Kode/ No:

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SOP/TKKA-IF-UMM/F.003

MALANG Tanggal: 21-12-2015
Revisi: 0
PROSEDUR Halaman: 1 dari 6

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PENGHAPUSAN SARANA DAN PRASARANA
TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Penanggung Jawab
Proses
Nama Jabatan Tanda Tangan
1. Perumusan Nur Hayatin, M.Kom Anggota TKKA
2. Pemeriksaan Galih Wasis W., M.Sc. Anggota TKKA
3. Persetujuan Yufis Azhar, M.Kom Sekretaris Program Studi
4. Penetapan Yuda Munarko, M. Sc. Ketua Program Studi
5. Pengendalian Yuda Munarko, M. Sc. Ketua Program Studi
 Kode/ No:
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SOP/TKKA-IF-UMM/F.003
MALANG Tanggal: 21-12-2015
Revisi: 0
PROSEDUR Halaman: 2 dari 6

I URAIAN STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PENGHAPUSAN SARANA DAN PRASARANA
1. Tujuan Prosedur Untuk merekap data tentang alat –alat dalam program studi yang sudah tidak bisa
diperbaiki lagi dan dalam keadaan rusak.
2. Luas Lingkup Penataan dan pendataan inventaris yang dimiliki oleh program studi untuk
Prosedur dan
menunjang kegiatan proses administrasi dan proses perkuliahan
Penggunaanya
3. Kriteria dan -
Standar
4. Prosedur 1. Pendataan inventaris dilakukan oleh staff program studi direkap dalam
dokumen inventaris
2. Bila Staff program studi menemukan alat – alat dalam program studi yang
rusak dan masih bisa diperbaiki maka staff tersebut membuat surat pelaporan
kerusakan ke BAU untuk memperbaiki atau mengganti alat yang rusak tersebut
(sesuai dengan SOP pemeliharaan inventaris)
3. Bila alat – alat yang sudah rusak tersebut tidak bisa diperbaiki maka bisa
dimusnahkan dengan persetujuan ketua program studi
4. Pemusnahan alat – alat tersebut direkam dalam dokumen penghapusan sarana
dan prasarana oleh staff program studi .
5. Kualifikasi 1. Ketua program studi
Pejabat/Petugas
2. Staff program studi
yang
Menjalankan
Prosedur
6. Bagan Alir Instruksi kerja penghapusan sarana dan prasarana (terlampir)
Prosedur
7. Dokumen Terkait 1. Dokumen inventaris
2. Dokumen penghapusan sarana dan prasarana
8. Verifikasi Dokumen prosedur ini sudah periksa, diedit dan diverifikasi oleh pejabat program
studi teknik informatika yang berwenang, sehingga dinyatakan lolos dan dapat
diterapkan di program studi teknik informatika UMM
 Kode/ No:
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SOP/TKKA-IF-UMM/F.003
MALANG Tanggal: 21-12-2015
Revisi: 0
PROSEDUR Halaman: 3 dari 6

II BAGAN ALIR STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PENGHAPUSAN SARANA DAN PRASARANA
 Kode/ No:
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SOP/TKKA-IF-UMM/F.003
MALANG Tanggal: 21-12-2015
Revisi: 0
PROSEDUR Halaman: 4 dari 6

III DOKUMEN TERKAIT STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PENGHAPUSAN SARANA DAN PRASARANA

1. SURAT PENGAJUAN PENGHAPUSAN INVENTARIS

Nomor : E.6.g/ 122 /FT-TIF/UMM/X/2013

Lampiran :-
Perihal : Pengajuan

Kepada : Yth. Wakil Rektor II

Universitas Muhammadiyah Malang

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Sehubungan dengan kerusakan .... unit .......... - pengadaan ............... di Jurusan Teknik Informatika,
bersama ini diajukan ..... unit ...... sebagai pengganti untuk menunjang kelancaran kegiatan
adminstrasi dan kegiatan lainnya di Jurusan Teknik Informatika, untuk sementara bapak kepala
Infokom berkenanan menganti PC untuk kegiatan administrasi. Selanjutnya .......... unit ....... yang
rusak siap dikirimkan ke UPT. Infokom.
Demikian atas perhatian dan perkenan, disampaikan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, ............................
Menyetujui,
Pembantu Dekan II, Ketua Jurusan Teknik Informatika,

(...............................) (.....................................................)

Tembusan Yth :

1. Kepala Infukom UMM

 Kode/ No:
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SOP/TKKA-IF-UMM/F.003
MALANG Tanggal: 21-12-2015
Revisi: 0
PROSEDUR Halaman: 5 dari 6

2. DATA INVENTARIS

DATA INVENTARIS

No. Nama Barang Tahun Jumlah Kondisi Keterangan

Pengadaan Barang
 Kode/ No:
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SOP/TKKA-IF-UMM/F.003
MALANG Tanggal: 21-12-2015
Revisi: 0
PROSEDUR Halaman: 6 dari 6

3. FORM PEMUSNAHAN INVENTARIS

PEMUSNAHAN INVENTARIS

No. Nama Barang Tahun Jumlah Kondisi Keterangan Paraf Persetujuan

Pengadaan Barang

Ket : kolom keterangan dapat diisi dengan telah dimusnahkan atau belum dimusnahkan , kondisi dapat diisi dengan rusak parah atau sudah tidak bisa diperbaiki.

Diperiksa Oleh Jabatan Tandatangan Tanggal

Nur Hayatin, M.Kom Anggota TKKA 21-12-2015