membeli lebih
sedikit di restoran dan toko
ritel. Harga masih mendapat
dukungan dari persediaan sa-
ngat ketat, yang saat ini di
level terendah sejak 1999.
Di pasar komoditas lunak
lainnya, gula mentah dan ka-
kao turun. Kapas berjangka
turun pada hari kelima di
tengah tanda-tanda produksi
yang lebih tinggi di produsen
terbesar kedua India.
Sementara itu, jus jeruk naik
10 sen, pergerakan maksimum
yang diizinkan oleh bursa.
Indeks Komoditas Bloomberg
menuju kerugian keenam da-
lam tujuh sesi terakhir.
Dengan kenaikan suku
bunga bank sentral, dolar
yang tinggi, dan permintaan
Eropa menuju resesi, analis
di Goldman Sachs Group
Inc. mengatakan komoditas
menghadapi latar belakang
makro yang paling tidak pasti
sejak Maret 2020 atau awal
pandemi. (Sri Mas Sari)

RENCANA LARANGAN EKSPOR TIMAH

SERAPAN PASAR JADI SOAL

Bisnis, JAKARTA — Rencana larangan ekspor timah batangan harus mempertimbangkan serapan oleh industri hilir di dalam
negeri agar tidak makin menekan harga logam industri itu yang saat ini sudah merosot. Serapan oleh pasar luar negeri tak
kalah penting.

Mutiara Nabila & Nyoman Ary Wahyudi

redaksi@bisnis.com

P
enjabat Gubernur Ke- terian ESDM tengah mengkaji sif pada pembangunan industri “Misalnya yang selama ini royalti

“
pulauan Bangka Beli- ulang tata niaga timah untuk pengolahan lanjutan balok timah. flat 3% itu kita naikkan untuk
tung sekaligus Dirjen mengetahui kondisi riil rantai Kementerian ESDM melaporkan ekspor timah batang mengikuti
Mineral dan Batu Bara pasok komoditas tersebut. produksi timah di dalam negeri harga pasar. Pajak ekspor juga
Kementerian Energi “Kalau ada yang diimpor, apa saja
dan Sumber Daya yang kita impor, siapa importirnya,
mencapai 34.610 ton pada 2021.
Adapun, torehan ekspor mencapai
Ini jadi PR paling dikenakan. Itu bisa jadi disinsentif.
Jadi, tidak langsung menutup eks-
Mineral Ridwan Djamaluddin siapa pengguna dalam negeri dari 28.250 ton atau 98% dari kese- besar ketika por,” kata Andry saat dihubungi.
mengatakan serapan industri hi- sana kita akan membuat rencana luruhan produksi saat itu. pelarangan ekspor tin
lir untuk mengolah lebih lanjut kalau nanti kita larang ekspor tin Di sisi lain, Kementerian ESDM BURSA TIMAH
balok timah (tin ingot) relatif ingot agar proses ini bisa berjalan menargetkan produksi logam timah ingot itu terjadi. Sementara itu, Badan Pengawas
belum optimal. lancar,” ujarnya. mencapai 70.000 ton pada 2022. Perdagangan Berjangka Komoditi
Berdasarkan data Kementerian Di sisi lain, dia juga menyoroti Sementara realisasi produksi sudah (Bappebti) berharap Indonesia bisa
ESDM, penghiliran balok timah kendala spesifik terkait dengan pa- mencapai 9.654,72 ton dan pen- menjadi penentu harga timah dunia
hasil pemurnian di dalam negeri sar industri hilir tin ingot tersebut. jualan sudah menyentuh 9.629,68 sebagai produsen timah terbesar
masih rendah, yakni baru 5%. Menurutnya, sejumlah produk hilir ton per Mei 2022. itu di pasar domestik. kedua di dunia. Indonesia sejauh
“Ini jadi PR paling besar ketika tin ingot yang terdapat di industri Badan Pengawasan Keuangan “Kami sudah melakukan pene- ini telah menerapkan pengaturan
pelarangan ekspor tin ingot itu turunan seperti elektronik dan dan Pembangunan (BPKP) tengah trasi pasar, sudah cukup banyak ekspor timah murni batangan me-
terjadi,” katanya saat membuka otomotif sudah memiliki jaringan melakukan audit menyeluruh ter- calon investor yang tertarik un- lalui bursa berjangka.
Indonesia Tin Conference 2022 di rantai pasok tersendiri yang akan hadap tata kelola serta perdagangan tuk masuk ke dalam penghiliran Berdasarkan data Bappebti, total
Jakarta, Rabu (19/10). menyulitkan penetrasi ke pasar timah domestik seiring dengan timah ini. Konsepnya hilirisasi transaksi berjangka timah pada 2021
Jika stok timah menumpuk di pada masa mendatang. rencana larangan ekspor. ini mesti menciptakan lapangan sebesar US$2,4 miliar, naik 25,1%
dalam negeri, yang membuat harga “Apakah kalau kita bikin tin Menurut rencana, audit itu ber- kerja dengan berkolaborasi dengan dari 2020. Adapun, volume transaksi
anjlok, maka ekonomi Babel — solder di sini akan bisa diserap jalan selama 3 bulan sejak BPKP pelaku usaha nasional dan lokal,” timah 2022 sampai Agustus 2022
provinsi yang menyumbang 90% di pasar internasional. Marilah diberi tugas pada Agustus 2022. kata Heldy. 51.190 ton, meningkat 10,1% dari
ekspor timah—bisa terpukul. BPS kita uraikan supaya nanti bila “Tujuannya untuk meluruskan BKPM telah menyusun peta ja- periode yang sama 2021.
merekam ekspor timah sepanjang kita buat pabriknya, kita tetap apa yang tidak lurus,” kata ung- lan penghiliran timah, termasuk Wakil Direktur Research and
Januari—Agustus US$1,8 miliar bisa menjual,” tuturnya. kap Ridwan. mengidentifikasi kegiatan ekspor Development ICDX Isa Djohari
atau 0,9% dari total ekspor In- Pemerintah kian getol mem- Merespons peringatan tentang dan impor industri timah domes- mengatakan menambahkan ke-
donesia. bahas rencana larangan ekspor serapan di hilir, Kementerian In- tik, serta potensi pengembangan beradaan bursa berjangka dalam
Dari sisi harga, timah sudah timah batangan yang dijadwalkan vestasi/BKPM melaporkan minat produk hilir di daerah. perdagangan timah penting agar
memasuki tren melemah pada mulai tahun depan. Kepala Ba- calon investor untuk menanam- Kepala Pusat Industri, Perda- harga komoditas itu tetap bisa
paruh kedua tahun ini. Kontrak dan Koordinasi Penanaman Modal kan modal di industri hilir timah gangan dan Investasi Indef Andry bersaing dengan harga timah dunia,
berjangka timah pengiriman No- (BKPM) Bahlil Lahadalia menga- belakangan meningkat drastis. Satrio Nugroho menyarankan agar sehingga Indonesia bisa menjadi
vember di London Metal Exchange takan rencana yang lebih detail Staf Ahli Bidang Peningkatan pemerintah sebaiknya menerapkan penentu harga global.
tercatat US$19.470 per ton pada tentang penyetopan ekspor timah, Daya Saing Penanaman Modal kebijakan larangan ekspor balok “Kalau dulu sebelum ada bur-
Rabu (19/10) pukul 16.30 juga bauksit dan tembaga BKPM Heldy Satrya Putera me- timah (tin ingot) secara bertahap. sa, harga di Indonesia jauh lebih
WIB, anjlok nyaris 60% akan diumumkan pada ngatakan minat investasi itu bakal Menurut Andry, disentif har- rendah dari yang ada di global.
dari puncaknya pada awal 48.235,00 November 2022. berfokus untuk pengembangan ga lewat instrumen tarif royalti Artinya, penerimaan penjual timah
Maret —awal perang Rusia- 8/3/2022 Ridwan meminta agar produk akhir olahan tin ingot di timah yang berlaku progresif di Indonesia jadi lebih rendah.”
Ukraina— dan hampir 49% pelaku usaha untuk mu- tengah potensi limpahan komoditas lebih realistis dilakukan di tengah Dengan peran bursa timah, har-
dari posisi awal tahun. lai menjajaki kesempatan kapasitas serapan in- ga di ICDX bisa sejalan dengan
Ridwan mengatakan Pem-
prov Babel dan Kemen-
konsorsium untuk be-
rinvestasi lebih inten- Pergerakan Kontrak Berjangka dustri hilir yang baru
mencapai 5%.
harga di LME, bahkan kadang
lebih tinggi.
Timah di LME (US$ Per Ton)
2,43

Perkembangan Ekspor Timah

(US$ Miliar)
1,78
1,57
1,58

1,52

SEAWET APA KINERJA MENGILAP

1,26
1,15

1,12

1,11

EKSPOR SI LOGAM PUTIH?

Ekspor timah Indonesia naik dalam hampir dua tahun terakhir. Pengapalan pada 2021 meroket
2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 Jan—Ags
lebih dari 100% dari realisasi 2020, ditopang oleh harga yang tinggi di pasar internasional.
2022
Kinerja ekspor yang apik itu berlanjut ke tahun ini, setidaknya terlihat pada realisasi
Januari-Agustus yang sudah 73,3% dari total pencapaian 2021. China menjadi pasar terbesar, 19.470,00
diikuti Singapura, lalu Korea Selatan.
19/10/2022
Performa pada sisa tahun ini menjadi pertanyaan mengingat harga timah melemah memasuki
paruh kedua. Kontrak berjangka timah pengiriman November di London Metal Exchange tercatat
US$19.470 per ton pada Rabu (19/10) pukul 16.30 WIB, anjlok nyaris 60% dari puncaknya pada
awal Maret —awal perang Rusia—Ukraina— dan hampir 49% dari posisi awal tahun. 19.470,00
18/10/2022
569,75

Penghiliran Timah Negara Tujuan

Ekspor Timah
Penggunaan Timah Pangsa (%)
2022 (US$ Juta) 306,46 Sumber: BPS, LME, Bloomberg, International Tin Association
Solder 49 BISNIS/SINTA NOVIZAH

Kimia 18
Pelat timah 12 158,5 155,42 170,88
112,45
Baterai 7 61,87 60,98
Paduan 5 34,77 26,58 5,86 9,6 26,24 31,4 3,38
2,14
Lainnya 9
Belgia Bulgaria China India Italia Jepang Korsel Malaysia Belanda Filipina Singapura Spanyol Taiwan Turki AS Vietnam
 Kamis, 20 Oktober 2022 F I N A N S I A L 15
PEMASARAN PRODUK KEUANGAN

KELAS ATAS MASIH RAGU BELI ASURANSI

Bisnis, JAKARTA — Mayoritas kelompok kelas atas di Indonesia berminat untuk membeli produk asuransi untuk menjamin
hari tua mereka. Namun, sebagian di antara pemilik dana besar itu tidak melakukan eksekusi langsung untuk membeli
produk-produk asuransi.
Aziz Rahardyan & Rika Anggraeni
redaksi@bisnis.com

M
engutip survei biaya medis dalam 30 tahun perilaku atas keinginan tersebut,” hanya untuk nasabah tertentu.
DBS Treasures mendatang. ujar Chief Bancassurance Officer Kami lihat segmen ritel umum
dari PT Bank Hanya saja, survei itu juga Manulife Indonesia, Amy Gochu- itu lebih baik masuk lewat asu-
DBS Indonesia menunjukkan hanya 37% yang ico dalam keterangan resminya, ransi mikro atau produk proteksi
atau Bank DBS sudah memiliki asuransi. Selasa (18/10). tradisional terlebih dahulu,”
Indonesia dan Demikian halnya pada kategori Jika melihat hasil survei ter- kata Direktur Utama BRI Life,
PT Asuransi Jiwa Manulife Indone- biaya pendidikan yang sebanyak sebut, pluang penetrasi bisnis Iwan Pasila.

“
sia (Manulife Indonesia) terhadap 75% responden memiliki aspirasi asuransi masih cukup terbuka Iwan mengakui bahwa dari
kelompok affluent, masyarakt mempersiapkan dana pendidikan. luas. sisi perusahaan asuransi jiwa,
memiliki minat tinggi membeli Sementara itu, 67% di antaranya Hanya saja, tantangan yang aturan main baru yang lebih tegas
asuransi agar melindungi masa
depan.
yang merasa sudah mempersi-
apkan dana yang cukup. (Lihat
dihadapi oleh pelaku industri
asuransi yakni memulihkan lagi
secara tak langsung membuat
segmen yang pantas membeli
Berdasarkan survei,
Jika dilihat secara rinci, survei infografik) kepercayaan masyarakat atas ber- produk unit-linked menjadi lebih sangat jelas terlihat
menunjukkan bahwa dalam hal
perlindungan kesehatan, seba-
“Berdasarkan survei, sangat jelas
terlihat keinginan yang kuat untuk
bagai kasus di bisnis asuransi
yang sebelumnya.
terbatas.
Dalam perkembangan lain,
keinginan yang
nyak 63% masyarakat kelas atas memiliki proteksi yang lebih baik. Ketua Umum Perkumpulan kuat untuk memiliki
khawatir dengan peningkatan Namun, ada kesenjangan dalam STRATEGI PEMASARAN
Model pemasaran oleh perusa-
Agen Asuransi Indonesia (PAAI)
Deddy Karyanto menuturkan
proteksi yang
haan asuransi jiwa, saat ini juga kendati akan ada potensi per- lebih baik. Namun,
mulai sedikit berubah.
PT Asuransi BRI Life, misalnya
lambatan ekonomi, agen harus
percaya diri bahwa kebutuhan
ada kesenjangan
memposisikan produk asuransi akan proteksi dari masyarakat dalam perilaku atas
yang dikaitkan dengan investasi masih tinggi, terutama yang keinginan tersebut.
MEMPERSIAPKAN (Paydi) atau unit-linked untuk
menyasar segmen menengah ke
atas, serta nasabah prioritas dari
berhubungan dengan proteksi
kesehatan.
“Perlu diingat, ketika pande-

ASURANSI
Tingkat keinginan masyarakat membeli produk asuransi cukup tinggi. Namun,
induk usaha, PT Bank Rakyat
Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI).
“Sebelumnya kami memang
mi Covid-19 kemarin, banyak
yang sudah membuktikan sendiri
bahwa pelayanan dari agen itu
masyarakat masih melakukan berbagai pertimbangan untuk mengeksekusi
memasarkan unit-linked di se- sangat terasa. Jadi justru dalam
pembelian asuransi. Hasil survei itu di antaranya: mua segmen ritel. Tapi sekarang kondisi krisis, agen yang baik itu
kami coba shifting, kami batasi juga jadi sumber ketenangan buat
pemegang polis,” ujarnya kepada
Perlindungan Kesehatan: 63% responden mengkhawatirkan Bisnis, Rabu (19/10).
peningkatan biaya medis dalam 30 tahun Deddy memahami kontribusi
mendatang, namun hanya 37% yang
kanal keagenan terhadap pen-
sudah memiliki asuransi.
dapatan premi asuransi jiwa te-
ngah dalam tren terus menurun
Biaya Pendidikan: 75% dalam dua tahun belakangan.
responden memiliki Namun, fenomena ini bukan
aspirasi mempersiapkan dana berarti agen makin ditinggalkan
pendidikan, namun baru 67% di oleh perusahaan asuransi.
antaranya yang merasa sudah Saat ini, fenomena kontribusi
mempersiapkan dana yang cukup. agen yang menurun lebih di-
sebabkan penurunan jumlah
Pensiun: 75% responden ingin mempersiapkan dana agen, kesulitan menjangkau
pensiun yang dibutuhkan. Namun, hanya 34% yang memiliki calon pemegang polis di
asuransi dengan annuity plan atau Manfaat Tunai Tahunan era pembatasan ketika
(pembayaran tunai setiap tahun selama periode tertentu) pandemi Covid-19, serta
yang dapat menjadi salah satu rencana pensiun. penyesuaian perusahaan
asuransi jiwa terhadap
produk unit-linked yang
Legacy Planning: 78% responden merupakan
turut mengharuskan agen meng-
orang tua yang berencana meninggalkan
peninggalan berharga, namun baru 64% di
ikuti pelatihan terbaru.
antaranya yang sudah memiliki asuransi jiwa “Tentu ke depan agen harus
sebagai bagian dari legacy plan. siaga menghadapi potensi kon-
disi menantang, yang bisa saja
Sumber: Survei DBS-Manulife Future Ready Survey 2022; diolah. BISNIS/SINTA NOVIZAH
membuat kondisi ekonomi peme-
gang polis dan perusahaan juga
jadi lebih sulit. Tapi ini justru
menjadi momentum untuk kami
terus mengingatkan masyarakat,
jangan sampai tidak ter-cover asu-
ransi andai kan terjadi risiko di
kondisi serba sulit seperti saat
ini,” katanya.
Berdasarkan laporan Asosiasi
Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI)
terbaru pada semester I/2022,
jumlah agen terus menurun se-
jak era pandemi. Tepatnya, dari
593.486 agen per Juni 2020, men-
jadi 525.694 agen per Juni 2021,
berlanjut turun lagi ke 507.206
agen per Juni 2022.
Tak heran, kontribusi kanal
keagenan terhadap total premi
pun menurun. Tepatnya, Rp32,02
triliun dari total premi Rp89,09
triliun per Juni 2020, turun men-
jadi Rp30,81 triliun dari total
premi Rp105,05 triliun per Juni
2021, dan turun lagi menjadi
Rp28,66 triliun dari total premi
senilai Rp95,68 triliun per Juni
2022.

PERTUMBUHAN BISNIS KOMITMEN BANK SAMPOERNA MEMAJUKAN UMKM

Pembiayaan Gadai Swasta Melesat
Bisnis, JAKARTA — Penya- porsi 97,56% atau Rp55,21 kondisi langkah strategis
luran pinjaman oleh industri triliun. yang dilakukan oleh lem-
gadai swasta sepanjang tahun “Jika dilihat dari sisi je- baga keuangan seperti bank
ini mencatatkan pertumbuhan nis kepemilikan, perusaha- dan perusahaan pembiayaan
yang cukup baik. Bahkan, an gadai BUMN memang yang cenderung ketat dan
kinerjanya mampu meng- mendominasi. Tapi gadai berhati-hati, dimanfaatkan
imbangi bisnis gadai milik swasta tumbuh signifikan oleh peminat pelaku usaha
pemerintah. hampir dua kali lipat, me- gadai untuk mengembang-
Berdasarkan data Otoritas ningkat sebesar Rp661 miliar kan kegiatan usahanya,” kata
Jasa Keuangan (OJK), kiner- jika dibandingkan dengan Bambang.
ja pembiayaan gadai swasta Juli 2021. Pertumbuhan ini Tahun lalu, OJK mencatat
tumbuh sebesar 91,38% year- menggambarkan preferensi pemain yang memperoleh
on-year (YoY) menjadi Rp1,38 masyarakat Indonesia saat izin usaha gadai mencapai
triliun. Fenomena ini menjadi ini dalam memanfaatkan 95 entitas. Sepanjang tahun
bukti bahwa kehadirannya berbagai alternatif produk ini, terdapat penambahan lagi
semakin relevan dengan ke- keuangan,” ujarnya kepada sebanyak 21 entitas perusaha-
butuhan masyarakat. Bisnis, Rabu (19/10). an gadai swasta yang mem-
Kepala Departemen Peng- Bambang menekankan peroleh izin usaha.
awasan Industri Keuangan bahwa moncernya penyalur- Statistik OJK terkait industri
Non-Bank (IKNB) 2B OJK an pembiayaan gadai swasta gadai per Juli 2020 jumlah
Bambang W Budiawan me- juga merupakan buah dari pemain gadai swasta hanya Bisnis/Abdurachman

ngatakan bahwa saat ini pem- tumbuhnya minat investor 85 entitas dengan skema se- Direktur ESME Bisnis PT Bank Sahabat Sampoerna pada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) terus
biayaan industri gadai secara untuk mengambil momen- luruhnya konvensional. Se- (Bank Sampoerna) Rudy Mahasin (dari kanan), Pemilik mendorong UMKM untuk dapat beradaptasi, berkem-
umum tumbuh 4,12% YoY tum dalam menjadi pemain tahun kemudian alias pada CV Sinar Toys Abadi Samsudin, dan Ketua I Koperasi bang, dan bertumbuh melalui dukungan pendanaan dan
Simpan Pinjam (KSP) Sahabat Mitra Sejati Dedy Irja pendampingan. Hingga akhir semester I/2022, bank
menjadi Rp56,59 triliun. baru bisnis gadai di Tanah Juli 2021, jumlah pemain Pratama, menyaksikan proses pembuatan boneka di tersebut mencatatkan kredit ke sektor UMKM senilai
Perusahaan gadai pelat me- Air. gadai swasta mulai naik ke Bekasi, Jawa Barat, Rabu (19/10). Bank Sampoerna lebih dari Rp3 triliun.
rah, PT Pegadaian mengambil “Dari aspek supply side, 104 entitas. (Aziz Rahardyan) sebagai lembaga penyedia jasa keuangan yang fokus

Obligasi PNM Peroleh Rating idAA Modal Inti Bank Resona Rp5,02 Triliun BACA Catat Laba Rp18,8 Miliar
Bisnis, JAKARTA — PT peringkat tersebut meng- Bisnis, JAKARTA — PT dari Rp3 triliun menjadi Bisnis, JAKARTA — PT menjadi Rp440,4 miliar.
Pemeringkat Efek Indone- artikan keamanan utang Bank Resona Perdania me- Rp5 triliun. Bank Capital Indonesia Beban bunga BACA juga
sia atau Pefindo menye- dengan peringkat idAA nyatakan telah memenuhi Berita ini juga sebagai Tbk. mencatatkan penu- turun 25,9% menjadi
matkan peringkat idAA berbeda dari utang de- ketentuan modal inti pada bentuk koreksi atas tabel runan laba bersih sebesar Rp762,9 miliar dari Rp1
INKLUSI

untuk obligasi milik PT ngan peringkat tertinggi tahun ini. Sampai dengan pemberitaan edisi Rabu 8,3% year-on-year dari triliun.
Permodalan Nasional Ma- hanya pada tingkat yang Agustus 2022, modal yang yang menuliskan ekuitas Rp20,5 miliar dari kuartal Kredit BACA tumbuh
dani (PNM). kecil. dikantongi bank itu tercatat Bank Resona sebesar Rp2,2 III/2021 menjadi Rp18,8 28,7% dari Rp2,3 trili-
Peringkat tersebut diberi- Dalam hal ini, ke- Rp5,02 triliun. triliun. miliar pada kuartal ketiga un pada kuartal III/2021
kan untuk Obligasi Berke- mampuan emiten untuk Head of Planning & Sebelumnya, manajemen tahun ini. menjadi Rp2,96 triliun
lanjutan V Tahap I Tahun memenuhi komitmen Finance Division Bank Bank Resona memastikan Berdasarkan laporan pada kuartal III/2022.
2021 Seri A senilai Rp1 keuangan jangka panjang Resona Perdania Lindawati bahwa penambahan modal keuangan perseoran, bank Bank itu mencatat
triliun yang akan jatuh atas jaminan utang, diban- Susanto mengatakan bahwa dilakukan untuk mening- dengan kode saham BACA penurunan dana pihak
tempo pada 20 Desember dingkan dengan emiten sejak 29 Juni 2022, modal katkan daya tahan bank itu mencatatkan penu- ketiga (DPK) dari Rp19,1
2022. Indonesia lainnya sangat inti bank itu efektif telah terhadap risiko pandemi runan pendapatan bunga triliun menjadi Rp15,5
Pefindo menyatakan kuat. (Rika Anggraeni) mengalami peningkatan Covid-19. (Stefanus Arief Setiaji) 33,1% dari Rp658,4 miliar triliun. (Fahmi A. Burhan)
 16
Kamis, 20 Oktober 2022

BANK
PNBS BBKP BBYB AGRO BBRI ARTO BBCA AMAR
7,69% -2,86% -3,03% 4,90% 0,23% 12,76% -0,30% 3,42%
19/10/2022 98 19/10/2022 136 19/10/2022 800 19/10/2022 535 19/10/2022 4.300 19/10/2022 5.525 19/10/2022 8.275 19/10/2022 302

PENYESUAIAN BUNGA KREDIT

TRANSMISI SUKU BUNGA DIMONITOR

Bisnis, JAKARTA — Perbankan terus memonitor perkembangan bunga simpanan dan bunga kredit di pasar sebagai respons
atas penyesuaian bunga acuan oleh Bank Indonesia pada medio Agustus dan September 2022.
Dionisio Damara & Fahmi A. Burhan
redaksi@bisnis.com

T
ransmisi atas tuk bunga kredit bank. pihak ketiga] kita tidak menaik-
kenaikan bu- “Kami masih monitor dulu saat an suku bunga secara agresif,”
nga acuan se- ini. Kami lihat relationship base- katanya.
besar 75 basis nya. Namun kami rasa dengan Saat Seminar Nasional badan

poin dalam kenaikan rate yang juga akan
2 bulan ter- meningkatkan biaya dana, maka
akhir, mulai dirasakan oleh tidak terelakan rate pinjaman
perbankan. Saat ini, level juga akan naik,” ujarnya saat
bunga acuan BI 7-Day Re-
verse Repo Rate (BI7DRR)
dikonfirmasi Bisnis, Rabu (19/10).
Pandangan senada disampaikan
berada di level 4,25%. oleh Direktur PT Bank Oke In-
Presiden Direktur PT Bank
CIMB Niaga Tbk. Lani Dar-
donesia Tbk. Efdinal Alamsyah.
Menurut Efdina, pihaknya ma-
mawan mengatakan bah- sih melihat perkembangan pasar
wa kenaikan bunga acuan
memiliki dampak terhadap
dalam beberapa bulan ke depan
sebelum mengambil keputusan
biaya dana sebagai pemben- untuk menaikan bunga kredit.
Sejauh ini, bank dengan kode
DNAR itu belum melakukan pe-
nyesuaian bunga pinjaman, baik
untuk debitur baru maupun de-
bitur existing.
“Kami belum melakukan pe-
Agustus nyesuaian suku bunga kredit,
Penyaluran kredit bank September baik untuk kredit baru maupun
diperkirakan masih meningkat Oktober kredit existing. Pertimbangannya,
likuiditas kami masih mencukupi
pada bulan ini. untuk membiayai ekpansi kredit,
Berdasarkan survei paling tidak sampai dengan akhir
Bank Indonesia, tahun 2022,” katanya.
kelompok kredit Dia menuturkan perseroan se-
32,8
39,2
“
Keahlian DPR pada Rabu (19/10),
Gubernur Bank Indonesia Perry
Warjiyo meminta agar perbankan
saat ini tidak perlu menaikan Kami rasa dengan
suku bunga kredit, sebab likui-
ditas perbankan masih tergolong
kenaikan rate
aman. yang juga akan
Dia menyatakan alat likuid
perbankan saat ini masih tinggi.
meningkatkan
“Kami pastikan likuiditas di biaya dana, maka
perbankan lebih dari cukup. Ini
masih tinggi bagi perbankan untuk
tidak terelakan rate
terus salurkan kredit dan tidak pinjaman juga akan
perlu harus sesuaikan kenaikan
suku bunga kreditnya,” ujarnya.
naik.
Perry optimistis pertumbuhan
kredit bank pada tahun ini bisa
menyentuh 11%. Demikian hal-
nya dengan penghimpunan DPK
yang diprediksi masih tumbuh.
Menurutnya, dalam mendorong
kredit tersebut, BI melakukan
sejumlah upaya.
Tahun ini, BI mengeluarkan
kebijakan berupa pelonggaran giro antisipatif untuk menjaga sasaran
wajib minimum (GWM) bagi bank inflasi.
yang memberikan pembiayaan “Kami meyakini bersama pe-

