0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
45 tayangan1 halaman
Dokumen ini memberikan pedoman tanggap darurat untuk limbah bahan berbahaya dan beracun (B3). Dokumen ini menjelaskan definisi keadaan darurat, tujuan dari prosedur ini untuk menangani keadaan darurat, dan kebijakan untuk mencegah terjadinya keadaan darurat yang membahayakan kesehatan pekerja. Prosedur ini mencakup persyaratan peralatan deteksi, pencegahan, dan penanggulangan keadaan darurat serta pro
Dokumen ini memberikan pedoman tanggap darurat untuk limbah bahan berbahaya dan beracun (B3). Dokumen ini menjelaskan definisi keadaan darurat, tujuan dari prosedur ini untuk menangani keadaan darurat, dan kebijakan untuk mencegah terjadinya keadaan darurat yang membahayakan kesehatan pekerja. Prosedur ini mencakup persyaratan peralatan deteksi, pencegahan, dan penanggulangan keadaan darurat serta pro
Dokumen ini memberikan pedoman tanggap darurat untuk limbah bahan berbahaya dan beracun (B3). Dokumen ini menjelaskan definisi keadaan darurat, tujuan dari prosedur ini untuk menangani keadaan darurat, dan kebijakan untuk mencegah terjadinya keadaan darurat yang membahayakan kesehatan pekerja. Prosedur ini mencakup persyaratan peralatan deteksi, pencegahan, dan penanggulangan keadaan darurat serta pro
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL dr. Astrid Meya Shinta 20 November 2020 Direktur Pengertian Keadaaan Darurat adalah suatu kejadian, kondisi, atau peristiwa yang akan membahayakan kesehatan/keselamatan karyawan, dan atau menganggu keberlangsungan operasional kerja, di mana bila terjadi keadaan tersebut harus dilakukan tindakan pengendalian dan penanggulangan sesegera mungkin. Tujuan Prosedur ini digunakan untuk mengatur tata cara melaksanakan kesiagaan dan tanggapan dalam mencegah, mengendalikan, menanggulangi, dan mengevaluasi terulangnya kembali suatu keadaan darurat yang dapat menyebabkan dampak penting terhadap lingkungan, kesehatan/keselamatan pekerja, dan atau kelansungan pekerjaan. Kebijakan Mencegah terjadinya suatu keadaan darurat yang dapat menyebabkan terganggunya kesehatan atau keselamatan pekerja. 1. Tersedianya instalasi peralatan pendeteksi, pencegahan, dan Prosedur penanggulangan keadaan darurat pada TPS Limbah B3, seperti APAR dan kotak P3K; 2. Tersedianya peralatan pelindung diri yang memadai untuk pekerja; 3. Persyaratan dan ketentuan bagi seluruh pekerja untuk melaksanakan aksi dan tindakan sesegera mungkin bila terjadi keadaan darurat, untuk mencegah meluas/memburuknya keadaan darurat, seperti: menggunakan alat pemadam kebakaran dan melakukan evakuasi darurat; 4. Peran, tanggungjawab, kewenangan, dan koordinasi kerja dalam menanggulangi setiap keadaan darurat; 5. Prosedur evakuasi pekerja bilamana diperlukan; 6. Mekanisme pelaporan, evaluasi, tindakan perbaikan yang dilaksanakan, dan tindakan pencegahan untuk mencegah terulangnya kembali keadaan darurat; 7. Secara periodik dilaksanakan pemeriksaan dan inspeksi rutin terhadap fasilitas dan peralatan yang berkaitan dengan pencegahan dan persiapan, pengendalian, dan penanggulangan keadaan darurat.