ANTARA
TENTANG
KERJASAMA PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI PESERTA DIDIK SMK
SULTHAN MUAZZAM SYAH
Nomor : /MoU/SMK-SMS/II/2023
Pada hari ini, Senin Tanggal Enam Bulan Februari Tahun Dua Ribu Dua Puluh Tiga
bertempat di SMK Sulthan Muazzam Syah Jl. Inpres No. 02 Kel. Susukan Kec. Ciracas
Jakarta Timur. Kami yang bertanda tangan dibawah ini:
I. Nama :
Jabatan :
Alamat
selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA;
1
PARA PIHAK memerlukan kerjasama dalam rangka melaksanakan Uji Kompetensi sesuai
dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Berdasarkan hal tersebut di
atas, PARA PIHAK sepakat untuk mengadakan kerja sama dengan membuat Surat
Perjanjian Kerjasama tentang Pelaksanaan Uji Kompetensi Kejuruan dengan ketentuan
sebagai berikut :
TUJUAN
Pasal 1
Kerja sama ini adalah untuk memadukan kebijakan dan program PARA PIHAK dalam
rangka Pelaksanaan Uji Kompetensi Kejuruan.
RUANG LINGKUP
Pasal 2
1. Uji Kompetensi dilaksanakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi SMK Negeri 2 Pekanbaru
(LSP-P1).
2. Lembaga Sertifikasi Profesi SMK Negeri 2 Pekanbaru (LSP-P1).memfasilitasi Asesor
Kompetensi dan bahan Materi Uji Kompetensi (MUK) sesuai dengan kebutuhan
kompetensi Kejuruan SMK Sulthan Muazzam Syah.
3. Jumlah Peserta Uji Kompetensi Kejuruan difasilitasi oleh SMK Sulthan Muazzam Syah.
2
2. Tugas dan Tanggung Jawab PIHAK KEDUA adalah :
a. Menyiapkan calon peserta Uji Kompetensi Kejuruan dengan jumlah 20 (dua puluh)
orang.
b. Menyediakan sarana dan prasaran berupa Kelas dan Tempat Uji Kompetensi (TUK).
c. Untuk transport dan akomodasi Asesor dibebankan kepada PIHAK KEDUA.
Dalam melaksanakan tugas, PIHAK PERTAMA menerima surat perintah kerja dan data
persyaratan komptensi dari PIHAK KEDUA maksimal satu minggu sebelum pelaksaan.
Pelaksanaan Uji Kompetensi Kejuruan dilaksanakan selama 3 hari dengan durasi 14 JP.
JANGKA WAKTU
Pasal 6
Surat Perjanjian Kerjasama ini berlaku untuk jangka waktu selama 3 (tiga) tahun terhitung
sejak tanggal ditandatangani dan dapat ditinjau kembali sesuai Surat Perjanjian Kerjasama
dari PARA PIHAK.
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Pasal 8
Setiap perselisihan yang timbul karena perbedaan penafsiran dan atau pelaksanaan Surat
Perjanjian Kerjasama ini akan diselesaikan secara musyawarah dan mufakat oleh PARA
PIHAK kecuali jalan buntu diselesaikan sesuai Hukum yang berlaku.
KETENTUAN LAIN-LAIN
Pasal 9
1. Hal-hal yang belum diatur atau apabila terjadi perubahan dalam Surat Perjanjian
Kerjasama ini akan diatur dan ditetapkan dalam Addendum.
3
2. Addendum sebagaimana yang dimaksud pada ayat 1 (satu) hanya dapat dilakukan atas
persetujuan dari PARA PIHAK dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Surat
Kerjasama.
PENUTUP
Pasal 10
Surat Perjanjian Kerjasama ini ditandatangani oleh PARA PIHAK dalam rangkap 2 (dua),
bermaterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang sama, 1 (satu) rangkap untuk
PIHAK PERTAMA , 1 ( satu) rangkap untuk PIHAK KEDUA.
ADI SAPUTRO, ST