Anda di halaman 1dari 4

MAPEL PENDIDIKAN ANTI KORUPSI/PAK

KELAS XII
SEMESTER GANJIL
GURU PENGAMPU DEDE MUCHLISIN, S.Pd

MATERI KE-1

JUJUR
Upaya menanamkan nilai yang terus menerus tanpa henti-henti dalam kebersamaan, pelan-pelan akan
berhasil tertanam semakin lama semakin dalam, membentuk sifat kebiasaan dan kepribadian.
a) Kepercayaan ibarat jalan yang jalurnya dua arah, kita mendapat kepercayaan apabila kita
memberikan kepercayaan. apabila menginginkan hubungan dengan orang lain dibangun atas dasar
kepercayaan, maka kita harus percaya orang lain sebagaimana kita percaya pada diri sendiri

b) Kita harus selalu menjaga kepercayaan, apabila mereka tidak mempercayai lagi, sebaiknya
ditanyakan langsung mengapa tidak muncul kepercayaan lagi. c) Kadang-kadang orang tidak
mempercayai anda karena perbuatan teman atau orang terdekat. Argumen dengan kata-kata tidak
akan mmbantu, buktikan dengan perbuatan bahwa kita dapat dipercaya

d) Kadang-kadang kepercayaan orang kepada kita, harus diperjuangkan. Apabila, kita dipercaya namun
kita mneghianatai kepercayaan tersebut, tentu saja orang lain akan marah dan hilang kepercayaan
kepada kita. Apabila sudah terjadi, kita tidak perlu putus asa, karena kepercayaan dapat dibangun
kembali.

e) Untuk mendapatkan kembali kepercayaan yang sempat hilang, kedua pihak harus sama-sama
mempunyai keinginan membangun kembali.

f) Sebagian orang yang pernah disakiti pada masa lalu, akan susah mempercayai orang lain. Buktikan
dengan berjalannya waktu bahwa kita memang layak dipercaya.

g) Kepercayaan merupakan bagian penting dalam segala jenis hubungann. h) Kepercayaan merupakan
hadiah.

Alloh sendiri selalu meminta umatNya untuk jujur supaya berkenan di hadapan Alloh. Oleh karena itu ini
merupakan salah satu hal penting dalam melakukan pekerjaan sehari-hari. Jangan sampai mudah
melakukan kebohongan atau dusta. Sebab bohong dibenci Alloh dan hanya mendatangkan murka Alloh.

MATERI KE-2

DISIPLIN
Disiplin bersal dari akar kata disciple yang berarti belajar. Smentara pengertian disiplin adalah sikap
mental untuk melakukan hal-hal yang seharusnya pada saat yang tepat dan benar-benar menghargai
waktu. Cara melatih untuk menumbuhkan disiplin : a) Menetapkan tujuan
b) Membuat perencanaan

c) Fokus

d) Komitmen

e) Konsisten

f) Terus berlatih

g) Mencari role model

Hukum adalah aturan yang bertujuan mengatur pergaulan hidup dibuat oleh lembaga yang berwenang
bersifat mengikat dan memaksa dan dikenakan sanksi bagi yang melanggar. Sesuai dengan pasal 1 ayat
3 Undang-Undang Dasar 1945 bahwa “Negara Indonesia adalah Negara hukum” Yang dimaksud Negara
hukum adalah segala kehidupan keNegaraan selalu berlandaskan pada hukum dan Negara yang
menegakkan supermasi hukum untuk menegakkan keadilan dan kebenaran.

Perlindungan dan penegakan hukum sangat penting dilakukan karena dapat mewujudkan hal-hal
berikut ini :

a) tegaknya supremasi hukum

b) tegaknya keadilan

c) mewujudkan perdamaian dalam kehidupan di masyarakat

MATERI KE-3

TANGGUNG JAWAB

Hal penting tentang tanggung jawab :

a) Patuh

b) Kerjakan

c) Peduli

d) Amanah
e) Jangan lari dari tanggungjawab

Tanggung jawab merupakan ciri jiwa ksatria. Bertanggung jawab berarti berani mengakui kesalahan dan
menerima sanksinya. Seseorang yang mengakui kesalahan menerima sanksinya. Seeorang yang diserahi
amanah dan tanggugjawab sebuah jabatan harus menjalani peran dan tugas jabatan sebaik-baiknya.
Tidak diperkenankan menyalahgunakan posisinya untuk kepentingan pribadi, apalagi yang bisa
merugikan kepentingan orang banyak. keberhasilan proses perlindungan dan penegakan
hukum bergantung pada beberapa faktor :

a) Hukum

b) Penegak hukum

c) Masyarakat

d) Sarana atau fasilitas yang mendukung penegakan hukum mencakup tenaga manusia yang terdidik
dan terampil

e) Kebudayaan

Sebagai hasil karya cipta dan rasa yang didasarkan pada karsa manusia di dalam pergaulan hidup yang
mencakup nilai-nilai yang mendasari hukum yang berlaku.

MATERI KE-4
SEDERHANA
Menerapkan pola hidup sederhana merupakan cara aman dan jitu untuk menghindarkan
tindakan korupsi. Puas dengan kehidupan sederhana tak akan memotivasi berbuat curang atau mencuri
hak orang lain. Dengan membaca dan melaksanakan aktivitas, mampu menjadi antikorupsi yang
mampu menjelaskan pentingnya bersyukur dan mampu menjadikan diri contoh dalam menjalani pola
hidup sederhana. Bila Indonesia mau memberantas korupsi ada konsekuensi yang harus ditanggung,
dan berbuat yang terbaik (Bahri, 2008: 14; Tamrin, 2008: 18). Wujud nilai tanggung jawab di antaranya
adalah belajarsungguh- sungguh, mengerjakan tugastepat waktu, memelihara amanah ketika mendapat
tugas atau menempati posisi tertentu dalam kegiatan (kepanitiaan), dan lulus tepat waktu dengan
meraih nilai baik.
MATERI KE-5

KERJAKERAS
Sikap yang diharapkan dari kerjakeras dalam penidikan antikorupsi adalah : a) Kuat
b) Gigih
c) Usaha
d) Obsesi
e) Tabah
f) Liat
g) Mempunyai impian
h) Keras pendirian
i) Bekerja keras
j) Pantang menyerah
k) Terus berharap
l) Sungguh-sungguh
Ayat Tentang Perintah Bekerja (Q.S. at-Taubah/ 9: 105)

Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat
pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan
yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan. [At Tawbah:105]

Pandangan Islam tentang Kerja Keras


Dari ayat al-Qur’an di atas kita mengetahui bahwa kerja keras ternyata juga merupakan kewajiban
dalam Islam. Pada ayat tersebut kita diajarkan untuk tidak boleh hanya memikirkan kehidupan akhirat
saja, tetapi kita juga harus memperjuangkan kehidupan kita di dunia. Kedua hal ini, dunia dan akhirat,
harus seimbang untuk diperjuangkan tidak boleh hanya memilih akhirat atau dunianya saja. Selain
dengan memaksimalkan ibadah kita untuk akhirat, sangat baik pula bagi kita untuk bekerja keras
demi kesejahteraan hidup di dunia.

Anda mungkin juga menyukai