KKP BOS-BOP Mas Primas

Nomor KKA
Audit Kepatuhan Pengelolaan Dana BOS/BOP

Pada SMP Negeri 288 Jakarta (Pulau Lancang)
INSPEKTORAT
Disusun oleh Primas Anindyajati Tanggal : 24 Januari 2023
Direviu oleh Rolly Th. Wajong Tanggal :
Disetujui oleh Pardomuan Pasaribu Tanggal :
HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
Mendapatkan pemahaman entitas yang diperiksa dan menilai risiko yang ada
serta menentukan sampling audit.
2 Prosedur Audit:
1) Dapatkan dan pelajari Petunjuk Teknis dan SOP penganggaran,
pengelolaan dan penyaluran dana BOS dan BOP;
2) Dapatkan dan pelajari DPA Sudin Pendidikan Wilayah Tahun Anggaran
2022 (Anggaran, Realisasi dan Alokasi per sekolah serta jumlah siswa
Tahun Anggaran 2022 Triwulan I s.d IV);
3) Dapatkan dan pelajari RKAS BOS dan BOP Tahun Anggaran 2022;
4) Dapatkan dan pelajari serta tentukan risiko berdasarkan laporan hasil
pengawasan APIP dan BPK 1 tahun terakhir.
5) Lakukan wawancara terkait kelemahan sistem pengendalian internal
dengan pihak Suku Dinas Pendidikan Wilayah dan Sekolah selaku
pengelola dana BOS dan BOP;
6) Tentukan titik kritis, masalah-masalah yang sering muncul, kelemahan
pengendalian internal;
7) Lakukan wawancara dengan auditi terkait aturan yang berlaku dalam
penganggaran dan pelaksanaan BOS/BOP Tahun Anggaran 2022 serta
dapatkan kemudian pelajari aturan tersebut;
8) Dapatkan dan pelajari struktur organisasi pada Suku Dinas Pendidikan
beserta pejabat dan pegawai terkait dalam penyaluran dana BOS/BOP;
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran dokumen, Petunjuk Teknis dan SOP
penganggaran, pengelolaan dan penyaluran dana BOS dan BOP TA 2022
diatur dalam Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Nomor 22/SE/2021
tentang Pedoman Penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah pada
Satuan Pendidikan Negeri Tahun Anggaran 2022.
Pada ketentuan umum Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Nomor
22/SE/2021 disebutkan bahwa:
Satuan pendidikan wajib menyusun Rencana Kerja Sekolah (RKS) yang terdiri
dari Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM), Rencana Kerja Tahunan (RKT)
dan Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS)
4 Kesimpulan :
Satuan Pendidikan SMP Negeri 288 Jakarta telah menyusun:
1) RKJM periode 2019-2023 yang identifikasi kondisi satuan pendidikan saat
ini, identifikasi kondisi satuan pendidikan yang diharapkan dan telah
memuat program kerja 4 tahun dan telah disusun dengan menggunakan
kriteria, indicator kinerja/keberhasilan.
2) RKT telah disusun dalam bentuk Program Kerja Sekolah yang disusun
secara tahunan
3) RKAS telah disusun secara tahunan yang meliputi program kegiatan
strategis, kegiatan rutin dan jadwal rencana kerja tahunan
Nomor KKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
1) Dapatkan dan pelajari Petunjuk Teknis dan SOP penganggaran,
2) Dapatkan dan pelajari DPA Sudin Pendidikan Wilayah Tahun
Anggaran 2022 (Anggaran, Realisasi dan Alokasi per sekolah serta
jumlah siswa Tahun Anggaran 2022 Triwulan I s.d IV);
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran dokumen Dokumen Pelaksanaan Anggaran
(DPA) Suku Dinas Pendidikan Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu
Nomor 001/P-DPA/2022 Tanggal 31 Oktober 2022 (Perubahan Kelima) Total
Anggaran untuk TA 2022 pada Suku Dinas Pendidikan Kab. Adm. Kep. Seribu
sebesar Rp10.142.739.368 dan alokasi untuk seluruh SMPN di Pulau Seribu
adalah sebesar Rp1.168.149.544.
Pada DPA tidak merinci jumlah Anggaran yang di terima per SMP, rincian
Anggaran dirinci melalui RKAS
4 Kesimpulan :
Total Anggaran untuk TA 2022 pada Suku Dinas Pendidikan Kab. Adm. Kep.
Seribu sebesar Rp10.142.739.368 dan alokasi untuk seluruh SMPN di Pulau
Seribu adalah sebesar Rp1.168.149.544.
Nomor KKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
1) Dapatkan dan pelajari Pentunjuk Teknis dan SOP penganggaran,
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil permintaan dokumen dengan Sdr. Adnan, Guru, dokumen
RKAS BOS TA 2022 dengan rincian sebagai berikut:
a. 3.3.01.001 Kegiatan Evaluasi Pembelajaran Rp13.967.600
b. 6.3.01.001 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah Rp54.560.887
c. 6.3.01.002 Pembelian/Perawatan Alat Multi Media Pembelajaran
Rp48.902.975
d. 7.3.01.001 Pengelolaan Sekolah Rp69.409.573
e. 7.3.01.002 Kegiatan Pembelajaran dan Ekstrakurikuler Rp1.917.569
f. 7.3.01.003 PPDB Rp9.961.396
4 Kesimpulan :
Jumlah RKAS BOS TA 2022 untuk SMPN 288 adalah sebesar
Rp198.720.000,00
Nomor KKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
RKAS BOP Dasar TA 2022 adalah sebagai berikut:
a. 7.3.04.004 Pengelolaan Program Pengembangan Diri Siswa Rp3.030.000
b. 7.3.04.008 Pengembangan Keterampilan Siswa Rp8.296.652
c. 7.3.04.007 Hubungan Masyarakat Rp9.590.400
d. 6.3.04.001 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sekolah Rp17.173.836
e. 7.3.04.001 Pengelolaan Perkantoran Rp55.100.664
f. 8.3.04.002 Pelaksanaan Administrasi Keuangan Sekolah Rp4.891.120
g. 7.3.04.002 Sistem Penjaminan Mutu Sekolah Rp1.553.740
h. 7.3.04.005 Pengelolaan Program Ekstrakurikuler Rp20.790.000
i. 8.3.04.001 Rumah Tangga Sekolah, Daya dan Jasa Rp35.533.920
4 Kesimpulan :
Jumlah RKAS BOP Dasar SMPN 288 adalah sebesar Rp155.960.332
Nomor KKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
RKAS BOP Alokasi Keadilan TA 2022 adalah sebagai berikut:
a. 7.3.06.002 Kegiatan Perlombaan Sekolah Rp8.295.360
b. 5.3.06.001 Pembinaan dan Peningkatan Kualitas Pendidik Rp20.738.400
c. 5.3.06.002 Pembinaan dan Peningkatan Kualitas Tenaga Kependidikan
Rp3.110.760
d. 7.3.06.001 Pengembangan Manajemen Sekolah Rp21.775.320
e. 8.3.06.001 Pelaksanaan Administrasi Keuangan Sekolah Rp8.295.360
4 Kesimpulan :
Jumlah RKAS BOP Alokasi Keadlian pada SMPN 288 adalah sebesar
Rp62.215.200
Nomor KKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala Sekolah, pada tahun 2022
SMPN 288 Jakarta tidak menjadi objek pemeriksaan BPK atau APIP
4 Kesimpulan :
Tidak ada risiko terkait berdasarkan LHP BPK atau APIP
NomorKKA
INSPEKTORAT
Disusun oleh Primas Anindyajati Tanggal : 1 Februari 2023
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala Sekolah, terdapat kelemahan
pengendalian yang memadai atas pembuatan SPJ yaitu:
Sekolah belum melakukan pengendalian yang memadai atas SPJ Kegiatan,
yaitu SPJ Kegiatan belum semua dilengkapi dengan dokumentasi foto kegiatan
yang dilengkapi dengan tanggal dan lokasi (melalui aplikasi timestamp atau
aplikasi lainnya) dan/atau laporan kegiatan.
4 Kesimpulan :
Telah disarankan perbaikan kepada pihak sekolah yaitu:
1) Untuk kegiatan pembangunan atau rehab fisik disarankan agar melakukan
dokumentasi berdasarkan progress pekerjaan. Misalkan pembuatan
dokumentasi pada saat progress mencapai 0%, 50% dan 100%;
2) Untuk kegiatan tiket/sewa kapal disarankan agar melakukan dokumentasi
foto pada saat di kapal;
3) Untuk kegiatan makan minum rapat, disarankan agar melakukan
dokumentasi foto kegiatan dan foto snack box.
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
pengendalian yang memadai atas penerimaan barang persediaan yaitu:
Sekolah belum melakukan pengendalian yang memadai atas mekanisme
penerimaan barang, yaitu sekolah belum membuat BA penerimaan barang
secara mandiri (transaksi melalui BOP sudah dibuat, namun untuk BOS Belum)
4 Kesimpulan :
Sekolah disarankan membuat BA penerimaan barang secara mandiri dengan
melampirkan foto barang yang diterima yang dilengkapi dengan tanggal dan
lokasi (melalui aplikasi timestamp atau aplikasi lainnya), kuantitas barang yang
diterima dan kondisi barang yang diterima.Untuk belana melalui BOS, saat ini
sekolah menggunakan BA template dari aplikasi SIPLAH.
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil wawancara lisan dengan Kepala Satuan Pelaksana Tata
Usaha Sdr. Badrun, terdapat kelemahan pengendalian yang memadai atas
verifikasi dokumen SPJ, yaitu Kepala Satuan Pelaksana Tata Usaha belum
melaksanakan tugasnya sesuai dengan Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi DKI Jakarta Nomor 22/SE/2021 tentang Penyusunan Rencana
Kegiatan dan Anggaran Sekolah pada Satuan Pendidikan Negeri Tahun
Anggaran 2022 yaitu:
1) Memverifikasi kelengkapan dokumen pembayaran;
2) Memverifikasi kesesuaian dan ketersediaan pembayaran dengan dokumen
Anggaran;
3) Memverifikasi kebenaran tagihan dan menyusun laporan realisasi
Anggaran
Pada dokumen SPJ juga tidak terdapat tandan tangan yang menyatakan
bahwa dokumen-dokumen SPJ telah di verifikasi oleh Kepala Satuan
Pelaksana Tata Usaha
4 Kesimpulan :
Kepala Satuan Pelaksana Tata Usaha belum melaksanakan tugasnya sesuai
dengan Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor
22/SE/2021 tentang Penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
pada Satuan Pendidikan Negeri Tahun Anggaran 2022