60,5

33,6
35,8
38,5
65,3
43,5
35,5

51,1
71,1
37

yang masih tumbuh dang dalam proses menghimpun kepada sektor prioritas dengan merintah, kami bisa mencapai
tergambar sebagai dana melalui penerbitan saham ukuran tertentu. itu sehingga inflasi pada kuartal
Kredit Kredit Kredit Kredit baru secara terbatas atau rights Kendati dalam 2 bulan terakhir III/2023 akan berkisar 3,5%—
berikut: investasi modal kerja konsumsi (KPR) konsumsi issue sehingga struktur pendanaan BI telah menaikkan suku bunga 3,6% dan pada kuartal IV/2023
lainnya menjadi lebih kuat. acuan sebesar 75 bsps, hal itu akan kembali sekitar 3%,” kata-
Sumber: Survei permintaan dan penawaran pembiayaan perbankan September 2022, diolah BISNIS/ALBIR DAMARA
“Sehingga untuk DPK [dana dinilai sebagai bentuk langkah nya. (Stefanus Arief Setiaji)

PROMO MANDIRI JANJI JIWA

RCEO Regional IV
Jakarta 2 Bank Mandiri
Trilaksito Singgih
RUPA-RUPA (kedua kanan) didam-
pingi SVP Transaction
Banking Retail Sales
Bank Mandiri Thomas
Wahyudi (kanan), CEO
& Founder Jiwa Group
Billy Kurniawan (kiri)
dan VP of Operations
Jiwa Group William
Sutanto bertransaksi
menggunakan QR
livin’ by Mandiri saat
acara kerja sama
program promo HUT
Bank Mandiri dengan
Kopi Janji Jiwa di
Jakarta, Rabu (19/10).
Program promo terse-
but sebagai rangkaian
perayaan HUT ke-24
serta memperingati
International Coffee
Day.
Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

KERJA SAMA DENGAN PERUMNAS

Bank Muamalat Bidik

Pembiayaan Rp500 Miliar
Bisnis, JAKARTA — PT Bank Mu-
amalat Tbk. mengincar penyaluran
pembiayaan perumahan hingga Rp500
miliar dengan menggandeng Perusaha-
an Umum Pembangunan Perumahan
Nasional atau Perum Perumnas.
Pada tahap pertama, penyaluran
produk pembiayaan kepemilikan
rumah dengan nama KPR Hijrah
tersebut meliputi tiga proyek peru-
mahan yaitu Perumahan Semesta
Parayasa Parung Panjang, Peru-
mahan Semesta Dramaga Bogor,
dan Perumahan Semesta Sentraland
Driyorejo.
Dari tiga proyek itu, baik Bank
Muamalat maupun Perumnas mem-
perkirakan total proyeksi terbangun
mencapai 5.707 unit.
Ke depan, Bank Muamalat berpoten-
si melanjutkan ekspansi kerja sama
untuk proyek Perumnas lainnya.
Direktur Bisnis Ritel Bank Muama-
lat Purnomo B. Soetadi mengatakan
bahwa pulihnya perekonomian nasio-
nal seturut dengan tren peningkatan
volume KPR pada semester I/2022.
Untuk itu, pada paruh kedua tahun
ini, perseroan optimistis jumlah bo-
oking dapat meningkat.
“Kerja sama ini kami harapkan
akan secara signifikan mendukung
target net growth Rp500 miliar untuk
portofolio pembiayaan perumahan di
kuartal IV tahun 2022,” ujarnya di
Jakarta, Rabu (19/10).
Sementara itu, Direktur Utama Pe-
rum Perumnas Budi Saddewa Soe-
diro menyampaikan pihaknya terus
berupaya mewujudkan kepemilikan
rumah bagi masyarakat dengan berba-
gai program kredit pemilikan rumah
(KPR) yang mudah untuk dijangkau
oleh konsumen.
Dia menuturkan skema yang di-
tawarkan adalah pembiayaan untuk
pembelian rumah tinggal dan tidak
dikenakan biaya provisi.
Akad menggunakan musyarakah
mutanaqisah ijarah mausuf fi dzimmah
untuk rumah inden atau musyarakah
mutanaqisah untuk pembelian rumah
siap huni.
Selain itu, Budi menyampai-
kan program kerja sama dengan
Bank Muamalat diharapkan dapat
memperkuat pasar Perumnas pada
perbankan nonkonvensional, yang
perkembangannya terus bertumbuh
di Indonesia.
“Melalui kerja sama produk KPR ini,
diharapkan dapat mendorong perce-
patan realisasi kredit KPR masyarakat
baik subsidi maupun nonsubsidi dan
dalam rangka mendukung kepemilikan
rumah bagi masyarakat di tengah
pemulihan sektor properti baik di
tahun ini maupun ke depannya,” kata
Budi. (Dionisio Damara)

Kamis, 20 Oktober 2022
INVESTASI
DAMPAK PILPRES
BUAT GUDANG GARAM
Saham emiten rokok Gudang Garam (GGRM) digadang-gadang mendapatkan berkah dari tahun politik.
S
aham emiten rokok
PT Gudang Garam
Tbk. (GGRM) yang
sedang berada pada
level terendah dalam
10 tahun terakhir
berpeluang mendapat berkah
menjelang tahun politik.
Berdasarkan data Bloomberg,
harga saham GGRM parkir di
level Rp22.300 pada akhir per-
dagangan Jumat (14/10). Posisi
itu menjadi yang terendah
sejak Oktober 2012 atau dalam
rentang 10 tahun terakhir.
Kepul saham GGRM kian
menipis di tengah bayang-
bayang kenaikan tarif cukai
hasil tembakau (CHT). Mana-
jemen Gudang Garam harus
memutar otak agar kantong
laba tidak makin terkikis.
Sebagai catatan, volume
penjualan rokok GGRM turun
8,1% dari 45,6 miliar batang
menjadi 41,9 miliar batang
pada semester I/2022. Kendati
demikian, pendapatan GGRM
mampu naik 1,82% secara ta-
hunan atau year-on-year (yoy)
menjadi Rp61,67 triliun.
GGRM menanggung biaya
pokok penjualan yang me-
ningkat dibandingkan dengan
semester pertama tahun lalu
yaitu naik sebesar 4,4%
menjadi Rp56,54 triliun. Biaya
cukai mendominasi sebagian
besar di antaranya, yakni men-
capai Rp50,7 triliun.
Raihan cukai ini lebih tinggi
Pengendara sepeda motor melintas di depan area Helipad Surya Air milik PT. Gudang
Garam Tbk. (GGRM) di Kota Kediri, Jawa Timur.
10,7% dari periode yang sama
2021 senilai Rp45,8 triliun. Hal
ini disebabkan kenaikan cukai
yang cukup signifikan untuk
produk Sigaret Kretek Mesin
(SKM).
GGRM mencatatkan penjual-
an rokok SKM sebesar 87,9%
dari total penjualan rokok di
semester pertama tahun ini,
atau sebanyak 36,9 miliar
batang.
Tingginya biaya cukai yang
dibayarkan GGRM pada akhir-
nya menyusutkan laba bersih
semester I/2022 yang merosot
59,73% YoY menjadi Rp956,14
miliar.
Direktur dan Sekretaris Pe-
rusahaan Gudang Garam Heru
Budiman mengatakan kenaik-
an tarif cukai tidak otomatis
diikuti dengan kenaikan harga
rokok. Pasalnya, produsen
rokok masih memikirkan daya
beli masyarakat.
“Cukai itu kalau kami
langsung teruskan ke konsu-
men, maka profit tidak akan
turun. Tetapi, di sisi konsu-
men, ini akan mengakibatkan
perokok mencari rokok yang
harganya lebih murah atau
downtrading,” ujar Heru dalam
acara Public Expose Live 2022,
Jumat (16/9).
TAHUN POLITIK
Research Analyst PT MNC
Sekuritas Raka Junico meng-
ungkapkan Gudang Garam
Antara/Prasetia Fauzani
CUKAI ROKOK
M Nurhadi Pratomo
nurhadi.pratomo@bisnis.com
telah mengerek harga ritel
sekitar 2% hingga 5% pada
rentang Juli 2022 hingga Sep-
tember 2022.
Secara terperinci, varian
Gudang Garam Filter 12 ba-
tang dibanderol dengan harga
Rp22.000 atau setara dengan
rokok SKM tier 1 lainnya.
Dengan demikian, kompetisi di
kategori itu kini lebih kompe-
titif.
“Kenaikan harga berpeluang
meningkatkan pendapatan
GGRM pada semester II/2022,”
jelasnya dalam riset yang diku-
tip, Senin (17/10).
Di sisi lain, Raka mengha-
rapkan GGRM mendapatkan
momentum pada tahun politik
2024 untuk mendongkrak
volume penjualan. Secara
historis, volume penjualan
melonjak dibandingkan dengan
penjualan biasa dalam dua
momen pemilu sebelumnya.
“Kami berharap daya beli
dapat meningkat selama tahun
politik. Kami juga memper-
kirakan alokasi dana politik
berpotensi meningkat di pada
2024,” imbuhnya.
Dia memprediksi GGRM
mampu pulih pada 2023 dan
2024. Optimisme itu sejalan
dengan meningkatnya permin-
taan dan posisi pangsa pasar
terdepan dengan 27,5%.
Adapun, MNC Sekuritas me-
nyematkan rekomendasi hold
untuk saham GGRM dengan
target harga Rp23.000.
Sebelumnya, analis OCBC
Sekuritas Indonesia Isfhan Hel-
my menuturkan baik HMSP
maupun GGRM masih belum
dapat sepenuhnya menyesuai-
kan dengan kenaikan tarif cu-
kai, mengingat tekanan biaya
makin tinggi.
“Kami sekarang ragu bah-
wa salah satu dari kedua
emiten dapat membukukan
pemulihan pendapatan tahun
ini, karena HMSP sepertinya
masih membutuhkan opex
[operational expenditure/be-
lanja operasional] besar untuk
mempertahankan pertumbuhan
pendapatan dua digit,” papar-
nya dalam riset.
Isfhan menyematkan pe-
ringkat underweight untuk
sektor rokok. HMSP mendapat
rekomendasi hold target harga
Direktur PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) Heru Budiman.
“
Pemerintah punya
pertimbangan khusus
sebelum menaikkan
tarif cukai hasil
tembakau.
Semua faktor
dipertimbangkan
matang-matang.
Rp910, sedangkan GGRM
mendapat rekomendasi jual
dengan target harga Rp20.000,
lebih rendah dari sebelumnya
Rp27.750.
Kenaikan tarif cukai hasil
tembakau yang berlaku pada
tahun depan berada pada
angka moderat seiring dengan
terbatasnya target penerimaan
cukai dalam postur anggaran
2023.
Berdasarkan data Angga-
ran Pendapatan dan Belanja
17
Bisnis/Rachman
Bisnis
Negara (APBN) 2023, target
penerimaan cukai ditetapkan
senilai Rp245,44 triliun. Angka
itu naik 11,56% dibandingkan
dengan target yang tertuang
dalam Peraturan Presiden
(Perpres) No. 98/2022 ten-
tang Perubahan Atas Perpres
No. 104/2021 tentang Rincian
APBN Tahun Anggaran 2022.
Direktur Komunikasi dan
Bimbingan Pengguna Jasa
Ditjen Bea dan Cukai Kemen-
terian Keuangan Nirwala Dwi
Heryanto sebelumnya menje-
laskan bahwa ada beberapa
faktor yang dijadikan dasar
dalam menentukan tarif CHT,
yakni kesehatan, industri,
tenaga kerja, pengawasan, dan
penerimaan.
“Pemerintah punya per-
timbangan khusus sebelum
memutuskan untuk menaikkan
tarif cukai hasil tembakau.
Semua faktor dipertimbang-
kan matang-matang,” jelasnya,
akhir pekan lalu.
Berdasarkan konsensus analis
Bloomberg Senin (17/10), 11
dari 24 analis yang mengulas
saham GGRM menyematkan
rekomendasi jual. Sisanya, 9
analis merekomendasikan hold
dan 4 analis merekomendasi-
kan beli.
Adapun, target harga saham
GGRM menurut konsensus
analis berada di level Rp22.738
dalam 12 bulan ke depan.
18 I N V E S T A S I Kamis, 20 Oktober 2022

GELOMBANG PHK

NAPAS PENDEK STARTUP

TERANCAM RESESI GLOBAL
Bisnis startup di Indonesia seakan memiliki napas yang pendek, usai dihantam badai PHK dan tech winter, jelang ancaman
resesi global pada 2023.
Khadijah Shahnaz
redaksi@bisnis.com

B
isnis startup tam-
paknya belum bisa
ambil napas dalam
waktu dekat usai
diterpa badai pe-
mutusan hubung-
an karyawan (PHK) dan tech
winter. Kali ini giliran ancaman
resesi global yang diprediksi
terjadi di sejumlah negara pada
2023.
Hingga Oktober 2022 saja
tercatat sudah ada 16 startup
yang beroperasi di Indonesia
terpaksa melakukan restrukturi-
sasi jumlah karyawannya.
Badai PHK ini terjadi pada
hampir semua vertikal startup
mulai dari e-grocery, logistik,
tekfin, edtech, e-commerce,
aset kripto, otomotif, hingga
furnitur. Selain itu, fenomena
itu dialami baik startup yang
asli dari dalam negeri maupun
yang terafiliasi dengan asing.
Selain pemangkasan kar-
yawan, beberapa diantaranya
juga menyatakan banting setir
bidang bisnis.
Sebut saja salah satu yang
terbaru, Bananas, startup e-gro-
cery itu mengumumkan akan
menutup layanan dan pivoting
ke bisnis baru. Beroperasi sejak
Januari 2022, Bananas me-
nyatakan tidak melihat bisnis
e-grocery akan berkembang dan
dengan dukungan dari investor,
Bananas akan memanfaatkan Bloomberg/Dimas Ardian

sisa dana yang ada untuk
membuat bisnis baru. Pivoting
ini pun berdampak kepada 36
karyawan Bananas.
“Kami akan menghentikan
operasi e-grocery kami setelah
kami menjual sisa persedia-
an produk berkualitas tinggi
kami,” ujar Bananas.
Kendati demikian, Asosiasi
lain.
“Hal itu menunjukkan re-
siliensi terhadap fundamental
ekonomi di Indonesia, diban-
dingkan negara lainnya,” ujar
Bhima, Selasa, (11/10).
Karyawan bekerja di depan komputer di kantor Tokopedia di Jakarta.
reka lebih mengetahui situasi akan termakan dengan perang
perekonomian dalam negeri. diskon dan promo atau bakar
Pendanaan ke startup tersebut uang yang berlebihan. Startup
dipastikan sudah mempunyai tersebut biasanya berusaha
arah profitabilitas atau orientasi untuk memberikan inovasi
dalam jangka panjang. terbaru dan meningkatkan

Modal Ventura untuk Startup
Indonesia (Amvesindo) optimis-
tis kondisi tersebut tidak akan
mempengaruhi aspek penda-
naan yang selama ini menjadi
urat nadi bagi bisnis startup.
Bendahara Amvesindo
Edward Ismawan Chamdani
mengakui adanya dampak tech
winter terhadap fenomena PHK.
Namun, biasanya dampaknya
untuk tiap negara akan ber-
beda-beda.
“Investor akan berhati-hati
dalam memilih startup dika-
renakan secara global kondisi
perekonomian sedang terko-
reksi,” katanya kepada Bisnis,
Rabu (5/10).
Hal senada juga disampaikan
oleh Direktur Celios Bhima
Yudhistira, bahwa saat ini
potensi pendanaan dan perkem-
bangan startup di Indonesia
masih menjanjikan.
Alasannya, aspek demografi
penduduk Indonesia saat ini di-
dominasi usia produktif, sehing-
ga bakal akrab dengan layanan
yang ditawarkan startup. Selain
itu, pertumbuhan ekonomi
kuartal II/2022 yang di atas
5,4% menunjukkan Tanah Air
memiliki resiliensi yang tinggi
dibandingkan dengan negara
Dia menambahkan ruang
perkembangan startup di
Indonesia cukup luas karena
masih banyak yang tergolong
blue ocean atau belum terja-
mah dengan teknologi-teknologi
terbaru. Misalnya saja untuk
kota-kota tier II dan III.
Salah satu indikatornya
adalah sejumlah startup
mulai membidik UMKM
di luar Pulau Jawa untuk
dijadikan mitra. Ekonomi di-
gital di daerah tersebut masih
terbuka dan luas.
Akan tetapi, startup yang
terafiliasi dengan pihak asing
atau negara lain biasanya
lebih rentan dibanding-
kan dengan startup
asli Indonesia. Hal
ini dikarenakan
startup yang
terafiliasi asing
lebih memen-
tingkan valuasi.
Padahal, startup yang terafi-
liasi asing ini biasanya men-
dapatkan pendanaan dengan
jumlah cukup besar.
“Jadi dari sisi stabilitasnya,
startup terafiliasi lebih rentan,”
jelas Bhima, Selasa (11/10).
Menurutnya, alasan startup
lokal lebih resilien karena me-
“
Di sisi lain, lanjutnya, pemo- pelayanan.
dal ventura lokal juga saat ini “Kalau promo dan diskon,
dinilai tidak lagi fokus kepada pendanaan sedang mengalami
valuasi, yang akhirnya berkore- penurunan maka loyalitas kon- Startup Indonesia
lasi terhadap stabilitas keuang- sumen juga akan turun,” ujar dengan model
an startup. Bhima.
bisnis yang sudah
TAHAN RESESI mengarah ke
Secara terpisah, Amvesindo
menyebut sejumlah vertikal profitabilitas
startup yang dini- biasanya tidak akan
lai lebih tahan
terhadap ancaman termakan dengan
resesi global pada perang diskon
tahun depan.
Ketua Umum dan promo atau
Amvesindo Eddi bakar uang yang
Danusaputro menga-
takan startup di berlebihan.
bidang e-commer-
ce yang menjual
kebutuhan
sehari-sehari
akan dapat Eddi memprediksi pendanaan
bertahan pada startup akan lebih selektif dan
2023, sedang- sulit pada tahun depan. Inves-
“Kalau startup asing cende- kan e-commerce yang berjualan tor lokal maupun global pasti-
rung lebih mengejar market barang mewah atau bukan nya akan terdampak ancaman
share dan valuasi yang lebih barang primer akan kehilangan resesi dan inflasi, sehingga
besar, ini yang membuat mere- daya tariknya di mata investor. menyebabkan cost of capital
ka lebih rentan,” jelasnya. “Karena masyarakat akan me- akan naik.
Dia menambahkan start- ngerem keperluan yang tidak “Investor akan lebih selektif,
up Indonesia dengan model perlu terlebih dengan adanya jadi tidak seperti dulu dimana
bisnis yang sudah mengarah ancaman resesi,” ujar Eddi ke- investor membiayai banyak
ke profitabilitas biasanya tidak pada Bisnis, Senin (17/10). startup,” jelas Eddi.

Bloomberg/Nicky Loh Bloomberg/Dimas Ardian

Aplikasi Shopee ditampilkan di smartphone milik seorang karyawan di kantor pusat perusahaan di Singapura. Seorang pekerja mengisi ulang robot dispenser eFishery di sebuah peternakan ikan di Kabupaten Subang, Jawa Barat.
 19
Kamis, 20 Oktober 2022

INVESTASI
TRANSISI ENERGI TERBARUKAN

JABAR OPTIMISTIS BERJALAN

Bisnis, BANDUNG — Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) berkomitmen menyuarakan aspirasi
beberapa daerah penghasil migas dalam proses transisi energi pada 2050.

Redaksi
bandung@bisnis.com

P
roses transisi energi secara nasional. mendukung usaha sektor migas serta mulai dari diskusi panel, diskusi
yang dimaksud ialah Salah satu contoh adalah keterlibat- menciptakan iklim yang kondusif teknis (Break Out Sessions) hingga
mengonversi sebagi- an Migas Utama Jabar (MUJ) dalam mendukung kegiatan usaha sektor business forum. Panel sesi pertama

an pendapatan energi
fosil, terutama migas,
untuk inisiasi pemba-
ngunan energi terbarukan.
Selain itu, ADPMET menjadi
yang terdepan dalam implementasi
pembangunan energi terbarukan
dengan berbagai rekayasa penge-
lolaan berbasis advantage sebagai
penghasil migas.
“Urusan saya menyuarakan
aspirasi daerah penghasil migas,
menyiapkan proses transisi ener-
gi di 2050. Kami optimistis ke
energi terbarukan, tapi juga ha-
rus realistis,” kata Ridwan Kamil
dalam Forum Fasilitas Produksi
Migas (FFPM) 2022, dikutip Rabu
(19/10).
Untuk itu, Gubernur berharap
FFPM menghasilkan proses yang
realistis dalam menyiapkan transisi
energi terbarukan.
“Transisi energi dilakukan secara
pelan-pelan untuk pembangunan
energi terbarukan. Mulailah ino-
vasi renewable energy dilakukan,”
ucapnya.
Guna mendukung proses terse-
but, Pemda Provinsi Jabar melalui
program Patriot Energi Kementerian
ESDM akan menciptakan pembangkit
listrik tenaga surya di pelosok Jabar.
“Program Patriot Energi untuk tu-
run membangun pembangkit listrik
tenaga surya,” tutur Kang Emil.
Ridwan Kamil mengatakan pe-
merintah pusat dalam hal ini SKK
Migas bisa melibatkan pemerintah
daerah dalam memaksimalkan
potensi migas di daerah untuk
terus menjaga ketahanan energi
mengelola Participacing Interest (PI)
di Pertamina Hulu Energi ONWJ.
“Walaupun untuk perusahaan
besar (hal ini) mungkin receh,
tapi buat BUMD ini sila kelima
keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia. Puluhan atau ratusan
miliar ini besar sekali,” katanya.
Selain minyak, potensi gas juga
cukup besar, sehingga Gubernur
meminta SKK Migas untuk bisa
memprioritaskan pemanfaatan gas.
Gas bumi tersebut nantinya bisa digu-
nakan untuk masyarakat sehari-hari
menggunakan jaringan gas (jargas).
“Nah kalau jargas ini bisa (di-
manfaatkan) akan menjadikan
penyerapan tenaga kerja lokal
makin banyak. Makanya kami
mohon dipahami,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Umum Ika-
tan Ahli Fasilitas Produksi Minyak
dan Gas Bumi Indonesia (IAFMI)
Taufik Aditiyawarman mengatakan
FFPM tahun ini mengusung tema
Recovering and Transforming the
Industry.
Tema ini dipilih sebagai upaya
merespons kondisi industri migas
terkini yang menunjukkan ada-
nya kecenderungan peningkatan
demand seiring dengan membaik-
nya kondisi perekonomian dunia
pascapandemi Covid-19.
“Kita pelaku migas sekitar 700an
orang kembali berkumpul di Kota
Bandung setelah dua tahun terhenti
akibat pandemi,” kata Taufik.
Menurutnya, IAFMI sebagai inisia-
tor utama FFPM, berkomitmen untuk
terus mendorong berbagai terobosan
berbasis rekayasa teknologi dalam
energi dan fasilitas produksi migas
dari hulu ke hilir.
Dirjen Migas Tutuka Ariaji me-
maparkan berbagai kondisi dan tan-
tangan yang dihadapi sektor migas
di Indonesia. Ia mengatakan bahwa
produksi minyak terus mengalami
penurunan seiring dengan meni-
pisnya cadangan minyak nasional.
Hal yang sama juga terjadi di
sektor gas. Untuk menghadapi
situasi ini, ia bersama jajarannya
di Kementrian ESDM terus berkoor-
dinasi dan berdiskusi dengan para
stakeholder IAFMI agar pasokan
minyak dan gas tetap aman dan
mampu memenuhi kebutuhan
nasional.
Tantangan lainnya di sektor mi-
gas Indonesia adalah berkaitan
dengan fasilitas produksi migas
yang sudah di luar masa produktif
(lebih dari 20 tahun).
Oleh karenanya, diperlukan
investasi massif dalam rangka
memperbaiki alat produksi migas,
di samping melakukan tindakan
perawatan dan pencegahan agar
alat produksi yang mendekati masa
habis usia produktif tetap terjaga
performanya sambil menunggu
proses pembaruan fasilitas.
Ketua SKK Migas Dwi Soetjipto
mengatakan bahwa bangsa Indone-
sia perlu bersiap siaga menghadapi
tiga hal yang menjadi situasi glo-
bal, yakni ancaman resesi, transisi
energi dari fosil menjadi energi
terbarukan, dan energy security
kaitannya dengan prospek Liquid
Natural Gas (LNG).
Menurutnya, tantangan terbesar
“
Urusan saya
menyuarakan aspirasi
daerah penghasil
migas, menyiapkan
proses transisi
energi di 2050. Kami
optimistis ke energi
terbarukan, tapi juga
harus realistis.
industri migas saat ini, khususnya
di Indonesia, adalah profil fasilitas
produksi migas yang 69% dianta-
ranya sudah berusia di luar masa
pakainya (lebih dari 30 tahun).
Di sisi lain, aktivitas utama migas
di tahun 2022 ini menunjukkan ada
peningkatan baik dari segi eksplora-
si maupun eksploitasi. Itu artinya,
diperlukan berbagai langkah agar
produksi migas tetap berjalan lancar
tanpa adanya hambatan berarti.
Permasalahan utama yang men-
jadi penghambat produksi migas
juga perlu segera diatasi, yaitu
masalah pipeline (instalasi pipa)
dan sistem kelistrikan.
FFPM 2022 di Kota Bandung terbagi
dalam 3 agenda besar yang diseleng-
garakan dalam kurun waktu 3 hari
mulai dari 18 hingga 20 Oktober
2022. Format acara diskusi yang
dihadirkan FFPM sangat beragam
akan membahas mengenai Long
Term Plan industri hulu dan hilir,
utamanya fasilitas produksi migas.
Kemudian sesi diskusi panel se-
lanjutnya membahas tentang proses
pemulihan industri migas pasca pan-
demi Covid 19. Diskusi panel terakhir
atau yang ketiga akan membahas
mengenai teknis operasi yang prima
para pelaku industri migas.
Selain menghadirkan diskusi antar
pemangku kepentingan industri mi-
gas, FFPM 2022 juga menghadirkan
pameran yang diisi hingga 30 booth,
dan juga sesi technology update yang
menampilkan kemajuan teknologi
terkini dari para penyedia barang
dan jasa yang menjadi mitra FFPM.
FFPM sendiri adalah adalah forum
yang mempertemukan para pemang-
ku kepentingan di dunia migas,
mulai dari pemegang kebijakan,
praktisi, hingga pelaku bisnis migas
dari hulu ke hilir, untuk berdiskusi
dan berkolaborasi demi merumuskan
iklim kegiatan usaha yang kondusif
di sektor fasilitas produksi migas.
FFPM diselenggarakan pertama
kali pada tahun 2018 dan diinisiasi
oleh Ikatan Ahli Fasilitas Produksi
Minyak dan Gas Bumi Indonesia
(IAFMI) yang merupakan wadah
para profesional tenaga ahli fasilitas
produksi minyak dan gas bumi yang
dideklarasikan tahun 2013.
FFPM 2022 yang diselenggarakan
di Kota Bandung ini merupakan
penyelenggaraan yang keempat se-
telah sebelumnya pada tahun 2018
diselenggarakan di Semarang, 2019
di Yogyakarta, dan terakhir tahun
2021 secara online. (K57)

