Anda di halaman 1dari 7

BOLA VOLLY

A. Pengertian Bola Voli

Bola voli merupakan salah satu cabang permainan olahraga yang cara bermainnya dengan
dapat menjatuhkan bola ke dalam sebuah petak lapangan lawan serta untuk mencari kemenangan
dalam bermain. Dalam menjatuhkan bola tersebut, net merupakan sebagai penghalang antar
masing-masik tim.

Permainan bola voli merupakan salah satu olahraga permainan yang dimainkan oleh dua tim,
setiap tim terdiri atas 6 pemaian sehingga apabila dijumlah maka seluruh dari pemain bola voli
adalah 12 orang.

Permainan bola voli ini adalah salah satu olahraga dunia yang sangat diminati banyak orang.
Sementara Di negara Indonesia sendiri, penggemar bola voli mulai banyak bermunculan. Hal ini
ditandai dari banyaknya berbagai pertandingan resmi bola voli yang di adakan, dan munculnya
komunitas-komunitas penggemar bola voli di tanah air. Salah satu dari pertandingan resmi yang
ada di Indonesia yaitu proliga. Olahraga voli pada tingkat dunia dinaungi oleh FIVB (Federation
Internationale de Volley ball), sedangkan di negara Indonesia dinaungi oleh suatu organisasi
PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia).

Pengertian Bola Voli menurut Mahfud Irsyada adalah:

Permainan bola voli merupakan salah satu permainan beregu dengan melibatkan
beberapa orang pemain dalam rangka untuk dapat mencetak poin dengan cara melewatkan
bola diatas net dan menjatuhkannya didaerah pertahanan tim lawan sehingga bisa meraih
suatu kemenangan.
Sejarah Permainan Bola Voli

1. Asal Mula Olahraga Bola Voli

Pencipta pada permainan bola voli yakni William G. Morgan. Beliau ini merupakan
seorang guru pendidikan jasmani di Young Men Christian Association (YMCA), di sebuah kota
Holyoke, Massachusetts, Amerika Serikat. Pada awal perkembangannya, Morgan ini
menciptakan sebuah permainan bola voli dengan memukul-mukul bola ke atas melewati jaring-
jaring yang dapat membagi lapangan menjadi dua bagian. Selanjutnya, permainan tersebut terus-
menerus mengalami suatu perkembangan menuju arah yang lebih modern. Perkembangan
tersebut dapat dimulai dari alat yang digunakan dalam permainan, contohnya bola dan jaring.
Dari situ, Morgan pun mulai memesan bola yang khusus untuk sebuah permainan voli kepada
perusahaan yang memproduksi alat-alat olahraga. Bola itulah yang selanjutnya dikenal juga
sebagai bola voli.

2. Berkembangnya Olahraga Permainan Bola Voli Di Dunia

Awalnya, Morgan menamai sebuah permainan tersebut dengan sebutan ‘minnonete’.


Rekan Morgan, Dr. Halsted Springfield ini menyarankan agar Morgan mengganti nama
‘minnonete’ menjadi ‘volleyball’. Pamor pada permainan bola voli pun semakin menanjak
setelah itu. Sebuah lembaga pendidikan YMCA, tempat Morgan bekerja, juga mulai mengadakan
suatu kompetisi bola voli. Kejuaraan bola voli nasional yang pertama juga berhasil digelar pada
tahun 1922. Pada tahun 1929, organisasi nasional yang menaungi sebuah permainan bola voli
pun didirikan dan diketuai oleh George J. Fisher. Permainan bola voli ini juga mulai dikenal
diberbagai negara seperti Uni Soviet, Rumania, Jepang, dan Pakistan. Pada tahun 1961,
organisasi bola voli di negara Pakistan menyelenggarakan sebuah kompetisi bola voli yang
diberi nama Morgan Cup Tournament. Kompetisi tersebut dibuat sebagai suatu bentuk
penghargaan terhadap William Morgan karena Bliau sebagai pencipta pada permainan bola
voli.

Permainan bola voli ini mulai dikenal di negara Indonesia pada tahun 1928. Bola voli
ini juga dikenalkan kepada rakyat Indonesia melalui serdadu Hindia Belanda. Kemudian, pada
tanggal 22 Januari 1955 lahirlah suatu organisasi yang menaungi olahraga voli yang
bernama Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI).
Tujuan Permainan Bola Voli

Tujuan dari permainan bola voli ialah untuk dapat melewatkan bola di atas net supaya bisa
jatuh menyentuh lantai daerah lapangan lawan dan untuk bisa mencegah usaha yang sama dari
tim lawan.