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
pengendalian yang memadai atas pengelolaan barang persediaan dan asset
tetap yaitu:
Sekolah belum membuat pengendalian barang persediaan dan aset tetap
secara memadai, kondisi tersebut dikarenakan sekolah dalam hal ini Pengurus
Barang belum membuat BA Serah Terima Barang, Laporan Mutasi Barang
Bulanan dan BA Stock Opname Persediaan secara bulanan.
4 Kesimpulan :
agar pengurus barang membuat BA Serah Terima Barang, Laporan Mutasi
Barang Bulanan dan BA Stock Opname Persediaan secara bulanan untuk
memudahkan melakukan monitoring terhadap barang yang keluar masuk,
penerima barang persediaan dan jumlah persediaan yang tercatat dengan fisik
persediaan.
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
pengendalian yang memadai atas pertanggungjawaban Jasa Angkutan
Penumpang yang bersumber dari BOP Berkeadilan. SPJ biaya transportasi
hanya terdapat Daftar Penerimaan Jasa Angkutan Penumpang, Surat Tugas
dan Foto Kegiatan. Pembebanan biaya transportasi dibebankan secara flat
yaitu sebesar Rp100.000/hari yang dasar pembebanannya dasar tidak memiliki
dasar hukum. yaitu:
4 Kesimpulan :
Saran perbaikan:
1) Pelaku perjalanan dinas merinci biaya transportasi apa saja yang
dikeluarkan selama melakukan perjalanan dinas, berdasarkan RKAS biaya
transportasi terbatas pada tiket kapal laut;
2) Pelaku perjalanan dinas melampirkan dokumen-dokumen pendukung
perjalanan dinas;
3) Pelaku perjalanan dinas melampirkan foto dokumentasi kegiatan dan
perjalanan dinas dilengkapi dengan tanggal dan lokasi (melalui aplikasi
timestamp atau aplikasi lainnya).
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala Sekolah dan penelitian
dokumen, peraturan yang berlaku adalah sebagai berikut:
1) Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
14 Tahun 2020 Tentang Pedoman Pengadaan Barang/Jasa Oleh Satuan
Pendidikan
2) Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Petunjuk Teknis Pengelolaan
Dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini,
Bantuan Operasional Sekolah, Dan Bantuan Operasional Penyelenggaraan
Pendidikan Kesetaraan
3) Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi
Republik Indonesia Nomor 27/P/2022 tentang Satuan Biaya Dana Bantuan
Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini Reguler, Bantuan
Operasional Sekolah Reguler, dan Bantuan Operasional Penyelenggaraan
Pendidikan Kesetaraan Masing-Masing Daerah
4) Peraturan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 120 Tahun
2020 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Pada Satuan Pendidikan
5) Keputusan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 353 Tahun
2021 tentang Penetapan Alokasi Dana Biaya Operasional Pendidikan pada
Satuan Pendidikan Negeri
6) Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor e-003
Tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Perencanaan, Pencairan, Penyaluran,
Penggunaan Pertanggungjawaban dan Pelaporan Biaya Operasional
Pendidikan pada Satuan Pendidikan Negeri yang Bersumber dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022
7) Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor
pada Satuan Pendidikan Negeri Tahun Anggaran 2022
4 Kesimpulan :
Peraturan pelaksanaan terkait BOS BOP diatur oleh Kementerian Pendidikan
dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
8) Dapatkan dan pelajari struktur organisasi pada Suku Dinas
Pendidikan beserta pejabat dan pegawai terkait dalam penyaluran
dana BOS/BOP;
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Pada tingkat Dinas Pendidikan, pejabat dan pegawai yang terlibat berdasarkan
Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor
23/SE/2021 tentang jadwal Penginputan e-RKAS BOP dan BOS pada Satuan
Pendidikan Negeri Tahun Anggaran 2022 menyatakan bahwa Koordinator
penginputan e-RKAS adalah Kepala Bidang PAUD dan Dikmas, Kepala Bidang
SD dan PKLK, Kepala Bidang SMP dan SMA, Kepala Bidang SMK, Kepala
Bidang Perencanaan dan Penganggaran, Kepala Suku Dinas Pendidikan
Wilayah Kota Administrasi dan Kepala Satuan Pendidikan Wilayah Kabupaten
Administrasi
Pada tingkat satuan pendidikan, pejabat dan pegawai yang terlibat berdasarkan
Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor
pada Satuan Pendidikan Negeri Tahun Anggaran 2022 menyatakan bahwa:
a. Kepala Satuan Pendidikan sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan
b. Pembantu Bendahara Pengeluaran/ Pembantu Pembantu Bendahara
Pengeluaran Pembantu
c. Kepala Satuan Pelaksana Tata Usaha bertugas untuk:
1) Memverifikasi kelengkapan dokumen pembayaran;
2) Memverifikasi kesesuaian dan ketersediaan pembayaran dengan
dokumen Anggaran;
3) Memverifikasi kebenaran tagihan dan menyusun laporan realisasi
Anggaran
Berdasarkan hasil wawancara dan penelusuran dokumen pejabat yang terlibat
adalah sebagai berikut
a. Kepala Satuan Pendidikan sebagai Pelaksana Teknis Kegiatan di jabat oleh
Hasyim Asy’ari M.pd NIP 197106021998021001
b. Pembantu Bendahara Pengeluaran Pembantu Pembantu dijabat oleh
Nurlailah S.Ag NIP 197308142007012027
c. Kepala Satuan Pelaksana Tata Usaha dijabat oleh Badrun NIP.
196603061993031003
4 Kesimpulan :
Struktur Pejabat Pelaksana BOS/BOP telah sesuai dengan Surat Edaran
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor 22/SE/2021 tentang
Penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah pada Satuan
Pendidikan Negeri Tahun Anggaran 2022
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
Meyakini kesesuaian jumlah antara dana BOS dan BOP riil yang diterima
Sekolah dengan SK Penetapan oleh Kepala Dinas dan Anggaran
2 Prosedur Audit:
Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
1) Dapatkan dan pelajari Satuan Biaya Dana BOS Reguler yang
dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan Tahun 2022;
2) Dapatkan dan pelajari Dokumen Kondisi Eksisting Jumlah Peserta Didik
pada Aplikasi Dapodik pada Tahun 2021 tanggal 31 Agustus 2021;
3) Dapatkan dan pelajari RKAS Tahun Anggaran 2022;
4) Teliti apakah perhitungan Anggaran BOS yang tersedia telah
mempedomani Satuan Biaya Dana BOS Reguler x Jumlah Peserta Didik;
5) Lakukan pendalaman apabila terdapat penyimpangan/permasalahan dan
identifikasi penyebab;
6) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran Lampiran Keputusan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 27/P/2022
tentang Satuan Biaya Dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini Reguler, Bantuan Operasional Sekolah Reguler, dan Bantuan
Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Kesetaraan Masing-Masing Daerah
Satuan Biaya / Peserta Didik / Tahun untuk tingkat SMP pada Kabupaten
Administrasi Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta adalah sebesar
Rp1.880.000 per siswa
4 Kesimpulan :
Satuan Biaya / Peserta Didik / Tahun untuk tingkat SMP pada Kabupaten
Administrasi Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta adalah sebesar
Rp1.880.000 per siswa
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
1) Dapatkan dan pelajari Satuan Biaya Dana BOS Reguler yang dikeluarkan
oleh Menteri Pendidikan Tahun 2022;
2) Dapatkan dan pelajari Dokumen Kondisi Eksisting Jumlah Peserta
Didik pada Aplikasi Dapodik pada Tahun 2021 tanggal 31 Agustus
2021;
6) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran Dokumen Model 8355 tanggal pada tahun 2021
tanggal 31 Agustus 2021, jumlah peserta didik pada SMPN 288 adalah
sebanyak 144 peserta didik namun jika dibandingkan dengan Keputusan
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia
Nomor 28/P/2022 Tentang Penerima Dana Bantuan Operasional
Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini Reguler, Dana Bantuan
Operasional Sekolah Reguler, Dan Dana Bantuan Operasional
Penyelenggaraan Pendidikan Kesetaraan Tahun Anggaran 2022 yang menjadi
dasar distribusi BOS, jumlah peserta didik pada SMPN 288 Jakarta adalah
sebanyak 143 peserta didik
4 Kesimpulan :
Terdapat perbedaan jumlah peserta didik pada SMPN 288, menurut Dokumen
Model 8355 jumlah peserta didik sebanyak 144 sedangkan menurut Keputusan
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia
Nomor 28/P/2022 jumlah peserta didik sebanyak 143 siswa
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
6) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran dokumen RKAS Tahun Anggaran 2022 yang
berasal dari BOS Pusat, Jumlah RKAS BOS TA 2022 untuk SMPN 288 adalah
sebesar Rp198.720.000,00
4 Kesimpulan :
Jumlah RKAS BOS TA 2022 untuk SMPN 288 adalah sebesar
Rp198.720.000,00
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
mempedomani Satuan Biaya Dana BOS Reguler x Jumlah Peserta
Didik;
5) Lakukan pendalaman apabila terdapat penyimpangan/permasalahan
dan identifikasi penyebab;
6) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan
Teknologi Republik Indonesia Nomor 27/P/2022 tentang Satuan Biaya Dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini Reguler,
