PT PLN (PERSERO) PERATURAN DIREKSI PT PLN (PERSERO) NOMOR : 0507 .P/DIRI2018 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN FORMAS! JABATAN PT PLN (PERSERO) UNIT PELAKSANA PROYEK KETENAGALISTRIKAN PROVINSI SUMATERA UTARA PADA PT PLN (PERSERO) UNIT INDUK WILAYAH SUMATERA UTARA DIREKSI PT PLN (PERSERO) Menimbang ‘a. bahwa sebagai tindak lanjut Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 0046.P/DIR/20'8 tentang Susunan Organisasi dan Formasi Jabatan PT PLN. (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Utara, maka perlu penataan Kembali susunan organisasi dan formasi jabatan Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan Provinsi Sumatera Utera pada PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Utara; b. _bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a di atas, perlu menetapkan Peraturan Direksi PT PLN (Persero) tentang Susunan Organisasi dan Formasi Jabatan PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan Provinsi Sumatera Utara pada PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Utara. Mengingat 4, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milk Negara, 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbat 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan; 4. Peraturan Pemerintan Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 1994 tentang Pengalihan Bentuk Perusahaan Umum (Perum) Listrik Negara Menjadi Perusahaan Perseroan (Persero), 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2005 tentang Pendirian, Pengurusan, Pengawasen dan Pembuberan Badan Usaha Mili Negara; 6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2012 tentang Kegiatan Usaha Penyediaan Tenaga Listrk sebagaimana telah diuban dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014; 7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2012 tentang Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik; 8, Anggaran ua He TR ob bX8. _Anggaran Daser PT PLN (Persero) dan perubahannya; 9. Keputusan Menteri_ Badan Usaha Milk Negara Nomor SK-272/MBU/12/2014 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara; 10. Keputusan Menteri Badan Usaha Milk Negara Nomor SK- 211/MBU/10/2018 tentang Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara; 11. Keputusan Menteri Badan Usaha Milk Negara Nomor SK- 138/MBU/07/2017 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara: 12, Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 304.K/DIR/2009 tentang Batasan Kewenangan Pengambilan Keputusan di Lingkungan PT PLN (Persero) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 0297.K/DIRI201 13. Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 0049.P/DIR/2018 tentang Pedoman Penyebutan Orgenisasi Unit Induk, Unit Pelaksana, dan Unit Layanan Di Lingkungan PT PLN (Persero}: 14. Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 0050,P/DIR/2018 tentang Pedoman Penyebutan Struktur Organisasi, Satuan Kerja pada Struktur Organisasi dan Jabetan Struktural di Lingkungan PT PLN (Persero): 15. Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 0051 P/DIR/2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja PT PLN (Persero); 16. Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 0052.P/DIR/2018 tentang Kewenangan Penetapan Bidang Oraanisasi PT PLN (Persero); 17. Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 0046,P/DIR/2018 tentang ‘Susunan Organisasi den Formasi Jabatan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Utara Memperhatikan Berita Acara Kesepakatan tentang Perubahan Organisasi PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara antara General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara dengan Kepala Divisi Pengembangan Organisas! PT PLN (Persero), Nomor Pihak Pertama 0266.BA/SDM.01.01/WSU/2018 dan Nomor Pihak Kedua 0442. BA/SOM01,01/DIVORGI2018, MEMUTUSKAN : Menetepkan PERATURAN DIREKSI PT PLN (PERSERO) TENTANG SUSUNAN ORGANISAS! DAN FORMASI JABATAN PT PLN (PERSERO) UNIT PELAKSANA PROYEK KETENAGALISTRIKAN PROVINSI SUMATERA UTARA PADA PT PLN (PERSERO) UNIT INDUK WILAYAH SUMATERA UTARA, Pasal 1 ¢ beva ParafPasal 4 Ketentuan Umum Dalam Peraturan ini yang dimaksudkan dengan: 1, Perusahaan adalah Perusahaan Perseroan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yang didirikan dengan Akta Notaris Sutjipto, S.H Nomior 169 tanggal 30 Juli 1994, beserta perubahannya, 2. Direksi, yang selanjutnya disingkat DIR adalah organ Perusahaan yang bertanggung jawab atas pengelolaan Perusahaan sesuai dengan maksud dan tujuan Perusahaan yang terdiri dari seorang Direktur Utama sebagai Koordinator dengan beberapa Direktur sebagai anggota dalam batasan yang diatur oleh Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas danfatau ‘Anggaran Dasar Perusahaan. 3. Direktur adalah anggota dari Direksi yang ditunjuk untuk memimpin satuan kerja pada Direktorat. 4, Kantor Pusat, yang selanjutnya disingkat KP adalah Induk Organisasi Perusahaan. 5. Executive Vice President Talent Development, yang selanjutnya disingkat EVP Talent Development adalah jabatan struktural 1 (satu) tingkat dibawah Direktur yang mengelola DIV Talent Development an bertanggung jawab langsung kepada Direktur terkait dengan jenjang jabatan Manajemen Atas. 6. Unit Induk, yang selanjutnya disingkat Ul adalah satuan kerja 1 (satu) tingkat di bawah KP yang Gipimpin oleh General Manager dan melaksanakan kegiatan usaha tertentu yang berkaitan dengan kompetens' inti Perusahaan sesuai dengan tujuannya. 7. Unit Pelaksana, yang selanjutnya disingkat UP adalah satuan kerja 1 (satu) tingkat di bawah UW/ Pusat-Pusat yang dipimpin oleh Manager dan melaksanakan kegiatan usaha tertentu sesuai dengan tujuannya, 8 Bagian, yang selanjutnya disingkat_ BAG adalah satuan kerja. pada SBI pada IPAD/DIVHK/UWPusat-PusaUP yang dipimpin oleh Resident Audit (RDT)/Assistant Manager (AMIN/Manager Bagian (MAN IMAN Il) yang memiliki kewenangan sebagai penanggung jawab BAG sesuai tingkat organisasinya 9. Seksi, yang selanjutnya disingkat SIE adalah satuan kerja pada BAG pada UP/UL yang dipimpin oleh Supervisor (SPV /SPV II) yang memiliki kewenangan sebagai penanggung jawab SIE sesuai tingkat organisasinya, 10. Urusan, yang selanjutnya disinokat URS adalah satuan kerja pada UP/UL yang dipimpin oleh Pejabat Perencana Pengadaan (RENDAN Ill/Pejabat Pelaksana Pengadaan (LAKSDA IIll/Pejabat Pelaksana K3L (LAKSK3L)Pejabat Pelaksana K3 dan Keamanan (LAKSK4)/Pejabat Pelaksana Lingkungan (LAKSLK) yang memiliki kewenangan sebagai penanggung jawab URS sesuai tingkat organisasinya. 11, General Manager, yang selanjutnya disingkat GM adalah jabatan struktural 1 (satu) tingkat divawah Direktur yang mengelota Ul dan dertanggung jawab langsung kepada Direktur terkait dengan jenjang jabatan Manajemen Atas. 12. Manager Unit Pelaksana, selanjutnya disingkat MUP VIMUP I, dimana MUP | adalah jabatan struktural 1 (Satu) tingkat di baweh GM yang mengelola Unit Pelaksana Pendidikan dan Pelatinan (Manager UPDLY/Unit Pelaksana Assessment Center (Manager UPAC)/Unit Pelaksana Sertifikasi (Manager UPS) dan bertanggung jawab langsung kepada GM terkait dengan jenjang jabaten selingkat Manajemen Menengah, sedangkan MUP II adalah jabatan struktural 1 (satu) tingkat di bawah GM yang mengelola Unit Pelaksana dan bertanggung jawab langsung kepada GM terkait dengan jenjang jabatan setingkat Menajemen Daser. 13, Manager Bagian, selanjutnya disingkat MAN UMAN II, dimana MAN | adalah jabatan struktural 1 (satu) tingkat di bawah MUP | yang mengelola BAG pada Unit Pelaksana Pendidikan dan Pelatinan (UPDL\/Unit Pelaksana Assessment Center (UPAC)/Unit Pelaksana Sertifikasi (UPS) dan bertanggung jawab langsung kepada MUP | terkait dengan jenjang jabatan Manajemen Dasar, sedangkan MAN II adalah jabatan struktural 1 (satu) tingkat di bawah MUP II yang mengelola BAG pada UP dan bertanggung jawab langsung kepada MUP II terkait dengan jenjang jabatan Supervisori Atas, 14, Supervisor. pw Let Bt hy44. Supervisor, selanjutnya cisingkat SPV VSPV 1, dimana SPV | adalah jabatan struktural 1 (satu) lingkat di bawah MAN | yang mengelola SIE pada Unit Pelaksana Pendidikan dan Pelatinan (UPDLYUnit Pelaksana Assessment Center (UPAC)/Unit Pelaksana Sertfkesi (UPS) dan bertanggung jawab langsung kepada MAN | terkait dengan jenjang jabatan Supervisori Atas, sedangkan SPV Il adalah jabatan struktural 1 (salu) tingkat ¢i bawah MAN IVIMUL yang mengelola SIE pada UPIUL dan bertanggung jawab langsung kepada MAN II/MUL terkait dengan jenjang jabatan Supervisori Dasar. 