 EXPO & FESTIVAL SANTRI JABAR

Pengunjung meli-
hat-lihat sepatu
produksi Pondok
Pesantren (PP) Progresif
Rumah Pangan Kita
(RPK) Ulfiyah Segeran
Kidul, Indramayu, yang
dipamerkan pada Expo
& Festival Santri Jawa
Barat 2022 di Gedung
Pusat Dakwah Islam
(Pusdai), Bandung, Jawa
Barat, Rabu (19/10).
Festival yang diikuti oleh
santri dari berbagai
pondok pesantren di
Jawa Barat tersebut
diisi dengan berbagai
lomba serta pameran
UMKM dan produk buat-
an pondok pesantren.
Festival tersebut merupa-
kan rangkaian dari peri-
ngatan Hari Santri yang
jatuh pada 22 Oktober
mendatang.
Bisnis/Rachman

PENYALURAN DANA DESA

Jabar Sudah Terima Lebih dari Rp38 Triliun

Bisnis, CIREBON — Kemente-
rian Desa Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi (Ke-
mendes PDTT) menyebutkan
sejak tahun pertama (2015)
hingga 2022, Rp38,2 triliun
dana desa (DD) disalurkan
untuk 5.312 desa di Jawa Barat.
Mendes PDTT Abdul Halim
Iskandar mengatakan pada 2015
ada 60 desa sangat tertinggal
dan 1.356 desa tertinggal. Ang-
ka tersebut sebelum adanya
sentuhan dari dana desa.
“Tahun 2022 ini, sebanyak
1.671 desa terindeks menjadi desa
berkembang, 2.511 desa terindeks
desa maju, dan 1.130 desa telah
terindeks mandiri,” kata Abdul
Halim di Kabupaten Cirebon,
Jawa Barat, Rabu (19/10).
Mendes menyebutkan saat ini
di Jabar hanya terdapat desa
yang berstatus berkembang,
maju, dan mandiri.
“Ini akan berkonsekuensi
kepada pendanaan yang me-
ningkat seiring meningkatnya
status desa,” katanya.
Menurutnya, banyak persepsi
yang menyatakan jika desa ber-
status mandiri atau maju, maka
akan berkurang pendanaannya.
“Itu salah, justru bertambah
karena yang jadi garapannya
bukan lagi barang yang mudah
dikembangkan. Desa mandiri
atau maju akan mengembang-
kan ekonomi warga dan pening-
katan kesejahteraan, sehingga
pada desa mandiri justru fokus
pada pemberdayaan masyarakat
bukan hanya pembangunan
desa,” paparnya.
Sementara itu, Wakil Guber-
nur Jawa Barat Uu Ruzhanul
Ulum mengatakan program
Kemendes PDTT sejalan dengan
apa yang saat ini dijalankan
oleh pemerintah provinsi.
Uu menjelaskan saat ini Pem-
prov Jabar tengah fokus dalam
melaksanakan pembangunan
yang dimulai dari desa. Salah
satunya rintisan satu desa satu
produk menjadi andalan dalam
program membangun desa.
Pembangunan tingkat desa
menjadi kunci utama dalam
meningkatkan masyarakat, se-
hingga kalau desa maju, secara
otomatis kabupaten provinsi
pun menjadi maju.
“Ini inovasi pak Gubernur
yang berupaya membangun
dari mulai level desa. Dengan
cara ini, tujuan utama dalam
mewujudkan Jabar Juara yang
akan mudah dicapai,” katanya.
Wagub menyebutkan pihak-
nya terus fokus terhadap pem-
bangunan desa, di antaranya
dengan sejumlah program se-
perti Desa Digital, One Village
One Product, Petani Milenial,
Desa Wisata, yang terangkum
dalam Gerakan Membangun
Desa (Gerbang Desa).
Uu juga mengungkapkan
pembangunan desa di Jabar
sempat mendapat kendala, mi-
salnya saat pandemi Covid-19
menyerang. Hal itu menjadi
disrupsi yang harus dihadapi
selain revolusi industri 4.0,
dan perubahan iklim.
“Alhamdulillah dari kepe-
mimpinan Pak Gubernur sudah
tak ada desa sangat tertinggal
di Jabar,” pungkasnya. (K57/K45)
 Kamis, 20 Oktober 2022 I N V E S T A S I T1

KOMODITAS

Olein BBJ 12.135,00 Emas-ANTAM 889.500,00 Perak-TCE 89,00 Karet-RSS3 150,50 CPO-KLCE 4.021,00 WTI-NYMEX 82,82

YoY -25,18% YoY 2,89% YoY 6,08% YoY -22,26% YoY -22,30% YoY 0,46%
11.850,00 YtD -29,84% 894.500,00 YtD 0,23% 90,00 YtD 5,95% 149,50 YtD -24,41% 3.530,00 YtD -22,06% 87,27 YtD 10,12%
12/10 14/10 18/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 12/10 14/10 18/10

HARGA EMAS & PERAK

JAKARTA—BBJ KUALA LUMPUR
Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 18 Oktober 2022.
Harga logam mulia di Aneka Tambang
Jakarta pada 19 Oktober 2022 :
Emas Global Redup Harga crude palm oil (CPO) di Kuala Lumpur Commodity Exchange
(KLCE) pada penutupan 19 Oktober 2022 (beli/jual):
Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume Emas:
Harga emas global terpantau riman Agustus di divisi Comex
OLE ...........................Nov 22 ....................... 12.135 .......................515 ......................... 2 Ukuran Harga (Rp/gram) Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
OLE ...........................Des 22........................ 11.780 .......................150 ......................... 2
melemah pada perdagangan Rabu New York Exchange, melemah
OLE ...........................Jan 23 ........................ 11.790 .......................150 ......................... 2 500 gram ........................880.640 (19/10). Pergerakan harga emas 0,63% menjadi US$1.645,45 per CPO (RM/ton):
OLE ...........................Feb 23........................ 11.800 .......................150 ......................... 2
OLE ...........................Mar 23 ....................... 11.810 .......................150 .....................338
250 gram ........................881.060 terbebani adanya ekspektasi ke- troy ounce. Nov 22 ......................4.021,00 ..............+88,00...............4.063,00..............3.934,00 ..............1.980 ...............3.933,00
OLE ...........................Apr 23........................ 11.820 .......................160 ......................... 2 100 gram ........................882.120 naikan suku bunga The Fed yang Di pasar spot, harga emas mele- Des 22.......................4.082,00 ..............+98,00...............4.127,00..............3.981,00 ............11.015 ...............3.984,00
OLE10 .......................Nov 22 ....................... 12.140 .......................520 ......................... 2 Jan 23 .......................4.118,00 ............+107,00...............4.165,00..............4.013,00 ............42.105 ...............4.011,00
OLE10 .......................Des 22........................ 11.780 .......................150 ......................... 2 50 gram ..........................882.900 lebih besar. mah 0,72% ke level US$1.640,48 Feb 23.......................4.136,00 ............+105,00...............4.186,00..............4.035,00 ............12.509 ...............4.031,00
OLE10 .......................Jan 23 ........................ 11.790 .......................150 ......................... 3
OLE10 .......................Feb 23........................ 14.280 ...........................0 ......................... 0
25 gram ..........................884.480 Ekspektasi kenaikan suku bu- per troy ounce. Sementara untuk Mar 23......................4.141,00 ..............+99,00...............4.189,00..............4.044,00 ............11.878 ...............4.042,00
Apr 23.......................4.130,00 ..............+83,00...............4.185,00..............4.047,00 ..............8.934 ...............4.047,00
OLE10 .......................Mar 23 ....................... 14.280 ...........................0 ......................... 0 10 gram ..........................889.500 nga tersebut diperkuat setelah indeks dolar AS menguat ke level Mei 23 ......................4.106,00 ..............+89,00...............4.170,00..............4.034,00 ..............7.256 ...............4.017,00
OLE10 .......................Apr 23........................ 14.280 ...........................0 ......................... 0
GOL ..........................Okt 22......................826.700 .................. -3.200 ......................... 0
5 gram ............................895.000 adanya data inflasi konsumen US$112,28. Jun 23 .......................4.075,00 ..............+71,00...............4.141,00..............4.029,00 ..............2.703 ...............4.004,00
Jul 23.........................4.051,00 ..............+70,00...............4.110,00..............3.997,00 ..............1.457 ...............3.981,00
GOL ..........................Nov 22 .....................838.850 ...........................0 ......................... 0 Harga Beli Kembali ........822.000 Negeri Paman Sam yang kian Dari dalam negeri, harga dasar Agu 23 ......................4.024,00 ..............+70,00...............4.080,00..............3.969,00 .................569 ...............3.954,00
GOL ..........................Des 22......................838.850 ...........................0 ......................... 0 Perak: Sep 23.......................3.996,00 ..............+70,00...............4.057,00..............3.965,00 .................896 ...............3.926,00
GOL100 ....................Okt 22......................827.700 .................. -3.200 .....................300 memanas. emas 24 karat Antam ukuran 1 Okt 23.......................3.979,00 ..............+70,00...............4.011,00..............3.990,00 .................131 ...............3.909,00
GOL100 ....................Nov 22 .....................834.100 ................... 2.550 ......................... 0 Ukuran Harga (Rp/gram) Pasar memperkirakan peningkat- gram dibanderol Rp940.000, tidak Nov 23 ......................3.947,00 ..............+56,00...............4.022,00..............3.942,00 .................533 ...............3.891,00
GOL100 ....................Des 22......................830.100 .................. -9.900 .....................180 Jan 24 .......................3.948,00 ..............+56,00...............3.990,00..............3.920,00 ....................83 ...............3.892,00
GOL250 ....................Okt 22......................827.200 .................. -3.200 ..................1.954 1000 gram .................................. - an kenaikan suku bunga acuan berubah dari posisi perdagangan Mar 24......................3.835,00 ..............+56,00.............................-............................- ......................1 ...............3.779,00
GOL250 ....................Nov 22 .....................829.650 .......................650 .....................406
GOL250 ....................Des 22......................830.150 .................. -3.800 ....................... 60
500 gram ..........................13.050 sebesar 75-basis poin pada No- sebelumnya.
GG10 .........................- ............................................0 ...........................0 ......................... 0 250 gram ..........................13.850 vember mendatang. Harga buyback emas Antam ter-
GG100 .......................- ............................................0 ...........................0 ......................... 0 SINGAPURA
GG25 .........................- ............................................0 ...........................0 ......................... 0 Sumber: Antam
Pada perdagangan Rabu petang pantau berada di level Rp822.000
Harga karet di Singapore Commodity Exchange (Sicom) pada
GG5 ...........................- ............................................0 ...........................0 ......................... 0 (19/10) pukul 15.20 WIB, kontrak per gram, tidak berubah dari posisi penutupan 19 Oktober 2022 sebagai berikut:
GG50 .........................- ............................................0 ...........................0 ......................... 0
KGE............................- ................................821.686 .................. -3.190 ......................... 0 emas paling aktif untuk pengi- perdagangan sebelumnya. (BIRC)
Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
KIE ............................- .................................. 15.467 ........................-21 ......................... 0

Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 18 Oktober 2022: RSS3 (US$cent/kg):

Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume Harga Minyak Rebound Nov 22 ..........................150,50 .........................-..................150,50.................150,50 ....................22 ..................150,50
Des 22...........................149,30 .................-0,70.............................-............................- .......................- ..................150,00
Jan 23 ...........................148,00 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................149,60
GU1H10.....................- ...............................1.651,60 ......................0,20 ......................... 0
GU1TF .......................- ...............................1.651,60 ......................0,20 .....................200
Harga minyak mentah du- (19/10) pukul 15.40 WIB, (18/10), stok minyak mentah Feb 23...........................148,50 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................150,10
Mar 23..........................149,00 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................150,60
KGEUSD ....................- ...............................1.651,60 ......................0,20 ......................... 0 nia naik pada perdagangan harga minyak West Texas AS dilaporkan turun sekitar Apr 23...........................151,20 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................152,80
ACF ...........................Des 22...................97.800,00 .........................50 ....................... 50 Rabu (19/10), mengurangi Intermediate (WTI) untuk 1,3 juta barel untuk pekan Mei 23 ..........................154,20 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................155,80
Jun 23 ...........................156,70 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................158,30
ACF ...........................Mar 23 ..................96.300,00 ......................-300 .....................100
dampak penurunan pada sesi pengiriman November 2022 yang berakhir 14 Oktober. Jul 23.............................159,20 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................160,80
ACF ...........................Mei 23...................94.500,00 ......................-750 ......................... 0 Agu 23 ..........................160,20 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................161,80
ACF ...........................Jul 23 ....................93.950,00 ......................-650 ......................... 0
perdagangan sebelumnya. menguat 0,10% menjadi Kenaikan harga minyak Sep 23...........................160,20 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................161,80
ACF ...........................Sep 23...................93.350,00 ......................-800 ......................... 0 Kenaikan harga terutama US$82,90 per barel di New turut ditopang oleh tanda- Okt 23...........................160,20 .................-1,60.............................-............................- .......................- ..................161,80
RCF ...........................Nov 22 ..................32.290,00 ......................-110 ..................3.700 disebabkan kekhawatiran ketat- York Mercantile Exchange. tanda kebangkitan permin- TSR20 (US$cent/kg):
RCF ...........................Jan 23 ...................31.800,00 ......................-260 ......................... 0
nya pasokan di tengah meni- Adapun harga minyak taan China. Nov 22 ..........................129,10 .................-0,80..................131,40.................129,00 .................301 ..................129,90
Des 22...........................128,40 .................-0,50..................130,20.................128,20 ..............1.124 ..................128,90
RCF ...........................Mar 23 ..................31.460,00 ......................-250 ......................... 0
RCF ...........................Mei 23...................31.290,00 ......................-230 ......................... 0
pisnya persediaan minyak AS. mentah Brent untuk pe- Larangan Uni Eropa ter- Jan 23 ...........................127,60 .................-0,50..................129,60.................127,40 ..............2.280 ..................128,10
Tanda-tanda peningkatan ngiriman Desember 2022 hadap produk minyak Rusia Feb 23...........................127,70 .................-0,70..................129,60.................127,40 ..............1.615 ..................128,40
RCF ...........................Jul 23 ....................31.150,00 ......................-290 ......................... 0
Mar 23..........................128,00 .................-0,60..................129,90.................127,50 .................985 ..................128,60
RCF ...........................Sep 23...................31.090,00 ......................-200 ......................... 0 permintaan dari China se- juga menguat 0,19% ke level dan pengurangan produksi Apr 23...........................128,30 .................-0,70..................130,10.................128,00 .................458 ..................129,00
CC5 ...........................Des 22...................29.080,00 ......................-370 ......................... 0 Mei 23 ..........................128,80 .................-0,50..................130,70.................128,70 ....................81 ..................129,30
bagai importir minyak uta- US$90,20 per barel di Lon- dari para pengekspor yang Jun 23 ...........................129,30 .................-0,80..................131,40.................129,30 ....................75 ..................130,10
CC5 ...........................Mar 23 ..................29.130,00 ......................-360 ......................... 0
CC5 ...........................Mei 23...................29.210,00 ......................-240 ......................... 0
ma juga menjadi sentimen don ICE Futures Exchange. tergabung dalam OPEC+ Jul 23.............................129,90 .................-0,70..................130,70.................130,00 ....................53 ..................130,60
Agu 23 ..........................130,30 .................-0,80..................131,00.................131,00 ....................24 ..................131,10
CC5 ...........................Jul 23 ....................29.220,00 ......................-210 ......................... 0 pendorong harga komoditas Sementara itu, berdasarkan sebesar 2 juta barel per hari Sep 23...........................130,70 .................-0,80..................131,20.................131,20 ....................20 ..................131,50
CC5 ...........................Sep 23...................29.050,00 ......................-130 ......................... 0 tersebut. data dari American Petroleum juga membuat harga terus Okt 23...........................131,10 .................-0,80..................131,70.................131,70 ....................20 ..................131,90
Sumber: BBJ Pada perdagangan Rabu Institute (API) pada Selasa bergerak naik. (BIRC) Sumber: Bloomberg

DATA INDEKS

IHSG Indeks Bisnis-27 Indeks LQ45 Indeks IDX30 ISSI Indeks IDX80
6.860,42 582,23 974,07 512,44 202,46 137,53

6.880,63 582,59 978,48 515,51 202,95 137,83

13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10
YoY 3,07% YoY 11,81% YoY -0,11% YoY -1,18% YoY 7,52% YoY -0,74%
YtD 4,24% YtD 13,73% YtD 4,58% YtD 3,09% YtD 7,11% YtD 4,65%

DJIA FTSE-100 Nikkei-225 Hang Seng SSE STI

30.523,80 6.936,74 27.257,38 16.511,28 3.044,38 3.022,80

29.210,85 6.826,15 26.237,42 16.389,11 3.016,36 3.040,45

12/10
13/10 14/10
17/10 18/10
19/10 12/10 14/10 18/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10
YoY -13,43% YoY -3,71% YoY -6,70% YoY -35,97% YoY -15,27% YoY -5,51%
YtD -16,00% YtD -6,06% YtD -5,33% YtD -29,43% YtD -16,36% YtD -3,23%

Bisnis-27 Naik, UNVR Tertinggi Hampir Semua Sektor Melaju

Indeks Bisnis-27 terlihat
parkir di zona hijau dengan
penguatan sebesar 0,29%
atau 1,69 poin menuju le-
vel penutupan 582,23 pada
perdagangan Rabu (19/10).
Indeks Bisnis-27 menca-
tat pergerakan sepanjang
perdagangan di rentang
harian 577,06 hingga level
584,92.
Dari 27 anggota konstituen,
sebanyak 15 saham menghi-
UOBAM INDEKS BISNIS 27
1.363,80
13/10
BAHANA ETF BISNIS 27
570,96
13/10
jau, 2 saham stagnan dan 10 mengalami pelemahan dipim- Indeks Harga Saham Ga- mengakuisisi PLTU Pelabuhan tember 2022 naik menjadi
saham lainnya di zona merah. pin oleh saham PT Bukit Asam bungan (IHSG) melaju ke Ratu milik PLN. Total transaksi 10,1% dan sekaligus kembali
Penguatan indeks terdong- Tbk. (PTBA) dengan koreksi zona hijau dan mengakhiri sahamnya mencapai Rp682,37 ke level tertinggi selama 40
krak saham PT Unilever In- 5,81% menjadi 3.730. perdagangan dengan apresi- miliar. tahun yang besarannya sama
donesia Tbk. (UNVR) yang Disusul saham PT Sumber asi 0,38% atau 25,92 poin Selanjutnya, ada saham dengan Juli 2022 lalu.
menanjak paling signifikan Alfaria Trijaya Tbk. (AMRT) menuju level 6.860,42 pada PT Bank Central Asia Tbk. Selain itu, harga batu bara
mencapai 9,18% ke posisi melemah 4,07% ke posisi 2.590 Rabu (19/10). (BBCA) yang ditransaksikan Newcastle selama sepekan
5.350. dan saham PT Perusahaan Gas IHSG sempat menyentuh senilai Rp552,66 miliar, saham terakhir ini mengalami koreksi
Lalu diikuti saham PT Kalbe Negara Tbk. (PGAS) tertekan level terendah harian di posisi PT Unilever Indonesia Tbk. dan sudah berada di bawah
Farma Tbk. (KLBF) terangkat 1,36% ke harga 1.810. 6.806,11 dan level tertinggi (UNVR) sebesar Rp427,53 level US$ 400/ton.
4,21% ke level 1.980 dan sa- Sementara saham yang di- harian pada 6.883,92. miliar, dan saham PT Bank Harga batu bara terus me-
ham PT Vale Indonesia Tbk. tutup stagnan yakni saham Hampir seluruh indeks sek- Jago Tbk. (ARTO) Rp373,05 landai seiring dengan me-
(INCO) menguat 3,76% ke BRPT di level 795 dan saham toral mengalami penguatan, miliar. mudarnya persoalan gas di
level 6.900. INKP yang parkir di posisi hanya sektor energi yang Pada bursa saham Asia Kawasan Eropa.
Sebaliknya saham yang 8.775. (BIRC) tertekan 0,74%. mayoritas indeks acuan Pada perdagangan Selasa
1.361,88 Sementara sektor keuangan utama mengalami koreksi. (18/10), harga batu bara kon-
naik paling moncer sebesar Di sisi lain, indeks acuan trak November di pasar ICE
1,39% dan diikuti sektor ba- utama Bursa Amerika Seri- Newcastle ditutup di harga
rang konsumen primer yang kat, Wall Street mengalami US$386,8 per ton. (BIRC)
YoY 12,52%
YtD 14,75%
turut menguat 1,29%. penguatan.
17/10 19/10 582,229 Kapitalisasi pasar meningkat
ke posisi Rp9.139,81 triliun
K a -
bar glo-
dan saham yang ditransak- bal yang
570,52 sikan sebanyak 20,18 miliar memba-
lembar saham dengan nilai yangi pa-
586,569 Rp13,2 triliun. sar yakni
582,288 Saham yang paling banyak inflasi
YoY 13,88%
YtD 16,07% 572,493 diperdagangkan yakni saham tahunan
17/10 19/10 13 Okt 2022 14 Okt 17 Okt 18 Okt 19 Okt 2022 grup BUMN tambang, PT Bu- Inggris
kit Asam Tbk. (PTBA) yang pada Sep-
T2 D A T A P A S A R U A N G Kamis, 20 Oktober 2022

NILAI TUKAR

Rp/USD Rp/EUR Rp/GBP Rp/CNY Rp/JPY(100) Rp/HKD

15.469,00 15.246,26 17.563,52 2.151,51 10.384,33 1.970,64

15.373,00 14.924,12 16.878,79 2.143,90 10.516,85 1.958,39

13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10
YoY 9,74% YoY -6,60% YoY -9,19% YoY -1,81% YoY -15,73% YoY 8,76%
YtD 8,41% YtD -5,46% YtD -8,53% YtD -3,87% YtD -16,18% YtD 7,69%

Rp/SGD Rp/AUD Rp/KRW Rp/SAR Rp/THB Rp/MYR

10.908,65 9.762,50 10,88 4.117,94 406,60 3.280,12

10.693,16 9.619,66 10,79 4.089,66 403,81 3.283,09

13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10 13/10 17/10 19/10
YoY 4,56% YoY -6,30% YoY -8,38% YoY 9,57% YoY -3,41% YoY -2,93%
YtD 3,56% YtD -5,62% YtD -9,38% YtD 8,34% YtD -5,00% YtD -3,98%

SUKU BUNGA
SUKU BUNGA DASAR KREDIT SUKU BUNGA DEPOSITO SUKU BUNGA ANTARBANK
Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) beberapa bank di Indonesia pada 19 Oktober 2022 (% per tahun). Tingkat suku bunga deposito berjangka Rp/US$ pada 19 Oktober 2022 (% per tahun). Sukubunga antarbank di Jakarta (Jakarta Interbank Offered Rate) pada 19 Oktober 2022.

