Anda di halaman 1dari 3

TATA TERTIB SISWA/SISWI SEKOLAH METHODIST CHARLES WESLEY

I. DASAR DAN TUJUAN


1. Setiap siswa/i diwajibkan untuk menjunjung tinggi kejujuran, kebenaran, sopan santun, rasa hormat, tanggung
jawab, kepedulian, rasa bangga, dan setia pada sekolah.
2. Setiap siswa/i diwajibkan melaksanakan dan memelihara: keindahan, kebersihan, keamanan, dan kekeluargaan di
dalam proses belajar mengajar di lingkungan sekolah.
3. Setiap siswa melaksanakan isi Janji Siswa antara lain
a. Setia dan taat kepada Pancasila dan UUD tahun 1945.
b. Patuh terhadap nasihat guru dan orangtua/peraturan dan tata tertib sekolah.
c. Belajar giat dan belajar keras untuk meningkatkan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, kecerdasan,
keterampilan, dan cinta tanah air.

II. KETENTUAN SERAGAM DAN PENAMPILAN FISIK / KELENGKAPAN SISWA


1. Siswa/i diwajibkan memakai seragam yang telah ditentukan oleh pihak sekolah:
- SMP: kemeja putih lengan pendek dengan lambang OSIS dan celana pendek / rok berwarna biru.
- SMA & SMK: kemeja putih lengan pendek dengan lambang OSIS dan celana panjang/rok berwarna abu-abu.
Khusus bagi siswi: Panjang rok harus minimal pas di lutut atau di bawah lutut.
- Ikat pinggang berwarna hitam dengan model polos dan standard.
- Memakai sepatu berwarna hitam dan kaus kaki putih minimal 5 cm di atas mata kaki.
2. Penampilan Fisik
a. Siwa/i wajib mempertahankan penampilan rapi sesuai standar umum selama berada dalam lingkungan sekolah.
b. Siswa/i tidak diperbolehkan mencat atau membuat model rambut yang berlebihan dan memelihara kuku.
c. Setiap siswa/i tidak diperbolehkan memakai perhiasan jenis apapun selama berada dalam lingkungan sekolah.
d. Khusus bagi siswa tidak diperbolehkan memelihara rambut panjang (max 7 cm), kumis, jenggot, jambang, tato
rambut. Diharapkan secara teratur memotong rambut dan memastikan model rambut terlihat rapi setiap saat.
e. Khusus bagi siswi tidak diperbolehkan memakai make-up dan mencat kuku.

III. PEMELIHARAAN KELAS


1. Setiap siswa/i wajib melaksanakan penetapan tugas yang disusun oleh wali kelasnya. Kebersihan ruangan
sekolah adalah tanggung jawab seluruh siswa/i Methodist Charles Wesley. Oleh karena itu setiap siswa/i dilarang
keras mengotori, menulisi, menggores atau merusak fasilitas sekolah dalam bentuk apapun. Bagi yang melanggar
akan dikenakan sanksi.
2. Tidak dizinkan menyimpan atau meninggalkan buku apapun milik siswa/i di dalam kelas seusai jam sekolah.
Kehilangan bukan tanggung jawab sekolah.
3. Tidak diperbolehkan membawa “buku cerita, majalah, novel, kaset, CD, mp3, Ipod, Ipad/tab, handphone,
smartphone, smartwatch, benda-benda tajam atau hal-hal lainnya yang tidak berkaitan dengan pelajaran sekolah”
ke dalam lingkungan sekolah. Bila kedapatan akan disita dan tidak dikembalikan.
4. Dilarang membawa Handphone / Smartphone ke dalam lingkungan sekolah selama proses belajar mengajar. Bila
terbukti membawanya, akan ditindaklanjuti secara bertahap:
a. Tahap I – HP akan disita selama 1 (satu) hari. Siswa/i diperbolehkan mengambil setelah melaksanakan
hukumannya. Jika tidak, maka waktu penyitaan akan diperpanjang.
b. Tahap II – HP akan disita selama 3 (tiga) hari. Siswa/i diperbolehkan mengambil setelah melaksanakan
hukumannya. Jika tidak, maka waktu penyitaan akan diperpanjang.
c. Tahap III – HP akan disita selama 1 (satu) minggu. Orang tua siswa/i diperbolehkan mengambil setelah siswa/i
melaksanakan hukumannya. Namun bila siswa/i tidak melaksanakan hukumannya, maka waktu penyitaan akan
diperpanjang.
d. Tahap IV – HP akan disita selama 1 (satu) bulan. Orang tua siswa/i diperbolehkan mengambil setelah siswa/i
melaksanakan hukumannya. Namun bila siswa/i tidak melaksanakan hukumannya, maka waktu penyitaan akan
diperpanjang.
e. Tahap V – HP akan dikembalikan ketika siswa/i meninggalkan pendidikannya di sekolah ini (pindah ataupun
berakhir masa pendidikannya).
5. Barang berharga (uang), dompet, kartu pelajar, kartu kredit, jam tangan, laptop, alat musik merupakan tanggung
jawab siswa/i sendiri. Segala bentuk kehilangan yang terjadi bukan tanggung jawab pihak sekolah.