Bantuan Operasional Sekolah Reguler, dan Bantuan Operasional
Penyelenggaraan Pendidikan Kesetaraan Masing-Masing Daerah, jumlah
alokasi dana BOS berasal dari:
Dasar perhitungan Jumlah peserta didik berdasarkan Keputusan Menteri
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor
28/P/2022 Tentang Penerima Dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan
Pendidikan Anak Usia Dini Reguler, Dana Bantuan Operasional Sekolah
Reguler, Dan Dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Kesetaraan Tahun Anggaran 2022 untuk SMPN 288 adalah sebanyak 143
peserta didik
= Satuan Biaya Dana BOS Reguler x Jumlah Peserta Didik
= Rp1.380.000 x 143
= Rp197.340.000
Nilai perhitungan tersebut tidak sesuai dengan RKAS BOS TA 2022 untuk
SMPN 288 sebesar Rp198.720.000, sehingga terdapat selisih sebesar
Rp1.380.000
Berdasarkan permintaan keterangan dengan Sdri. Tri Setyoweni, staff Suku
Dinas Pendidikan Kab. Adm. Kep. Seribu yang membidangi BOS Sekolah,
jumlah yang di transfer ke SMPN 288 untuk dana BOS adalah sebesar
Rp197.340.000
4 Kesimpulan :
Nilai RKAS BOS TA 2022 untuk SMPN 288 tidak sesuai ketentuan yang
berlaku
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
Bantuan Operasional Pendidikan (BOP)
1) Dapatkan dan pelajari Penetapan Gubernur DKI Jakarta tentang
Besaran Alokasi Dana BOP Tahun Anggaran 2022;
2) Dapatkan dan pelajari realisasi Anggaran BOP Tahun Anggaran 2022;
3) Dapatkan dan pelajari penetapan daftar penerima dan besaran BOP pada
setiap Satuan Pendidikan Tahun Anggaran 2022 oleh Kepala Dinas
Pendidikan DKI Jakarta;
Tahun Anggaran 2022 (Semester I dan Semester II);
6) Teliti apakah alokasi dasar perhitungan Dana BOP telah memperhatikan
Jumlah Rombongan Belajar dan/atau program dan paket;
7) Teliti apakah jumlah siswa yang ada pada SK Kepala Dinas tentang
penetapan daftar penerima dan besaran BOP sama dengan jumlah siswa
riil;
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran peraturan besaran alokasi dana BOP di atur
dalam Keputusan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 353 Tahun
2021 tentang Penetapan Alokasi Dana Biaya Operasional Pendidikan pada
Satuan Pendidikan Negeri.
4 Kesimpulan :
Alokasi dana BOP di atur dalam Keputusan Gubernur Daerah Khusus Ibukota
Jakarta Nomor 353 Tahun 2021 tentang Penetapan Alokasi Dana Biaya
Operasional Pendidikan pada Satuan Pendidikan Negeri.
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
1) Dapatkan dan pelajari Penetapan Gubernur DKI Jakarta tentang Besaran
Alokasi Dana BOP Tahun Anggaran 2022;
riil;
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran RKAS, besaran BOP pada SMPN 288 adalah
sebagai berikut:
1) BOP Alokasi Dasar sebesar Rp155.960.332
2) BOP Alokasi Keadilan sebesar Rp62.215.200
4 Kesimpulan :
Realisasi Anggaran BOP pada SMPN 288 untuk BOP Alokasi Dasar sebesar
Rp155.960.332 dan untuk BOP Alokasi Keadilan sebesar Rp62.215.200
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
3) Dapatkan dan pelajari penetapan daftar penerima dan besaran BOP
pada setiap Satuan Pendidikan Tahun Anggaran 2022 oleh Kepala
Dinas Pendidikan DKI Jakarta;
riil;
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil permintaan dokumen kepada Sdr. Ryandana A.S.,
Bendahara Pengeluaran pada Suku Dinas Pendidikan Kabupaten Administrasi
Kepulauan Seribu, penetapan pagu definitive alokasi BOP berdasarkan Surat
Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor 23/SE/2021
tentang Jadwal Penginputan e-RKAS BOP dan BOS pada Satuan Pendidikan
Negeri Tahun Anggaran 2022 yang menyatakan bahwa alokasi BOP pada
SMPN 288 adalah sebesar:
Alokasi BOP Dasar: Rp156.000.000
Alokasi BOP Keadilan: Rp62.400.000
Alokasi BOS Pusat: Rp158.400.000
Jika dibandingkan dengan RKAS, nilai tersebut telah sesuai dengan RKAS
4 Kesimpulan :
Alokasi BOS dan BOP pada SMPN 288 adalah sebesar:
Alokasi BOP Dasar: Rp156.000.000
Alokasi BOP Keadilan: Rp62.400.000
Alokasi BOS Pusat: Rp158.400.000
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
riil;
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran RKAS, besaran BOP pada SMPN 288 adalah
sebagai berikut:
a. BOP Alokasi Dasar sebesar Rp155.960.332
b. BOP Alokasi Keadilan sebesar Rp62.215.200
4 Kesimpulan :
Realisasi Anggaran BOP pada SMPN 288 untuk BOP Alokasi Dasar sebesar
Rp155.960.332 dan untuk BOP Alokasi Keadilan sebesar Rp62.215.200
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
4) Dapatkan dan pelajari Dokumen Kondisi Eksisting Jumlah Peserta
Didik Tahun Anggaran 2022 (Semester I dan Semester II);
riil;
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran dokumen model Berdasarkan hasil penelusuran
Dokumen Model 8355 SMPN 288 Jakarta jumlah peserta didik pada Semester I
dan Semester II TA 2021 adalah sebanyak 144 siswa yang dibagi menjadi 6
rombongan belajar (Rombel),
4 Kesimpulan :
Jumlah peserta didik yang terdapat pada SMPN 288 Jakarta pada Semester I
dan Semester II TA 2021 adalah sebanyak 144 siswa yang dibagi menjadi 6
rombongan belajar (Rombel),
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
6) Teliti apakah alokasi dasar perhitungan Dana BOP telah
memperhatikan Jumlah Rombongan Belajar dan/atau program dan
paket;
penetapan daftar penerima dan besaran BOP sama dengan jumlah
siswa riil;
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Penghitungan BOP Dasar sesuai dengan Keputusan Gubernur Provinsi DKI
Jakarta Nomor 353 Tahun 2021 tentang Penetapan Alokasi Dana Biaya
Operasional Pendidikan pada Satuan Pendidikan Negeri
= Alokasi Dasar x Rombongan Belajar x 12 Bulan
= 5.200.000 x 6 x 12
= Rp374.400.000
Berdasarkan Kepgub Provinsi DKI Jakarta Nomor 353 Tahun 2021, jumlah
dana BOP Dasar yang seharusnya diterima oleh SMPN 288 adalah sebesar
Rp374.400.000 namun jika dibandingkan realisasi Anggaran dalam RKAS
sebesar Rp155.960.332 maka terdapat selisih kurang sebesar Rp218.439.668
4 Kesimpulan :
Terdapat ketidaksesuaian antara RKAS dengan penghitungan BOP dasar.
Pada BOP Dasar yang seharusnya diterima oleh SMPN 288 adalah sebesar
Rp374.400.000 namun jika dibandingkan realisasi Anggaran dalam RKAS
sebesar Rp155.960.332 maka terdapat selisih kurang sebesar Rp218.439.668
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit:
6) Teliti apakah alokasi dasar perhitungan Dana BOP telah
memperhatikan Jumlah Rombongan Belajar dan/atau program dan
paket;
penetapan daftar penerima dan besaran BOP sama dengan jumlah
siswa riil;
9) Simpulkan.
3 Hasil Audit:
Penghitungan BOP Alokasi Keadilan sesuai dengan Keputusan Gubernur
Provinsi DKI Jakarta Nomor 353 Tahun 2021 tentang Penetapan Alokasi Dana
Biaya Operasional Pendidikan pada Satuan Pendidikan Negeri
= Alokasi Dasar x Rombongan Belajar x 12 Bulan
= 1.040.000 x 6 x 12
= Rp74.880.000
Berdasarkan Kepgub Provinsi DKI Jakarta Nomor 353 Tahun 2021, jumlah
dana BOP Alokasi Keadilan yang seharusnya diterima oleh SMPN 288 adalah
sebesar Rp74.880.000 namun jika dibandingkan realisasi Anggaran dalam
RKAS sebesar Rp62.400.000 maka terdapat selisih kurang sebesar
Rp12.480.000
4 Kesimpulan :
Terdapat ketidaksesuaian antara RKAS dengan penghitungan BOP dasar.
Pada BOP Alokasi Keadilan yang seharusnya diterima oleh SMPN 288 adalah
sebesar Rp74.880.000 namun jika dibandingkan realisasi Anggaran dalam
RKAS sebesar Rp62.400.000 maka terdapat selisih kurang sebesar
Rp12.480.000
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
Meyakini penyaluran dana BOS dan BOP ke rekening Satuan Pendidikan telah
sesuai dengan waktu yang ditetapkan dan pelaporan penerimaan dan
penggunaan dana BOS dan BOP dilaporkan secara tepat waktu.
2 Prosedur Audit:
1) Dapatkan dan pelajari Bukti Penyaluran Dana BOS Tahun Anggaran
2022;
2) Dapatkan dan pelajari mutasi rekening Satuan Pendidikan Tahun
Anggaran 2022 perbulan;
3) Teliti penerimaan dana BOS di rekening sekolah apakah diterima
setiap Triwulan;
4) Teliti apakah penyaluran dana BOS dilakukan setelah Satuan Pendidikan
menyampaikan laporan pertanggungjawaban Triwulan sebelumnya;
5) Lakukan wawancara terhadap Tim BOS pada satuan pendidikan
maupun OPD terkait penyaluran dana BOS;
dan identifikasi penyebabnya;
7) Lakukan analisa terhadap dana BOS/BOP yang dianggarkan dan
disalurkan ke sekolah lalu bandingkan dengan jumlah siswa pada
sekolah meliputi jumlah siswa pada saat dianggarkan dan jumlah
siswa pada saat disalurkan serta bandingkan dengan jumlah siswa
yang tercantum dalam SK Kepala Dinas tentang Penetapan Daftar
Penerima dan Besaran BOP;
8) Bandingkan dana BOS/BOP yang disalurkan setiap triwulan dengan SPJ
yang diserahkan oleh pihak sekolah serta analisa kesesuaian dengan
aturan terkait penyaluran dana BOS/BOP khususnya terkait waktu
penyaluran, tanggal penyerahan SPJ dan kelengkapan SPJ;
9) Simpulkan.
Penyampaian laporan penerimaan dan penggunaan

