Anda di halaman 1dari 200

SOAL &Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.

me/+6285933598717
Konsultasi
KUNCI
Telegram : t.me/tryoutcasn

JAWABAN
\\\;]

❖Manajerial
Jika Tak Tahan Lelahnya
Belajar, Maka Kau Akan ❖Sosio Kultural
❖Teknis Non Guru
Menanggung Perihnya
Kebodohan
– Imam Syafi’ie- By 0859-3359-8717
1
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

DAFTAR ISI

1. PPPK JF TEKNIS Non Guru ..........................................................................................1


2. Kompetensi Manajerial ...............................................................................................2
3. Kompetensi Sosio Kultural ..........................................................................................2
4. Kompetensi Teknis Administrator Kesehatan .............................................................2
5. Kompetensi Teknis Analis Kebijakan ..........................................................................2
6. Kompetensi Teknis Asisten Apoteker ..........................................................................2
7. Kompetensi Teknis Arsiparis .......................................................................................2
8. Kompetensi Teknis Analis SDM Aparatur ....................................................................2
9. Kompetensi Teknis Asesor Manajemen Mutu Industri ................................................2
10. Kompetensi Teknis Bidan ............................................................................................2
11. Kompetensi Teknis Keuangan Negara dan Daerah .....................................................2
12. Kompetensi Teknis Nutrisionis/Analis Gizi .................................................................2
13. Kompetensi Teknis Penyuluh Hukum ..........................................................................2
14. Kompetensi Teknis Penyuluh Pertanian ......................................................................2
15. Kompetensi Teknis Perawat........................................................................................2
16. Kompetensi Teknis Perencana ....................................................................................2
17. Kompetensi Teknis Pranata Komputer ........................................................................2
18. Kompetensi Teknis Pustakawan .................................................................................2
19. Kompetensi Teknis Teknologi Pengembang Pendidikan .............................................2

* Contoh soal latihan formasi lainnya silakan hub CP kami

2
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

3
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

4
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Manajerial PPPK


1. Saya baru saja dimutasikan ke unit lain yang sama sekali baru bagi saya. Sikap saya adalah …
a. Berusaha mempelajari dan memahami mekanisme kerja unit melalui senior di lingkungan baru
b. Berusaha memahami mekanisme kerja unit melalui aturan kebijakan
c. Mengamati proses pekerjaan yang dilakukan rekan sejawat
d. Mengamati proses pekerjaan yang dilakukan rekan satu tim lalu mengaplikasikannya
Pembahasan:
b. Berusaha memahami mekanisme kerja unit melalui aturan kebijakan
mengelola perubahan

2. Penugasan yang memiliki risiko yang tinggi dalam pengambilan keputusan biasanya membuat saya harus
mempertimbangkannya dengan matang. Dalam hal ini, salah satu tindakan preventif terbaik yang bisa
saya lakukan adalah
a. Membuat perencanaan terkait dengan pemecahan isu yang ditampung dari keseluruhan aspirasi unit-
unit terkait dengan membuat komunitas tampung pendapat

5
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

b. Berkoordinasi dengan mitra kerja yang lain untuk mendapatkan output yang optimal
c. Berkoordinasi dengan atasan untuk mendapatkan hasil yang optimal
d. Berkoordinasi dengan orang-orang yang berkompeten di bidangnya untuk menyelesaikan nya dengan
tuntas
Pembahasan:
d. Berkoordinasi dengan orang-orang yang berkompeten di bidangnya untuk menyelesaikan nya dengan
tuntas
Pengambilan keputusan 4.1

3. Anda adalah seorang Supervisor yang juga mengawasi banyak bidang termasuk juga tentang tata cara
proses pengolahan limbah yang baik. Suatu hari Anda menemukan ide untuk mengoptimalkan proses
pengolahan limbah dengan cara menambahkan tahapan proses, namun Anda terbentur dengan padatnya
tugas supervisi di bidang yang lain sehingga Anda tidak mampu optimal untuk mengembangkan ide Anda
yang menurut Anda sebagai terobosan baru dalam sistem pengolahan limbah. Apa yang akan Anda
lakukan?
A. Tetap menyampaikan percobaan itu dengan dilimpahkan kepada orang lain, meski Anda khawatir
hasilnya tidak akan sesuai yang Anda harapkan.
B. Tetap menyampaikan ide kreatif Anda dengan menyerahkan kepada manajemen tinggi yang
memikirkannya.
C. Membentuk tim yang terdiri dari orang-orang bawahan Anda yang dianggap kompeten untuk melakukan
uji coba penerapan ide Anda dan meminta tim itu membuat laporan basil uji coba untuk selanjutnya
Anda evaluasi jika ada waktu luang.
D. Menyampaikan ide kreativitas Anda kepada manajemen untuk selanjutnya Anda meminta pengurangan
tugas supervisi sehingga Anda memiliki waktu luang yang cukup untuk mengerjakan ide Anda.
Pembahasan:
D. Menyampaikan ide kreativitas Anda kepada manajemen untuk selanjutnya Anda meminta
pengurangan tugas supervisi sehingga Anda memiliki waktu luang yang cukup untuk mengerjakan ide
Anda.
Pengambilan keputusan 1.1

4. Salah satu ciri orang yang berintegritas adalah...


A. Berani melakukan koreksi atau mengambil tindakan atas penyimpangan kode etik
B. Melaksanakan tugas sesuai dengan keinginan pimpinan

6
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. Menjalankan perintah berdasarkan arahan


D. Membantu orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka untuk mendukung sasaran tim
Pembahasan:
A. Berani melakukan koreksi atau mengambil tindakan atas penyimpangan kode etik
Yang D adalah aspek kerjasama
4.1 integritas

5. Seorang siswa ranking terakhir tiba-tiba dalam hasil ulangan harian memiliki nilai yang melesat jauh
daripada siswa yang lain, pandangan anda sebagai guru terhadap siswa tersebut adalah
a. mendampingi dan memelihara motivasi dan prestasi belajar siswa tersebut
b. siswa tersebut mulai bersemangat dalam belajar Oleh karena itu perlu diberikan reward
c. siswa wajar memiliki prestasi belajar yang naik turun sehingga tidak perlu dianggap sebagai hal yang
aneh
d. hal yang harus diselidiki karena mungkin diperoleh dari menyontek jawaban temannya
Pembahasan:
b siswa tersebut mulai bersemangat dalam belajar Oleh karena itu perlu diberikan reward dan penguatan
agar grafik prestasinya terus meningkat
Orientasi pada hasil 3.2

6. Kantor anda memutuskan untuk menggunakan aplikasi baru dan menyusahkan bagi diri Anda hal yang
akan anda lakukan adalah
a. bertanya kepada teman cara menggunakan aplikasi tersebut
b. mengusulkan agar mengganti aplikasi dengan yang lainnya saja yang lebih mudah digunakan
c. belajar tentang software baru tersebut lewat internet dan berbagai informasi lainnya
d. meminta buku petunjuk agar dapat mengerjakan tugas sesuai porsi Anda
Pembahasan:
D meminta buku petunjuk agar dapat mengerjakan tugas sesuai porsi Anda

7
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

mengelola perubahan 1.2

7. Pekerjaan dari apa san ternyata sulit sekali saya sudah berusaha untuk mencari solusi dari internet
ternyata masih dianggap tidak sesuai oleh atasan hal yang sebaiknya saya lakukan adalah
a. mengikuti kursus yang sesuai dengan pekerjaan tersebut
b. mengerjakan sebisanya dengan bersikap tidak peduli benar atau salahnya karena saya sudah berusaha
semaksimal mungkin
c. berdiskusi dengan rekan sejawat barangkali pernah menyelesaikan masalah yang sejenis
d. berkonsultasi dengan atasan
Pembahasan:
C berdiskusi dengan rekan sejawat barangkali pernah menyelesaikan masalah yang sejenis
kerjasama 1.3

8. Besok pagi saya diminta oleh tim kerja saya untuk mewakili dalam mempresentasikan atau
menyampaikan data yang sudah kami susun hal yang saya lakukan adalah…
a. Saya bersedia dan yakin bahwa presentasi saya besok berjalan dengan baik namun saya menyiapkan isi
slide saya dengan padat
b. Saya bersedia dan menyiapkan materi slide Saya seringkas mungkin dan menambahkan dengan teknik
komunikasi yang pas saat presentasi
c. Saya bersedia tetapi biarkan anggota tim saya yang menyiapkan segalanya dan saya yang bertugas
dalam presentasi
d. pasrah dan meyakini besok akan berjalan lancar meskipun tanpa adanya persiapan karena saya sudah
ahli dalam presentasi
Pembahasan:
B. Saya bersedia dan menyiapkan materi slide Saya seringkas mungkin dan menambahkan dengan teknik
komunikasi yang pas saat presentasi
komunikasi 1.1

8
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

9. Jika suatu saat anda terpilih menjadi seorang pemimpin organisasi terbesar di Indonesia hal pertama
yang saudara lakukan adalah
a. membuat perubahan organisasi besar-besaran
b. memperbaiki kualitas sdm para anggota organisasi
c. menciptakan suatu inovasi baru yang dapat memajukan masa depan bangsa
d. menerapkan manajemen modern seperti yang telah diterapkan di luar negeri
Pembahasan:
B memperbaiki kualitas sdm para anggota organisasi
PDOL 4.1

10. Saat menghadapi hambatan dalam penyelesaian tugas, yang saya lakukan adalah :
a. Mencari data pendukung berkaitan dengan tugas tersebut
b. Tetap fokus memecahkan masalah
c. Meminta bantuan rekan lain untuk menyeleaikan tugas
d. Mendelegasikan pekerjaan kepada rekan lainnya
Pembahasan:
A. Mencari data pendukung berkaitan dengan tugas tersebut

9
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

11. Respon saya ketika dihadapkan dengan perubahan yang mendadak adalah
a. bingung bagaimana harus bersikap
b. penuh harapan akan perubahan
c. tertekan karena cemas akan dampak yang akan terjadi
d. pesimis karena tidak dilibatkan dari awal proses
Pembahasan :
B. penuh harapan akan perubahan
LEVEL 1
Mengelola perubahan
1.2. mengikuti perubahan secara terbuka sesuai petunjuk atau pedoman

12. setelah bekerja selama beberapa tahun di perusahaan Google tukijan dipindah ke bagian lain yang
orangnya sama sekali baru dan tidak dikenal sebelumnya jika anda sebagai tukijan Apa yang akan Anda
lakukan
a. menerima dengan kecewa dan bekerja seadanya
b. segera mengerjakan tugas yang menjadi jobdesk saya di bagian itu
c. berkenalan dan berbincang dengan orang-orang di bagian tersebut
d. memprotes kepindahan saya kepada pihak manajemen
Pembahasan :
B. segera mengerjakan tugas yang menjadi jobdesk saya di bagian itu
Orientasi pada hasil
LEVEL 1
bertanggung jawab untuk memenuhi standar kerja
1.1 menyelesaikan tugas dengan tuntas dapat diandalkan

13. Jika anda ditugaskan dalam pelayanan disutu daerah yang anda belum terlalu bisa dengan bahasa daerah
tersebut dan menemui ada seorang yang meminta informasi dari anda padahal orang tersebut
menggunakan bahasa campuan, apa yang anda lakukan..
a. Melayani orang tersebut menggunakan bahasa daerah tersebut dengan terbata-bata
b. Melayani orang tersebut dengan berusaha menggunakan bahasa daerahnya

10
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

c. Dengan melayani menggunakan bahasa resmi negara


d. Meminta bantuan staff lain utnuk menemuinnya
Pembahasan :
B. Melayani orang tersebut dengan berusaha menggunakan bahasa daerahnya
Pelayanan publik
2.3. Mampu mengenali dan memanfaatkan kebiasaan,tatacara,situasi tertentu sehingga apa yang
disampaikan menjadi perhatian pemangku kepentingan dalam hal penyelesaian tugas-tugas
pemerintahan,pembangunan dan pelayanan publik

14. Di unit anda bekerja terjadi penggelapan dana perusahaan yang dilakukan beberapa karyawan di unit
anda,apa yang perlu anda lakukan?
a. Membahas bersama pihak internal perusahaan dan segera menemukan solusinya
b. Mendiskusikan peristiwa tersebut dengan melinatkan pihak-pihak yang berkepentinga
c. Memanggil tersangka penggelapan dana perusahaan disertai pemberian nasihat
d. Membiarkan peristiwa tersebut menghilang secara alamiah agar tidak memalukan unit kerjanya
Pembahasan :
A. Membahas bersama pihak internal perusahaan dan segera menemukan solusinya
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
LEVEL 3
Membandingkan berbagai alternatif,menyeimbangkan risiko keberhasilan dalam implementasi

11
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

15. Anda bekerja sebagai seorang karyawan di instansi pemerintahan hari ini banyak sekali pekerjaan yang
harus anda kerjakan mengingat deadline yang sangat sempit untuk menyelesaikan tugas tersebut 16
menit sebelum waktu istirahat tiba Anda mengajak anda untuk ke kantin guna membicarakan tugas yang
berhubungan dengan anda kerjakan apa yang Anda akan lakukan…
a. menyetujuinya dan segera langsung ke kantin
b. menyelesaikan tugas-tugas penting terlebih dahulu baru kemudian bergegas menuju ke kantin
memenuhi panggilan atasanmenyelesaikan tugas-tugas penting terlebih dahulu baru kemudian bergegas
menuju ke kantin memenuhi panggilan atasan
c. menolaknya ke kantin dan mengingatkannya dengan sopan agar menjaga profesionalisme kerja
d. melaporkan atasan Anda kepada Badan Kepegawaian agar mendapat teguran
Pembahasan :
C. menolaknya ke kantin dan mengingatkannya dengan sopan agar menjaga profesionalisme kerja
Integritas
1.2.melaksanakan peraturan kode etik organisasi dalam lingkungan kerja sehari-hari pada aturan individu
atau pribadi
2.1 mengingatkan rekan kerja untuk bertindak sesuai dengan nilai norma dan etika organisasi dalam
segala situasi dan kondisi mengajak orang lain untuk bertindak sesuai etika dan kode etik

12
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

16. anda adalah seorang ketua dari sebuah perkumpulan seni grafiti di kota Anda yang memiliki aturan
bahwa setiap anggota perkumpulan tersebut dilarang mencoret-coret fasilitas umum di kota . suatu
ketika anda mendapati salah satu anggota perkumpulan Anda melanggar peraturan tersebut. sikap Anda
menghadapi anggota yang melanggar tersebut adalah…
a. menegur dan mengingatkan kembali akan pernyataan yang sudah dibuat bersama serta meminta yang
bersangkutan konsisten dengan apa yang sudah dinyatakan dalam kesepakatan bersama
b. sekedar mengingatkan saja mengingat anggota kelompok adalah seorang dewasa yang sebenarnya
sudah tahu apa yang harus dilakukan
c. mengingatkan dan meminta masing-masing anggota untuk membaca kembali kesepakatan yang sudah
dibuat
d. menegur dan menunjukkan pelanggaran yang sudah dilakukan
Pembahasan :
A. menegur dan mengingatkan kembali akan pernyataan yang sudah dibuat bersama serta meminta
yang bersangkutan konsisten dengan apa yang sudah dinyatakan dalam kesepakatan bersama
Integritas
3.2 mampu untuk memberi apresiasi dan teguran bagi anggota yang dipimpin agar bertindak selaras
dengan nilai norma dan etika organisasi dalam segala situasi dan kondisi

13
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

17. karena kekurangan sumber daya manusia di sebuah kantor cabang perusahaan tempat anda bekerja ,
atasan memutuskan hendak memindahkan Anda ke cabang yang sama sekali tidak pernah anda kunjungi
di sebuah pulau terpencil, padahal Anda adalah karyawan yang sudah lama mengabdi dan berprestasi
dan anda cukup dekat dengan atasan, sikap Anda…
a. menolak dengan halus dan mengusulkan dengan saja karena anda merupakan karyawan lama yang
seharusnya tetap bekerja di kantor pusat
b. berdiskusi dengan atasan Anda terkait proses pemindahan Anda ke kantor cabang yang baru tersebut
c. tersedia dipindah tanpa membantah sedikitpun perintah dari atasan dan kebijakan perusahaan
d. mengikuti keputusan perusahaan tentang pemindahan Anda ke kantor cabang baru tersebut
Pembahasan:
C. tersedia dipindah tanpa membantah sedikitpun perintah dari atasan dan kebijakan perusahaan
Integritas
1.2. Melaksanakan peraturan,kode etik organisasi dalam lingkungan kerja sehari-hari,pada tataran
individu/pribadi

18. di kantor anda beredar kabar bahwa salah seorang rekan kerja Anda menggelapkan uang penjualan
bulanan untuk keperluan pribadinya. dan sudah beberapa hari ini akan tersebut tidak masuk bekerja.
kabar ini sangat cepat menyebar ke seluruh karyawan, sehingga menjadi buah bibir Di kantor anda sikap
anda
a. pihak perusahaan harus memberikan sanksi yang tegas terhadap pelaku
b. sifat teman tersebut sudah diluar batas dan dapat menyebabkan kerugian besar pada perusahaan
c. kabar tersebut belum pasti jadi saya tidak mau berkomentar lebih jauh
d. saya akan mencari kebenaran informasi tersebut sebelum memberikan pendapat
Pembahasan :
C. kabar tersebut belum pasti jadi saya tidak mau berkomentar lebih jauh
Integritas
2.3. Memberikan informasi yang dapat dipercaya sesuai dengan etika organisasi

19. Awal tahun ini anda baru saja lulus dari sebuah universitas ternama dengan predikat cumlaude.adapun
mencoba peruntungan untuk melamar dibeberapa perusahaan.setelah mengikuti beberapa hasil proses

14
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

seleksi dibeberapa perusahaan akhirnya anda diterima disebuah perusahaan yang terletak dipinggiran
kota. kemudian anda memutuskan untuk mencari kontrakan sekitar lokasi perusahaan anda bekerja.
namun anda merasa tinggal dipinggiran kota memang sangat tidak mengenakkan. mulai dari susahnya
transportasi umum untuk ke kota ,jauhnya fasilitas kesehatan,sampai jarangnya tepat hiburan sebagai
pelepas stress jika pulang bekerja,tapi dengan tinggal di pinggiran kota membuat anda sering tiba tepat
waktu di kantor, bagaimana sikap anda…
a. Saya akan mencoba untuk bertahan semampunya untuk tetap tinggal dipinggiran kota karena akan
membuat saya lebih deket dengan lokasi perusahaan
b. Mencari cara agar dapat menikmati kehidupan didaerah pinggiran kota yang lokasinya dekat dengan
pekerjaan anda
c. Berusaha untuk bekerja lebih giat dengan harapan bisa mendapatkan fasilitas rumah dari kantor
d. Menerima hal ini sebagai resiko dari pekerjaan yang anda ambil dan berusaha untuk tetap bisa merasa
nyaman tinggal didaerah pinggiran
Pembahasan :
B. Mencari cara agar dapat menikmati kehidupan didaerah pinggiran kota yang lokasinya dekat dengan
pekerjaan anda
Mengelola Perubahan
2.2. Mengembangkan kemampuan diri untuk menghadapi perubahan

20. Anda adalah seorang manager marketing disebuah instansi pendidikan terkenal di kota anda. Ditahun
tahun sebelumnya anda terbiasa menyampaikan produk yang anda jual ke sekolah sekolah dengan cara
langsung bertatapan muka dengan calon penerima jasa. Dan anda sangat ahli dalam menyampaikan
informasi tersebut hingga cabang anda memiliki siswa terbanyak dibanding cabang yang lain. namun
ditahun ini, jumlah siswa tidak seperti yang anda harapkan, karena segala promosi dan penyampaian
materi harus dengan sistem online dimana anda tidak terlalu ahli/paham akan hal itu. anda masih memilii
waktu untuk menambah jumlah siswa karena masih ada waktu di semester berikutnya. bagaimana sikap
anda
a. Menghadiri acara motivasi tentang meningkatkan ilmu teknologi dan informasi
b. berusaha memotivasi diri sendiri bahwa teknologi informasi itu penting dalam bekerja
c. Belajar kepada pakar teknologi dan informasi tentang kiat kiat bagaimana menyebarluaskan informasi
dengan memakai teknologi
d. Tidak menggunakan teknologi lagi dan berali pada proses manual seperti sebelumnya, namun mencari
solusi lainnya
Pembahasan :
C. Belajar kepada pakar teknologi dan informasi tentang kiat kiat bagaimana menyebarluaskan informasi
dengan memakai teknologi
Mengelola Perubahan
2.1. Menyesuaikan cara kerja lama dengan menerapkan metode/proses baru selaras dengan ketetuan
yang berlaku tanpa arahan orang lain

15
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

21. Tuntutan tugas anda adalah mencapai target sesuai dengan standar yang ditetapkan. Akibat kelelahan
fisik, anda melakukan kesalahan sehingga hasil tidak memenuhi standar yang ditetapkan. Apa yang akan
anda lakukan?
a. Tetap menghitung hasil yang kurang baik dalam pencapaian hari itu
b. Mengakui ada kesalahan dan siap menerima konsekuensi dari hal tersebut
c. Menginformasikan ada beberapa hasil yang tidak baik pada rekan kerja
d. Mengakui kesalahan tetapi tidak mau bertanggungjawab sendiri karena kerja tim
Pembahasan:
B. Mengakui ada kesalahan dan siap menerima konsekuensi dari hal tersebut
sesuai dengan kompetensi intgritas level 1.1; 1.2
Asn diharapkan untuk berani bersikap sesuian dengan aturan dan kode etik yang ada;
Melakukan kesalahan merupakan hal yang wajar dalam duni akerja, namun sebaiknya asn dapat
mengakui kesalahan yang ada dan menyelesaikan nya sesuai dengan aturan.

22. Ketika ketua rt anda membutuhkan warganya untuk melakukan kerja bakti di lingkungan rumah anda
dan sekitarnya, anda sedang sibuk. Maka anda akan...
a. Tetap ikut dalam kerja bakti walau anda sedang punya tugas mendadak
b. Menemui pak rt dan warga dengan meminta maaf dan membawa makanan
c. Meminta salah seorang pekerja anda untuk ikut serta dalam kerja bakti
d. Meminta orang lain untuk mewakili anda dalam kerja bakti tersebut
Pembahasan:
B. Menemui pak rt dan warga dengan meminta maaf dan membawa makanan
Integritas.
1.2. Melaksanakan peraturan, kode etik organisasi dalam lingkungan kerja sehari- hari pada tataran
individu/pribadi;
Sebaiknya dapat menjalan kan fungsi sebagai warga dengan baik serta pegawai yang bertanggung jawab

16
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

23. Dilan belum lama bergabung dengan organisasi, namun karena dia luwes dan mudah bergaul akhirnya
dia menjadi ketua. Ternyata setelah menjadi ketua sikapnya berubah menjadi cenderung kaku dan
keputusan yang dibuat susah untuk diubah. Apa anda menjadi anggota organisasi tersebut, apa yang
akan anda lakukan...
a. Mengajak teman-teman lain untuk memberikan masukan ke dilan sehingga kelompok yang solid tidak
terpecah
b. Mengajak dilan berdialog secara empat mata
c. Meminta dilan untuk tidak bersikap otoriter di forum formal sehingga menjadi kesepakatan bersama
d. Membentuk kelompok untuk menentang kebijakan yang dibuat dilan agar dia tahu kesalahan yang telah
diperbuatnya
Integritas
B. Mengajak dilan berdialog secara empat mata
Kata kunci nya terhadap pada pola pilihan jawaban yang mengarah pada tindakan yang harusnya sejalan
dengan kode etik yang ada
Sehingga pilihan jawaban b adalah yang paling tepat
2.1. Mengingatkan rekan kerja untuk bertindak sesuai dengan nilai, norma, dan etika organisasi dalam
segala situasi dan kondisi; mengajak orang lain untuk bertindak sesuai etika dan kode etik ;

24. Saat presentasi kelompok anggota yang seharusnya jadi pembicara tidak bisa datang, sebagai ketua tim
anda sebaiknya ...
a. Menelepon orang tersebut sambil memikirkan alternatif
b. Menyemangati anggota tim yang lain
c. Marah
d. Lapor ke atasan dan minta arahan
Pembahasan:

17
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. Menelepon orang tersebut sambil memikirkan alternatif


Kompetensi kerjasama
Memusyawarahkan akan lebih efektif dalam kondisi ini piljab cd sama sekali tidak menyelesaikan
permsalahan yang ada
2.1. Membantu orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka untuk mendukung sasaran tim;
2.3. Membangun komitmen yang tinggi untuk menyelesaikan tugas tim.

25. Seberapa pentingkah kekompakan tim bagi anda?


a. Tidak terlalu penting karena yang terpenting adalah target tercapai
b. Biasa saja karena kita di dunia profesional tidak begitu perlu kedekatan
c. Cukup penting karena merupakan dorongan untuk mencapai tujuan
d. Penting tapi yang utama adalah target
Pembahasan:
D. Penting tapi yang utama adalah target
Kompetensi kerjasama d
Mempertimbangkan kekompakan tim dalam mencapai target kerja kelompok. Peserta diharapkan untuk
mengedepankan kekompakan tim dalam menyelesaikan tugas.
Sesuai dengan point 2.3. Membangun komitmen yang tinggi untuk menyelesaikan tugas tim.

26. Kelompok anda sedang mengerjakan tugas dan mengalami hambatan untuk menyelesaikannya. Sebagai
ketua kelompok apa yang akan anda lakukan
a. Memberi alternatif penyelesaian masalah kepada kelompok
b. Membantu kelompok dengan mencari penyelesaian masalah
c. Menunggu arahan kelompok dalam mencari penyelesaian masalah
d. Mengajak kelompok berdiskusi untuk menentukan alternatif penyelesaian masalah
Pembahasan:

18
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. Mengajak kelompok berdiskusi untuk menentukan alternatif penyelesaian masalah


Kjs d menunjukkan sikap partsisipasi aktif
2.1. Membantu orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka untuk mendukung sasaran tim;
Piljab b dan a tidak merangkul rekan kerja kelompok yang lain untuk menyelesaikan tugas

27. Bagaimana pendapat anda tentang masalah yang sedang dihadap tim?
a. Saya menganggap masalah tim adalah masalah saya juga sehingga saya akan menyelesaikannya
b. Masalah tim adalah masalah bersama yang harus diselesaikan oleh tim
c. Masalah tim adalah masalah bersama yang harus diselesaikan oleh ketua tim
d. Ketua tim adalah penanggungjawab terbesar masalah tersebut
Pembahasan:
B. Masalah tim adalah masalah bersama yang harus diselesaikan oleh tim
Kompetensi kerjasama : b
Membangun komitmen penyelesaian kerja dengan memberikan kontribusi aktif seperti melakukan
sharing informasi yang berguna untuk menyelesaikan permasalahan kelompok.
2.2 berbagi informasi yang relevan atau bermanfaat pada anggota tim; mempertimbangkan masukan
dan

28. Tim kerja anda mengalami penurunan produktivitas kerja, maka hal yang akan anda lakukan untuk
menanggulangi keadaan tersebut adalah...
a. Segera merombak tim kerja sebagai bentuk evaluasi performance kinerja
b. Memecat karyawan yang terbukti mengalami penurunan kinerja
c. Menganggap penurunan produktivitas sebagai hal yang lumrah
d. Memperhatikan kondisi fisik dan psikologi karyawan
Pembahasan:
a. Segera merombak tim kerja sebagai bentuk evaluasi performance kinerja
Orientasi pada hasil

19
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

3.3. Mengembangkan metode kerja yang lebih efektif dan efisien untuk mencapai target kerja unitnya.

29. Jika saya memiliki bawahan yang kompetensinya rendah, maka…


a. Saya menuntutnya untuk meningkatkan kemampuannya
b. Saya menegaskan bila dia tidak meningkatkan kemampuannya, maka saya tidak segan akan
memberhentikannya
c. Saya akan memberikannya pelatihan
d. Saya membimbing dan memintanya untuk meningkatkan kemampuannya
Pembahasan:
d. Saya membimbing dan memintanya untuk meningkatkan kemampuannya
Pengembangan diri dan orang lain
2.1. Meningkatkan kemampuan bawahan dengan memberikan contoh, instruksi,penjelasan dan petunjuk
praktis yang jelas kepada bawahan dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.

30. Sebagai bagian pengelola inventaris anda mendapatkan laporan terjadi pemborosan dalam pemakaian
alat tulis kantor. Maka yang akan anda lakukan untuk efisiensi pemakaian alat tulis kantor adalah…
a. Membatasi pembelian alat tulis kantor.
b. Meminta karyawan untuk membeli sendiri alat tulis kantor.
c. Meminta pegawai memberikan daftar kebutuhan alat tulis kantor.
d. Menghitung pemakaian rata-rata disetiap unit kerja sehingga memiliki patokan untuk membatasi
pemakaian alat tulis kantor.
Pembahasan:
d. Menghitung pemakaian rata-rata disetiap unit kerja sehingga memiliki patokan untuk membatasi
pemakaian alat tulis kantor.
Pengambilan Keputusan
3.1. Membandingkan berbagai alternatif tindakan dan implikasinya

20
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

21
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

22
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Sosio Kultural PPPK


1. Di dalam dunia kerja, Anda akan bertemu dengan orang-orang dari latar belakang yang
Terkadang ada orang yang cuek dan tidak mau tau, ada juga yang sangat aktif mengkritik dan
menyuarakan pendapatnya terhadap Anda.
A. Sangat setuju
B. Setuju
C. Ragu-ragu
D. Tidak Setuju
E. Sangat Tidak Setuju
Kepekaan terhadap budaya Level 1

23
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

2. Anda ditugaskan di daerah yang punya kebudayaan berbeda dengan Anda, teman satu tim juga
punya latar belakang yang berbeda dengan Anda. Anda mencoba berbaur dan mempelajari
kebudayaan dengan masyarakat kelompok
A. Sangat setuju
B. Setuju
C. Ragu-ragu
D. Tidak Setuju
E. Sangat Tidak Setuju
Pembahasan:
a. Sangat setuju
Kepekaan terhadap Budaya Level 2

3. Ketika saya marah pada seseorang, saya biasanya mencoba untuk membayangkan bagaimana
perasaan dan pikiran orang tersebut, sehingga saya menahan amarah saya.
A. Sangat setuju
B. Setuju
C. Ragu-ragu
D. Tidak Setuju
E. Sangat Tidak Setuju
a. Sangat setuju
Pengendalian Diri Level 1

4. Saya tidak mencoba untuk mendengarkan teman saya secara lebih baik dengan melihat sesuatu
dari sudut pandang mereka, karena itu membuang waktu saya.
a. Sangat setuju
b. Setuju
c. Ragu-ragu
d. Tidak Setuju
e. Sangat Tidak Setuju
Pembahasan:
e. Sangat Tidak Setuju
Empati Level 2

24
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

5. Saya merasa bahwa tradisi lompat batu di Nias tidaklah masuk akal, karena dengan melompati
batu tidaklah menunjukan bahwa seseorang telah menjadi dewasa
a. Sangat setuju
b. Setuju
c. Ragu-ragu
d. Tidak Setuju
e. Sangat Tidak Setuju setuju
Pembahasan:
e. sangat tidak setuju
Kepekaan terhadap budaya Level 1

6. Ketika saya melewati orang yang membutuhkan, saya seperti ingin memberi mereka sesuatu
a. Sangat setuju
b. Setuju
c. Ragu-ragu
d. Tidak Setuju
e. Sangat Tidak Setuju
Pembahasan:
a. Sangat Setuju
Empati Level 4

25
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

7. Suatu hari ada beberapa orang mendatangi rumah saya dan mengabarkan bahwa tidak jauh dari
rumah saya akan didirikan rumah ibadah agama tertentu yang tidak saya anut. Saya diminta
untuk menandatangani kesediaan atas pendirian rumah ibadah tersebut. Hal ini dikarenakan
beberapa tetangga saya dan warga di sekitar kesulitan beribadah karena tempat ibadah nya jauh.
Saya Menolak menandatangani surat tersebut sebelum disetujui oleh tokoh atau ormas yang saya
ikuti dan patuhi
A. Sangat setuju
B. Setuju
C. Ragu-ragu
D. Tidak Setuju
E. Sangat Tidak Setuju setuju
Pembahasan:
e. Tidak Setuju setuju
Tanggap terhadap konflik Level 1

8. Bupati mengamuk dan marah-marah setelah mendapatkan aduan dari masyarakat yang
melakukan penolakan menerima pasien kritis. Alasannya, puskesmas tidak mau melakukan
pelayanan di UGD di atas pukul 17:00 WIB. Melihat kejadian tersebut, kepala puskesmas dan
tenaga kesehatan yang ada di dalamnya terancam dipecat. Akibat dari kejadian tersebut, banyak
pasien yang butuh penanganan cepat akhirnya terlantar.
a. Sangat setuju
b. Setuju
c. Ragu-ragu
d. Tidak Setuju
e. Sangat Tidak Setuju setuju
Pembahasan:
e. Sangat tidak Setuju
Pengendalian diri Level 2

9. Ketika saya berdebat dengan teman saya tentang apa yang akan kita lakukan, saya berpikir hati-
hati tentang apa yang mereka katakan sebelum memutuskan ide mana yang paling baik.
A. Sangat setuju
B. Setuju
C. Ragu-ragu
D. Tidak Setuju
E. Sangat Tidak Setuju setuju

26
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan:
a. Sangat Setuju
Empati
Level 3

10. Intan, Krisna dan Nur adalah tiga kawan sepermainan. Intan seorang Kristiani taat yang
terkadang rutin menyanyikan rohani di sore hari. Krisna seorang Hindu yang setiap pagi atas
nama Dewa Matahari, selalu memuja dan terkadang membakar dupa yang baunya sangat
menyengat bagi yg mencium khususnya bagi tetangga dekatnya. Kebetulan tetangga dekatnya
adalah Nur, dia muslimah taat yang kental dengan tradisi agamanya dan orangtuanya terkenal
ketat dalam beragama. Saat itu ada tetangga Nur, yaitu Anin merasa perilaku tetangga (kedua
teman Nur) yang berbeda agamanya merasa terganggu, kadang tidak menempatkan situasi dan
kondisi yang tepat, terlebih lingkungan warga mayoritas muslim dan terkenal kolot serta merasa
asing dengan ritual ibadah selain agamanya. Nur memberikan wejangan ke Anin untuk saling
toleransi.
a. Sangat setuju
b. Setuju
c. Ragu-ragu
d. Tidak Setuju
e. Sangat Tidak Setuju
Pembahasan:
a. Sangat Setuju
Tanggap terhadap Konflik
Level 3

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

27
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

28
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

29
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

30
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis
Administrator Kesehatan PPPK
Akreditasi pelatihan kesehatan Yaitu
A. Pengakuan yang diberikan oleh pemerintah atau Badan Akreditasi yang berwenang
kepada penyelenggara pelatihan yang telah memenuhi standar yang telah ditetapkan
berdasarkan hasil penilaian terhadap komponen yang diakreditasi.
B. Organisasi berbadan hukum yang memiliki tugas, fungsi, serta wewenang
menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan.
C. Organisasi berbadan hukum yang tidak memiliki tugas, fungsi, serta wewenang
menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan
D. Komponen-komponen yang dinilai dalam akreditasi pelatihan, terdiri dari 5 komponen
yaitu: perencanaan pelatihan, peserta latih, pelatih, penyelenggara, dan tempat
penyelenggaraan.
E. Organisasi yang berbadan hukum yang menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan.

Pembahasan : A. Pengakuan yang diberikan oleh pemerintah atau Badan Akreditasi yang
berwenang kepada penyelenggara pelatihan yang telah memenuhi standar yang telah
ditetapkan berdasarkan hasil penilaian terhadap komponen yang diakreditasi [Pedoman
Akreditasi Hlm 12]
2 Institusi Non Penyelenggara Pelatihan yaitu
A. Pengakuan yang diberikan oleh pemerintah atau Badan Akreditasi yang berwenang
kepada penyelenggara pelatihan yang telah memenuhi standar yang telah ditetapkan
berdasarkan hasil penilaian terhadap komponen yang diakreditasi.
B. Organisasi berbadan hukum yang memiliki tugas, fungsi, serta wewenang
menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan.
C. Organisasi berbadan hukum yang tidak memiliki tugas, fungsi, serta wewenang
menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan
D. Komponen-komponen yang dinilai dalam akreditasi pelatihan, terdiri dari 5 komponen
yaitu: perencanaan pelatihan, peserta latih, pelatih, penyelenggara, dan tempat
penyelenggaraan.
E. Organisasi yang berbadan hukum yang menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan.

Pembahasan : C. Organisasi berbadan hukum yang tidak memiliki tugas, fungsi, serta
wewenang menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan [Pedoman Akreditasi Hlm 12]

3 Komponen-komponen yang dinilai dalam akreditasi pelatihan, terdiri dari 5 komponen


yaitu: perencanaan pelatihan, peserta latih, pelatih, penyelenggara, dan tempat
penyelenggaraan,Yaitu
A. Institusi Penyelenggara Pelatihan
B. Institusi Non Penyelenggara Pelatihan
C. Komponen akreditasi pelatihan
D. Kurikulum
E. Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan
Pembahasan : C. Komponen akreditasi pelatihan [Pedoman Akreditasi Hlm 12]

31
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

4 Institusi Penyelenggara Pelatihan Yaitu


A. Pengakuan yang diberikan oleh pemerintah atau Badan Akreditasi yang berwenang
kepada penyelenggara pelatihan yang telah memenuhi standar yang telah ditetapkan
berdasarkan hasil penilaian terhadap komponen yang diakreditasi.
B. Organisasi berbadan hukum yang memiliki tugas, fungsi, serta wewenang
menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan.
C. Organisasi berbadan hukum yang tidak memiliki tugas, fungsi, serta wewenang
menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan
D. Komponen-komponen yang dinilai dalam akreditasi pelatihan, terdiri dari 5 komponen
yaitu: perencanaan pelatihan, peserta latih, pelatih, penyelenggara, dan tempat
penyelenggaraan.
E. Organisasi yang berbadan hukum yang menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan.

Pembahasan : B. Organisasi berbadan hukum yang memiliki tugas, fungsi, serta


wewenang menyelenggarakan pelatihan bidang kesehatan.[Pedoman Akreditasi Hlm 12]

5 Organisasi yang berbadan hukum yang menyelenggarakan pelatihan bidang


kesehatan,Yaitu
A. Institusi Penyelenggara Pelatihan
B. Institusi Non Penyelenggara Pelatihan
C. Komponen akreditasi pelatihan
D. Kurikulum
E. Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan
Pembahasan : E. Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan [Pedoman Akreditasi Hlm 12]
6 Tujuan Umum Akreditasi Pelatihan Adalah
A. Terkendalinya mutu pembelajaran
B. Terkendalinya mutu peserta
C. Terselenggaranya pelatihan bidang kesehatan sesuai dengan standar
D. Terkendalinya mutu pelatih
E. Terkendalinya mutu penyelenggara pelatihan
Pembahasan : C. Terselenggaranya pelatihan bidang kesehatan sesuai dengan standar
[Pedoman Akreditasi Hlm 13]
7 Tujuan Khusus Akreditasi Pelatihan,Kecuali :
A. Terkendalinya mutu pembelajaran
B. Terkendalinya mutu peserta
C. Terkendalinya mutu pelatih
D. Terkendalinya mutu penyelenggara pelatihan
E. Terkendalinya Kesehatan
Pembahasan : E. Terkendalinya Kesehatan [Pedoman Akreditasi Hlm 13]
8 Manfaat Akreditasi Pelatihan Bagi Pusat Pelatihan SDM Kesehatan Yaitu
A. Adanya jaminan dalam persiapan penyelenggaraan pelatihan bidang kesehatan
B. Sebagai bahan pembinaan terhadap penyelenggaraan pelatihan bidang kesehatan
C. Sebagai bahan masukan untuk memperbaiki rancangan pelatihan agar memenuhi standar

D. Mendapatkan pelatihan yang efektif dan berkualitas.

32
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. Terkendalinya mutu peserta


Pembahasan : B. Sebagai bahan pembinaan terhadap penyelenggaraan pelatihan bidang
kesehatan [Pedoman Akreditasi Hlm 13]
9 Manfaat Akreditasi Pelatihan Bagi Peserta Pelatihan Yaitu
A. Adanya jaminan dalam persiapan penyelenggaraan pelatihan bidang kesehatan
B. Sebagai bahan pembinaan terhadap penyelenggaraan pelatihan bidang kesehatan
C. Sebagai bahan masukan untuk memperbaiki rancangan pelatihan agar memenuhi standar

D. Mendapatkan pelatihan yang efektif dan berkualitas.


E. Terkendalinya mutu peserta
Pembahasan : D. Mendapatkan pelatihan yang efektif dan berkualitas. [Pedoman
Akreditasi Hlm 14]
10 Manfaat Akreditasi Pelatihan Bagi Peserta Pelatihan Yaitu
A. Adanya jaminan dalam persiapan penyelenggaraan pelatihan bidang kesehatan
B. Sebagai bahan pembinaan terhadap penyelenggaraan pelatihan bidang kesehatan
C. Mendapatkan pelatihan yang efektif dan berkualitas
D. Mendapatkan pelatihan yang efektif dan berkualitas.
E. Terkendalinya mutu peserta
Pembahasan : A. Adanya jaminan dalam persiapan penyelenggaraan pelatihan bidang
kesehatan [Pedoman Akreditasi Hlm 13]
11 Tugas dan fungsi anggota teknis, yaitu
A. Menerima pengajuan akreditasi pelatihan beserta dokumen pendukungyang dikirimkan
oleh penyelenggara pelatihan melalui aplikasi SIAKPEL secara online
B. Melakukan verifikasi dokumen akreditasi pelatihan
C. Melakukan penilaian dokumen akreditasi pelatihan
D. Membuat konsep verbal surat keterangan akreditasi pelatihan
E. Mengupload surat keterangan akreditasi pelatihan kepada penyelenggara pelatihan
Pembahasan : C. Melakukan penilaian dokumen akreditasi pelatihan [Pedoman Akreditasi
Hlm 15]
12 Tugas dan fungsi anggota administrasi,Kecuali :
A. Membuat konsep verbal surat keterangan akreditasi pelatihan
B. Mengupload surat keterangan akreditasi pelatihan kepada penyelenggara pelatihan
C. Menerima pengajuan akreditasi pelatihan beserta dokumen pendukungyang dikirimkan
oleh penyelenggara pelatihan melalui aplikasi SIAKPEL secara online
D. Melakukan verifikasi dokumen akreditasi pelatihan
E. Membuat laporan hasil penilaian akreditasi pelatihan
Pembahasan : E. Membuat laporan hasil penilaian akreditasi pelatihan [Pedoman
Akreditasi Hlm 15]
13 proses belajar mengajar dalam rangka meningkatkan kinerja, profesionalisme dan atau
menunjang pengembangan karier tenaga kesehatan dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya,Yaitu
A. Tenaga kesehatan
B. Akreditasi pelatihan
C. Pelatihan
D. Sertifikat pelatihan

33
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. Sertifikat akreditasi
Pembahasan : C. Pelatihan [Kepmenkes Hlm 2]
14 tanda bukti otentik yang menerangkan bahwa institusi tersebut telah terakreditasi,Yaitu

A. Tenaga kesehatan
B. Akreditasi pelatihan
C. Pelatihan
D. Sertifikat pelatihan
E. Sertifikat akreditasi
Pembahasan : E. Sertifikat akreditasi [Kepmenkes Hlm 2]
15 setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan
dan atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu
memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan,Yaitu
A. Tenaga kesehatan
B. Akreditasi pelatihan
C. Pelatihan
D. Sertifikat pelatihan
E. Sertifikat akreditasi
Pembahasan : A. Tenaga kesehatan [Kepmenkes Hlm 2]
16 suatu pengakuan yang diberikan oleh pemerintah atau badan akreditasi yang berwenang
kepada suatu pelatihan yang telah memenuhi standar yang telah ditetapkan, sehingga
diberikan izin untuk penyelenggaraannya,Yaitu
A. Tenaga kesehatan
B. Akreditasi pelatihan
C. Pelatihan
D. Sertifikat pelatihan
E. Sertifikat akreditasi
Pembahasan : B. Akreditasi pelatihan [Kepmenkes Hlm 2]
17 tanda bukti otentik yang menerangkan bahwa pemiliknya telah berhasil mengikuti suatu
pelatihan serta memiliki kompetensi tertentu,Yaitu
A. Tenaga kesehatan
B. Akreditasi pelatihan
C. Pelatihan
D. Sertifikat pelatihan
E. Sertifikat akreditasi
Pembahasan : D. Sertifikat pelatihan [Kepmenkes Hlm 2]
18 Institusi pelatihan di bidang kesehatan adalah
A. proses belajar mengajar dalam rangka meningkatkan kinerja, profesionalisme dan atau
menunjang pengembangan karier tenaga kesehatan dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya
B. setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan
dan atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu
memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan
C. balai pelatihan dan unit pelatihan kesehatan lainnya yang memiliki tugas dan fungsi
melaksanakan pelatihan di bidang kesehatan

34
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi dan bahan pembelajaran serta metoda
yang digunakan sebagai pedoman menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar
E. tanda bukti otentik yang menerangkan bahwa pemiliknya telah berhasil mengikuti suatu
pelatihan serta memiliki kompetensi tertentu
Pembahasan : C. balai pelatihan dan unit pelatihan kesehatan lainnya yang memiliki tugas
dan fungsi melaksanakan pelatihan di bidang kesehatan [Kepmenkes Hlm 2]
19 Pengertian Sertifikasi Adalah
A. proses belajar mengajar dalam rangka meningkatkan kinerja, profesionalisme dan atau
menunjang pengembangan karier tenaga kesehatan dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya
B. setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan
dan atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu
memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan
C. balai pelatihan dan unit pelatihan kesehatan lainnya yang memiliki tugas dan fungsi
melaksanakan pelatihan di bidang kesehatan
D. seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi dan bahan pembelajaran serta metoda
yang digunakan sebagai pedoman menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar
E. pengaturan pemberian sertifikat kepada orang yang telah mengikuti suatu pelatihan atau
kepada institusi pelatihan yang telah memenuhi persyaratan akreditasi institusi
Pembahasan : E. pengaturan pemberian sertifikat kepada orang yang telah mengikuti
suatu pelatihan atau kepada institusi pelatihan yang telah memenuhi persyaratan
akreditasi institusi [Kepmenkes Hlm 2]
20 Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumberdaya Manusia Kesehatan
Departemen Kesehatan Yaitu
A. Kepala Badan
B. Kepala Dinas
C. Kurikulum
D. Tenaga kesehatan
E. Akreditasi institusi
Pembahasan : A. Kepala Badan [Kepmenkes Hlm 2]
21 seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi dan bahan pembelajaran serta metoda
yang digunakan sebagai pedoman menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar,Yaitu
A. Kepala Badan
B. Kepala Dinas
C. Kurikulum
D. Tenaga kesehatan
E. Akreditasi institusi
Pembahasan : C. Kurikulum [Kepmenkes Hlm 2]
22 bukti tertulis yang diberikan oleh konsil masingmasing Tenaga Kesehatan kepada Tenaga
Kesehatan yang telah diregistrasi,Yaitu
A. Tenaga Kesehatan
B. Sertifikat Profesi

C. Surat Tanda Registrasi

35
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. Surat Tanda Registrasi Sementara

E. Sertifikat Kompetensi

Pembahasan : C.Surat Tanda Registrasi [PMK No 83 Th 2019 Hlm 3]

23 bukti tertulis yang diberikan oleh konsil masing-masing Tenaga Kesehatan kepada Tenaga
Kesehatan warga negara asing yang telah diregistrasi,Yaitu
A. Tenaga Kesehatan
B. Sertifikat Profesi
C. Surat Tanda Registrasi
D. Surat Tanda Registrasi Sementara
E. Sertifikat Kompetensi
Pembahasan : D. Surat Tanda Registrasi Sementara [PMK No 83 Th 2019 Hlm 3]
24 Pengertian Dokumen Elektronik adalah
A. setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan
dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu
memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan
B. surat tanda pengakuan terhadap kompetensi Tenaga Kesehatan untuk dapat menjalankan
praktik di seluruh Indonesia setelah lulus uji kompetensi
C. surat tanda pengakuan untuk melakukan praktik profesi yang diperoleh lulusan pendidikan
profesi
D. bukti tertulis yang diberikan oleh konsil masing-masing Tenaga Kesehatan kepada Tenaga
Kesehatan warga negara asing yang telah diregistrasi
E. setiap informasi elektronik yang dibuat, diteruskan, dikirimkan, diterima, atau disimpan
dalam bentuk analog, digital, elektromagnetik, optikal, atau sejenisnya, yang dapat dilihat,
ditampilkan, dan/atau didengar melalui komputer
Pembahasan : E. setiap informasi elektronik yang dibuat, diteruskan, dikirimkan, diterima,
atau disimpan dalam bentuk analog, digital, elektromagnetik, optikal, atau sejenisnya,
yang dapat dilihat, ditampilkan, dan/atau didengar melalui komputer [PMK No 83 Th 2019
Hlm 4]
25 Setiap Tenaga Kesehatan yang menjalankan praktik wajib memiliki

A. Tenaga Kesehatan

B. Sertifikat Profesi

C. Surat Tanda Registrasi

D. Surat Tanda Registrasi Sementara

E. Sertifikat Kompetensi

Pembahasan : C.Surat Tanda Registrasi [PMK No 83 Th 2019 Hlm 4]

36
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

26 Surat Tanda Registrasi (STR) berlaku selama :

A. 1 (Satu) tahun sejak tanggal dikeluarkan dan berakhir pada tanggal lahir Tenaga
Kesehatan yang bersangkutan
B. 2 (Dua) tahun sejak tanggal dikeluarkan dan berakhir pada tanggal lahir Tenaga
Kesehatan yang bersangkutan
C. 3 (Tiga) tahun sejak tanggal dikeluarkan dan berakhir pada tanggal lahir Tenaga
Kesehatan yang bersangkutan
D. 4 (Empat) tahun sejak tanggal dikeluarkan dan berakhir pada tanggal lahir Tenaga
Kesehatan yang bersangkutan
E. 5 (Lima) tahun sejak tanggal dikeluarkan dan berakhir pada tanggal lahir Tenaga
Kesehatan yang bersangkutan
Pembahasan : E. 5 (Lima) tahun sejak tanggal dikeluarkan dan berakhir pada tanggal lahir
Tenaga Kesehatan yang bersangkutan [PMK No 83 Th 2019 Hlm 4]
27 Surat Tanda Registrasi Sementara (STR Sementara) berlaku selama :

A. 1 (Satu) Tahun

B. 2 (Dua) Tahun

C. 3 (Tiga) tahun

D. 4 (Empat) Tahun

E. 5 (lima) Tahun

Pembahasan : A. 1 (Satu) Tahun [PMK No 83 Th 2019 Hlm 5]

28 Aplikasi Registrasi daring/online Adalah

A. aplikasi yang digunakan oleh pemohon untuk mengajukan STR atau perpanjangan STR
secara daring/online
B. setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan
dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu
memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan
C. surat tanda pengakuan terhadap kompetensi Tenaga Kesehatan untuk dapat menjalankan
praktik di seluruh Indonesia setelah lulus uji kompetensi
D. surat tanda pengakuan untuk melakukan praktik profesi yang diperoleh lulusan pendidikan
profesi
E. bukti tertulis yang diberikan oleh konsil masing-masing Tenaga Kesehatan kepada Tenaga
Kesehatan warga negara asing yang telah diregistrasi
Pembahasan : A. aplikasi yang digunakan oleh pemohon untuk mengajukan STR atau
perpanjangan STR secara daring/online [PMK No 83 Th 2019 Hlm 5]
29 Dalam hal diperlukan, legalisasi STR dilakukan oleh

37
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. Dosen

B. Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia

C. Dokter

D. Presiden

E. Menteri

Pembahasan : B. Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia [PMK No 83 Th 2019 Hlm 6]

30 Tenaga Kesehatan warga negara Indonesia lulusan luar negeri yang akan melakukan
praktik di Indonesia harus memiliki
A. Tenaga Kesehatan

B. Sertifikat Profesi

C. Surat Tanda Registrasi

D. Surat Tanda Registrasi Sementara

E. Sertifikat Kompetensi

Pembahasan : C.Surat Tanda Registrasi [PMK No 83 Th 2019 Hlm 6]

31 Tenaga Kesehatan warga negara asing yang akan melakukan praktik di Indonesia harus
memiliki
A. Tenaga Kesehatan
B. Sertifikat Profesi
C. Surat Tanda Registrasi
D. Surat Tanda Registrasi Sementara
E. Sertifikat Kompetensi
Pembahasan : D. Surat Tanda Registrasi Sementara [PMK No 83 Th 2019 Hlm 6]
32 Akreditasi dilakukan oleh Rumah Sakit paling lambat setelah beroperasi
A. 1 Tahun sejak memperoleh izin operasional untuk pertama kali
B. 2 Tahun sejak memperoleh izin operasional untuk pertama kali

C. 3 Tahun sejak memperoleh izin operasional untuk pertama kali

D. 4 Tahun sejak memperoleh izin operasional untuk pertama kali

E. 5 Tahun sejak memperoleh izin operasional untuk pertama kali

38
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : B. 2 Tahun sejak memperoleh izin operasional untuk pertama kali [PMK
No 12 Th 2020 Hlm 4]
33 Akreditasi dilaksanakan oleh

A. Tenaga Kesehatan

B. Menteri

C. Presiden

D. lembaga independen penyelenggara Akreditasi

E. Pemerintah

Pembahasan : D. lembaga independen penyelenggara Akreditasi [PMK No 12 Th 2020 Hlm


4]
34 Lembaga independen penyelenggara Akreditasi ditetapkan oleh
A. Tenaga Kesehatan

B. Menteri

C. Presiden

D. lembaga independen penyelenggara Akreditasi


E. Pemerintah
Pembahasan : B. Menteri [PMK No 12 Th 2020 Hlm 4]
35 Perijinan pelaksanaan program-program pembangunan dibidang kesehatan adalah
A. PNS yang diberi tugas,wewenang dan tanggung jawab secara penuh oleh pejabat yang
berwenang untuk melakukan analisis kebijakan di bidang administrasi
pelayanan,perijinan,akreditasi dan sertifikasi program program pembangunan kesehatan.
B. Suatu proses penyusunan kebijakan,pengorganisasian,fasilitasi,pemantauan,dan
pengelavuasian pelaksanaan kebijakan pembangunan kesehatan
C. Menilai studi kelayakan institusi dan pemberi jasa untuk melaksanakan program program
kesehatan
D. Menilai program dan institusi pelaksana program kesehatan agar program dan institusi
mendapat pengakuan formal yang telah ditentukan
E. Menilai tenaga pelaksana pada suatu institusi kesehatan dan produk yang terkait dengan
bidang kesehatan,dengan cara menyesuaikan dengan persyaratan standar yang telah
ditetapkan
Pembahasan : C. Menilai studi kelayakan institusi dan pemberi jasa untuk melaksanakan
program program kesehatan [ADMINKES Permenpan Hlm 4]

39
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

\\\\\\

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

40
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

41
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Analis Kebijakan PPPK


1 Public Administration, dialihbahasakan menjadi ...
A. Administrasi Negara
B. Kebiajakan Publik
C. Perpustakaan Rakyat
D. Kesehatan Masyarakat
E. Pendapat Umum
Pembahasan : A. Administrasi Negara Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 7
2 Public Opinion diterjemahkan ...
A. Administrasi Negara
B. Kebiajakan Publik
C. Perpustakaan Rakyat
D. Kesehatan Masyarakat
E. Pendapat Umum
Pembahasan : E. Pendapat Umum Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 7
3 Public Library diterjemahkan ...
A. Administrasi Negara
B. Kebijakan Publik
C. Perpustakaan Rakyat
D. Kesehatan Masyarakat
E. Pendapat Umum
Pembahasan : C. Perpustakaan Rakyat Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 7
4 Public Health diterjemahkan ...
A. Administrasi Negara
B. Kebijakan Publik
C. Perpustakaan Rakyat
D. Kesehatan Masyarakat
E. Pendapat Umum
Pembahasan : D, Kesehatan Masyarakat Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 7
5 Public Policy, dialihbahasakan menjadi ...
A. Administrasi Negara
B. Kebijakan Publik
C. Perpustakaan Rakyat
D. Kesehatan Masyarakat
E. Pendapat Umum
Pembahasan : B. Kebijakan Publik Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 7
6 kebijakan publik sebagai ”apapun pilihan pemerintah untuk melakukan atau tidak
melakukan.” merupakan pendapat :
A. Thomas R. Dye
B. Carl J. Friedrick
C. James E. Anderson
D. W.F. Willoughby

42
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. David Easton
Pembahasan : A. Thomas R. Dye Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 8
7 Kebijakan publik adalah “apa yang dinyatakan dan dilakukan atau tidak dilakukan oleh
pemerintah yang dapat ditetapkan dalam peraturanperaturan perundang-undangan atau
dalam policy statemen yang berbentuk pidato-pidato dan wacana yang diungkapkan
pejabat politik dan pejabat pemerintah yang segera ditindaklanjuti dengan
programprogram dan tindakan pemerintah.” ini adalah pendapat yang dikemukakan oleh
...
A. Thomas R. Dye
B. George C. Edwards III dan Ira Sharkansky
C. James E. Anderson
D. W.F. Willoughby
E. David Easton
Pembahasan : B. George C. Edwards III dan Ira Sharkansky Buku Konsep Dasar Kebijakan
Publik hlm 8
8 kebijakan publik hanya dapat mempengaruhi proses kebijakan publik dalam batas
kewenangannya masing-masing. hal ini disebabkan oleh 3 hal dari kewenangan yang
dimiliki pemerintah yaitu : 1. Hanya pemerintah yang mempunyai kekuatan dan
kemampuan untuk memberlakukan kebijakan publik secara universal kepada publik yang
menjadi sasaran (target group); 2. Hanya pemerintah yang mempunyai kekuatan dan
kemampuan untuk melegitimasi atau mengesahkan kebijakan publik sehingga dapat
diberlakukan secara universal kepada publik yang menjadi sasaran (target group); 3.
Hanya pemerintah yang mempunyai kekuatan dan kemampuan untuk melaksanakan
kebijakan publik secara paksa kepada publik yang menjadi sasaran (target group). ini
adalah pendapat menurut :
A. Thomas R. Dye
B. George C. Edwards III dan Ira Sharkansky
C. James E. Anderson
D. W.F. Willoughby
E. David Easton
Pembahasan : A. Thomas R. Dye Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 9
9 Pemerintahan yang baik akan memberi kesempatan yang baik terhadap laki-laki maupun
perempuan dalam upaya mereka untuk meningkatkan dan memelihara kualitas hidupnya
disebut dengan kata lain yaitu ...
A. Equity
B. Accountability
C. Interrelated
D. Transparency
E. Participation
Pembahasan : A. Equity Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 16
10 Setiap orang atau warga masyarakat baik laki-laki maupun perempuan memiliki hak suara
sama dalam proses pengambilan keputusan, baik secara langsung maupun melalui
lembaga perwakilan, sesuai dengan kepentingan dan aspirasinya masing-masing, disebut
dengan kata lain yaitu ...
A. Equity

43
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. Accountability
C. Interrelated
D. Transparency
E. Participation
Pembahasan : E. Participation Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 16
11 Setiap institusi dan prosesnya harus diarahkan pada upaya untuk melayani berbagai pihak
yang berkepentingan,disebut dengan kata lain yaitu ...
A. Responsiveness
B. Accountability
C. Interrelated
D. Transparency
E. Participation
Pembahasan : A. Responsiveness Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 16
12 Para pengambil keputusan dalam organisasi sektor publik, swasta, dan masyarakat madani
memiliki pertanggungjawaban kepada publik (masyarakat umum), sebagaimana halnya
kepada para pemilik disebut dengan kata lain yaitu ...
A. Responsiveness
B. Accountability
C. Interrelated
D. Transparency
E. Participation
Pembahasan : B. Accountability Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 16
13 Keseluruhan ciri good governance tersebut adalah saling memperkuat dan saling terkait
(mutually reinforcing) dan tidak bias berdiri sendiri disebut dengan kata lain yaitu ...
A. Responsiveness
B. Accountability
C. Interrelated
D. Transparency
E. Participation
Pembahasan : C. Interrelated Buku Konsep Dasar Kebijakan Publik hlm 16
14 Tiga elemen penting dalam sistem kebijakan publik menurut Dunn adalah …
A. A. Lingkungan Kebijakan, Kebijakan Publik, Pelaku Kebijakan
B. B. Analisis Kebijakan, Aktor Kebijakan, Lingkungan Kebijakan
C. C. Adopsi Kebijakan, Penetapan Prioritas Kebijakan, Evaluasi Kebijakan
D. D. Proses Pembuatan Kebijakan, Tuntutan Kualitas Pembuatan Kebijakan, Struktur
Pembuat Kebijakan
E.
Pembahasan: A. Lingkungan Kebijakan, Kebijakan Publik, Pelaku Kebijakan. Buku LAN
Pelatihan Analis Kebijakan hlm 12
15 Apa yang pertama dilakukan oleh analis kebijakan publik dalam proses pembuatan policy
paper?
A. A. Penyamaan visi misi
B. B. Identifikasi masalah
C. C. Analisis situasi
D. D. Analisis stakeholders

44
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E.
C. Analisis situasi. Buku LAN Pelatihan Analis Kebijakan hlm 129
16 Seberapa jauh alternatif tersebut dapat memenuhi tingkat kebutuhan yang
dipermasalahkan merupakan esensi dari kriteria…
A. a. Efisiensi
B. b. efektifitas
C. c. Equity
D. d. Adequacy
E. e. Kelayakan
d. Adequacy. Buku LAN Pelatihan Analis Kebijakan hlm 182
17 menurut Dunn, Menyediakan informasi mengenai nilai dan konsekuensi alternatif kebijakan
di masa mendatang, merupakan prosedur umum yang dipakai dalam pemecahan masalah
yaitu pada…
A. a. preskripsi
B. b. deskripsi
C. c. evaluasi
D. d. prediksi
E. e. definisi
a. preskripsi. Buku LAN Pelatihan Analis Kebijakan hlm 185
18 Salah satu fungsi monitoring dalam analisis kebijakan menurut Dunn yaitu Menghasilkan
informasi yang bermanfaat untuk mengetahui perubahan sosial atau ekonomi yang terjadi
paska kebijakan diimplementasikan dalam kurun waktu tertentu, atau yang biasa disebut...
A. a. accounting
B. b. compliance
C. c. auditing
D. d. performance
E. e. impact
a. accounting. Buku LAN Pelatihan Analis Kebijakan hlm 81
19 Pengambil keputusan dalam organisasi bersifat acak dan unsystematic merupakan model
pengambilan keputusan dalam kebijakan publik, yaitu model
A. a. rasional
B. b. garbage can
C. c. bounded rationality
D. d. adequacy
E. e. Kelayakan
b. garbage can. Buku LAN Pelatihan Analis Kebijakan hlm 29
20 strategi seleksi, penonjolan, dan tautan fakta ke dalam berita agar lebih bermakna, lebih
menarik, lebih berarti atau lebih diingat, untuk menggiring interpretasi khalayak sesuai
perspektifnya, merupakan Salah satu cara untuk memudahkan pemahaman dalam melihat
fenomena sosial yaitu...
A. a. Planning Matrix
B. b. Mapping analysis
C. c. Interest grid
D. d. stakeholders mapping
E. e. Analisis Framing

45
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

e. Analisis Framing. Buku LAN Pelatihan Analis Kebijakan hlm 141


21 Berikut ini yang bukan termasuk ke dalam 5 langkah analisis manfaat biaya (cost and
benefit analysis) adalah…
A. a. identifikasi jenis kebijakann
B. b. membuat kebijakan
C. c. membuat pilihan
D. d. menghitung manfaat bersih
E. e. menilai semua dampak yang mungkin terjadi dalam rupiah sedapat mungkin
b. membuat kebijakan. Buku Kebijakan Subarsono hlm 74
penduduk pada tahun 2015 adalah 10.000 jiwa, pertumbuhan penduduk selama 5 tahun
terakhir (2010-2015) adalah 100 jiwa pertahun, maka jumlah penduduk pada tahun 2020
22 adalah
A. 100000 penduduk
B. 1000000 penduduk
C. 1100000 penduduk
D. 10010000 penduduk
E. 11000000 penduduk
pembahasan: 10010000 penduduk (analisis kebijakan publik hlm 38)
jumlah penduduk pada tahun 2015 sebesar 2000 penduduk dengan angka pertumbuhan
23 25% pertahun, maka jumlah penduduk pada tahun 2020 adalah
A. 6011 jiwa
B. 6103 jiwa
C. 6102 jiwa
D. 6200 jiwa
E. 6120 jiwa
pembahasan: 6103 jiwa (analisis kebijakan publik hlm 39)
jumlah penduduk pada tahun 2021 sebesar 200000 penduduk dengan angka pertumbuhan
24 10% pertahun, jumlah penduduk pada tahun 2016 adalah
A. 124184
B. 123184
C. 122184
D. 121184
E. 120184
pembahasan: 124184 jiwa (analisis kebijakan publik hlm 39)
25 berdasarkan tabel berikut, alternatif paling tepat adalah
A. intesifikasi tambak
B. bantuan kredit
C. pembentukan kelompok tani
D. pembentukan inti-plasma
E. benar semua
pembahasan: bantuan kredit (analisis kebijakan publik hlm 75)
26

46
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

berdasarkan tabel berikut, alternatif paling tepat adalah


A. hidroponik
B. minapadi
C. intensifikasi lahan
D. aquaponik
E. tidak dapat ditentukan
pembahasan: aquaponik (analisis kebijakan publik hlm 75)

27
berdasarkan pernyataan diatas, manakah yang paling sesuai untuk diterapkan?
A. alternatif 1
B. alternatif 2
C. a dan B benar
D. tidak dapat ditentukan
E. salah semua
pembahasan: alternatif 1 (analisis kebijakan publik hlm 77)
28 berapakah nilai profit rate jika biaya investasi 50 juta dengan revenue 55 juta?
A. 20%
B. 15%
C. 10%
D. 5%
E. 1%
pembahasan: 10% (analisis kebijakan publik hlm 80)

47
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

29 berdasarkan tabel berikut, alternatif paling tepat dengan bunga inflasi 9.3% adalah
A. proyek E
B. proyek B
C. proyek A
D. proyek C
E. proyek D
pembahasan: proyek E (analisis kebijakan publik hlm 80)
30
berdasarkan tabel diatas, alternatif paling tepat adalah
A. proyek A
B. proyek C
C. Proyek B
D. proyek D
E. proyek E
pembahasan: proyek B (analisis kebijakan publik hlm 82)

31
berapakah jumlah kejahatan pada tahun 2010?
A. 400
B. 450
C. 466
D. 477
E. 480
pembahasan: 466 (analisis kebijakan publik hlm 42)
Tahapan dalam Proses Kebijakan yang bertujuan untuk menemukan dan memahami
hakikat persoalan dari suatu permasalahan dan kemudian
32 merumuskannya dalam hubungan sebab akibat adalah …
A. a. Pengkajian Persoalan

48
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. b. Penentuan Tujuan
C. c. Perumusan Alternatif
D. d. Penyusunan Model
E. e. Penentuan Kriteria
pembahasan : a. Pengkajian Persoalan 1 Konsep Dasar Kebijakan Publik Dr. Halilul Khairi,
M.Si
tahapan untuk menentukan tujuan yang
33 hendak dicapai melalui kebijakan publik yang segera akan diformulasikan adalah …
A. a. Pengkajian Persoalan
B. b. Penentuan Tujuan
C. c. Perumusan Alternatif
D. d. Penyusunan Model
E. e. Penentuan Kriteria
pembahasan : b. Penentuan Tujuan Modul 1 Konsep Dasar Kebijakan Publik Dr. Halilul
Khairi, M.Si
sejumlah solusi pemecahan masalah yang mungkin diaplikasikan untuk mencapai tujuan
yang telah
34 ditentukan dalam proses kebijakan publik disebut
A. a. Pengkajian Persoalan
B. b. Penentuan Tujuan
C. c. Perumusan Alternatif
D. d. Penyusunan Model
E. e. Penentuan Kriteria
pembahasan : c. Perumusan Alternatif Modul 1 Konsep Dasar Kebijakan Publik Dr. Halilul
Khairi, M.Si
penyederhanaan dan kenyataan persoalan yang dihadapi yang diwujudkan dalam
hubungan kausal. Model dapat dibangun dalam berbagai bentuk, misalnya model skematik,
model matematika, model fisik, model simbolik, dan lain-lain dalam proses Kebijakan Publik
35 disebut ...
A. a. Pengkajian Persoalan
B. b. Penentuan Tujuan
C. c. Perumusan Alternatif
D. d. Penyusunan Model
E. e. Penentuan Kriteria
pembahasan : d. Penyusunan Model Modul 1 Konsep Dasar Kebijakan Publik Dr. Halilul
Khairi, M.Si

49
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

50
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

51
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Asisten Apoteker PPPK


1 bahan yang digunakan untuk mewadahi dan/atau membungkus sediaan farmasi dan alat kesehatan baik
yang bersentuhan langsung maupun tidak. Pernyataan diatas merupakan pengertian dari?
A. Alat kesehatan
B. Kemasan sediaan farmasi dan alat kesehatan
C. Sediaan farmasi
D. Pengangkutan
E. Produksi
Pembahasan : B. Kemasan sediaan farmasi dan alat kesehatan [PP No.72 Th 1998 HLM 2]
2 bahan, instrumen, aparatus, mesin, implan yang tidak mengandung obat yang digunakan untuk
mencegah, mendiagnosa, menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit serta
memulihkan kesehatan pada manusia dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.
Pernyataan diatas merupakan pengertian?
A. Alat kesehatan
B. Kemasan sediaan farmasi dan alat kesehatan
C. Sediaan farmasi
D. Pengangkutan
E. Produksi
Pembahasan : A. Alat kesehatan [PP No.72 Th 1998 HLM 2]
3 Sediaan farmasi adalah
A. obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika.
B. kegiatan atau proses menghasilkan, menyiapkan, mengolah, membentuk, mengemas, dan/atau
mengubah bentuk sediaan farmasi dan alat kesehatan.
C. kegiatan atau serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dan alat kesehatan
baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, atau pemindahtanganan.
D. bahan yang digunakan untuk mewadahi dan/atau membungkus sediaan farmasi dan alat kesehatan baik
yang bersentuhan langsung maupun tidak.
E. kegiatan atau serangkaian kegiatan dalam rangka memindahkan sediaan farmasi dan alat kesehatan dari
satu tempat ke tempat lain, dengan cara atau moda atau sarana angkutan apapun dalam rangka
produksi, peredaran, dan/atau perdagangan sediaan farmasi dan alat kesehatan.
Pembahasan : A. obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika. [PP No.72 Th 1998 HLM 2]
4 Cara produksi yang baik adalah
A. obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika.
B. kegiatan atau proses menghasilkan, menyiapkan, mengolah, membentuk, mengemas, dan/atau
mengubah bentuk sediaan farmasi dan alat kesehatan.
C. kegiatan atau serangkaian kegiatan penyaluran atau penyerahan sediaan farmasi dan alat kesehatan
baik dalam rangka perdagangan, bukan perdagangan, atau pemindahtanganan.
D. bahan yang digunakan untuk mewadahi dan/atau membungkus sediaan farmasi dan alat kesehatan baik
yang bersentuhan langsung maupun tidak.
E. kegiatan atau serangkaian kegiatan dalam rangka memindahkan sediaan farmasi dan alat kesehatan dari
satu tempat ke tempat lain, dengan cara atau moda atau sarana angkutan apapun dalam rangka
produksi, peredaran, dan/atau perdagangan sediaan farmasi dan alat kesehatan.

52
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : B. kegiatan atau proses menghasilkan, menyiapkan, mengolah, membentuk, mengemas,


dan/atau mengubah bentuk sediaan farmasi dan alat kesehatan. [PP No.72 Th 1998 HLM 2]
5 Pengujian sediaan farmasi dan alat kesehatan dilaksanakan melalui :
A. tanpa resep dokter
B. Sediaan farmasi dan alat kesehatan yang belum lulus dalam pengujian diberikan izin edar
C. menggunakan bahan kemasan yang tidak membahayakan kesehatan manusia dan/atau dapat
mempengaruhi berubahnya persyaratan mutu, keamanan dan kemanfaatan sediaan farmasi dan alat
kesehatan.
D. pelayanan kesehatan atau kepentingan ilmu pengetahuan.
E. Pengujian laboratoris berkenaan dengan mutu sediaan farmasi dan alat kesehatan.
Pembahasan : E. Pengujian laboratoris berkenaan dengan mutu sediaan farmasi dan alat kesehatan. [PP
No.72 Th 1998 HLM 5]
6 Penyaluran sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat dilakukan oleh :
A. presiden
B. masyarakat
C. badan usaha yang telah memiliki izin sebagai penyalur dari Menteri sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku untuk menyalurkan sediaan farmasi yang berupa bahan obat, obat
dan alat kesehatan.
D. dokter
E. perawat
Pembahasan : C. badan usaha yang telah memiliki izin sebagai penyalur dari Menteri sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk menyalurkan sediaan farmasi yang
berupa bahan obat, obat dan alat kesehatan. [PP No.72 Th 1998 HLM 5]
7 Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara penyaluran sediaan farmasi dan alat kesehatan diatur oleh
A. menteri
B. presiden
C. masyarakat
D. dokter
E. perawat
Pembahasan : A. menteri [PP No.72 Th 1998 HLM 6]
8 Penandaan dan informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan dilaksanakan untuk
A. melindungi masyarakat dari informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan yang tidak obyektif, tidak
lengkap serta menyesatkan.
B. dilarang untuk diproduksi atau dimasukkan kedalam wilayah Indonesia untuk diedarkan.
C. ditarik dari peredaran untuk dimusnahkan.
D. mengakibatkan terganggunya kesehatan
E. kesehatan yang tidak memenuhi persyaratan mutu
Pembahasan : A. melindungi masyarakat dari informasi sediaan farmasi dan alat kesehatan yang tidak
obyektif, tidak lengkap serta menyesatkan. [PP No.72 Th 1998 HLM 9]
9 Laporan pemusnahan sediaan farmasi dan alat kesehatan sekurang-kurangnya memuat
keterangan,Kecuali :
A. Waktu dan tempat pelaksanaan pemusnahan sediaan farmasi dan alat kesehatan.
B. Jumlah dan jenis sediaanfrarmasi dan alat kesehatan
C. Nama penanggung jawab pelaksana pemusnahan sediaan farmasi dan alat kesehatan.
D. Nama satu orang saksi dalam pelaksanaan pemusnahan sediaan farmasi dan alat kesehatan.
E. Nama produk

53
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : E. Nama produk [PP No.72 Th 1998 HLM 14]


10 Pembinaan oleh Menteri diarahkan untuk:
A. Penyelenggaraan produksi dan peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yang memenuhi
persyaratan mutu, keamanan dan kemanfaatan.
B. Penyelenggaraan, pemberian bantuan, dan/atau kerjasama dalam kegiatan penelitian dan
pengembangan di bidang sediaan farmasi dan alat kesehatan.
C. Sumbangan pemikiran dan pertimbangan berkenaan dengan penentuan kebijaksanaan dan/atau
pelaksanaan program pengamanan sediaan farmasi dan alat kesehatan.
D. Melindungi masyarakat dari bahaya penggunaan sediaan farmasi dan alat kesehatan yang tidak tepat
dan/atau tidak memenuhi persyaratan mutu, keamanan dan kemanfaatan.
E. e. Keikutsertaan dalam penyebarluasan informasi kepada masyarakat berkenaan dengan penggunaan
sediaan farmasi dan alat kesehatan yang tepat serta memenuhi persyaratan mutu, keamanan dan
kemanfaatan.
Pembahasan : D. Melindungi masyarakat dari bahaya penggunaan sediaan farmasi dan alat kesehatan
yang tidak tepat dan/atau tidak memenuhi persyaratan mutu, keamanan dan kemanfaatan. [PP No.72
Th 1998 HLM 16]
11 Dalam melaksanakan tugas tenaga pengawas melakukan fungsi,Kecuali :
A. Memasuki setiap tempat yang diduga digunakan dalam kegiatan produksi, penyimpanan, pengangkutan
dan perdagangan sediaan farmasi dan alat kesehatan untuk memeriksa
B. Membuka dan meneliti kemasan sediaan farmasi dan alat kesehatan
C. Meningkatkan penggunaan sediaan farmasi yang berupa obat generik dalam pelayanan kesehatan.
D. meriksa dokumen atau catatan lain yang diduga memuat keterangan mengenai kegiatan produksi,
penyimpanan, pengangkutan dan perdagangan sediaan farmasi dan alat kesehatan, termasuk
menggandakan atau mengutip keterangan tersebut.
E. meriksa dokumen atau catatan lain yang diduga memuat keterangan mengenai kegiatan produksi,
penyimpanan, pengangkutan dan perdagangan sediaan farmasi dan alat kesehatan, termasuk
menggandakan atau mengutip keterangan tersebut.
Pembahasan : C. Meningkatkan penggunaan sediaan farmasi yang berupa obat generik dalam pelayanan
kesehatan. [PP No.72 Th 1998 HLM 19]
12 Pembinaan dalam bidang pelayanan kesehatan dilakukan dengan :
A. Meningkatkan penggunaan sediaan farmasi yang berupa obat generik dalam pelayanan kesehatan.
B. Menyediakan tenaga penyuluh atau ahli di bidang sediaan farmasi dan alat kesehatan.
C. Membentuk dan mengembangkan lembaga pendidikan dan/atau lembaga pelatihan dibidang sediaan
farmasi dan alat kesehatan.
D. Meningkatkan keterampilan teknis tenaga kesehatan dalam rangka pemberian pelayanan kesehatan.
E. Menjamin ketersediaan sediaan farmasi yang berupa obat generik pada sarana kesehatan dalam rangka
pelayanan kesehatan.
Pembahasan : A. Meningkatkan penggunaan sediaan farmasi yang berupa obat generik dalam pelayanan
kesehatan. [PP No.72 Th 1998 HLM 18]
13 Pembinaan dalam bidang dilakukan dengan :
A. Menjaga terpenuhinya persyaratan mutu, keamanan dan kemanfaatan sediaan farmasi dan alat
kesehatan yang diedarkan.
B. Mengembangkan jaringan peredaran sediaan farmasi dan alat kesehatan yang merata.
C. Meningkatkan keterampilan teknis tenaga kesehatan dalam rangka pemberian pelayanan kesehatan.
D. Meningkatkan penggunaan sediaan farmasi yang berupa obat generik dalam pelayanan kesehatan.
E. Meningkatkan pemanfaatan sediaan farmasi yang berupa obat tradisional sebagai upaya kesehatan
mandiri.

54
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : C. Meningkatkan keterampilan teknis tenaga kesehatan dalam rangka pemberian


pelayanan kesehatan. . [PP No.72 Th 1998 HLM 18]
14 Pengertian Imunisasi Adalah
A. antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati, masih hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau
bagiannya, yang telah diolah, berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid, protein
rekombinan yang apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif
terhadap penyakit infeksi tertentu
B. suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan utamanya adalah mengenali adanya antigen.
Antigen dapat berupa virus atau bakteri yang hidup atau yang sudah diinaktifkan. Jenis kekebalan
terbagi menjadi kekebalan aktif dan kekebalan pasif.
C. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu
penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya
mengalami sakit ringan.
D. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka
melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit menular tertentu.
E. kegiatan imunisasi yang dilaksanakan secara terus-menerus sesuai jadwal.
Pembahasan : C. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif
terhadap suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit
atau hanya mengalami sakit ringan. [Buku Ajar Imunisasi HLM 30]
15 Pengertian Imunisasi Wajib Adalah
A. antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati, masih hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau
bagiannya, yang telah diolah, berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid, protein
rekombinan yang apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif
terhadap penyakit infeksi tertentu
B. suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan utamanya adalah mengenali adanya antigen.
Antigen dapat berupa virus atau bakteri yang hidup atau yang sudah diinaktifkan. Jenis kekebalan
terbagi menjadi kekebalan aktif dan kekebalan pasif.
C. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu
penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya
mengalami sakit ringan.
D. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka
melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit menular tertentu.
E. kegiatan imunisasi yang dilaksanakan secara terus-menerus sesuai jadwal.
Pembahasan : D. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan
kebutuhannya dalam rangka melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit
menular tertentu. [Buku Ajar Imunisasi HLM 41]
16 suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan
utamanya adalah mengenali adanya antigen. Antigen dapat berupa virus atau bakteri yang hidup atau
yang sudah diinaktifkan. Merupakan Pengertian :
A. Sistem Kekebalan
B. Vaksin
C. Imunisasi
D. Imunisasi Wajib
E. Imunisasi Rutin
Pembahasan : A. Sistem Kekebalan [Buku Ajar Imunisasi HLM 39]
17 antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati, masih hidup tapi dilemahkan, masih utuh atau
bagiannya, yang telah diolah, berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid, protein
rekombinan yang apabila diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif
terhadap penyakit infeksi tertentu. Merupakan Pengertian :

55
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. Sistem Kekebalan
B. Vaksin
C. Imunisasi
D. Imunisasi Wajib
E. Imunisasi Rutin
Pembahasan : B. Vaksin [Buku Ajar Imunisasi HLM 30]
18 Kekebalan Aktif Adalah
A. Perlindungan yang dihasilkan oleh sistem kekebalan seseorang sendiri dan menetap seumur hidup
B. Kekebalan atau perlindungan yang diperoleh dari luar tubuh bukan dibuat oleh tubuh itu sendiri
C. suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan utamanya adalah mengenali adanya antigen.
D. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka
melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit menular tertentu. I
E. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu
penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya
mengalami sakit ringan.
Pembahasan : A. Perlindungan yang dihasilkan oleh sistem kekebalan seseorang sendiri dan menetap
seumur hidup [Buku Ajar Imunisasi HLM 39]
19 Kekebalan Pasif Adalah
A. Perlindungan yang dihasilkan oleh sistem kekebalan seseorang sendiri dan menetap seumur hidup
B. Kekebalan atau perlindungan yang diperoleh dari luar tubuh bukan dibuat oleh tubuh itu sendiri
C. suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan utamanya adalah mengenali adanya antigen.
D. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka
melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit menular tertentu. I
E. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu
penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya
mengalami sakit ringan.
Pembahasan : B. Kekebalan atau perlindungan yang diperoleh dari luar tubuh bukan dibuat oleh tubuh
itu sendiri [Buku Ajar Imunisasi HLM 39]
20 Pengertian Imunisasi Lanjutan Adalah
A. Kekebalan atau perlindungan yang diperoleh dari luar tubuh bukan dibuat oleh tubuh itu sendiri
B. suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan utamanya adalah mengenali adanya antigen.
C. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka
melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit menular tertentu. I
D. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu
penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya
mengalami sakit ringan.
E. imunisasi ulangan untuk mempertahankan tingkat kekebalan atau untuk memperpanjang masa
perlindungan.
Pembahasan : E. imunisasi ulangan untuk mempertahankan tingkat kekebalan atau untuk
memperpanjang masa perlindungan. [Buku Ajar Imunisasi HLM 46]
21 Imunisasi lanjutan diberikan kepada :
A. anak usia 4 tahun
B. anak usia 5 tahun
C. anak usia bawah 3 tahun
D. ibu hamil
E. lansia
Pembahasan : C. anak usia bawah 3 tahun [Buku Ajar Imunisasi HLM 46]

56
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

22 kegiatan imunisasi yang dilaksanakan untuk melindungi masyarakat terhadap penyakit tertentu pada
situasi tertentu. Merupakan Pengertian :
A. Imunisasi
B. Imunisasi Wajib
C. Imunisasi Rutin
D. Imunisasi Lanjutan
E. Imunisasi Khusus
Pembahasan : E. Imunisasi Khusus [Buku Ajar Imunisasi HLM 49]
23 Jadwal imunisasi dasar untuk bayi 9 bulan adalah :
A. Campak
B. IPV
C. Polio 3
D. Polio 4
E. Polio 1
Pembahasan : A. Campak [Buku Ajar Imunisasi HLM 49]
24 Alat suntik yang digunakan dalam pemberian imunisasi adalah
A. VCM
B. Cold Chain
C. Safety Box
D. alat suntik sekali pemakaian (Auto Disable Syringe/ADS)
E. (First In First Out/FIFO)
Pembahasan : D. alat suntik sekali pemakaian (Auto Disable Syringe/ADS) [Buku Ajar Imunisasi
25 alat untuk mengirim/membawa vaksin dari Puskesmas ke Posyandu atau tempat pelayanan imunisasi
lainnya yang dapat mempertahankan suhu 2o s.d. 8o C. Merupakan Pengertian :
A. Cold Box
B. Vaccine Carrier
C. Cool Pack
D. Cold Pack
E. Freezer
Pembahasan : B. Vaccine Carrier [Buku Ajar Imunisasi HLM 70]
26 suatu alat untuk menyimpan sementara dan membawa vaksin. Pada umumnya memiliki volume kotor 40
liter dan 70 liter. Merupakan Pengertian :
A. Cold Box
B. Vaccine Carrier
C. Cool Pack
D. Cold Pack
E. Freezer
Pembahasan : A. Cold Box [Buku Ajar Imunisasi HLM 70]
27 hal-hal yang harus diperhatikan dalam menentukan kualitas dan keamanan vaksin,Kecuali :
A. Vaksin sensitif beku belum pernah mengalami pembekuan.
B. Vaksin belum terpapar suhu panas yang berlebihan
C. Vaksin belum melampaui batas waktu ketentuan pemakaian vaksin yang telah dibuka.
D. Vaksin kadaluwarsa
E. Pencampuran vaksin dengan pelarut harus berasal dari pabrik yang sama.
Pembahasan : D. Vaksin kadaluwarsa [Buku Ajar Imunisasi HLM 75]
28 Limbah infeksius kegiatan imunisasi Adalah
A. Kekebalan atau perlindungan yang diperoleh dari luar tubuh bukan dibuat oleh tubuh itu sendiri
B. suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan utamanya adalah mengenali adanya antigen.

57
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka
melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit menular tertentu. I
D. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu
penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya
mengalami sakit ringan.
E. limbah yang ditimbulkan setelah pelayanan imunisasi yang mempunyai potensi menularkan penyakit
kepada orang lain, yaitu limbah medis tajam (berupa ADS yang telah dipakai, alat suntik untuk
pencampur vaksin, alat suntik yang telah kadaluwarsa)
Pembahasan : E. limbah yang ditimbulkan setelah pelayanan imunisasi yang mempunyai potensi
menularkan penyakit kepada orang lain, yaitu limbah medis tajam (berupa ADS yang telah dipakai, alat
suntik untuk pencampur vaksin, alat suntik yang telah kadaluwarsa) [Buku Ajar Imunisasi HLM 76]
29 An Imbalance of Information Adalah
A. antara tenaga kesehatan dengan pasien maupun antara perusahaan obat dan perbekalan kesehatan
dengan panitia pengadaan.
B. misalnya dalam situasi “darurat” dapat menyebabkan Pejabat Pemerintah yang berwenang mengambil
kebijakan untuk pengadaan barang dan jasa tidak mengikuti ketentuan.
C. dimana terdapat hubungan saling menguntungkan dan keterkaitan kepentingan antara rekanan
pengadaan perbekalan kesehatan dan obat dengan penyedia pelayanan kesehatan dan pengambil
keputusan (pejabat Pemerintah).
D. misalnya adanya kolusi, suap, penggelembungan anggaran, tidak terpenuhinya spesifikasi perbekalan
kesehatan dan logistik obat yang dipersyaratkan sesuai program yang ditetapkan.
E. misalnya penggelapan di berbagai titik alokasi anggaran atau pencurian terhadap logistik obat dan
perbekalan kesehatan serta digunakannya peralatan medis milik Pemerintah untuk kepentingan pribadi
dan/atau untuk praktek swasta.
Pembahasan : A. antara tenaga kesehatan dengan pasien maupun antara perusahaan obat dan
perbekalan kesehatan dengan panitia pengadaan. [Pengadaan Alkes HLM 2]
30 Karakteristik dalam sistem kesehatan yang menyebabkan terbukanya peluang dan potensi terjadinya
korupsi yaitu The complexity of health system, Adalah
A. antara tenaga kesehatan dengan pasien maupun antara perusahaan obat dan perbekalan kesehatan
dengan panitia pengadaan.
B. misalnya dalam situasi “darurat” dapat menyebabkan Pejabat Pemerintah yang berwenang mengambil
kebijakan untuk pengadaan barang dan jasa tidak mengikuti ketentuan.
C. dimana terdapat hubungan saling menguntungkan dan keterkaitan kepentingan antara rekanan
pengadaan perbekalan kesehatan dan obat dengan penyedia pelayanan kesehatan dan pengambil
keputusan (pejabat Pemerintah).
D. misalnya adanya kolusi, suap, penggelembungan anggaran, tidak terpenuhinya spesifikasi perbekalan
kesehatan dan logistik obat yang dipersyaratkan sesuai program yang ditetapkan.
E. misalnya penggelapan di berbagai titik alokasi anggaran atau pencurian terhadap logistik obat dan
perbekalan kesehatan serta digunakannya peralatan medis milik Pemerintah untuk kepentingan pribadi
dan/atau untuk praktek swasta.
Pembahasan : C. dimana terdapat hubungan saling menguntungkan dan keterkaitan kepentingan antara
rekanan pengadaan perbekalan kesehatan dan obat dengan penyedia pelayanan kesehatan dan
pengambil keputusan (pejabat Pemerintah). [Pengadaan Alkes
31 Bentuk korupsi disektor kesehatan corruption in procurement, Adalah
A. antara tenaga kesehatan dengan pasien maupun antara perusahaan obat dan perbekalan kesehatan
dengan panitia pengadaan.
B. misalnya dalam situasi “darurat” dapat menyebabkan Pejabat Pemerintah yang berwenang mengambil
kebijakan untuk pengadaan barang dan jasa tidak mengikuti ketentuan.

58
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. dimana terdapat hubungan saling menguntungkan dan keterkaitan kepentingan antara rekanan
pengadaan perbekalan kesehatan dan obat dengan penyedia pelayanan kesehatan dan pengambil
keputusan (pejabat Pemerintah).
D. misalnya adanya kolusi, suap, penggelembungan anggaran, tidak terpenuhinya spesifikasi perbekalan
kesehatan dan logistik obat yang dipersyaratkan sesuai program yang ditetapkan.
E. misalnya penggelapan di berbagai titik alokasi anggaran atau pencurian terhadap logistik obat dan
perbekalan kesehatan serta digunakannya peralatan medis milik Pemerintah untuk kepentingan pribadi
dan/atau untuk praktek swasta.
Pembahasan : D. misalnya adanya kolusi, suap, penggelembungan anggaran, tidak terpenuhinya
spesifikasi perbekalan kesehatan dan logistik obat yang dipersyaratkan sesuai program yang ditetapkan.
[Pengadaan Alkes HLM 2]
32 Bentuk korupsi disektor kesehatan embezzelement and theft, Adalah
A. antara tenaga kesehatan dengan pasien maupun antara perusahaan obat dan perbekalan kesehatan
dengan panitia pengadaan.
B. misalnya dalam situasi “darurat” dapat menyebabkan Pejabat Pemerintah yang berwenang mengambil
kebijakan untuk pengadaan barang dan jasa tidak mengikuti ketentuan.
C. dimana terdapat hubungan saling menguntungkan dan keterkaitan kepentingan antara rekanan
pengadaan perbekalan kesehatan dan obat dengan penyedia pelayanan kesehatan dan pengambil
keputusan (pejabat Pemerintah).
D. misalnya adanya kolusi, suap, penggelembungan anggaran, tidak terpenuhinya spesifikasi perbekalan
kesehatan dan logistik obat yang dipersyaratkan sesuai program yang ditetapkan.
E. misalnya penggelapan di berbagai titik alokasi anggaran atau pencurian terhadap logistik obat dan
perbekalan kesehatan serta digunakannya peralatan medis milik Pemerintah untuk kepentingan pribadi
dan/atau untuk praktek swasta.
Pembahasan : E. misalnya penggelapan di berbagai titik alokasi anggaran atau pencurian terhadap
logistik obat dan perbekalan kesehatan serta digunakannya peralatan medis milik Pemerintah untuk
kepentingan pribadi dan/atau untuk praktek swasta. [Pengadaan Alkes
33 Bentuk bentuk korupsi di sektor kesehatan,Kecuali :
A. embezzelement and theft
B. corruption in procurement
C. The complexity of health system
D. corruption in payment system
E. corruption in the pharmaceutical chain
Pembahasan : C. The complexity of health system [Pengadaan Alkes HLM 2]
34 metode Morbiditas adalah
A. perhitungan kebutuhan obat berdasarkan pola penyakit.
B. misalnya dalam situasi “darurat” dapat menyebabkan Pejabat Pemerintah yang berwenang mengambil
kebijakan untuk pengadaan barang dan jasa tidak mengikuti ketentuan.
C. dimana terdapat hubungan saling menguntungkan dan keterkaitan kepentingan antara rekanan
pengadaan perbekalan kesehatan dan obat dengan penyedia pelayanan kesehatan dan pengambil
keputusan (pejabat Pemerintah).
D. misalnya adanya kolusi, suap, penggelembungan anggaran, tidak terpenuhinya spesifikasi perbekalan
kesehatan dan logistik obat yang dipersyaratkan sesuai program yang ditetapkan.
E. misalnya penggelapan di berbagai titik alokasi anggaran atau pencurian terhadap logistik obat dan
perbekalan kesehatan serta digunakannya peralatan medis milik Pemerintah untuk kepentingan pribadi
dan/atau untuk praktek swasta.
Pembahasan : A. perhitungan kebutuhan obat berdasarkan pola penyakit. [Pengadaan Alkes
35 Langkah-langkah perhitungan metode morbiditas,Kecuali :
A. menetapkan pola morbiditas penyakit berdasarkan kelompok umurpenyakit.

59
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. menyiapkan data populasi penduduk.


C. menyediakan data masing-masing penyakit/ tahun untuk seluruh populasi pada kelompok umur yang
ada.
D. menghitung frekuensi kejadian masing-masing penyakit/ tahun untuk seluruh populasi pada kelompok
umur yang ada.
E. pemakaian tiap jenis obat pada masing-masing unit pelayanan kesehatan/puskesmas pertahun.
Pembahasan : E. pemakaian tiap jenis obat pada masing-masing unit pelayanan kesehatan/puskesmas
pertahun. [Pengadaan Alkes HLM 5]
Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

60
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

61
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Arsiparis PPPK


1 posisi unit deskripsi dalam hirarki suatu fond, misalnya seri, berkas, atau item disebut …

A. a. Tingkat Deskripsi
B. b. Tipe Data
C. c. Sub-Fonds
D. d. Seri
E. e. Berkas
pembahasan : a. Tingkat Deskripsi PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)

2 sejumlah arsip yang berkaitan karena kesamaan sub-bagian administratif dalam


lembaga atau organisasi asal atau, jika hal tersebut tidak
dimungkinkan, karena kesamaan geografi, kronologi, fungsional, atau
kesamaan pengelompokan bahan arsip itu sendiri disebut ...
A. a. Tingkat Deskripsi
B. b. Tipe Data
C. c. Sub-Fonds
D. d. Seri
E. e. Berkas
pembahasan : c. Sub-Fonds PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
3 suatu unit dokumen yang terorganisir yang dikelompokkan bersama baik untuk penggunaan dinamisnya
oleh pencipta arsip maupun dalam proses penataannya sebagai arsip statis, karena dokumen-dokumen
tersebut terkait kesamaan subjek, kegiatan, atau transaksi disebut ...

A. a. Tingkat Deskripsi
B. b. Tipe Data
C. c. Sub-Fonds
D. d. Seri
E. e. Berkas
pembahasan : e. Berkas PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
4 arsip yang ditata berdasarkan sistem pemberkasan atau dipelihara sebagai satu unit karena arsip-arsip
tersebut dihasilkan dari penghimpunan atau pemberkasan yang sama, atau kesamaan kegiatan;
memiliki bentuk/format yang sama disebut …
A. a. Tingkat Deskripsi
B. b. Tipe Data

62
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. c. Sub-Fonds
D. d. Seri
E. e. Berkas
pembahasan : d. Seri PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
5 bahan fisik dimana informasi direkamkan (misalnya kertas, film, pita magnetik, atau cakram disebut …

A. a. Arsip
B. b. Berkas
C. c. Media
D. d. Fonds
E. e. Item
pembahasan : c. Media PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
6 keseluruhan arsip, apapun format (bentuk) dan medianya, yang diciptakan dan/atau dihimpun secara
organik dan digunakan oleh pencipta arsip dalam rangka pelaksanaan fungsi dan kegiatan pencipta
arsip yang bersangkutan disebut …
A. a. Berkas
B. b. Fonds
C. c. Sub-Fonds
D. d. Media
E. e. Item
pembahasan : b. Fonds PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
7 unit arsip yang terkecil yang tidak dapat dibagi lagi secara intelektual, misalnya surat, memorandum,
laporan, foto, atau rekaman suara disebut …
A. a. Berkas
B. b. Fonds
C. c. Sub-Fonds
D. d. Media
E. e. Item
pembahasan : e. Item PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
8 sebuah nama, peristilahan, kata kunci, frase kalimat atau kode yang dapat digunakan untuk mencari,
mengidentifikasi dan menemukan deskripsi arsip, termasuk nama
pencipta arsip disebut …
A. a. Media
B. b. Jalur Akses
C. c. Seri
D. d. Tipe Data
E.

63
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan : b. Jalur Akses PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA


NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
9 arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka
waktu tertentu disebut …
A. a. Akses Arsip
B. b. Berkas
C. c. Arsip Dinamis
D. d. Arsip Statis
E.
pembahasan : c. Arsip Dinamis PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
10 arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya,
dan berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara
langsung maupun tidak langsung disebut …
A. a. Akses Arsip
B. b. Berkas
C. c. Arsip Dinamis
D. d. Arsip Statis
E.
pembahasan : d. Arsip Statis PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
11 informasi yang membantu agar arsip dapat
dengan mudah diidentifikasi dan diakses disebut …
A. a. Standar Elemen Data
B. b. Elemen Data
C. c. Metadata
D. d. Struktur Data
E.
pembahasan : c. Metadata PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
12 struktur data terkecil dalam suatu sistem pengolahan data yang memiliki makna atau semantik tertentu
disebut …
A. a. Standar Elemen Data
B. b. Elemen Data
C. c. Metadata
D. d. Struktur Data
E.

64
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan : b. Elemen Data PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA


NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
13 penetapan nama elemen data arsip yang ada dalam suatu sistem kearsipan dalam rangka menjaring
metadata kearsipan khususnya metadata untuk mendeskripsikan sumber (arsip) disebut …

A. a. Standar Elemen Data


B. b. Elemen Data
C. c. Metadata
D. d. Struktur Data
E.
pembahasan : a. Standar Elemen Data PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG STANDAR ELEMEN DATA ARSIP DINAMIS DAN STATIS UNTUK
PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (SIKN)
14 lembaga yang mempunyai kemandirian dan otoritas dalam pelaksanaan fungsi, tugas dan tanggung
jawab di bidang pengelolaan arsip dinamis disebut …
A. a. Lembaga Kearsipan
B. b. Pencipta Arsip
C. c. Jaringan Informasi Kearsipan
D. d. ANRI
E.
pembahasan : b. Pencipta Arsip PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR
22 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL
(SIKN) DAN JARINGAN INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (JIKN)
15 lembaga yang memiliki fungsi, tugas dan tanggung jawab di bidang pengelolaan arsip statis dan
pembinaan kearsipan disebut …
A. a. Lembaga Kearsipan
B. b. Pencipta Arsip
C. c. Jaringan Informasi Kearsipan
D. d. ANRI
E.
pembahasan : a, Lembaga Kearsipan PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 22 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN
NASIONAL (SIKN) DAN JARINGAN INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (JIKN)

16 kegiatan melakukan interaksi dengan sistem elektronik yang berdiri sendiri atau dalam jaringan disebut

A. a. Akses
B. b. Sistem Informasi
C. c. Jaringan Informasi Kearsipan
D. d. Teknologi Informasi
E.

65
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan : a. Akses PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22


TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL
(SIKN) DAN JARINGAN INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (JIKN)
17 sistem yang digunakan untuk menyimpan sekaligus menganalisis data yang sudah diinput serta
menghasilkan suatu format laporan yang merepresentasikan data yang telah diinput disebut…

A. a. Sistem Informasi
B. b. Teknologi Informasi
C. c. Website JIKN
D. d. Aplikasi SIKN
E. e. Sistem Kearsipan Nasional
pembahasan : a. Sistem Informasi PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 22 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN
NASIONAL (SIKN) DAN JARINGAN INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (JIKN)
18 aplikasi yang merupakan bagian dari aplikasi SIKN yang berfungsi untuk menginput data dan informasi
kearsipan yang dilakukan oleh simpul jaringan disebut …
A. a. Website JIKN
B. b. Aplikasi SIKN
C. c. Modul Penghimpun Data Kearsipan
D. d. Basis Data
E.
pembahasan : c. Modul Penghimpun Data Kearsipan PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI
KEARSIPAN NASIONAL (SIKN) DAN JARINGAN INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (JIKN)
19 Himpunan rekaman atau data yang terstruktur
di dalam sebuah komputer sehingga sebuah program dapat
mengakses rekaman atau data tersebut untuk menjawab suatu
query disebut ...
A. a. Basis Data
B. b. Modul Penghimpun Data
C. c. Aplikasi SIKN
D. d. Websute JIKN
E.
pembahasan : a. Basis Data PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22
TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENYELENGGARAAN SISTEM INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL
(SIKN) DAN JARINGAN INFORMASI KEARSIPAN NASIONAL (JIKN)

20 arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta arsip dan disimpan selama jangka
waktu tertentu disebut …
A. a. Arsip Vital
B. b. Arsip Dinamis
C. c. Arsip Umum
D. d. Arsip Inaktif
E. e. Arsip Aktif

66
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan : b. Arsip Dinamis PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR
39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
21 arsip yang frekuensi penggunaannya tinggi
dan/atau terus menerus disebut …
A. a. Arsip Vital
B. b. Arsip Dinamis
C. c. Arsip Umum
D. d. Arsip Inaktif
E. e. Arsip Aktif
pembahasan : e. Arsip Aktif PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39
TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

22 arsip yang frekuensi penggunaannya telah menurun disebut…


A. a. Arsip Vital
B. b. Arsip Dinamis
C. c. Arsip Umum
D. d. Arsip Inaktif
E. e. Arsip Aktif
pembahasan : d. Arsip Inaktif PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR
39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
23 arsip yang keberadaannya merupakan
persyaratan dasar bagi kelangsungan operasional pencipta arsip,
tidak dapat diperbarui, dan tidak tergantikan apabila rusak atau
hilang merupakan definisi dari …
A. a. Arsip Vital
B. b. Arsip Dinamis
C. c. Arsip Umum
D. d. Arsip Inaktif
E. e. Arsip Aktif
pembahasan : a. Arsip vital PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39
TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
24 arsip negara yang berkaitan dengan keberadaan dan kelangsungan hidup bangsa dan negara yang
harus dijaga keutuhan, keamanan, dan keselamatannya merupakaan definisi dari…

A. a. Arsip Vital
B. b. Arsip Dinamis
C. c. Arsip Terjaga
D. d. Arsip Umum
E. e. Arsip Aktif

67
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan : c. Arsip Terjaga PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR
39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
25 arsip yang tidak termasuk dalam kategori
arsip terjaga adalah …
A. a. Arsip Vital
B. b. Arsip Dinamis
C. c. Arsip Terjaga
D. d. Arsip Umum
E. e. Arsip Aktif
pembahasan : d. Arsip Umum PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39
TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

26 seseorang yang memiliki kompetensi di bidang


kearsipan yang diperoleh melalui pendidikan formal dan/atau
pendidikan dan pelatihan kearsipan serta mempunyai fungsi,
tugas, dan tanggung jawab melaksanakan kegiatan kearsipan disebut …
A. a. Badan Publik
B. b. Arsiparis
C. c. Pencipta Arsip
D. d. Pengguna Arsip
E.
pembahasan : b. Arsiparis PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39
TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
27 orang atau unit kerja yang mempunyai hak akses untuk menggunakan arsip disebut…

A. a. Badan Publik
B. b. Arsiparis
C. c. Pencipta Arsip
D. d. Pengguna Arsip
E.
pembahasan : d. Pengguna Arsip PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL
FILE DI LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
28 pihak yang mempunyai kemandirian dan
otoritas dalam pelaksanaan fungsi, tugas, dan tanggung jawab di
bidang pengelolaan arsip dinamis disebut …
A. a. Badan Publik
B. b. Arsiparis
C. c. Pencipta Arsip
D. d. Pengguna Arsip
E.

68
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan : c. Pencipta Arsip PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR
39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
29 lembaga eksekutif, legislatif, yudikatif, dan badan lain yang fungsi dan tugas pokoknya berkaitan
dengan penyelenggaraan negara, yang sebagian atau seluruh dananya bersumber dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah disebut ...
A. a. Badan Publik
B. b. Arsiparis
C. c. Pencipta Arsip
D. d. Pengguna Arsip
E.
pembahasan : a. Badan Publik PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR
39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
30 pusat berkas atau pusat penyimpanan arsip aktif disebut …
A. a. Central File
B. b. Klasifikasi Arsip
C. c. Penyusutan Arsip
D. d. Daftar Arsip Aktif
E.
pembahasan : a. Central File PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 39
TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
31 daftar yang sekurang-kurangnya memuat nomor, kode, deskripsi arsip yang bersumber dari arsip aktif,
tahun, volume, tingkat keaslian dan keterangan adalah …
A. a. Central File
B. b. Klasifikasi Arsip
C. c. Penyusutan Arsip
D. d. Daftar Arsip Aktif
E. e. Jadwal Retensi Arsip
pembahasan : d. Daftar Arsip Aktif PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL
FILE DI LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
32 daftar yang berisi sekurang-kurangnya jangka waktu penyimpanan atau
retensi, jenis arsip, dan keterangan yang berisi rekomendasi
tentang penetapan suatu jenis arsip dimusnahkan, dinilai
kembali, atau dipermanenkan adalah
A. a. Central File
B. b. Klasifikasi Arsip
C. c. Penyusutan Arsip
D. d. Daftar Arsip Aktif
E. e. Jadwal Retensi Arsip
pembahasan : e. Jadwal Retensi Arsip PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL
FILE DI LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

69
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

33 pedoman bagi unit kerja dalam rangka


pengendalian, penataan dan penemuan kembali, serta penyusutan
arsip adalah :
A. a. Central File
B. b. Klasifikasi Arsip
C. c. Penyusutan Arsip
D. d. Daftar Arsip Aktif
E. e. Jadwal Retensi Arsip
pembahasan : a. Klasifikasi Arsiip PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL
FILE DI LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
34 satuan kerja pada pencipta arsip yang mempunyai tugas dan tanggung jawab mengolah semua arsip
yang berkaitan dengan kegiatan penciptaan arsip di lingkungannya adalah …

A. a. Unit Kearsipan
B. b. Badan Publik
C. c. Pencipta Arsip
D. d. Unit Pengolah
E.
pembahasan : d. Unit Pengolah PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR
39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL FILE DI
LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
35 kegiatan pengurangan jumlah arsip
dengan cara pemindahan arsip inaktif dari unit pengolah ke unit
kearsipan, pemusnahan arsip yang tidak memiliki nilai guna, dan
penyerahan arsip statis kepada lembaga kearsipan definisi dari …
A. a. Central File
B. b. Klasifikasi Arsip
C. c. Penyusutan Arsip
D. d. Daftar Arsip Aktif
E. e. Jadwal Retensi Arsip
pembahasan : c. Penyusutan Arsip PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 39 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PENGELOLAAN ARSIP AKTIF DI CENTRAL
FILE DI LINGKUNGAN ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

70
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

71
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

72
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Analis SDM Aparatur PPPK


1 Pendidikan dan pelatihan fungsional lamanya lebih dari 960 jam mendapatkan nilai angka
kredit sebesar…
A. a. 25,00
B. b. 25,000
C. c. 100,000
D. d. 60,000
E. e. 15,000
Pembahasan: e. 15,000 Perka BKN 7 2015
2 Peraturan Pedoman Sistem Merit dalam Manajemen ASN diatur dalam peraturan…
A. a. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014
B. b. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994
C. c. Peraturan Kepala BKN Nomor 7 Tahun 2015
D. d Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 40 Tahun 2018
E. e. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000
Pembahasan: d Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 40 Tahun 2018
3 kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan
kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik, ras,
warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi
kecacatan, merupakan pengertian dari...
A. a. Roadmap
B. b. Rencana Aksi
C. c. Sistem Merit
D. d. Indeks Sistem Merit
E. e. Penilaian mandiri sistem merit
Pembahasan: Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 40 Tahun 2018 c. Sistem Merit
4 Ruang Lingkup Sistem Merit meliputi, kecuali…
A. a. memberikan penghargaan atas kinerja pegawai yang tinggi
B. b. memberikan hukuman atas pelanggaran disiplin
C. c. memperlakukan Pegawai ASN secara adil dan setara
D. d. melaksanakan manajemen kinerja pegawai untuk mencapai tujuan organisasi
E. e. merencanakan dan memberikan kesempatan pengembangan kompetensi sesuai hasil
penilaian kinerja individu
Pembahasan: Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 40 Tahun 2018 e. merencanakan dan
memberikan kesempatan pengembangan kompetensi sesuai hasil penilaian kinerja
individu
5 Kriteria Sistem Merit, meliputi, kecuali…
A. a. perencanaan kebutuhan pegawai sesuai dengan beban kerja
B. b. menerapkan kode etik dan kode perilaku Pegawai ASN
C. c. merencanakan dan memberikan kesempatan pengembangan kompetensi sesuai hasil
penilaian kinerja individu

73
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. d. memberikan perlindungan kepada Pegawai ASN dari tindakan penyalahgunaan


wewenang
E. e .mengelola pegawai ASN secara efektif dan efisien
Pembahasan: Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 40 Tahun 2018 e .mengelola pegawai
ASN secara efektif dan efisien
6 Penerapan aspek perencanaan kebutuhan pegawai meliputi, kecuali…
A. a. Instansi Pemerintah mempunyai peta jabatan dan rencana kebutuhan pegawai jangka
menengah 5 (lima) tahun sekali
B. b. Instansi Pemerintah mempunya ABK jangka jangka menengah 5 (lima) tahun sekali
C. c. Instansi Pemerintah mempunyai data kekurangan dan ketersediaan pegawai
D. d. Instansi Pemerintah mempunyai data pegawai yang akan memasuki masa pensiun
hingga 5 (lima) tahun mendatang
E. e. Instansi Pemerintah mempunyai rencana pemenuhan kebutuhan ASN
Pembahasan: Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 40 Tahun 2018 b. Instansi Pemerintah
mempunya ABK jangka jangka menengah 5 (lima) tahun sekali (ABK sebagai data
pendukung poin a)
7 Penerapan aspek pengembangan karier, meliputi, kecuali…
A. a. standardisasi jabatan
B. b. penyusunan diklat pegawai
C. c. penyusunan profil kompetensi ASN
D. d. penyusunan rencana pengembangan kompetensi
E. e. manajemen talenta dan rencana suksesi
Pembahasan: Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 40 Tahun 2018 b. penyusunan diklat
pegawai
8 pernutakhiran data PNS terkini melalui media elektronik
yang dilakukan oleh pengelola kepegawaian baik di BKN rnaupun instansi
pusatldaerah sesuai dengan kewenangan masing-masing dan selanjutnya
disimpan dalarn database PNS disebut …
A. a. Peremajaan Data
B. b. Perbaikan Data
C. c. Pengelolaan Data
D. d. Rekonsiliasi Data
E.
pembahasan : a. Peremajaan Data PEDOMAN PENGEMBANGAN DATABASE
PEGAWAI NEGERI SlPlL Perka BKN 14 2011
9 Pendelegasikan kewenangan menetapkan pengangkatan, pemindahan, dan
pemberhentian PNS dapat ditarik kembali jika…
A. a. pelanggaran disiplin pegawai
B. b. mengundurkan diri
C. c. untuk meningkatkan efisiensi penyelenggaraan pemerintah
D. d. Pelanggaran prinsip sistem merit yang dilakukan oleh PNS
E. e. untuk meningftatkan efektifitas penyelengaraan pemerintahan

74
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan e. untuk meningftatkan efektifitas penyelengaraan pemerintahan. PP 17


tahun 2020
10 Dalam hal pelaksanaan pelatihan prajabatan (Pendidikan dan pelatihan terintegrasi) bagi
Calon PNS tidak dapat dilaksanakan dalam masa percobaan karena kondisi tertentu, yang
dimaksud dengan kondisi tertentu kecuali…
A. a. pertimbangan ketersediaan anggaran
B. b. kebijakan strategis nasional
C. c. keadaan lingkungan
D. d. ketersediaan prasarana
E. e. SDM Pelatihan
Pembahasan: C keadaan lingkungan. PP 17 Tahun 2020. PERUBAHAN ATAS PERATURAN
PEMERINTAH NOMOR I1 TAHUN 2OI7 TENTANG MANAJEMEN PEGAWAI NEGERI SIPIL
11 Pada PP 17 Tahun 2020 Pangkat merupakan…
A. a. kedudukan yang menunjukan tingkatan Jabatan berdasarkan tingkat kesulitan,
tanggung jawab, dampak, dan persyaratan kualifikasi pekerjaan yang digunakan sebagai
dasar penggajian.
B. b. kedudukan yang menunjukan tingkatan Jabatan
C. c. batas usia pNS harus diberhentikan dengan hormat dari pNS.
D. d. sistem pengembangan kompetensi yang bertujuan untuk menyiapkan
pejabat administrator melalui jalur percepatan peningkatan jabatan.
E. e. kedudukan yang menunjukkan fungsi, tugas, tanggung jawab, wewenang, dan hak
seorng pegawai ASN dalam suatu satuan organisasi
Pembahasan: b. kedudukan yang menunjukan tingkatan Jabatan. PP 17 Tahun 2020.
PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH NOMOR I1 TAHUN 2OI7 TENTANG
MANAJEMEN PEGAWAI NEGERI SIPIL
12 Pada PP 17 Tahun 2020, Pejabat Fungsional berkedudukan dibawah dan bertanggung
jawab secara langsung kepada, kecuali…
A. a. pejabat pimpinan tinggi madya
B. b. Pejabat pimpinan tinggi pratama
C. c. pejabat administrator
D. d. pejabat pengawas pelaksanaan tugas JF
E. e. Kepala Bagian Administrasi Kepegawaian
Pembahasan : Pejabat Fungsional berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab secara
langsung kepada pejabat pimpinan tinggi madya, pejabat pimpinan tinggi pratama,
pejabat administrator, atau pejabat pengawas yang memiliki keterkaitan dengan
pelaksanaan tugas JF.
13 Pada PP 17 Tahun 2020, Pengangkatan PNS ke dalam JF keahlian dan
JF keterampilan dilakukan melalui, kecuali…
A. a. pertama
B. b. perpindahan dari jabatan lain
C. c. penyesuaian
D. d. promosi
E. e. inpassing

75
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan: e. inpassing
14 Pengangkatan dalam JF keahlian melalui pengangkatan pertama, kecuali…
A. a. berstatus PNS
B. b. memiliki integritas dan moralitas yang baik
C. c. sehat jasmani dan rohani
D. d. mengikuti dan lulus uji Kompetensi Teknis, Kompetensi Manajerial, dan Kompetensi
Sosial, Kultural sesuai standar kompetensi
E. e. nilai prestasi kerja paling sedikit bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir
Pembahasan: d. mengikuti dan lulus uji Kompetensi Teknis, Kompetensi Manajerial, dan
Kompetensi Sosial, Kultural sesuai standar kompetensi. PP 17 Tahun 2020
15 Instansi pembina berperan sebagai pengelola JF yang menjadi tanggung jawabnya, pada
PP 17 Tahun 2020 terdapat penambahan poin yaitu…
A. a. menyusun petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis JF
B. b. menyuusun pedoman penulisan karya tulis/karya ilmiah yang bersifat inovatif di bidang
tugas JF
C. c. mengembangkan sistem informasi JF
D. d. menJrusun informasi faktor jabatan untuk evaluasi jabatan
E. e. melakukan koordinasi dengan instansi pengguna dalam rangka pembinaan karier
pejabat fungsional
Pembahasan: d. menyusun informasi faktor jabatan untuk evaluasi jabatan
16 JPT utama dan JPT madya tertentu di bidang rahasia negara, pertahanan, keamanan,
pengelolaan aparatur negara, kesekretariatan negara, pengelolaan sumber daya alam
tidak dapat diisi dari kalangan non-PNS, Ketentuan tersebut dapat dikecualikan sepanjang
mendapatkan persetujuan dari...
A. a. Presiden, Menteri, Kepala BKN, dan Menteri Keuangan.
B. b. Presiden, Kepala BKN, dan Menteri Keuangan.
C. c. Presiden, Menteri PAN RB, Kepala BKN, dan Menteri Keuangan.
D. d. Presiden, Menteri PAN RB, Kepala BKN, dan KASN
E. e. Menpan RB, Kepala BKN dan Kepala LAN
Pembahasan: a. Presiden, Menteri, Kepala BKN, dan Menteri Keuangan. PP 17 Tahun
2020
17 Pengembangan kompetensi bagi setiap PNS dilakukan paling
sedikit 20 (dua puluh) jam pelajaran dalam
A. 1Tahun
B. 2 Tahun
C. 3 Tahun
D. 4 Tahun
E. 5 Tahun
Pembahasan : A. 1 Tahun . Pengembangan SDM hlm 12
18 Pengembangan kompetensi dilakukan pada tingkat: :
A. Instansi dan Nasional
B. Instansi dan Regional
C. Pembina dan Nasional

76
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. Instansi dan Kabupaten


E. Instansi dan Daerah
Pembahasan : A. Instansi dan Nasional .Pengembangan SDM hlm 12
19 Pengembangan kompetensi bagi setiap PNS dilakukan dalam 1 (satu) tahun paling
sedikit … jam pelajaran.
A. 5
B. 10
C. 12
D. 15
E. 20
Pembahasan : E. 20 .Pengembangan SDM hlm 12
20 Berdasarkan UU No. 5 Th. 2014 tentang ASN -
Pasal 69 dan UU No. 23 2014 tentang Pemda -
Pasal 23 ---- Kompetensi ASN terdiri dari : kecuali ...
A. Kompetensi Manajerial

B. Kompetensi Teknis
C. Kompetensi Sosio kultural

D. Kompetensi Pemeritahan
E. Kompetensi Fungsional
Pembahasan : E. Kompetensi Fungsional . Pengembangan SDM hlm 15
21 Pengetahuan, keterampilan,
dan sikap/perilaku yang
dapat diamati, diukur,
dikembangkan untuk
MEMIMPIN DAN/ATAU
MENGELOLA UNIT …
A. Globalisasi
B. Standarisasi
C. Organisasi
D. Deskripsi
E. Desentralisasi
Pembahasan : C. Organisasi . Pengembangan SDM hlm 16
22 tentang
Pemerintahan Daerah
tertuang pada Undang-Undang nomor :
A. 20 Tahun 2014
B. 23 Tahun 2013
C. 23 Tahun 2014
D. 24 Tahun 2014
E. 23 Tahun 2010
Pembahasan : C. 23 Tahun 2014.Pengembangan SDM hlm 18

77
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

23 Tentang Kompetensi
Pemerintahan tercantum pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Ri nomor :
A. 108 Tahun 2017
B. 107 Tahun 2018
C. 105 Tahun 2015
D. 101 Tahun 2011
E. 104 Than 2018
Pembahasan : A. 108 Tahun 2017 . Pengembangan SDM hlm 18
24 Pengetahuan, sikap dan keterampilan yang terkait
dengan Kebijakan …
A. Globalisasi
B. Standarisasi
C. Organisasi
D. Deskripsi
E. Desentralisasi
Pembahasan : E. Desentralisasi . Pengembangan SDM hlm 20
25 Berikut ini adalah Hak PNS , KECUALI …
A. Gaji
B. Tunjangan
C. Cuti
D. Pensiun
E. Berlibur ke LN
Pembahasan : E. Berlibur ke LN . Pengembangan SDM hlm 5
26 tentang Organisasi
Perangkat Daerah diatur pada Peraturan Pemerintah nomor :
A. 41 Tahun 2007
B. 103 Tahun 2001
C. 100 Tahun 2000
D. 16 Tahun 2006
E. 8 Tahun 2000
Pembahasan : A. 41 Tahun 2007 . PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm 2
27 Ruang lingkup Pedoman Pelaksanaan Analisis Jabatan yang diatur dalam Peraturan
Kepala Badan Kepegawaian Negara, KECUALI :
A. Pengumpulan Data
B. Penyusunan Informasi Jabatan
C. Verifikasi Data
D. Penetapan Hasil Analisis Jabatan
E. Pemusnahan Data
Pembahasan : E. Pemusnahan Data . PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm 2
28 ringkasan dari tugas-tugas yang
dilakukan, yang tersusun dalam satu kalimat yang mencerminkan pokok-pokok
tugas jabatan disebut …

78
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. Ikhitiar Jabatan
B. Fungsional Jabatan
C. Identitas Jabatan
D. Ikhtisar Jabatan
E.
Pembahasan : D. Ikhtisar Jabatan . PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm 4
29 mesin, perkakas, peralatan kerja, dan alat kerja
lainnya adalah …
A. Bahan Kerja
B. Hasil Kerja
C. Perangkat Kerja
D. Tugas Kerja
E.
Pembahasan : C. Perangkat Kerja . PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm 4
30 masukan yang diproses dengan tindak kerja (tugas)
menjadi hasil kerja merupakan :
A. Bahan Kerja
B. Hasil Kerja
C. Perangkat Kerja
D. Tugas Kerja
E.
Pembahasan : A. Bahan Kerja . PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm 4
31 Susunan keanggotaan TPAJ
Keanggotaan TPAJ terdiri dari anggota paling kurang :
A. 4 orang
B. 5 orang
C. 6 orang
D. 7 orang
E. 3 orang
Pembahasan : D. 7 orang PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm 4
32 a. Membuat rencana kerja pelaksanaan analisis jabatan;
b. Memberikan pengarahan dan bimbingan kepada anggota TPAJ; dan
c. Menyampaikan hasil pelaksanaan analisis jabatan kepada Pejabat Pembina
Kepegawaian instansi yang bersangkutan. Diatas merupakan :
A. Tugas Ketua TPAJ
B. Tugas Sekretaris Tim
C. Tugas Anggota Tim
D. Tugas Bendahara Tim
E.
Pembahasan : A. Tugas Ketua TPAJ . PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm 5

79
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

33 a. Membantu Ketua Tim dalam melaksanakan tugasnya;


b. Menyiapkan bahan diskusi, seminar atau lokakarya;
c. Menyelenggarakan diskusi, seminar atau lokakarya; dan
d. Mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk kelancaran
pelaksanaan analisis jabatan. dIatas merupakan :
A. Tugas Ketua TPAJ
B. Tugas Sekretaris Tim
C. Tugas Anggota Tim
D. Tugas Bendahara Tim
E.
Pembahasan : B. Tugas Sekretaris Tim . PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm
5
34 a. Menentukan metode pengumpulan data yang akan digunakan;
b. Mengumpulkan seluruh data dengan menggunakan metode tertentu dan
menyusunnya menjadi informasi jabatan;
c. Melakukan diskusi, seminar, atau lokakarya dalam rangka pelaksanaan
analisis jabatan; dan
d. Menyusun hasil akhir analisis jabatan. Diatas merupakan :
A. Tugas Ketua TPAJ
B. Tugas Sekretaris Tim
C. Tugas Anggota Tim
D. Tugas Bendahara Tim
E.
Pembahasan : C. Tugas Anggota Tim . PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm 5
35 Nama jabatan atau nomenklatur jabatan merupakan sebutan
yang bersifat ringkas untuk mengidentifikasikan suatu jabatan.
Perumusan nama jabatan mendasarkan pada tindak kerja,
bahan kerja, perangkat kerja, dan hasil kerja. Syarat untuk
merumuskan nama jabatan , KECUALI :
A. Ringkas
B. Panjang
C. Substantif
D. Jelas
E.
Pembahasan : B. Panjang . PENGADAAN ANJAB PERKA BKN NOMOR 12 hlm 5
MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

80
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK Kelas Diskusi

81
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

82
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis
Asesor Manajemen Mutu Industri PPPK
1 berikut adalah faktor yang harus diperhatikan dalam menentukan pemberlakuan perubahan
secara
efektif, antara lain mencakup, dan tidak terbatas pada, hal-hal sebagai berikut
A. permasalahan operasional yang dihadapi oleh penerima lisensi
B. tingkat kepentingannya terhadap perubahan persyaratan kesehatan, keselamatan dan
lingkungan hidup
C. adanya perolehan keuntungan komersial bagi pabrik atau desain produk tertentu tanpa
sengaja
D. besarnya stok yang ada
E. besarnya biaya untuk perubahan peralatan dan fabrikasi produkuntuk memenuhi perubahan
persyaratan tersebut
pembahasan: tingkat kepentingannya terhadap perubahan persyaratan kesehatan,
keselamatan dan lingkungan hidup (PSN 304-2006 hlm 8)
2 Dalam mengembangkan aturan spesifik tersebut, check list sebagai berikut dapat digunakan
untuk menunjukan hal-hal yang antara lain perlu diperhatikan, kecuali
A. Identifikasi lengkap dari produk dan standar yang relevan dimana skema sertifikasi produk
diterapkan
B. Persyaratan untuk pengujian dan asesmen awal
C. Persyaratan untuk prosedur survailen
D. Struktur biaya kegiatan sertifikasi produk
E. pernyataan lembaga survei
pembahasan: pernyataan lembaga survei (PSN 304-2006 hlm 8)
3 Persyaratan untuk prosedur survailen adalah
A. pemeriksaan pengujian produk dan asesmen proses produksi
B. evaluasi peralatan ukur dan pengujian yang digunakan oleh produsen, termasuk peralatan
kalibrasi
C. evaluasi kompetensi personel fasilitas produksi
D. sertifikat kesesuaian (isi dokumen)
E. prosedur pengambilan sampel
pembahasan: pemeriksaan pengujian produk dan asesmen proses produksi (PSN 304-2006
hlm 8)
4 pada lampiran model formulir permohonan untuk sertifikasi produk, data yang harus diinput
adalah sebagai berikut, kecuali
A. tempat produk dibuat
B. deskripsi produk
C. standar relevan meliputi nomor, judul, tanggal terbit
D. aturan khusus yang relevan meliputi nomor, judul, tanggal terbit
E. alamat rumah
pembahasan: alamat rumah (PSN 304-2006 hlm 9)
5 Pada lampiran model kuesioner untuk asesmen fasilitas produksi, indeks pertanyaan yang
harus dijawab oleh calon penerima lisensi adalah sebagai berikut, kecuali

83
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. Organisasi fasilitas produksi


B. material, komponen, dan jasa
C. instruksi pengoperasian alat produksi
D. produksi
E. sistem mutu dan pengujian
pembahasan: instruksi pengoperasian alat produksi (PSN 304-2006 hlm 10)
6 pada lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda kesesuaian, pasal
yang membahas tentang hak dan kewajiban adalah
A. pasal 1
B. pasal 2
C. pasal 3
D. pasal 4
E. pasal 5
pembahasan: pasal 2 (PSN 304-2006 hlm 14)
7 "Lembaga sertifikasi melaksanakan survailen secara kontinyu untuk mengetahui apakah
penerima lisensi melaksanakan kewajibannya sesuai dengan ketentuan umum sertifikasi
produk dan ketentuan khusus skema sertifikasi produk sebagaimana dinyatakan dalam
dokumen lisensi"

pernyataan berikut tercantum pada


A. pasal 3 ayat 1 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda
kesesusaian
B. pasal 3 ayat 2 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda
kesesusaian
C. pasal 4 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda kesesusaian
D. pasal 5 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda kesesusaian
E. pasal 6 ayat 1 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda
kesesusaian
pembahasan: pasal 3 ayat 1 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau
tanda kesesusaian (PSN 304-2006 hlm 14)
8 tenggat waktu penyelesaian pelanggaran terhadap standar yang berlaku oleh penerima
lisensi, kecuali untuk alasan keamanan adalah
A. 30 hari
B. 60 hari
C. 90 hari
D. 120 hari
E. 180 hari
pembahasan: 60 hari (PSN 304-2006 hlm 16)
9 Tenggang waktu Lembaga sertifikasi membuktikan bahwa produk berbahaya adalah
A. setiap saat
B. 30 hari
C. 60 hari
D. Sesuai dengan yang ditentukan
E. 120 hari

84
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan: setiap saat (PSN 304-2006 hlm 16)


10 Dalam periode waktu yang ditetapkan dalam surat pemberitahuan diterima, pemegang lisensi
harus memberitahukan lembaga sertifikasi dengan surat
tercatat (atau ekuivalen) tentang kesiapannya untuk memenuhi revisi standar tersebut

pernyataan tersebut tercantum pada


A. pasal 11 ayat 1 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda
kesesusaian
B. pasal 11 ayat 2 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda
kesesusaian
C. pasal 11 ayat 3 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda
kesesusaian
D. pasal 12 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda kesesusaian
E. pasal 13 lampiran contoh perjanjian lisensi penggunaan sertifikat atau tanda kesesusaian
pembahasan: pasal 11 ayat 2 (PSN 304-2006 hlm 16)
11 Undang-udang yang memuat tentang Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian adalah
A. UU Nomor 7 Tahun 2014
B. UU no 3 tahun 2014
C. UU no 20 tahun 2014
D. Peraturan Pemerintah No. 102 Tahun 2000
E. UU no 7 tahun 2014
pembahasan: UU no 20 tahun 2014 (pengantar standardisasi hlm 12)
12 berikut yang merupakan tujuan standardisasi adalah
A. Mengurangi hambatan perdagangan
B. Memperlancar transaksi arus barang dan jasa dalam perdagangan
domestik maupun internasional dengan menghilangkan hambatan
teknis dalam perdagangan melalui harmonisasi standar.
C. Optimasi infrastruktur standardisasi.
D. Meningkatkan daya saing bisnis dengan fokus pada mutu, keamanan,
keselamatan, kesehatan dan pelestarian lingkungan
E. Memfasilitasi penilaian dan pembuktian kesesuaian.
pembahasan: Mengurangi hambatan perdagangan (pengantar standardisasi hlm 14)
13 berikut adalah prinsip standardisasi, kecuali
A. Manfaat
B. Konsensus dan tidak memihak
C. Transparansi dan keterbukaan
D. Kompeten dan tertelusur
E. kerumpangan
pembahasan: kerumpangan (pengantar standardisasi hlm 15)

85
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

14 Pelaksanaan kegiatan Standardisasi dan Penilaian Kesesuaian memberikan kesempatan bagi


pihak yang memiliki kepentingan berbeda untuk menyampaikan pandangannya serta
mengakomodasikan
pencapaian kesepakatan oleh pihak tersebut secara konsensus (mufakat atau suara
mayoritas) dan tidak memihak kepada pihak tertentu.

pernyataan diatas merupakan pengertian dari asas


A. Efektif dan relevan
B. Transparansi dan keterbukaan
C. Dimensi pembangunan nasional
D. Konsensus dan tidak memihak
E. Manfaat
pembahasan: konsensus dan tidak memihak (pengantar standardisasi hlm 18)
15 berikut yang merupakan manfaat standardisasi bagi produsen adalah
A. Memberikan kemudahan prosedur melalui format siap pakai yang berlaku umum
memecahkan masalah berulang
B. Mengefektifkan pemeriksaan dan pengujian
C. Mengurangi investasi di dalam inventori
D. Memberikan solusi yang dapat diterima dan disetujui pada masalah berulang, serta
memungkinkan mereka untuk lebih berkonsentrasi secara efektif pada hal penting dan isu
pokok sifat awal dari perancangan, penelitian dan pengembangan
E. Mempercepat kembalinya modal dan keuntungan investasi lebih tinggi
pembahasan: Memberikan kemudahan prosedur melalui format siap pakai yang berlaku
umum memecahkan masalah berulang (pengantar standardisasi hlm 20)
16 berikut yang merupakan manfaat standardisasi bagi ilmuan, kecuali
A. Sebagai dasar penetapan dalam memfasilitasi suatu
hasil akhir yang dapat dibandingkan dan diproduksi
ulang dalam mengevaluasi produk dan jasa
B. Membantu dalam menentukan spesiikasi dan
persyaratan khusus item lainnya
C. Memberikan deinisi akurat terhadap alat, piranti dan
peralatan yang digunakan serta prosedur yang akan
digunakan dan harus diikuti dalam teknik evaluasi
D. Mengurangi perselisihan dan kesalah pahaman
E. Titik awal bahan penelitian dan pengembangan untuk
selanjutnya berimbas terhadap peningkatan mutu
barang dan jasa
pembahasan: Mengurangi perselisihan dan kesalah pahaman (pengantar standardisasi hlm
20)
17 berikut ini adalah 8 dimensi standardisasi yang dikemukakan oleh Garvin A. Davis, kecuali
A. Performance
B. Feature
C. Conformance
D. Feasibility
E. Aesthetics

86
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan: feasibility (pengantar standardisasi hlm 21)


18 berdasarkan defisini mutu dari ISO 9000:2008, jika mutu bermakna spesifikasi dari produk
yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan, maka akan terjadi
A. peningkatan kepuasan pelanggan
B. pengurangan jumlah kesalahan
C. pengurangan pengerjaan ulang dan pemborosan
D. pengurangan inspeksi dan pengujian
E. perbaikan waktu pengiriman
pembahasan: peningkatan kepuasan pelanggan (pengantar standardisasi hlm 21)
19 Dimensi yang terkait dengan berapa lama suatu produk dapat terus digunakan mencakup
umur teknis dan umur ekonomis adalah
A. Performance
B. Durability
C. Feature
D. Aesthetics
E. Conformance
pembahasan: Durability (pengantar standardisasi hlm 21)
20 dibawah ini yang termasuk kedalam kegunaan infrastruktur mutu untuk kepentingan
masyarakat adalah
A. perdagangan
B. keuntungan
C. pengadaan
D. spesifikasi
E. kesejahteraan ekonomi
pembahasan: kesejahteraan eknomi (pengantar standardisasi hlm 25)
21 berikut adalah domain dari standardisasi yaitu
A. terminologi
B. rekayasa
C. spesifikasi
D. sampling dan inspeksi
E. pengujian dan analisa
pembahasan: rekayasa (pengantar standardisasi hlm 28)
22 berikut adalah lembaga standardisasi internasional, kecuali
A. ITU
B. ISO
C. IEC
D. CEN
E. CAC
pembahasan: CEN (pengantar standardisasi hlm 29)
23 berikut adalah negara yang Lembaga standardisasi nasional-nya melimpahkan kewenangan
pada
organisasi lain (telah diakreditasi), kecuali
A. Kanada
B. Amerika Serikat

87
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. Jepang
D. Malaysia
E. Jerman
pembahasan: jerman (pengantar standardisasi hlm 30)
24 pengguna standar dibagi menjadi dua bagian, yaitu pengguna langsung dan tidak langsung.
Dibawah ini yang termasuk pengguna tidak langsung adalah
A. konsumen
B. penguji
C. asesor
D. PPC
E. penilai
pembahasan: konsumen (pengantar standardisasi hlm 30)
25 berdasarkan perjanjian Technical Barriers to Trade – The World Trade Organization (WTO)
dalam Annex 3 Code of Good Practice for the Preparation, Adoption and Application of
Standards, lembaga pengembang standar harus memberikan waktu untuk pemangku
kepentingan suatu negara untuk memberikan tanggapan terhadap suatu rancangan standar
paling sedikit
A. 30 hari
B. 60 hari
C. 90 hari
D. 120 hari
E. 180 hari
pembahasan: 60 hari (pengantar standardisasi hlm 33)
26 berikut ini adalah yang termasuk ke dalam langkah pengembangan standar ISO, kecuali
A. Tahap Pengusulan
B. Tahap Persiapan
C. Tahap perbaikan akhir
D. Tahap Jajak Pendapat
E. Tahap persetujuan
pembahasan: tahap perbaikan akhir (pengantar standardisasi hlm 33)
27 berikut adalah tahapan pengusulan dalam pengembangan standar di ISO adalah
A. Komite Teknis menyusun proposal pengembangan suatu standar internasional yang dapat
diusulkan oleh lembaga standardisasi nasional suatu Negara anggota ISO, dan minimal harus
sudah berbentuk outline standar, disertai dengan project leader.
B. menyusun rancangan standar internasional sesuai ketentuan penulisan standar internasional
C. rancangan standar internasional disirkulasikan kepada
seluruh Negara anggota ISO untuk mendapatkan tanggapan, selama 2, 3, atau 4 bulan,
sesuai kesepakatan
D. Komite Teknis menyusun program kerja yang berisi preliminary work item (PWI) yang berisi
subyek yang perlu mendapatkan perhatian untuk dirumuskan standarnya (misalnya karena
diperlukan bagi perkembangan
teknologi)
E. Pada tahap ini rancangan standar internasional (DIS) disirkulasikan kepada seluruh Negara
anggota ISO untuk mendapat tanggapan, selama 3 bulan, baik itu setuju, tidak setuju, atau
abstain

88
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan: Komite Teknis menyusun proposal pengembangan suatu standar internasional


yang dapat diusulkan oleh lembaga standardisasi nasional suatu Negara anggota ISO, dan
minimal harus sudah berbentuk outline standar, disertai dengan project leader. (pengantar
standardisasi hlm 33)
28 pada tahap jajak pendapat, hal yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut, kecuali
A. rancangan standar internasional (DIS) disirkulasikan
kepada seluruh Negara anggota ISO untuk mendapat tanggapan,
selama 3 bulan, baik itu setuju, tidak setuju, atau abstain
B. Jika dalam tahap ini tidak ada tanggapan substansial yang bersifat negatif, maka DIS dapat
langsung diproses menjadi standar ISO
C. Namun apabila terdapat tanggapan substansial yang bersifat negatif, maka dokumen DIS
harus melalui tahapan approval stage berikut, setelah diperbaiki
D. Sekretariat mengirimkan kepada seluruh Negara anggota ISO hasil voting, keputusan ketua
Komite Teknis/Sub-Komite Teknis, serta observasi sekretariat terhadap tanggapan yang
diterima
E. Semua anggota Komite Teknis tidak harus memberikan respon terhadap semua tanggapan
yang diterima
pembahasan: Semua anggota Komite Teknis tidak harus memberikan respon terhadap semua
tanggapan yang diterima (pengantar standardisasi hlm 34)
29 Proses pengembangan SNI dilakukan oleh BSN melalui Komite Teknis (KT)/Sub Komite Teknis
(SKT). Keanggotaan KT/SKT terdiri dari atas
A. pelaku usaha atau asosiasi terkait
B. pemerintah pusat dan/atau daerah
C. konsumen
D. pakar/analis
E. benar semua
pembahasan: benar semua (pengantar standardisasi hlm 35)
30 PNPS disusun dengan mempertimbangkan hal berikut, kecuali
A. Kebijakan nasional standardisasi dan penilaian kesesuaian
B. Perlindungan konsumen
C. norma yang berlaku
D. Kebutuhan pasar
E. Kondisi flora, fauna, dan lingkungan hidup
pembahasan: norma yang berlaku (pengantar standardisasi hlm 36)
31 dibawah ini yang tidak termasuk kedalam kegiatan perumusan SNI adalah
A. penyusunan konsep
B. jajak pendapat
C. tahapan persiapan
D. rapat teknis
E. penetapan dan publikasi
pembahasan: tahapan persiapan (pengantar standardisasi hlm 37)
32 pihak yang menjadi pelaksana dalam tahap rapat teknis adalah
A. pemerintah pusat dan/atau daerah
B. KT/SKT
C. Konseptor

89
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. BSN
E. stakeholder
pembahasan: KT/SKT (pengantar standardisasi hlm 37)
33 berikut adalah yang menjadi peserta dalam tahap jajak pendapat adalah
A. KT/SKT
B. Konseptor
C. BSN
D. MASTAN
E. Konseptor, KT/ SKT, pemangku kepentingan terkait
pembahasan: MASTAN (pengantar standardisasi hlm 37)
34 dokumen yang dihasilkan pada rapat konsensus adalah
A. RSNI1
B. RSNI3
C. RASNI
D. RSNI2
E. SNI
pembahasan: RSNI3 (pengantar standardisasi hlm 37)
35 tahap yang dihapuskan sebagai ketentuan baru dalam pengembangan SNI adalah
A. Rapat teknis
B. rapat konsensus
C. perbaikan akhir
D. pemungutan suara
E. jajak pendapat
pembahasan: pemungutan suara (pengantar standardisasi hlm 37)

90
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

91
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

92
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Bidan PPPK


1 Berikut ini yang merupakan area promoi kesehatan dan konseling pada kebidanan
adalah...
A. A. Kemampuan melaksanakan asuhan kebidanan komprehensif dan berkualitas pada
bayi, balita dan anak pra sekolah, kondisi gawat darurat, dan rujukan
B. B. Kemampuan memberikan pelayanan tanggap budaya dalam upaya promosi
kesehatan reproduksi pada remaja perempuan
C. C. Memiliki kemampuan mengorganisir dan melaksanakan kegiatan promosi
kesehatan reproduksi dan seksualitas perempuan.
D. D. Memiliki ketrampilan untuk memberikan pelayanan ANC komprehensif untuk
memaksimalkan, kesehatan Ibu hamil dan janin serta asuhan kegawatdaruratan dan
rujukan.
E. Kemampuan melaksanakan asuhan kebidanan komprehensif dan berkualitas pada
bayi baru lahir (neonatus), kondisi gawat darurat, dan rujukan.
Pembahasan: C. Memiliki kemampuan mengorganisir dan melaksanakan kegiatan promosi
kesehatan reproduksi dan seksualitas perempuan.
2 1. Isu etik dalam pelayanan kebidanan dan praktik kebidanan, 2. Pengambilan keputusan
etis dalam praktik kebidanan, 3. Refleksi kritis menyikapi isu etik dalam pelayanan
kebidanan, 4. Konsep Keselamatan pasien dan komunitas. Uraian tersebut merupakan area
kompetensi pada bidang...
A. a. Komunikasi Efektif
B. b. Etik Legal dan Keselamatan Pasien
C. c. Pengembangan diri dan Profesionalitas
D. d. Landasan ilmiah Praktik kebidanan
e. Keterampilan Klinis dalam Praktik Kebidanan
Pembahasan: Etik Legal dan Keselamatan Pasien
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/320/2020
Tentang Standar Profesi Bidan.
3 Untuk meningkatkan mutu Praktik Tenaga Kesehatan serta untuk memberikan
pelindungan dan kepastian hukum kepada Tenaga Kesehatan dan masyarakat, dibentuk
organisasi profesi bidan, yaitu...
A. a. IDI
B. b. PBI
C. c. IBI
D. d. PIBI
e. IKI
Pembahasan: C. IBI
PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI
BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2019 TENTANG JABATAN
FUNGSIONAL BIDAN
4 Seorang bidan sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya mampu memberikan asuhan
kebidanan dan bertindak sebagai berikut, kecuali…
A. a. Care provider

93
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. b. Community Leader
C. c. Care giver
D. d. Communicator
e. Manager
Pembahasan: c. Care giver. Buku KIA hlm 7
5 program di bawah naungan BKKBN yang dikembangkan dalam rangka penyiapan dan
perencanaan kehidupan berkeluarga bagi remaja, yaitu…
A. a. Kontrasepsi
B. b. GenRe
C. c. KIE
D. d. Communicator
e. KS
Pembahasan: b. GenRe. Buku KIA. Hlm 18
6 prosedur klinik untuk menghentikan fertilisasi dengan cara operatif dalam pencegahan
kehamilan yang bersifat permanen adalah…
A. a. Kontrasepsi MANTAP
B. b. Kontrasepsi IUD
C. c. Kontrasepsi Implant
D. d. Kontrasepsi Susuk
e. Kontrasepsi Suntik
Pembahasan: a. Kontrasepsi MANTAP. Buku KIA hlm 21
7 Upaya pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak yang komprehensif meliputi empat
pilar atau komponen, yang dikenal sebagai “prong”, yaitu kecuali…
A.
a. pencegahan penularan HIV pada perempuan usia reproduksi (15–49 tahun);
B. b. pencegahan kehamilan yang tidak direncanakan pada perempuan HIV positif
C. c. pencegahan penularan HIV dari ibu hamil ke bayi yang dikandungnya
D. d. dukungan psikologis, sosial, dan perawatan kesehatan selanjutnya kepada ibu yang
terinfeksi HIV dan bayi serta keluarganya
E. e. Tidak melakukan hubungan seks
Pembahasan: e. Tidak melakukan hubungan seks. Buku KIA hlm 35
8 beberapa faktor yang mempengaruhi menopause (Baziad. A, 2003), yaitu kecuali…
A. a. Usia pertama Haid
B. b. diabetes melitus
C. c. perokok berat
D. d. Sosial Ekonomi
E. e. Hipertensi
Pembahasan: e. Hipertensi. Buku KIA hlm 40
9 Seorang ibu hamil mengikuti kelas ibu hamil pada pertemuan ke-2.
Materi apa yang akan didapat ibu hamil dalam pertemuan ini?
A. a. Pemeriksaan kehamilan .
B. b. Persiapan persalinan.
C. c. Tanda-tanda persalinan.
D. d. Tanda-tanda bahaya kehamilan.

94
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. e. Tanda-tanda bahaya persalinan.


pembahasan: b. Persiapan persalinan. Buku KIA hlm 69
10 Pencegahan Infeksi pada Asuhan Persalinan Normal terdiri dari, kecuali…
A. a. Cuci Tangan
B. b. Perlindungan diri
C. c. Menggunakan tangan yang bersih
D. d. Penggunaan Antiseptik dan Desinfektan
E. e. Pembuangan Sampah
Pembahasan: c. Menggunakan tangan yang bersih. Buku KIA hlm 88
11 Lochea ini berwarna kuning kecokelatan karena mengandung serum,
leukosit, dan robekan/laserasi plasenta. Muncul pada hari ke-8 sampai
hari ke-14 postpartum. Merupakan tahapan lochea…
A. a. Rubra
B. b. Cruenta
C. c. Serosa
D. d. Alba
E. e. Sanguinolenta
Pembahasan: c. Serosa Buku KIA hlm 135
12 Berikut ini salah satu contoh alat permainan balita dan perkembangan yang distimulasi
untuk motorik halus, yaitu…
A. a. balok
B. b. lilin
C. c. buku cerita
D. d. tali
E. e. televisi
Pembahasan: a. balok. Buku KIA hlm 181
13 Beberapa hal penting dikumpulkaan sebagai bahan penyusunan laporan pemantauan
yang dibuat dalam bentuk PWS-KIA, yaitu sebagai berikut, kecuali…
A. a. jumlah seluruh ibu hamil
B. b. jumlah seluruh ibu bersalin
C. c. jumlah ibu nifas
D. d. jumlah ibu menopuse
E. e. jumlah seluruh anak balita
Pembahasan: d. jumlah ibu menopuse. Buku KIA hlm 267
14 melanjutkan/ meneru skan (menjaga kelangsungan garis
keturunan) keturunan yang sehat, direncanakan,
pengasuhan yang baik, serta memelihara dan merawat
keluarga sehingga dapat mewujudkan kesejahteraan
manusia lahir dan batin adalah fungsi …
A. Reproduksi
B. Sosialisasi dan Pendidikan
C. Ekonomi
D. Pembinaan Lingkungan
E. Keagamaan

95
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : A. Reproduksi . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR


87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN
KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI KELUARGA hlm 48
15 mengembangkan kehidupan keluarga yang menghayati,
memahami serta melaksanakan nilai-nilai agama dengan
penuh iman dan taqwa kepada T\rhan Yang Maha Esa adalah fungsi …
A. Reproduksi
B. Sosialisasi dan Pendidikan
C. Ekonomi
D. Pembinaan Lingkungan
E. Keagamaan
Pembahasan : E. Keagamaan . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR
87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN
KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI KELUARGA hlm 48
16 memberikan peran kepada keluarga untuk
mengasuh, merawat, dan mendidik keturunan sesuai
dengan tahapan perkembangannya agar menjadi generasi
yang berkualitas dan mampu beradaptasi terhadap
lingkungan dan kehidupan adalah fungsi …
A. Reproduksi
B. Sosialisasi dan Pendidikan
C. Ekonomi
D. Pembinaan Lingkungan
E. Keagamaan
Pembahasan : B. Sosialisasi dan Pendidikan . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN
PEMBANGUNAN KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI
KELUARGA hlm 48
17 menanamkan pada setiap keluarga agar mampu
menempatkan diri secara serasi, selaras, dan seimbang
sesuai daya dukung alam dan lingkungan yang berubah
secara dinamis merupakan fungsi …
A. Reproduksi
B. Sosialisasi dan Pendidikan
C. Ekonomi
D. Pembinaan Lingkungan
E. Keagamaan
Pembahasan : D. Pembinaan Lingkungan . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN
PEMBANGUNAN KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI
KELUARGA hlm 48
18 tentang Perkembangan Kependudukan dan Keluarga Berencana terangkum pada Undang-
Undang nomor :
A. 52 Tahun 2009

96
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. 48 Tahun 2008
C. 44 Tahun 2007
D. 42 Tahun 2009
E. 50 Tahun 2009
Pembahasan : A. 52 Tahun 2009 . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN
PEMBANGUNAN KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI
KELUARGA hlm 44
19 tentang Penyelenggaraan Pembangunan Keluarga Sejahtera diatur pada Peraturan
Pemerintah nomor :
14 22 Tahun 1992
A. 21 Tahun 1994
B. 24 Tahun 1990
C. 22 Tahun 1996
D. 23 Tahun 1995
E. Pembahasan : B. 21 Tahun 1994 . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN
PEMBANGUNAN KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI
KELUARGA hlm 40
Penyimpanan Data dan Informasi Keluarga untuk Data dan
Informasi Keluarga nonelektronik dilakukan paling singkat :
20 5 Tahun
A. 8 Tahun
B. 10 Tahun
C. 12 Tahun
D. 25 Tahun
E. Pembahasan : C. 10 Tahun . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR
87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN
KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI KELUARGA hlm 33
Penyimpanan Data dan Informasi Keluarga untuk Data dan Informasi
Keluarga elektronik sesuai jadwal retensi arsip dilakukan
paling singkat :
21 5 Tahun
A. 8 Tahun
B. 10 Tahun
C. 12 Tahun
D. 25 Tahun
E. Pembahasan : E. 25 Tahun . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR
87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN PEMBANGUNAN
KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI KELUARGA hlm 33
Pengolahan Data dan Informasi Keluarga meliputi ; KECUALI …
22 Pemrosesan
A. Analisis
B. Penyajian

97
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. Perencanaan
D.
E. Pembahasan : D. Perencanaan .PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN
PEMBANGUNAN KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI
KELUARGA hlm 30
Informasi keluarga meliputi , KECUALI :
23 Data Demografi
A. Data Keluarga Berencana
B. Data Keluarga Sejahtera
C. Data Anggota Keluarga
D. Data Fotografi
E. Pembahasan : E. Data Fotografi . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN
PEMBANGUNAN KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI
KELUARGA hlm 25
Penyelenggaraan KIE sebagaimana
33 dilakukan melalui upaya, KECUALI …
24 Advokasi dan penggerakan
A. Konseling
B. Pendampingan
C. Pemberdayaan Keluarga
D. Penyesuaian
E. Pembahasan : E. Penyesuaian . PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 87 TAHUN 2014 TENTANG PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN DAN
PEMBANGUNAN KELUARGA, KELUARGA BERENCANA, DAN SISTEM INFORMASI
KELUARGA hlm 21
25 Tujuan dikembangkannya posyandu sejalan dengan tujuan pembangunan kesehatan,
yakni
A. mempercepat penurunan angka kematian bayi dan anak balita dan angka kelahiran
B. Memperoleh layanan secara profesional dalam pemecahan masalah kesehatan terutama
terkait kesehatan ibu dan anak
C. meningkatkan pemahaman dan fasilitasi tumbuh dan berkembangnya Posyandu. Untuk
itu, diperlukan pelatihan fasilitator pemberdayaan kader P
D. tercapainya pemberdayaan tokoh masyarakat dan kader melalui advokasi, orientasi,
pelatihan atau penyegaran, dan (3) tercapainya pemantapan kelembagaan Posyandu
E. agar Posyandu yang sudah mapan tersebut dapat tetap dipertahankan
Pembahasan ; A. mempercepat penurunan angka kematian bayi dan anak balita dan
angka kelahiran IKM PKM Komprehensif hlm 9
26 Pengertian Kesehatan adalah
A. upaya-upaya untuk mengatasi masalah sanitasi yang mengganggu kesehatan. Dengan
kata lain, kesehatan masyarakat sama dengan sanitasi. Upaya memperbaiki dan
meningkatkan sanitasi lingkungan merupakan kegiatan kesehatan masyarakat

98
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. pencegahan penyakit yang terjadi dalam masyarakat melalui perbaikan sanitasi


lingkungan dan pencegahan penyakit melalui imunisasi
C. salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang dikelola
dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan
pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan
kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar,
utamanya untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi
D. kelompok kerja yang tugas dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam pembinaan,
penyelenggaran/pengelolaan Posyandu yang berkedudukan di desa/kelurahan.
E. tercapainya pemantapan kelembagaan Posyandu. Secara menyeluruh, kegiatan
Revitalisasi Posyandu tertuang dalam Surat Edaran Mendagri tersebut di atas
Pembahasan : A. upaya-upaya untuk mengatasi masalah sanitasi yang mengganggu
kesehatan. Dengan kata lain, kesehatan masyarakat sama dengan sanitasi. Upaya
memperbaiki dan meningkatkan sanitasi lingkungan merupakan kegiatan kesehatan
masyarakat IKM PKM Komprehensif hlm 9
27 Pengertian Kegiatan kesehatan masyarakat adalah
A. upaya-upaya untuk mengatasi masalah sanitasi yang mengganggu kesehatan. Dengan
kata lain, kesehatan masyarakat sama dengan sanitasi. Upaya memperbaiki dan
meningkatkan sanitasi lingkungan merupakan kegiatan kesehatan masyarakat
B. pencegahan penyakit yang terjadi dalam masyarakat melalui perbaikan sanitasi
lingkungan dan pencegahan penyakit melalui imunisasi
C. salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang dikelola
dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan
pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan
kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar,
utamanya untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi
D. kelompok kerja yang tugas dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam pembinaan,
penyelenggaran/pengelolaan Posyandu yang berkedudukan di desa/kelurahan.
E. tercapainya pemantapan kelembagaan Posyandu. Secara menyeluruh, kegiatan
Revitalisasi Posyandu tertuang dalam Surat Edaran Mendagri tersebut di atas
Pembahasan : B. pencegahan penyakit yang terjadi dalam masyarakat melalui perbaikan
sanitasi lingkungan dan pencegahan penyakit melalui imunisasi IKM PKM Komprehensif
hlm 9
28 alasan yang menyebabkan keluarga menjadi fokus sasaran pelayanan,Kecuali :
A. Keluarga sebagai lembaga yang perlu diperhitungkan
B. Keluarga mempunyai peran utama dalam pemeliharaan kesehatan seluruh anggota
keluarga
C. Masalah kesehatan dalam keluarga saling tidak berkaitan
D. Keluarga sebagai tempat pengambilan keputusan (decision making) dalam perawatan
kesehatan
E. Keluarga merupakan perantara yang efektif dalam berbagai usaha-usaha kesehatan
masyarakat
Pembahasan : C. Masalah kesehatan dalam keluarga saling tidak berkaitan IKM PKM
Komprehensif hlm 11

99
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

29 Kelompok khusus dengan kebutuhan khusus sebagai akibat perkembangan dan


pertumbuhan (growth and development),Kecuali :
A. Kelompok ibu hamil dan ibu bersalin (melahirkan)
B. Kelompok penderita penyakit kusta
C. Kelompok ibu nifas
D. Kelompok bayi dan anak balita
E. Kelompok anak usia sekolah
Pembahasan : B. Kelompok penderita penyakit kusta IKM PKM Komprehensif hlm 11
30 Kelompok cacat yang memerlukan rehabilitasi,yaitu
A. Kelompok ibu nifas
B. Kelompok bayi dan anak balita
C. Kelompok anak usia sekolah
D. Kelompok cacat fisik, seperti kehilangan anggota tubuh.
E. Kelompok ibu hamil dan ibu bersalin (melahirkan)
Pembahasan : D. Kelompok cacat fisik, seperti kehilangan anggota tubuh IKM PKM
Komprehensif hlm 12
31 antigen berupa mikroorganisme yang sudah mati, masih hidup tapi dilemahkan, masih
utuh atau bagiannya, yang telah diolah, berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah
menjadi toksoid, protein rekombinan yang apabila diberikan kepada seseorang akan
menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit infeksi tertentu.
Merupakan Pengertian :
A. Sistem Kekebalan
B. Vaksin
C. Imunisasi
D. Imunisasi Wajib
E. Imunisasi Rutin
Pembahasan : B. Vaksin [Buku Ajar Imunisasi HLM 30]
32 Kekebalan Aktif Adalah
A. Perlindungan yang dihasilkan oleh sistem kekebalan seseorang sendiri dan menetap
seumur hidup
B. Kekebalan atau perlindungan yang diperoleh dari luar tubuh bukan dibuat oleh tubuh itu
sendiri
C. suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan utamanya adalah mengenali
adanya antigen.
D. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya
dalam rangka melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit
menular tertentu. I
E. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif
terhadap suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut
tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Pembahasan : A. Perlindungan yang dihasilkan oleh sistem kekebalan seseorang sendiri
dan menetap seumur hidup [Buku Ajar Imunisasi HLM 39]
33 Kekebalan Pasif Adalah

100
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. Perlindungan yang dihasilkan oleh sistem kekebalan seseorang sendiri dan menetap
seumur hidup
B. Kekebalan atau perlindungan yang diperoleh dari luar tubuh bukan dibuat oleh tubuh itu
sendiri
C. suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan utamanya adalah mengenali
adanya antigen.
D. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya
dalam rangka melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit
menular tertentu. I
E. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif
terhadap suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut
tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Pembahasan : B. Kekebalan atau perlindungan yang diperoleh dari luar tubuh bukan
dibuat oleh tubuh itu sendiri [Buku Ajar Imunisasi HLM 39]
34 Pengertian Imunisasi Lanjutan Adalah
A. Kekebalan atau perlindungan yang diperoleh dari luar tubuh bukan dibuat oleh tubuh itu
sendiri
B. suatu sistem yang rumit dari interaksi sel yang tujuan utamanya adalah mengenali
adanya antigen.
C. imunisasi yang diwajibkan oleh pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya
dalam rangka melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit
menular tertentu.
D. suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif
terhadap suatu penyakit, sehingga apabila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut
tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
E. imunisasi ulangan untuk mempertahankan tingkat kekebalan atau untuk memperpanjang
masa perlindungan.
Pembahasan : E. imunisasi ulangan untuk mempertahankan tingkat kekebalan atau untuk
memperpanjang masa perlindungan. [Buku Ajar Imunisasi HLM 46]
35 Imunisasi lanjutan diberikan kepada :
A. anak usia 4 tahun
B. anak usia 5 tahun
C. anak usia bawah 3 tahun
D. ibu hamil
E. lansia
Pembahasan : C. anak usia bawah 3 tahun [Buku Ajar Imunisasi HLM 46]

101
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

102
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

103
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis
Keuangan Negara dan Daerah PPPK
1 Penetapan jenjang jabatan didasarkan pada perolehan Angka Kredit tanpa melihat masa kerja
pangkat dan golongan ruang. Sdr. Farid Nurhidayat, SE., NIP.19870306201021001, pangkat
Penata Muda Tingkat I, golongan ruang III/b, jabatan Kepala Sub Bagian Perbendaharaan. Yang
bersangkutan akan diangkat dalam Jabatan Fungsional Analis Pengelolaan Keuangan APBN.
Selama menduduki jabatan Kepala Sub Bagian Perbendaharaan, yang bersangkutan melakukan
kegiatan Pengembangan profesi sebesar :
A. 5 Angka Kredit
B. 6 Angka Kredit
C. 9 Angka Kredit
D. 12 Angka Kredit
25 Angka Kredit
Pembahasan : A. 5 Angka Kredit . PERATURAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2019 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBINAAN
JABATAN FUNGSIONAL ANALIS PENGELOLAAN KEUANGAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN
BELANJA NEGARA hlm 46
2 APBN merupakan dasar untuk melaksanakan pendapatan dan belanja pada tahun yang
bersangkutan merupakan fungsi APBN yaitu :
A. Otorisasi
B. Perencanaan
C. Pengawasan
D. Alokasi
Distribusi
Pembahasan : A. Otorisasi . MODUL APBN hlm 1
3 APBN merupakan pedoman bagi manajemen dalam merencanakan kegiatan pada tahun yang
bersangkutan merupakan fungsi APBN yaitu :
A. Otorisasi
B. Perencanaan
C. Pengawasan
D. Alokasi
Distribusi
Pembahasan : B. Perencanaan . MODUL APBN hlm 1
4 APBN menjadi pedoman untuk menilai apakah kegiatan penyelenggaraan pemerintah sesuai
dengan ketentuan yang telah ditetapkan merupakan fungsi APBN yaitu :
A. Otorisasi
B. Perencanaan
C. Pengawasan
D. Alokasi
Distribusi
Pembahasan : C. Pengawasan . MODUL APBN hlm 1

104
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

5 APBN diarahkan untuk mengurangi pengangguran dan pemborosan sumber daya, meningkatkan
efisiensi dan efektivitas perekonomian merupakan fungsi APBN yaitu :
A. Otorisasi
B. Perencanaan
C. Pengawasan
D. Alokasi
Distribusi
Pembahasan : D. Alokasi . MODUL APBN hlm 1
6 APBN harus menjadi alat untuk memelihara dan mengupayakan keseimbangan fundamental
perekonomian merupakan fungsi APBN yaitu :
A. Otorisasi
B. Perencanaan
C. Pengawasan
D. Alokasi
Stabilisasi
Pembahasan : E. Stabilisasi . MODUL APBN hlm 1
7 APBN harus memperhatikan rasa Keadilan dan Kepatutan merupakan Fungsi APBN yaitu :
A. Otorisasi
B. Perencanaan
C. Pengawasan
D. Alokasi
E. Distribusi
Pembahasan : E. Distribusi . MODUL APBN hlm 1
8 Peraturan tentang Keuangan Negara, yaitu…
A. a.UU 17 3003
B. b.UU 1 2004
C. c.UU 15 2004
D. d.PP 8 2006
E. e.Permenkeu 41 2010
Pembahasan: a.UU 17 3003
9 badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah Pusat disebut
sebagai…
A. a. Perusahaan Negara
B. b. Perusahaan Pusat
C. c. Perusahaan Daerah
D. d. Perusahaan Persero
E. e. Perusahaan Terbatas
Pembahasan: a. Perusahaan Negara. Hlm 2 UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara.
10 badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah Daerah
A. a. Perusahaan Negara
B. b. Perusahaan Pusat
C. c. Perusahaan Daerah
D. d. Perusahaan Persero

105
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. e. Perusahaan Terbatas
c. Perusahaan Daerah. Hlm 2 UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

11 Keuangan negara dikelola secara tertib taat pada peraturan perundang-undangan, yaitu secaa,
kecuali…
A. a. efisien
B. b. efektif
C. c. transparan
D. d. cepat tanggap
E. e. ekonomis
d. cepat tanggap. Hlm 3. Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.
12 APBD, perubahan APBD, dan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD
setiap tahun ditetapkan dengan…
A. a. Peraturan Presiden
B. b. Peraturan Menteri Keuangan
C. c. Peraturan Gubernur
D. d. Peraturan Daerah
E. e. Peraturan Pusat
d. Peraturan Daerah. Hlm 4. Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.
13 APBN/APBD mempunyai fungsi keuangan, kecuali…
A. a. perencanaan
B. b. pengawasan
C. c. alokasi
D. d. stabilisasi
E. e. pengeluaran
e. pengeluaran. Hlm 4. Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.
14 Berikut ini kekuasaan atas pengelolaan fiskal Menteri Keuangan, kecuali...
A. a. membuat kerangka ekonomi makro
B. b. melakukan perjanjian internasional
C. c. melaksanakan fungsi bendahara umum negara
D. d. membuat kebijakan pengedaran uang
E. e. menyusun rancangan APBN
Pembahasan: d. membuat kebijakan pengedaran uang (SALAH) UU 17 2003 tentang keuangan
negara
15 Dalam rangka pengelolaan Keuangan Daerah, Pejabat Pengelola
Keuangan Daerah mempunyai tugas sebagai berikut, kecuali…
A. a. melaksanakan fungsi bendahara umum daerah
B. b. menyusun laporan keuangan yang merupakan per-tanggungjawaban
pelaksanaan APBD
C. c. mengatur peredaran uang di daerah
D. d. menyusun dan melaksanakan kebijakan pengelolaan APBD
E. e. menyusun rancangan APBD dan rancangan Perubahan APBD
c. mengatur peredaran uang di daerah. Hlm 7. UU 17 2003 tentang keuangan negara

106
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

16 Pemerintah Daerah dapat memberikan pinjaman kepada/menerima pinjaman dari daerah lain
dengan persetujuan…
A. a. DPR RI
B. b. DPRD
C. c. MPR
D. d. Menteri Keuangan
E. e. Presiden
b. DPRD. Halaman 13. UU 17 2003 tentang keuangan negara
17 Presiden menyampaikan rancangan undang-undang tentang pertanggungjawaban pelaksanaan
APBN kepada DPR berupa laporan keuangan yang telah diperiksa oleh…
A. a. BPK
B. b. DPR RI
C. c. BPKP
D. d. Menteri Keuangan
E. e. Perusahaan Negara
a. BPK Halaman 17. UU 17 2003 tentang keuangan negara
18 KSSK merupakan singkatan dari…
A. a. Krisis Stabilitas Sistem Keuangan
B. b. Ketua Sistem Stabilitas Keuangan
C. c. Komite Stabilitas Sistem Keuangan
D. d. Komite Sistem Stabilitas Keuangan
E. e. Komisi Stabilitas Sistem Keuangan
Pembahasan: c. Komite Stabilitas Sistem Keuangan. PP 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan
Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi
19 Untuk mendukung pelaksanaan kewenangan KSSK
dalam rangka penanganan permasalahan stabilitas
sistem keuangan, LPS diberikan kewenangan untuk, kecuali…
A. a. penjualan/repo Surat Berharga Negara yang
dimiliki kepada Bank Indonesia
B. b. penerbitan surat utang
C. c. pinjaman kepada pihak lain
D. d. pinjaman kepada pihak lain
E. e. mengatur kewajiban penerimaan dan penggunaan
devisa
e. mengatur kewajiban penerimaan dan penggunaan
devisa. PP 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan
untuk Penanganan Pandemi hlm 22
20 Penyelenggaraan SIKD mempunyai tujuan, salah satunya adalah…
A. a. penyusunan standar Informasi Keuangan Daerah
B. b. membantu Kepala Daerah dalam merumuskan kebijakan
keuangan daerah
C. c. penyiapan rumusan kebijakan teknis penyajian
Informasi

107
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. d. pengkoordinasian jaringan komunikasi data dan


pertukaran informasi antar instansi Pemerintah
E. e. pengkoordinasian jaringan komunikasi data dan
pertukaran informasi antar instansi Pemerintah
b. membantu Kepala Daerah dalam merumuskan kebijakan
keuangan daerah. PP 56 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah
21 Dalam Undang-undang tentang keuangan negara yag dimaksud dengan Keuangan Negara
adalah
A. semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik
berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik negara

B. pemerintah pusat dan/atau pemerintah daerah


C. badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah Pusat

D. badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah Daerah

E. rencana
keuangan tahunan pemerintahan negara yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat

Pembahasan : A. semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang, serta segala
sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik negara Keuangan
Negara UU 17 2003 hlm 2

22 Perusahaan Negara adalah


A. semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik
berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik negara

B. badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah Daerah

C. badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah Pusat.
D. rencana keuangan tahunan pemerintahan negara yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat

E. rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah
Pembahasan : C. badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah
Pusat. Keuangan Negara UU 17 2003 hlm 2
23 Perusahaan Daerah adalah
A. semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik
berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik negara

B. badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah Daerah
C. badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah Pusat.
D. rencana keuangan tahunan pemerintahan negara yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat

E.

