Anda di halaman 1dari 2

LITURGI IBADAH PERAYAAN NATAL YESUS KRISTUS P+J : Tuhan, ampuni dan kasihanilah kami.

Keluarga Pelayan Dan pegawai Klasis GKI Malamoi Jemaat : Ketika berbagai krisis belum juga teratasi, tatkala persahabatan masih
05 Januari 2023 tetap tercemar dengan curiga dan prasangka. Ketika persekutuan dan
Tema :MAKA PULANGLAH MEREKA KE NEGERINYA MELALUI persatuan goyah oleh iri hati dan ambisi, kala pengharapan sirna berganti
JALAN LAIN (Mat. 2:12) sendu dan kuatir, ,. Kami mulai meragukan kasih dan janji penyertaan-Mu
P+J : Ya Tuhan, ampuni dan baharuilah kami.
PANGGILAN BERIBADAH Jemaat : Tuhan kami sadar, walau kami aktif dalam berbagai kegiatan pelayanan
P : Saudara-saudara…Natal yang indah berbisik, Natal yang syahdu mulai terkadang kata hati dan harga diri sering diutamakan dari pada Firman-Mu.
bersuara bagaikan suara gita sorga yang bergema menyanyikan lagu damai; Kami tak cukup mampu mengontrol diri ini dalam tutur sapa dan perbuatan
amat merdu didengar dan amat lembut untuk dinikmati. Ya…gita sorga kami, sehingga banyak orang yang menjadi kecewa, sedih dan menangis.
bergema di hatiku, di hatimu, di hati kita semua. P+J : Ya Tuhan, dengarkanlah permohonan kami
P+J : Menyanyi Ny. Roh. No. 39“Hai Mari Berhimpun” Jemaat Berdiri P : Inilah kami yang mengakui kagagalan kami dalam mengikuti Engkau! Dalam
Hai mari berhimpun dan bersuka ria kesalahan ampunilah kami, ya Tuhan dan dalam kekurangan kami
Turut semua ke Betleihem! lengkapilah kami terus. Mampukanlah kami untuk menjadi alat
Marilah pandang Tuhan bala siorga,. pendamaian-Mu dan berilah kami keampunan untuk setia kepada
Sembah dan puji Dia3x Yang Raja. kehendak-Mu.
TAHBISAN DAN SALAM P+J : A M I N.
P : Kini dan di sini, hati dan jiwa kami menyatu dalam paduan bakti yang tulus. GEMA PENGAMPUNAN
Dan dalam nama Bapa, Pencipta Semesta; Yesus Kristus, Sang Putra Natal P : Kepada mereka yang telah menatap diri dan mengaku dosanya dengan
dan Juru Selamat; serta Roh Kudus, Penghibur dan Pemberi kekuatan tulus ikhlas dan jujur di hadapan Allah, bagi merekalah berlaku berita
ibadah perayanan Natal ini kami tahbiskan. kesukaan yang kekal: “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini,
J : AMIN sehingga Ia mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang
P : Salam sejahtera bagimu dari Allah Bapa yang menyatakan diri sebagai yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang
Manusia melalui Kristus dan yang hadir dengan kita dalam Roh Kudus. kekal”.
PUJIAN BERSAMA Ny. Roh. No. 30:1 “S’lamat-S’lamat Datang” Nyanyian Pujian Roh. No. 33:2
S’lamat, s’lamat datang, Yesus Tuhanku Di Sini Immanuel Anak Kudus
yang turun dari sorga yang rumah-Mu Tlah turun ke bumi salam penebus
S’lamat, s’lamat datang-Mu dalam dunia Kuasa-Nya atas segnap dunia
Tuhan jadi sama dengan manusia. Salam, salam! Sejahtra dan damai kerajaan-Nya
(Jemaat duduk) Hai puji kasih-Nya dan turut sembah, sebab dosa dunia diampunkan-Nya
PENGAKUAN DOSA SIMBOLISASI NATAL
P : Saudara-saudaraku…
P : Saudaraku, bagaimana rasanya hidup dan bergerak dalam kegelapan?
Ternyata manusia belum dapat menjadi kawan sekerja Allah yang jujur dan
setia, Lihat! Dunia semakin gelap. Dunia terpoles warna kelabu karena Suara 1 : Terasa mengerikan hidup dan bergerak dalam kegelapan.
ketidaksetiaan. Kita pun termasuk di dalamnya. Oleh karena itu, marilah Suara 2 : Kegelapan adalah suasana yang membuat setiap orang menjadi kaku,
dengan rasa penyesalan dan rasa malu kita datang menghampiri tanpa pegangan dan tanpa arah.
kekudusannya, datang mengakui segala perbuatan dosa kita serta Suara 1 : Kegelapan menjadikan setiap orang menjadi buta, hingga tak dapat
memohon pengampunan dari pada-Nya. Mari kita berdoa: ………….. membedakan mana jurang, mana datar, mana aman, mana tak aman,