1) Dapatkan dan pelajari laporan pertanggung-jawaban penggunaan dana
BOS per Triwulan Tahun Anggaran 2022;
2) Teliti tanggal penyampaian laporan pertanggungjawaban penggunaan
dana BOS Tahun Anggaran 2022;
3) Teliti apakah Satuan Kerja telah menyampaikan laporan
pertanggungjawaban penggunaan dana BOS Tahun Anggaran 2022 tepat
waktu;
identifikasikan penyebabnya;
5) Simpulkan
3 Hasil Audit:
Berdasarkan data penyaluran BOS yang berasal dari Sdri Tri Setyoweni,
tanggal dan nominal penyaluran BOS adalah sebagai berikut:
Tanggal
No No. Dokumen Nilai
Penyaluran
1 27 Januari 2022 0699/C/PR.03.01/2022 59,202,000.00
2 23 Mei 2022 3819/C/PR.03.01/2022 78,936,000.00
3 20 September 2022 11721/C/PR.04.01/2022 59,202,000.00
Total Pencairan Dana BOS 197,340,000.00
Pencairan dana BOS dilakukan pada 3 Triwulan, yaitu Triwulan I, Triwulan II

dan Triwulan III.
Berdasarkan wawancara dengan Bendahara sekolah Sdri Nurlaila, Bendahara
belum melakukan print out rekening Koran dari Bulan April-Desember 2022
sehingga tidak bisa dilakukan perbandingan.
Namun jika dibandingkan dengan total RKAS sebesar Rp198.720.000, jumlah
penyaluran belum sesuai dengan nilai dalam RKAS BOS. Yaitu terdapat selisih
sebesar Rp1.380.000
Berdasarkan hasil analisis dengan membandingkan jumlah siswa berdasarkan

