Guru)
Teks Pidato (Menghormati Orang Tua dan Guru)
Alhamdulillah, Alhamdulillahirabbil Alamin, Wabihinastain
Pertama dan yang paling utama marilah kita panjatkan puji syukur kehadiran Allah SWT,
yang mana pada kesempatan yang berbahagia ini kita masih diberikan kesempatan dan
kesehatan, baik kesehatan jasmani maupun kesehatan rohani, sehingga kita dapat melaksanakan
kegiatan lomba pidato dengan tidak ada halangan suatu apapun.
Sholawat beriringkan salam marilah kita sampaikan kepada junjungan kita Nabi Muhammad
SAW dengan ucapan (bacaan sholawat). Semoga dengan memperbanyak sholawat kepada
beliau, berkenan beliau memberikan Syafaatnya di yaumul kiyamah, amin Allahhuma…. amin.
Setiap manusia sudah pasti memiliki orang tua. Tidak satupun manusia yang lahir tanpa orang
tua. Maka kita harus menghormati orang tua kita.
Disamping memiliki orang tua, kita juga memiliki guru, guru adalah orang yang mengajarkan
kepada kita tentang berbagai ilmu , betapa mulianya mereka, sehingga kita wajib berbakti kepada
guru. Betul . ?
Teman-teman. Ayo, bersyukur kepada Allah. Ayo, bersalawat kepada rasulullah. Dan ayo,
berbakti kepada orang tua dan guru .
Teman-temanku, maukah kalian masuk surga? Ayo, mau tidak? Jika mau, begini caranya: Satu-
satu hormati ibumu, dua-dua hormati ayahmu, tiga-tiga hormat ibu bapak guru, satu dua tiga
jalan masuk surga. Teman-teman hormatilah orang tua dan guru. Agar kamu selamat dunia
akhirat.betul..?
Hadirin-hadirat yang dirahmati Allah, sebagai seorang Muslim kita wajib berbakti kepada ibu-
bapak kita sebagaimana difirmankan Allah dalam surat An-Nisa ayat 36:
Wabudullaha wala tusyrikubihi syaian wabil wa lidaini ikhsanan.
Yang artinya: Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun.
dan berbuat baiklah kepada kedua orangtua
Ayat tadi memerintahkan kepada kita agar senantiasa menyembah Allah, Tuhan Yang Maha Esa,
dan berbuat baik kepada kedua orangtua kita. Cobalah kita hitung jasa kedua orangtua kita, tentu
tidak akan mampu menghitungnya, karena jasa mereka sangat besar tiada terkira.
Saat hamil, ibu selalu dalam kepayahan karena mengandung kita, sementara bapak bekerja siang
dan malam untuk kelahiran kita. Begitu pula saat lahir, mereka pun mencurahkan segala
perhatian dan kasih sayang kepada kita. Bahkan sampai sekarang kasih sayangnya tiada
terkira. Subhanallah, betapa mulia jasa kedua orangtua kita!
Suatu hari, ada seorang sahabat bertanya kepada Nabi SAW, Siapakah yang patut memperoleh
penghormatan terbaik dariku, wahai Nabi?
Ibumu, lagi-lagi Nabi memberi jawaban yang sama hingga tiga kali.
Ayahmu.
Karena itulah, barangsiapa yang durhaka kepada kedua orangtua, niscaya Allah akan
menurunkan siksa dan neraka balasannya. Panasnya, duuuuh. Minta ampun! Pokoknya puanas
banget, ratusan kali lipat panasnya dari api di bumi ini. Nah, sebagai generasi shalih dan
shalihah, marilah kita berbakti kepada kedua orangtua dan senantiasa berdoa untuk mereka,
doanya begini :
Ya Allah, ampunilah aku dan kedua orangtuaku, dan sayangilah mereka sebagaimana mereka
telah menyayangiku di waktu aku masih kecil.
Oleh itu Islam mengajar kita supaya menghormati guru dan memuliakannya sebagaimana kita
memuliakan ibu bapak kita.kerana merekalah menyampaikan ilmu kepada kita untuk
kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Dan juga sebagai pengganti ibu bapak kita bila di kita
berada di Madrasah
Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah, demikian yang dapat saya sampaikan. Mohon maaf
atas segala kekurangan. Billahit-taufiq wal hidayah..