Jemaat : Ya Tuhan, kami mengaku bahwa kami sering hidup dalam kebanggaan dan mana kebenaran dan mana kemunafikan.
kekuatan diri. Kesuksesan membuat kami saling membandingkan satu P : Tetapi kini, Kristus telah datang. Ia adalah Terang Dunia; Pemberi cahaya,
dengan yang lain. Sorak keberhasilan seringkali membuai kami sampai kami Pemberi pegangan, Pemberi pengaharapan dan Pemberi damai.
lupa diri dan kami pun kadang kala melangkah tanpa peduli tegur sapa Suara 2 : Benarlah nubuatan nabi Yesaya dalam Yesaya 9:1;
sesama.
Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; kemeriahan hari ini, akan segera terlupa oleh karena kesibukan dan
mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar. urusannya sendiri.
P : Terang yang sesungguhnya, yang menyinari setiap orang, sedang dan sudah J Lalu, apa yang tertinggal pada kita?
datang ke dalam dunia. Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan P : IMANUEL, Allah beserta kita! Walau terkadang kita melupakan-Nya namun
kegelapan tidak dapat menguasainya. Marilah kita menyatakan Ia tidak pernah melupakan kita karena Ia Allah yang selalu menyertai umat-
keikutsertaan kita dalam misi penyelamatan-Nya lewat pemasangan lilin Nya. Inilah berita sukacita itu!
yang merupakan simbol Terang dan kehadiran Sang Putra Natal. P+J : Menyanyi KJ No. 120 “Hai Siarkan Di Gunung”
PEMASANGAN LILIN Reef: Hai siarkan di gunung di bukit dan di mana jua
P+J : Menyanyi”Malam Kudus/ Seribu Lilin” Hai siarkan di gunung lahirnya Almasih
P : Lilin-lilin ini adalah simbol yang mengingatkan kita pada terang suci yang Di waktu kaum gembala menjaga dombanya
bersinar dari dusun kecil di Betlehem. Dia yang menerangi, yang Terpancar dari langit cahaya mulia
memantulkan cahaya, yang menyingkirkan kegelapan. Lilin-lilin kecil, PENGUTUSAN DAN BERKAT
sinarilah perjalanan hidup kami. P : Saudaraku, Pergilah! Siramilah dunia yang kering dengan kasih, hijaukanlah
J : Tuhan…semoga lilin-lilin Natal yang kami nyalakan saat ini bukan hanya ketandusan bumi dengan damai; segarkanlah kegersangan jagad ini dengan
tradisi yang setiap tahunnya dinyalakan, tapi tuntunlah kami untuk belajar sukacita, usahakanlah kesejahteraan negeri tercinta dengan doa dan
dari padanya bahwa lilin ini adalah tanda dari terang-Mu yang harus tetap terimalah berkat Tuhan:
kami nyalakan dalam menjelajah bentangan waktu dan menapakkan kaki Kasih Karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus
kami di pilar-pilar juang. Biarlah kami belajar dari kerendahan-Mu untuk Putra Natal dan dari Roh Kudus menyertai kita sekalian.
dapat menciptakan terang dalam memberitakan kedamaian dan P+J : A m i n…..A m i n…..A m i n (dinyanyikan)
mewartakan suka cita.
BERITA NATAL
PERSEMBAHAN
P : Saudaraku…Bawalah persembahan untuk Dia yang kudus, sebab Dialah
Juru Selamat kita yang telah mengaruniakan segala sesuatu kepada kita
dengan penuh sukacita.
P+J : Menyanyi Ny.Roh.No. 38:1-3 “Dari Pulau dan Benua”
Dari pulau dan benu terdengar selalu t’rus
Lagu pujian semua bagi nama Penebus
Gloria muliakan Tuhan ...2x
Tinggi-tingi dalam sorga ten’tra Tuhan yang kudus
Tak lelah menyanyi juga di hadapan penebus
Gloria muliakan Tuhan ...2x
Tentara yang Tuhan punya, ‘ninggikan Panglima-Nya
Lagu sorga, lagu dunia, sama diterima-Nya
Gloria muliakan Tuhan... 2x
DOA SYUKUR …..
SEBUAH PERENUNGAN
P : Dalam waktu singkat, segala sesuatu yang ada dalam ruangan ini akan
menjadi sampah; kertas liturgi dan hiasan-hiasan Natal akan segera kumal
dan dibuang. Kidung Natal akan berhenti berkumandang. Baju-baju Natal
yang dikenakan akan menjadi tidak menarik lagi. Mungkin juga bagi
segelintir orang, Tuhan Yesus yang hari jadi-Nya kita rayakan dengan penuh

Anda mungkin juga menyukai