Selain tujuan di atas, permainan Bola volley juga bertujuan untuk:

1. Menjaga suatu kesehatan tubuh. Bahwa salah satu tujuan olahraga ini tidak lain ialah
untuk dapat mencapai kesehatan.
2. Mencari sebuah prestasi. Dengan menguasai suatu teknik dan skill yang mumpuni dalam
permainan bola voli, dapat juga menjadikan kita seorang atlet dan dapat menjadi suatu
sumber penghasilan kalau kita berhasil mendapatkan prestasi dari setiap event atau juga
lomba.
3. Memperagakan suatu teknik dan taktik bermain bola di lapangan untuk dapat mencapai
kemenangan dalam setiap pertandingan.
4. Membentuk suatu soladiritas atau mencari teman. Dengan banyak pengalaman dalam
bermain, ini akan memperbanyak teman klub atau juga teman bermain bola voli yang
baik.

Teknik Permainan Bola Voli

Dalam permainan Bola Voli, ada beberapa teknik yang digunakan, yaitu:

1. Passing Bawah

Passing bawah umumnya dapat dilakukan pemain jika bola yang datang padanya rendah, baik
untuk bisa diumpan kepada teman dalam tim maupun untuk dapat dimasukkan ke daerah
pertahanan lawan.

2. Passing Atas

Passing atas merupakan salah satu cara untuk dapat mengumpan bola yang berada di atas kepala
dengan jari-jari tangan.

3. Service Bawah

Service bawah merupakan sarah satu bentuk service yang dilakukan dengan tangan
bawah. Servis ini dapat dilakukan untuk menghidupkan permainan. Caranya yaitu Siku ini
diluruskan dan ayunan tangan dari belakang ke depan melalui samping badan, salah satunya
dengan tangan memegang bola dan bola tersebut dilambungkan ke atas kemudian bola dipukul.
4. Service Atas

Service atas merupakan sesuatu cara untuk dapat melakukan pukulan permulaan dari
bawah service dengan memukul bola dari atas kepala sebagai salah satu usaha menghidupkan
bola ke dalam permainan.

5. Service Samping

Service samping merupakan sesuatu untuk dapat melakukan pukulan permulaan untuk
menghidupkan permainan dari daerah service kearah daerah pertahanan lawan dengan suatu
sikap berdiri menyamping dan berat badan berada di kaki kanan.

6. Service Lompat

Service lompat merupakan salah satu cara melakukan pukulan permulaan untuk
menghidupkan permainan di daerah service dengan melompat setelah bola dapat dilambungkan
dengan satu tangan atau dua tangan kea rah daerah pertahanan lawan.

7. Smash (Spike)

Smesh atau spike merupakan sebuah pola pemukulan bola yang dapat dilakukan dengan
kuat dan keras serta jalannya bola cepat, tajam dan menukik kearah daerah pertahanan lawan
sehingga lawan akan mengalami kesulitan dalam menerima atau menegembalikan bola.

8. Membendung

Membendung (Bloking) merupakan salah satu bentuk gerakan seseorang atau beberapa
orang pemain yang berada didekat net atau pemain depan.
Sarana dan Prasarana Permainan Bola Voli

1. Lapangan
Ukuran lapangan bola voli:

Panjang lapangan 18 meter.

Lebar lapangan 9 meter.

Area servis 3 meter.

Lebar garis serang 3 meter.

Lebar garis tengah 5 cm.

2. Bola Voli

Bola standar yang akan digunakan dalam permainan voli harus memenuhi kriteria sebagai
berikut yaitu :

Berbentuk bulat.

Terbuat dari kulit lunak atau juga bahan sintetis.

Bola ini memiliki diameter 65-67 cm dengan massa 260-280 gram. Bola juga harus memiliki
kombinasi warna, dan tekanan udara 294.3-318.82 mbar/hPa.

3. Jumlah Tim

Permainan yang terdiri dari dua regu, dimana masing-masing regunya beranggotakan
enam orang pemain termasuk libero. Libero yakni pemain yang keluar-masuk lapangan,
namun tidak memiliki sebuah hak untuk melakukan smash terhadap bola hingga ke seberang
net.

4. Pakaian

Setiap pemain bola voli harus memakai atribut yaitu sebagai berikut :

Baju, kaos, atau jersey dengan nomor punggung dan juga nomor dada. Celana pendek yang
pada bagian paha kanan terdapat juga nomor. Kaos kaki dan sepatu karet.

5. Ukuran Tiang dan Net


Tinggi pada tiang net untuk perempuan 2,24 meter. Tinggi pada tiang net untuk laki-
laki 2,43 meter. Tinggi pada antena 80 cm. Net dengan bentuk kotak-kotak dapat berukuran 10
cm persegi. Jarak antara tiang net dengan pinggir lapangan sekitar 0,5 meter. Ukuran pita pada
bagian tepi atas dan pita samping net 5 cm.

6. Penilaian

Penilaian pada sebuah permainan bola voli ditentukan dibagi menjadi dua kriteria yaitu,
kesalahan reli dan kemenangan dalam setiap set.