Kepmendikbud No.28/P/2022 menyebutkan bahwa penerima BOS SMPN 288
Jakarta sebanyak 143 siswa, tapi menurut Buku Model 8355 sebanyak 144 dan
hitungan BOS yang diterima menggunakan hitungan 144 siswa.
Perhitungan RKAS yang dibuat SMPN 288 menggunakan basis data 144 siswa
sedangkan penyaluran BOS oleh Kemendikbud menggunakan basis data 143
siswa
4 Kesimpulan :
Nilai penyaluran dana BOS tidak sesuai dengan nilai BOS pada RKAS
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
Meyakini penyaluran dana BOS dan BOP ke rekening Satuan Pendidikan telah
sesuai dengan waktu yang ditetapkan dan pelaporan penerimaan dan
penggunaan dana BOS dan BOP dilaporkan secara tepat waktu.
2 Prosedur Audit:
1) Dapatkan dan pelajari Bukti Penyaluran Dana BOP Tahun Anggaran
2022;
2) Dapatkan dan pelajari mutasi rekening Satuan Pendidikan Tahun
Anggaran 2022 perbulan;
3) Teliti penerimaan dana BOP di rekening sekolah apakah diterima
setiap Triwulan;
4) Teliti apakah penyaluran dana BOP dilakukan setelah Satuan Pendidikan
menyampaikan laporan pertanggungjawaban Triwulan sebelumnya;
5) Lakukan wawancara terhadap Tim BOS/BOP pada satuan pendidikan
maupun OPD terkait penyaluran dana BOP;
dan identifikasi penyebabnya;
7) Lakukan analisa terhadap dana BOS/BOP yang dianggarkan dan
disalurkan ke sekolah lalu bandingkan dengan jumlah siswa pada sekolah
meliputi jumlah siswa pada saat dianggarkan dan jumlah siswa pada saat
disalurkan serta bandingkan dengan jumlah siswa yang tercantum dalam
SK Kepala Dinas tentang Penetapan Daftar Penerima dan Besaran BOP;
8) Bandingkan dana BOS/BOP yang disalurkan setiap triwulan dengan SPJ
yang diserahkan oleh pihak sekolah serta analisa kesesuaian dengan
aturan terkait penyaluran dana BOS/BOP khususnya terkait waktu
penyaluran, tanggal penyerahan SPJ dan kelengkapan SPJ;
9) Simpulkan.
Penyampaian laporan penerimaan dan penggunaan

1) Dapatkan dan pelajari laporan pertanggung-jawaban penggunaan dana
BOS per Triwulan Tahun Anggaran 2022;
2) Teliti tanggal penyampaian laporan pertanggungjawaban penggunaan
dana BOS Tahun Anggaran 2022;
3) Teliti apakah Satuan Kerja telah menyampaikan laporan
pertanggungjawaban penggunaan dana BOS Tahun Anggaran 2022 tepat
waktu;
identifikasikan penyebabnya;
5) Simpulkan
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran dokumen Permohonan Penyaluran Dana BOP
TW I – TW 4 dari Suku Dinas Pendidikan Kab. Adm. Kep. Seribu yang berasal
dari Sdri Tri Setyoweni, Staff Suku Dinas Pendidikan, rincian penyaluran dana
bagi SMPN 288 dengan rincian sebagai berikut:
Tanggal
No Penyaluran/ No. Dokumen Nilai Alokasi
Dropping
1 17 Maret 2022 Surat Permohonan 10.520.712 Alokasi
Penyaluran dana Dasar TW I
BOP TW I Nomor
952/-078
2 30 Juni 2022 Surat Permohonan 33.786.364 Alokasi
Penyaluran dana Dasar TW II
BOP TW II Nomor
1712/-078
5.100.000 Alokasi
Keadilan
TW II
3 16 Agustus Surat Permohonan 31.669.156 Alokasi
2022 Penyaluran dana Dasar TW
BOP TW III Nomor III
3527/-078
21.600.000 Alokasi
Keadilan
TW III
4 25 November Surat Permohonan 51.818.147 Alokasi
2022 Penyaluran dana Dasar TW
BOP TW IV Nomor IV
5210/-078
0 Alokasi
Keadilan
TW IV
Total Pencairan Dana BOP Alokasi 127.794.379
Dasar
Total Pencairan Dana BOP Alokasi 26.700.000
Keadilan
TOTAL PENCAIRAN DANA BOP UNTUK 154.494.379
SMPN 288
4 Kesimpulan :
Nilai penyaluran dana BOP tidak sesuai dengan nilai BOS pada RKAS
Berdasarkan RKAS, dana BOP Alokasi Dasar untuk SMPN 288 TA 2022
adalah sebesar Rp155.960.332 sedangkan berdasarkan data Surat
Permohonan Pencairan dana BOP, nilai yang di transfer ke SMPN 288
sepanjang TA 2022 adalah sebesar Rp127.794.379 sehingga terdapat selisih
kurang sebesar Rp28.165.953.
Sedangkan untuk dana BOP alokasi keadlian, berdasarkan RKAS sebesar
Rp62.400.000 sedangkan berdasarkan data Surat Permohonan Pencairan
dana BOP, nilai yang di transfer ke SMPN 288 sepanjang TA 2022 adalah
sebesar Rp26.700.000 sehingga terdapat selisih kurang sebesar
Rp35.700.000.
NomorKKA
INSPEKTORAT
Disusun oleh Primas Anindyajati Tanggal : 1 Maret 2023
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
Pengelolaan dana BOS dan BOP digunakan sesuai dengan petunjuk teknis
BOS dan BOP dan didukung dengan administrasi yang dapat
dipertanggungjawabkan.
2 Prosedur Audit :
Perencanaan/Pengusulan Dana BOS/ BOP
1) Dapatkan dan pelajari data pejabat serta pegawai yang terkait pada
sekolah yang memiliki peran dalam perencanaan/pengusulan,
pengelolaan dan penggunaan dana BOS/BOP pada sekolah;
2) Lakukan wawancara dengan kepala sekolah terkait mekanisme
perencanaan/pengusulan dana BOS/BOP yang dilaksanakan oleh
pihak sekolah;
3) Dapatkan dan pelajari RKAS, BKU, SPJ BOS/BOP, BAP Kas dan
Rekening Koran Tahun Anggaran 2022;
4) Lakukan wawancara dengan pihak sekolah dan teliti RKAS untuk
melihat apakah RKAS telah disusun sesuai kebutuhan dan tidak ada
duplikasi dalam penganggaran;
5) Buat kesimpulan.
Penggunaan dana BOS dan BOP

1) Dapatkan dan pelajari RKAS dana BOS dan BOP Satuan Pendidikan
Tahun Anggaran 2022;
2) Dapatkan dan pelajari dokumen pertanggungjawaban penggunaan dana
BOS dan BOP Tahun Anggaran 2022;
3) Teliti apakah penggunaan dana BOS dan BOP sudah sesuai dengan
bidang, standar, kegiatan serta kode rekening yang tersusun dalam
e-RKAS;
4) Bandingkan dokumen RKAS dengan dokumen pertanggungjawaban
apakah penggunaan dana BOS dan BOP telah sesuai dengan rencana
penggunaan.
5) Dapatkan dan pelajari daftar pengadaan yang telah dilaksanakan melalui
aplikasi SIPlah dan yang belum dilaksanakan melalui aplikasi SIPlah;
6) Teliti SPJ Tahun Angggaran 2022 dan lakukan pengujian dokumen dan
cek fisik terhadap pelaksanaan kontrak yang tertuang dalam SPJ tersebut
secara uji petik;
7) Lakukan Reviu terhadap dokumen pertanggungjawaban BOS dan BOP
apakah terdapat duplikasi pembiayaan;
8) Lakukan wawancara dengan Komite Sekolah terkait keterlibatan mereka
dalam pengelolaan dana BOS dan BOP;
9) Lakukan wawancara dengan guru yang dibiayai oleh dana BOS dan BOP
(guru ekstrakulikuler). Apakah terdapat pemotongan.
10) Cek pembelian alat-alat olahraga yang berasal dari dana BOS dan BOP.
Lihat kewajarannya
identifikasikan penyebabnya.
12) Simpulkan.
Pengawasan atas Kas pada Bendahara Pengeluaran Sekolah disajikan secara
wajar dan didukung dengan dokumen yang transparan dan akuntabel.
1) Dapatkan dan pelajari dokumen dan cetak dokumen atas dana BOS dan
BOP sebagai berikut:
a) Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS);
b) e-BKU (Buku Kas Umum dari aplikasi SIAP BOS dan BOP;
c) Surat Pertanggungjawaban (SPJ);
d) Berita Acara Pemeriksaan Kas (BAP Kas);
e) Rekening koran dari Bank;
2) Bandingkan data dalam RKAS, e-BKU dan SPJ;
3) Bila terdapat ketidaksesuaian atas pelaksanaan point 2) di atas, agar
dilakukan klarifikasi dengan pihak sekolah dan pihak terkait lainnya;
4) Buat kesimpulan atas pelaksanaan point 2) dan 3) tersebut di atas;
5) Bandingkan e-BKU, SPJ, BAP Kas, dan Rekening Koran;
6) Bila terdapat perbedaan atas pelaksanaan point 5) tersebut di atas agar
dilakukan klarifikasi dengan pihak sekolah;
7) Buat kesimpulan atas point 5) dan 6) tersebut diatas;
Seluruh pengadaan barang dan jasa yang diadakan oleh sekolah