IV. KELANGSUNGAN PROSES BELAJAR MENGAJAR DI DALAM KELAS


1. Lima menit sebelum lonceng tanda masuk berbunyi (07.30) setiap siswa sudah harus berada di dalam kelas.
2. Siswa/i hanya diperbolehkan memakai lift pada saat datang sekolah dan ketika pulang sekolah, diluar jam tersebut
wajib menggunakan tangga.
3. Dengan pimpinan ketua kelas, siswa/i diharuskan berdiri memberi hormat kepada setiap guru bidang studi yang
masuk dan keluar dari ruangan kelas. Khusus jam pertama dan jam ke delapan, kelas dimulai dan diakhiri dengan
doa yang dipimpin oleh salah seorang siswa/i yang bertugas.
4. Semua siswa/i harus tepat waktu dalam mengikuti seluruh aktivitas di sekolah dan bagi yang terlambat dikenakan
sanksi.
5. Seluruh siswa/i tidak diperkenankan meninggalkan kelas tanpa izin dari guru yang bertugas di dalam kelas.
6. Seluruh siswa/i mengikuti hari-hari belajar di sekolah. Absen di sekolah hanya diizinkan jika ada pemberitahuan /
surat dari orang tua atau dokter atau bukti-bukti lain yang berdasar. Tanpa alasan yang benar, siswa/i dianggap
membolos dan akan dikenakan sanksi.
7. Tidak ada alasan bagi siswa/i untuk meninggalkan sekolah jika bukan karena sakit dan atas permintaan orang tua
yang disertai dengan „Surat Izin Pulang‟ ditandatangani oleh guru pengajar, wali kelas, dan guru BK.
8. Proses belajar mengajar harus diikuti dengan sungguh-sungguh oleh setiap siswa/i mulai dari mendengar, menulis,
mengerjakan tugas, kelengkapan buku dan alat tulis. Bagi siswa yang melanggar akan ditegur oleh guru yang
bersangkutan dan bila diulangi akan diantarkan ke kantor BK untuk pembinaan khusus.
9. Segala benda yang tidak berkaitan dengan pelajaran sekolah, TIDAK DIIZINKAN untuk dikeluarkan apalagi
digunakan ketika proses belajar mengajar sedang berlangsung. Bagi yang kedapatan melanggar, benda tersebut
akan disita dan tidak dikembalikan.
10. Catatan untuk wali kelas: Bagi siswa/i yang mempunyai total absen alpa sebanyak 7 (tujuh) hari dalam 1
semester agar mendapat nilai D pada kolom kepribadian di rapor.

V. PENANGANAN PEMBINAAN
Setiap siswa/i yang melanggar poin-poin di atas akan ditindak tegas oleh guru pengajar, wali kelas, guru BK dan
kepala sekolah, setimpal dengan pelanggarannya dengan ketentuan menurut sanksi yang diberikan sekolah.

VI. HAL HAL KHUSUS


1. Rokok - Bagi siswa/i yang kedapatan merokok di dalam lingkungan sekolah dan sekitar sekolah (radius 200 m)
dikenakan sanksi dikeluarkan (dipecat) dari sekolah.
2. Narkoba - Bagi siswa/i yang terbukti menyimpan / menggunakan / mengedarkannya langsung dikeluarkan
(dipecat) dari sekolah.
3. Berkelahi - Siswa/i yang berkelahi akan mendapatkan tindakan tegas dan lebih berat lagi bagi yang melibatkan diri
bisa langsung dikeluarkan dari sekolah.
4. Mengubah keaslian tulisan - Siswa/i yang mengubah keaslian Buku Rapor, Daftar Nilai Bulanan, Pengumuman
Sekolah diberikan sanksi yang berat (mendapat nilai kelakuan E pada satu semester).
5. Private Les - Siswa/i dilarang keras menerima private les dari guru yang bertugas di Methodist Charles Wesley.
Jika kedapatan akan ditindak tegas dan bisa dikeluarkan dari sekolah.
6. Pembayaran Uang Sekolah - Setiap siswa/i membayar Uang Sekolah selambat-lambatnya tanggal 15 setiap
bulannya (kecuali bulan-bulan tertentu yang telah dinyatakan dan diatur jadwalnya).
7. Pembayaran Uang Administrasi - Setiap siswa/i membayar Uang Administrasi pada bulan Desember dan Juni
sebesar Uang Sekolah. (1 tahun 14 kali Uang Sekolah)
8. Nilai Kelakuan E - Setiap siswa/i yang nilai kelakuannya dua kali nilai E (=perlu perhatian) berturut-turut dalam
satu tahun pelajaran dikeluarkan (harus pindah) dari sekolah.
9. Pendidikan Agama Kristen – Setiap siswa/i yang sekolah di Methodist Charles Wesley menyatakan bersedia dan
tidak keberatan untuk mengikuti pelajaran Pendidikan Agama Kristen, sehubungan dengan ciri khas Sekolah
Kristen.

VII. FASILITAS DAN GEDUNG SEKOLAH


1. Yang dimaksudkan dengan fasilitas / peralatan dan gedung sekolah adalah ruang kelas, lift, papan tulis, meja,
kursi, lampu, dispenser, ruang musik, ruang olahraga, peralatan olahraga, alat musik, pintu, jendela dan tirai, toilet,
dll.
2. Seluruh siswa/i diminta untuk berperan menjaga dan memelihara fasilitas dan gedung sekolah dengan rasa
kepedulian yang tinggi.
3. Penggunaan ruangan musik, aula, dan ruang olahraga harus dilaporkan kepada bagian tata usaha dan selesai
pemakaian diharapkan untuk mengembalikan ruangan dalam kondisi semula (AC, lampu, jendela dalam keadaan
ditutup, bangku kursi dalam keadaan rapi).
4. Setiap kerusakan fasilitas sekolah agar dilaporkan kepada bagian tata usaha.
5. Kerusakan fasilitas sekolah yang diakibatkan oleh kelalaian siswa/i sendiri akan dikenakan biaya perbaikannya.

Anda mungkin juga menyukai