No Bank Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi Mulai Berlaku
Korporasi Ritel Mikro KPR Non-KPR
Bank ANZ Indonesia .................................................4,60 ......................- ..................... -.....................- .....................- .....................07 Oktober 2022
Bank BTPN Tbk .........................................................6,32 ................9,72 ............. 16,67.....................- .............11,03 ................ 30 September 2022
Bank Bumi Arta Tbk .................................................7,02 ................7,16 ............. 12,14...............6,61 .............12,03 .....................01 Oktober 2022
Bank Central Asia Tbk ..............................................7,95 ................8,20 ..................... -...............7,20 ...............5,96 ................ 30 September 2021
Bank CIMB Niaga Tbk...............................................8,00 ................8,75 ..................... -...............7,25 ...............8,50 ................ 30 September 2022
Bank CTBC Indonesia ...............................................9,25 ..............10,25 ..................... -.............10,25 .....................- .....................01 Oktober 2022
Bank Danamon Tbk..................................................8,50 ................9,00 ..................... -...............8,00 ...............9,25 ................ 30 September 2022
Bank DBS Indonesia .................................................5,69 ................8,13 ..................... -...............7,19 .....................- .....................03 Oktober 2022
Bank Fama Internaonal..........................................8,22 ................8,22 ............... 9,22...............8,22 ...............8,22 ......................31 Agustus 2022
Bank HSBC Indonesia ...............................................6,25 ................8,50 ..................... -...............8,00 .....................- ................ 30 September 2022
Bank ICBC Indonesia ................................................7,28 ................8,40 ..................... -...............8,01 .....................- ................ 30 September 2022
Bank J Trust Indonesia Tbk.....................................11,05 ..............11,55 ..................... -.............11,85 .............11,55 .....................07 Oktober 2022
Bank Jasa Jakarta .....................................................8,10 ................8,10 ..................... -...............7,85 ...............7,85 ................ 30 September 2022
Bank KB Bukopin Tbk ...............................................8,54 ................8,55 ............. 11,15...............9,78 ...............9,89 .....................05 Oktober 2022
Bank Maluku Malut..................................................7,39 ................7,39 ............... 7,39...............8,45 ...............8,45 ................ 30 September 2022
Bank Mandiri Tbk .....................................................8,00 ................8,25 ............. 11,25...............7,25 ...............8,75 ................ 30 September 2022
Bank Mayapada Internasional Tbk ..........................7,20 ................8,80 ............. 10,00...............7,70 ...............7,60 ................ 30 September 2022
Bank Mayora ............................................................7,89 ................8,55 ............... 9,55...............8,05 ...............8,05 ................ 30 September 2022
Bank Mizuho Indonesia ...........................................5,60 ......................- ..................... -.....................- .....................- ................ 30 September 2022
Bank Mularta Sentosa ...........................................6,20 ................7,00 ............... 7,70...............4,90 ...............5,65 ................ 30 September 2022
Bank Negara Indonesia Tbk .....................................8,00 ................8,25 ..................... -...............7,25 ...............8,75 ................ 30 September 2022
Bank OCBC NISP Tbk ................................................8,25 ................8,50 ..................... -...............8,00 ...............9,25 ................ 26 September 2022
Bank of China Limited ..............................................5,68 ................5,68 ..................... -.....................- .....................- ................ 30 September 2022
Bank Panin Tbk.........................................................8,54 ................8,25 ............. 14,90...............7,75 ...............7,90 ................ 30 September 2022
Bank Permata Tbk ....................................................8,25 ................8,75 ..................... -...............8,25 ...............8,25 ................ 30 September 2022
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk ......................8,00 ................8,25 ............. 14,00...............7,25 ...............8,75 ................ 30 September 2022
Bank Seabank Indonesia ........................................11,16 ..............11,16 ............. 12,35.............11,16 .............12,35 ............................. 31 Juli 2022
Bank Sinarmas Tbk.................................................10,50 ..............11,00 ............. 14,00.....................- .............10,50 ................ 30 September 2022
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk......................8,00 ................8,25 ..................... -...............7,25 ...............8,75 ................ 30 September 2022
Bank UOB Indonesia ................................................8,25 ................9,00 ..................... -...............8,20 .....................- .....................01 Oktober 2022
BPD Jawa Barat dan Banten, Tbk .............................5,62 ................8,20 ............. 12,02...............8,10 ...............8,03 ................ 30 September 2022
BPD Jawa Tengah .....................................................6,82 ................6,85 ............... 8,44...............6,60 ...............9,43 ................ 30 September 2022
BPD Jawa Timur Tbk.................................................6,49 ................7,60 ............. 12,83...............7,86 ...............9,56 ................ 30 September 2022
BPD Kalimantan Barat ..............................................5,23 ................6,10 ............... 5,93...............5,99 ...............7,66 ................ 30 September 2022
BPD Kalimantan Timur dan Utara ............................8,40 ................8,09 ............... 8,09...............8,40 ...............7,78 ................ 30 September 2022
BPD Nusa Tenggara Timur .....................................11,48 ..............11,48 ............. 11,48.............11,48 .............11,48 ................ 30 September 2022
BPD Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat ...............7,02 ................6,92 ............... 6,83...............6,83 ...............9,42 ................ 30 September 2022
BPD Sulawesi Utara Gorontalo ..............................11,77 ..............11,77 ............. 11,77.............11,77 .............11,77 ................ 30 September 2022
BPD Sumatera Utara ................................................8,91 ................9,40 ............. 10,94...............9,28 .............10,65 ................ 14 September 2022
Cibank ....................................................................4,75 ......................- ..................... -.....................- .....................- .....................31 Oktober 2021
Commonwealth Bank ....................................................- ................9,25 ..................... -...............9,75 ...............9,75 .....................07 Oktober 2022
Standard Chartered Bank Indonesia........................7,30 ......................- ..................... -...............7,47 .....................- ................ 30 September 2022
Keterangan:
1. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang akan dikenakan oleh
Bank kepada nasabah. SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantun dari
penilaian Bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga
kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK.
2. Dalam kredit konsumsi non KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA).
3 Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank.
Bagi bank yang ingin menampilkan SBDK dapat mengirimkan data ke :
Email: datatabel@bisnis.com, datatabel@gmail.com,
dan datatabel@yahoo.com.
Nama bank Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia Tbk..........................................< USD 150 ribu .................0,75 ..................0,75 ................0,75 ................... 0,75 .............01/10/22
..............................................................≥ USD 150 ribu s/d < 1 jt .................1,00 ..................1,25 ................1,25 ................... 1,25 .............01/10/22
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................1,00 ..................1,50 ................1,50 ................... 1,50 .............01/10/22
....................................................................................≥ USD 10 jt .................1,00 ..................1,75 ................1,75 ................... 1,75 .............01/10/22
........................................................................................< Rp 2 M .................1,90 ..................1,90 ................1,90 ................... 1,90 .............20/01/22
.......................................................................≥ Rp 2 M s/d < 5 M .................1,90 ..................1,90 ................1,90 ................... 1,90 .............20/01/22
.................................................................. ≥ Rp 10 M s/d < 25 M .................1,90 ..................1,90 ................1,90 ................... 1,90 .............20/01/22
.................................................................. ≥ Rp 10 M s/d < 25 M .................1,90 ..................1,90 ................1,90 ................... 1,90 .............20/01/22
................................................................≥ Rp 25 M s/d < 100 M .................1,90 ..................1,90 ................1,90 ................... 1,90 .............20/01/22
................................................................................... ≥ Rp 100 M .................1,90 ..................1,90 ................1,90 ................... 1,90 .............20/01/22
Bank Pan Indonesia Tbk ................................................≤ Rp 2 M .................2,75 ..................2,75 ................2,75 ................... 2,75 .............01/10/22
........................................................................................> Rp 2 M .................3,25 ..................3,25 ................3,25 ................... 3,25 .............01/10/22
Bank CIMB Niaga Tbk .....................................................≥ Rp 8 jt .................2,25 ..................2,55 ................2,65 ................... 2,75 .............20/09/22
Bank Mandiri Tbk........................................................< Rp 100 jt .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............20/04/22
....................................................................≥ Rp 100 jt s/d < 1 M .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............20/04/22
.......................................................................≥ Rp 1 M s/d < 2 M .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............20/04/22
.......................................................................≥ Rp 2 M s/d < 5 M .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............20/04/22
........................................................................................≥ Rp 5 M .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............20/04/22
..............................................................................< USD 100 ribu .................0,20 ..................0,20 ................0,20 ................... 0,20 .............20/04/22
..............................................................≥ USD 100 ribu s/d < 1 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,20 ................... 0,20 .............20/04/22
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,20 ................... 0,20 .............20/04/22
....................................................................................≥ USD 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,20 ................... 0,20 .............20/04/22
Bank Negara Indonesia Tbk .......................................< Rp 100 jt .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............03/01/22
....................................................................≥ Rp 100 jt s/d < 1 M .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............03/01/22
.......................................................................≥ Rp 1 M s/d < 5 M .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............03/01/22
.....................................................................≥ Rp 5 M s/d < 50 M .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............03/01/22
................................................................≥ Rp 50 M s/d ≤ 100 M .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............03/01/22
................................................................................... > Rp 100 M .................2,25 ..................2,25 ................2,50 ................... 2,50 .............03/01/22
..............................................................................< USD 100 ribu .................0,25 ..................0,25 ................0,30 ................... 0,50 .............01/10/22
Nama bank Valuta Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Commonwealth Bank ...............................AUD ...................> 5.000................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.....................07/10/2022
..................................................................CNY ...............................-................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.....................07/10/2022
Bank Central Asia Tbk ...............................SGD.......................2.000................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.....................01/10/2022
..................................................................AUD ......................2.000................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.....................01/10/2022
..................................................................CNH ......................7.000................0,25 ..................0,25 .................0,25..................... 0,25.....................01/10/2022
Bank Negara Indonesia Tbk......................SGD.....................10.000................1,25 ..................1,50 .................1,50..................... 1,50.....................01/10/2022
..................................................................AUD ....................10.000................1,00 ..................1,50 .................1,50..................... 1,50.....................01/10/2022
..................................................................GBP.....................25.000................1,00 ..................1,50 .................1,50..................... 1,50.....................01/10/2022
..................................................................HKD ..................100.000................1,00 ..................1,25 .................1,25..................... 1,25.....................01/10/2022
..................................................................NZD.....................25.000................1,00 ..................1,50 .................1,50..................... 1,50.....................01/10/2022
Bank CIMB Niaga Tbk ...............................SGD..................≥ 10.000................1,25 ..................1,50 .................1,50..................... 1,50.....................01/10/2022
..................................................................AUD .................≥ 10.000................1,00 ..................1,50 .................1,50..................... 1,50.....................01/10/2022
..................................................................GBP..................≥ 25.000................1,00 ..................1,50 .................1,50..................... 1,50.....................01/10/2022
..................................................................HKD ...............≥ 100.000................1,00 ..................1,25 .................1,25..................... 1,25.....................01/10/2022
..................................................................NZD..................≥ 25.000................1,00 ..................1,50 .................1,50..................... 1,50.....................01/10/2022
Standard Chartered Bank .........................AUD ...............≥ 100.000................0,00 ..................0,05 .................0,05..................... 0,05.....................19/07/2022
..................................................................NZD................≥ 100.000................0,00 ..................0,05 .................0,05..................... 0,05.....................19/07/2022
Bank Mandiri Tbk .....................................SGD................≥ 100.000................0,75 ..................0,75 .................0,75..................... 1,00.....................20/04/2022
..................................................................AUD ......................2.000................0,50 ..................0,50 .................0,50..................... 0,50.....................20/04/2022
..................................................................GBP.......................1.000................0,10 ..................0,10 .................0,10..................... 0,10.....................20/04/2022
..................................................................CNY .......................7.000................0,50 ..................0,50 .................0,75..................... 1,00.....................20/04/2022
Penjaminan LPS 1 Oktober 2022 s/d 31 Januari 2023 (Dalam %)
Rupiah........................................................................................................................................................................................................................................3,75
Dolar AS .....................................................................................................................................................................................................................................0,75
BPR (Rp) .....................................................................................................................................................................................................................................6,25
JIBOR Rp (Ringkasan) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
Suku Bunga Rata-Rata (%) ............................................ 4,54500 ............4,93750 ...........5,17938 ..........5,36375 ..........5,67250
Suku Bunga Ternggi (%) .............................................. 4,55000 ............5,00000 ...........5,20000 ..........5,40000 ..........5,70000
Suku Bunga Terendah (%)............................................. 4,50000 ............4,85000 ...........5,10000 ..........5,30000 ..........5,60000
JIBOR Rp (Kuotasi Individu Offer Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
BPD DKI Jakarta............................................................. 4,54000 ............4,93000 ...........5,17000 ..........5,36000 ..........5,66000
Bank Jabar Banten Tbk ................................................. 4,50000 ............4,85000 ...........5,10000 ..........5,30000 ..........5,60000
Bank BTPN, Tbk............................................................. 4,55000 ............4,90000 ...........5,20000 ..........5,40000 ..........5,70000
Bank Central Asia Tbk ................................................... 4,55000 ............5,00000 ...........5,20000 ..........5,40000 ..........5,70000
Bank CTBC Indonesia .................................................... 4,60000 ............4,95000 ...........5,20000 ..........5,20000 ..........5,20000
Bank Danamon Indonesia Tbk...................................... 4,55000 ............5,00000 ...........5,20000 ..........5,40000 ..........5,70000
Bank DBS Indonesia ...................................................... 4,55000 ............5,00000 ...........5,20000 ..........5,38000 ..........5,70000
Bank HSBC Indonesia.................................................... 4,55000 ............4,95000 ...........5,20000 ..........5,35000 ..........5,70000
Bank KEB Hana Indonesia............................................. 4,55000 ............5,00000 ...........5,20000 ..........5,40000 ..........5,65000
Bank Mandiri (Persero) Tbk .......................................... 4,50000 ............4,85000 ...........5,10000 ..........5,30000 ..........5,60000
Bank Mizuho Indonesia ................................................ 4,55000 ............4,90000 ...........5,15000 ..........5,35000 ..........5,65000
Bank Negara Indonesia 1946 (Persero) Tbk ................. 4,50000 ............4,85000 ...........5,10000 ..........5,30000 ..........5,60000
Bank OCBC NISP Tbk..................................................... 4,55000 ............4,98000 ...........5,20000 ..........5,40000 ..........5,70000
PAN Indonesia Bank Ltd. Tbk ........................................ 4,55000 ............4,95000 ...........5,15000 ..........5,35000 ..........5,75000
Bank Permata Tbk......................................................... 4,55000 ............4,90000 ...........5,15000 ..........5,35000 ..........5,65000
Bank Rakyat Indonesia Tbk........................................... 4,50000 ............4,85000 ...........5,10000 ..........5,30000 ..........5,60000
Bank Resona Perdania .................................................. 4,55000 ............5,00000 ...........5,20000 ..........5,40000 ..........5,70000
Bank Tabungan Negara (Persero) ................................. 4,53000 ............4,93000 ...........5,16000 ..........5,33000 ..........5,65000
Bank UOB Indonesia ..................................................... 4,55000 ............4,90000 ...........5,20000 ..........5,38000 ..........5,70000
Cibank ......................................................................... 4,55000 ............4,96000 ...........5,19000 ..........5,40000 ..........5,70000
MUFG Bank, Ltd ............................................................ 4,55000 ............4,95000 ...........5,20000 ..........5,38000 ..........5,70000
Standard Chartered Bank ............................................. 4,55000 ............4,95000 ...........5,20000 ..........5,39000 ..........5,70000
JIBID Rp (Kuotasi Individu Bid Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
BPD DKI Jakarta............................................................. 4,44000 ............4,73000 ...........4,97000 ..........5,16000 ..........5,46000
Bank Jabar Banten Tbk ................................................. 4,40000 ............4,65000 ...........4,90000 ..........5,10000 ..........5,40000
Bank BTPN, Tbk............................................................. 4,45000 ............4,70000 ...........5,00000 ..........5,20000 ..........5,50000
Bank Central Asia Tbk ................................................... 4,45000 ............4,80000 ...........5,00000 ..........5,20000 ..........5,50000
Bank CTBC Indonesia .................................................... 4,50000 ............4,75000 ...........5,00000 ..........5,00000 ..........5,00000
Bank Danamon Indonesia Tbk...................................... 4,45000 ............4,80000 ...........5,00000 ..........5,20000 ..........5,50000
Bank DBS Indonesia ...................................................... 4,45000 ............4,80000 ...........5,00000 ..........5,18000 ..........5,50000
Bank HSBC Indonesia.................................................... 4,45000 ............4,75000 ...........5,00000 ..........5,15000 ..........5,50000
Bank KEB Hana Indonesia............................................. 4,45000 ............4,80000 ...........5,00000 ..........5,20000 ..........5,45000
Bank Mandiri (Persero) Tbk .......................................... 4,40000 ............4,65000 ...........4,90000 ..........5,10000 ..........5,40000
Bank Mizuho Indonesia ................................................ 4,45000 ............4,80000 ...........4,95000 ..........5,15000 ..........5,45000
Bank Negara Indonesia 1946 (Persero) Tbk ................. 4,40000 ............4,65000 ...........4,90000 ..........5,10000 ..........5,40000
Bank OCBC NISP Tbk..................................................... 4,45000 ............4,78000 ...........5,00000 ..........5,20000 ..........5,50000
PAN Indonesia Bank Ltd. Tbk ........................................ 4,45000 ............4,75000 ...........4,95000 ..........5,15000 ..........5,55000
Bank Permata Tbk......................................................... 4,45000 ............4,70000 ...........4,95000 ..........5,15000 ..........5,45000
Bank Rakyat Indonesia Tbk........................................... 4,40000 ............4,65000 ...........4,90000 ..........5,10000 ..........5,40000
Bank Resona Perdania .................................................. 4,45000 ............4,80000 ...........5,00000 ..........5,20000 ..........5,50000
Bank Tabungan Negara (Persero) ................................. 4,43000 ............4,73000 ...........4,96000 ..........5,13000 ..........5,45000
Bank UOB Indonesia ..................................................... 4,45000 ............4,70000 ...........5,00000 ..........5,18000 ..........5,50000
Cibank ......................................................................... 4,45000 ............4,76000 ...........4,99000 ..........5,20000 ..........5,50000
MUFG Bank, Ltd ............................................................ 4,45000 ............4,75000 ...........5,00000 ..........5,18000 ..........5,50000
Standard Chartered Bank ............................................. 4,45000 ............4,75000 ...........5,00000 ..........5,19000 ..........5,50000
EURIBOR 1 MG 2 MG 1 Bln 2 Bln 3 Bln 6 Bln 9 Bln 12 Bln
Euribor (13 Okt'22) ...................0,628 ..................... -............0,845 .....................- .............1,378 .............2,012 ....................- ...........2,661
Euribor (14 Okt'22) ...................0,646 ..................... -............0,892 .....................- .............1,403 .............2,027 ....................- ...........2,677
Euribor (17 Okt'22) ...................0,651 ..................... -............0,913 .....................- .............1,458 .............2,032 ....................- ...........2,679

DATA SAHAM

20 SAHAM KENAIKAN HARGA TERTINGGI 20 SAHAM KOREKSI HARGA TERTINGGI

Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen
GDST ..........Gunawan Dianjaya Steel Tbk. .......................175.............................. 220 .............................25,71.......................155.012.200 ..................30.881.785.900
FIRE ............Alfa Energi Investama Tbk. ...........................224.............................. 270 .............................20,54.........................50.681.200 ..................13.440.448.400
TRIN ...........Perintis Triniti Properti Tbk...........................248.............................. 290 .............................16,94.........................12.060.700 ....................3.358.785.600
SLIS.............Gaya Abadi Sempurna Tbk............................266.............................. 310 .............................16,54.......................282.777.200 ..................81.667.011.600
RANC ..........Supra Boga Lestari Tbk. ................................965........................... 1.120 .............................16,06.......................... 2.644.100 ....................2.903.872.500
BBHI ...........Allo Bank Indonesia Tbk. ...........................1.950........................... 2.240 .............................14,87.........................21.478.600 ..................48.374.219.000
PANI ...........Pratama Abadi Nusa Industri Tbk. ................845.............................. 970 .............................14,79.........................20.916.600 ..................19.791.627.500
WIRG ..........WIR ASIA Tbk. ..............................................286.............................. 328 .............................14,69.......................233.440.300 ..................74.054.672.800
ARTO ..........Bank Jago Tbk. ..........................................4.900........................... 5.525 .............................12,76.........................70.212.400 ................373.046.091.000
PNLF ...........Panin Financial Tbk.......................................635.............................. 710 .............................11,81.......................171.786.000 ................117.450.712.500
DAYA...........Duta Intidaya Tbk. ........................................228.............................. 252 .............................10,53............................... 21.500 .......................... 4.937.400
RUNS ..........Global Sukses Solusi Tbk...............................170.............................. 187 .............................10,00.......................... 1.267.300 ...................... 233.413.600
PNBN..........Bank Pan Indonesia Tbk.............................2.370........................... 2.600 ...............................9,70.........................22.346.000 ..................56.187.858.000
SWAT ..........Sriwahana Adityakarta Tbk.............................52................................ 57 ...............................9,62.......................... 3.355.400 ...................... 187.276.100
FPNI ...........Lotte Chemical Titan Tbk. .............................190.............................. 208 ...............................9,47.........................24.956.600 ....................5.058.362.600
BSML ..........Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk............590.............................. 645 ...............................9,32.......................... 2.747.000 ....................1.727.679.000
UNVR .........Unilever Indonesia Tbk. .............................4.900........................... 5.350 ...............................9,18.........................82.474.800 ................427.527.994.000
HOMI .........Grand House Mulia Tbk. ...............................488.............................. 530 ...............................8,61.........................35.584.600 ..................17.812.509.900
UANG .........Pakuan Tbk...................................................488.............................. 530 ...............................8,61.................................6.400 .......................... 3.106.200
LPLI ............Star Pacific Tbk .............................................260.............................. 282 ...............................8,46.................................3.200 ............................. 869.200
Volume Nilai Kode Emiten Sebelum Penutupan Persen Volume Nilai
AMMS ...... Agung Menjangan Mas Tbk..............................71................................ 64 ..............................-9,86.........................11.969.100 ...................... 766.022.400
COAL ........ Black Diamond Resources Tbk. ......................286.............................. 266 ..............................-6,99.........................25.060.100 ....................6.681.201.800
IFSH .......... Ifishdeco Tbk. .............................................1.075........................... 1.000 ..............................-6,98............................... 31.000 ........................ 31.279.500
PTPW ....... Pratama Widya Tbk. ......................................935.............................. 870 ..............................-6,95............................. 141.700 ...................... 126.793.000
SINI .......... Singaraja Putra Tbk. .......................................320.............................. 298 ..............................-6,88............................. 201.100 ........................ 60.299.800
OBMD ...... OBM Drilchem Tbk. .......................................266.............................. 248 ..............................-6,77.........................22.117.200 ....................5.784.514.800
RAFI.......... Sari Kreasi Boga Tbk.......................................164.............................. 153 ..............................-6,71.......................120.019.000 ..................18.388.588.400
TIRA ......... Tira Austenite Tbk..........................................418.............................. 390 ..............................-6,70............................... 11.600 .......................... 4.608.000
PURI ......... Puri Global Sukses Tbk. ..................................360.............................. 336 ..............................-6,67............................... 25.200 .......................... 8.504.600
MASA ....... Multistrada Arah Sarana Tbk. .....................2.260........................... 2.110 ..............................-6,64............................. 145.100 ...................... 307.826.000
ASRM ....... Asuransi Ramayana Tbk. .............................1.670........................... 1.560 ..............................-6,59.................................2.800 .......................... 4.379.500
SAPX......... Satria Antaran Prima Tbk. ..............................915.............................. 855 ..............................-6,56.................................1.100 ............................. 948.000
FORU ........ Fortune Indonesia Tbk ...................................276.............................. 258 ..............................-6,52.........................10.648.200 ....................2.973.308.200
DFAM ....... Dafam Property Indonesia Tbk.........................93................................ 87 ..............................-6,45.......................... 7.396.500 ...................... 650.128.400
ASMI ........ Asuransi Maximus Graha Persada Tbk. ..........127.............................. 119 ..............................-6,30.......................... 1.210.500 ...................... 147.929.900
LFLO ......... Imago Mulia Persada Tbk.................................64................................ 60 ..............................-6,25............................... 36.900 .......................... 2.257.600
ETWA ....... Eterindo Wahanatama Tbk ............................264.............................. 248 ..............................-6,06............................. 955.700 ...................... 245.781.200
APLN ........ Agung Podomoro Land Tbk. ...........................135.............................. 127 ..............................-5,93.......................253.092.000 ..................34.666.043.100
ARII .......... Atlas Resources Tbk. ......................................372.............................. 350 ..............................-5,91.......................... 3.762.700 ....................1.350.259.600
GSMF ....... Equity Development Investment Tbk. ..............85................................ 80 ..............................-5,88.........................12.503.300 ....................1.013.668.600

20 SAHAM TERAKTIF 20 PIALANG TERAKTIF

Kode Emiten Sebelum Penutupan Frekuensi Volume Nilai Kode Emiten Frekuensi Volume Nilai

SICO ......... Sigma Energy Compressindo Tbk. ........................... 260 ......................... 272 ......................50.442.......................171.284.700 ..................44.516.121.800
PTBA ........ Bukit Asam Tbk.....................................................3.960 .......................3.730 ......................36.645.......................181.494.300 ................682.369.449.000
AISA ......... FKS Food Sejahtera Tbk........................................... 189 ......................... 188 ......................30.851.........................88.191.700 ..................16.919.665.000
ARTO ........ Bank Jago Tbk. ......................................................4.900 .......................5.525 ......................26.082.........................70.212.400 ................373.046.091.000
SLIS........... Gaya Abadi Sempurna Tbk. ..................................... 266 ......................... 310 ......................25.809.......................282.777.200 ..................81.667.011.600
UNVR ....... Unilever Indonesia Tbk. ........................................4.900 .......................5.350 ......................23.537.........................82.474.800 ................427.527.994.000
WIRG ........ WIR ASIA Tbk.......................................................... 286 ......................... 328 ......................22.932.......................233.440.300 ..................74.054.672.800
GDST ........ Gunawan Dianjaya Steel Tbk................................... 175 ......................... 220 ......................21.613.......................155.012.200 ..................30.881.785.900
NICL.......... PAM Mineral Tbk. ..................................................... 89 ........................... 90 ......................21.566.........................32.618.500 ....................2.984.738.200
BUMI ........ Bumi Resources Tbk................................................ 168 ......................... 167 ......................19.669....................1.390.094.500 ................234.412.140.800
BRMS ....... Bumi Resources Minerals Tbk. ................................ 173 ......................... 173 ......................16.697.......................785.676.300 ................138.355.896.000
RAFI.......... Sari Kreasi Boga Tbk................................................ 164 ......................... 153 ......................15.378.......................120.019.000 ..................18.388.588.400
FIRE .......... Alfa Energi Investama Tbk....................................... 224 ......................... 270 ......................15.284.........................50.681.200 ..................13.440.448.400
GOTO........ GoTo Gojek Tokopedia Tbk...................................... 206 ......................... 204 ......................14.223.......................469.606.700 ..................95.871.082.400
BBYB......... Bank Neo Commerce Tbk........................................ 825 ......................... 800 ......................13.103.......................117.164.000 ..................97.950.263.000
AMAR....... Bank Amar Indonesia Tbk. ...................................... 292 ......................... 302 ......................12.939.........................56.621.700 ..................16.686.003.800
APLN ........ Agung Podomoro Land Tbk. .................................... 135 ......................... 127 ......................12.723.......................253.092.000 ..................34.666.043.100
IATA .......... MNC Energy Investments Tbk. ................................ 154 ......................... 153 ......................12.392.......................281.942.700 ..................44.394.007.700
ADRO ....... Adaro Energy Indonesia Tbk. ................................3.860 .......................3.840 ......................12.126.........................69.215.500 ................266.030.569.000
PNBS ........ Bank Panin Dubai Syariah Tbk................................... 91 ........................... 98 ......................11.608.......................503.175.400 ..................48.407.520.600
AK ............ UBS Sekuritas Indonesia .........................................................102.621 .........................................1.382.599.718 ...............................2.612.401.559.070
ZP ............. Maybank Sekuritas Indonesia .................................................. 52.998 ............................................740.068.880 ...............................2.061.247.953.170
YP............. Mirae Asset Sekuritas Indonesia .............................................391.618 .........................................4.241.401.876 ...............................1.915.696.387.800
CC............. Mandiri Sekuritas ...................................................................152.978 .........................................1.992.603.200 ...............................1.453.056.160.200
BK ............ J.P. Morgan Sekuritas Indonesia ............................................... 57.080 ............................................718.619.906 ...............................1.210.893.663.770
RX ............ Macquarie Sekuritas Indonesia ................................................ 17.254 ............................................238.361.852 ...............................1.199.529.833.184
YU ............ CGS-CIMB Sekuritas Indonesia ................................................. 55.480 ............................................799.358.811 ...............................1.162.402.692.121
DH ............ Sinarmas Sekuritas .................................................................. 21.795 ............................................431.699.286 ...............................1.032.941.958.628
PD ............ Indo Premier Sekuritas ...........................................................188.081 .........................................2.056.939.742 ..................................881.578.638.226
MG ........... Semesta Indovest Sekuritas ..................................................... 75.808 .........................................1.972.715.200 ..................................759.997.010.900
KZ ............. CLSA Sekuritas Indonesia ......................................................... 17.202 ............................................148.743.800 ..................................522.855.959.200
CP............. KB Valbury Sekuritas...............................................................164.854 .........................................1.882.215.960 ..................................479.465.767.500
YJ.............. Lotus Andalan Sekuritas .......................................................... 17.257 .........................................1.797.691.600 ..................................463.732.541.200
HD ............ KGI Sekuritas Indonesia ............................................................. 6.669 .........................................1.015.359.300 ..................................463.363.133.500
CS ............. Credit Suisse Sekuritas Indonesia ............................................. 19.071 ............................................177.565.700 ..................................432.599.133.100
BQ ............ Korea Investment and Sekuritas Indonesia .............................101.505 ............................................998.385.420 ..................................407.515.584.100
SQ ............ BCA Sekuritas .......................................................................... 38.381 ............................................937.738.344 ..................................394.656.450.600
IF .............. Samuel Sekuritas Indonesia ..................................................... 12.196 ............................................978.367.100 ..................................390.272.828.600
AZ............. Sucor Sekuritas ........................................................................ 45.881 ............................................740.222.100 ..................................379.571.588.300
NI ............. BNI Sekuritas ........................................................................... 61.331 ............................................628.300.696 ..................................370.076.826.300
 Kamis, 20 Oktober 2022 D A T A E M I T E N T3

BURSA EFEK INDONESIA, 19 Oktober 2022

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2022 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2022 Jual Volume Beli Volume
ENERGI JKSW Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. 60 0 0 60 0 0 0 - 0 0 0 0
1.Minyak, Gas & Batu bara SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk. 408 420 400 416 8 6.180.700 2.560.222.600 - 416 7.400 414 177.000
1.1.Minyak & Gas SMCB Solusi Bangun Indonesia Tbk. 1.420 1.430 1.420 1.425 5 414.000 589.972.000 - 1.425 600 1.420 4.700
BIPI Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. 142 144 136 139 -3 1.054.210.200 148.009.853.800 - 139 4.637.300 138 6.047.600 SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk. 7.525 7.800 7.475 7.750 225 19.496.700 150.152.005.000 - 7.775 71.900 7.750 13.300
ENRG Energi Mega Persada Tbk. 266 282 264 282 16 48.200.400 13.288.035.000 - 282 1.643.100 280 1.181.200 WSBP Waskita Beton Precast Tbk. 95 0 0 95 0 0 0 - 0 0 0 0
MEDC Medco Energi Internasional Tbk. 975 980 960 965 -10 29.795.700 28.839.230.000 - 965 439.700 960 1.549.800 WTON Wijaya Karya Beton Tbk. 204 210 204 208 4 8.055.900 1.655.776.600 - 208 804.900 206 87.800
MITI Mitra Invesndo Tbk. 141 146 141 141 0 525.500 75.222.300 - 142 5.000 141 45.400 1.3.Wadah & Kemasan
SUGI Sugih Energy Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 ALDO Alkindo Naratama Tbk. 750 760 745 745 -5 43.000 32.277.500 - 745 1.200 740 52.600
SURE Super Energy Tbk. 1.795 0 0 1.795 0 0 0 - 1.750 900 1.675 600 BRNA Berlina Tbk. 1.295 0 0 1.295 0 0 0 - 1.290 300 0 0
AKRA AKR Corporindo Tbk. 1.440 1.480 1.435 1.450 10 70.532.000 102.507.440.500 - 1.450 115.500 1.445 1.000 EPAC Megalestari Epack Sentosaraya Tbk. 50 50 50 50 0 1.100 55.000 - 50 20.443.600 0 0
BULL Buana Lintas Lautan Tbk. 171 182 169 169 -2 319.305.800 56.071.034.900 - 170 288.400 169 47.000 ESIP Sinergi In Plasndo Tbk. 60 64 59 60 0 7.817.300 481.303.100 - 62 284.000 60 510.100
GTSI GTS Internasional Tbk. 65 66 64 66 1 10.738.500 695.290.200 - 66 713.200 65 2.992.000 FASW Fajar Surya Wisesa Tbk. 6.250 0 0 6.250 0 0 0 - 6.250 800 6.025 100
HITS Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. 422 436 422 422 0 14.800 6.267.600 - 422 700 420 200 IGAR Champion Pacific Indonesia Tbk. 466 476 462 462 -4 26.600 12.411.800 - 468 1.400 462 5.500
INPS Indah Prakasa Sentosa Tbk. 845 0 0 845 0 0 0 - 845 3.600 795 1.000 IPOL Indopoly Swakarsa Industry Tbk. 145 148 145 145 0 76.200 11.122.000 - 148 8.900 146 20.000
KOPI Mitra Energi Persada Tbk. 500 525 498 520 20 32.100 16.163.400 - 520 26.400 515 3.500 KDSI Kedawung Sea Industrial Tbk. 950 960 900 940 -10 6.400 6.023.500 - 955 1.100 940 2.100
LEAD Logindo Samudramakmur Tbk. 98 101 96 99 1 36.123.500 3.563.862.300 - 99 510.900 98 2.961.900 PBID Panca Budi Idaman Tbk. 1.650 1.675 1.650 1.665 15 830.200 1.378.550.500 - 1.665 3.800 1.650 48.300
MTFN Capitalinc Investment Tbk. 50 50 50 50 0 100 5.000 - 50 306.452.200 0 0 PICO Pelangi Indah Canindo Tbk. 416 420 402 416 0 3.472.500 1.426.593.600 - 416 60.300 414 276.400
PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk. 1.835 1.845 1.805 1.810 -25 48.120.900 87.829.380.000 - 1.815 289.200 1.810 3.314.000 SIMA Siwani Makmur Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
RAJA Rukun Raharja Tbk. 1.000 1.020 980 980 -20 40.925.700 41.050.046.000 - 980 435.600 975 276.200 SMKL Satyamitra Kemas Lestari Tbk. 268 276 262 274 6 33.500 9.127.800 - 274 26.100 272 900
SHIP Sillo Marime Perdana Tbk. 850 850 795 820 -30 909.200 741.143.000 - 825 300.400 820 2.600 SPMA Suparma Tbk. 410 416 406 414 4 130.400 53.708.600 - 416 57.200 412 100
SOCI Soechi Lines Tbk. 191 191 189 190 -1 1.943.200 368.914.500 - 191 113.700 190 3.300.800 TALF Tunas Alfin Tbk. 340 342 324 336 -4 3.200 1.062.000 - 336 1.600 324 100
1.2.Batu Bara TRST Trias Sentosa Tbk. 740 0 0 740 0 0 0 - 735 100 705 1.200
ADMR Adaro Minerals Indonesia Tbk. 1.740 1.795 1.705 1.760 20 48.928.300 85.967.613.000 - 1.760 716.300 1.755 5.100 YPAS Yanaprima Hastapersada Tbk. 640 650 605 640 0 7.400 4.631.500 - 630 4.700 610 200
ADRO Adaro Energy Indonesia Tbk. 3.860 3.880 3.800 3.840 -20 69.215.500 266.030.569.000 - 3.850 583.000 3.840 1.756.100 1.4.Logam & Mineral
AIMS Akbar Indo Makmur Smec Tbk. 236 236 228 232 -4 13.300 3.088.600 - 236 2.600 232 3.300 ALKA Alakasa Industrindo Tbk. 290 290 290 290 0 54.600 15.834.000 - 292 2.500 280 7.000
ARII Atlas Resources Tbk. 372 376 350 350 -22 3.762.700 1.350.259.600 - 352 2.500 350 78.900 ALMI Alumindo Light Metal Industry Tbk. 406 416 386 402 -4 113.100 45.087.800 - 396 2.000 390 3.000
BOSS Borneo Olah Sarana Sukses Tbk. 61 63 58 59 -2 36.756.200 2.212.458.100 - 60 1.575.500 59 201.200 CITA Cita Mineral Invesndo Tbk. 3.000 3.000 2.990 3.000 0 1.800 5.399.000 - 3.000 2.000 2.850 300
BSSR Baramul Suksessarana Tbk. 4.480 4.510 4.450 4.460 -20 836.200 3.740.881.000 - 4.470 100 4.450 114.400 HKMU HK Metals Utama Tbk. 50 50 50 50 0 100.500 5.025.000 - 50 33.975.600 0 0
BUMI Bumi Resources Tbk. 168 171 166 167 -1 1.390.094.500 234.412.140.800 - 167 7.685.700 166 51.768.200 INAI Indal Aluminium Industry Tbk. 290 0 0 290 0 0 0 - 300 300 292 100
BYAN Bayan Resources Tbk. 72.575 72.575 71.000 71.875 -700 19.600 1.409.082.500 - 71.875 300 71.500 300 TBMS Tembaga Mulia Semanan Tbk. 1.600 1.600 1.595 1.595 -5 200 319.500 - 1.600 3.700 1.555 100
COAL Black Diamond Resources Tbk. 286 286 266 266 -20 25.060.100 6.681.201.800 - 266 11.061.900 0 0 ARCI Archi Indonesia Tbk. 326 332 322 328 2 928.100 303.075.000 - 330 148.900 328 31.400
DSSA Dian Swastaka Sentosa Tbk. 38.850 0 0 38.850 0 0 0 - 38.850 200 0 0 MDKA Merdeka Copper Gold Tbk. 3.620 3.720 3.580 3.680 60 24.930.700 91.496.880.000 - 3.680 187.400 3.670 180.900
GEMS Golden Energy Mines Tbk. 6.825 6.925 6.700 6.775 -50 34.500 234.190.000 - 6.800 1.000 6.775 300 PSAB J Resources Asia Pasifik Tbk. 112 117 109 113 1 9.261.100 1.051.160.000 - 113 140.100 112 423.700
GTBO Garda Tujuh Buana Tbk. 75 0 0 75 0 0 0 - 0 0 0 0 SQMI Wilton Makmur Indonesia Tbk. 79 82 77 78 -1 33.222.400 2.656.782.100 - 79 5.259.400 78 1.326.000
HRUM Harum Energy Tbk. 1.610 1.610 1.570 1.575 -35 37.870.700 60.026.752.000 - 1.580 329.500 1.575 80.600 BAJA Saranacentral Bajatama Tbk. 141 150 135 150 9 1.201.900 176.530.900 - 150 164.300 148 5.000
INDY Indika Energy Tbk. 3.080 3.130 3.050 3.100 20 9.800.300 30.289.917.000 - 3.100 145.800 3.090 34.200 BTON Betonjaya Manunggal Tbk. 388 440 382 414 26 319.700 126.563.000 - 414 52.300 394 200
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk. 41.900 42.200 41.600 41.900 0 2.439.600 102.066.030.000 - 41.900 1.300 41.825 3.600 CTBN Citra Tubindo Tbk. 1.740 1.835 1.790 1.830 90 13.300 24.161.000 - 1.790 4.900 1.750 100
KKGI Resource Alam Indonesia Tbk. 620 625 610 615 -5 2.558.500 1.575.889.000 - 620 355.000 615 29.700 GDST Gunawan Dianjaya Steel Tbk. 175 220 173 220 45 155.012.200 30.881.785.900 - 222 558.100 220 10.512.000
MBAP Mitrabara Adiperdana Tbk. 8.575 8.650 8.500 8.500 -75 121.300 1.036.800.000 - 8.525 300 8.500 37.600 GGRP Gunung Raja Paksi Tbk. 520 560 505 540 20 75.100 39.863.500 - 545 24.700 540 100
MCOL Prima Andalan Mandiri Tbk. 7.150 7.200 7.100 7.200 50 509.400 3.645.252.500 - 7.200 124.900 7.150 100.000 ISSP Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk. 254 266 238 260 6 5.473.000 1.397.933.600 - 260 100 258 134.500
PTBA Bukit Asam Tbk. 3.960 3.870 3.690 3.730 -230 181.494.300 682.369.449.000 - 3.740 436.400 3.730 50.110.400 KRAS Krakatau Steel (Persero) Tbk. 374 396 374 394 20 13.372.400 5.190.948.800 - 394 91.200 392 132.100
SMMT Golden Eagle Energy Tbk. 750 750 720 720 -30 5.752.500 4.201.674.500 - 725 17.900 720 423.100 LMSH Lionmesh Prima Tbk. 665 670 620 640 -25 6.200 3.887.500 - 620 800 0 0
TOBA TBS Energi Utama Tbk. 650 650 630 645 -5 4.326.600 2.775.932.500 - 645 122.000 640 125.900 OPMS Opma Prima Metal Sinergi Tbk. 121 128 114 125 4 44.371.900 5.426.525.600 - 125 1.316.800 124 40.900
TRAM Trada Alam Minera Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 ANTM Aneka Tambang Tbk. 1.795 1.840 1.765 1.825 30 50.663.500 91.682.057.500 - 1.825 944.000 1.820 298.100
BBRM Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk. 51 52 50 50 -1 1.446.200 73.898.900 - 51 100.000 50 2.026.300 BRMS Bumi Resources Minerals Tbk. 173 181 171 173 0 785.676.300 138.355.896.000 - 173 3.494.200 172 11.539.500
BESS Batulicin Nusantara Marim Tbk. 195 200 193 195 0 399.500 77.670.300 - 195 17.600 194 39.200 DKFT Central Omega Resources Tbk. 116 121 115 117 1 5.526.200 648.973.300 - 118 55.500 117 19.100
BSML Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk. 590 675 555 645 55 2.747.000 1.727.679.000 - 645 2.700 640 25.400 IFSH Ifishdeco Tbk. 1.075 1.100 1.000 1.000 -75 31.000 31.279.500 - 1.000 63.400 0 0
CANI Capitol Nusantara Indonesia Tbk. 84 87 79 80 -4 132.900 10.898.200 - 87 10.800 80 4.800 INCO Vale Indonesia Tbk. 6.650 6.925 6.625 6.900 250 18.198.800 124.123.205.000 - 6.900 296.600 6.875 234.700
CNKO Exploitasi Energi Indonesia Tbk. 50 50 50 50 0 300 15.000 - 50 63.673.400 0 0 NICL PAM Mineral Tbk. 89 94 88 90 1 32.618.500 2.984.738.200 - 91 544.500 90 334.400
DWGL Dwi Guna Laksana Tbk. 204 206 200 204 0 2.900 590.400 - 204 2.100 200 1.400 NIKL Pelat Timah Nusantara Tbk. 675 685 675 680 5 228.700 155.507.000 - 680 9.100 675 53.000
FIRE Alfa Energi Investama Tbk. 224 276 240 270 46 50.681.200 13.440.448.400 - 270 3.764.400 268 3.778.100 PURE Trinitan Metals and Minerals Tbk. 51 0 0 51 0 0 0 - 0 0 0 0
MBSS Mitrabahtera Segara Seja Tbk. 1.060 1.100 1.060 1.090 30 458.300 495.627.000 - 1.095 1.600 1.070 10.000 TINS Timah Tbk. 1.295 1.315 1.270 1.300 5 8.735.500 11.312.843.000 - 1.300 118.500 1.295 146.500
PSSI Pelita Samudera Shipping Tbk. 500 510 498 505 5 645.900 324.068.100 - 510 117.300 505 100 ZINC Kapuas Prima Coal Tbk. 67 68 66 67 0 1.128.680.700 75.551.931.000 - 67 27.312.100 66 66.579.400
PTIS Indo Straits Tbk. 198 204 195 202 4 21.700 4.335.600 - 202 40.600 200 3.100 1.5.Perhutanan & Kertas
RIGS Rig Tenders Indonesia Tbk. 605 615 585 610 5 610.900 367.356.500 - 610 17.200 605 200 IFII Indonesia Fibreboard Industry Tbk. 149 152 149 149 0 66.700 9.988.000 - 149 900 148 73.500
RMKE RMK Energy Tbk. 1.005 1.020 980 1.015 10 34.715.800 34.644.702.500 - 1.015 410.000 1.010 155.000 KAYU Darmi Bersaudara Tbk. 50 50 50 50 0 1.000 50.000 - 50 6.226.100 0 0
SGER Sumber Global Energy Tbk. 665 675 635 640 -25 1.167.500 754.665.000 - 645 33.600 640 29.100 SULI SLJ Global Tbk. 143 153 142 143 0 2.999.800 438.283.700 - 143 108.100 142 34.300
TCPI Transcoal Pacific Tbk. 9.150 9.300 9.025 9.300 150 29.637.800 269.498.525.000 - 9.300 1.200 9.275 189.300 TIRT Tirta Mahakam Resources Tbk. 54 57 54 55 1 232.700 12.698.800 - 55 72.300 54 167.500
TEBE Dana Brata Luhur Tbk. 770 780 760 765 -5 354.000 271.883.500 - 770 18.900 765 4.600 INKP Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. 8.775 8.825 8.700 8.775 0 2.886.200 25.290.467.500 - 8.775 24.200 8.750 11.300
TPMA Trans Power Marine Tbk. 364 366 360 364 0 3.474.900 1.257.569.000 - 364 110.900 362 410.600 INRU Toba Pulp Lestari Tbk. 685 715 700 700 15 15.000 10.655.000 - 710 1.100 695 100
1.3.Pendukung Minyak, Gas & Batu bara INTD Inter Delta Tbk. 199 198 197 197 -2 3.000 592.600 - 197 14.600 192 100
APEX Apexindo Pratama Duta Tbk. 340 348 334 342 2 86.900 29.569.800 - 342 68.600 340 100 KBRI Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
ELSA Elnusa Tbk. 314 316 308 310 -4 17.527.200 5.465.548.600 - 312 274.100 310 246.400 SWAT Sriwahana Adityakarta Tbk. 52 57 51 57 5 3.355.400 187.276.100 - 0 0 57 12.226.500
ARTI Ratu Prabu Energi Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. 7.300 7.350 7.175 7.275 -25 1.105.400 8.049.132.500 - 7.275 8.300 7.250 42.700
DEWA Darma Henwa Tbk. 64 64 60 61 -3 579.237.500 35.634.362.900 - 61 1.462.100 60 88.375.600 INCF Indo Komodi Korpora Tbk. 54 56 53 55 1 9.718.800 534.254.400 - 56 400.500 55 1.575.700
DOID Delta Dunia Makmur Tbk. 398 404 380 382 -16 65.892.600 25.453.450.000 - 384 203.800 382 1.244.900 KMTR Kirana Megatara Tbk. 254 258 254 258 4 1.100 283.400 - 268 3.400 258 2.500
ITMA Sumber Energi Andalan Tbk. 1.010 1.045 1.000 1.010 0 12.325.400 12.526.527.500 - 1.010 372.400 1.005 28.500 PNGO Pinago Utama Tbk. 1.265 1.265 1.220 1.265 0 800 1.006.500 - 1.260 1.900 1.250 100
MYOH Samindo Resources Tbk. 1.590 1.590 1.585 1.590 0 7.700 12.242.500 - 1.590 81.000 1.530 100
1 Week 1.241,08 1 Month 1.241,08
PKPK Perdana Karya Perkasa Tbk. 308 324 310 320 12 1.375.500 438.212.400 - 322 5.000 320 107.800
PTRO Petrosea Tbk. 2.890 2.930 2.790 2.890 0 78.200 222.903.000 - 2.890 1.000 2.880 100
RUIS Radiant Utama Interinsco Tbk. 224 236 222 228 4 1.572.200 356.549.200 - 228 112.400 226 41.300
SICO Sigma Energy Compressindo Tbk. 260 278 242 272 12 171.284.700 44.516.121.800 - 272 2.598.800 270 88.345.600
1.224,19 1.303,30
SMRU SMR Utama Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10
TAMU Pelayaran Tamarin Samudra Tbk. 50 50 50 50 0 10.900 545.000 - 50 224.023.400 0 0
UNIQ Ulima Nitra Tbk. 65 65 63 64 -1 5.150.700 327.716.400 - 64 382.800 63 557.300 PERINDUSTRIAN
WINS Wintermar Offshore Marine Tbk. 302 318 290 318 16 25.264.300 7.778.596.600 - 318 1.859.000 316 213.300 1.Barang Perindustrian
WOWS Ginng Jaya Energi Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
1.2.Produk & Perlengkapan Bangunan
2.Energi Alternaf AMFG Asahimas Flat Glass Tbk. 4.750 4.800 4.720 4.780 30 46.700 221.791.000 - 4.790 4.800 4.770 800
2.1.Peralatan Energi Alternaf ARNA Arwana Citramulia Tbk. 865 870 840 845 -20 12.128.500 10.293.230.000 - 850 64.600 845 208.900
JSKY Sky Energy Indonesia Tbk. 52 0 0 52 0 0 0 - 0 0 0 0 CAKK Cahayaputra Asa Keramik Tbk. 220 236 216 222 2 39.909.600 9.031.920.800 - 224 82.900 222 1.506.500
SEMA Semacom Integrated Tbk. 155 156 149 154 -1 2.738.200 417.866.500 - 154 16.500 153 60.500 CTTH Citatah Tbk. 50 50 50 50 0 20.500 1.025.000 - 50 4.132.600 0 0
2.2.Bahan Bakar Alternaf IMPC Impack Pratama Industri Tbk. 3.690 3.710 3.600 3.640 -50 3.559.400 13.120.137.000 - 3.640 59.500 3.610 12.300
ETWA Eterindo Wahanatama Tbk. 264 268 248 248 -16 955.700 245.781.200 - 248 26.700 246 18.000 KIAS Keramika Indonesia Assosiasi Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 50 13.663.200 0 0
KOIN Kokoh In Arebama Tbk. 143 0 0 143 0 0 0 - 143 500 140 8.000
1 Week 1.958,33 1 Month 1.958,33 KUAS Ace Oldfields Tbk. 79 80 77 78 -1 9.389.600 738.141.100 - 79 2.958.800 78 612.200
MLIA Mulia Industrindo Tbk. 525 555 510 550 25 18.076.600 9.626.400.500 - 550 278.100 545 277.000
SINI Singaraja Putra Tbk. 320 320 298 298 -22 201.100 60.299.800 - 298 77.800 0 0
SPTO Surya Perwi Tbk. 550 555 545 550 0 730.800 402.470.500 - 550 330.000 545 203.800
2.006,41 2.079,26 TOTO Surya Toto Indonesia Tbk. 252 254 250 250 -2 344.200 86.430.200 - 252 54.900 250 11.400
13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10 1.3.Kelistrikan
CCSI Communicaon Cable Systems Indonesia Tbk. 695 705 670 690 -5 195.000 133.379.000 - 690 140.900 680 4.200
BARANG BAKU IKBI Sumi Indo Kabel Tbk. 210 214 212 212 2 3.100 662.600 - 214 2.500 212 5.600
1.Barang Baku JECC Jembo Cable Company Tbk. 4.680 4.900 4.680 4.900 220 400 1.914.000 - 4.850 100 4.370 200
1.1.Barang Kimia KBLI KMI Wire and Cable Tbk. 284 288 282 286 2 358.400 102.006.000 - 286 28.400 282 69.400
ADMG Polychem Indonesia Tbk. 161 160 159 159 -2 218.300 34.738.600 - 160 188.200 159 90.400 KBLM Kabelindo Murni Tbk. 232 240 230 236 4 20.300 4.742.600 - 236 7.500 234 1.100
AGII Aneka Gas Industri Tbk. 1.985 2.020 1.920 1.930 -55 6.451.900 12.807.813.000 - 1.935 15.200 1.930 17.700 SCCO Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk. 8.075 8.150 8.050 8.100 25 8.700 70.432.500 - 8.150 100 8.100 100
BMSR Bintang Mitra Semestaraya Tbk. 805 820 805 815 10 380.200 307.590.000 - 820 68.400 815 55.000 VOKS Voksel Electric Tbk. 154 158 150 150 -4 33.100 4.981.000 - 154 4.400 151 500
BRPT Barito Pacific Tbk. 795 810 790 795 0 54.343.000 43.542.554.000 - 795 238.300 790 2.064.600 1.4.Mesin
CHEM Chemstar Indonesia Tbk. 87 95 84 93 6 9.043.200 825.495.800 - 94 151.600 93 374.600 HEXA Hexindo Adiperkasa Tbk. 5.850 5.875 5.750 5.775 -75 556.600 3.217.755.000 - 5.800 34.000 5.775 600
ESSA Surya Esa Perkasa Tbk. 990 1.025 960 960 -30 34.061.500 33.980.000.000 - 965 25.900 960 616.900 HOPE Harapan Duta Perwi Tbk. 55 58 54 55 0 8.293.900 464.812.400 - 56 37.000 55 2.907.200
FPNI Loe Chemical Titan Tbk. 190 210 192 208 18 24.956.600 5.058.362.600 - 210 866.400 208 886.600 INTA Intraco Penta Tbk. 74 0 0 74 0 0 0 - 0 0 0 0
INCI Intanwijaya Internasional Tbk. 655 680 650 655 0 82.700 54.430.500 - 665 14.400 650 40.500 KOBX Kobexindo Tractors Tbk. 416 422 408 416 0 1.157.900 479.336.400 - 416 30.100 412 42.700
KKES Kusuma Kemindo Sentosa Tbk. 168 182 164 174 6 202.052.300 35.791.561.800 - 174 1.546.100 173 1.427.400 KPAL Steadfast Marine Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
LTLS Lautan Luas Tbk. 1.330 1.405 1.330 1.375 45 404.300 559.830.000 - 1.375 10.600 1.370 4.000 NTBK Nusatama Berkah Tbk. 50 50 50 50 0 15.200 760.000 - 50 7.845.100 0 0
MDKI Emdeki Utama Tbk. 191 193 191 192 1 73.200 13.995.500 - 192 11.300 191 24.300 SKRN Superkrane Mitra Utama Tbk. 1.890 1.950 1.845 1.870 -20 65.400 126.154.500 - 1.870 100 1.845 1.700
MOLI Madusari Murni Indah Tbk. 250 256 248 250 0 58.100 14.608.800 - 254 17.400 248 54.100 UNTR United Tractors Tbk. 32.000 32.075 31.500 31.800 -200 4.172.400 132.659.362.500 - 31.875 100 31.800 121.500
OKAS Ancora Indonesia Resources Tbk. 155 160 150 153 -2 11.642.400 1.799.389.300 - 153 111.500 152 307.400 AMIN Ateliers Mecaniques D'Indonesie Tbk. 120 126 115 123 3 88.400 10.770.500 - 123 10.100 117 4.000
SBMA Surya Biru Murni Acetylene Tbk. 208 222 208 214 6 9.988.500 2.138.329.800 - 216 430.300 214 48.100 APII Arita Prima Indonesia Tbk. 188 190 185 187 -1 84.400 15.835.500 - 187 95.000 186 100.200
SRSN Indo Acidatama Tbk. 52 52 51 52 0 679.200 35.171.000 - 53 894.700 51 9.125.600 ARKA Arkha Jayan Persada Tbk. 50 50 50 50 0 99.400 4.970.000 - 50 22.288.900 0 0
TDPM Tridomain Performance Materials Tbk. 119 0 0 119 0 0 0 - 0 0 0 0 GPSO Geoprima Solusi Tbk. 111 115 109 112 1 3.871.000 434.898.000 - 113 81.100 112 20.500
TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk. 2.440 2.470 2.430 2.460 20 17.957.800 44.029.981.000 - 2.470 34.300 2.460 45.900 KRAH Grand Kartech Tbk. 436 0 0 436 0 0 0 - 0 0 0 0
UNIC Unggul Indah Cahaya Tbk. 10.550 10.550 10.550 10.550 0 600 6.330.000 - 10.925 100 10.500 200 LABA Ladangbaja Murni Tbk. 141 144 140 141 0 5.573.900 796.147.900 - 141 38.200 140 16.900
NPGF Nusa Palapa Gemilang Tbk. 52 53 51 52 0 2.023.200 105.161.200 - 53 2.419.800 52 45.900 MARK Mark Dynamics Indonesia Tbk. 675 685 650 670 -5 15.825.700 10.578.828.000 - 670 47.900 665 97.800
SAMF Saraswan Anugerah Makmur Tbk. 394 398 390 396 2 191.900 75.825.400 - 396 228.700 394 45.400 2.Jasa Perindustrian
AKPI Argha Karya Prima Industry Tbk. 1.465 1.560 1.405 1.495 30 54.100 81.337.000 - 1.495 10.400 1.490 200 2.1.Perdagangan Aneka Barang Perindustrian
APLI Asiaplast Industries Tbk. 204 204 190 199 -5 4.600 908.400 - 204 7.800 199 29.000 TIRA Tira Austenite Tbk. 418 424 390 390 -28 11.600 4.608.000 - 400 1.000 0 0
AVIA Avia Avian Tbk. 790 790 780 785 -5 12.567.700 9.856.424.000 - 785 341.000 780 487.500 TRIL Triwira Insanlestari Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
CLPI Colorpak Indonesia Tbk. 870 885 860 860 -10 99.300 86.396.500 - 880 5.000 865 100 2.2.Jasa Komersial
DPNS Duta Perwi Nusantara Tbk. 370 374 368 368 -2 65.600 24.231.200 - 374 500 368 4.700 JTPE Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. 278 284 278 284 6 1.435.200 404.891.000 - 284 174.300 282 123.300
EKAD Ekadharma Internaonal Tbk. 270 284 268 278 8 1.053.800 294.639.000 - 280 18.900 278 430.100 BINO Perma Plasindo Tbk. 132 133 131 132 0 1.825.600 241.272.400 - 132 110.900 131 141.800
OBMD OBM Drilchem Tbk. 266 284 248 248 -18 22.117.200 5.784.514.800 - 248 315.000 0 0 BLUE Berkah Prima Perkasa Tbk. 282 284 280 284 2 150.200 42.357.600 - 284 50.400 280 1.030.800
1.2.Material Konstruksi KONI Perdana Bangun Pusaka Tbk. 1.990 1.900 1.900 1.900 -90 100 190.000 - 1.900 1.500 1.870 100
AYLS Agro Yasa Lestari Tbk. 69 69 65 65 -4 2.449.500 159.789.000 - 65 13.800 0 0 LION Lion Metal Works Tbk. 400 420 396 406 6 4.900 1.979.200 - 406 2.400 398 600
BEBS Berkah Beton Sadaya Tbk. 3.960 4.070 3.920 4.010 50 34.960.400 138.530.627.000 - 4.010 5.500 3.990 4.600 MDRN Modern Internasional Tbk. 50 50 50 50 0 10.200 510.000 - 50 131.745.200 0 0
CMNT Cemindo Gemilang Tbk. 885 915 880 905 20 57.692.800 51.630.600.000 - 905 658.300 900 306.400 ASGR Astra Graphia Tbk. 880 880 865 880 0 260.300 226.394.500 - 880 90.900 875 5.200
INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 9.250 9.500 9.175 9.425 175 4.889.300 46.028.102.500 - 9.425 1.100 9.400 2.500 DYAN Dyandra Media Internaonal Tbk. 89 93 89 90 1 9.726.900 875.924.700 - 90 50.000 89 1.631.500
T4 D A T A E M I T E N Kamis, 20 Oktober 2022

BURSA EFEK INDONESIA, 19 Oktober 2022

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2022 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2022 Jual Volume Beli Volume
ICON Island Concepts Indonesia Tbk. 77 79 73 79 2 4.024.000 309.529.100 - 80 291.600 79 889.000 HMSP H.M. Sampoerna Tbk. 915 925 915 915 0 7.750.900 7.121.279.500 - 920 327.400 915 1.154.100
MFMI Mulfiling Mitra Indonesia Tbk. 745 780 745 780 35 3.300 2.493.500 - 780 2.800 725 600 ITIC Indonesian Tobacco Tbk. 288 290 278 282 -6 1.208.800 340.551.800 - 286 15.200 282 4.800
2.3.Jasa Profesional RMBA Bentoel Internasional Investama Tbk. 306 0 0 306 0 0 0 - 0 0 0 0
SOSS Shield on Service Tbk. 280 294 278 290 10 59.900 17.324.400 - 290 18.200 280 700 WIIM Wismilak In Makmur Tbk. 865 875 850 875 10 3.987.200 3.440.143.500 - 880 151.800 875 212.900
INDX Tanah Laut Tbk. 236 244 232 234 -2 6.285.100 1.487.317.800 - 236 147.800 234 285.200 4.Produk Rumah TanggaTidak Tahan Lama
3.Perusahaan Holding Mul Sektor 4.2.Produk Perawatan Tubuh
3.1.Perusahaan Holding Mul Sektor EURO Estee Gold Feet Tbk. 78 84 76 83 5 18.436.400 1.458.889.900 - 83 58.400 82 139.300
ABMM ABM Investama Tbk. 4.070 4.120 3.970 4.010 -60 2.442.600 9.840.727.000 - 4.010 7.500 4.000 6.600 FLMC Falmaco Nonwoven Industri Tbk. 79 0 0 79 0 0 0 - 0 0 0 0
ASII Astra Internaonal Tbk. 6.350 6.525 6.400 6.525 175 25.542.800 165.645.437.500 - 6.525 118.500 6.500 704.800 KINO Kino Indonesia Tbk. 2.050 2.150 2.050 2.090 40 1.075.500 2.259.853.000 - 2.100 215.900 2.090 2.000
BHIT MNC Investama Tbk. 63 64 62 62 -1 208.075.300 13.095.237.700 - 63 6.698.200 62 649.100 KPAS Coonindo Ariesta Tbk. 62 0 0 62 0 0 0 - 0 0 0 0
BMTR Global Mediacom Tbk. 290 306 290 296 6 62.835.900 18.658.910.400 - 298 665.000 296 1.263.200 MBTO Marna Berto Tbk. 126 132 126 126 0 83.900 10.686.900 - 127 37.100 126 10.000
BNBR Bakrie & Brothers Tbk. 68 72 66 71 3 209.506.300 14.727.798.500 - 72 25.524.800 71 2.591.100 MRAT Muska Ratu Tbk. 398 416 398 416 18 4.189.300 1.719.256.000 - 418 23.400 416 2.000.400
MLPL Mulpolar Tbk. 117 123 117 118 1 19.099.900 2.282.048.000 - 118 171.500 117 1.850.100 NANO Nanotech Indonesia Global Tbk. 43 44 42 44 1 5.589.600 239.698.300 - 44 716.400 43 510.500
ZBRA Zebra Nusantara Tbk. 550 550 540 550 0 284.900 155.869.500 - 550 100.600 545 700 TCID Mandom Indonesia Tbk. 5.950 5.950 5.950 5.950 0 200 1.190.000 - 6.125 5.100 5.950 5.800
UCID Uni-Charm Indonesia Tbk. 1.080 1.090 1.075 1.090 10 36.400 39.288.000 - 1.090 600 1.080 2.500
1 Week 1.250,93 1 Month 1.250,93 UNVR Unilever Indonesia Tbk. 4.900 5.375 4.930 5.350 450 82.474.800 427.527.994.000 - 5.350 190.400 5.325 72.800
VICI Victoria Care Indonesia Tbk. 535 550 535 540 5 2.044.900 1.108.241.500 - 540 3.800 535 7.700

1 Week 718,76 1 Month 718,76

1.251,88 1.385,43
13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10

BARANG KONSUMEN PRIMER

700,53 706,15
1.Perdagangan Ritel Barang Primer 13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10
1.1.Perdagangan Ritel Barang Primer
DAYA Duta Indaya Tbk. 228 252 228 252 24 21.500 4.937.400 - 242 2.400 228 4.800 BARANG KONSUMEN NON-PRIMER
EPMT Enseval Putera Megatrading Tbk. 2.690 2.710 2.650 2.700 10 18.200 48.929.000 - 2.700 26.100 2.680 300 1.Otomof & Komponen Otomof
SDPC Millennium Pharmacon Internaonal Tbk. 122 123 120 122 0 56.300 6.864.500 - 122 397.800 121 3.500 1.1.Komponen Otomof
BUAH Segar Kumala Indonesia Tbk. 770 760 750 750 -20 526.100 394.588.000 - 755 24.600 750 211.100 AUTO Astra Otoparts Tbk. 1.180 1.190 1.170 1.185 5 1.869.400 2.206.210.000 - 1.185 9.000 1.180 2.300
DMND Diamond Food Indonesia Tbk. 815 815 805 815 0 18.700 15.118.000 - 815 15.300 805 2.100 BOLT Garuda Metalindo Tbk. 750 750 750 750 0 500 375.000 - 750 1.700 725 300
KMDS Kurniamitra Duta Sentosa Tbk. 505 520 500 520 15 33.200 16.778.000 - 520 2.400 500 9.300 DRMA Dharma Polimetal Tbk. 670 690 660 670 0 25.001.700 16.814.244.000 - 675 38.500 670 235.600
PCAR Prima Cakrawala Abadi Tbk. 147 158 141 150 3 12.424.300 1.845.164.300 - 150 201.000 149 6.700 INDS Indospring Tbk. 2.050 2.040 1.960 2.040 -10 400 801.000 - 2.040 400 1.955 200
WICO Wicaksana Overseas Internaonal Tbk. 352 378 332 378 26 900 314.200 - 378 400 344 100 LPIN Mul Prima Sejahtera Tbk. 380 384 378 384 4 90.600 34.511.200 - 386 4.100 380 1.500
AMRT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 2.700 2.650 2.520 2.590 -110 30.496.500 78.331.162.000 - 2.590 153.900 2.580 18.500 NIPS Nipress Tbk. 282 0 0 282 0 0 0 - 0 0 0 0
HERO Hero Supermarket Tbk. 1.615 1.600 1.585 1.600 -15 9.100 14.499.500 - 1.600 51.200 1.595 1.200 PRAS Prima Alloy Steel Universal Tbk. 183 183 182 182 -1 68.700 12.503.600 - 183 192.200 182 932.700
MIDI Midi Utama Indonesia Tbk. 2.900 2.890 2.890 2.890 -10 1.300 3.757.000 - 2.900 500 2.890 1.400 SMSM Selamat Sempurna Tbk. 1.415 1.440 1.400 1.405 -10 2.707.800 3.826.915.500 - 1.415 6.800 1.405 761.900
MPPA Matahari Putra Prima Tbk. 128 137 127 129 1 73.519.500 9.647.653.800 - 129 361.500 128 67.500 BRAM Indo Kordsa Tbk. 7.875 8.100 7.575 7.775 -100 12.600 98.632.500 - 7.850 200 7.775 500
RANC Supra Boga Lestari Tbk. 965 1.145 965 1.120 155 2.644.100 2.903.872.500 - 1.120 187.900 1.115 2.400 GDYR Goodyear Indonesia Tbk. 1.340 1.340 1.305 1.310 -30 3.100 4.068.000 - 1.330 200 1.310 500
2.Makanan & Minuman GJTL Gajah Tunggal Tbk. 585 595 585 595 10 2.272.500 1.349.642.500 - 595 106.900 590 383.700
2.1.Minuman MASA Mulstrada Arah Sarana Tbk. 2.260 2.380 2.110 2.110 -150 145.100 307.826.000 - 2.110 2.500 0 0
DLTA Delta Djakarta Tbk. 3.810 3.830 3.800 3.810 0 131.800 502.153.000 - 3.810 59.600 3.800 33.700 2.Barang Rumah Tangga
MLBI Mul Bintang Indonesia Tbk. 8.575 9.000 8.525 8.600 25 182.000 1.565.717.500 - 8.650 700 8.600 300 2.1.Barang Rumah Tangga
ADES Akasha Wira Internaonal Tbk. 7.100 7.100 6.950 7.075 -25 129.200 904.042.500 - 7.075 1.600 7.000 500 CBMF Cahaya Bintang Medan Tbk. 50 50 50 50 0 135.400 6.770.000 - 50 6.964.300 0 0
ALTO Tri Banyan Tirta Tbk. 170 170 169 169 -1 39.000 6.606.900 - 170 114.900 164 4.300 CINT Chitose Internasional Tbk. 222 224 224 224 2 38.500 8.624.000 - 220 400 218 1.000
CLEO Sariguna Primarta Tbk. 730 740 720 735 5 24.442.300 17.881.125.500 - 740 1.655.400 735 46.800 GEMA Gema Grahasarana Tbk. 280 276 276 276 -4 600 165.600 - 276 100 270 100
2.2.Makanan Olahan LFLO Imago Mulia Persada Tbk. 64 66 59 60 -4 36.900 2.257.600 - 63 6.000 60 8.000
CAMP Campina Ice Cream Industry Tbk. 278 298 276 292 14 3.016.100 872.750.800 - 292 151.300 290 2.391.400 MGLV Panca Anugrah Wisesa Tbk. 131 144 126 132 1 19.700 2.648.900 - 137 2.400 132 4.700
CMRY Cisarua Mountain Dairy Tbk. 4.400 4.410 4.390 4.400 0 84.900 373.694.000 - 4.410 58.000 4.400 200 OLIV Oscar Mitra Sukses Sejahtera Tbk. 31 32 30 30 -1 3.421.200 103.243.300 - 31 2.013.700 30 2.976.100
KEJU Mulia Boga Raya Tbk. 1.410 1.435 1.410 1.435 25 6.200 8.793.000 - 1.435 1.500 1.425 900 SOFA Boston Furniture Industries Tbk. 30 31 30 30 0 514.700 15.442.700 - 30 2.600 29 2.145.900
ULTJ Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk. 1.375 1.400 1.370 1.385 10 777.700 1.082.541.000 - 1.395 117.800 1.385 3.900 WOOD Integra Indocabinet Tbk. 410 440 410 428 18 17.090.200 7.280.881.000 - 428 9.300 426 149.100
AISA FKS Food Sejahtera Tbk. 189 196 187 188 -1 88.191.700 16.919.665.000 - 189 231.900 188 175.400 SCNP Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk. 244 244 228 244 0 388.300 92.805.400 - 244 101.100 240 47.100
BEEF Eska Tata Tiara Tbk. 58 58 54 58 0 556.200 32.240.400 - 58 213.400 57 90.000 KICI Kedaung Indah Can Tbk. 193 191 190 190 -3 17.500 3.325.600 - 191 19.600 190 1.000
BOBA Formosa Ingredient Factory Tbk. 194 194 191 194 0 11.400 2.191.700 - 194 7.000 192 7.200 LMPI Langgeng Makmur Industri Tbk. 142 141 140 141 -1 133.700 18.800.800 - 141 10.000 140 201.600
BUDI Budi Starch & Sweetener Tbk. 204 204 200 202 -2 750.300 152.289.000 - 202 51.500 200 292.000 MICE Mul Indocitra Tbk. 450 450 428 436 -14 148.100 64.508.200 - 442 4.800 438 500
CEKA Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. 2.120 2.130 2.110 2.130 10 74.600 158.306.000 - 2.140 1.100 2.120 56.900 3.Barang Rekreasi
COCO Wahana Interfood Nusantara Tbk. 266 270 260 268 2 32.000 8.484.600 - 270 59.900 264 400 3.2.Peralatan Olah Raga & Barang Hobi
FOOD Sentra Food Indonesia Tbk. 106 106 102 105 -1 1.006.100 104.328.700 - 106 42.600 105 275.500 BIKE Sepeda Bersama Indonesia Tbk. 228 232 224 226 -2 1.981.400 451.620.000 - 226 61.700 224 106.800
GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. 530 535 515 520 -10 4.877.700 2.564.119.000 - 520 39.800 515 111.500 IIKP In Agri Resources Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
GULA Aman Agrindo Tbk. 195 197 194 196 1 524.200 102.365.100 - 196 200.900 195 110.700 TOYS Sunindo Adipersada Tbk. 80 81 76 77 -3 5.398.000 424.092.800 - 78 184.400 77 979.100
HOKI Buyung Poetra Sembada Tbk. 127 131 127 128 1 9.034.000 1.162.014.400 - 129 212.400 128 1.100 4.Pakaian & Barang Mewah
IBOS Indo Boga Sukses Tbk. 92 93 89 92 0 1.378.800 124.488.600 - 92 1.400 90 64.400
4.1.Pakaian & Barang Mewah
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. 8.950 9.150 8.825 9.125 175 5.120.900 46.283.162.500 - 9.125 38.100 9.100 156.100 ERTX Eratex Djaja Tbk. 180 179 177 179 -1 38.000 6.743.000 - 179 4.500 178 100
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 6.175 6.250 6.125 6.225 50 12.959.800 80.558.530.000 - 6.250 387.400 6.225 211.600 HRTA Hartadinata Abadi Tbk. 202 204 202 204 2 1.298.700 262.956.200 - 204 459.800 202 1.921.200
MYOR Mayora Indah Tbk. 2.220 2.260 2.190 2.230 10 6.297.500 14.006.725.000 - 2.240 132.100 2.230 55.100 PBRX Pan Brothers Tbk. 75 76 71 71 -4 50.259.700 3.644.830.200 - 72 267.000 71 1.346.200
NASI Wahana In Makmur Tbk. 105 112 102 106 1 7.493.700 801.030.700 - 107 168.400 106 457.800 POLU Golden Flower Tbk. 474 0 0 474 0 0 0 - 474 8.500 460 15.400
PANI Pratama Abadi Nusa Industri Tbk. 845 1.025 830 970 125 20.916.600 19.791.627.500 - 975 66.600 970 343.500
RICY Ricky Putra Globalindo Tbk. 108 114 107 112 4 2.976.100 330.724.000 - 112 8.600 111 154.900
PMMP Panca Mitra Mulperdana Tbk. 370 372 366 370 0 6.260.200 2.313.707.000 - 370 17.100 368 541.700
TRIS Trisula Internaonal Tbk. 150 158 146 151 1 933.200 140.879.700 - 153 13.100 151 16.200
PSDN Prasidha Aneka Niaga Tbk. 91 94 88 90 -1 185.200 16.683.900 - 90 100 88 400
BATA Sepatu Bata Tbk. 500 510 470 476 -24 96.000 46.353.800 - 482 40.000 476 1.400
ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk. 1.245 1.265 1.235 1.255 10 376.000 471.447.500 - 1.265 16.800 1.255 5.500
BIMA Primarindo Asia Infrastructure Tbk. 164 170 158 161 -3 220.500 35.640.400 - 162 200 161 35.100
SKBM Sekar Bumi Tbk. 376 392 364 376 0 3.100 1.144.800 - 376 4.100 370 100
ARGO Argo Pantes Tbk. 1.040 1.125 990 1.125 85 1.400 1.422.500 - 1.140 2.000 1.050 100
SKLT Sekar Laut Tbk. 1.995 1.990 1.975 1.975 -20 200 396.500 - 2.100 10.000 1.985 10.000
BELL Trisula Texle Industries Tbk. 119 124 116 123 4 25.571.600 3.070.328.000 - 124 188.900 123 100
STTP Siantar Top Tbk. 7.725 7.725 7.725 7.725 0 100 772.500 - 7.725 1.000 7.350 500
CNTB Century Texle Industry (Seri B) Tbk. 250 0 0 250 0 0 0 - 0 0 0 0
TAYS Jaya Swarasa Agung Tbk. 610 0 0 610 0 0 0 - 0 0 0 0
CNTX Century Texle Industry (PS) Tbk. 306 310 290 310 4 13.800 4.085.400 - 310 2.100 308 100
TBLA Tunas Baru Lampung Tbk. 710 715 695 695 -15 3.100.100 2.181.136.000 - 700 249.800 695 252.200
ESTI Ever Shine Tex Tbk. 66 67 63 64 -2 2.123.700 137.093.200 - 64 22.900 63 599.400
TGKA Tigaraksa Satria Tbk. 7.100 7.100 7.100 7.100 0 200 1.420.000 - 7.325 500 7.100 100
HDTX Panasia Indo Resources Tbk. 120 0 0 120 0 0 0 - 0 0 0 0
TRGU Cerestar Indonesia Tbk. 230 234 230 234 4 4.165.100 965.124.600 - 234 796.900 232 949.600
INDR Indo-Rama Synthecs Tbk. 6.850 6.875 6.800 6.825 -25 56.700 387.662.500 - 6.850 2.000 6.825 12.700
2.3.Produk Makanan Pertanian
INOV Inocycle Technology Group Tbk. 120 120 115 119 -1 1.755.200 206.467.900 - 119 81.100 118 63.500
AGAR Asia Sejahtera Mina Tbk. 298 302 302 302 4 500 151.000 - 296 4.400 290 500
MYTX Asia Pacific Investama Tbk. 57 57 54 54 -3 130.800 7.074.900 - 56 10.000 54 102.100
AMMS Agung Menjangan Mas Tbk. 71 64 64 64 -7 11.969.100 766.022.400 - 64 11.593.100 0 0
POLY Asia Pacific Fibers Tbk. 61 61 57 58 -3 9.060.000 520.065.700 - 58 490.300 57 532.600
ASHA Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk. 159 167 155 160 1 72.614.300 11.733.273.200 - 160 353.100 159 1.447.400
SBAT Sejahtera Bintang Abadi Texle Tbk. 50 50 50 50 0 700 35.000 - 50 152.862.700 0 0
CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk. 5.450 5.500 5.350 5.500 50 3.247.400 17.755.245.000 - 5.500 543.100 5.450 22.500
SRIL Sri Rejeki Isman Tbk. 146 0 0 146 0 0 0 - 0 0 0 0
CPRO Central Proteina Prima Tbk. 58 60 58 59 1 40.590.400 2.392.143.700 - 59 11.964.000 58 27.768.000
CRAB Toba Surimi Industries Tbk. 185 191 184 189 4 16.832.600 3.155.241.100 - 190 55.800 189 2.248.900 SSTM Sunson Texle Manufacturer Tbk. 780 740 735 735 -45 200 147.500 - 775 1.100 740 100
DEWI Dewi Shri Farmindo Tbk. 272 272 260 260 -12 33.172.200 8.751.115.000 - 260 1.093.100 258 999.100 TFCO Tifico Fiber Indonesia Tbk. 640 0 0 640 0 0 0 - 685 100 650 5.000
DPUM Dua Putra Utama Makmur Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 UNIT Nusantara In Corpora Tbk. 316 0 0 316 0 0 0 - 0 0 0 0
DSFI Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. 90 95 90 90 0 23.198.400 2.144.992.800 - 91 68.000 90 1.144.500 5.Jasa Konsumen
ENZO Morenzo Abadi Perkasa Tbk. 69 70 65 65 -4 27.082.300 1.824.583.000 - 66 359.600 65 20.900 5.1.Pariwisata & Rekreasi
IKAN Era Mandiri Cemerlang Tbk. 65 66 64 66 1 969.800 63.172.200 - 66 238.700 64 577.900 AKKU Anugerah Kagum Karya Utama Tbk. 50 50 50 50 0 200 10.000 - 50 21.756.800 0 0
JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk. 1.420 1.420 1.400 1.420 0 2.483.900 3.506.176.000 - 1.420 113.800 1.415 300 ARTA Arthavest Tbk. 2.330 2.320 2.300 2.310 -20 16.200 37.328.000 - 2.310 200 2.290 1.100
MAIN Malindo Feedmill Tbk. 530 530 520 530 0 290.900 153.637.500 - 530 53.500 525 48.600 BUVA Bukit Uluwatu Villa Tbk. 60 0 0 60 0 0 0 - 0 0 0 0
SIPD Sreeya Sewu Indonesia Tbk. 1.200 1.170 1.125 1.130 -70 8.900 10.073.000 - 1.160 100 1.130 5.000 CLAY Citra Putra Realty Tbk. 605 0 0 605 0 0 0 - 650 100 610 100
WMPP Widodo Makmur Perkasa Tbk. 144 144 139 141 -3 107.209.700 15.168.322.300 - 142 28.500 141 266.500 DFAM Dafam Property Indonesia Tbk. 93 93 87 87 -6 7.396.500 650.128.400 - 87 606.300 0 0
WMUU Widodo Makmur Unggas Tbk. 111 113 111 112 1 33.568.100 3.744.531.600 - 113 980.400 112 83.200 EAST Eastparc Hotel Tbk. 116 118 114 116 0 12.435.600 1.441.461.400 - 116 631.200 115 84.400
AALI Astra Agro Lestari Tbk. 7.875 8.225 7.950 8.150 275 1.950.000 15.865.132.500 - 8.175 24.400 8.150 29.600 ESTA Esta Mul Usaha Tbk. 115 117 113 115 0 29.534.000 3.404.517.100 - 115 212.200 114 107.300
ANDI Andira Agro Tbk. 50 50 50 50 0 8.300 415.000 - 50 33.870.800 0 0 FITT Hotel Fitra Internaonal Tbk. 199 199 198 199 0 3.241.900 645.009.100 - 200 1.769.000 199 36.300
ANJT Ausndo Nusantara Jaya Tbk. 705 725 705 715 10 4.251.900 3.021.110.000 - 720 35.700 715 5.000 HOME Hotel Mandarine Regency Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
BISI Bisi Internaonal Tbk. 1.285 1.310 1.275 1.310 25 254.300 331.332.000 - 1.315 9.600 1.310 13.500 HOTL Saraswa Griya Lestari Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
BTEK Bumi Teknokultura Unggul Tbk. 50 50 50 50 0 200 10.000 - 50 40.297.400 0 0 HRME Menteng Heritage Realty Tbk. 56 56 54 55 -1 2.929.500 161.140.200 - 56 1.696.800 55 227.900
BWPT Eagle High Plantaons Tbk. 65 68 65 67 2 15.201.300 1.013.604.500 - 67 2.972.800 66 3.247.000 IKAI Inkeramik Alamasri Industri Tbk. 50 50 50 50 0 1.100 55.000 - 50 25.116.400 0 0
CSRA Cisadane Sawit Raya Tbk. 570 600 575 595 25 245.400 145.071.000 - 595 9.100 580 29.800 JIHD Jakarta Internaonal Hotels & Development Tbk. 340 356 346 346 6 700 246.000 - 350 8.300 346 200
DSNG Dharma Satya Nusantara Tbk. 476 500 478 498 22 18.624.800 9.150.505.000 - 500 1.012.500 498 588.700 JSPT Jakarta Seabudi Internasional Tbk. 840 850 850 850 10 100 85.000 - 880 300 840 100
FAPA FAP Agri Tbk. 4.160 4.200 4.150 4.190 30 46.900 196.085.000 - 4.190 6.500 4.180 23.200 KPIG MNC Land Tbk. 82 84 81 82 0 23.500.200 1.917.264.700 - 82 5.600 81 5.390.300
FISH FKS Mul Agro Tbk. 6.550 6.550 6.550 6.550 0 400 2.620.000 - 6.550 100 6.350 100 MABA Marga Abhinaya Abadi Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
GOLL Golden Plantaon Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 MAMI Mas Murni Indonesia Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
GZCO Gozco Plantaons Tbk. 107 113 107 113 6 11.166.900 1.239.985.900 - 114 752.300 113 153.500 MAMIP Mas Murni Tbk. (Saham Preferen) 600 0 0 600 0 0 0 - 0 0 0 0
IPPE Indo Pureco Pratama Tbk. 169 182 169 177 8 22.547.600 3.973.477.700 - 178 118.100 176 104.800 MINA Sanurhasta Mitra Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
JARR Jhonlin Agro Raya Tbk. 310 326 290 316 6 6.482.300 2.030.374.000 - 316 6.400 312 104.000 NASA Andalan Perkasa Abadi Tbk. 50 50 50 50 0 41.700 2.085.000 - 50 2.487.900 0 0
JAWA Jaya Agra Wae Tbk. 132 132 130 131 -1 506.400 66.177.400 - 131 21.000 130 258.500 NATO Surya Permata Andalan Tbk. 505 515 498 500 -5 225.059.800 113.461.875.400 - 500 78.200 498 2.000
LSIP PP London Sumatra Indonesia Tbk. 1.030 1.085 1.035 1.080 50 24.939.400 26.406.398.000 - 1.085 291.500 1.080 1.304.500 NUSA Sinergi Megah Internusa Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
MAGP Mul Agro Gemilang Plantaon Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 PGLI Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. 256 260 248 260 4 46.500 11.723.000 - 260 16.400 248 146.700
MGRO Mahkota Group Tbk. 815 815 795 810 -5 3.592.700 2.903.848.000 - 810 46.000 795 5.000 PLAN Planet Properindo Jaya Tbk. 32 33 32 33 1 197.400 6.317.100 - 33 363.700 32 4.800
OILS Indo Oil Perkasa Tbk. 204 208 200 206 2 1.118.900 226.665.200 - 206 101.400 204 322.800 PNSE Pudjiadi & Sons Tbk. 498 0 0 498 0 0 0 - 496 500 466 100
PALM Provident Agro Tbk. 740 755 715 755 15 1.001.800 736.980.500 - 755 34.200 750 140.000 PSKT Red Planet Indonesia Tbk. 78 82 77 79 1 46.877.400 3.737.792.500 - 79 30.000 78 2.681.400
PGUN Pradiksi Gunatama Tbk. 620 0 0 620 0 0 0 - 620 2.000 615 100 RISE Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. 965 975 930 970 5 9.429.700 9.025.868.000 - 970 927.700 965 177.100
PSGO Palma Serasih Tbk. 143 153 143 150 7 363.500 53.622.500 - 150 54.300 149 100 SHID Hotel Sahid Jaya Internaonal Tbk. 1.595 1.590 1.560 1.560 -35 2.010.900 3.176.303.000 - 1.565 6.000 1.560 14.800
SGRO Sampoerna Agro Tbk. 2.110 2.120 2.110 2.120 10 47.700 101.073.000 - 2.130 6.800 2.110 14.700 SNLK Sunter Lakeside Hotel Tbk. 1.050 1.060 1.030 1.050 0 3.308.200 3.467.422.500 - 1.050 16.800 1.045 88.500
SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk. 394 404 392 404 10 3.508.900 1.403.943.200 - 406 284.200 404 25.100 SOTS Satria Mega Kencana Tbk. 296 308 286 300 4 3.000 866.600 - 300 31.500 288 100
SMAR SMART Tbk. 4.420 4.460 4.410 4.430 10 12.900 57.155.000 - 4.480 3.000 4.430 3.300 UANG Pakuan Tbk. 488 530 468 530 42 6.400 3.106.200 - 525 5.800 520 200
SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk. 1.435 1.495 1.425 1.430 -5 17.233.300 25.283.668.000 - 1.430 35.600 1.425 125.000 BAYU Bayu Buana Tbk. 1.100 1.100 1.100 1.100 0 100 110.000 - 1.100 800 0 0
STAA Sumber Tani Agung Resources Tbk. 1.150 1.165 1.145 1.165 15 11.394.600 13.189.789.500 - 1.165 218.700 1.160 150.300 PANR Panorama Sentrawisata Tbk. 290 292 286 286 -4 2.042.900 589.156.600 - 288 3.000 286 85.700
TAPG Triputra Agro Persada Tbk. 665 680 660 680 15 18.210.000 12.205.670.500 - 680 2.032.900 675 87.200 PDES Desnasi Tirta Nusantara Tbk. 316 318 314 318 2 71.300 22.471.400 - 318 73.500 316 25.000
TLDN Teladan Prima Agro Tbk. 580 585 580 585 5 398.500 231.957.000 - 585 100.100 575 24.600 BLTZ Graha Layar Prima Tbk. 2.150 2.300 2.290 2.290 140 900 2.063.000 - 2.290 200 2.150 100
UNSP Bakrie Sumatera Plantaons Tbk. 133 135 129 129 -4 479.200 62.658.900 - 130 10.000 129 32.300 BOLA Bali Bintang Sejahtera Tbk. 264 270 258 262 -2 916.000 240.523.000 - 264 2.000 262 3.200
WAPO Wahana Pronatural Tbk. 165 168 160 165 0 2.544.900 417.899.300 - 166 1.900 165 25.700 JGLE Graha Andrasentra Properndo Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 50 488.018.400 0 0
3.Rokok PJAA Pembangunan Jaya Ancol Tbk. 710 710 675 675 -35 575.500 396.815.500 - 680 1.600 675 130.300
3.1.Rokok CSMI Cipta Selera Murni Tbk. 3.150 0 0 3.150 0 0 0 - 0 0 0 0
GGRM Gudang Garam Tbk. 22.125 22.850 22.125 22.750 625 1.554.000 34.970.032.500 - 22.750 6.500 22.725 3.000 DUCK Jaya Bersama Indo Tbk. 176 0 0 176 0 0 0 - 0 0 0 0
 Kamis, 20 Oktober 2022 D A T A E M I T E N T5