dialaksanakan secara riil
1) Dapatkan dan pelajari dokumen pencatatan keuangan BOS dan BOP
a) Surat Pertanggungjawaban (SPJ);
b) Dokumen lengkap pendukung SPJ;
c) Bukti penyaluran barang persediaan;
2) Bandingkan antara SPJ dengan dokumen pendukung SPJ;
3) Buat kesimpulan atas pelaksanaan point 1) dan 2) (SPJ tidak ada, SPJ
tidak lengkap)
4) Teliti apakah hasil pengadaan barang yang bersumber dari dana BOS
telah menggunakan aplikasi SIPLAH
5) Lakukan observasi untuk memastikan pelaksanaan fisik pengadaan
barang dan jasa hasil dana BOS dan BOP;
6) Lakukan stock opname barang persediaan;
7) Lakukan wawancara terhadap pelaku PBJ apakah proses PBJ sudah
memedomani ketentuan yang berlaku;
8) Lakukan analisis terhadap manfaat hasil pengadaan barang dan jasa yang
bersumber dari dana BOS dan BOP dalam meningkatkan mutu
pembelajaran;
9) Buatkan kesimpulan atas pelaksanaan point 4) dan 5) diatas (barang tidak
ada, barang tidak lengkap);
10) Buat kesimpulan secara keseluruhan atas pelaksanaan langkah diatas.
Pengadaan barang yang telah tercatat dalam Kartu Inventaris Barang (KIB) dan
Buku Persediaan.
1) Dapatkan dan pelajari dokumen dan cetak dokumen dari sistem
pencatatan aset sebagai berikut:
a) KIB B (Peralatan dan Mesin)
b) KIB E (Aset tetap lainnya: buku tanaman, alat kesenian, kebudayaan
dan hasil pengadaan barang yang nilai perolehannya paling sedikit
@Rp200.000,00)
c) Buku Persediaan
2) Dapatkan dan teliti hasil pengadaan apakah sesuai dengan 3 E;
3) Bandingkan point 1) dan point 2), bila terdapat ketidaksesuaian atas point
1) dan 2) di atas, agar dilakukan klarifikasi dengan pihak sekolah dan
pihak terkait lainnya;
4) Buat kesimpulan secara keseluruhan atas pelaksanaan Langkah diatas.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil analisis dokumen RKAS BOS, terdapat alokasi belanja yang
tidak sesuai dengan ketentuan, yaitu:
1) Kegiatan: Kegiatan Pembelajaran dan Ekstrakurikuler (7.3.01.002)
Kode Rekening: Belanja Kawat/Faksimili/Internet/TV Berlangganan
(5.1.02.02.01.0063)
Komponen: Paket Internet 11 Gb Paket Internet Indosat
Anggaran: Rp1.917.569
Sumber Dana: BOS Pusat
2) Kegiatan: Pengelolaan Sekolah (7.3.01.001)

(5.1.02.02.01.0063)
Komponen: Paket Internet Platinum Paket Internet XL
Anggaran: Rp518.460
Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan
Nomor 22/SE/2021 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah Pada Satuan Pendidikan Negeri Tahun Anggaran 2022
Angka 7 yang menyatakan bahwa Penganggaran TALI menggunakan alokasi
dana Biaya Operasional Pendidikan.
4 Kesimpulan :
Terdapat alokasi bekanja BOS yang tidak sesuai dengan ketentuan, yaitu:
1) Kegiatan: Kegiatan Pembelajaran dan Ekstrakurikuler (7.3.01.002)
(5.1.02.02.01.0063)
2) Kegiatan: Pengelolaan Sekolah (7.3.01.001)
(5.1.02.02.01.0063)
Anggaran: Rp518.460
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit :
1) Dapatkan dan pelajari data pejabat serta pegawai yang terkait pada
sekolah yang memiliki peran dalam perencanaan/pengusulan, pengelolaan
dan penggunaan dana BOS/BOP pada sekolah;
2) Lakukan wawancara dengan kepala sekolah terkait mekanisme
perencanaan/pengusulan dana BOS/BOP yang dilaksanakan oleh pihak
sekolah;
3) Dapatkan dan pelajari RKAS, BKU, SPJ BOS/BOP, BAP Kas dan
4) Lakukan wawancara dengan pihak sekolah dan teliti RKAS untuk
melihat apakah RKAS telah disusun sesuai kebutuhan dan tidak ada
duplikasi dalam penganggaran;
5) Buat kesimpulan.

1) Dapatkan dan pelajari RKAS dana BOS dan BOP Satuan Pendidikan
2) Dapatkan dan pelajari dokumen pertanggungjawaban penggunaan dana
3) Teliti apakah penggunaan dana BOS dan BOP sudah sesuai dengan
e-RKAS;
4) Bandingkan dokumen RKAS dengan dokumen pertanggungjawaban
penggunaan.
5) Dapatkan dan pelajari daftar pengadaan yang telah dilaksanakan melalui
6) Teliti SPJ Tahun Angggaran 2022 dan lakukan pengujian dokumen dan
secara uji petik;
7) Lakukan Reviu terhadap dokumen pertanggungjawaban BOS dan BOP
8) Lakukan wawancara dengan Komite Sekolah terkait keterlibatan mereka
9) Lakukan wawancara dengan guru yang dibiayai oleh dana BOS dan BOP
10) Cek pembelian alat-alat olahraga yang berasal dari dana BOS dan BOP.
Lihat kewajarannya
12) Simpulkan.

1) Dapatkan dan pelajari dokumen dan cetak dokumen atas dana BOS dan
a) Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS);
b) e-BKU (Buku Kas Umum dari aplikasi SIAP BOS dan BOP;
c) Surat Pertanggungjawaban (SPJ);
d) Berita Acara Pemeriksaan Kas (BAP Kas);
e) Rekening koran dari Bank;
2) Bandingkan data dalam RKAS, e-BKU dan SPJ;
3) Bila terdapat ketidaksesuaian atas pelaksanaan point 2) di atas, agar
4) Buat kesimpulan atas pelaksanaan point 2) dan 3) tersebut di atas;
5) Bandingkan e-BKU, SPJ, BAP Kas, dan Rekening Koran;
6) Bila terdapat perbedaan atas pelaksanaan point 5) tersebut di atas agar
7) Buat kesimpulan atas point 5) dan 6) tersebut diatas;

