Anda di halaman 1dari 3

ta PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA TIMUR

k DINAS KESEHATAN KOLAKA TIMUR


PUSKESMAS POLI-POLIA
Jalan puundari, Kec. Poli-Polia, Kode pos 93753

KERANGKA ACUAN KERJA


PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR
DALAM PROGRAM / UPAYA PUSKESMAS POLI - POLIA
TAHUN 2017

A. PENDAHULUAN
Berbagai upaya telah dilakukan dalam pembangunan bidang kesehatan yang
tercakup dalam berbagai program Puskesmas baik program wajib dan program
pengembangan. Program-program ini diwujudkan melalui pelaksanaan kegiatan-kegiatan
berupa pembinaan, penyuluhan, pelayanan, kunjungan rumah kasus, pengamatan, dan
pengawasan. Namun belum bisa mencapai hasil yang optimal. Masih terdapat berbagai
masalah kesehatan pada masyarakat meliputi masalah pencapaian indikator PHBS, cakupan KIA,
masalah imunisasi, masalah gizi, masalah penyakit menular, gigitan hewan penular rabies,dan
sebagainya. Keberhasilan sebagian besar program pembangunan bidang kesehatan disadari sangat
tergantung kepada besarnya peran serta masyarakat dengan dukungan Lintas Sektor terkait. Untuk
itu perlu diadakan penggalangan kerja sama lintas sektor terkait bidang kesehatan untuk memperoleh
dukungan dalam upaya meningkatkan cakupan program kesehatan agar sesuai dengan harapan
terutama dalam upaya menggerakkan masyarakat. Diharapkan lintas sektor terkait sepakat untuk
saling mendukung dan melaksanakan peran dukungannya dalam mensukseskan program
pembangunan bidang kesehatan bersama masyarakat.

B. LATAR BELAKANG
Sudah lebih dari dasawarsa Departemen Kesehatan telah melakukan berbagai upaya guna
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat seperti meningkatkan pelayanan kesehatan dan
mengupayakannya lebih efesien, efektif terjangkau masyarakat dan intervensi berbagai program.
Sementara itu timbulnya kesadaran pelaksana program akan pentingnya dukungan
pemberdayaan masyarakat yang nyata dalam peningkatan cakupan program kesehatan. Integrasi
yang dilandasi dengan semangat kerjasama, kemitraan lintas program dan lintas sector akan memberi
peluang bagi setiap program kesehatan untuk untuk bekerjasama sejak awal dalam melaksanakan
program aksi dapat saling mendukung terutama di wilayah Kabupaten kota maka diperlukan
pedoman integrasi sebagai acuan masing-masing program untuk menyelenggarakan promosi
kesehatan yang sesuai dengan permasalahan setempat.
Kerjasama lintas sektor adalah program yag melibatkan suatu institusi atau instansi negri atau
swasta yang membutuhkan pemberdayaan dan kekuatan dasar dari pemerintah atau swasta mengenai
peraturan yang ditetapkan untuk mewujudkan alternatif kebijakan secara terpadu dan komprehensif
sehingga adanya keputusan dan kerjasama.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan fungsi Puskesmas melalui penggerakan pelaksanaan Puskesmas, bekerjasama
dalam tim dan membina kerjasama lintas program serta lintas sektoral di wilayah kerja
Puskesmas Poli – polia.
2. Tujuan Khusus
a. Menginformasikan dan mengkoordinasikan program Puskesmas kepada lintas sektor
b. Menjalin kerjasama dan penggalangan partisipasi lintas sektor terkait dalam mensukseskan
pelaksanaan program Puskesmas
c. Memperoleh dukungan dan partisipasi lintas sektor terkait melalui peran dan kegiatan masing-
masing dikaitkan dengan kegiatan pembangunan bidang kesehatan
d. Cakupan program-program Puskesmas dapat tercapai sesuai SPM
e. Tergalangnya kerjasama dalam tim antar tenaga Puskesmas dan terlaksa
f. Terselenggaranya lokakarya bulanan antar tenaga Puskesmas dalam rangka pemantauan hasil
kerja tenaga Puskesmas dengan cara membandingkan rencana kerja bulan lalu dari setiap
petugas dengan hasil kegiatannya dan membandingkan cakupan kegiatan dari daerah binaan
dengan targetnya serta teersusunnya rencana kerja bulan berikutnya
g. Tergalangnya kerjasama lintas sektoral dalam rangka pembinaan dan pengembangan peran
serta masyarakat secara terpadu.
h. Terselenggaranya lokakarya tribulanan lintas sektoral dalam ranngka mengkaji kegiatan
kerjasama lintas sektoral dan tersusunnya rencana kerja tribulan berikutnya.

D. KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN


1. Mendorong Partisipasi masyarakat untuk ikut serta dalam pelaksanaan pembangunan di Desa/
Kelurahan dan Kecamatan;
2. Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap keseluruhan unit kerja, baik pemerintah
maupun swasta yang mempunyai program kerja dan kegiatan pemberdayaan masyarakat
diwilayah kerja Kecaamatan;
3. Melakukan evaluasi terhadap berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat diwilayah kecamatan
baik yang dilakukan oleh unit kerja pemerintah maupun swasta;
4. Melakukan tugas – tugas lain dibidang pemberdayaan masyarakat ssesuai dengan Peraturan
Perundang – Undangan;
5. Melakukan Pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan kegiatan kesejahteraan
sosial;
6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya.

E. CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


1. Penggalangan / peningkatan kerjasama dalam Tim.
Lokakarya yang pada dasarnya dilaksanakan setahun sekali dilingkungan Puskesmas sendiri,
dalam rangka meningkatkan kerjasama antar petugas Puskesmas untuk meningkatkan fungsi
Puskesmas
2. Lokakarya Bulanan Puskesmas. Sebagai tidak lanjut lokakarya pengggalangan / peningkatan
kerjasama dalam Tim, setiap awal bulan berikutnya diadakan pertemuan antar tenaga Puskesmas
untuk membandingkan rencana kerja bulan yang lalu dengan hasil kegiatan serta cakupan daerah
binaan. Bilaman dijumpai masalah, dibahas dan dipecahkan bersama, serta kemudian menyusun
rencana kerja bulan berikutnya bagi setiap tenaga.
3. Penggalangan / peningkatan kerja sama lintas sektoral. Dalam rangka meningkatkan peran serta
masyarakat dan dukungan sektor-sektor yang bersangkutan diperlukan penggalangan kerjasama
lintas sektor, yang dilaksanakan dalam satu pertemuan setahun sekali. Untuk itu perlu dijelasklan
manfaat bersama dari upaya pembinaan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan bagi
sektor-sektor yang bersangkutan. Sebagai hasil pertemuan adalah kesepakatan rencana kerja lintas
sektoral dalam membina dan mengembanngkan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan.
Khususnya peningkatan kesejahteraan ibu dan kelangsungan hidup anak.

F. SASARAN
Adapun  Sasaran Peran Lintas Program dan Lintas Sektor
1. Kepala Puskesmas
2. Pelaksana Program
3. Pejabat Kelurahan
4. Tokoh masyarakat
5. Tokoh agama

G. JADWAL
1. Lokakarya Tribulanan Pertama Lintas sektor dilaksanakan bulan 2017
2. Lokakarya Tribulanan Rutin Lintas sektor dilaksanakan bulan Juni, September, Oktober 2017
3. Musyawarah Masyarakat Desa dilaksanakan bulan Juli dan Oktober 2017

H. BIAYA
Biaya pelaksanaan kegiatan dibebankan pada Dana APBD tahun 2017 untuk Lokakarya Tribulan
Pertama dan Rutin lintas sektor. Sedangkan Biaya pelaksanaan Musyawarah Masyarakat Desa pada
Dana BOK Tahun 2017

I. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


1. Kesepakatan tertulis lintas sektor terkait dalam mendukung program kesehatan
2. Rencana kerja tribulanan yang baru

H. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Dilakukan pencatatan dan pelaporan setelah pelaksanaan kegiatan

Poli-Piloa
Kepala Puskesmas Poli-Polia

Ns. Firman, S.Kep.


Nip.19770216 200003 1 001

Anda mungkin juga menyukai