BURSA EFEK INDONESIA, 19 Oktober 2022

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2022 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2022 Jual Volume Beli Volume
ENAK Champ Resto Indonesia Tbk. 2.210 2.220 2.180 2.200 -10 2.834.400 6.241.211.000 - 2.200 120.600 2.190 22.600 BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk. 2.960 3.190 2.920 3.190 230 16.448.400 50.634.305.000 - 3.190 26.500 3.180 14.600
FAST Fast Food Indonesia Tbk. 935 950 935 935 0 1.700 1.592.500 - 940 300 930 900 BEKS BPD Banten Tbk. 50 50 50 50 0 244.300 12.215.000 - 50 148.437.700 0 0
LUCY Lima Dua Lima Tiga Tbk. 185 191 181 184 -1 1.202.600 225.371.400 - 187 200 184 24.800 BGTG Bank Ganesha Tbk. 98 101 96 97 -1 20.555.000 2.018.537.500 - 98 101.400 97 67.100
MAPB MAP Boga Adiperkasa Tbk. 1.865 1.960 1.780 1.935 70 22.100 41.032.500 - 1.935 126.800 1.915 100 BINA Bank Ina Perdana Tbk. 3.790 3.800 3.770 3.790 0 131.000 495.197.000 - 3.800 119.500 3.760 5.200
PTSP Pioneerindo Gourmet Internaonal Tbk. 4.400 0 0 4.400 0 0 0 - 4.300 700 4.250 100 BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk. 1.355 1.355 1.345 1.345 -10 1.159.400 1.564.692.000 - 1.350 82.300 1.345 285.300
PZZA Sarimela Kencana Tbk. 550 560 545 550 0 1.378.500 760.543.000 - 560 206.200 550 100.100 BJTM BPD Jawa Timur Tbk. 700 700 690 695 -5 4.702.600 3.271.432.000 - 695 4.757.200 690 3.900.600
RAFI Sari Kreasi Boga Tbk. 164 155 153 153 -11 120.019.000 18.388.588.400 - 153 19.427.300 0 0 BKSW Bank QNB Indonesia Tbk. 103 106 103 103 0 513.000 53.457.800 - 104 219.200 103 1.039.600
5.2.Pendidikan & Jasa Penunjang BMAS Bank Maspion Indonesia Tbk. 1.265 1.320 1.265 1.290 25 33.100 42.783.500 - 1.290 400 1.270 100
IDEA Idea Indonesia Akademi Tbk. 57 57 57 57 0 196.400 11.194.800 - 57 46.000 56 62.100 BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 9.500 9.575 9.325 9.475 -25 35.772.400 338.657.122.500 - 9.475 13.100 9.450 355.300
YELO Yelooo Integra Datanet Tbk. 87 89 87 87 0 4.168.500 366.273.700 - 88 688.600 87 2.114.200 BNBA Bank Bumi Arta Tbk. 1.375 1.425 1.355 1.415 40 819.700 1.140.251.500 - 1.415 18.600 1.375 100
6.Media & Hiburan BNGA Bank CIMB Niaga Tbk. 1.055 1.055 1.040 1.050 -5 5.248.500 5.509.852.500 - 1.055 263.900 1.050 107.800
6.1.Media BNII Bank Maybank Indonesia Tbk. 238 240 236 238 0 675.500 160.349.800 - 240 417.900 238 288.100
FORU Fortune Indonesia Tbk. 276 310 258 258 -18 10.648.200 2.973.308.200 - 258 848.000 0 0 BNLI Bank Permata Tbk. 1.135 1.135 1.125 1.130 -5 157.300 177.286.000 - 1.140 900 1.130 2.400
WIFI Solusi Sinergi Digital Tbk. 204 206 199 200 -4 9.153.600 1.833.353.500 - 200 223.600 199 834.300 BRIS Bank Syariah Indonesia Tbk. 1.315 1.360 1.290 1.300 -15 14.175.700 18.744.310.500 - 1.305 7.500 1.300 607.300
MARI Mahaka Radio Integra Tbk. 116 123 114 123 7 51.500.100 6.206.471.500 - 124 1.582.000 123 5.532.700 BSIM Bank Sinarmas Tbk. 620 630 620 620 0 79.100 49.057.000 - 625 11.700 620 100.100
MDIA Intermedia Capital Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 BSWD Bank of India Indonesia Tbk. 1.375 0 0 1.375 0 0 0 - 0 0 0 0
MNCN Media Nusantara Citra Tbk. 790 795 780 780 -10 19.634.500 15.378.209.000 - 785 305.200 780 1.633.100 BTPN Bank BTPN Tbk. 2.460 2.480 2.450 2.460 0 55.700 137.016.000 - 2.460 9.800 2.450 12.300
NETV Net Visi Media Tbk. 230 230 226 228 -2 1.309.800 297.633.600 - 230 228.200 228 126.900 BTPS Bank BTPN Syariah Tbk. 2.710 2.720 2.650 2.660 -50 1.283.900 3.434.727.000 - 2.670 3.400 2.660 185.800
SCMA Surya Citra Media Tbk. 212 222 210 218 6 95.169.800 20.587.752.600 - 218 683.800 216 1.080.700 BVIC Bank Victoria Internaonal Tbk. 130 138 131 131 1 55.561.300 7.486.142.500 - 132 24.500 131 1.592.200
VIVA Visi Media Asia Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 DNAR Bank Oke Indonesia Tbk. 159 170 159 162 3 6.878.700 1.132.071.300 - 163 300 162 61.400
IPTV MNC Vision Networks Tbk. 83 84 81 82 -1 9.821.000 806.638.400 - 83 904.100 82 854.600 INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk. 86 89 85 85 -1 5.874.300 509.875.200 - 85 62.700 84 513.100
MSKY MNC Sky Vision Tbk. 226 226 218 220 -6 395.100 87.111.400 - 220 106.900 218 39.000 MASB Bank Mularta Sentosa Tbk. 3.530 3.530 3.530 3.530 0 19.800 69.894.000 - 3.540 5.100 3.530 40.200
ABBA Mahaka Media Tbk. 188 193 186 190 2 8.664.000 1.646.334.200 - 190 308.700 189 31.900 MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk. 555 560 550 550 -5 224.000 123.876.500 - 560 52.500 550 217.100
DIGI Arkadia Digital Media Tbk. 50 50 50 50 0 123.700 6.185.000 - 50 19.423.500 0 0 MCOR Bank China Construcon Bank Indonesia Tbk. 86 87 86 86 0 2.122.300 183.596.800 - 87 648.500 86 1.100.800
TMPO Tempo In Media Tbk. 120 120 118 118 -2 14.200 1.697.400 - 118 200 117 200 MEGA Bank Mega Tbk. 5.500 5.500 5.350 5.400 -100 4.600 24.845.000 - 5.475 400 5.400 500
6.2.Hiburan & Film NISP Bank OCBC NISP Tbk. 710 725 705 720 10 6.213.300 4.432.915.000 - 720 67.700 715 111.100
FILM MD Pictures Tbk. 2.480 2.520 2.310 2.480 0 32.435.100 75.772.588.000 - 2.480 38.900 2.470 105.100 NOBU Bank Naonalnobu Tbk. 565 580 535 550 -15 826.700 453.120.500 - 565 46.900 550 2.515.100
MSIN MNC Digital Entertainment Tbk. 5.000 5.025 4.950 5.000 0 2.705.900 13.562.957.000 - 5.000 94.900 4.990 41.600 PNBN Bank Pan Indonesia Tbk. 2.370 2.640 2.360 2.600 230 22.346.000 56.187.858.000 - 2.600 87.100 2.590 8.200
7.Perdagangan Ritel PNBS Bank Panin Dubai Syariah Tbk. 91 99 90 98 7 503.175.400 48.407.520.600 - 99 25.897.000 98 7.679.800
7.1.Distributor Barang Konsumen SDRA Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. 575 580 570 580 5 73.500 42.220.500 - 580 15.500 575 39.100
MKNT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk. 50 50 50 50 0 100 5.000 - 50 102.325.400 0 0 2.Jasa Pembiayaan
7.3.Department Store 2.1.Pembiayaan Konsumen
LPPF Matahari Department Store Tbk. 4.270 4.380 4.250 4.340 70 3.136.200 13.598.111.000 - 4.350 100 4.340 90.400 ADMF Adira Dinamika Mul Finance Tbk. 8.175 8.200 8.150 8.175 0 25.400 207.645.000 - 8.200 7.400 8.175 2.800
RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. 550 560 545 560 10 2.630.200 1.447.592.500 - 560 761.800 555 60.400 BBLD Buana Finance Tbk. 575 580 535 575 0 2.600 1.470.000 - 565 100 535 1.000
SONA Sona Topas Tourism Industry Tbk. 3.630 0 0 3.630 0 0 0 - 0 0 3.380 100 BFIN BFI Finance Indonesia Tbk. 990 1.005 980 995 5 13.259.400 13.179.056.000 - 995 3.900 990 239.500
7.4.Ritel Khusus BPFI Batavia Prosperindo Finance Tbk. 640 640 635 640 0 5.200 3.327.500 - 640 7.100 635 65.900
MAPA Map Akf Adiperkasa Tbk. 2.670 2.730 2.670 2.690 20 623.100 1.685.280.000 - 2.700 12.300 2.690 46.400 CFIN Clipan Finance Indonesia Tbk. 308 314 304 312 4 5.550.900 1.723.287.400 - 314 312.700 312 5.400
MAPI Mitra Adiperkasa Tbk. 1.140 1.250 1.130 1.215 75 24.612.300 29.484.789.500 - 1.230 8.100 1.215 263.600 DEFI Danasupra Erapacific Tbk. 1.455 0 0 1.455 0 0 0 - 0 0 0 0
ZONE Mega Perins Tbk. 1.095 1.115 1.075 1.110 15 1.402.400 1.541.210.000 - 1.105 54.500 1.100 1.000 FUJI Fuji Finance Indonesia Tbk. 625 630 620 625 0 357.800 225.412.000 - 625 300 620 2.800
ECII Electronic City Indonesia Tbk. 498 500 498 498 0 7.000 3.490.000 - 505 31.900 498 3.700 HDFA Radana Bhaskara Finance Tbk. 135 136 127 131 -4 138.100 17.941.200 - 131 1.900 128 13.500
ERAA Erajaya Swasembada Tbk. 412 418 408 416 4 17.062.800 7.027.294.400 - 416 78.900 414 200 IBFN Intan Baruprana Finance Tbk. 97 0 0 97 0 0 0 - 0 0 0 0
GLOB Globe Kita Terang Tbk. 115 0 0 115 0 0 0 - 115 400 109 3.100 IMJS Indomobil Mul Jasa Tbk. 258 260 252 254 -4 524.900 134.034.400 - 256 145.400 254 6.800
SLIS Gaya Abadi Sempurna Tbk. 266 310 254 310 44 282.777.200 81.667.011.600 - 312 211.300 310 11.417.600 MFIN Mandala Mulfinance Tbk. 1.730 1.725 1.685 1.715 -15 15.200 26.027.000 - 1.715 200 1.685 1.700
TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk. 50 50 50 50 0 2.800 140.000 - 50 40.582.300 0 0 POLA Pool Advista Finance Tbk. 86 90 87 89 3 2.349.400 207.724.400 - 90 1.389.800 89 2.400
TRIO Trikomsel Oke Tbk. 426 0 0 426 0 0 0 - 0 0 0 0 TIFA KDB Tifa Finance Tbk. 490 500 480 500 10 700 348.000 - 500 1.300 484 500
UFOE Damai Sejahtera Abadi Tbk. 430 438 404 432 2 23.830.300 10.050.692.000 - 432 58.400 430 5.087.700 TRUS Trust Finance Indonesia Tbk. 410 422 410 422 12 300 125.200 - 412 800 400 100
ACES Ace Hardware Indonesia Tbk. 535 540 525 530 -5 51.810.200 27.679.797.000 - 530 1.297.800 525 2.433.600 VRNA Verena Mul Finance Tbk. 105 112 103 109 4 1.445.800 155.738.500 - 110 5.500 109 69.900
BAUT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk. 50 51 50 50 0 8.549.800 427.706.500 - 51 3.951.800 50 18.883.300 WOMF Wahana Oomitra Mulartha Tbk. 258 266 256 264 6 125.600 32.685.000 - 264 29.800 262 700
CSAP Catur Sentosa Adiprana Tbk. 850 855 835 845 -5 123.300 103.739.000 - 845 110.600 835 3.500 3.Jasa Investasi
DEPO Caturkarda Depo Bangunan Tbk. 404 422 398 420 16 755.500 310.110.200 - 420 99.200 416 57.000 3.1.Jasa Investasi
KLIN Klinko Karya Imaji Tbk. 45 46 43 45 0 1.704.900 75.332.300 - 45 471.400 44 233.600 AMOR Ashmore Asset Management Indonesia Tbk. 1.200 1.200 1.200 1.200 0 300 360.000 - 1.200 5.200 1.195 100
TOOL Roharndo Nusantara Luas Tbk. 80 83 79 80 0 9.114.000 739.259.900 - 81 267.300 80 290.400 PADI Minna Padi Investama Sekuritas Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 50 23.800.400 0 0
ASLC Autopedia Sukses Lestari Tbk. 142 150 141 143 1 12.785.600 1.840.277.200 - 144 80.100 143 1.404.000 PANS Panin Sekuritas Tbk. 1.805 1.825 1.805 1.820 15 538.600 979.200.000 - 1.825 26.400 1.820 155.000
BOGA Bintang Oto Global Tbk. 1.290 1.305 1.285 1.295 5 92.910.500 120.342.944.000 - 1.295 6.300 1.290 299.600 RELI Reliance Sekuritas Indonesia Tbk. 865 945 805 885 20 4.400 3.599.000 - 825 1.000 820 100
CARS Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk. 80 82 77 79 -1 207.382.800 16.353.103.700 - 79 8.860.100 78 12.627.500 TRIM Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. 258 260 250 260 2 883.500 222.973.200 - 260 44.700 252 123.900
IMAS Indomobil Sukses Internasional Tbk. 805 825 800 805 0 367.000 297.597.000 - 810 10.500 805 101.800 YULE Yulie Sekuritas Indonesia Tbk. 2.100 2.100 2.020 2.100 0 16.000 32.834.000 - 2.100 1.600 2.090 300
MPMX Mitra Pinasthika Muska Tbk. 1.000 1.010 995 995 -5 9.374.400 9.380.433.500 - 1.000 16.100 995 507.000 4.Asuransi
PMJS Putra Mandiri Jembar Tbk. 162 177 160 161 -1 76.800 12.673.000 - 162 1.000 161 16.300 4.1.Asuransi
TURI Tunas Ridean Tbk. 1.560 0 0 1.560 0 0 0 - 0 0 0 0 ABDA Asuransi Bina Dana Arta Tbk. 6.650 6.800 6.700 6.700 50 35.300 236.705.000 - 6.725 17.900 6.700 374.300
AHAP Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. 96 100 94 94 -2 16.963.700 1.647.691.100 - 94 1.800 93 353.300
1 Week 842,26 1 Month 842,26 AMAG Asuransi Mul Artha Guna Tbk. 348 352 348 350 2 38.700 13.502.000 - 352 1.200 350 400
ASBI Asuransi Bintang Tbk. 520 550 520 520 0 47.800 25.412.000 - 520 290.100 515 200
ASDM Asuransi Dayin Mitra Tbk. 965 965 950 950 -15 6.700 6.369.500 - 950 13.500 945 1.000
ASJT Asuransi Jasa Tania Tbk. 134 135 131 132 -2 10.300 1.360.900 - 135 79.200 132 400
844,73 882,15 ASMI Asuransi Maximus Graha Persada Tbk. 127 128 119 119 -8 1.210.500 147.929.900 - 119 4.400 0 0
ASRM Asuransi Ramayana Tbk. 1.670 1.615 1.555 1.560 -110 2.800 4.379.500 - 1.565 200 1.560 200
13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10
LPGI Lippo General Insurance Tbk. 5.075 5.125 5.125 5.125 50 300 1.537.500 - 5.150 100 5.125 1.700
MTWI Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk. 141 143 136 137 -4 10.689.500 1.485.129.400 - 138 54.600 137 41.400
KESEHATAN
PNIN Paninvest Tbk. 1.600 1.715 1.585 1.710 110 30.945.500 51.640.669.500 - 1.715 312.800 1.710 30.300
1.Jasa & Peralatan Kesehatan
TUGU Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk. 2.540 2.550 2.460 2.550 10 830.900 2.081.272.000 - 2.550 87.300 2.540 50.000
1.1.Peralatan & Perlengkapan Kesehatan
VINS Victoria Insurance Tbk. 138 136 132 133 -5 186.300 24.820.200 - 134 42.900 133 7.400
IRRA Itama Ranoraya Tbk. 1.040 1.105 1.040 1.090 50 6.645.500 7.133.596.000 - 1.090 149.700 1.085 94.800
BHAT Bhak Mul Artha Tbk. 845 860 845 855 10 123.749.900 105.255.655.500 - 855 414.000 850 223.600
MEDS Hetzer Medical Indonesia Tbk. 197 210 190 199 2 16.500.700 3.299.986.200 - 199 2.506.700 198 16.600
JMAS Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk. 110 112 105 107 -3 1.104.900 118.419.300 - 107 66.800 106 268.100
1.2.Penyedia Jasa Kesehatan
LIFE Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk. 6.200 0 0 6.200 0 0 0 - 6.100 1.000 5.825 100
BMHS Bundamedik Tbk. 505 525 510 515 10 1.850.200 954.712.500 - 515 397.800 510 25.600
PNLF Panin Financial Tbk. 635 715 635 710 75 171.786.000 117.450.712.500 - 710 4.222.600 705 404.300
CARE Metro Healthcare Indonesia Tbk. 500 505 496 498 -2 334.009.100 167.146.505.500 - 500 354.100 498 194.700
MREI Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. 4.600 5.200 4.440 4.550 -50 24.300 112.949.000 - 4.550 1.000 4.480 100
DGNS Diagnos Laboratorium Utama Tbk. 246 266 230 250 4 2.572.900 612.379.600 - 250 92.200 244 3.000
HEAL Medikaloka Hermina Tbk. 1.500 1.505 1.490 1.495 -5 3.604.500 5.387.416.000 - 1.500 27.600 1.495 201.100 5.Perusahaan Holding & Investasi
MIKA Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. 2.890 2.910 2.810 2.830 -60 12.078.100 34.312.349.000 - 2.830 1.000 2.820 4.800 5.1.Perusahaan Holding & Investasi
APIC Pacific Strategic Financial Tbk. 1.115 1.125 1.110 1.125 10 2.446.300 2.739.027.000 - 1.125 153.000 1.120 152.700
MTMH Murni Sadar Tbk. 1.930 1.950 1.920 1.935 5 12.398.600 23.993.719.500 - 1.935 96.400 1.930 42.500
BCAP MNC Kapital Indonesia Tbk. 102 106 102 102 0 34.735.300 3.604.392.800 - 103 2.116.700 102 3.456.100
PRDA Prodia Widyahusada Tbk. 5.075 5.100 5.000 5.025 -50 252.300 1.264.762.500 - 5.025 7.500 5.000 78.600
BPII Batavia Prosperindo Internasional Tbk. 10.100 0 0 10.100 0 0 0 - 10.600 2.800 10.200 900
PRIM Royal Prima Tbk. 189 190 182 182 -7 688.100 126.908.600 - 187 6.000 182 6.600
CASA Capital Financial Indonesia Tbk. 775 785 760 775 0 174.624.700 134.973.004.500 - 775 11.400 770 303.800
RSGK Kedoya Adyaraya Tbk. 1.190 1.190 1.160 1.190 0 6.300 7.460.500 - 1.190 6.500 1.165 100
GSMF Equity Development Investment Tbk. 85 88 80 80 -5 12.503.300 1.013.668.600 - 81 73.500 0 0
SAME Sarana Meditama Metropolitan Tbk. 276 282 270 272 -4 2.945.900 808.675.000 - 272 57.100 270 624.800
OCAP Onix Capital Tbk. 159 0 0 159 0 0 0 - 0 0 0 0
SILO Siloam Internaonal Hospitals Tbk. 1.005 1.005 990 1.005 0 803.100 802.476.500 - 1.010 12.000 1.005 10.500
PEGE Panca Global Kapital Tbk. 650 715 645 700 50 54.800 37.296.500 - 700 3.600 680 4.000
SRAJ Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. 128 131 126 129 1 1.622.500 206.795.000 - 129 67.600 127 2.200
PLAS Polaris Investama Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
2.Farmasi & Riset Kesehatan
POOL Pool Advista Indonesia Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
2.1.Farmasi
SFAN Surya Fajar Capital Tbk. 1.575 1.600 1.575 1.600 25 479.200 760.621.500 - 1.600 23.200 1.595 6.100
DVLA Darya-Varia Laboratoria Tbk. 2.500 2.530 2.500 2.510 10 2.300 5.760.000 - 2.510 3.500 2.490 1.000
SMMA Sinar Mas Mulartha Tbk. 12.300 0 0 12.300 0 0 0 - 12.050 100 11.500 100
INAF Indofarma Tbk. 950 965 950 960 10 29.700 28.402.000 - 965 5.100 960 7.300
STAR Buana Artha Anugerah Tbk. 124 128 124 124 0 3.600 454.800 - 124 3.100 121 500
KAEF Kimia Farma Tbk. 1.140 1.145 1.125 1.135 -5 314.800 357.236.000 - 1.140 51.900 1.130 81.100
VICO Victoria Investama Tbk. 258 266 240 244 -14 4.992.800 1.263.882.200 - 246 6.300 244 19.800
KLBF Kalbe Farma Tbk. 1.900 1.980 1.875 1.980 80 66.266.800 127.932.049.000 - 1.980 232.700 1.975 23.200
DNET Indoritel Makmur Internasional Tbk. 3.710 3.710 3.660 3.700 -10 10.600 39.001.000 - 3.710 2.500 3.680 1.000
MERK Merck Tbk. 5.075 5.075 5.000 5.025 -50 80.800 407.005.000 - 5.050 3.800 5.025 3.400
LPPS Lenox Pasifik Investama Tbk. 85 89 83 88 3 241.500 20.868.000 - 88 93.700 83 21.100
PEHA Phapros Tbk. 840 855 830 855 15 246.300 205.837.000 - 855 27.000 835 100
MGNA Magna Investama Mandiri Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
PYFA Pyridam Farma Tbk. 895 895 850 885 -10 5.500 4.724.500 - 885 2.700 860 1.000
NICK Charnic Capital Tbk. 426 426 398 420 -6 302.400 124.084.600 - 420 5.670.300 400 1.000
SCPI Organon Pharma Indonesia Tbk. 29.000 0 0 29.000 0 0 0 - 0 0 0 0
SRTG Saratoga Investama Sedaya Tbk. 2.350 2.420 2.350 2.370 20 15.741.700 37.652.219.000 - 2.380 26.500 2.370 1.150.000
SIDO Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. 650 685 645 665 15 30.741.900 20.550.046.500 - 670 2.548.400 665 1.790.100
SOHO Soho Global Health Tbk. 5.850 6.000 5.850 6.000 150 4.500 26.655.000 - 6.000 3.400 5.975 700
1 Week 1.451,31 1 Month 1.451,31
TSPC Tempo Scan Pacific Tbk. 1.350 1.355 1.340 1.345 -5 460.400 620.707.000 - 1.345 1.300 1.340 42.000

1 Week 1.464,14 1 Month 1.464,14

1.444,72 1.541,72
13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10
1.452,89 1.454,78
PROPERTI & REAL ESTAT
13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10
1.Proper & Real Estat
1.1.Pengelola & Pengembang Real Estat
KEUANGAN
ADCP Adhi Commuter Proper Tbk. 72 74 71 73 1 25.052.700 1.820.494.400 - 73 579.400 72 3.315.300
1.Bank
AMAN Makmur Berkah Amanda Tbk. 675 680 675 675 0 131.400 88.696.000 - 680 209.000 675 192.800
1.1.Bank
APLN Agung Podomoro Land Tbk. 135 146 126 127 -8 253.092.000 34.666.043.100 - 128 100.600 127 3.885.600
AGRO Bank Raya Indonesia Tbk. 510 565 498 535 25 94.056.600 50.240.043.000 - 535 1.673.800 530 667.800
ARMY Armidian Karyatama Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
AGRS Bank IBK Indonesia Tbk. 89 92 89 89 0 11.355.700 1.023.473.400 - 90 830.200 89 1.140.000
ASPI Andalan Sak Primaindo Tbk. 101 103 100 100 -1 1.247.400 125.683.100 - 100 10.000 99 267.900
AMAR Bank Amar Indonesia Tbk. 292 306 282 302 10 56.621.700 16.686.003.800 - 302 11.271.900 300 109.000
ARTO Bank Jago Tbk. 4.900 5.750 4.920 5.525 625 70.212.400 373.046.091.000 - 5.550 246.500 5.525 55.800 ASRI Alam Sutera Realty Tbk. 168 169 165 167 -1 11.471.500 1.911.861.500 - 167 1.637.700 166 589.000
BABP Bank MNC Internasional Tbk. 102 107 101 102 0 36.722.500 3.787.731.000 - 102 2.024.400 101 3.926.900 ATAP Trimitra Prawara Goldland Tbk. 82 84 79 81 -1 4.000.800 325.418.400 - 81 261.600 80 166.600
BACA Bank Capital Indonesia Tbk. 140 143 133 136 -4 34.017.500 4.670.372.900 - 137 173.000 136 670.000 BAPA Bekasi Asri Pemula Tbk. 124 129 123 126 2 8.295.500 1.040.309.300 - 126 184.700 125 20.300
BANK Bank Aladin Syariah Tbk. 1.320 1.355 1.230 1.335 15 49.631.000 64.603.970.000 - 1.335 216.700 1.305 800 BAPI Bhak Agung Properndo Tbk. 50 50 50 50 0 5.500 275.000 - 50 52.910.200 0 0
BBCA Bank Central Asia Tbk. 8.300 8.350 8.225 8.275 -25 66.753.500 552.656.565.000 - 8.300 291.800 8.275 43.000 BBSS Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk. 63 64 59 61 -2 4.062.900 247.003.200 - 61 903.600 60 360.400
BBHI Allo Bank Indonesia Tbk. 1.950 2.390 1.960 2.240 290 21.478.600 48.374.219.000 - 2.250 49.700 2.240 59.200 BCIP Bumi Citra Permai Tbk. 64 65 63 63 -1 4.195.900 265.537.100 - 64 570.800 63 914.700
BBKP Bank KB Bukopin Tbk. 140 142 133 136 -4 142.032.400 19.384.679.800 - 136 1.190.800 135 3.415.400 BEST Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. 158 160 155 156 -2 16.348.300 2.560.894.700 - 157 345.300 156 476.100
BBMD Bank Meska Dharma Tbk. 2.030 1.990 1.975 1.975 -55 300 594.000 - 2.010 100 1.975 1.400 BIKA Binakarya Jaya Abadi Tbk. 130 137 123 135 5 19.100 2.501.100 - 134 20.100 127 20.000
BBNI Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 8.675 8.800 8.600 8.775 100 13.143.600 115.060.177.500 - 8.775 997.000 8.750 262.600 BIPP Bhuwanatala Indah Permai Tbk. 52 52 50 51 -1 537.600 27.370.100 - 52 595.100 51 5.300
BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 4.290 4.340 4.280 4.300 10 81.682.300 351.938.923.000 - 4.310 83.800 4.300 2.055.800 BKDP Bukit Darmo Property Tbk. 105 104 100 103 -2 8.364.100 852.313.800 - 103 216.500 102 744.700
BBSI Bank Bisnis Internasional Tbk. 4.650 4.660 4.500 4.660 10 11.500 53.190.000 - 4.640 200 4.490 9.000 BKSL Sentul City Tbk. 50 51 50 50 0 55.104.100 2.779.281.500 - 51 24.506.100 50 219.420.400
BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 1.475 1.480 1.455 1.460 -15 8.138.900 11.894.053.000 - 1.465 63.600 1.460 553.200 BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. 905 915 895 910 5 6.245.000 5.662.921.000 - 910 1.274.000 905 719.000
BBYB Bank Neo Commerce Tbk. 825 875 790 800 -25 117.164.000 97.950.263.000 - 800 1.209.100 795 101.900 CITY Natura City Developments Tbk. 146 144 141 144 -2 131.200 18.519.000 - 144 300 142 12.000
BCIC Bank JTrust Indonesia Tbk. 133 134 125 130 -3 2.100.300 271.854.900 - 130 163.700 129 110.400 COWL Cowell Development Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
T6 D A T A E M I T E N Kamis, 20 Oktober 2022