108
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : B. badan usaha yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki oleh Pemerintah
Daerah Keuangan Negara UU 17 2003 hlm 2
24 rencana keuangan tahunan pemerintahan negara yang disetujui oleh Dewan Perwakilan
Rakyat,merupakan pengertian dari :
A. Perusahaan daerah
B. Perusahaan Negara
C. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
D. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
E. Penerimaan negara
Pembahasan : D. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Keuangan Negara UU 17 2003 hlm
2
25 rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah,merupakan pengertian dari :
A. Perusahaan daerah
B. Perusahaan Negara
C. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
D. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
E.
Pembahasan : C. Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Keuangan Negara UU 17 2003 hlm
3
26 Penerimaan negara adalah
A. uang yang masuk ke kas negara
B. uang yang keluar dari kas negara
C. uang yang masuk ke kas daerah
D. uang yang keluar dari kas daerah
E. hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih

Pembahasan : A. uang yang masuk ke kas negara Keuangan Negara UU 17 2003 hlm 3

27 hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih,merupakan
pengertian dari :
A. Penerimaan daerah
B. pengeluaran daerah
C. penerimaan negara
D. pengeluaran negara
E. pendapatan negara
Pembahasan : E. pendapatan negara Keuangan negara UU 17 2003 hlm3

28 Penerimaan daerah adalah


A. uang yang masuk ke kas negara
B. uang yang masuk ke kas daerah
C. uang yang keluar dari kas daerah
D. uang yang keluar dari kas negara
E. hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih

109
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : B. uang yang masuk ke kas daerah Keuangan Negara UU 17 2003 hlm 3

29 Pengeluaran negara adalah


A. uang yang keluar dari kas negara
B. uang yang masuk ke kas negara
C. uang yang masuk ke kas daerah
D. uang yang keluar dari kas daerah
E. hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih

Pembahasan : A. uang yang keluar dari kas negara Keuangan Negara UU 17 2003 hlm 3

30 Pengeluaran daerah adalah


A. uang yang masuk ke kas daerah
B. uang yang keluar dari kas daerah
C. uang yang keluar dari kas negara
D. uang yang masuk ke kas negara
E. hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih

Pembahasan : B. uang yang keluar dari kas daerah Keuangan Negara UU 17 2003 hlm 3

31 hak pemerintah daerah yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih,merupakan
pengertian dari :
A. Pendapatan daerah
B. Pendapatan negara
C. Belanja negara
D. Belanja daerah
E. Pembiayaan
Pembahasan : A. Pendapatan daerah Keuangan negara UU 17 2003 hlm 3
32 hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih,merupakan daerah
dari :
A. Pendapatan daerah
B. Pendapatan negara
C. Belanja negara
D. Belanja daerah
E. Pembiayaan
Pembahasan : A. Pendapatan negara Keuangan negara UU 17 2003 hlm 3
33 Belanja negara adalah
A. kewajiban pemerintah pusat yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih
B. hak pemerintah daerah yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih
C. hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih
D. kewajiban pemerintah daerah yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih
E. setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran yang akan diterima
kembali
Pembahasan : A. kewajiban pemerintah pusat yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan
bersih Keuangan negara UU 17 2003 hlm 3

110
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

34 setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran yang akan diterima
kembali,merupakan pengertian dari :
A. Belanja Daerah
B. Belanja Negara
C. Pembiayan
D. pendapatan negara
E. Pendapatan daerah
Pembahasan : C. Pembiayaan Keuangan Negara UU 17 2003 hlm 3
35 Semua penerimaan yang menjadi hak dan pengeluaran yang menjadi kewajiban negara dalam
tahun anggaran yang bersangkutan harus dimasukkan dalam
A. APBN
B. APBD
C. DPRD
D. DPR
E. DPD
Pembahasan : A. APBN Keuangan Negara UU 17 2003 hlm 4

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

111
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

112
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis
Nutrisionis/Analis Gizi PPPK
1 komponen zat gizi yang tersusun oleh atom karbon, hidrogen, dan oksigen dengan rasio
CnH2nOn,merupakan pengertian :
A. monosakarida
B. oligosakarida
C. polisakarida
D. Karbohidrat
Fruktosa
Pembahasan : D. Karbohidrat [Gizi Makro Mikro Hlm 3]
2 gula yang paling sederhana dan terdiri dari molekul tunggal. Monosakarida tidak dapat
dihidrolisis menjadi
bentuk yang lebih sederhana Adalah
A. monosakarida
B. oligosakarida
C. polisakarida
D. Karbohidrat
Fruktosa
Pembahasan : A. monosakarida [Gizi Makro Mikro Hlm 3]
3 produk utama dari hidrolisis karbodirat kompleks dalam sistem pencernaan, dan
merupakan bentuk gula yang biasanya ada dalam peredaran darah. Dalam sel, glukosa
dioksidasi untuk menghasilkan energi Yaitu
A. oligosakarida
B. polisakarida
C. Karbohidrat
D. Fruktosa
Glukosa
Pembahasan : E. Glukosa [Gizi Makro Mikro Hlm 4]
4 gula yang tidak ditemukan dalam bentuk bebas di alam, tetapi harus dihidrolisis terlebih
dahulu dari disakarida laktosa (gula dalam susu) Yaitu
A. polisakarida
B. Karbohidrat
C. Galaktosa
D. oligosakarida
Fruktosa
Pembahasan : C. Galaktosa [Gizi Makro Mikro Hlm 4]
5 gula yang paling manis dibandingkan dengan jenis-jenis gula sederhana lainnya,yaitu

A. polisakarida
B. Karbohidrat
C. Galaktosa
D. oligosakarida
Fruktosa

113
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : E. Fruktosa [Gizi Makro Mikro Hlm 4]


6 Polisakarida Adalah
A. Serangkaian monosakarida yang membentuk polimer ikatan glikosidik rantai panjang akan
membentuk molekul baru
B. polimer monosakarida, terdiri dari 2 sampai 10 monosakarida dan pada umumnya bersifat
larut air
C. komponen zat gizi yang tersusun oleh atom karbon, hidrogen, dan oksigen dengan rasio
CnH2nOn
D. bentuk simpanan karbohidrat utama pada jaringan hewan, terutama terdapat pada organ
hati dan jaringan otot
produk antara hidrolisis pati menjadi maltosa dan akhirnya menjadi glukosa
Pembahasan : A. Serangkaian monosakarida yang membentuk polimer ikatan glikosidik
rantai panjang akan membentuk molekul baru [Gizi Makro Mikro Hlm 5]
7 Yang dimaksud dengan glikogen yaitu
A. Serangkaian monosakarida yang membentuk polimer ikatan glikosidik rantai panjang akan
membentuk molekul baru
B. polimer monosakarida, terdiri dari 2 sampai 10 monosakarida dan pada umumnya bersifat
larut air
C. komponen zat gizi yang tersusun oleh atom karbon, hidrogen, dan oksigen dengan rasio
CnH2nOn
D. bentuk simpanan karbohidrat utama pada jaringan hewan, terutama terdapat pada organ
hati dan jaringan otot
E. produk antara hidrolisis pati menjadi maltosa dan akhirnya menjadi glukosa
Pembahasan : D. bentuk simpanan karbohidrat utama pada jaringan hewan, terutama
terdapat pada organ hati dan jaringan otot [Gizi Makro Mikro Hlm 5]
8 Pengertian dekstrin adalah
A. Serangkaian monosakarida yang membentuk polimer ikatan glikosidik rantai panjang akan
membentuk molekul baru
B. polimer monosakarida, terdiri dari 2 sampai 10 monosakarida dan pada umumnya bersifat
larut air
C. komponen zat gizi yang tersusun oleh atom karbon, hidrogen, dan oksigen dengan rasio
CnH2nOn
D. bentuk simpanan karbohidrat utama pada jaringan hewan, terutama terdapat pada organ
hati dan jaringan otot
E. produk antara hidrolisis pati menjadi maltosa dan akhirnya menjadi glukosa
Pembahasan : E. produk antara hidrolisis pati menjadi maltosa dan akhirnya menjadi
glukosa [Gizi Makro Mikro Hlm 5]
9 polisakarida utama yang terdapat pada tanaman,
terutama pada tanaman yang merupakan pangan pokok, seperti serealia (padi, gandum)
dan umbi-umbian (singkong, ubi jalar, kentang) Adalah
A. Glikogen
B. Pati
C. Dekstrin
D. Karbohidrat
E. Galaktosa

114
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : B. Pati [Gizi Makro Mikro Hlm 5]


10 komponen utama dinding sel pada tanaman. Seperti halnya pati, selulosa merupakan
homopolisakarida glukosa, tetapi dengan ikatan glikosidik b-(1,4)-D-glukosa Adalah

A. Selulosa
B. Dekstrin
C. Karbohidrat
D. Galaktosa
E. Glikogen
Pembahasan : A. Selulosa [Gizi Makro Mikro Hlm 6]
11 Faktor pemungkin (enabling factor) Yaitu
A. faktor yang memungkinkan atau yang menfasilitasi perilaku atau tindakan, antara lain:
prasarana, sarana, ketersediaan sumber daya manusia
B. faktor yang mempermudah atau mempredisposisi terjadinya perilaku seseorang
C. faktor yang mendorong atau memperkuat terjadinya perilaku
D. faktor untuk mengubah perilaku individu atau masyarakat di bidang kesehatan
E. faktor upaya memasarkan dan menyebarluaskan, mengenalkan atau menjual kesehatan
Pembahasan : A. faktor yang memungkinkan atau yang menfasilitasi perilaku atau
tindakan, antara lain: prasarana, sarana, ketersediaan sumber daya manusia [Promosi Gizi
Dan Kesehatan Hlm 23]
12 Pengertian Promosi Gizi Yaitu
A. Mendorong pengembangan dan penggunaan secara tepat sarana pelayanan kesehatan
yang ada
B. Membantu individu agar mampu secara mandiri maupun berkelompok mengadakan
kegiatan untuk mencapai tujuan hidup sehat
C. Menjadikan kesehatan sebagai sesuatu yang bernilai bagi masyarakat
D. upaya memasarkan dan menyebarluaskan, mengenalkan atau menjual kesehatan
E. suatu kegiatan pendidikan yang dilakukan dengan cara menyebarkan pesan, menanamkan
keyakinan, sehingga masyarakat tidak saja sadar, tahu dan mengerti, tetapi juga mau dan
bisa melakukan suatu anjuran yang ada hubungannya dengan perilaku gizi
Pembahasan : E. suatu kegiatan pendidikan yang dilakukan dengan cara menyebarkan
pesan, menanamkan keyakinan, sehingga masyarakat tidak saja sadar, tahu dan
mengerti, tetapi juga mau dan bisa melakukan suatu anjuran yang ada hubungannya
dengan perilaku gizi [Promosi Gizi Dan Kesehatan Hlm 23]
13 pemuka adat, pemuka agama maupun pemuka formal, seperti petugas kesehatan, pejabat
pemerintahan, organisasi kemasyarakatan
dan media massa,Merupakan sasaran
A. Sasaran primer
B. Sasaran sekunder
C. Sasaran tersier
D. Sasaran pendidikan
E. Sasaran perilaku
Pembahasan : B. Sasaran sekunder [Promosi Gizi Dan Kesehatan Hlm 24]

115
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

14 kepala keluarga, ibu hamil, ibu menyusui, ibu anak balita, anak sekolah, remaja, pekerja
di tempat kerja, masyarakat yang berada di tempat-tempat umum, dan lain
sebagainya,Merupakan sasaran
A. Sasaran primer
B. Sasaran sekunder
C. Sasaran tersier
D. Sasaran pendidikan
E. Sasaran perilaku
Pembahasan : A. Sasaran primer [Promosi Gizi Dan Kesehatan Hlm 24]
15 lurah, camat, bupati, atau pejabat pemerintah setempat. Merupakan sasaran
A. Sasaran primer
B. Sasaran sekunder
C. Sasaran tersier
D. Sasaran pendidikan
E. Sasaran perilaku
Pembahasan : C. Sasaran tersier [Promosi Gizi Dan Kesehatan Hlm 24]
16 Metoda promosi gizi atau kesehatan secara garis besar,Metode didaktif yaitu
A. dilakukan dengan cara dua arah. Dengan menggunakan metode ini, kemungkinan antara
pendidik dan peserta didik bersikap aktif dan kreatif
B. Dalam metode penyuluhan langsung para penyuluh langsung berhadapan atau bertatap
muka dengan sasaran. Termasuk disini antara lain adalah kunjungan rumah
C. Dalam metode penyuluhan tidak langsung, para penyuluh atau komunikator kesehatan
tidak berhadapan atau bertatap muka secara langsung dengan komunikan. Tetapi
komunikator menggunakan media sebagai perantara dalam penyampaian pesan. Misalnya:
publikasi dalam bentuk media cetak
D. Metode ini dilakukan dengan cara satu arah. Tingkat keberhasilan dari metode didaktif ini
sulit untuk dievaluasi karena peserta didik bersifat pasif dan hanya pendidik yang aktif
E. upaya memasarkan dan menyebarluaskan, mengenalkan atau menjual kesehatan
Pembahasan : D. Metode ini dilakukan dengan cara satu arah. Tingkat keberhasilan dari
metode didaktif ini sulit untuk dievaluasi karena peserta didik bersifat pasif dan hanya
pendidik yang aktif [Promosi Gizi Dan Kesehatan Hlm 24]
17 kegiatan dalam persiapan bahan makanan berupa mengubah bentuk bahan makanan
yang masih utuh menjadi potongan sesuai dengan standar resep atau standar porsi yang
ada,yaitu
A. Menghaluskan
B. Mencincang
C. Memotong
D. Mengupas
E. Mencuci
Pembahasan : C. Memotong [Manajemen sistem Hlm 29]
18 langkah awal untuk menjaga agar bahan makanan bebas dari kotoran, mikroba pathogen
dan aman dari bahan berbahaya.Yaitu
A. Menghaluskan
B. Mencincang
C. Memotong

116
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. Mengupas
E. Mencuci
Pembahasan : E.Mencuci [Manajemen sistem Hlm 26]
19 Pada penyelenggaraan makanan institusi sangat memungkinkan akan melayani konsumen
atau klien dalam jumlah banyak. Sehingga proses penyimpanan merupakan hal sangat
penting karena bahan makanan yang digunakan tentu saja dalam jumlah yang banyak
pula,Yaitu
A. Memblanching
B. Menghaluskan
C. Memarut
D. Mengiris
E. Mememarkan
Pembahasan : A. Memblanching [Manajemen sistem Hlm 35
20 Tujuan dari blanching,Kecuali :
A. Menonaktifkan enzyme dalam bahan pangan
B. Mengeluarkan bau dan rasa yang tidak dikehendak
C. Mengurangi jumlah mikrobia
D. Melayukan atau melunakkan jaringan tanaman
E. Menghilangkan lender pada beberapa jenis sayuran
Pembahasan : B. Mengeluarkan bau dan rasa yang tidak dikehendak [Manajemen sistem
Hlm 36]
21 mengubah bahan makanan menjadi bentuk potongan atau serat halus dengan
menggunakan parutan bahan makanan,yaitu
A. Memblanching
B. Menghaluskan
C. Memarut
D. Mengiris
E. Mememarkan
Pembahasan : C. Memarut [Manajemen sistem Hlm 36]
22 Mencuci bahan makanan yang tepat adalah
A. sebelum dipotong-potong dengan tujuan untuk mengindari hilangnya nilai gizi bahan
makanan
B. Mengurangi jumlah mikrobia
C. Melayukan atau melunakkan jaringan tanaman
D. Menghilangkan lender pada beberapa jenis sayuran
E. kegiatan dalam persiapan bahan makanan berupa mengubah bentuk bahan makanan
yang masih utuh
Pembahasan : A. sebelum dipotong-potong dengan tujuan untuk mengindari hilangnya
nilai gizi bahan makanan [Manajemen sistem Hlm 26]
23 memotong bahan makanan dan bumbu menjadi bagian yang lebih tipis. Bumbu seperti
bawang merah, bawang putih kemudian bahan makanan lain seperti kentang, singkong
untuk dibuat keripik biasanya menggunakan teknik ini,Yaitu
A. Memblanching
B. Menghaluskan
C. Memarut

117
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. Mengiris
E. Mememarkan
Pembahasan : D. Mengiris [Manajemen sistem Hlm 26]
24 melepaskan butiran jagung dari bonggolnya. Cara memipil jagung yaitu melepas butiran
butiran jagung tersebut dengan tangan pada saat jagung masih mentah atau sudah
direbus,yaitu
A. Memipil
B. Menghaluskan
C. Memarut
D. Mengiris
E. Mememarkan
Pembahasan : A. Memipil [Manajemen sistem Hlm 37]
25 pendidikan atau penyuluhan gizi pada ibu hamil, pendidikan gizi pada ibu menyusui,
pelatihan pada kader gizi , penyuluhan anemia gizi pada remaja putri , gerakan makan
sayur dan buah pada murid Taman kanak-kanan adalah
A. Pendidikan Gizi individu/perorangan
B. Pendidikan Gizi Kelompok
C. Pendidikan Gizi Massa (Public)
D. Pendidikan kesehatan di sekolah
E. Pendidikan kesehatan di rumah
Pembahasan : B. Pendidikan Gizi Kelompok [Konseling Gizi Hlm 17]
26 Sasaran integrasi program Vitamin A Yaitu
A. balita (9-59 bulan) di 183 kabupaten/kota dari 28 provinsi
B. anak balita (12-59 bulan) di 295 kabupaten/kota dari 32 provinsi
C. semua Balita (6-59 bulan) di seluruh Indonesia
D. Lansia
E. Ibu Hamil
Pembahasan : C. semua Balita (6-59 bulan) di seluruh Indonesia [Petunjuk teknis Hlm 5]
27 Sasaran integrasi program Imunisasi Campak Yaitu
A. balita (9-59 bulan) di 183 kabupaten/kota dari 28 provinsi
B. anak balita (12-59 bulan) di 295 kabupaten/kota dari 32 provinsi
C. semua Balita (6-59 bulan) di seluruh Indonesia
D. Lansia
E. Ibu Hamil
Pembahasan : A. balita (9-59 bulan) di 183 kabupaten/kota dari 28 provinsi [Petunjuk
teknis Hlm 5]
28 Sasaran integrasi program Pemberantasan Kecacingan Yaitu
A. balita (9-59 bulan) di 183 kabupaten/kota dari 28 provinsi
B. anak balita (12-59 bulan) di 295 kabupaten/kota dari 32 provinsi
C. semua Balita (6-59 bulan) di seluruh Indonesia
D. Lansia
E. Ibu Hamil
Pembahasan : B. anak balita (12-59 bulan) di 295 kabupaten/kota dari 32 provinsi
[Petunjuk teknis Hlm 5]
29 membuat peta daerah risiko tinggi dan lokasi pelayanan,Kecuali :

118
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. Logistik
B. Jumlah sasaran
C. Ketersediaan Cold Chain
D. Tempat pelayanan
E. Tenaga Pelaksana
Pembahasan : A. Logistik [Petunjuk teknis Hlm 8]
30 Kebutuhan logistik untuk vitamin A,Kecuali :
A. Kapsul Biru (100.000 SI) sejumlah Bayi
B. Kapsul Merah (200.000 SI) sejumlah Anak Balita
C. Kapsul Vitamin A biru dapat diberikan kepada anak balita sebanyak 2 kapsul apabila
kapsul Vitamin A merah tidak tersedia di lapangan
D. Perlu penambahan 10% untuk kapsul Vitamin A biru dan Merah untuk cadangan
E. Jumlah anak balita 12-59 bulan x 1,1
Pembahasan : E. Jumlah anak balita 12-59 bulan x 1,1 [Petunjuk teknis Hlm 7]
31 Kebutuhan logistik untuk obat cacing (Albendazole) yaitu
A. Vaksin dengan kemasan 10 dosis per vial
B. Jumlah anak balita 12-59 bulan x 1,1
C. Kapsul Biru (100.000 SI) sejumlah Bayi
D. Kapsul Merah (200.000 SI) sejumlah Anak Balita
E. Kapsul Vitamin A biru dapat diberikan kepada anak balita sebanyak 2 kapsul apabila
kapsul Vitamin A merah tidak tersedia di lapangan
Pembahasan : B. Jumlah anak balita 12-59 bulan x 1,1 [Petunjuk teknis Hlm 7]
32 Kebutuhan logistik untuk Vaksin yaitu
A. Vaksin dengan kemasan 10 dosis per vial
B. Jumlah anak balita 12-59 bulan x 1,1
C. Kapsul Biru (100.000 SI) sejumlah Bayi
D. Kapsul Merah (200.000 SI) sejumlah Anak Balita
E. Kapsul Vitamin A biru dapat diberikan kepada anak balita sebanyak 2 kapsul apabila
kapsul Vitamin A merah tidak tersedia di lapangan
Pembahasan : A. Vaksin dengan kemasan 10 dosis per vial [Petunjuk teknis Hlm 7]
33 hal yang harus dikerjakan oleh petugas pelaksana,Kecuali :
A. Memastikan Kapsul Vitamin A, obat cacing (Albendazole) dan Vaksin Campak tersedia
untuk semua sasaran
B. Tidak Melakukan kerjasama dengan tokoh masyarakat
C. Memastikan kondisi rantai vaksin terjaga dengan baik
D. Memastikan vaksin campak dan pelarutnya diproduksi oleh pabrik yang sama
E. Memastikan vaksin dalam kondisi baik dengan memeriksa tanggal kadaluarsa dan VVM
(belum kadaluarsa, VVM dalam kondisi A atau B)
Pembahasan : B. Tidak Melakukan kerjasama dengan tokoh masyarakat [Petunjuk teknis
Hlm 12]
34 Teknis Pelaksanaan Pemberian Obat Cacing (Albendazole) Anak balita umur 12-23 bulan
Yaitu
A. diberikan ½ tablet Albendazole 400 mg digerus dan dilarutkan dalam air
B. diberikan 1 tablet kunyah Albendazole

119
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. Berikan kapsul biru (100.000 SI) untuk bayi dan kapsul merah (200.000 SI) untuk anak
balita
D. Petugas atau kader mencucui tangan pakai sabun dengan air mengalir sebelum
memberikan vitamin A.
E. Potong ujung kapsul dengan menggunakan gunting yang bersih
Pembahasan : A. diberikan ½ tablet Albendazole 400 mg digerus dan dilarutkan dalam air
[Petunjuk teknis Hlm 16]
35 Teknis Pelaksanaan Pemberian Imunisasi Campak yaitu
A. diberikan ½ tablet Albendazole 400 mg digerus dan dilarutkan dalam air
B. diberikan 1 tablet kunyah Albendazole
C. Berikan kapsul biru (100.000 SI) untuk bayi dan kapsul merah (200.000 SI) untuk anak
balita
D. dilakukan dengan menggunakan alat suntik sekali pakai (autodisable syringe/ADS) 0,5 ml.
E. Potong ujung kapsul dengan menggunakan gunting yang bersih
Pembahasan : D. dilakukan dengan menggunakan alat suntik sekali pakai (autodisable
syringe/ADS) 0,5 ml. [Petunjuk teknis Hlm 16]

120
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

121
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

122
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Penyuluh Hukum PPPK


1 Jumlah penulis pembantu maksimal adalah…
A. a. 1 orang
B. b. 2 orang
C. c. 4 orang
D. d. 3 orang
e. tidak ada ketentuan
Pembahasan: Perber Menkumham dan Ka.BKN 9 2014/12 20014 d. 3 orang
2 Sdr. Giyanto, S.H., M.H., pangkat Pembina Tingkat I, golongan ruang
IV/b terhitung mulai tanggal 1 Oktober 2013, jabatan Kepala Bidang
Pengembangan Penyuluhan Hukum, dipindahkan dalam Jabatan
Fungsional Penyuluh Hukum Ahli Muda terhitung mulai tanggal 1
Maret 2014 dengan Angka Kredit sebesar 260, mengingat jabatan Sdr.
Giyanto, S.H., M.H., lebih rendah dari pangkat yang dimiliki, maka
apabila dalam jangka waktu 5 (lima) tahun dalam Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum
Ahli Muda yaitu 1 Maret 2014 sampai dengan 28 Februari 2019 tidak dapat memenuhi
Angka Kredit untuk kenaikan
jabatan setingkat lebih tinggi yaitu 260 ke Angka Kredit 400, maka...
A. a. terhitung mulai tanggal 28 Februari 2019 dibebas tugaskan dari Jabatan Fungsional
Penyuluh Hukum AhliMuda
B. b. c. terhitung mulai tanggal 28 Februari 2019 di nonaktifkandari Jabatan Fungsional
Penyuluh Hukum AhliMuda
C. c. terhitung mulai tanggal 28 Februari 2019 dibebaskan sementara dari Jabatan
Fungsional Penyuluh Hukum AhliMuda
D. d. tidak ada ketentuan
e. tidak dibebaskan dari jabatan
Pembahasan: Perber Menkumham dan Ka.BKN 9 2014/12 20014 c. terhitung mulai
tanggal 28 Februari 2019 dibebaskan sementara dari Jabatan Fungsional Penyuluh
Hukum AhliMuda
3 Syarat yang harus dipenuhi PNS yang disesuaikan/inpassing, kecuali…
A. a. berijazah paling rendah Sarjana (S1);
B. b. menduduki pangkat paling rendah Penata Muda, golongan ruang
III/a
C. c. nilai prestasi kerja paling rendah bernilai baik dalam 1 (satu)
tahun terakhir
D. d. mempunyai pengalaman 1 tahun
e. memperhatikan formasi jabatan
Pembahasan: Perber Menkumham dan Ka.BKN 9 2014/12 20014 d. mempunyai
pengalaman 1 tahun
4 menurut soerjono Soekanto dan Soleman b Taneko, yang termasuk ke dalam indikator-
indikator masalah kesadaran hukum, kecuali…
A. a. Cara berpikir tentang peraturan hukum

123
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. b. pengetahuan tentang isi peraturan-peraturan hukum


C. c. b. pengetahuan tentang peraturan-peraturan hukum
D. d. pola perilaku hukum
e. sikap terhadap peraturan-peraturan hukum
a. Cara berpikir tentang peraturan hukum Buku ajar memahami hukum dan kebudayaan

5 Berikut ini yang termasuk ke dalam pola perilaku hukum yaitu kecuali…
A. a. perilaku hukum
B. b. sikap hukum
C. c. pengetahuan hukum
D. d. pemikiran hukum
e. pemahaman hukum
d. pemikiran hukum. Buku ajar memahami hukum dan kebudayaan
6 proses penanganan Perkara
hukum yang dilakukan di luar jalur pengadilan
untuk menyelesaikannya disebut dengan istilah …
A. a. Akreditasi
B. b. Litigasi
C. c. Nonlitigasi
D. d. Verifikasi

pembahasan : c. Nonlitigasi PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR


42 TAHUN 2013 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PEMBERIAN BANTUAN HUKUM
DAN PENYALURAN DANA BANTUAN HUKUM
7 proses penanganan Perkara hukum
yang dilakukan melalui jalur pengadilan untuk menyelesaikannya disebut dengan istilah

A. a. Akreditasi
B. b. Litigasi
C. c. Nonlitigasi
D. d. Verifikasi
E.
pembahasan : b. Litigasi PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42
TAHUN 2013 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PEMBERIAN BANTUAN HUKUM DAN
PENYALURAN DANA BANTUAN HUKUM
8 orang, kelompok orang miskin atau kuasanya yang tidak termasuk
Pemberi Bantuan Hukum, atau keluarganya yang mengajukan permohonan Bantuan
Hukum yaitu …
A. a. Pemberi Bantuan Hukum
B. b. Pemohon Bantuan Hukum
C. c. Penerima Bantuan Hukum
D. d. Bantuan Hukum
E.

124
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan : b. Pemohon Bantuan Hukum PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK


INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2013 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PEMBERIAN
BANTUAN HUKUM DAN PENYALURAN DANA BANTUAN HUKUM
9 rencana keuangan tahunan pemerintahan negara yang
disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat disebut …
A. a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
B. b. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
C. c. Anggaran Penyelenggaraan Bantuan Hukum
D. d. Anggaran Bantuan Hukum
E.
pembahasan: a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara PERATURAN PEMERINTAH
REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2013 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA
PEMBERIAN BANTUAN HUKUM DAN PENYALURAN DANA BANTUAN HUKUM

10 rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah yang disetujui oleh Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah yaitu …
A. a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
B. b. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
C. c. Anggaran Penyelenggaraan Bantuan Hukum
D. d. Anggaran Bantuan Hukum
E.
pembahasan : b. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah PERATURAN PEMERINTAH
REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2013 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA
PEMBERIAN BANTUAN HUKUM DAN PENYALURAN DANA BANTUAN HUKUM

11 alokasi APBN atau APBD untuk Penyelenggaraan Bantuan Hukum yang sesuai dengan
maksud Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 tentang
Bantuan Hukum yaitu …
A. a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
B. b. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
C. c. Anggaran Penyelenggaraan Bantuan Hukum
D. d. Anggaran Bantuan Hukum
E.
pembahasan : c. Anggaran Penyelenggaraan Bantuan Hukum PERATURAN PEMERINTAH
REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2013 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA
PEMBERIAN BANTUAN HUKUM DAN PENYALURAN DANA BANTUAN HUKUM

12 alokasi Anggaran Penyelenggaraan Bantuan Hukum kepada Pemberi


Bantuan Hukum yang lulus Verifikasi dan Akreditasi yang ditetapkan oleh Menteri
sebagai acuan pelaksanaan Bantuan Hukum yaitu …
A. a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
B. b. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
C. c. Anggaran Penyelenggaraan Bantuan Hukum
D. d. Anggaran Bantuan Hukum
E.

125
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan : d. Anggaran Bantuan Hukum PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK


INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2013 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PEMBERIAN
BANTUAN HUKUM DAN PENYALURAN DANA BANTUAN HUKUM
13 a. berbadan hukum;
b. terakreditasi;
c. memiliki kantor atau sekretariat yang tetap;
d. memiliki pengurus; dan
Diatas adalah syarat dari :
A. a. Pemberi Bantuan Hukum
B. b. Penerima Bantuan Hukum
C. c. Pemohon Bantuan Hukum
D. d. Penata Hukum
pembahasan : a. Pemberi Bantuan Hukum PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2013 TENTANG SYARAT DAN TATA CARA PEMBERIAN
BANTUAN HUKUM DAN PENYALURAN DANA BANTUAN HUKUM
14 a. melakukan rekrutmen terhadap advokat, paralegal,
dosen, dan mahasiswa fakultas hukum;
b. melakukan pelayanan Bantuan Hukum;
c. menyelenggarakan penyuluhan hukum, konsultasi
hukum, dan program kegiatan lain yang berkaitan
dengan penyelenggaraan Bantuan Hukum;
d. menerima anggaran dari negara untuk melaksanakan
Bantuan Hukum berdasarkan Undang-Undang ini;
Diatas merupakan bagian dari :
A. a. Hak Pemberi Bantuan Hukum
B. b. Kewajiban Pemberi Bantuan Hukum
C. c. Hak Penerima Bantuan Hukum
D. d. Kewajiban Penerima Bantuan Hukum
pembahasan : a. Hak Pemberi Bantuan Hukum UNDANG-UNDANG REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM
15 a. melaporkan kepada Menteri tentang program Bantuan Hukum;
b. melaporkan setiap penggunaan anggaran negara yang digunakan untuk pemberian
Bantuan Hukum
berdasarkan Undang-Undang ini;
c. menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan Bantuan Hukum bagi advokat, paralegal,
dosen, mahasiswa fakultas hukum yang direkrut sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9
huruf a;
bagian dari :
A. a. Hak Pemberi Bantuan Hukum
B. b. Kewajiban Pemberi Bantuan Hukum
C. c. Hak Penerima Bantuan Hukum
D. d. Kewajiban Penerima Bantuan Hukum
E.
pembahasan : b. Kewajiban Pemberi Bantuan Hukum UNDANG-UNDANG REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM

126
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

16 a. mendapatkan Bantuan Hukum hingga masalah hukumnya selesai dan/atau


perkaranya telah mempunyai kekuatan hukum tetap, selama Penerima Bantuan Hukum
yang bersangkutan tidak mencabut surat kuasa;
b. mendapatkan Bantuan Hukum sesuai dengan Standar Bantuan Hukum dan/atau Kode
Etik Advokat; dan
c. mendapatkan informasi dan dokumen yang berkaitan dengan pelaksanaan pemberian
Bantuan Hukum sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan Diatas Merupakan Bagian dari :

A. a. Hak Pemberi Bantuan Hukum


B. b. Kewajiban Pemberi Bantuan Hukum
C. c. Hak Penerima Bantuan Hukum
D. d. Kewajiban Penerima Bantuan Hukum
pembahasan : c. Hak Penerima Bantuan Hukum UNDANG-UNDANG REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM
17 a. menyampaikan bukti, informasi, dan/atau keterangan
perkara secara benar kepada Pemberi Bantuan Hukum;
b. membantu kelancaran pemberian Bantuan Hukum Diatas merupakan bagian dari :

A. a. Hak Pemberi Bantuan Hukum


B. b. Kewajiban Pemberi Bantuan Hukum
C. c. Hak Penerima Bantuan Hukum
D. d. Kewajiban Penerima Bantuan Hukum
pembahasan : d. Kewajiban Penerima Bantuan Hukum UNDANG-UNDANG REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM
18 asas dimana bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggaraan
Bantuan Hukum harus dapat dipertanggungjawabkan kepadamasyarakat disebut dengan
:
A. a. Asas Keadilan
B. b. Asas Persamaan Kedudukan
C. c. Asas Keterbukaan
D. d. Asas Akuntabiitas
E. e. Asas Efisiensi
pembahasan : d. Asas Akuntabilitas UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR
16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM
19 asas memaksimalkan pemberian Bantuan Hukum melalui penggunaan sumber anggaran
yang ada disebut dengan …
A. a. Asas Keadilan
B. b. Asas Persamaan Kedudukan
C. c. Asas Keterbukaan
D. d. Asas Akuntabiitas
E. e. Asas Efisiensi
pembahasan : e. Asas Efisiensi UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16
TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM

127
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

20 asas memberikan akses kepada masyarakat untuk memperoleh


informasi secara lengkap, benar, jujur, dan tidak memihak
dalam mendapatkan jaminan keadilan atas dasar hak secara
konstitusional disebut dengan …
A. a. Asas Keadilan
B. b. Asas Persamaan Kedudukan
C. c. Asas Keterbukaan
D. d. Asas Akuntabiitas
E. e. Asas Efisiensi
pembahasan : c. Asas Keterbukaan UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR
16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM
21 Asas bahwa setiap orang mempunyai hak dan perlakuan yang sama di depan hukum
serta kewajiban menjunjung tinggi hukum disebut dengan …
A. a. Asas Keadilan
B. b. Asas Persamaan Kedudukan
C. c. Asas Keterbukaan
D. d. Asas Akuntabiitas
E. e. Asas Efisiensi
pembahasan : b. Asas Persamaan Kedudukan UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM
22 asas menempatkan hak dan kewajiban setiap orang secara proporsional, patut,
benar, baik, dan tertib disebut dengan …
A. a. Asas Keadilan
B. b. Asas Persamaan Kedudukan
C. c. Asas Keterbukaan
D. d. Asas Akuntabiitas
E. e. Asas Efisiensi
pembahasan : a. Asas Keadilan UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16
TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM
23 Asas dengan menentukan
pencapaian tujuan pemberian Bantuan Hukum secara tepat disebut …
A. a. Asas Efektivitas
B. b. Asas Persamaan Kedudukan
C. c. Asas Keterbukaan
D. d. Asas Akuntabiitas
E. e. Asas Efisiensi
pembahasan : a. asas efektivitas UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16
TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM
24 Naskah hasil penyusunan peraturan perundang-undangan dan atau instrumen hukum
lainnya disebut …
A. a. Rancangan
B. b. Angka Kredit
C. c. Analis data
D. c. Rumusan Konsep
pembahasan : a. Rancangan Kep.Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara

128
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

25 kegiatan penyebarluasan informasi hukum dan pemahaman terhadap norma


hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta pengembangan kualitas
penyuluhan hukum guna mewujudkan dan mengembangkan kesadaran hukum
masyarakat disebut
A. a. Karya Tulis/ilmiah
B. b. Penghargaan
C. c. Penyuluhan Hukum
D. d. Penyuluh Hukum
pembahasan : c. Penyuluhan Hukum
26 Formasi Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum berlaku untuk , kecuali…
A. a. Inpassing
B. b. pengangkatan pertama
C. c. perpindahan dari jabatan lain
D. d. kenaikan jenjang jabatan
E. e. mengisi kekosongan formasi
Pembahasan: Permenkumham 11 tahun 2018 e. mengisi kekosongan formasi
27 Yang bukan termasuk jenjang Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum adalah…
A. a. Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum Ahli Pertama
B. b. Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum Ahli Muda
C. c. Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum Ahli Penyelia
D. d. Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum Ahli Madya
E. e. Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum Ahli Utama
Pembahasan: Permenkumham 11 tahun 2018 c. Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum
Ahli Penyelia
28 Jenjang jabatan Penyuluh Hukum Ahli Pertama yaitu…
A. a. Pangkat Penata Muda, golongan ruang III/a
B. b. Pangkat Penata Muda, golongan ruang III/b
C. c. Pangkat Penata Muda Tingkat 1, golongan ruang III/a
D. d. Pangkat Penata golongan ruang III/a
E. e. Pangkat Penata Tingkat 1, golongan ruang III/a
Pembahasan: Permenkumham 11 tahun 2018 a. Pangkat Penata Muda, golongan ruang
III/a
29 Dalam prosedur formasi Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum kepada Menteri Hukum
dan Hak Asasi Manusia, diusulkan oleh…
A. a. Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional
B. b. Menpan RB
C. c. BKN
D. d. Menkum-HAM
E. e. Instansi terkait
Pembahasan: Permenkumham 11 tahun 2018 a. Kepala Badan Pembinaan Hukum
Nasional
30 jabatan yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggungjawab, wewenang, dan hak
untuk melakukan kegiatan penyuluhan hukum adalah…
A. a. Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum Ahli Pertama
B. b. Penyuluh Hukum

129
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. c. Penyuluhan Hukum
D. D. Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum
E. e. Jabatan Penyuluhan Hukum
Pembahasan: Perber Menkumham dan Ka.BKN 9 2014/12 2014 D. Jabatan Fungsional
Penyuluh Hukum
31 Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum termasuk ke dalam…
A. a. Rumpun Sosial dan yang berkaitan
B. b. Rumpun hukum dan peradilan
C. c. Rumpun Teknis
D. d. Rumpun humaniora
E. e. Rumpun Manajemen
Pembahasan: Perber Menkumham dan Ka.BKN 9 2014/12 2014 a. Rumpun Sosial dan
yang berkaitan
32 Instansi pembina Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum yaitu…
A. a. LAN
B. b. Menpan RB
C. c. Kementerian Hukum dan HAM
D. d. Instansi masing-masing
E. e. BKN
Pembahasan: Perber Menkumham dan Ka.BKN 9 2014/12 2014 c. Kementerian Hukum
dan HAM
33 Rincian kegiatan Jabatan Fungsional Penyuluh Hukum Pertama yaitu…
A. a. menyusun metode Penyuluhan Hukum melalui pendekatan
pemberdayaan masyarakat peduli hukum
B. b. mengevaluasi metode Penyuluhan Hukum langsung dan tidak
langsung melalui pendekatan komunikatif
C. c. menyusun metode Penyuluhan Hukum melalui pendekatan
partisipatif masyarakat
D. d. . mengevaluasi metode Penyuluhan Hukum langsung dan tidak
langsung melalui pendekatan edukatif
E. e melakukan pembahasan hasil pengkajian kebijakan Penyuluhan Hukum dalam tim
sebagai penyaji
Pembahasan: Perber Menkumham dan Ka.BKN 9 2014/12 2014 c. menyusun metode
Penyuluhan Hukum melalui pendekatan
partisipatif masyarakat
34 Syarat yang harus dipenuhi PNS yang diangkat pertama kali dalam Jabatan Fungsional
Penyuluh Hukum, kecuali…
A. a. berijazah paling rendah Sarjana (S1) di bidang hukum atau
bidang lain yang kualifikasinya ditetapkan lebih lanjut oleh
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
B. b. menduduki pangkat paling rendah Penata Muda, golongan ruang
III/a
C. c. menduduki pangkat paling rendah Penata, golongan ruang
III/a

130
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. d. nilai prestasi kerja paling kurang bernilai baik dalam 1 (satu)


tahun terakhir
E. e. telah mengikuti dan lulus diklat fungsional di bidang Penyuluhan
Hukum
Pembahasan: Perber Menkumham dan Ka.BKN 9 2014/12 2014 c. menduduki pangkat
paling rendah Penata, golongan ruang III/a
35 Usia maksimal Pengangkatan PNS dari jabatan lain dalam Jabatan Fungsional
Penyuluh Hukum adalah…
A. a. 35 tahun
B. b. 40 tahun
C. c. 45 tahun
D. d. 50 tahun
E. e. 53 tahun
Pembahasan: Perber Menkumham dan Ka.BKN 9 2014/12 2014 d. 50 tahun

131
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

132
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

133
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Penyuluh Pertanian PPPK


1 bahwa kebijaksanaan penyelenggaraan penyuluhan pertanian didasarkan atas keburuhan
spesifik loikalita serta dalam penyelenggaraannya menjadi kewenangan daerah otonomi
yaitu ..
A. Kabupaten/Kota
B. Desa
C. Indonesia
D. Kecamatan
Pembahasan : A. Kabupaten/Kota . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR
DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 7
2 Yang Bukan termasuk dalam Prinsip-prinsip penyelenggaraan penyuluhan pertanian,
KECUALI :
A. Prinsip otonomi pusat
B. Prinsip Demokrasi
C. Prinsip Akuntabilitas
D. Prinsip Keswadayaan
Prinsip Integrasi
Pembahasan : A. Prinsip Otonomi Pusat . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN /
DASAR DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 7
3 Memberikan landasan bahwa penyuluhan pertanian diselenggarakan dengan menghargai
dan mengakomodasi berbagai pendapat dan aspirasi semua pihak yang terlibat dalam
penyuluhan pertanian adalah Prinsip-prinsip penyelenggaraan penyuluhan pertanian yaitu
:
A. Prinsip otonomi pusat
B. Prinsip Demokrasi
C. Prinsip Akuntabilitas
D. Prinsip Keswadayaan
Prinsip Integrasi
Pembahasan : B. Prinsip Demokrasi .v hlm 8
4 Memberikan landasan bahwa dalam penyuluhan pertanian semua pihak yang terlibat
memiliki nakses yang sama untuk mendapatkan informasi yang diperlukan guna
tumbuhnya rasa saling percaya dan kepedulian yang besar merupakan Prinsip
penyelenggaraan penyuluhan pertanian yaitu :
A. Prinsip Kesejahteraan
B. Prinsip Demokrasi
C. Prinsip Akuntabilitas
D. Prinsip Keswadayaan
Prinsip Integrasi
Pembahasan : A. Prinsip Kesejahteraan. MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN /
DASAR DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 8
5 Memberikan landasan bahwa penyuluhan pertanian diselenggarakan berdasarkan atas
kesertaan kedudukan antara penyuluh pertanian, petani dan keluarganya beserta
masyarakat agribisnis merupakan Prinsip penyelenggaraan penyuluhan pertanian yaitu :
A. Prinsip Kesejahteraan

134
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. Prinsip Kemitrasejajaran
C. Prinsip Akuntabilitas
D. Prinsip Keswadayaan
Prinsip Integrasi
Pembahasan : B. Prinsip Kemitrasejajaran . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN /
DASAR DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 8
6 Memberikan landasan bahwa penyuluhan pertanian diselenggarakan atas dasar
kemampuan menggali potensi diri baik dalam bentuk tenaga, dana, maupun material
yang dibutuhkan untuk pelaksanaan kegiatan merupakan Prinsip penyelenggaraan
penyuluhan pertanian yaitu :
A. Prinsip Kesejahteraan
B. Prinsip Kemitrasejajaran
C. Prinsip Akuntabilitas
D. Prinsip Keswadayaan
Prinsip Integrasi
Pembahasan : D. Prinsip Keswadayaan . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN /
DASAR DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 8
7 Memberikan landasan bahwa penyelenggaraan penyuluhan pertanian dapat
dipertanggung jawabkan kepada petani dan keluarganya beserta masyarakat pelaku
agribisnis adalah Prinsip Penyelenggaraan Penyuluhan Pertanian yaitu :
A. Prinsip Kesejahteraan
B. Prinsip Kemitrasejajaran
C. Prinsip Akuntabilitas
D. Prinsip Keswadayaan
E. Prinsip Integrasi
Pembahasan : C. Prinsip Akuntabilitas. MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN /
DASAR DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 8
8 Memberikan landasan bahwa penyelenggaraan penyuluhan pertanian merupakan bagian
yang tidak terpisahkan diri kegiatan pembangunan pertanian dan kegiatan pembangunan
lainnya, yang secara sinergi diselenggarakan untuk mencapai tujuan pembangunan
pertanian yang telah ditetapkan adalah Prinsip Penyelenggaran Penyuluhan Pertanian ,
yaitu :
A. Prinsip Kesejahteraan
B. Prinsip Kemitrasejajaran
C. Prinsip Akuntabilitas
D. Prinsip Keswadayaan
E. Prinsip Integrasi
Pembahasan : E. Prinsip Integrasi .MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR
DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 8
9 Memberikan landasan bahwa penyuluhan pertanian memperjuangkan dan berpihak
kepada kepentingan serta aspirasi petani adalah Prinsip Penyelenggaraan Penyuluhan
Pertanian , yaitu :
A. Prinsip Kesejahteraan
B. Prinsip Kemitrasejajaran
C. Prinsip Akuntabilitas

135
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. Prinsip Keswadayaan
E. Prinsip Keberpihakan
Pembahasan : E. Prinsip Keberpihakan . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN /
DASAR DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 8
10 penyuluhan yang diselenggarakan dengan saling menghormati pendapat antara
pemerintah, pemerintah daerah, dan pelaku utama serta pelaku usaha lainnya
merupakan Penyuluhan berazaskan :
A. Demokrasi
B. Manfaat
C. Kesetaraan
D. Keterpaduan
E. Keseimbangan
Pembahasan : A. Demokrasi . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR DASAR
PENYULUHAN PERTANIAN hlm 9
11 penyuluhan yang harus memberikan nilai manfaat bagi peningkatan pengetahuan,
ketrampilan dan perubahan perilaku untuk meningkatkan produktivitas, pendapatan dan
kesejahteraan pelaku utama dan pelaku usaha merupakan Penyuluhan berazaskan :
A. Demokrasi
B. Manfaat
C. Kesetaraan
D. Keterpaduan
E. Keseimbangan
Pembahasan : B. Manfaat . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR DASAR
PENYULUHAN PERTANIAN hlm 9
12 hubungan antara penyuluh, pelaku utama, dan pelaku usaha yang harus merupakan
mitra sejajar merupakan Penyuluhan yang berazaskan :
A. Demokrasi
B. Manfaat
C. Kesetaraan
D. Keterpaduan
E. Keseimbangan
Pembahasan : C. Kesetaraan . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR DASAR
PENYULUHAN PERTANIAN hlm 9
13 penyelenggaraan penyuluhan yang dilaksanakan secara terpadu antar kepentingan
pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat merupakan bagian dari 13 azas yang telah
dirumuskan dalam Undang- Undang no 16 tahun 2006 yaitu Penyuluhan yang berazaskan
:
A. Demokrasi
B. Manfaat
C. Kesetaraan
D. Keterpaduan
E. Keseimbangan
Pembahasan : D. Keterpaduan . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR
DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 9

136
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

14 setiap penyelenggaraan penyuluhan harus memperhatikan keseimbangan antara


kebijakan, inovasi teknologi dengan kearifan masyarakat setempat, pengarusutamaan
gender, keseimbangan pemanfaatan sumber daya dan kelestarian lingkungan, dan
keseimbangan antar kawasan yang maju dengan kawasan yang relatif masih tertinggal
adalah Penyuluhan yang berazaskan :
A. Demokrasi
B. Manfaat
C. Kesetaraan
D. Keterpaduan
E. Keseimbangan
Pembahasan : E. Keseimbangan . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR
DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 9
15 suatu bentuk pengaruh sosial yang dilakukan secara sadar. Mengkomunikasikan informasi
dengan sadar untuk membantu masyarakat membentuk pendapatan yang wajar dan
mengambil keputusan yang tepat adalah Pengertian Penyuluhan Pertanian MENURUT ...
A. A. W van den Ban
B. Vanden Ban dan Hawkins
C. Salmon Padmanegara
D. Zakaria
Pembahasan : B. Vanden Ban dan Hawkins . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN /
DASAR DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 3
16 Penyuluhan pertanian adalah sistem pendidikan luar sekolah (non formal) untuk para
petani dan keluarganya adalah Pengertian Penyuluhan Pertanian MENURUT ...
A. A. W van den Ban
B. Vanden Ban dan Hawkins
C. Salmon Padmanegara
D. Zakaria
Pembahasan : C. Salmon Padmanegara.MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN /
DASAR DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 3
17 upaya pemberdayaan petani dan nelayan beserta keluarganya malalui peningkatan
pengetahuan, keterampilan, sikap dan kemandirian agar mereka mau dan mampu,
sanggup dan berswadaya memperbaiki/meningkatkan daya saing usahanya,
kesejahtaraan sendiri serta masyarakatnya merupakan Pengertian Penyuluhan Pertanian
MENURUT ...
A. A. W van den Ban
B. Vanden Ban dan Hawkins
C. Salmon Padmanegara
D. Zakaria
Pembahasan : D. Zakaria . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR DASAR
PENYULUHAN PERTANIAN hlm 3
18 bahwa tujuan yang ingin dicapai harus masuk akal, dan tidak berlebihan, sehingga sesuai
dengan kemampuan yang dimiliki peserta/petani adalah Prinsip yang digunakan dalam
merumuskan tujuan yaitu SMART (Anonim, 2009) yang berarti :
A. Specific
B. Measurable

137
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. Actionary
D. Realistic
E. Time Frame
Pembahasan : D. Realistic . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR DASAR
PENYULUHAN PERTANIAN hlm 6
19 bahwa kegiatan penyuluhan harus mempunyai tujuan akhir yang dapat diukur adalah
Prinsip yang digunakan dalam merumuskan tujuan yaitu SMART (Anonim, 2009) yang
berarti :
A. Specific
B. Measurable
C. Actionary
D. Realistic
E. Time Frame
Pembahasan : B. Measurable . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR
DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 6
20 bahwa dalam waktu yang telah ditetapkan, maka tujuan yang ingin dicapai dari
penyelenggaraan penyuluhan ini harus dapat dipenuhi oleh setiap peserta/ petani adalah
Prinsip yang digunakan dalam merumuskan tujuan yaitu SMART (Anonim, 2009) yang
berarti :
A. Specific
B. Measurable
C. Actionary
D. Realistic
E. Time Frame
Pembahasan : E. Time Frame . MODUL DASAR PENYULUHAN PERTANIAN / DASAR
DASAR PENYULUHAN PERTANIAN hlm 6
21 tujuan kegiatan penyuluhan itu harus mampu untuk dicapai oleh para peserta/petani
adalah Prinsip yang digunakan dalam merumuskan tujuan yaitu SMART (Anonim, 2009)
yang berarti :
A. Specific
B. Measurable
C. Actionary
D. Realistic
E. Time Frame
Pembahasan : C. Actionary .v hlm 6
22 Penyuluh Pertanian yang secara bersama-sama membuat Karya Tulis/Karya Ilmiah di
bidang Penyuluhan Pertanian, diberikan Angka Kredit dengan ketentuan apabila terdiri
dari 4 (Empat) Penulis maka pembagian Angka Kredit bagi penulis Utama yaitu :
A. 20%
B. 40%
C. 50%
D. 25%
E. 60%

138
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : B. 40% PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA


DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2020 TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN hlm 45
23 Penyuluh Pertanian yang secara bersama-sama membuat Karya Tulis/Karya Ilmiah di
bidang Penyuluhan Pertanian, diberikan Angka Kredit dengan ketentuan apabila terdiri
dari 4 (Empat) Penulis maka pembagian Angka Kredit bagi penulis Pembantu yaitu :
A. 20%
B. 40%
C. 50%
D. 25%
E. 60%
Pembahasan : A. 20% PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2020 TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN hlm 45
24 Jumlah penulis pembantu sebagaimana dimaksud pada ayat (1), paling banyak :
A. 2 orang
B. 3 orang
C. 4 orang
D. 5 orang
E. 6 orang
Pembahasan : B. 3 orang PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2020 TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN hlm 46
25 Yang Bukan termasuk Kompetensi Penyuluh Pertanian adalah ...
A. Kompetensi Frekuensi
B. Kompetensi Teknis
C. Kompetensi Manajerial
D. Kompetensi Sosial Kultural
Pembahasan : A. Kompetensi Frekuensi PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN
APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI NOMOR 35 TAHUN 2020 TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN hlm 47
26 Program pengembangan kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (4) KECUALI :
A. Pemeliharaan Kinerja dan target kinerja
B. Seminar
C. Kompetensi Teknis
D. Lokakarya
E. Konferensi
Pembahasan : C. Kompetensi Teknis PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN
APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI NOMOR 35 TAHUN 2020 TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN hlm 48
27 Penyuluh Pertanian diberhentikan dari jabatannya apabila menjalani tugas belajar lebih
dari:
A. 6 Bulan
B. 9 Bulan
C. 12 Bulan

139
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. 15 Bulan
E. 24 Bulan
Pembahasan : A. 6 bulan PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA
DAN REFORMASI BIROKRASI NOMOR 35 TAHUN 2020 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL
PENYULUH PERTANIAN hlm 48
28 Susunan keanggotaan Tim Penilai paling sedikit ... Orang anggota.
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 7
Pembahasan : A. 3PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN
REFORMASI BIROKRASI NOMOR 35 TAHUN 2020 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL
PENYULUH PERTANIAN hlm 40
29 upaya untuk memulihkan, mempertahankan, dan meningkatkan fungsi hutan dan lahan
sehingga daya dukung, produktivitas dan dan peranannya dalam mendukung sistem
penyangga kehidupan tetap terjaga disebut ...
A. Rehabilitasi Hutan
B. Reklamasi Hutan
C. Pemanfaatan Hutan
D. Perlindungan Hutan
E. Reboisasi Hutan
Pembahasan : A. Rehabilitasi Hutan BUKU SAKU PENYULUH Pertanian hlm 4
30 usaha untuk mencegah dan membatasi kerusakan hutan, kawasan hutan dan hasil hutan,
yang disebabkan oleh perbuatan manusia, ternak, kebakaran, daya-daya alam, hama dan
penyakit, serta mempertahankan dan menjaga hak-hak negara, masyarakat dan
perorangan atas hutan, kawasan hutan, hasil hutan, investasi serta perangkat yang
berhubungan dengan pengelolaan hutan disebut ..
A. Rehabilitasi Hutan
B. Reklamasi Hutan
C. Pemanfaatan Hutan
D. Perlindungan Hutan
Pembahasan : D. Perlindungan Hutan BUKU SAKU PENYULUH Pertanian hlm 4
31 kegiatan untuk memanfaatkan kawasan hutan, memanfaatkan jasa lingkungan,
memanfaatkan hasil hutan kayu dan bukan kayu serta memungut hasil hutan kayu dan
bukan kayu secara optimal dan adil untuk kesejahteraan dengan tetap menjaga
kelestariannya disebut ...
A. Rehabilitasi Hutan
B. Reklamasi Hutan
C. Pemanfaatan Hutan
D. Perlindungan Hutan
Pembahasan : C. Pemanfaatan Hutan BUKU SAKU PENYULUH Pertanian hlm 4
32 usaha untuk memperbaiki atau memulihkan kembali lahan dan vegetasi hutan yang rusak
agar dapat berfungsi secara optimal sesuai dengan peruntukannya disebut ...
A. Rehabilitasi Hutan

140
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. Reklamasi Hutan
C. Pemanfaatan Hutan
D. Perlindungan Hutan
Pembahasan : B. Reklamasi Hutan BUKU SAKU PENYULUH Pertanian hlm 4
33 berperan daiam ; menumbuhkan dan mengembangkan kepercayaan diri masyarakat,
melalui pengembangan usaha, pelestarian lingkungan, membangun kelompok, memupuk
modal, dan menabung merupakan fungsi Pendamping sebagai :
A. Motivator
B. Edukator
C. Inspirator
D. Mediator
E. Konselor
Pembahasan : A. Motivator BUKU SAKU PENYULUH Pertanian hlm 20
34 berperan dalam memberikan ruang gerak bagi berkembangnya pemikiran dan kreativitas
masyarakat untuk secara aktif belajar dan berlatih atas dasar kesadaran yang tumbuh
dari dalam; adalah fungsi dari pendamping sebagai :
A. Motivator
B. Edukator
C. Inspirator
D. Mediator
E. Konselor
Pembahasan : B. Edukator BUKU SAKU PENYULUH Pertanian hlm 20
35 berperan dalam memberikan bimbingan dan alternatif pemecahan masalah yang dihadapi
masyarakat dalam kegiatan pembangunan kehutanan yang berkaitan dengan aspek
teknis, sosial budaya dan ekonomi merupakan fungsi Pendamping sebagai :
A. Motivator
B. Edukator
C. Inspirator
D. Mediator
E. Konselor
Pembahasan : E. Konselor BUKU SAKU PENYULUH Pertanian hlm 20

141
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

142
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

143
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Perawat PPPK


1 PNS yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat
yang berwenang untuk melaksanakan pelayanan keperawatan yaitu ...
A. Pejabat Pembina Kepegawaian
B. Pejabat yang Berwenang
C. Pejabat Fungsional keperawatan
D. Pejabat Manjerial
E.
pembahasan : c. Pejabat Fungsional Keperawatan PERATURAN MENTERI
PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2019 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL PERAWAT hlm 4
2 rangkaian interaksi Perawat dengan klien dan lingkungannya untuk mencapai tujuan
pemenuhan kebutuhan dan kemandirian klien dalam merawat dirinya disebut dengan ...
A. Asuhan Keperawatan
B. Pelayanan Kesehatan
C. Fasilitas Pelayanan Kesehatan
D. Pelayanan Keperawatan
E. Keperawatan
pembahasan : A. Asuhan Keperawatan PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN
APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35
TAHUN 2019 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL PERAWAT hlm 5
3 kegiatan pemberian asuhan kepada individu, keluarga, kelompok, atau masyarakat, baik
dalam keadaan sakit maupun sehat disebut dengan ...
A. Asuhan Keperawatan
B. Pelayanan Kesehatan
C. Fasilitas Pelayanan Kesehatan
D. Pelayanan Keperawatan
E. Keperawatan
pembahasan : E. Keperawatan PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR
NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2019
TENTANG JABATAN FUNGSIONAL PERAWAT hlm 5
4 Peduli pada profesi keperawatan ditunjang oleh 4 (empat) unsure utama, kecuali...
A. a. Respect to other
B. b. Compassion
C. c. Advocacy
D. d. Intimacy
E. e. Justice
Pembahasan: e. Justice. Buku Standar Kode Etik Keperawatan disusun: Komite
Keperawatan. hlm 9
5 Berikut ini yang termasuk perilaku perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan
senantiasa memelihara suasana lingkungan yang menghormati nilai-nilai budaya, adat
istiadat dan kelangsungan hidup beragama adalah...
A. a. Perawat wajib memperkenalkan diri kepada klien dan keluarganya

144
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. b. Perawat wajib menjelaskan setiap intervensi keperawatan yang dilakukan pada klien dan
keluarga
C. c. Perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan dilarang / tidak mencela
adat kebiasaan dan keadaan khusus klien
D. d. Perawat wajib mengikut sertakan klien secara terus menerus pada saat
memberikan asuhan keperawatan.
E. e. Perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan dilarang / tidak
membedakan pelayanan atas dasar kebangsaan, kesukuan, warna kuli], umur,
jenis kelamin, aliran politik dan agama yang dianut serta kedudukan social
pada klien
d. Perawat wajib mengikut sertakan klien secara terus menerus pada saat
memberikan asuhan keperawatan.Buku Standar Kode Etik Keperawatan disusun: Komite
Keperawatan. hlm 10
6 Berikut ini yang termasuk ke dalam pelanggaran sedang adalah...
A. Berjudi atau memlnum minuman beralkohol sampal mabuk diruangan perawatan
B. suka memposting foto di media sosial saatjam sibuk (08.00-12.00)
C. Meminta imbalan berupa uang atau barang kepada pasien atau keluarga untuk
kepentingan pribadi atau kelompok
D. Menjawab telfon tanpa menyebutkan identitas
E. Tertawa keras dan terbahak-bahak di ruang perawatan
Pembahasan: Meminta imbalan berupa uang atau barang kepada pasien atau keluarga
untuk kepentingan pribadi atau kelompok. Buku Standar Kode Etik Keperawatan disusun:
Komite Keperawatan. hlm 18
7 Penggolongan Alat Kesehatan Kelas III Adalah
A. alat kesehatan yang kegagalannya atau salah penggunaannya dapat memberikan akibat
yang sangat berarti kepada pasien tetapi tidak menyebabkan kecelakaan yang serius.
Sebelum beredar perlu mengisi dan memenuhi persyaratan lengkap termasuk analisa resiko
dan bukti keamanannya
B. alat kesehatan yang kegagalannya atau salah
penggunaannya dapat memberikan akibat yang berarti kepada pasien tetapi tidak
menyebabkan kecelakaan yang serius.
C. Alat ini sebelum beredar perlu mengisi dan
memenuhi persyaratan yang cukup lengkap untuk dinilai tetapi tidak memerlukan uji
klinis. Contoh : AC powered dynamometer, reflex hammer, kursi roda, dll.
D. alat kesehatan yang kegagalannya atau salah penggunannya dapat memberikan akibat
yang serius kepada pasien atau perawat/operator.
E. alat kesehatan yang kegagalan atau salah penggunaannya tidak menyebabkan akibat yang
berarti. Penilaian untuk alat kesehatan ini dititikberatkan hanya mutu dan produk. Contoh :
sikat gigi, masker, dental floz, perban, ice bag, kacamata (tanpa resep), dl
Pembahasan : D. alat kesehatan yang kegagalannya atau salah penggunannya dapat
memberikan akibat yang serius kepada pasien atau perawat/operator. [Modul
Penggolongan Alkes HLM 4]
8 Cold Hot Pack Adalah

145
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. sebuah kantong berukuran 4,25” X 10,5” atau kirakira 10,5 cm X 26 cm, yang berisikan gel
yang membuat alat tersebut elastic dan fleksibel. Kegunaannya: sebagai pengganti botol
panas dan kantung es.
B. kantung berisi air panas. Ada juga yang menyebutnya BOTOL PANAS.
C. untuk kompres dingin apabila demam
D.
Alat ini berupa kantung yang dilengkapi kasa dan kabel dan digunakan secara elektris.
Gunanya untuk menghangatkan badan bila kedinginan.
E. perlengkapan yang digunakan untuk mencegah imobilisasi persendian yang terluka atau
meradang, atau pada patah tulang/ dislokasi tulang.
Pembahasan : A. sebuah kantong berukuran 4,25” X 10,5” atau kira kira 10,5 cm X 26 cm,
yang berisikan gel yang membuat alat tersebut elastic dan fleksibel. Kegunaannya: sebagai
pengganti botol panas dan kantung es. [Modul Penggolongan Alkes HLM 7]
9 Warm Water Zak (WWZ) Adalah
A. sebuah kantong berukuran 4,25” X 10,5” atau kirakira 10,5 cm X 26 cm, yang berisikan gel
yang membuat alat tersebut elastic dan fleksibel. Kegunaannya: sebagai pengganti botol
panas dan kantung es.
B. kantung berisi air panas. Ada juga yang menyebutnya BOTOL PANAS.
C. untuk kompres dingin apabila demam
D. Alat ini berupa kantung yang dilengkapi kasa dan kabel dan digunakan secara elektris.
Gunanya untuk menghangatkan badan bila kedinginan.
E. perlengkapan yang digunakan untuk mencegah imobilisasi persendian yang terluka atau
meradang, atau pada patah tulang/ dislokasi tulang.
Pembahasan : B. kantung berisi air panas. Ada juga yang menyebutnya BOTOL PANAS.
[Modul Penggolongan Alkes HLM 7]
10 perlengkapan yang digunakan untuk mencegah
imobilisasi persendian yang terluka atau meradang, atau pada patah tulang/ dislokasi
tulang. Merupakan pengertian alat :
A. Heating Pad
B. Skin Traction Kit
C. Kruk atau Crutche
D. Borst Pump
E. Tapelhoed
Pembahasan : B. Skin Traction Kit [Modul Penggolongan Alkes HLM 8]
11
tongkat penyangga tubuh yang digunakan pada pasien yang mengalami gangguan/ cedera/
pasca operasi pada kakinya. Merupakan Pengertian Alat :
A. Heating Pad
B. Skin Traction Kit
C. Kruk atau Crutche
D. Borst Pump
E. Tapelhoed
Pembahasan : C. Kruk atau Crutche [Modul Penggolongan Alkes HLM 8]
12 Breukband (Sabuk Hernia) Adalah

146
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. alat yang berupa sabuk (ban pinggang) dan gunanya untuk para penderita Hernia, agar
dapat lebih bebas bergerak tanpa rasa sakit.
B. alat yang dibuat dari karet berbentuk lingkaran seperti ban dalam mobil.,
C. untuk membantu memompa air susu keluar dari buah dada wanita yang sedang menyusui
dikarenakan produksi air susunya terlalu banyak
D. penyangga tubuh yang digunakan pada pasien yang mengalami gangguan/ cedera/ pasca
operasi pada kakinya.
E.
perlengkapan yang digunakan untuk mencegah imobilisasi persendian yang terluka atau
meradang, atau pada patah tulang/ dislokasi tulang
Pembahasan : A. alat yang berupa sabuk (ban pinggang) dan gunanya untuk para
penderita Hernia, agar dapat lebih bebas bergerak tanpa rasa sakit. [Modul Penggolongan
Alkes HLM 8]
13 Tujuan Alat Kesehatan Untuk Manusia.Kecuali :
A. diagnosis, pencegahan, pemantauan, perawatan, atau meringankan penyakit
B. diagnosis, pemantauan, perawatan, meringankan, atau memulihkan cedera
C. pemeriksaan, penggantian, pemodifikasian, atau penunjang anatomi atau proses fisiologis
D. mengontrol pembuahan
E. tidak mempertahankan hidup
Pembahasan : E. tidak mempertahankan hidup [5 Pedoman Penandaan ALKES HLM 5]
14 Pengertian Diagnostik In Vitro adalah
A. setiap reagen, produk reagen, kalibrator, material kontrol, kit, instrumen, aparatus,
peralatan atau sistem, baik digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan reagen lainnya,
produk reagen, kalibrator, material kontrol, kit, instrumen, aparatus, peralatan atau sistem
yang diharapkan oleh pemilik produknya untuk digunakan secara in vitro untuk
pemeriksaan dari setiap spesimen
B.
alat, bahan, atau campuran bahan untuk pemeliharaan dan perawatan kesehatan untuk
manusia, yang ditujukan untuk penggunaan di rumah tangga dan tempat-tempat umum.
C. etiket/label, brosur atau bentuk pernyataan lainnya yang ditulis, dicetak, atau digambar,
berisi informasi penting yang disertakan pada atau berhubungan dengan alat kesehatan
dan PKRT.
D. informasi yang disediakan oleh pemilik produk yang ditujukan kepada pengguna alat
kesehatan dan PKRT mengenai cara penggunaan yang tepat dan tindakan pencegahan
(peringatan dan/ atau perhatian) jika ada
E. Kemasan yang bersentuhan langsung dengan produk
Pembahasan : A. setiap reagen, produk reagen, kalibrator, material kontrol, kit, instrumen,
aparatus, peralatan atau sistem, baik digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan
reagen lainnya, produk reagen, kalibrator, material kontrol, kit, instrumen, aparatus,
peralatan atau sistem yang diharapkan oleh pemilik produknya untuk digunakan secara in
vitro untuk pemeriksaan dari setiap spesimen [5 Pedoman Penandaan ALKES HLM 6]
15 Pengertian Petunjuk Penggunaan adalah
A. setiap reagen, produk reagen, kalibrator, material kontrol, kit, instrumen, aparatus,
peralatan atau sistem, baik digunakan sendiri atau dikombinasikan dengan reagen lainnya,
produk reagen, kalibrator, material kontrol, kit, instrumen, aparatus, peralatan atau sistem

147
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

yang diharapkan oleh pemilik produknya untuk digunakan secara in vitro untuk
pemeriksaan dari setiap spesimen

B. alat, bahan, atau campuran bahan untuk pemeliharaan dan perawatan kesehatan untuk
manusia, yang ditujukan untuk penggunaan di rumah tangga dan tempat-tempat umum.
C. etiket/label, brosur atau bentuk pernyataan lainnya yang ditulis, dicetak, atau digambar,
berisi informasi penting yang disertakan pada atau berhubungan dengan alat kesehatan
dan PKRT.
D. informasi yang disediakan oleh pemilik produk yang ditujukan kepada pengguna alat
kesehatan dan PKRT mengenai cara penggunaan yang tepat dan tindakan pencegahan
(peringatan dan/ atau perhatian) jika ada
E. Kemasan yang bersentuhan langsung dengan produk
Pembahasan : D. informasi yang disediakan oleh pemilik produk yang ditujukan kepada
pengguna alat kesehatan dan PKRT mengenai cara penggunaan yang tepat dan tindakan
pencegahan (peringatan dan/ atau perhatian) [5 Pedoman Penandaan ALKES HLM 7]
16 kemasan yang bersentuhan langsung dengan produk Adalah
A. petunjuk penggunaan
B. kemasan primer
C. kemasan sekunder
D. penandaan
E. PKRT
Pembahasan : B. kemasan primer [5 Pedoman Penandaan ALKES HLM 7]
17 kemasan yang tidak bersentuhan langsung dengan produk Adalah
A. petunjuk penggunaan
B. kemasan primer
C. kemasan sekunder
D. penandaan
E. PKRT
Pembahasan : C. kemasan sekunder [5 Pedoman Penandaan ALKES HLM 7]
18 Penandaan mempunyai peranan yang sangat penting bagi pengguna alat kesehatan dan
PKRT , Yaitu
A. Dengan tersedianya informasi yang objektif, lengkap dan tidak menyesatkan, pengguna
dapat terhindar dari kemungkinan kesalahan penggunaan alat kesehatan dan PKRT
B. alat, bahan, atau campuran bahan untuk pemeliharaan dan perawatan kesehatan untuk
manusia, yang ditujukan untuk penggunaan di rumah tangga dan tempat-tempat umum.
C. etiket/label, brosur atau bentuk pernyataan lainnya yang ditulis, dicetak, atau digambar,
berisi informasi penting yang disertakan pada atau berhubungan dengan alat kesehatan
dan PKRT.
D. Alat kesehatan yang memerlukan penyimpanan pada kondisi khusus, harus mencantumkan
petunjuk tentang cara penyimpanan.
E. Kinerja yang dimaksudkan pemilik produk dan jika relevan efek samping yang tidak
diinginkan.
Pembahasan : A. Dengan tersedianya informasi yang objektif, lengkap dan tidak
menyesatkan, pengguna dapat terhindar dari kemungkinan kesalahan penggunaan alat
kesehatan dan PKRT [5 Pedoman Penandaan ALKES HLM 7]

148
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

19 Bentuk bentuk korupsi di sektor kesehatan,Kecuali :


A. embezzelement and theft
B. corruption in procurement
C. The complexity of health system
D. corruption in payment system
E. corruption in the pharmaceutical chain
Pembahasan : C. The complexity of health system [Pengadaan Alkes HLM 2]
20 metode Morbiditas adalah
A. perhitungan kebutuhan obat berdasarkan pola penyakit.
B. misalnya dalam situasi “darurat” dapat menyebabkan Pejabat Pemerintah yang berwenang
mengambil kebijakan untuk pengadaan barang dan jasa tidak mengikuti ketentuan.
C. dimana terdapat hubungan saling menguntungkan dan keterkaitan kepentingan antara
rekanan pengadaan perbekalan kesehatan dan obat dengan penyedia pelayanan kesehatan
dan pengambil keputusan (pejabat Pemerintah).
D. misalnya adanya kolusi, suap, penggelembungan anggaran, tidak terpenuhinya spesifikasi
perbekalan kesehatan dan logistik obat yang dipersyaratkan sesuai program yang
ditetapkan.
E. misalnya penggelapan di berbagai titik alokasi anggaran atau pencurian terhadap logistik
obat dan perbekalan kesehatan serta digunakannya peralatan medis milik Pemerintah
untuk kepentingan pribadi dan/atau untuk praktek swasta.
Pembahasan : A. perhitungan kebutuhan obat berdasarkan pola penyakit. [Pengadaan
Alkes HLM 5]
21 Pembahasan: C. DPJP Kepmenkes no HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang pedoman
pencegahan dan pengendalian coronavirus disease 2019 (covid 19)
A. Bahan tradisional yang dapat mengatasi susah tidur...
B. A. Jahe
C. B. Kunyit
D. C. Temulawak
E. D. Biji pala
E. Rimpang
22 Pembahasan: D. Biji pala Kepmenkes no HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang pedoman
pencegahan dan pengendalian coronavirus disease 2019 (covid 19)
A. Berikut yang termasuk upaya pencegahan dalam perlindungan kesehatan masyarakat..
B. A. Pemantauan kondisi kesehatan
C. B. Pelacakan kontak erat
D. C. Promosi kesehatan
E. D. Pengobatan kasus konfirmasi
E. Deteksi dini penyebaran
23 Pembahasan: Promosi kesehatan Kepmenkes no HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang
pedoman pencegahan dan pengendalian coronavirus disease 2019 (covid 19)
A. hal yang paling mendasar dan menjadi alat kerja utama bagi setiap perawat untuk
memberikan pelayanan/asuhan keperawatan karena perawat secara terus-menerus selama
24 jam bersama pasien,Yaitu
B. Komunikasi
C. Komunikasi dalam aktivitas keperawatan

149
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. Tujuan komunikasi
E. Informasi/pesan/berita
Komunikan (reciever)
24 Pembahasan : B. Komunikasi dalam aktivitas keperawatan [Komunikasi Dalam
Keperawatan Hlm 10]
A. pertukaran keseluruhan perilaku dari komunikator kepada
komunikan, baik yang disadari maupun tidak disadari, ucapan verbal atau tulisan, gerakan,
ekspresi wajah, dan semua yang ada dalam diri komunikator dengan tujuan untuk
memengaruhi orang lain,Yaitu
B. Komunikasi
C. Komunikasi dalam aktivitas keperawatan
D. Tujuan komunikasi
E. Informasi/pesan/berita
Komunikan (reciever)
25 Pembahasan : A. Komunikasi [Komunikasi Dalam Keperawatan Hlm 12]
A. Tujuan komunikasi secara umum,Kecuali :
B. Menyampaikan ide/informasi/berita
C. Memengaruhi orang lain
D. Mengubah perilaku orang lain
E. Memberikan pendidikan
Memahami (ide) diri sendiri
26
pemabahasan : E. Memahami (ide) diri sendiri [Komunikasi Dalam Keperawatan Hlm 13]
A. orang atau kelompok yang menyampaikan pesan/ide/informasi kepada orang/pihak lain
sebagai lawan bicara,Yaitu
B. Komunikator (sender)
C. Informasi/pesan/berita
D. Komunikan (reciever)
E. Umpan balik
Komunikasi
26 Pembahasan : A. Komunikator (sender) [Komunikasi Dalam Keperawatan Hlm 14]
A. orang atau sekelompok orang yang menerima pesan yang
disampaikan komunikator,Yaitu
B. Komunikator (sender)
C. Informasi/pesan/berita
D. Komunikan (reciever)
E. Umpan balik
Komunikasi
27 Pembahasan : C. Komunikan (reciever) [Komunikasi Dalam Keperawatan Hlm 14]
A. Dimensi temporal (waktu) adalah
B. lingkungan nyata (tangible), dapat berbentuk ruang atau
bangsal, dan segala komponen yang ada di dalamnya
C. mencakup waktu ketika komunikasi terjadi. Pilihan waktu yang tepat dapat mencapai
efektivitas komunikasi yang dilakukan

150
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. komunikasi yang dilakukan secara lisan, baik Komunikasi dalam Keperawatan @n 7


langsung dengan cara tatap muka maupun secara tidak langsung, melalui telepon atau
telekonferensi
E. pertukaran informasi tanpa menggunakan kata-kata. Komunikasi ini tidak disampaikan
secara langsung oleh komunikator, tetapi berhubungan dengan pesan yang disampaikan
secara oral ataupun tulisan
pertukaran informasi menggunakan kata-kata yang diucapkan secara oral dan kata-kata
yang dituliskan
28 Pembahasan : B. mencakup waktu ketika komunikasi terjadi. Pilihan waktu yang tepat
dapat mencapai efektivitas komunikasi yang dilakukan [Komunikasi Dalam Keperawatan
Hlm 15]
A. Komunikasi Verbal Yaitu
B. lingkungan nyata (tangible), dapat berbentuk ruang atau
bangsal, dan segala komponen yang ada di dalamnya
C. mencakup waktu ketika komunikasi terjadi. Pilihan waktu yang tepat dapat mencapai
efektivitas komunikasi yang dilakukan
D. komunikasi yang dilakukan secara lisan, baik Komunikasi dalam Keperawatan @n 7
langsung dengan cara tatap muka maupun secara tidak langsung, melalui telepon atau
telekonferensi
E. pertukaran informasi tanpa menggunakan kata-kata. Komunikasi ini tidak disampaikan
secara langsung oleh komunikator, tetapi berhubungan dengan pesan yang disampaikan
secara oral ataupun tulisan
pertukaran informasi menggunakan kata-kata yang diucapkan secara oral dan kata-kata
yang dituliskan
29 Pembahasan : E. pertukaran informasi menggunakan kata-kata yang diucapkan secara oral
dan kata-kata yang dituliskan [Komunikasi Dalam Keperawatan Hlm 15]
A. komunikasi yang dilakukan dalam bentuk tulisan, baik
secara manual maupun elektronik, dilakukan untuk memberikan informasi dalam jumlah
yang besar sebagai bukti tertulis atau dokumentasi,Yaitu
B. Komunikasi verbal
C. Komunikasi oral
D. Komunikasi tertulis
E. Komunikasi nonverbal
Komunikasi lisan
30 Pembahasan : C. Komunikasi tertulis [Komunikasi Dalam Keperawatan Hlm 15]
A. Komunikasi nonverbal yaitu
B. lingkungan nyata (tangible), dapat berbentuk ruang atau
bangsal, dan segala komponen yang ada di dalamnya
C. mencakup waktu ketika komunikasi terjadi. Pilihan waktu yang tepat dapat mencapai
efektivitas komunikasi yang dilakukan
D. komunikasi yang dilakukan secara lisan, baik Komunikasi dalam Keperawatan @n 7
langsung dengan cara tatap muka maupun secara tidak langsung, melalui telepon atau
telekonferensi

151
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. pertukaran informasi tanpa menggunakan kata-kata. Komunikasi ini tidak disampaikan


secara langsung oleh komunikator, tetapi berhubungan dengan pesan yang disampaikan
secara oral ataupun tulisan
pertukaran informasi menggunakan kata-kata yang diucapkan secara oral dan kata-kata
yang dituliskan
31 Pembahasan : D. pertukaran informasi tanpa menggunakan kata-kata. Komunikasi ini tidak
disampaikan secara langsung oleh komunikator, tetapi berhubungan dengan pesan yang
disampaikan secara oral ataupun tulisan [Komunikasi Dalam Keperawatan Hlm 16]
A. Pengertian Tindakan operasi adalah
B. bila klien masuk ruang pulih sadar, ruang PAR, atau PAàU. Selama periode post operative,
klien dirawat oleh perawat di ruang PAR ( Post Anesthesia Recovary ) dan unit setelah di
pindah dari ruang pemulihan.
C. bertanggung jawab menyiapkan dan mengendalikan peralatan steril dan instrumen,
kepada ahli bedahàasisten
D. membutuhkan persiapan yang matang dan benar-benar teliti karena hal ini menyangkut
berbagai organ, terutama jantung, paru, pernafasan. Untuk itu diperlukan perawatan yang
komprehensif dan menyeluruh guna mempersiapkan tindakan operasi sampai dengan
benar-benar aman dan tidak merugikan klien maupun petugas
E. Kelebihan atau kekurangan dalam oksigenasi dan atau pengeluaran karbondioksida di
dalam membran kapiler alveoli
Sensori yang tidak menyenangkan dan pengalaman emosional yang muncul secara aktual
atau potensial kerusakan jaringan atau menggambarkan adanya kerusakan
32 Pembahasan : C. membutuhkan persiapan yang matang dan benar-benar teliti karena hal
ini menyangkut berbagai organ, terutama jantung, paru, pernafasan. Untuk itu diperlukan
perawatan yang komprehensif dan menyeluruh guna mempersiapkan tindakan operasi
sampai dengan benar-benar aman dan tidak merugikan klien maupun petugas [Tindakan
Keperawatan Hlm 1]
A. Tim pembedahan Anaesthesologist atau perawat anaesthesi yaitu
B. ahli bedah senior atau ahli bedah yang sudah melakukan operasi.
C. asisten bius dokter, residen, atau perawat, di bawah petunjuk ahli bedah. Asisten
memegang retractor dan suction untuk melihat letak operasi.
D. Perawat anesthesi memberikan obat-obat anesthesia dan obat-obat lain untuk
mempertahankan status fisik klien selama pembedahan.
E. Peran vital sebelum, selama dan sesudah pembedahan
bertanggung jawab menyiapkan dan mengendalikan peralatan steril dan instrumen,
kepada ahli bedahàasisten
33 Pembahasan : C. Perawat anesthesi memberikan obat-obat anesthesia dan obat-obat lain
untuk mempertahankan status fisik klien selama pembedahan. [Tindakan Keperawatan
Hlm 7]
A. Tim pembedahan Ahli bedah yaitu
B. ahli bedah senior atau ahli bedah yang sudah melakukan operasi.
C. asisten bius dokter, residen, atau perawat, di bawah petunjuk ahli bedah. Asisten
memegang retractor dan suction untuk melihat letak operasi.
D. Perawat anesthesi memberikan obat-obat anesthesia dan obat-obat lain untuk
mempertahankan status fisik klien selama pembedahan.

152
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. Peran vital sebelum, selama dan sesudah pembedahan


bertanggung jawab menyiapkan dan mengendalikan peralatan steril dan instrumen,
kepada ahli bedahàasisten
34 Pembahasan : A. ahli bedah senior atau ahli bedah yang sudah melakukan
operasi.[Tindakan Keperawatan Hlm 7]
A. Surgical technologist atau Nurse scrub Yaitu
B. ahli bedah senior atau ahli bedah yang sudah melakukan operasi.
C. asisten bius dokter, residen, atau perawat, di bawah petunjuk ahli bedah. Asisten
memegang retractor dan suction untuk melihat letak operasi.
D. Perawat anesthesi memberikan obat-obat anesthesia dan obat-obat lain untuk
mempertahankan status fisik klien selama pembedahan.
E. Peran vital sebelum, selama dan sesudah pembedahan
bertanggung jawab menyiapkan dan mengendalikan peralatan steril dan instrumen,
kepada ahli bedahàasisten
35 Pembahasan : E. bertanggung jawab menyiapkan dan mengendalikan peralatan steril dan
instrumen, kepada ahli bedahàasisten [Tindakan Keperawatan Hlm 7]
A. Circulating Nurse Yaitu
B. ahli bedah senior atau ahli bedah yang sudah melakukan operasi.
C. asisten bius dokter, residen, atau perawat, di bawah petunjuk ahli bedah. Asisten
memegang retractor dan suction untuk melihat letak operasi.
D. Perawat anesthesi memberikan obat-obat anesthesia dan obat-obat lain untuk
mempertahankan status fisik klien selama pembedahan.
E. Peran vital sebelum, selama dan sesudah pembedahan
bertanggung jawab menyiapkan dan mengendalikan peralatan steril dan instrumen,
kepada ahli bedahàasisten

153
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

154
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

155
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Perencana PPPK


1 pengertian Rencana Pembangunan Jangka Panjang
A. dokumen perencanaan untuk periode 20 (dua puluh)tahun
B. dokumen perencanaan untuk periode 5
(lima) tahun
C. dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) tahun

D. dokumen perencanaan Nasional untuk periode 1 (satu) tahun


E. dokumen perencanaan Daerah untuk periode 1 (satu) tahun
Pembahasan : A. dokumen perencanaan untuk periode 20 (dua puluh)tahun
2 pengertian Rencana Pembangunan Jangka Menengah
A. dokumen perencanaan Daerah untuk periode 1 (satu) tahun
B. dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) tahun

C. dokumen perencanaan Nasional untuk periode 1 (satu) tahun


D. dokumen perencanaan untuk periode 5
(lima) tahun
E. dokumen perencanaan untuk periode 20 (dua puluh)tahun
Pembahasan : D. dokumen perencanaan untuk periode 5 (lima) tahun
3 pengertian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kementerian/Lembaga ( Renstra-
KL) adalah
A. dokumen perencanaan Daerah untuk periode 1 (satu) tahun
B. dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) tahun

C. dokumen perencanaan Nasional untuk periode 1 (satu) tahun


D. dokumen perencanaan untuk periode 5
(lima) tahun
E. dokumen perencanaan Kementerian/ Lembaga
untuk periode 5 (lima) tahun
Pembahasan : E. dokumen perencanaan Kementerian/ Lembaga
untuk periode 5 (lima) tahun
4 pengertian Rencana Pembangunan Jangka Menengah Satuan Kerja Perangkat Daerah
adalah
A. dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) tahun

B. dokumen perencanaan untuk periode 20 (dua puluh) tahun.


C. dokumen perencanaan Kementerian/ Lembaga
untuk periode 5 (lima) tahun
D. dokumen perencanaan Daerah untuk periode 1 (satu) tahun
E. dokumen perencanaan Nasional untuk periode 1 (satu) tahun
Pembahasan : A. dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode
5 (lima) tahun

156
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

5 pengertian Rencana Pembangunan Tahunan Nasional, yang selanjutnya disebut


Rencana Kerja Pemerintah (RKP) adalah
A. dokumen perencanaan Nasional untuk periode 1 (satu) tahun
B. dokumen perencanaan Daerah untuk periode 1 (satu) tahun
C. dokumen perencanaan Kementerian/ Lembaga
untuk periode 5 (lima) tahun
D. dokumen perencanaan untuk periode 20 (dua puluh)
tahun
E. dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 5 (lima) tahun

Pembahasan : A. dokumen perencanaan Nasional untuk periode 1 (satu) tahun


6 dokumen perencanaan Daerah untuk periode 1 (satu) tahun,merupakan pengertian

A. rencana pembangunan tahunan daerah


B. rencana pembangunan tahunan kementerian/lembaga
C. rencana pembangunan tahunan nasional
D. rencana pembangunan jangka menengah
E. rencana pembangunan jangka menengah kementerian/lembaga
Pembahasan : A. rencana pembangunan tahunan daerah
7 dokumen perencanaan Kementrian/Lembaga untuk periode 1 (satu) tahun,merupakan
pengertian
A. rencana pembangunan tahunan daerah
B. rencana pembangunan tahunan kementerian/lembaga
C. rencana pembangunan tahunan nasional
D. rencana pembangunan jangka menengah
E. rencana pembangunan jangka menengah kementerian/lembaga
Pembahasan : B. rencana pembangunan tahunan kementerian/lembaga
8 dokumen perencanaan Satuan Kerja
Perangkat Daerah untuk periode 1 (satu) tahun,merupakan pengertian
A. rencana pembangunan tahunan daerah
B. rencana pembangunan tahunan kementerian/lembaga
C. rencana pembangunan tahunan nasional
D. rencana pembangunan jangka menengah
E. Rencana Pembangunan Tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah
Pembahasan : E. Rencana Pembangunan Tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah 6
Bidang sosial sistem perencanaan pembangunan nasional hlm 3
9 sekumpulan rencana kerja suatu Kementerian/Lembaga atau
Satuan Kerja Perangkat Daerah,merupakan pengertian
A. rencana pembangunan tahunan nasional
B. Program Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat Daerah
C. dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 1 (satu) tahun

D. rencana pembangunan jangka menengah kementerian/lembaga


E. rencana pembangunan jangka menengah

157
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : B. Program Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat Daerah 6


Bidang sosial sistem perencanaan pembangunan nasional hlm 3
10 sekumpulan rencana kerja beberapa Kementerian
/Lembaga atau beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah,Merupakan pengertian
A. rencana pembangunan tahunan nasional
B. dokumen perencanaan Satuan Kerja
Perangkat Daerah untuk periode 1 (satu) tahun
C. Program Lintas Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat Daerah
D. Program Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat Daerah
E. rencana pembangunan jangka menengah
Pembahasan : C. Program Lintas Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja Perangkat Daerah
6 Bidang sosial sistem perencanaan pembangunan nasional hlm 3
11 pengertian partisipasi adalah
A. proses dimana anggota masyarakat mampu membagi pandangan mereka dan menjadi
bagian dari proses pembuatan keputusan dan berbagai aktivitas perencanaan

B. partisipasi mesti dimengerti tidak sebagai tujuan semata. Ia harus dimaknai sebagai
sarana untuk mewujudkan kebijakan yang pro publik dan sensitif dengan konteks

C. kebijakan yang efektif, efisien, dan pro publik dengan cara meningkatkan kualitas
interaksi yang bersifat dua arah
D. kebijakan publik yang dihasilkan dapat dikatakan sebagai kebijakan yang partisipatif

E. proses pembuatan keputusan. Namun dalam kenyataannya mereka hanya sekedar


mengamini keputusan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah
Pembahasan : A. proses dimana anggota masyarakat mampu membagi pandangan
mereka dan menjadi bagian dari proses pembuatan keputusan dan berbagai aktivitas
perencanaan 10 Sosial modul 1 hlm 2
12 Syarat partisipasi terlaksana,salah satunya adalah
A. Penyebaran informasi publik
B. Pengembangan mekanisme konsultasi kebijakan publik
C. Pengambilan dan pelaksanaan keputusan publik secara bersama.
D. Keluasaan, baik keluasaan dalam ruang politik dan ruang sosial
E. Mendorong inisiatif komunitas yang independen
Pembahasan : D. Keluasaan, baik keluasaan dalam ruang politik dan ruang sosial 10
Sosial modul 1 hlm 4
13 Permasalahan partisipasi dalam aspek keterwakilan,kecuali
A. Kesulitan mengidentifikasi isu kebijakan yang bisa di-share ke publik
B. Kesulitan dalam mengidentifikasi kebutuhan publik
C. Kegagalan mengakomodasi suara dan masalah sosial yang relevan dengan kebutuhan
kelompok-kelompok pinggiran dan marjinal
D. Kesukaran untuk mengidentifikasi pihak yang relevan dengan isu
E. Forum publik yang tidak efektif
Pembahasan : E. Forum publik yang tidak efektif 10 Sosial modul 1 hlm 11
14 salah satu Masalah dalam Aspek Keterlibatan adalah

158
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. Kesulitan mengidentifikasi isu kebijakan yang bisa di-share ke publik


B. Kesulitan dalam mengidentifikasi kebutuhan publik
C. Kegagalan mengakomodasi suara dan masalah sosial yang relevan dengan kebutuhan
kelompok-kelompok pinggiran dan marjinal
D. Kesukaran untuk mengidentifikasi pihak yang relevan dengan isu
E. Forum publik yang tidak efektif
Pembahasan : E. Forum publik yang tidak efektif 10 Sosial modul 1 hlm 11
15 Strategi menumbuhkan partisipasi warga,kecuali
A. Kesulitan dalam mengidentifikasi kebutuhan publik
B. Penyebaran informasi publik
C. Pengembangan mekanisme konsultasi kebijakan publik
D. Pengambilan dan pelaksanaan keputusan publik secara bersama
E. Mendorong inisiatif komunitas yang independen
Pembahasan : A. Kesulitan dalam mengidentifikasi kebutuhan publik 10 Sosial modul 1
hlm 21
16 Tingkat kesempatan indikator akses adalah
A. Variasi dan tingkat kedalaman partisipasi warga juga sangat dipengaruhi oleh seberapa
kuat mereka diberi hak suara untuk mengungkapkanberbagai ide dan gagasan mereka

B. Kedalaman pelibatan publik dalam proses kebijakan sangat tergantung seberapa luas
dan jauh ruang partisipasi yang disediakan olehpemerintahdaerah dan bisa diakses oleh
warganya
C. Semakin banyak pilihan yang bisa ditawarkan dan dinegosiasikan oleh warga maka
semakin terbuka pula peluang bagi warga untuk terlibat lebih mendalam pada proses
kebijakan yang ada
D. Bentuk-bentuk partisipasi publik bervariasi juga disebabkan oleh seberapa besar publik
bisa mempengaruhi berbagai keputusan dan konsensus yang ada dalam proses
kebijakan
E. Kesulitan dalam mengidentifikasi kebutuhan publik
Pembahasan : B. Kedalaman pelibatan publik dalam proses kebijakan sangat tergantung
seberapa luas dan jauh ruang partisipasi yang disediakan olehpemerintahdaerah dan
bisa diakses oleh warganya 10 Sosial modul 1 hlm 6
17 Tingkat kesempatan indikator suara adalah
A. Variasi dan tingkat kedalaman partisipasi warga juga sangat dipengaruhi oleh seberapa
kuat mereka diberi hak suara untuk mengungkapkanberbagai ide dan gagasan mereka

B. Kedalaman pelibatan publik dalam proses kebijakan sangat tergantung seberapa luas
dan jauh ruang partisipasi yang disediakan oleh pemerintah daerah dan bisa diakses
oleh warganya
C. Semakin banyak pilihan yang bisa ditawarkan dan dinegosiasikan oleh warga maka
semakin terbuka pula peluang bagi warga untuk terlibat lebih mendalam pada proses
kebijakan yang ada
D. Bentuk-bentuk partisipasi publik bervariasi juga disebabkan oleh seberapa besar publik
bisa mempengaruhi berbagai keputusan dan konsensus yang ada dalam proses
kebijakan

159
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. Kesulitan dalam mengidentifikasi kebutuhan publik


Pembahasan : A. Variasi dan tingkat kedalaman partisipasi warga juga sangat
dipengaruhi oleh seberapa kuat mereka diberi hak suara untuk mengungkapkanberbagai
ide dan gagasan mereka 10 Sosial modul 1 hlm 6
18 Tingkat kesempatan indikator pengaruh adalah
A. Variasi dan tingkat kedalaman partisipasi warga juga sangat dipengaruhi oleh seberapa
kuat mereka diberi hak suara untuk mengungkapkanberbagai ide dan gagasan mereka

B. Kedalaman pelibatan publik dalam proses kebijakan sangat tergantung seberapa luas
dan jauh ruang partisipasi yang disediakan oleh pemerintah daerah dan bisa diakses
oleh warganya
C. Semakin banyak pilihan yang bisa ditawarkan dan dinegosiasikan oleh warga maka
semakin terbuka pula peluang bagi warga untuk terlibat lebih mendalam pada proses
kebijakan yang ada
D. Bentuk-bentuk partisipasi publik bervariasi juga disebabkan oleh seberapa besar publik
bisa mempengaruhi berbagai keputusan dan konsensus yang ada dalam proses
kebijakan
E. Kesulitan dalam mengidentifikasi kebutuhan publik
Pembahasan : D. Bentuk-bentuk partisipasi publik bervariasi juga disebabkan oleh
seberapa besar publik bisa mempengaruhi berbagai keputusan dan konsensus yang ada
dalam proses kebijakan 10 Sosial modul 1 hlm 6
19 Tingkat kesempatan indikator pilihan adalah
A. Kedalaman pelibatan publik dalam proses kebijakan sangat tergantung seberapa luas
dan jauh ruang partisipasi yang disediakan oleh pemerintah daerah dan bisa diakses
oleh warganya
B. Semakin banyak pilihan yang bisa ditawarkan dan dinegosiasikan oleh warga maka
semakin terbuka pula peluang bagi warga untuk terlibat lebih mendalam pada proses
kebijakan yang ada
C. Bentuk-bentuk partisipasi publik bervariasi juga disebabkan oleh seberapa besar publik
bisa mempengaruhi berbagai keputusan dan konsensus yang ada dalam proses
kebijakan
D. Kesulitan dalam mengidentifikasi kebutuhan publik
E. Variasi dan tingkat kedalaman partisipasi warga juga sangat dipengaruhi oleh seberapa
kuat mereka diberi hak suara untuk mengungkapkanberbagai ide dan gagasan mereka

Pembahasan : B. Semakin banyak pilihan yang bisa ditawarkan dan dinegosiasikan oleh
warga maka semakin terbuka pula peluang bagi warga untuk terlibat lebih mendalam
pada proses kebijakan yang ada 10 Sosial modul 1 hlm 6

20 derajat partisipasi publik bila dilihat dari seberapa


besar keleluasaan yang dibuka oleh pemerintah, yaitu informatif adalah
A. Sebuah pemerintahan daerah berada dalam derajat partisipasi yang sifatnya informatif
apabila pemerintah sekedar mensosialisasikan dan menginformasikan apa saja yang
menjadi rencana mereka dalam proses kebijakan

160
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. Variasi dan tingkat kedalaman partisipasi warga juga sangat dipengaruhi oleh seberapa
kuat mereka diberi hak suara untuk mengungkapkanberbagai ide dan gagasan mereka

C. Kedalaman pelibatan publik dalam proses kebijakan sangat tergantung seberapa luas
dan jauh ruang partisipasi yang disediakan oleh pemerintah daerah dan bisa diakses
oleh warganya
D. Derajat partisipasi ini lebih tinggi dari sekedar informatif. Ini disebabkan karena
pemerintah daerah sudah menyediaan ruang dan melembagakan keterlibatan warga
dalam proses kebijakan
E. Dalam ruang ini kehadiran partisipasi publik tidak hanya terlembagakan secara apik tapi
juga sudah mampu mempengaruhi seluruh proses kebijakan yang ada
Pembahasan : A. Sebuah pemerintahan daerah berada dalam derajat partisipasi yang
sifatnya informatif apabila pemerintah sekedar mensosialisasikan dan menginformasikan
apa saja yang menjadi rencana mereka dalam proses kebijakan 10 Sosial modul 1 hlm 6

SPASIAL
21 Rencana tata ruang adalah
A. hasil perencanaan struktur dan pola pemanfaatan ruang
B. ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segena.p unsur terkait padanya yang
batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif dan atau aspek
fungsional
C. proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruaog, dan pengendalian ruang
D. wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruang udara sebagai satu
kesatuan wilayah
E. wilayah dengan fungsi utama lindung atau budidaya
Pembahasan : A. hasil perencanaan struktur dan pola pemanfaatan ruang 9 spasial tata
ruang hlm 3
22 Penataan ruang adalah
A. hasil perencanaan struktur dan pola pemanfaatan ruang
B. ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segena.p unsur terkait padanya yang
batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif dan atau aspek
fungsional
C. proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruaog, dan pengendalian ruang
D. wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruang udara sebagai satu
kesatuan wilayah
E. wilayah dengan fungsi utama lindung atau budidaya
Pembahasan : C. proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruaog, dan
pengendalian ruang 9 spasial tata ruang hlm 3
23 Pengertian Wilayah adalah
A. hasil perencanaan struktur dan pola pemanfaatan ruang
B. ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur terkait padanya yang
batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif dan atau aspek
fungsional
C. proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruaog, dan pengendalian ruang

161
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruang udara sebagai satu
kesatuan wilayah
E. wilayah dengan fungsi utama lindung atau budidaya
Pembahasan : B. ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur
terkait padanya yang batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif
dan atau aspek fungsional 9 spasial tata ruang hlm 3
24 Pengertian Kawasan adalah
A. hasil perencanaan struktur dan pola pemanfaatan ruang
B. ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur terkait padanya yang
batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif dan atau aspek
fungsional
C. proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruaog, dan pengendalian ruang
D. wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruang udara sebagai satu
kesatuan wilayah
E. wilayah dengan fungsi utama lindung atau budidaya
Pembahasan : E. wilayah dengan fungsi utama lindung atau budidaya 9 spasial tata
ruang hlm 3
25 Kawasan lindung adalah
A. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama melindungi kelestarian lingkungan hidup
yang mencakup somber daya alam dan somber daya buatan
B. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama untuk dibudidayakan atas dasar kondisi
dan potensi somber daya alam, somber daya manusia, dan somber daya buatan

C. proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruaog, dan pengendalian ruang


D. wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruang udara sebagai satu
kesatuan wilayah
E. wilayah dengan fungsi utama lindung atau budidaya
Pembahasan : A. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama melindungi kelestarian
lingkungan hidup yang mencakup somber daya alam dan somber daya buatan 9 spasial
tata ruang hlm 4
26 Kawasan budidaya adalah
A. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama melindungi kelestarian lingkungan hidup
yang mencakup somber daya alam dan somber daya buatan
B. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama untuk dibudidayakan atas dasar kondisi
dan potensi somber daya alam, somber daya manusia, dan somber daya buatan

C. proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruaog, dan pengendalian ruang


D. wadah yang meliputi ruang daratan, ruang lautan, dan ruang udara sebagai satu
kesatuan wilayah
E. wilayah dengan fungsi utama lindung atau budidaya
Pembahasan : B. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama untuk dibudidayakan
atas dasar kondisi dan potensi somber daya alam, somber daya manusia, dan somber
daya buatan 9 spasial tata ruang hlm 4
27 Kawasan perdesaan adalah

162
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama melindungi kelestarian lingkungan hidup
yang mencakup somber daya alam dan somber daya buatan
B. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama untuk dibudidayakan atas dasar kondisi
dan potensi somber daya alam, somber daya manusia, dan somber daya buatan

C. kawasan yang mempunyai kegiatan utama pertanian terrnasuk pengelolaan smnber


daya alam dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perdesaan,
pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi

D. kawasan yang mempunyai kegiatan utama bukan pertanian dengan susunan fungsi
kawasan sebagai tempat permukiman perkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan
jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi
E. kawasan yang ditetapkan secara nasional mempunyai nilai satrategis yang penataan
ruangnya diprioritaskan
Pembahasan : C. kawasan yang mempunyai kegiatan utama pertanian terrnasuk
pengelolaan smnber daya alam dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat
permukiman perdesaan, pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan
ekonomi 9 Spasial tata ruang hlm 4
28 Kawasan perkotaan adalah
A. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama melindungi kelestarian lingkungan hidup
yang mencakup somber daya alam dan somber daya buatan
B. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama untuk dibudidayakan atas dasar kondisi
dan potensi somber daya alam, somber daya manusia, dan somber daya buatan

C. kawasan yang mempunyai kegiatan utama pertanian terrnasuk pengelolaan smnber


daya alam dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perdesaan,
pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi

D. kawasan yang mempunyai kegiatan utama bukan pertanian dengan susunan fungsi
kawasan sebagai tempat permukiman perkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan
jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi
E. kawasan yang ditetapkan secara nasional mempunyai nilai satrategis yang penataan
ruangnya diprioritaskan
Pembahasan : D. kawasan yang mempunyai kegiatan utama bukan pertanian dengan
susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perkotaan, pemusatan dan
distribusi pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi 9
Spasial tata ruang hlm 4
29 Kawasan tertentu adalah
A. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama melindungi kelestarian lingkungan hidup
yang mencakup somber daya alam dan somber daya buatan
B. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama untuk dibudidayakan atas dasar kondisi
dan potensi somber daya alam, somber daya manusia, dan somber daya buatan

163
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. kawasan yang mempunyai kegiatan utama pertanian terrnasuk pengelolaan smnber


daya alam dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perdesaan,
pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi

D. kawasan yang mempunyai kegiatan utama bukan pertanian dengan susunan fungsi
kawasan sebagai tempat permukiman perkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan
jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi
E. kawasan yang ditetapkan secara nasional mempunyai nilai satrategis yang penataan
ruangnya diprioritaskan
Pembahasan : E. kawasan yang ditetapkan secara nasional mempunyai nilai satrategis
yang penataan ruangnya diprioritaskan 9 spasial tata ruang hlm 4
30 RTRW Nasional adalah
A. strategi dan araban kebijaksanaan pemanfaatan ruang wilayah negara yang meliputi
tujuan nasional dan araban pemanfaatan ruang yang memperhatikan keterkaitan antar
pulau dan antar propinsi
B. strategi dan araban kebijaksanaan pemanfaatan ruang wilayah propinsi yang berfokus
pada keterkaitan antar kawasan/kabupaten/kota karena perkembangan suatu wilayah
tidak dapat dilepaskan dari wilayah lain di sekitarnya
C. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama melindungi kelestarian lingkungan hidup
yang mencakup somber daya alam dan somber daya buatan
D. kawasan yang ditetapkan dengan fungsi utama untuk dibudidayakan atas dasar kondisi
dan potensi somber daya alam, somber daya manusia, dan somber daya buatan

E. kawasan yang mempunyai kegiatan utama pertanian terrnasuk pengelolaan smnber


daya alam dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perdesaan,
pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi

Pembahasan : A. strategi dan araban kebijaksanaan pemanfaatan ruang wilayah negara


yang meliputi tujuan nasional dan araban pemanfaatan ruang yang memperhatikan
keterkaitan antar pulau dan antar propinsi 9 spasial tata ruang hlm 5

Permenpan RB No 4 Th 2020
31 Pengertian Uji Kompetensi adalah
A. proses pengukuran dan penilaian terhadap kompetensi teknis, manajerial dan/atau
sosial-kultutural dari Perencana dalam melaksanakan tugas dan fungsi dalam jabatan

B. unsur kegiatan utama yang harus dicapai oleh Perencana sebagai prasyarat menduduki
setiap jenjang Jabatan Fungsional Perencana
C. unsur kegiatan utama yang harus dicapai minimal oleh Perencana sebagai prasyarat
pencapaian Hasil Kerja
D. tulisan hasil pokok pikiran, pengembangan, dan hasil kajian/penelitian yang disusun oleh
Perencana baik
E. yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendayagunaan aparatur
negara

164
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : A. proses pengukuran dan penilaian terhadap kompetensi teknis,


manajerial dan/atau sosial-kultutural dari Perencana dalam melaksanakan tugas dan
fungsi dalam jabatan 21 Peremenpan RB Nomor 4 Tahun 2020 hlm 6
32 unsur kegiatan utama yang harus dicapai minimal oleh Perencana sebagai prasyarat
pencapaian Hasil Kerja,Merupakan pengertian :
A. Uji Kompetensi
B. Hasil Kerja
C. Hasil Kerja Minimal
D. Instansi Pembina Jabatan Fungsional
E. Menteri
Pembahasan : C. Hasil Kerja Minimal 21 Permenpan RB Nomor 4 Tahun 2020 hlm 6

33 kegiatan utama yang harus dicapai oleh Perencana sebagai prasyarat menduduki
setiap jenjang Jabatan Fungsional Perencana,Merupakan Pengertian:
A. Uji Kompetensi
B. Hasil Kerja
C. Hasil Kerja Minimal
D. Instansi Pembina Jabatan Fungsional
E. Menteri
Pembahasan : B. Hasil Kerja 21 Permenpan RB Nomor 4 Tahun 2020 hlm 6
34 Karya Tulis/Karya Ilmiah adalah
A. proses pengukuran dan penilaian terhadap kompetensi teknis, manajerial dan/atau
sosial-kultutural dari Perencana dalam melaksanakan tugas dan fungsi dalam jabatan
B. unsur kegiatan utama yang harus dicapai oleh Perencana sebagai prasyarat menduduki
setiap jenjang Jabatan Fungsional Perencana
C. unsur kegiatan utama yang harus dicapai minimal oleh Perencana sebagai prasyarat
pencapaian Hasil Kerja
D. tulisan hasil pokok pikiran, pengembangan, dan hasil kajian/penelitian yang disusun oleh
Perencana baik
E. yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendayagunaan aparatur
negara
Pembahasan : D. tulisan hasil pokok pikiran, pengembangan, dan hasil kajian/penelitian
yang disusun oleh Perencana baik 21 Permenpan RB Nomor 4 Tahun 2020 hlm 6
35 kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintah di bidang perencanaan
pembangunan nasional/badan,merupakan pengertian:
A. Uji Kompetensi
B. Hasil Kerja
C. Hasil Kerja Minimal
D. Instansi Pembina Jabatan Fungsional
E. Menteri
Pembahasan : D. Instansi Pembina Jabatan Fungsional 21 Permenpan RB Nomor 4
Tahun 2020 hlm 6

165
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

166
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

167
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Pranata Komputer PPPK


1 Kelebihan pada jaringan komputer,Adalah :
A. Kurang dalam keamanan
B. Kurang memiliki ketahanan
C. Memungkinkan lebih banyak keberadaan virus komputer dan malware.
D. Meningkatkan kapasitas penyimpanan
E. Mempromosikan tindakan negatif
Pembahasan : D. Meningkatkan kapasitas penyimpanan [Jaringan Komputer Hlm 21]
2 Pengertian Hardware Adalah
A. komponen Internet yang memiliki cakupan besar mulai dari smartphone atau komputer
yang dimanfaatkan untuk mengakses Internet dengan kabel yang menyertakan segala
informasi dari perangkat satu ke perangkat lain
B. sekelompok peraturan untuk mengatur komunikasi data di internet.
C. Pemeliharaan dan Pengembangan pada alat-alat dapat kita lakukan lebih mudah dan
dengan anggaran yang lebih hemat karena teknologi jaringan komputer
D. mengintegrasikan data-data komputer satu ke komputer yang lainnya yang tersambung
pada suatu jaringan sangatlah dimungkinkan.
E. Penggunaan suatu sarana secara bersama-sama dapat meningkatkan perkembangan
dan efektivitas dari sumber daya
Pembahasan : A. komponen Internet yang memiliki cakupan besar mulai dari
smartphone atau komputer yang dimanfaatkan untuk mengakses Internet dengan kabel
yang menyertakan segala informasi dari perangkat satu ke perangkat lain [Jaringan
Komputer Hlm 23]
3 Internet digunakan untuk melakukan komunikasi pada jarak dekat atau jauh.Beberapa
contoh spesifik penggunaanKecuali :
A. Bentuk komunikasi pada E-mail dan lainnya, seperti Internet Relay Chat (IRC), pesan
instan, konferensi video, telepon dan juga sosial media
B. peningkatan diri serta pendidikan dengan melakukan pembelajaran online, loka karya
dan kursus
C. Mencari pekerjaan dengan media sosial seperti LinkedIn
D. mencapai klien dan melakukan perjalanan secara terbalik
E. Forum diskusi online dan grub komunitas
Pembahasan : D. mencapai klien dan melakukan perjalanan secara terbalik [Jaringan
Komputer hlm 23]
4 langkah yang diambil untuk dapat meminimalisir dari kejahatan dan melindungi privasi
online pengguna,Kecuali :
A. Mencari pekerjaan dengan media sosial seperti LinkedIn
B. Menggunakan password yang bervariasi dan sulit ditebak
C. Menggunakan protokol yang lebih aman (HTTPS)
D. Menjadikan akun media sosial bersifat pribadi atau menjaga privasi.
E. Menggunakan antivirus dan antimalware pada Komputer pengguna

168
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : A. Mencari pekerjaan dengan media sosial seperti LinkedIn [Jaringan


Komputer hlm 24]
5 Pengertian Arpanet Adalah
A. Jaringan komputer pertama yang memiliki jangkauan luas dan merupakan cikal bakal
internet.
B. merupakan bentuk jaringan untuk mendapatkan informasi serta komunikasi miliyaran
individu di dunia dengan berbagai jenis device yang menggunakan tipe komunikasi
seperti satelit, telepon dan sebagainya
C. Protokol TCP/IP yang digunakan dalam menentukan alamat dan routing paket data
antar host
D. Perusahaan atau badan yang menyediakan jasa sambungan internet dan jasa lain yang
berhubungan
E. protokol komunikasi untuk digunakan pada jaringan Internet
Pembahasan : A. Jaringan komputer pertama yang memiliki jangkauan luas dan
merupakan cikal bakal internet. [Jaringan Komputer Hlm 27]
6 Pengertian internet Service Provider (ISP) Adalah
A. Jaringan komputer pertama yang memiliki jangkauan luas dan merupakan cikal bakal
internet.
B. merupakan bentuk jaringan untuk mendapatkan informasi serta komunikasi miliyaran
individu di dunia dengan berbagai jenis device yang menggunakan tipe komunikasi
seperti satelit, telepon dan sebagainya
C. Protokol TCP/IP yang digunakan dalam menentukan alamat dan routing paket data
antar host
D. Perusahaan atau badan yang menyediakan jasa sambungan internet dan jasa lain yang
berhubungan
E. protokol komunikasi untuk digunakan pada jaringan Internet
Pembahasan : D. Perusahaan atau badan yang menyediakan jasa sambungan internet
dan jasa lain yang berhubungan [Jaringan Komputer Hlm 27]
7 Jenjang Jabatan Fungsional Pranata Komputer kategori
keahlian,Kecuali :
A.
Pranata Komputer Ahli Pertama
B.
Pranata Komputer Mahir
C.
Pranata Komputer Ahli Muda
D.
Pranata Komputer Ahli Madya
E.
Pranata Komputer Ahli Utama

Pembahasan : B. Pranata Komputer Mahir [JF Pranata Komputer hlm 7]


8 Salah satu Unsur kegiatan tugas Jabatan Fungsional Pranata Komputer yang dapat
dinilai Angka Kreditnya adalah

169
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A.
tata kelola dan tata laksana teknologi informasi
B.
melakukan penggandaan data
C. melakukan deteksi dan/atau perbaikan terhadap permasalahan yang terjadi pada sistem
jaringan lokal (local area network)
D.
melakukan pencatatan infrastruktur teknologi informasi
E.
melakukan pemasangan kabel untuk infrastruktur teknologi informasi
Pembahasan : A. tata kelola dan tata laksana teknologi informasi [JF Pranata Komputer
Hlm 8]
9
Sub-unsur dari unsur kegiatan tata kelola dan tata laksana teknologi informasi, Kecuali :
A.
information technologyenterprise
B.
manajemen layanan teknologi informasi
C.
pengelolaan data (data management)
D.
audit teknologi informasi
E.
sistem jaringan komputer

Pembahasan : E. sistem jaringan komputer [JF Pranata Komputer Hlm 8]


10 Uraian kegiatan tugas Jabatan Fungsional Pranata
Komputer kategori keterampilan sesuai jenjang jabatan Pranata Komputer
Terampil,Kecuali :
A.
melakukan penggandaan data
B. melakukan deteksi dan/atau perbaikan terhadap permasalahan yang terjadi pada sistem
jaringan lokal (local area network)
C.
melakukan pencatatan infrastruktur teknologi informasi
D.
melakukan pemasangan kabel untuk infrastruktur teknologi informasi
E.
melakukan pemenuhan permintaan dan layanan teknologi informasi
Pembahasan : E. melakukan pemenuhan permintaan dan layanan teknologi informasi
[JF Pranata Komputer Hlm 8]
11 Uraian kegiatan tugas Jabatan Fungsional Pranata
Komputer kategori keterampilan sesuai jenjang jabatan Pranata Komputer Mahir,Kecuali
:

170
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A.
melakukan pengumpulan informasi mengenai data instansi
B.
melakukan pengadministrasian kegiatan tata kelola data
C.
melakukan kompilasi data pengolahan
D.
membuat peta tematik sederhana
E.
membuat program aplikasi

Pembahasan : C. melakukan kompilasi data pengolahan [JF Pranata Komputer HLM 9


12
Perangkat keras yang biasanya terdapat dalam sebuah basis data,Kecuali :
A.
Komputer
B.
Memori Sekunder yang on line
C.
Memori sekunder yang off line
D.
Media/Perangkat komunikasi
E.
Programmer aplikasi

Pembahasan : E. Programmer aplikasi [Modul Basis Data HLm 13]


13
Sistem Operasi (Operating system) Yaitu
A. Perangkat lunak yang memungkinkan pemakai untuk mendefinisikan mengelola,dan
mengontrol akses ke basis data
B. Sesuatu hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, hal ini tidak dapat
dipungkiri,karena setiap harinya kiga selalu memerlukan dan menggunakan data dalam
merecanakan sesuatu
C. Program yang mengaktifkan sistem komputer,mengendalikan seluruh sumber
daya(resource) dalam komputer dan melakukan operasi operasi dasar dalam komputer
D.
Komponen yang sangat penting dalam sebuah DBMS
E. Menghubungkan berbagai perintah,dan aturan aturan yang akan menentukan rancangan
dan penggunaan basis data
Pembahasan : C. Program yang mengaktifkan sistem komputer,mengendalikan seluruh
sumber daya(resource) dalam komputer dan melakukan operasi operasi dasar dalam
komputer [Modul Basis Data Hlm 13]
14 serangkaian proses untuk mencapai penerapan SPBE yang efektif, efisien, dan
berkesinambungan, serta layanan SPBE yang berkualitas. pernyataan tersebut
merupakan pengertian :

171
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A.
Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik yang selanjutnya disingkat SPBE
B.
Tata Kelola SPBE
C.
Manajemen SPBE
D.
Layanan SPBE
E.
Rencana Induk SPBE Nasional

Pembahasan : C. Manajemen SPBE [Audit IT Hlm 2]


15 dokumen yang mendeskripsikan arah dan langkah penyiapan dan pelaksanaan SPBE
yang terintegrasi. merupakan pengertian :
A.
Tata Kelola SPBE
B.
Manajemen SPBE
C.
Layanan SPBE
D.
Rencana Induk SPBE Nasional
E.
Peta Rencana SPBE

Pembahasan : E. Peta Rencana SPBE [Audit IT Hlm 3]


16
Infrastruktur SPBE adalah
A. semua perangkat keras,perangkat lunak, dan fasilitas yang menjadipenunjang utama
untuk menjalankan sistem,aplikasi, komunikasi data, pengolahan dan penyimpanan
data, perangkat integrasi/penghubung,dan perangkat elektronik lainnya.
B. sekumpulan kegiatan yang terstruktur dan saling terkait dalam pelaksanaan tugas dan
fungsi instansi pusat dan pemerintah daerah masing-masing.
C. Infrastruktur SPBE yang terhubung dengan Infrastruktur SPBE instansi pusat dan
pemerintah daerah dan digunakan secara bagi pakai oleh instansi pusat dan pemerintah
daerah.
D. Infrastruktur SPBE yang diselenggarakan oleh instansi pusat dan pemerintah daerah
masing-masing.
E. fasilitas yang digunakan untuk penempatan sistem elektronik dan komponen terkait
lainnya untuk keperluan penempatan, penyimpanan dan pengolahan data, dan
pemulihan data.
Pembahasa : A. semua perangkat keras,perangkat lunak, dan fasilitas yang
menjadipenunjang utama untuk menjalankan sistem,aplikasi, komunikasi data,
pengolahan dan penyimpanan data, perangkat integrasi/penghubung,dan perangkat
elektronik lainnya. [Audit IT Hlm 3]

172
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

17 proses yang sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif
terhadap aset teknologi informasi dan komunikasi. merupakan pengertian :
A. Keamanan SPBE
B.
Audit Teknologi Informasi dan Komunikasi
C.
Pengguna SPBE
D.
Instansi Pusat
E.
Pemerintah Daerah

Pembahasan : B. Audit Teknologi Informasi dan Komunikasi [Audit IT Hlm 4]


18
Tujuan Rencana Induk SPBE Nasional adalah
A. untuk memberikan arah SPBE yang terpadu dan
berkesinambungan secara nasional.
B. memberikan panduan dalam pelaksanaan integrasi Proses Bisnis, data dan informasi,
Infrastruktur SPBE, Aplikasi SPBE, dan Keamanan SPBE untuk menghasilkan Layanan
SPBE yang terpadu secara nasional.
C. Untuk menyelaraskan Peta Rencana SPBE Instansi Pusat dengan Peta Rencana SPBE
Nasional
D. untuk mendukung pembangunan atau pengembangan Aplikasi SPBE dan Layanan SPBE
yang
terintegrasi.
E. meningkatkan efisiensi, keamanan, dan
kemudahan integrasi dalam rangka memenuhi
kebutuhan Infrastruktur SPBE bagi Instansi Pusat
dan Pemerintah Daerah.
Pembahasan : A. untuk memberikan arah SPBE yang terpadu dan berkesinambungan
secara nasional. [Audit IT Hlm 7]
19
Arsitektur SPBE Nasional bertujuan untuk
A.
memberikan arah SPBE yang terpadu dan berkesinambungan secara nasional.
B. memberikan panduan dalam pelaksanaan integrasi Proses Bisnis, data dan informasi,
Infrastruktur SPBE, Aplikasi SPBE, dan Keamanan SPBE untuk menghasilkan Layanan
SPBE yang terpadu secara nasional.
C. Untuk menyelaraskan Peta Rencana SPBE Instansi Pusat dengan Peta Rencana SPBE
Nasional
D. untuk mendukung pembangunan atau pengembangan Aplikasi SPBE dan Layanan SPBE
yang
terintegrasi.
E. meningkatkan efisiensi, keamanan, dan
kemudahan integrasi dalam rangka memenuhi

173
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

kebutuhan Infrastruktur SPBE bagi Instansi Pusat


dan Pemerintah Daerah.
Pembahasan : B. memberikan panduan dalam pelaksanaan integrasi Proses Bisnis, data
dan informasi, Infrastruktur SPBE, Aplikasi SPBE, dan Keamanan SPBE untuk
menghasilkan Layanan SPBE yang terpadu secara nasional. [Audit IT Hlm 9]
20 Arsitektur SPBE Nasional disusun untuk jangka waktu
A. 1 Tahun
B. 2 Tahun
C. 3 Tahun
D.
4 Tahun
E.
5 Tahun

Pembahasan : E. 5 Tahun [Audit IT Hlm 10]


21
Ada 4 elemen menuju customer service yang baik,Kecuali
A.
Mengidentifikasi key customer anda
B.
Mengidentifikasi key Service (identifying key services of key customer
C. Mengidentifikasi Key Proses yang mensupport Key Service (identifying key processes
that support key services)
D. Mengidentifikasi Key Supplier yang men-support key Process (identifying key suppliers
that support key processes).
E.
Mengidentifikasi Service level agreement management
Pembahasan : E. Mengidentifikasi Service level agreement management [Konsep dasar
manajemen Hlm 26]
22 untuk memastikan suatu layanan/service dibutuhkan oleh customer maka suatu
Layanan perlu melalui salah satu tahapan,yaitu
A.
sesuatu service yang digunakan oleh mayoritas untuk melakukan kerja pada organisasi
B.
seseorang yang melakukan kritik yang konstruktive dan obyektive
C.
seseorang yang kesuksesan dari jasa yang diberikan perusahaan tergantung padanya
D.
seseorang yang menjamin kesuksesan organisasi (posisi dan pengaruhnya besar)
E. Validate, melakukan pemastian atau pengesahan atas layanan itu benar benar
merupakan hal yang penting
Pembahasan : E. Validate, melakukan pemastian atau pengesahan atas layanan itu
benar benar merupakan hal yang penting [Konsep dasar manajemen Hlm 26]
23 SIG)
SIG merupakan alat pengolah data spasial, untuk menggunakan SIG perlu adanya

174
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

tahapan kerja agar proses pengolahan data dapat berjalan lancer. Tahapan kerja SIG
yang berfungsi untuk pemberian namapada setiap objek disebut
A.
a. Anotasi
B.
b. Editing
C.
c. Digitasi
D.
d. Analisis data
E.
e. Input data
•A
Tahap anotasi dalam pembuatan peta dan analisis data dalam sig adalah tahap
dilakukannya pemberian nama atau catatan terhadap berbagai objek yang ada pada
peta, misalnya nama sungai, nama kota, nama gunung, nama daerah, atau nama
wilayah.
24 SIG)
Unsur interpretasi yang digunakan untuk mengidentifikasi peralatan militer yang ada di
dalam bunker dengan citra radar yaitu
A.
a. Ukuran
B.
b. Bayangan
C.
c. Tekstur
D.
d. Rona
E.
e. Bentuk
•E
Unsur interpretasi citra ada 9 :
• Rona,
• bentuk,
• ukuran
• tekstur
• pola
• bayangan
• situs
• asosiasi
• konvergensi
25 SIG)
Peta yang menggambarkan bentuk permukaan bumi yang sebenarnya disebut
A.
a. Peta digital

175
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B.
b. Peta khusus
C.
c. Peta relief
D.
d. Peta geografi
E.
e. Peta topografi
•C
• Peta timbul/relief : yaitu peta yang permukaannya dibuat berdasarkan bentuk
permukaan bumi yang sebenarnya.
• Peta topografi yaitu peta yang menampilkan relief atau tinggi rendahnya permukaan
bumi yang digambar menggunakan garis kontur. Semakin rapat jarak garis kontur yang
satu dengan yang lainnya menunjukan daerah tersebut semakin curam.
• Peta korografi, yaitu peta yang menampilkan sebagian atau seluruh permukaan bumi
secara umum. Peta jenis ini menggambarkan semua kenampakan di suatu wilayah
misalnya gunung, danau, jalan raya, dan garis pantai.
• Peta digital, yaitu peta yang dibuat dan dapat dibaca melalui computer
26 SIG)
Citra foto yang menggunakan semua spektrum sinar tampak, sehingga kepekaan dalam
menangkap objek akan sama dengan kepekaan mata
A.
a. Multispectral
B.
b. Inframerah
C.
c. Pankromatik
D.
d. Oblique
E.
e. Ortokromatik
•C
Foto Ortokromatik merupakan foto yang dicetak dengan menggunakan spektrum
gelombang tampak disekitar warna biru hingga sebagian warna hijau (sekitar 0,4 – 0,56
mikrometer). Dari sini banyak objek yang bisa nampak jelas dan bisa melihat objek di
bawah permukaan air hingga kedalaman kurang lebih 20 meter. Foto ini sangat cocok
untuk mempelajari daerah pantai.

c. Foto Pankromatrik merupakan foto yang dicetak dengan menggunakan spektrum


cahaya tampak sehingga kepekaan dalam menangkap objek akan sama dengan
kepekaan mata. Foto pankromatik dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu
pankromatik hitam-putih dan foto infra merah.

a) Foto pankromatik hitam-putih akan menghasilkan warna objek sama seperti warna
aslinya. Biasanya digunakan untuk memantau lalu lintas, sumber kebakaran hutan (titik
api), perencanaan kota dll.

176
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

b) Foto Infra Merah merupakan foto yang dicetak dengan menggunakan spektrum
gelombang infra merah. Biasanya digunakan dalam dunia militer, pertanian atau
perkebunan (untuk membedakan tumbuhan yang sehat dengan yang sakit).
26 SIG)
Peta kecil yang menjelaskan peta pokok disebut
A. a. Indeks
B. b. Insert
C. c. Inset
D. d. Orientasi
E. e. Skala
•C
Inset adalah peta kecil tambahan dan memberikan kejelasan yang terdapat di dalam
peta. Inset bersifat menjelaskan wilayah pada peta utama.
27 SIG)
Setiap benda dalam pengindraan jauh memiliki karakteristik tersendiri, benda yang
pantulannya kecil berwarna gelap, sedangkan benda yang pantulannya lebar akan
tergambar cerah. Karakteristik tersebut dinamakan
A. a. Warna
B. b. Spectral
C. c. Struktur
D. d. Rona
E. e. Tekstur
•D
Interpretasi citra penginderaan jauh melalui aspek rona dan warna, dapat dimanfaatkan
untuk beberapa hal, yaitu...
1) Mengetahui produksi padi pada satuan luas sawah tertentu
2) Mengetahui jumlah kelapa sawit dalam satuan luas kebun tertentu
3) Mengetahui luas genangan banjir
4) Komunikasi satelit
- Rona : gelap terang suatu objek pada citra
- Warna : wujud tampak oleh mata dengan menggunakan spektrum sempit
28 SIG)
Hasil pengindraan jauh yang berupa citra mempunyai karakteristik yang khas.
Konfigurasi objek citra bisa dipahami dari
A.
a. Pola
B. b. Rona
C. c. Bayangan
D. d. Bentuk
E. e. Ukurun
•D
Konfigurasi obyek citra dapat dipahami dari unsur interpretasi Bentuk. Bentuk suatu
obyek merupakan salah satu kunci penting dalam proses pengenalan obyek pada citra
penginderaan jauh.

177
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

29 SIG)
Cara memperbesar dan memperkecil peta dapat menggunakan alat
A. a. Planograph
B. b. Panthograph
C. c. Pictograph
D. d. Fenviograph
E. e. Kartograph
•B
Pantograf adalah alat yang berfungsi untuk memperbesar atau memperkecil sebuah
peta atau gambar. Dengan menggunakan alat ini, seseorang dapat mengubah ukuran
peta sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Pada dasarnya, kerja pantograf
berdasarkan jajaran genjang.
30 SIG)
Citra pengindraan jauh terdiri dari citra foto dan citra nonfoto. Berikut ini yang termasuk
citra nonfoto ialah
A. a. Citra inframerah termal, citra satelit, dan citra radar
B. b. Citra inframerah termal, ultraviolet, dan citra satelit
C. c. Citra inframerah termal, ultraviolet, dan citra radar
D. d. Ultraviolet, citra radar, citra satelit
E. e. Ultraviolet, Citra inframerah termal
•A
a. Citra Radar
Citra yang dibuat dengan menggunakan spektrum gelombang mikro dan sumber tenaga
buatan

b. Citra Inframerah Termal


Citra yang dibuat dengan menggunakan spektrum inframerah termal

c. Citra Satelit
dibuat dari luar angkasa dengan nbantuan satelit khusus, misalnya untuk pengindraan
cuaca
31 basis data)
Salah satu mekanisme pengontrol concurrency
A. a. Timestapping
B. b. Lost update problem
C. c. Locking
D. d. Problem of inconsistency analition
E. e. Uncommited update problem
•C
LOCKING adalah salah satu mekanisme pengontrol concurrency KONSEP DASAR : Ketika
sebuah transaksi memerlukan jaminan kalau record yang diinginkan tidak akan berubah
secara mendadak, maka diperlukan kunci untuk record tersebut FUNGSI Locking
berfungsi untuk menjaga record tersebut agar tidak dimodifikasi oleh transaksi lain.

178
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

32 basis data)
Masalah ini timbul jika sebuah transaksi membaca suatu nilai tetapi transaksi kedua
mengupdate beberapa nilai tersebut selama eksekusi transaksi pertama
A. a. Timestapping
B. b. Lost update problem
C. c. Locking
D. d. Problem of inconsistency analition
E. e. Uncommited update problem
•D
Masalah inconsistent analysis muncul ketika sebuah transaksi membaca beberapa nilai
dari database tapi transaksi kedua mengubah beberapa darinya ketika eksekusi
transaksi yang pertama.
33 basis data)
Ada berapa jenis aturan integritas pada basis data
A. a. 6
B. b. 2
C. c. 3
D. d. 4
E. e. 5
•A
Jenis aturan integritas :
• Entity integrity constraints (aturan integritas entitas)
• Domain constraints (aturan domain)
• Referential integrity constraints (aturan integritas referensial)
• Attribut-Based Constraints (aturan berbasis atribut) dan Tuple-Based Constraints
(aturan berbasis tupel)
• Assertions (pernyataan)
• Trigger (pemicu)
34 infrastruktur TI)
Kegagalan fungsi perangkat keras, menyebabkan hilangnya data pada volatile memory,
tapi data pada non-volatile memory masih tetap ada
A. a. System error
B. b. Disk failure
C. c. System crash
D. d. Logical error
E. e. Locking error
•C
sistem crash , terjadi ketika program komputer seperti aplikasi perangkat lunak atau
sistem operasi berhenti berfungsi dengan baik dan keluar . Program yang bertanggung
jawab mungkin tampak macet hingga layanan pelaporan kerusakan melaporkan
kerusakan tersebut dan detail apa pun yang berkaitan dengannya. Jika program adalah
bagian penting dari sistem operasi, seluruh sistem mungkin macet atau hang, sering kali
mengakibatkan kepanikan kernel atau kesalahan sistem yang fatal .
35 keamanan jaringan)
Orang yang tidak punya hak akses dapat mengakses serta merubah, merusak sumber

179
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

daya. Contohnya mengubah isi pesan, atau mengacak program. Ini merupakan ancaman
yang disebut dengan
A. a. Intruder
B. b. Interruption
C. c. Modification
D. d. Intercecption
E. e. Fabrication
•C
Modification merupakan suatu bentuk ancaman terhadap integrity, di mana pihak yang
tidak berhak berhasil mendapat hak akses untuk mengubah suatu data/ informasi dari
suatu sistem computer

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

180
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

181
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis Pustakawan PPPK


1 kegiatan memberikan bimbingan dan jasa perpustakaan dan informasi kepada pemustaka
yang meliputi pelayanan teknis dan pelayanan pemustaka adalah pengertian dari …
A. a. pemustaka
B. b. Pelayanan Perpustakaan
C. c. Penghargaan
D. d. Pustakawan
E.
pembahasan : b. Pelayanan Perpustakaan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI
Nomor 11 Tahun 2015
2 pelaksanaan uji terhadap kemampuan seseorang yang mencakup pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dapat terobservasi dalam menyelesaikan suatu pekerjaan
atau tugas sesuai dengan standar kinerja yang ditetapkan merupakan arti dari ..
A. a. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
B. b. Pustakawan
C. c. Karya ilmiah
D. d. Penghargaan
E. e. Uji Kompetensi
pembahasan : e. Uji Kompetensi Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI Nomor 11
Tahun 2015
3 a. Pendidikan
b. Pengelolaan Perpustakaan
c. Pelayanan Perpustakaan
d. Pengembangan Sistem Kepustakawanan
e. Pengembangan Profesi.
Diatas adalah bagian dari :
A. a. Unsur Utama
B. b. Unsur Penunjang
C. c. Tugas Pokok Pustakawan
D. d. evaluasi pustakawan
E.
pembahasan : a. Unsur Utama Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI Nomor 11
Tahun 2015
4 kegiatan di bidang kepustakawanan yang meliputi Pengelolaan Perpustakaan, Pelayanan
Perpustakaan, dan Pengembangan Sistem Kepustakawanan yang dilakukan oleh setiap
Pustakawan sesuai jenjang jabatannya arti dari ..
A. a. Evaluasi Pustakawan
B. b. Tugas Pokok Pustakawan
C. c. Unsur Kegiatan
D. d. Pelayanan
E.

182
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

pembahasan : b. Tugas Pokok Pustakawan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI


Nomor 11 Tahun 2015
5 diklat untuk mencapai persyaratan kompetensi yang sesuai dengan jenis dan jenjang jabatan
fungsional Pustakawan yang kurikulum dan Rancang Bangun Pembelajaran Mata Diklat
(RBPMD)-nya ditetapkan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia selaku instansi
pembina jabatan fungsional Pustakawan pengertian dari ..
A. a. Diklat teknis kepustakawanan
B. b. Diklat Fungsional Kepustakawanan
C. c. Diklat Prajabatan
D. d. Diklat pengelola informasi
E.
pembahasan : b. Diklat Fungsional Kepustakawanan Peraturan Kepala Perpustakaan
Nasional RI Nomor 11 Tahun 2015
6 diklat yang dilaksanakan untuk mencapai persyaratan kompetensi
teknis yang diperlukan untuk pelaksanaan tugas Pustakawan yang diselenggarakan oleh
Perpustakaan Nasional Republik Indonesia atau lembaga diklat yang terakreditasi disebut ..

A. a. Diklat teknis kepustakawanan


B. b. Diklat Fungsional Kepustakawanan
C. c. Diklat Prajabatan
D. d. Diklat pengelola informasi
E.
pembahasan : a. Diklat teknis kepustakawanan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI
Nomor 11 Tahun 2015
7 Contoh:
a) Diklat pengelola informasi perpustakaan
b) Diklat pelestarian bahan perpustakaan
c) Diklat pengembangan koleksi bahan perpustakaan digital
diatas adalah contoh dari :
A. a. Diklat teknis kepustakawanan
B. b. Diklat Fungsional Kepustakawanan
C. c. Diklat Prajabatan
D. d. Diklat pengelola informasi
E.
pembahasan : a. Diklat teknis kepustakawanan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI
Nomor 11 Tahun 2015
8 kegiatan yang meliputi perencanaan, monitoring dan evaluasi penyelenggaraan kegiatan
perpustakaan merupakan arti dari ..

A. a. Kepustakawanan
B. b. Pengelola perpustakaan
C. c, Perpustakaan
D. d. Pemustaka

183
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E.
pembahasan : b. Pengelola Perpustakaan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI
Nomor 11 Tahun 2015
9 membuat ikhtisar atau meringkas alur cerita koleksi perpustakaan yang berbentuk film,
drama, cerita pendek, atau cerita bersambung (500 – 1000 kata) disebut ..

A. a. Resensi
B. b. Printscreen
C. c. Naskah
D. d. Sinopsis
E.
pembahasan : d. Sinopsis Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI Nomor 11 Tahun
2015
10 kegiatan membuat ulasan dan penilaian terhadap isi buku koleksi/bahan perpustakaan yang
diterbitkan dengan tujuan untuk memberikan informasi tentang kelebihan dan kelemahan
buku tersebut disebut..
A. a. Resensi
B. b. Printscreen
C. c. Naskah
D. d. Sinopsis
E.
pembahasan : a. Resensi Perpustakaan Nasional RI Nomor 11 Tahun 2015

11 pertemuan khusus yang tujuannya untuk melakukan studi menyeluruh tentang suatu topik
di bidang kepustakawanan melalui interaksi di antara para peserta untuk menyampaikan
pertanyaan, ulasan, dan pembahasan sehingga menghasilkan pemahaman tentang suatu
masalah disebut ..
A. a. Lokakarya
B. b. kepustakawanan
C. c. Konferensi
D. d. Seminar
E.
pembahasan : d. Seminar Perpustakaan Nasional RI Nomor 11 Tahun 2015
12 pertemuan antara para ahli (pakar) untuk membahas masalah praktis atau yang
bersangkutan dengan pelaksanaan dalam bidang kepustakawanan disebut dengan ..

A. a. Lokakarya
B. b. kepustakawanan
C. c. Konferensi
D. d. Seminar
pembahasan : a. Lokakarya Perpustakaan Nasional RI Nomor 11 Tahun 2015

13 rapat atau pertemuan untuk berunding atau bertukar pendapat masalah di bidang
kepustakawanan disebut ..

184
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. a. Lokakarya
B. b. kepustakawanan
C. c. Konferensi
D. d. Seminar
pembahasan : c. Konferensi Perpustakaan Nasional RI Nomor 11 Tahun 2015
14 Berapa lama Pustakawan diangkat kembali dalam jabatan fungsional pustakawan ?
A. a. paling lama tahun
B. b. paling lama 2 tahun
C. c. paling lama 3 tahun
D. d. paling lama 4 tahun
pembahasan : a. paling lama1 tahun Perpustakaan Nasional RI Nomor 11 Tahun 2015

15 1) konferensi
2) seminar
3) lokakarya
4) simposium
5) diskusi panel
diatas merupakan bagian dari :
A. a. Studi banding
B. b. Karya Tulis / Karya ilmiah
C. c. Pertemuan ilmiah
D. d. Magang
pembahasan : c. Pertemuan ilmiah Perpustakaan Nasional RI Nomor 11 Tahun 2015
16 semua informasi dalam bentuk karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam dalam
berbagai media yang mempunyai nilai pendidikan, yang dihimpun, diolah, dan dilayankan
disebut ..
A. a. Organisasi Profesi
B. b. Kepustakawanan
C. c. Koleksi Perpustakaan
D. d. Karya ilmiah
pembahasan : c. Koleksi Perpustakaan Kepala Perpustakaan 11 2015
17 studi yang dilakukan secara sistematis di bidang kepustakawanan didasarkan pada analisis
kuantitatif atau kualitatif atau keduanya sesuai rancangan dan metodologi penelitian adalah
arti dari ..
A. a. Program perpustakaan
B. b. Pengkajian Kepustakawanan
C. c. Karya ilmiah
D. d. Makalah
pembahasan : b. Pengkajian Kepustakawanan Kepala Perpustakaan 11 2015
18 tentang Perpustakaan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 129,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4774); terangkum pada Undang-
Undang nomor :
A. 43 Tahun 2007
B. 5 Tahun 2014

185
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

C. 4 Tahun 1990
D. 43 Tahun 1997
Pembahasan : A. 43 Tahun 2007 Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional NOMOR 11
TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN
ANGKA KREDITNYA hlm 2
19 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1990 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
3418); terangkum pada Undang-Undang nomor :
A. 43 Tahun 2007
B. 5 Tahun 2014
C. 4 Tahun 1990
D. 43 Tahun 1997
Pembahasan : C. 4 Tahun 1990 Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional NOMOR 11
TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN
DAN ANGKA KREDITNYA hlm 2
20 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); terangkum pada Undang-
Undang nomor :

A. 43 Tahun 2007
B. 5 Tahun 2014
C. 4 Tahun 1990
D. 43 Tahun 1997
Pembahasan : B. 5 Tahun 2014 Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional NOMOR 11
TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN
DAN ANGKA KREDITNYA hlm 2
21 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2000 Nomor 198, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4019); diatur pada Peraturan Pemerintah nomor :
A. 101 Tahun 2000
B. 53 Tahun 2010
C. 46 Tahun 2011
D. 24 Tahun 2014
E. 43 Tahun 1997
Pembahasan : A. 101 Tahun 2000 Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional NOMOR 11
TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN
ANGKA KREDITNYAhlm 4
22 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010
Nomor 74, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5135); diatur pada
Peraturan Pemerintah nomor :
A. 101 Tahun 2000
B. 53 Tahun 2010
C. 46 Tahun 2011
D. 24 Tahun 2014

186
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. 43 Tahun 1997
Pembahasan : B. 53 Tahun 2010 Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional NOMOR 11
TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN
ANGKA KREDITNYA hlm 4
23 tentang Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011
Nomor 121, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5258); diatur pada Peraturan pemerintah nomor :
A. 101 Tahun 2000
B. 53 Tahun 2010
C. 46 Tahun 2011
D. 24 Tahun 2014
E. 43 Tahun 1997
Pembahasan : C. 46 Tahun 2011 Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional NOMOR 11
TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN
ANGKA KREDITNYA hlm 4
24 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 76, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5531); diatur pada Peraturan Pemerintah nomor :
A. 101 Tahun 2000
B. 53 Tahun 2010
C. 46 Tahun 2011
D. 24 Tahun 2014
E. 43 Tahun 1997
Pembahasan : D. 24 Tahun 2014 Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional NOMOR 11
TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN
ANGKA KREDITNYAhlm 4
25 Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diberi tugas,
tanggung jawab, wewenang dan hak untuk melaksanakan kegiatan
kepustakawanan disebut …
A. Pemustaka
B. Pustakawan
C. Keperpustakaan
D. Pejabat Perpustakaan
Pembahasan : B. Pustakawan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional NOMOR 11 TAHUN
2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN ANGKA
KREDITNYA hlm 10
26 pengguna Perpustakaan, yaitu perseorangan,
kelompok orang, masyarakat, atau lembaga yang memanfaatkan
fasilitas layanan Perpustakaan disebut …
A. Pemustaka
B. Pustakawan
C. Keperpustakaan
D. Pejabat Perpustakaan

187
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. Kepustakawanan
Pembahasan : A. Pemustaka Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional NOMOR 11 TAHUN
2015 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN ANGKA
KREDITNYA hlm 10
26 JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN ANGKA KREDITNYA, diatur pada peraturan…
A. a. Permenpan 9 2014
B. b. Kepala Perpustakaan 11 2015
C. c. PP 70 1991
D. d. Perpres 24 2010
E. e. Kepres 59/P 2011
Pembahasan: a. Permenpan 9 2014
27 PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN DAN ANGKA KREDITNYA, diatur
pada peraturan…
A. a. Permenpan 9 2014
B. b. Kepala Perpustakaan 11 2015
C. c. PP 70 1991
D. d. Perpres 24 2010
E. e. Kepres 59/P 2011
Pembahasan: b. Kepala Perpustakaan 11 2015
28 kegiatan yang meliputi perencanaan, monitoring dan evaluasi penyelenggaraan kegiatan
perpustakaan, disebut…
A. a. Kepustakawanan
B. b. Pengembangan Sistem Kepustakaan
C. c. Pengelolaan Kepustakaan
D. d. Pelayanan Perpustakaan
E. e. Pustakawan
Pembahasan: Permenpan 9 2014. c. Pengelolaan Kepustakaan
29 kegiatan ilmiah dan professional yang meliputi pengelolaan perpustakaan, pelayanan
perpustakaan, dan pengembangan sistem kepustakawanan, disebut sebagai…
A. a. Kepustakawanan
B. b. Pengembangan Sistem Kepustakaan
C. c. Pengelolaan Kepustakaan
D. d. Pelayanan Perpustakaan
E. e. Pustakawan
Pembahasan: Permenpan 9 2014. a. Kepustakaan
30 kegiatan memberikan bimbingan dan jasa perpustakaan dan informasi kepada pemustaka
yang meliputi pelayanan teknis dan pelayanan pemustaka, disebut sebagai...
A. a. Kepustakawanan
B. b. Pengembangan Sistem Kepustakaan
C. c. Pengelolaan Kepustakaan
D. d. Pelayanan Perpustakaan
E. e. Pustakawan
Pembahasan: Permenpan 9 2014 d. Pelayanan Perpustakaan

188
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

31 kegiatan menyempurnakan sistem Kepustakawanan yang meliputi pengkajian


Kepustakawanan, pengembangan Kepustakawanan, penganalisisan/ pengkritisian karya
Kepustakawanan, dan penelaahan pengembangan sistem kepustakawanan
A. a. Kepustakawanan
B. b. Pengembangan Sistem Kepustakaan
C. c. Pengelolaan Kepustakaan
D. d. Pelayanan Perpustakaan
E. e. Pustakawan
Pembahasan: Permenpan 9 2014. b. Pengembangan Sistem Kepustakaan
32 Jabatan Fungsional Pustakawan termasuk dalam rumpun…
A. a. sosio kultural
B. b. humaniora
C. c. manajemen
D. d. teknis
E. e. Arsiparis, Pustakawan, dan yang berkaitan
Pembahasan: Permenpan 9 2014.e. Arsiparis, Pustakawan, dan yang berkaitan
33 Instansi Pembina Jabatan Fungsional Pustakawan adalah…
A. a. Menpan RB
B. b. BKN
C. c. Perpustakaan Nasional
D. d. LAN
E. e. ANRI
Pembahasan: Permenpan 9 2014 c. Perpustakaan Nasional
1. Pustakawan Pelaksana
34 2. Pustakawan Terampil
3. Pustakawan Pelaksana Lanjutan
4. Pustakawan Penyelia
5. Pustakawan Pertama
6. Pustakawan Muda
7. Pustakawan Madya
8. Pustakawan Utama.
Jenjang Jabatan Pustakawan Tingkat Terampil dari yang paling rendah sampai dengan
yang paling tinggi, yaitu ditunjukkan pada poin…
A. a. 1-2-3
B. b. 6-7-8
C. c. 5-6-7
D. d. 1-3-4
E. e. 2-4-6
Pembahasan: Permenpan 9 2014. d. 1-3-4

189
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

35 1. Pustakawan Pelaksana
2. Pustakawan Terampil
3. Pustakawan Pelaksana Lanjutan
4. Pustakawan Penyelia
5. Pustakawan Pertama
6. Pustakawan Muda
7. Pustakawan Madya
8. Pustakawan Utama.
Jenjang Jabatan Pustakawan Tingkat Ahli dari yang paling rendah sampai dengan yang
paling tinggi, yaitu ditunjukkan pada poin…

A. a. 1-2-3-4
B. b. 5-6-7-8
C. c. 1-3-5-7
D. d. 1-3-4-6
E. e. 2-4-6-7
Pembahasan: Permenpan 9 2014. b. 5-6-7-8

Kelas ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

190
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

191
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Kompetensi Teknis
Teknologi Pengembang Pendidikan PPPK
1 Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib menjamin tersedianya dana guna terselenggaranya
pendidikan bagi setiap warga negara yang berusia tujuh sampai dengan :
A. 9 tahun
B. 10 tahun
C. 12 tahun
D. 15 tahun
E.
Pembahasan : D. 15 Tahun .UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 8
2 a. menjaga norma-norma pendidikan untuk menjamin keberlangsungan proses dan
keberhasilan pendidikan; b. ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan, kecuali bagi
peserta didik yang dibebaskan dari kewajiban tersebut sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku; adalah ...
A. Kewajiban peserta didik
B. Hak Peserta Didik
C. Kewenangan Peserta Didik
D. Kekuasaan Peserta Didik
E.
Pembahasan : A. Kewajiban peserta didik . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR
20 TAHUN 2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 9
3 Pendidikan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diselenggarakan dengan sistem . Kecuali :
A. Terbuka
B. Tertutup
C. Tatap Muka
D. Jarak Jauh
E.
Pembahasan : B. Tertutup . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 9
4 Pendidikan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diselenggarakan dengan sistem ...
A. Bebas
B. Terbuka
C. Tertutup
D. Semaunya
E.
Pembahasan : B. Terbuka . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 9
5 Jenjang pendidikan formal terdiri atas, KECUALI ...

192
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

A. Pendidikan Kursus
B. Pendidikan Dasar
C. Pendidikan menengah
D. Pendidikan Tinggi
E.
Pembahasan : A. Pendidikan Kursus . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20
TAHUN 2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 9
6 Jenis pendidikan mencakup, KECUALI ...
A. Pendidikan Umum
B. Kejuruan
C. Akademik
D. Profesi
E. Provokasi
Pembahasan : E. Provokasi . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 10
7 Pendidikan dasar merupakan jenjang pendidikan yang melandasi jenjang pendidikan ...
A. Kursus
B. Menengah
C. Umum
D. Akademik
E. Vokasi
Pembahasan : B. Menengah . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN
2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 10
8 Pendidikan menengah merupakan lanjutan pendidikan ...
A. Dasar
B. Tinggi
C. Vokasi
D. Akademik
E. Kursus
Pembahasan : A. Dasar. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 10
9 pendidikan menengah umum dan pendidikan menengah kejuruan merupakan bagian dari
pendidikan :
A. Menengah
B. Tinggi
C. Vokasi
D. Akademik
E. Kursus
Pembahasan : A. Menengah . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN
2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 10

193
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

10 Pendidikan tinggi merupakan jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang


mencakup program pendidikan, KECUALI ...
A. Diploma
B. Sarjana
C. Magister
D. Doktor
E. SMA
Pembahasan : E. SMA . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 11
11 Pendidikan Tinggi diselenggarakan dengan sistem :
A. Bebas
B. Terbuka
C. Tertutup
D. Semaunya
E.
Pembahasan : B. Terbuka . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 11
12 Perguruan tinggi dapat menyelenggarakan program , KECUALI ...
A. Akademik
B. Profesi
C. Vokasi
D. Non-Akademik
E.
Pembahasan : D. Non-Akademik . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN
2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 11
13 Perguruan tinggi dapat memperoleh sumber dana dari masyarakat yang pengelolaannya
dilakukan berdasarkan prinsip :
A. Stabilitas Publik
B. Struktur Publik
C. Akuntabilitas Publik
D. Akses Publik
E.
Pembahasan : C. Akuntabilitas Publik . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20
TAHUN 2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 13
14 Kegiatan pendidikan informal yang dilakukan oleh keluarga dan lingkungan berbentuk kegiatan
belajar secara ...
A. Bebas
B. Tidak Teratur
C. Mandiri
D. Ketergantungan
E. Bersama

194
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

Pembahasan : C. Mandiri. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003


TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 14
15 Kelompok Bermain (KB), Taman Penitipan Anak (TPA), atau bentuk lain yang sederajat
termasuk dalam Pendidikan Anak Usia Dini pada jalur pendidikan :
A. Formal
B. Informal
C. Nonformal
D. Outformal
E.
Pembahasan : C. Nonformal. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN
2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 15
16 Taman Kanak-kanak (TK), Raudatul Athfal (RA), atau bentuk lain yang sederajat merupakan
Pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan :
A. Formal
B. Informal
C. Nonformal
D. Outformal
E.
Pembahasan : A. Formal . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 15
17 Pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan melalui jalur pendidikan, KECUALI ...
A. Formal
B. Informal
C. Nonformal
D. Outformal
E.
Pembahasan : D. Outformal . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN
2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 15
18 Setiap warga negara yang berusia ... tahun dapat mengikuti program wajib belajar.
A. 2
B. 3
C. 4
D. 5
E. 6
Pembahasan : E. 6 . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2003
TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 18
19 Kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat : kecuali ...
A. Pendidikan Agama
B. Pendidikan Kewarganegaraan
C. Bahasa

195
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

D. Muatan Lokal
E.
Pembahasan : D. Muatan Lokal . UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN
2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
hlm 20
20 "Motivation is the concept we use when we ddescribe the force action on or whitin an organism
yo initiate and direct behavior" merupakan pendapat menurut :
A. Gage dan Berliner
B. H.L Petri
C. John Dewy
D. Mc Keahck
E.
Pembahasan : B. H.L Petri. BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm 11
21 motivasi merupakan salah satu faktor seperti halnya intelegensi dan hasil belajar
sebelumnya yang dapat menentukan keberhasilan belajar Peserta didik dalam bidang
pengetahuan, nilai-nilai, dan keterampilan adalah definisi Motivasi sebagai :
A. Tujuan
B. Alat
C. Harapan
D. Pikiran
E.
Pembahasan : B. Alat . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm 11
22 Motivasi dapat bersifat :
A. Conditional dan Internal
B. Internal dan Technical
C. Internal dan Eksternal
D. Vertikal dan Internal
E.
Pembahasan : C. Internal dan Eksternal . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI
SEKOLAH hlm 11
23 Motivasi datang dari diri sendirinya , artinya bersifat :
A. Vertikal
B. Fiskla
C. Internal
D. Eksternal
E.
Pembahasan : C. Internal . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm 12
24 bahwa belajar adalah menyangkut apa yang harus dikerjakan Peserta didik untuk dirinya
sendiri. maka inisiatif harus datang dari Peserta didik sendiri adalah pendapat yang
dikemukakan oleh :
A. Gage dan Berliner
B. H.L Petri
C. Mon Dewey
D. Mc Keahck

196
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. Thomdike
Pembahasan : C. Mon Dewey . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm
12
25 khasanah pengetahuan yang dimiliki dalam memecahkan masalah yang dihadapi,
membandingkan satu konsep dengan yang lain, menyimpulkan basil percobaan, dan kegiatan
psikis yang lain, termasuk dalam proses belajar :
A. Fisik
B. Psikis
C. Logis
D. Teknis
Pembahasan : B. Psikis . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm 14
26 Istilah teknologi berasal dari bahasa latin , yaitu :
A. Textere
B. Texture
C. Gesture
D. Explore
Pembahasan : A. Textere . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm 18
27 Pengenalan hal-hal yang baru atau pembaharuan dalam bahasa indonesia disebut …
A. Konferensi
B. Inovasi
C. Motivasi
D. Inspirasi
Pembahasan : B. Inovasi . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm 28
28 Menurut Prawiradilaga (2014) ada beberapa aspek yang
mempengaruhi inovasi, kecuali :
A. Kebaruan
B. Temuan Ulang
C. Kekhasan
D. Rumit
E. Tidak Sesuai
Pembahasan : E. Tidak Sesuai . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm
29
29 Aspek – aspek yang mempengaruhi minat peserta didik dalam
proses pembelajaran, kecuali :
A. Aspek Umum
B. Aspek Akademik
C. Aspek Persepsi
D. Aspek Gaya Belajar
E. Aspek Nonakademik
Pembahasan : E. Aspek Nonakademik . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI
SEKOLAH hlm 43
30 ceramah yang dikombinasikan akan memberikan pengetahuan yang lebih mendalam karena
Peserta didik dengan tiga modalitas belajar , Kecuali :
A. Visual

197
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

B. Fiskal
C. Auditori
D. Kinestetik
Pembahasan : B. Fiskal . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm 77
31 bentuk metode praktek yang sifatnya untuk mengembangkan ketermpilan peserta belajar
(keterampilan mental maupun fisik/teknis) adalah metode …
A. Simulasi
B. Sandiwara
C. Demonstrasi
D. Permainan
E. Praktek Lapangan
Pembahasan : A. Simulasi . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm 84
32 metode yang digunakan untuk membelajarkan
peserta dengan cara menceritakan dan memperagakan suatu langkahlangkah pengerjaan
sesuatu merupakan metode :
A. Simulasi
B. Sandiwara
C. Demonstrasi
D. Permainan
E. Praktek Lapangan
Pembahasan : C. Demonstrasi . BUKU INOVASI TEKNOLOGI PEMBELAJARAN DI SEKOLAH hlm
85
33 mencakup kemampuan untuk melahirkan aneka pola gerak gerik yang baru, seluruhnya atas
dasar prakarsa dan inisiatif sendiri merupakan Ranah psokomotorik (psychomotoric domain)
menurut klasifikasi Simpson , yaitu :
A. Penyesuaian Pola Gerakan
B. Kreativitas
C. Gerakan Terbimbing
D. Gerakan yang Terbiasa
E. Gerakan Kompleks
Pembahasan : B. Kreativitas TEKNOLOGI PENDIDIKAN DAN KONSEP DASAR DAN APLIKASI
hlm 30
34 Yang Bukan Termasuk Kata Kerja yang Operasional yaitu ...
A. Menjumlahkan
B. Memecahkan
C. Menulis
D. Menyatakan
E. Mengetahui
Pembahasan : E. Mengetahui TEKNOLOGI PENDIDIKAN DAN KONSEP DASAR DAN APLIKASI
hlm 32
35 Yang Bukan Termasuk Kata Kerja Non-Operasional yaitu ...
A. Mengetahui
B. Mengerti
C. Menghargai
D. Percaya

198
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

E. Memecahkan
Pembahasan : E. Memecahkan TEKNOLOGI PENDIDIKAN DAN KONSEP DASAR DAN APLIKASI
hlm 32
ZOOM PPPK

MAU SOAL dan MODUL LEBIH BANYAK???

HANYA 40.000
Pemesanan: t.me/mashadepan atau
https://wa.me/+6285933598717
Produk terbatas !!!

199
Konsultasi Via Whatsapp : 0859-3359-8717 atau https://wa.me/+6285933598717
Telegram : t.me/tryoutcasn

200

Anda mungkin juga menyukai