18, Pejabat Perencana Pengadaan adalah jabatan struktural 1 (salu) tingkat di bawah GM/MUP I/MUP II yang melaksanakan fungsi perencenaan pengadean barang dan jasa dan bertanggung jawab langsung kepada GM/MUP VMUP II terkait dengan jenjang jabatan Manajamen Dasar/Supervisori ‘Atas/Supervisori Dasar sesuai bobot jabatan dan tingkat organisasinya, 16. Pejabat Pelaksana Pengadaan adalah jabatan struktural 1 (satu) tingkat di bawah GM/MUP I MUP. Il yang melaksanakan fungsi peleksanaan pengadaan barang dan jasa dan bertanggung jewab langsung kepada GM/MUP VMUP II terkait dengan jenjang jabatan Manajemen Dasar/Supervisori Atas/Supervisori Dasar sesuai bobot jabatan dan tingkat organisasinya, 17. Pejabat Pelaksana K3L adalah jabatan struktural 1 (satu) tingkat di bawah MUP MUP IWMUL, setara dengan jenjang jabatan Supervisori Dasar sesuai peran organisasinya, meliputi a, Pejabat Pelaksana K3L (LAKSK3L) yang mengelola fungsi keselamatan, kesehatan kerja, keamanan dan lingkungan; b. Pejabat Pelaksana K3 dan Keamanan (LAKSK4) yang mengelola fungsi keselamatan, kesehatan kerja dan keamanan; dan c.Pejabat Pelaksana Lingkungan (LAKSLK) yang mengelola fungsi lingkungan. 18, Jabatan adalah suatu kumpulan kewajiban dan tanggung jaweb secara keseluruhan yang dibebankan kepada Pegawai untuk memproduksi hasil kerja tertentu. 19. Formasi Jabatan adalah susunan jabatan yang diperlukan untuk Unit Organisasi Pasal 2 Maksud dan Tujuan (1) Meksud Peraturan ini adalah untuk menetapkan susunan organisasi dan formasi jabatan Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan Provinsi Sumatera Ulare (UP2K Provinsi Sumatera Utara) pada PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Utara. (2) Tujuan Peraturan ini adalah untuk meningkatkan peran dan fungsi UP2K Provinsi Sumatera Utara sesuai maksud dan tujuan Perusahaan, Pasal 3 ‘Susunan Organisasi dan Formasi Jabatan (1) Susunan Organisasi UP2K Provinsi Sumatera Utara terri dar a. Bagan Organisasi UP2K Provinsi Sumatera Utara sebagaimana tercantum dalam Lampiran IA Peraturan ini. b. Struktur Organisasi UP2K Provinsi Sumatera Utara sebagaimana tercantum dalam Lampiren 1B Peraturan ini (2) Formasi Jabatan UP2K Provinsi Sumatera Utara sebagaimana tercantum dalam Lampiran Il Peraturan ini Pasal 4, out f Bk MEd b OOPasal 4 Pelaksanaan Pelaksanaan Peraturan ini terkait sistem Manajemen Sumber Daya Manusia Berbasis Kompetensi (MSDM-BK) dan identitas organisasi akan diatur dengan Peraturan Direksi. a (2) ay (2) Pasal 5 Ketentuan Peralihan Habhal yang terkait mekanisme mutasi pegawai harus diselesaikan oleh EVP Talent Development Gan/ateu GM sesuai dengan kewenangannya selambat-lambatnya 6 (enam) bulan sejak tanggal berlakunya Peraturan ini Perjanjian/Surat_Kuasa/Produk Hukum bentuk lainnya yang telah ditendatangani sebelum beriakunya Peraturan ini dinyatakan tetep berisku sampai dengan berakhinya Perjanjian/Surat Kuasa/Produk Hukum bentuk lainnya tersebut Pasal 6 Penutup Pada saat Peraluran ini mulai beriaku, maka semua ketentuan yang mengatur organisasi dan formasi jabatan Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistkan Provinsi Sumatera Utara dan ketentuan lainnya yang bertentangan dengan Peraturan ini, cicabut dan dinyatakan tidak beriaku, Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan ini, akan diatur lebin lanjut dengan Peraturan Direksi Peraturan ini mulai beriaku terhitung sejak tanggal 1 Agustus 2018. Ditetaoken di Jakarta padatanggal 20 Juli 2018 =<. DIREKTUR HUMAN CAPITAL MANAGEMENT,BAGAN ORGANISASI UNIT PELAKSANA PROYEK KETENAGALISTRIKAN PROVINSI SUMATERA UTARA UNIT PELAKSANA PROYEK KETENAGALISTIKAN Bagian/Seksi | |Seksi Perencanaan| Konstruksi Listrik Pedesaan Urusan Pelaksana Pengadaan LAMPIRAN 1A, Peraturan Diroksi PT PLN (Persero} Nomor : 0507.P/DIR/2018 Tanggal: 20 Juli 2018 DIREKTURSTRUKTUR ORGANISASI UNIT PELAKSANA PROYEK KETENAGALISTRIKAN PROVINSI SUMATERA UTARA, Manager Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan Manager Bagian’ Supervisor Supervisor | |Perencanaan Listrik Konstruksi Pedesaan Pejabat Pelaksana| Pengadaan LAMPIRAN IB, Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomar :0507.P/DIR/2018 Tenggal: 20 Juli 2018LAMPIRAN I Peraturan Direksi PT PLN (Persero) Nomor :0507.P/DIR/2018 Tanggal: 20 Juli 2018 FORMASI JABATAN UNIT PELAKSANA PROYEK KETENAGALISTRIKAN PROVINSI SUMATERA UTARA No HR _ Coyne aba on Manajer Unit Pelaksa ‘Analyst Pengendal *) Jenjang jabatan Manager Bagian / Supervisor Konstruksi menyesuaikan dengan beban pekerjaan Unit Pelaksana Proyek Ketenagalistrikan ~S.DIREKTUR IMAN CAPITAL MANAGEMEN roi Bt Sot |