Berikut ini merupakan faktor-faktor yang digunakan untuk penilaian pada permainan bola voli :

Jika pelaku servis dapat memenangkan reli, maka timnya mendapatkan satu poin dan harus
melanjutkan servis. Jika pelaku servis gagal dalam melakukan reli, maka regu lawan
mendapatkan satu poin dan berhak melakukan servis. Suatu set, kecuali set V, dapat
dimenangkan oleh suatu regu yang mendapatkan angka 25 terlebih dahulu dengan minimal
selisih dua angka. Jika pada permainan seri (24-24), maka permainan dilanjutkan sampai poin
menyentuh angka selisih dua. Jika sebuah kedudukan kemenangan set 2-2, maka pada set
penentuan (set V), dimainkan hingga poin mencapai angka 15 dengan selisih minimal dua angka.
Jika satu regu menolak untuk bisa bermain setelah dipanggil, maka regu tersebut dinyatakan
kalah 0-3 dan 0-25 untuk tiap set.

Peraturan Permainan Bola Voli

1. Perhitungan Angka

Jika pada pihak lawan bisa memasukkan bola ke dalam daerah lapangan kita maka kita akan
kehilangan bola dan musuh mendapatkan poin atau nilai. Servis yang akan kita lakukan harus
melewati net dan masuk menuju daerah musuh. Jika tidak, maka musuh yang akan mendapatkan
poin atau nilai.

2. Sistem Pertandingan

Sistem pertandingan dengan menggunakan sistem setengah kompetisi yang terdiri dari 8
(delapan) tim dan juga akan didistribusikan ke dalam 2 (dua) group, masing-masing group yang
terdiri dari 4 (empat) tim. Setiap tim juga terdiri dari 10 (sepuluh) pemain yang meliputi 6
(enam) pemain inti yang akan bermain di lapangan dan 4 (empat) pemain cadangan. Pergantian
pada pemain inti dan juga pemain cadangan tidak dibatasi pada saat pertandingan berlangsung.
Jumlah pada pemain minimum yang boleh bermain ialah 4 (empat) orang. Apabila dalam sebuah
pertandingan tersebut kurang dari 4 (empat) orang, maka tim tersebut dinyatakan kalah.

Setiap pertandingan akan berlangsung 3 babak (Best of Three), kecuali pada babak 2 (kedua)
sudah dapat dipastikan siapa pemenangnya maka babak 3 (ketiga) tidak perlu dilaksanakan.
Sistem hitungan yang akan digunakan yaitu 25 rally point. Jika poin para peserta seri (imbang
24-24) maka pertandingan ini akan ditambah 2 (dua) poin. Peserta yang akan pertama kali
unggul dengan selisih 2 poin akan memenangkan pertandingan tersebut. Kemenangan dalam
sebuah pertandingan penyisihan mendapat poin atau nilai 1. Apabila ada dua tim atau juga lebih
mendapat poin atau nilai yang sama, maka pada penentuan juara group dan runner-up akan
dilihat dari sebuah kualitas angka pada tiap-tiap set yang dimainkan. Setiap tim dapat diwajibkan
bertukar sisi lapangan pada saat babak berakhir. Dan apabila ini ditentukan babak penentuan (set
ke 3) maka beberapa tim yang dapat nilai terendah boleh meminta bertukar lapangan sesaat tim
lawan mencapai angka 13.

Time out juga dapat dilakukan hanya 1 kali dalam setiap babak dan lamanya hanya 1
menit. Di luar dari berbagai aturan yang tertera disini, peraturan permainan mengikuti peraturan
internasional.

Posisi Pemain Bola Voli

1. Defender

Tugas utama seorang defender yaitu untuk dapat menerima serangan dari lawan.

2. Spiker (Smasher)

Seperti juga namanya, smasher atau spiker juga memiliki tugas untuk dapat melakukan pukulan
smash atau serangan. Seorang smasher ini wajib menguasai sebuah teknik smash dan juga
blocking agar menghasilkan berbagai poin maksimal dalam permainan ini. Posisi smasher ini
terletak di bagian depan, tepatnya pada posisi 2 dan 4.

3. Libero

Dalam permainan bola voli, libero memiliki suatu tugas untuk dapat menerima dan juga
menahan serangan dari lawan. Teknik dasar pada permainan bola voli yang wajib dikuasai
oleh libero adalah passing, baik pada passing bawah maupun passing atas. Meskipun posisi
liberto ini bisa dimana saja dan bebas keluar masuk, namun seorang liberto tidak boleh
melakukan smash dan juga blocking.

4. Set-upper atau Tosser

Set-upper atau tosser merupakan seorang pengatur permainan dalam sebuah tim.
Tugasnya yaitu untuk dapat mengumpan bola ke arah teman dalam satu tim yang mempunyai
posisi sebagai spiker. Umpan ini juga bertujuan agar spiker atau smasher dapat melakukan
smash. Posisi tosser akan selalu berada di depan. Oleh karena itu, untuk dapat menjadi seorang
tosser, kita wajib menguasai teknik smash dan blocking.

Anda mungkin juga menyukai