BURSA EFEK INDONESIA, 19 Oktober 2022

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2022 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2022 Jual Volume Beli Volume
CPRI Capri Nusa Satu Proper Tbk. 50 50 50 50 0 14.300 715.000 - 50 11.697.300 0 0 JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. 3.360 3.430 3.340 3.420 60 6.972.400 23.659.314.000 - 3.430 193.600 3.420 5.900
CSIS Cahayasak Invesndo Sukses Tbk. 75 76 74 74 -1 2.034.600 151.976.400 - 75 100.700 74 743.000 META Nusantara Infrastructure Tbk. 145 149 140 142 -3 23.164.100 3.302.347.300 - 143 393.500 142 258.200
CTRA Ciputra Development Tbk. 920 935 910 920 0 5.732.700 5.291.552.000 - 925 2.200 920 175.500 IPCC Indonesia Kendaraan Terminal Tbk. 498 505 498 500 2 688.200 343.970.400 - 505 131.200 500 175.400
DADA Diamond Citra Properndo Tbk. 50 50 50 50 0 5.000 250.000 - 50 35.096.100 0 0 IPCM Jasa Armada Indonesia Tbk. 270 272 268 268 -2 245.700 66.177.800 - 270 30.600 268 253.700
DART Duta Anggada Realty Tbk. 188 194 185 194 6 4.000 766.300 - 194 5.700 186 100 KARW ICTSI Jasa Prima Tbk. 69 70 68 70 1 87.900 6.022.800 - 69 300 68 9.500
DILD Inland Development Tbk. 166 171 166 169 3 5.591.500 948.476.100 - 170 104.100 169 100.200 PORT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk. 690 655 645 655 -35 1.800 1.174.000 - 645 100 0 0
DMAS Puradelta Lestari Tbk. 168 175 170 173 5 43.488.100 7.495.681.900 - 174 2.989.800 173 74.000 2.Konstruksi Bangunan
DUTI Duta Perwi Tbk. 3.910 3.790 3.730 3.790 -120 700 2.643.000 - 3.960 100 3.790 100 2.1.Konstruksi Bangunan
ELTY Bakrieland Development Tbk. 50 50 50 50 0 616.900 30.845.000 - 50 1.070.669.400 0 0 ACST Acset Indonusa Tbk. 167 170 165 169 2 1.647.300 277.448.600 - 170 123.100 169 258.000
EMDE Megapolitan Developments Tbk. 140 141 133 135 -5 19.400 2.621.300 - 141 17.100 135 13.300 ADHI Adhi Karya (Persero) Tbk. 655 655 610 620 -35 37.841.300 23.585.162.000 - 625 250.900 620 4.383.800
FMII Fortune Mate Indonesia Tbk. 306 322 306 316 10 3.600 1.113.800 - 318 3.900 316 100
BUKK Bukaka Teknik Utama Tbk. 1.095 1.115 1.075 1.075 -20 31.900 34.458.500 - 1.080 27.500 1.075 2.600
FORZ Forza Land Indonesia Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
DGIK Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk. 112 113 110 112 0 19.951.500 2.218.907.100 - 112 1.051.600 111 1.201.700
GAMA Aksara Global Development Tbk. 50 50 50 50 0 12.800 640.000 - 50 1.111.100 0 0
GMTD Gowa Makassar Tourism Development Tbk. 14.525 0 0 14.525 0 0 0 - 15.925 100 13.550 100 FIMP Fimperkasa Utama Tbk. 60 63 60 63 3 7.726.100 474.274.000 - 64 532.000 63 196.200
GPRA Perdana Gapuraprima Tbk. 104 105 100 102 -2 15.714.900 1.598.223.300 - 104 100.900 102 2.897.700 IDPR Indonesia Pondasi Raya Tbk. 163 170 162 165 2 53.600 8.707.400 - 165 1.700 163 5.500
GWSA Greenwood Sejahtera Tbk. 156 158 153 157 1 21.200 3.262.300 - 157 13.400 154 1.900 JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. 172 177 164 165 -7 132.652.600 22.553.112.800 - 165 518.100 164 1.607.900
HOMI Grand House Mulia Tbk. 488 530 480 530 42 35.584.600 17.812.509.900 - 530 81.000 525 1.247.900 KRYA Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk. 282 294 268 294 12 47.869.300 13.624.493.000 - 296 269.200 294 5.562.900
INPP Indonesian Paradise Property Tbk. 384 384 366 366 -18 300 111.600 - 394 1.500 362 100 MTPS Meta Epsi Tbk. 50 50 50 50 0 5.400 270.000 - 50 109.400 0 0
IPAC Era Graharealty Tbk. 121 131 117 122 1 14.200 1.701.600 - 122 600 121 100 MTRA Mitra Pemuda Tbk. 244 0 0 244 0 0 0 - 0 0 0 0
JRPT Jaya Real Property Tbk. 460 460 456 458 -2 1.719.700 787.494.600 - 458 43.500 456 54.200
NRCA Nusa Raya Cipta Tbk. 294 294 292 294 0 149.200 43.738.000 - 294 654.400 292 48.300
KBAG Karya Bersama Anugerah Tbk. 50 50 50 50 0 279.800 13.990.000 - 50 51.640.700 0 0
PBSA Paramita Bangun Sarana Tbk. 290 294 290 294 4 134.500 39.223.400 - 294 32.700 292 31.200
KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk. 150 150 148 150 0 2.898.700 432.469.000 - 150 100.000 149 555.100
KOTA DMS Properndo Tbk. 50 50 50 50 0 8.500 425.000 - 50 55.540.700 0 0 PPRE PP Presisi Tbk. 138 142 138 140 2 7.402.800 1.030.087.500 - 140 1.976.700 139 37.700
LAND Trimitra Properndo Tbk. 52 59 50 51 -1 153.238.600 8.222.446.500 - 52 2.649.800 51 10.634.700 PTDU Djasa Ubersak Tbk. 73 78 73 74 1 32.210.000 2.440.148.500 - 75 325.100 74 600
LCGP Eureka Prima Jakarta Tbk. 114 0 0 114 0 0 0 - 0 0 0 0 PTPP PP (Persero) Tbk. 845 850 820 850 5 17.879.700 14.929.253.000 - 850 258.600 845 166.300
LPCK Lippo Cikarang Tbk. 1.085 1.085 1.080 1.080 -5 45.200 48.843.500 - 1.085 2.000 1.080 4.600 PTPW Pratama Widya Tbk. 935 925 870 870 -65 141.700 126.793.000 - 870 82.400 0 0
LPKR Lippo Karawaci Tbk. 97 98 94 96 -1 18.124.500 1.732.014.800 - 97 1.334.200 96 86.600 RONY Aesler Grup Internasional Tbk. 800 0 0 800 0 0 0 - 0 0 0 0
LPLI Star Pacific Tbk. 260 282 262 282 22 3.200 869.200 - 282 59.900 266 1.000 SMKM Sumber Mas Konstruksi Tbk. 530 570 510 515 -15 859.000 458.879.000 - 515 21.900 510 12.200
MDLN Modernland Realty Tbk. 102 105 102 102 0 9.768.800 1.007.354.500 - 102 705.400 101 1.393.100
SSIA Surya Semesta Internusa Tbk. 326 328 320 324 -2 731.300 236.525.200 - 324 526.700 322 167.300
MKPI Metropolitan Kentjana Tbk. 22.700 22.675 22.600 22.675 -25 25.600 580.472.500 - 22.675 200 0 0
TAMA Lancartama Seja Tbk. 50 50 50 50 0 700 35.000 - 50 8.572.200 0 0
MMLP Mega Manunggal Property Tbk. 490 494 480 480 -10 7.210.600 3.493.012.800 - 482 20.500 480 80.700
MPRO Maha Proper Indonesia Tbk. 675 725 630 665 -10 4.800 3.224.500 - 660 2.600 655 200 TOPS Totalindo Eka Persada Tbk. 50 50 50 50 0 100 5.000 - 50 148.174.300 0 0
MTLA Metropolitan Land Tbk. 332 340 332 334 2 72.200 24.001.600 - 334 29.800 332 1.000 TOTL Total Bangun Persada Tbk. 306 312 304 308 2 1.161.600 358.992.400 - 308 1.000 306 300
MTSM Metro Realty Tbk. 168 180 168 179 11 500 86.700 - 178 200 172 100 WEGE Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. 162 165 161 163 1 2.557.800 416.210.800 - 164 422.700 163 8.700
MYRX Hanson Internaonal Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. 880 890 860 885 5 17.455.700 15.281.653.500 - 885 307.000 880 115.600
MYRXP Saham Seri B Hanson Internaonal Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk. 460 470 454 460 0 20.585.600 9.470.224.000 - 462 406.000 460 383.100
NIRO City Retail Developments Tbk. 136 138 136 138 2 50.300 6.841.400 - 138 300 135 50.000 3.Telekomunikasi
NZIA Nusantara Almazia Tbk. 132 145 132 136 4 3.179.500 442.817.000 - 137 70.800 136 4.000
3.1.Jasa Telekomunikasi
OMRE Indonesia Prima Property Tbk. 535 575 530 530 -5 11.400 6.208.000 - 515 400 510 100
JAST Jasnita Telekomindo Tbk. 96 96 94 95 -1 796.800 75.618.800 - 95 189.200 94 184.000
PAMG Bima Sak Perwi Tbk. 77 77 76 77 0 293.200 22.490.100 - 78 10.100 77 2.036.800
PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk. 2.190 2.230 2.100 2.190 0 700 1.525.000 - 2.190 2.000 2.110 500 KBLV First Media Tbk. 150 152 143 151 1 348.800 51.887.400 - 152 3.400 151 183.700
POLI Pollux Hotels Group Tbk. 940 930 900 900 -40 2.179.400 2.024.486.500 - 900 6.300 895 23.100 LINK Link Net Tbk. 2.430 2.720 2.350 2.550 120 471.200 1.211.558.000 - 2.630 1.400 2.540 1.100
POLL Pollux Properes Indonesia Tbk. 290 298 284 288 -2 12.300 3.583.600 - 294 18.000 288 3.800 MORA Mora Telemaka Indonesia Tbk. 565 580 565 575 10 2.467.800 1.414.944.500 - 575 265.700 570 227.200
POSA Bliss Proper Indonesia Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 TLKM Telkom Indonesia (Persero) Tbk. 4.250 4.300 4.200 4.200 -50 65.848.300 279.449.720.000 - 4.210 1.000.000 4.200 10.233.900
PPRO PP Proper Tbk. 50 50 50 50 0 2.431.900 121.595.000 - 50 26.563.800 0 0 3.2.Jasa Telekomunikasi Nirkabel
PUDP Pudjiadi Presge Tbk. 380 368 368 368 -12 200 73.600 - 388 100 368 800 BALI Bali Towerindo Sentra Tbk. 825 850 800 825 0 10.900 8.922.500 - 825 100 805 1.300
PURI Puri Global Sukses Tbk. 360 376 336 336 -24 25.200 8.504.600 - 336 1.100 0 0 BTEL Bakrie Telecom Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
PWON Pakuwon Ja Tbk. 434 444 432 438 4 23.698.700 10.366.921.000 - 438 380.300 436 1.616.500
CENT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. 139 142 131 140 1 4.482.300 627.785.100 - 141 102.500 140 396.800
RBMS Risa Bintang Mahkotaseja Tbk. 51 51 50 50 -1 912.800 45.872.500 - 51 973.200 50 21.988.800
RDTX Roda Vivatex Tbk. 8.675 8.700 8.700 8.700 25 3.500 30.450.000 - 8.925 100 8.700 26.500 EXCL XL Axiata Tbk. 2.480 2.530 2.450 2.490 10 7.218.800 18.027.886.000 - 2.500 64.100 2.490 901.900
REAL Repower Asia Indonesia Tbk. 50 50 50 50 0 113.900 5.695.000 - 50 93.791.700 0 0 FREN Smarren Telecom Tbk. 75 76 74 75 0 176.682.500 13.273.726.500 - 76 45.713.500 75 5.092.500
RIMO Rimo Internaonal Lestari Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 GHON Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk. 2.020 1.990 1.960 1.990 -30 15.100 30.046.000 - 1.990 35.000 1.980 100
ROCK Rockfields Proper Indonesia Tbk. 432 466 416 432 0 4.900 2.231.600 - 432 22.300 420 100 GOLD Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk. 304 324 304 304 0 300 93.200 - 326 200 304 600
RODA Pikko Land Development Tbk. 78 78 73 75 -3 381.000 28.388.000 - 76 90.000 75 100.400 IBST In Bangun Sejahtera Tbk. 6.275 6.450 6.025 6.150 -125 1.300 8.037.500 - 6.475 100 6.300 1.000
SATU Kota Satu Proper Tbk. 71 72 70 71 0 5.172.700 366.987.000 - 72 212.800 71 43.900 ISAT Indosat Tbk. 6.325 6.375 6.225 6.325 0 3.829.900 24.182.700.000 - 6.350 5.000 6.325 35.100
SMDM Suryamas Dutamakmur Tbk. 308 314 292 296 -12 17.854.200 5.363.005.000 - 296 1.126.100 294 213.000 LCKM LCK Global Kedaton Tbk. 302 302 282 302 0 22.700 6.492.400 - 302 20.400 284 9.800
SMRA Summarecon Agung Tbk. 565 580 555 575 10 20.400.400 11.652.963.000 - 575 303.200 570 425.700
MTEL Dayamitra Telekomunikasi Tbk. 700 720 695 710 10 13.257.100 9.413.677.000 - 715 532.400 710 45.100
SWID Saraswan Indoland Development Tbk. 114 115 107 111 -3 2.350.000 259.281.000 - 111 192.600 110 10.000
TARA Agung Semesta Sejahtera Tbk. 50 50 50 50 0 200 10.000 - 50 14.373.500 0 0 OASA Protech Mitra Perkasa Tbk. 830 850 785 840 10 337.100 280.184.000 - 840 77.900 835 212.500
TRIN Perins Trini Proper Tbk. 248 310 248 290 42 12.060.700 3.358.785.600 - 298 200 290 40.400 SUPR Solusi Tunas Pratama Tbk. 38.675 0 0 38.675 0 0 0 - 40.000 100 0 0
TRUE Trini Dinamik Tbk. 52 53 51 53 1 4.150.400 215.105.900 - 53 262.300 52 1.194.700 TBIG Tower Bersama Infrastructure Tbk. 2.550 2.620 2.510 2.590 40 12.606.300 32.399.039.000 - 2.590 211.500 2.580 8.500
URBN Urban Jakarta Properndo Tbk. 181 183 179 181 0 25.500 4.577.700 - 181 16.800 179 25.200 TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk. 1.120 1.140 1.085 1.120 0 59.228.700 66.440.215.000 - 1.125 5.500 1.120 30.800
WINR Winner Nusantara Jaya Tbk. 50 50 50 50 0 178.400 8.920.000 - 50 28.912.700 0 0 4.Ulitas
INDO Royalindo Investa Wijaya Tbk. 124 126 120 122 -2 11.387.700 1.389.063.500 - 122 107.700 121 207.600 4.1.Ulitas Listrik
ARKO Arkora Hydro Tbk. 640 660 630 640 0 13.373.400 8.640.927.500 - 645 753.800 640 99.400
1 Week 676,98 1 Month 676,98
KEEN Kencana Energi Lestari Tbk. 700 705 680 685 -15 7.079.000 4.899.157.000 - 685 20.400 680 330.800
LAPD Leyand Internaonal Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0
MPOW Megapower Makmur Tbk. 84 87 84 84 0 791.900 66.987.600 - 85 102.600 84 246.100
679,74 745,54 POWR Cikarang Listrindo Tbk. 665 675 665 670 5 1.253.700 838.530.500 - 675 164.300 670 4.600
TGRA Terregra Asia Energy Tbk. 50 50 50 50 0 29.800 1.490.000 - 50 2.000.200 0 0
13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10
4.2.Ulitas Gas
TEKNOLOGI HADE Himalaya Energi Perkasa Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 50 21.912.000 0 0
1.Perangkat Lunak & Jasa TI
1.1.Aplikasi & Jasa Internet 1 Week 922,99 1 Month 922,99
BUKA Bukalapak.com Tbk. 254 260 250 258 4 271.965.700 69.110.311.600 - 260 15.527.500 258 11.200
CASH Cashlez Worldwide Indonesia Tbk. 155 160 155 156 1 298.600 46.390.500 - 156 30.500 155 600
DIVA Distribusi Voucher Nusantara Tbk. 995 1.010 970 990 -5 70.000 69.765.500 - 995 2.000 980 4.900
EDGE Indointernet Tbk. 19.700 20.000 19.400 20.000 300 1.100 21.872.500 - 20.000 700 19.400 100 938,99 1.030,79
EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk. 1.490 1.540 1.475 1.515 25 23.818.500 35.919.945.000 - 1.520 282.500 1.515 9.600 13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10
GOTO GoTo Gojek Tokopedia Tbk. 206 210 202 204 -2 469.606.700 95.871.082.400 - 206 22.763.900 204 1.596.400
HDIT Hensel Davest Indonesia Tbk. 70 75 69 73 3 53.035.200 3.832.162.300 - 74 1.429.800 73 307.100 TRANSPORTASI DAN LOGISTIK
KIOS Kioson Komersial Indonesia Tbk. 470 500 440 480 10 84.930.700 40.367.827.000 - 480 285.000 478 40.500 1.Transportasi
KREN Kresna Graha Investama Tbk. 50 50 50 50 0 57.800 2.890.000 - 50 39.408.800 0 0 1.1.Maskapai Penerbangan
MCAS M Cash Integrasi Tbk. 10.675 10.725 10.275 10.700 25 114.600 1.208.252.500 - 10.700 10.000 10.325 3.000 CMPP AirAsia Indonesia Tbk. 206 212 200 210 4 827.900 171.010.600 - 210 60.800 208 5.100
NFCX NFC Indonesia Tbk. 12.000 12.075 11.750 11.950 -50 1.250.400 14.996.882.500 - 11.950 17.400 11.850 600 GIAA Garuda Indonesia (Persero) Tbk. 222 0 0 222 0 0 0 - 0 0 0 0
PGJO Tourindo Guide Indonesia Tbk. 71 71 66 71 0 5.500 376.800 - 70 1.300 66 23.800 HELI Jaya Trishindo Tbk. 250 264 246 264 14 2.000 493.800 - 262 2.500 252 100
TFAS Telefast Indonesia Tbk. 3.010 3.330 2.980 3.200 190 37.300 117.168.000 - 3.250 1.700 3.200 3.300 IATA MNC Energy Investments Tbk. 154 166 152 153 -1 281.942.700 44.394.007.700 - 154 1.377.400 153 190.400
UVCR Trimegah Karya Pratama Tbk. 90 94 90 94 4 864.100 79.289.300 - 94 873.500 93 14.200 1.3.Pengangkutan Darat Penumpang
1.2.Jasa & Konsultan TI ASSA Adi Sarana Armada Tbk. 1.105 1.125 1.075 1.110 5 3.722.900 4.107.311.000 - 1.110 87.700 1.105 4.500
ATIC Anabac Technologies Tbk. 382 394 372 376 -6 34.500 13.072.000 - 390 1.900 376 2.200 BIRD Blue Bird Tbk. 1.380 1.400 1.375 1.375 -5 776.800 1.074.096.000 - 1.375 30.000 1.370 34.300
DCII DCI Indonesia Tbk. 36.975 36.975 36.900 36.900 -75 200 7.387.500 - 36.900 400 34.400 800 BPTR Batavia Prosperindo Trans Tbk. 192 193 187 187 -5 333.800 62.742.600 - 188 500 187 453.700
DMMX Digital Mediatama Maxima Tbk. 1.200 1.280 1.195 1.275 75 23.387.600 28.809.579.500 - 1.275 18.400 1.270 31.100 LRNA Eka Sari Lorena Transport Tbk. 184 193 173 184 0 97.900 17.792.700 - 184 4.000 177 3.100
ENVY Envy Technologies Indonesia Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 SAFE Steady Safe Tbk. 198 202 192 194 -4 1.163.500 229.488.900 - 194 4.200 191 2.400
LMAS Limas Indonesia Makmur Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 0 0 0 0 TAXI Express Transindo Utama Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 50 347.589.700 0 0
MLPT Mulpolar Technology Tbk. 2.090 2.090 2.080 2.080 -10 16.900 35.255.000 - 2.090 4.400 2.080 22.400 TRJA Transkon Jaya Tbk. 246 264 246 258 12 7.990.600 2.058.507.400 - 260 223.600 258 75.700
TECH Indosterling Technomedia Tbk. 5.175 5.200 4.900 5.025 -150 2.758.000 14.002.069.000 - 5.025 5.600 5.000 3.500 WEHA WEHA Transportasi Indonesia Tbk. 105 112 98 106 1 44.229.400 4.597.307.300 - 106 993.500 105 127.600
1.3.Perangkat Lunak 2.Logisk & Pengantaran
RUNS Global Sukses Solusi Tbk. 170 187 169 187 17 1.267.300 233.413.600 - 0 0 187 177.400 2.1.Logisk & Pengantaran
SKYB Northcliff Citranusa Indonesia Tbk. 51 0 0 51 0 0 0 - 0 0 0 0 AKSI Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk. 288 288 268 286 -2 238.100 66.074.800 - 286 39.000 284 700
WGSH Wira Global Solusi Tbk. 158 162 155 158 0 4.982.100 784.510.800 - 158 479.700 157 108.500 BLTA Berlian Laju Tanker Tbk. 50 50 50 50 0 3.300 165.000 - 50 87.779.800 0 0
WIRG WIR ASIA Tbk. 286 332 286 328 42 233.440.300 74.054.672.800 - 330 708.700 328 6.614.800 DEAL Dewata Freighnternaonal Tbk. 50 50 50 50 0 2.200 110.000 - 50 27.553.400 0 0
2.Perangkat Keras & Peralatan Teknologi ELPI Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk. 212 214 204 212 0 7.761.900 1.609.585.600 - 212 430.700 210 88.700
2.1.Peralatan Jaringan HAIS Hasnur Internasional Shipping Tbk. 206 210 200 210 4 8.859.900 1.821.217.200 - 210 177.000 208 53.000
PTSN Sat Nusapersada Tbk. 186 189 184 188 2 23.100 4.278.500 - 188 168.900 184 10.500 HATM Habco Trans Marima Tbk. 370 384 368 376 6 5.718.100 2.164.561.800 - 376 34.700 374 131.500
2.2.Perangkat Komputer JAYA Armada Berjaya Trans Tbk. 101 109 101 106 5 7.031.900 744.955.200 - 107 251.300 106 2.556.700
AXIO Tera Data Indonusa Tbk. 254 258 252 256 2 16.239.200 4.139.283.000 - 256 199.600 254 200 KJEN Krida Jaringan Nusantara Tbk. 212 226 199 204 -8 19.668.800 4.160.254.900 - 204 155.800 202 325.800
LUCK Sentral Mitra Informaka Tbk. 157 160 150 157 0 388.700 59.736.300 - 157 59.600 153 8.400 MIRA Mitra Internaonal Resources Tbk. 50 0 0 50 0 0 0 - 50 11.850.900 0 0
MTDL Metrodata Electronics Tbk. 560 570 535 565 5 5.635.700 3.108.010.500 - 565 53.800 560 31.700 NELY Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk. 290 294 288 292 2 1.190.900 346.228.200 - 294 108.800 290 104.900
ZYRX Zyrexindo Mandiri Buana Tbk. 448 450 440 440 -8 166.400 73.976.000 - 446 300 440 42.100 PPGL Prima Globalindo Logisk Tbk. 111 112 110 112 1 871.900 96.528.400 - 112 199.900 111 40.200
2.3.Perangkat, Instrumen & Komponen Elektronik PURA Putra Rajawali Kencana Tbk. 50 50 50 50 0 92.300 4.615.000 - 50 9.989.100 0 0
GLVA Galva Technologies Tbk. 310 308 304 308 -2 7.800 2.401.200 - 308 28.800 302 1.000 RCCC Utama Radar Cahaya Tbk. 118 118 115 118 0 715.700 83.403.200 - 118 133.100 117 800
SAPX Satria Antaran Prima Tbk. 915 865 855 855 -60 1.100 948.000 - 895 100 865 500
1 Week 6.497,94 1 Month 6.497,94 SDMU Sidomulyo Selaras Tbk. 90 95 87 89 -1 49.316.600 4.479.140.500 - 89 325.200 88 1.590.900
SMDR Samudera Indonesia Tbk. 2.240 2.330 2.240 2.300 60 3.765.200 8.653.537.000 - 2.300 253.700 2.290 264.000
TMAS Temas Tbk. 1.745 1.745 1.685 1.735 -10 297.500 512.682.500 - 1.735 500 1.725 3.000
TNCA Trimuda Nuansa Citra Tbk. 388 406 378 380 -8 2.543.800 991.713.400 - 380 36.000 378 25.800
6.612,55 7.519,08 TRUK Guna Timur Raya Tbk. 114 116 114 115 1 2.198.900 252.311.400 - 115 108.400 114 249.400
13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10
1 Week 1.761,18 1 Month 1.761,18
INFRASTRUKTUR
1.Infrastruktur Transportasi
1.1.Operator Infrastruktur Transportasi
CASS Cardig Aero Services Tbk. 390 400 390 396 6 28.500 11.267.400 - 398 104.800 396 1.000 1.791,82 1.917,18
GMFI Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk. 69 70 68 70 1 1.596.400 110.289.200 - 70 187.100 69 455.000
13/10 17/10 19/10 15/09 03/10 19/10
CMNP Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. 1.900 1.900 1.895 1.900 0 5.700 10.829.500 - 1.900 400 1.840 100