1) Dapatkan dan pelajari dokumen pencatatan keuangan BOS dan BOP
a) Surat Pertanggungjawaban (SPJ);
b) Dokumen lengkap pendukung SPJ;
c) Bukti penyaluran barang persediaan;
2) Bandingkan antara SPJ dengan dokumen pendukung SPJ;
3) Buat kesimpulan atas pelaksanaan point 1) dan 2) (SPJ tidak ada, SPJ
tidak lengkap)
4) Teliti apakah hasil pengadaan barang yang bersumber dari dana BOS
5) Lakukan observasi untuk memastikan pelaksanaan fisik pengadaan
6) Lakukan stock opname barang persediaan;
7) Lakukan wawancara terhadap pelaku PBJ apakah proses PBJ sudah
8) Lakukan analisis terhadap manfaat hasil pengadaan barang dan jasa yang
pembelajaran;
9) Buatkan kesimpulan atas pelaksanaan point 4) dan 5) diatas (barang tidak
10) Buat kesimpulan secara keseluruhan atas pelaksanaan langkah diatas.
Buku Persediaan.
a. Dapatkan dan pelajari dokumen dan cetak dokumen dari sistem
1) KIB B (Peralatan dan Mesin)
2) KIB E (Aset tetap lainnya: buku tanaman, alat kesenian, kebudayaan
@Rp200.000,00)
3) Buku Persediaan
b. Dapatkan dan teliti hasil pengadaan apakah sesuai dengan 3 E;
c. Bandingkan point 1) dan point 2), bila terdapat ketidaksesuaian atas point
d. Buat kesimpulan secara keseluruhan atas pelaksanaan Langkah diatas.
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil dokumen RKAS BOS/BOP Terdapat duplikasi kegiatan
penyediaan internet, yaitu:
a. Kegiatan: Rumah Tangga Sekolah, Daya dan Jasa (8.3.04.001)
(5.1.02.02.01.0063)
Komponen: Paket Internet professional Paket Internet XL
Sumber Dana: BOP
b. Kegiatan: Kegiatan Pembelajaran dan Ekstrakurikuler (7.3.01.002)
(5.1.02.02.01.0063)
c. Kegiatan: Pengelolaan Sekolah (7.3.01.001)
(5.1.02.02.01.0063)
Anggaran: Rp518.460
Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Surat Perintah Sekretaris Daerah Nomor
218/-1.713 Tahun 2018 tentang Penghentian Duplikasi Anggaran Penyediaan
Internet yang dianggarkan oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik
maupun Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Anggaran penyediaan internet dialokasikan pada Dinas Komunikasi,
Informatika dan Statistik.Bagi perangkat daerah yang tidak terjangkau layanan
internet/intranet dapat berkoodinasi dengan Dinas Komunikasi Informatika dan
Statistik untuk mendapatkan rekomendasi.
4 Kesimpulan :
Terdapat alokasi anggaran internet yang tidak sesuai dengan ketentuan, yaitu:
a. Kegiatan: Rumah Tangga Sekolah, Daya dan Jasa (8.3.04.001)
(5.1.02.02.01.0063)
Komponen: Paket Internet professional Paket Internet XL
Sumber Dana: BOP
b. Kegiatan: Kegiatan Pembelajaran dan Ekstrakurikuler (7.3.01.002)
(5.1.02.02.01.0063)
c. Kegiatan: Pengelolaan Sekolah (7.3.01.001)
(5.1.02.02.01.0063)
Anggaran: Rp518.460
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit :
a. Dapatkan dan pelajari data pejabat serta pegawai yang terkait pada
b. Lakukan wawancara dengan kepala sekolah terkait mekanisme
sekolah;
c. Dapatkan dan pelajari RKAS, BKU, SPJ BOS/BOP, BAP Kas dan
d. Lakukan wawancara dengan pihak sekolah dan teliti RKAS untuk melihat
apakah RKAS telah disusun sesuai kebutuhan dan tidak ada duplikasi
dalam penganggaran;
e. Buat kesimpulan.

a. Dapatkan dan pelajari RKAS dana BOS dan BOP Satuan Pendidikan
b. Dapatkan dan pelajari dokumen pertanggungjawaban penggunaan dana
c. Teliti apakah penggunaan dana BOS dan BOP sudah sesuai dengan
e-RKAS;
d. Bandingkan dokumen RKAS dengan dokumen pertanggungjawaban
penggunaan.
e. Dapatkan dan pelajari daftar pengadaan yang telah dilaksanakan melalui
f. Teliti SPJ Tahun Angggaran 2022 dan lakukan pengujian dokumen dan
secara uji petik;
g. Lakukan Reviu terhadap dokumen pertanggungjawaban BOS dan BOP
h. Lakukan wawancara dengan Komite Sekolah terkait keterlibatan mereka
i. Lakukan wawancara dengan guru yang dibiayai oleh dana BOS dan
BOP (guru ekstrakulikuler). Apakah terdapat pemotongan.
j. Cek pembelian alat-alat olahraga yang berasal dari dana BOS dan BOP.
Lihat kewajarannya
k. Lakukan pendalaman apabila terdapat penyimpangan/permasalahan dan
l. Simpulkan.

a. Dapatkan dan pelajari dokumen dan cetak dokumen atas dana BOS dan
b. Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah (RKAS);
c. e-BKU (Buku Kas Umum dari aplikasi SIAP BOS dan BOP;
d. Surat Pertanggungjawaban (SPJ);
e. Berita Acara Pemeriksaan Kas (BAP Kas);
f. Rekening koran dari Bank;
g. Bandingkan data dalam RKAS, e-BKU dan SPJ;
h. Bila terdapat ketidaksesuaian atas pelaksanaan point 2) di atas, agar
i. Buat kesimpulan atas pelaksanaan point 2) dan 3) tersebut di atas;
j. Bandingkan e-BKU, SPJ, BAP Kas, dan Rekening Koran;
k. Bila terdapat perbedaan atas pelaksanaan point 5) tersebut di atas agar
l. Buat kesimpulan atas point 5) dan 6) tersebut diatas;

a. Dapatkan dan pelajari dokumen pencatatan keuangan BOS dan BOP
b. Surat Pertanggungjawaban (SPJ);
c. Dokumen lengkap pendukung SPJ;
d. Bukti penyaluran barang persediaan;
e. Bandingkan antara SPJ dengan dokumen pendukung SPJ;
f. Buat kesimpulan atas pelaksanaan point 1) dan 2) (SPJ tidak ada, SPJ
tidak lengkap)
g. Teliti apakah hasil pengadaan barang yang bersumber dari dana BOS
h. Lakukan observasi untuk memastikan pelaksanaan fisik pengadaan
i. Lakukan stock opname barang persediaan;
j. Lakukan wawancara terhadap pelaku PBJ apakah proses PBJ sudah
k. Lakukan analisis terhadap manfaat hasil pengadaan barang dan jasa yang
pembelajaran;
l. Buatkan kesimpulan atas pelaksanaan point 4) dan 5) diatas (barang tidak
m. Buat kesimpulan secara keseluruhan atas pelaksanaan langkah diatas.
Buku Persediaan.
@Rp200.000,00)
3) Buku Persediaan
3 Hasil Audit:
Berdasarkan RKAS SMPN 288 Jakarta, kegiatan ekstrakurikuler bersumber
dari dana BOP serta dianggarkan pada kegiatan 7.3.04.005 Pengelolaan
Program Ekstrakurikuler dengan nilai Rp20.790.000 dengan nilai sebagai
berikut:
No Kegiatan Ekskul Jumlah

Anggaran
Rohis dan MTQ
1 Instruktur Keterampilan 4.620.000
Tari Suara dan Marawis
2 Instruktur Kesenian 4.930.000
5 Instruktur Olahraga 2.310.000
Pengajar ekskul pada SMPN 288 adalah sebagai berikut

No Nama Instruktur Ekskul Status
1 Lina Hartanti Pramuka Putri Guru
2 Ahmad Sahuri Pramuka Putra Guru
3 Maesyuri Tari Guru
4 Aang Nurhali Seni Vokal Guru
5 Ismail Marawis Guru
6 Syahrizal UKS Guru
7 Ismail MTQ Non Guru
8 Adnan Rohis Guru
Berdasarkan hasil wawancara dengan masing-masing guru dan Kepala

Sekolah, tidak ada pemotongan honor kepada guru ekstrakurikuler
4 Kesimpulan :
Tidak ada pemotongan honor kepada guru ekstrakurikuler
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit :
sekolah;
dalam penganggaran;
e. Buat kesimpulan.

e-RKAS;
penggunaan.
secara uji petik;
i. Lakukan wawancara dengan guru yang dibiayai oleh dana BOS dan BOP
j. Cek pembelian alat-alat olahraga yang berasal dari dana BOS dan
BOP. Lihat kewajarannya
l. Simpulkan.


tidak lengkap)
pembelajaran;
Buku Persediaan.
@Rp200.000,00)
3) Buku Persediaan
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil wawancara dengan Guru Penjas an Afif Rahman dan
penelusuran dokumen pertanggungjawaban (SPJ) tidak terdapat pembelian
alat olahraga baik melalui BOS ataupun BOP
4 Kesimpulan :
Tidak terdapat pembelian alat olahraga baik melalui BOS ataupun BOP
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit :
sekolah;
dalam penganggaran;
e. Buat kesimpulan.

e-RKAS;
penggunaan.
e. Dapatkan dan pelajari daftar pengadaan yang telah dilaksanakan
melalui aplikasi SIPlah dan yang belum dilaksanakan melalui aplikasi
SIPlah;
secara uji petik;
Lihat kewajarannya
l. Simpulkan.


