00 1/1
RSGM SARASWATI
DENPASAR
Ditetapkan di : Denpasar
Direktur Utama,
STANDAR
Tanggal terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL
PROSEDUR 1. Alat
a. Alat Semi-automatic analyzer URIT CA-80
b. Mikropipet
c. Yellow tip
d. Blue tip
e. Timer
f. APD
g. Tabung reaksi
2. Bahan
a. Sampel serum
b. Serum kontrol
c. Aquadest
d. Reagen R1 Uric Acid Biomaxima
3. Persiapan pasien
a. Sebelum pengambilan darah dilakukan, sesuaikan form permintaan
laboratorium dengan riwayat puasa pasien atau riwayat konsumsi
obat.
4. Preparasi sampel
a. Sampel darah yang didapat ditampung dalam tabung tanpa antikoagu-
lan (tutup merah)
b. Sampel darah dibiarkan hingga membeku dalam suhu ruang atau dib-
iarkan selama 30 menit
c. Kemudian sampel darah disentrifugasi dengan kecepatan 3000 rpm se-
lama 15 menit
d. Sampel serum dipisahkan dari sel darah
5. Prosedur pemeriksaan
a. Nyalakan alat melalui tombol power
b. Masuk ke menu utama dengan memasukkan username dan password
(“admin”)
c. Pilih “rinse” dengan memasukkan aquadest pada alat
d. Pilih “measure”
e. Pilih parameter “UA”
f. Reagen R1 uric acid dipipet sebanyak 1000 µL, dimasukkan ke
dalam tabung reaksi, kemudian tambahkan 20 µL sampel serum/ kon-
trol, kemudian homogenkan
g. Kemudian diinkubasi selama 10 menit ,setelah itu campuran tersebut
dibaca pada alat
h. Hasil kontrol disesuaikan dengan nilai range yang ada, kemudian di-
lanjutkan dengan membaca campuran serum pasien. Hasil yang didapat
kemudian dicatat.
6. Nilai rujukan :
a. Wanita : 2,5 - 7,5 mg/dL
b. Pria : 4 - 8,5 mg/dL