tidak lengkap)
pembelajaran;
Buku Persediaan.
@Rp200.000,00)
3) Buku Persediaan
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran dokumen BOS, terdapat pelaksanaan transaksi
yang belum melalui aplikasi Siplah dengan rincian sebagai berikut:
Nama Alamat Tanggal

Nama Barang/
No Perusahaan/ Perusahaan/ Bukti Nilai (Rp)
Jasa
Perorangan Perorangan Pembayaran
1 Herlia Pulau Lancang Pembayaran 1-Sep-22 3,513,514

Kel. Pulau Pari Belanja Snack
Kec. Kep. Seribu Rapat PPDB
Selatan
2 Bpk Mulyadi Pembayaran 12-Dec-22 3,320,000
Pengelasan
Pembuatan
Pintu Teralis
Toilet WC
Siswa
Kec. Kep. Seribu Kegiatan US
Selatan 2022
Kec. Kep. Seribu Kegiatan PAT
Selatan 2022
5 Bariyatun Nisa Jl. Lapangan Pembayaran 2-Dec-22 1,540,000
Hijau RT 04/04 Belanja
Kelurahan Pulau Fotocopy
Tidung Kec. Kep. Penggandaan
Seribu Selatan Soal dan
Lembar
Jawaban PAS
Ganjil 2022
6 Herlia Pulau Lancang Pembayaran 29-Mar-22 1,530,000
Kel. Pulau Pari Snack Kegiatan
Kec. Kep. Seribu PTS dan PAS
Selatan
Kec. Kep. Seribu Kegiatan PTS 1
Selatan 2022/2023
8 Herlia Pulau Lancang Pembayaran 5-Dec-22 1,530,000
Kec. Kep. Seribu Kegiatan PAS
Selatan
9 Bariyatun Nisa Jl. Lapangan Pembayaran 12-Sep-22 1,400,000
Hijau RT 04/04 Penggandaan
Kelurahan Pulau Soal + LJ PAT
Tidung Kec. Kep.
Seribu Selatan
10 YRA Celluler/ Kp. Lebak Desa Belanja Paket 1-Apr-22 892,500
Fadiyah Karet Kec. Pulsa Internet
Sepatan Kab. Kegiatan BDR
Tangerang
11 Bariyatun Nisa Jl. Lapangan Pembayaran 29-Mar-22 840,000
Hijau RT 04/04 Foto Copy Soal
Kelurahan Pulau
Tidung Kec. Kep.
Seribu Selatan
12 Bariyatun Nisa Jl. Lapangan Pembayaran 12-Sep-22 840,000
Kelurahan Pulau Soal + LJK PTS
Tidung Kec. Kep. 1 2022/2023
Seribu Selatan
13 Aar Teguh Pembayaran 12-Dec-22 830,000
Kencana Pengecatan
Lapangan
14 Ucup Andi Pembayaran 12-Dec-22 830,000
Popo Pengecatan
Lapangan
15 Bpk Mulyadi Pembayaran 12-Dec-22 664,000
Pengelasan
Tiang Basket
Kelurahan Pulau Dok Lap. BOS
Tidung Kec. Kep.
Seribu Selatan
Kelurahan Pulau Soal + LJ US
Tidung Kec. Kep.
Seribu Selatan
18 Suliyono Pulau Tidung RT Pembayaran 12-Dec-22 333,000
004 RW 004 Pemasangan
Pulau Tidung, AC
Kepulauan Seribu
19 Herlia Pulau Lancang Pembayaran 1-Sep-22 306,000
Kec. Kep. Seribu Rapat PPDB
Selatan
20 Bariyatun Nisa Jl. Lapangan Pembayaran 8-Apr-22 284,600
Hijau RT 04/04 Belanja Foto
Kelurahan Pulau Copy dan Jilid
Tidung Kec. Kep.
Seribu Selatan
21 Bariyatun Nisa Jl. Lapangan Pembayaran 5-Dec-22 274,540
Hijau RT 04/04 Foto Copy Dok
Kelurahan Pulau Laporan
Tidung Kec. Kep.
Seribu Selatan
22 Herlia Pulau Lancang Belanja Snack 1-Apr-22 90,000
Kel. Pulau Pari Rapat Tim BOS
Kec. Kep. Seribu
Selatan
23 Herlia Pulau Lancang Pembayaran 1-Sep-22 90,000
Kec. Kep. Seribu Tim BOS
Selatan
Kelurahan Pulau Dok MPLS
Tidung Kec. Kep.
Seribu Selatan
Kelurahan Pulau Dok PPDB
Tidung Kec. Kep. 2022
Seribu Selatan
TOTAL Rp25.117.154
Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan

Kebudayaan Ristek dan Teknologi Nomor 14 Tahun 2020 tentang Pedoman
Pengadaan Barang/Jasa oleh Satuan Pendidikan pasal 11, 14 dan 15 yang
menyatakan bahwa:
Pasal 11
PBJ Satuan Pendidikan dilakukan melalui tahap:
a. persiapan pengadaan;
b. penetapan Penyedia; dan
c. pelaksanaan kesepakatan pengadaan
Pasal 14
1) Penetapan Penyedia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 huruf b
meliputi:
a. pemilihan dan penetapan calon Penyedia; dan
b. pembuatan kesepakatan pengadaan.
2) Penetapan Penyedia sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh
Pelaksana berdasarkan dokumen perencanaan PBJ Satuan Pendidikan.
Pasal 15
1) Penetapan Penyedia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 ayat (1)
dilakukan melalui SIPLah.
2) SIPLah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikelola dan dikembangkan
oleh Kementerian.
4 Kesimpulan :
Terdapat transaksi BOS yang tidak melalui SIPLAH sebanyak 25 transaksi
senilai Rp25.117.154
NomorKKA
INSPEKTORAT
Hasil Audit Catatan

1 Tujuan Audit:
2 Prosedur Audit :
sekolah;
dalam penganggaran;
e. Buat kesimpulan.

e-RKAS;
penggunaan.
secara uji petik;
g. Lakukan Reviu terhadap dokumen pertanggungjawaban BOS dan
BOP apakah terdapat duplikasi pembiayaan;
Lihat kewajarannya
k. Lakukan pendalaman apabila terdapat penyimpangan/permasalahan
dan identifikasikan penyebabnya.
l. Simpulkan.


tidak lengkap)
pembelajaran;
Buku Persediaan.
@Rp200.000,00)
3) Buku Persediaan
3 Hasil Audit:
Berdasarkan hasil penelusuran dokumen SPJ, terdapat kegiatan yang
dibayarkan sebanyak 2 kali untuk transaksi yang sama yaitu:
No Tanggal Kegiatan Nilai Rp

1 15 Juni 2022 Perubahan spesimen Bank di Bank DKI Rp600.000,00
Anggrek Tg. Priok
Dihadiri oleh Nurlailah dan Deddy
Fatah Yasin
2 8 September Perubahan spesimen Bank di Bank DKI Rp600.000,00
2022 Anggrek Tg. Priok
Dihadiri oleh Nurlailah dan Deddy Fatah
Yasin
Kondisi tersebut tidak sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun

2019 Pasal 3 Ayat (1) yang menyatakan bahwa Pengelolaan Keuangan Daerah
dilakukan secara tertib, efisien, ekonomis, efektif, transparan, dan
bertanggungjawab dengan memperhatikan rasa keadilan, kepatutan,manfaat
untuk masyarakat, serta taat pada ketentuanperaturan perundang-undangan.
4 Kesimpulan :
Terdapat duplikasi pembayaran sebesar Rp600.000,00

KKP BOS-BOP Mas Primas

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

KKP BOS-BOP Mas Primas

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Nomor KKA

Audit Kepatuhan Pengelolaan Dana BOS/BOP

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

Penyampaian laporan penerimaan dan penggunaan

Pencairan dana BOS dilakukan pada 3 Triwulan, yaitu Triwulan I, Triwulan II

Berdasarkan hasil analisis dengan membandingkan jumlah siswa berdasarkan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

Penyampaian laporan penerimaan dan penggunaan

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

Hasil Audit Catatan

Penggunaan dana BOS dan BOP

Seluruh pengadaan barang dan jasa yang diadakan oleh sekolah

2) Kegiatan: Pengelolaan Sekolah (7.3.01.001)

HASIL PELAKSANAAN PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN