A.

JUJUR
1. Pengertian Jujur

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia jujur artinya lurus hati, tidak
berbohong, tidak curang, dan ikhlas. Sedangkan menurut istilah, jujur artinya
kesesuaian sikap antara perkataan dan perbuatan yang sebenarnya. Apa yang
diucapkan adalah yang sesungguhnya dan apa yang diperbuat adalah yang
sebenarnya. Kejujuran sangat erat dengan hati nurani, dimana hari nurani selalu
mengajak kepada kebenaran. Namun tidak selamanya kita mau mengikuti kata hati
nurani. Apabila seseorang melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan hati nurani
maka ia telah berdusta dan apabila melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan
kenyataan, maka ia telah berbohong. Dusta atau bohong merupakan lawan dari jujur.

2. Pentingnya Kejujuran dalam Kehidupan

Perilaku jujur sangat penting diterapkan dalam kehidupan agar tidak ada pihak
yang merasa dicurangi atau dirugikan. Berani jujur itu hebat. Untuk menjadikan
kehidupan yang lebih baik dan seimbang kuncinya adalah kejujuran.

Perhatikan sabda Rasulullah SAW berikut!

Demikian Rasulullah SAW. Menjelaskan dalam hadis akan pentingnya

kejujuran. Kejujuran mungkin menjadi sesuatu yang sangat mahal, karena di era
modern ini kita sangat sulit menemukan orang yang berperilaku jujur. Akan tetapi kita
harus tetap berperilaku jujur di manapun kita berada, karena kejujuran akan
menumbuhkan kepercayaan orang lain. Tentang kejujuran telah dicontohkan
Rasulullah SAW, sejak kecil beliau mendapat gelar “ Al-Amin/dapat dipecaya” dari
bangsa Quraisy.

Kejujuran hendaknya menjadi identitas seorang muslim. Katakan bahwa yang

benar itu benar dan yang salah itu salah, janganlah dicampurkan antara yang hak dan
yang batil.
3. Membiasakan Perilkau Jujur dalam Kehidupan Sehari-hari

Perilaku jujur perlu diterapkan sejak usia dini atau usia anak-anak baik
diruma, sekolah maupun di masyarakat. Adapun contoh pembiasaan perilaku jujur,
sebagai berikut.

a. Jika bersalah harus mau mengakui kesalahannya

b. Antara ucapan dan perbuatan harus sama
c. Memberikan sesuatu hal yang baik ke orang tua ataupun ke dalam lingkungan
masyarakat.
d. Memegang dan menjalankan amanah dengan baik.

4. Hikmah Perilaku Jujur

Beberapa hikmah atau manfaat perilaku jujur, sebagai berikut.
a. Mendapatkan kepercayaan dari orang lain.
b. Mendapatkan banyak teman.
c. Mendapatkan ketentraman hidup karena tidak memiliki kesalahan terhadap orang
lain.
d. Kejujuran akan mengantarkan ke surga.
e. Menjaga nama baik diri sendiri, keluarga, dan masyarakat.
f. Hidupnya barokah.

B. ADIL
1. Pengertian Adil
Adil berarti memberikan hak kepada orang yang berhak menerimanya,
meletakkan segala urusan pada tempatnyam tidak berat sebelah

Orang yang adil adalah orang yang memihak kepada kebenaran, bukan berpihak
karena pertemanan, persamaan suku, maupun persamaan bangsa. Adil merupakan
sifat mulia dan sikap lurus serta tidak terpengaruh oleh faktor keluarga, hubungan
kasih sayang, karib kerabat, golongan dan sebagainya.

2. Pentingnya Keadilan dalam Kehidupan

Kata keadilan tentunya tidak asing lagi bagi kita semua. Mungkin sebagian dari
kalian berpendapat bahwa keadilan merupakan sesuatu yang sulit untuk dicari,
terutama di era zaman yang serba global ini. Perilaku adil sangat penting diterapkan
dalam kehidupan agar tidak ada pihak yang merasa disakiti atau dirugikan. Sabda
Rasulullah SAW:
3. Membiasakan Perilaku Adil dalam Kehidupan Sehari-hari
Perilaku adil perlu diterapkan sejak dini, contohnya adalah

a. Menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi apa saja yang telah dilarang oleh
Allah SWT.
b. Memberikan rasa keadilan kepada orang lain.
c. Selalu menghargai dan menghormati orang lain.
d. Memberikan hak-hak orang lain
e. Menghormati orang yang sedang berbicara dengan cara mendengarkannya.
f. Tidak menyakiti diri sendiri
g. Tidak suka menyiksa hewan
h. Selalu merawat hewan dan tumbuhan

4. Macam-macam Adil
a. Berlaku adil kepada Allah SWT
Yaitu menjadikan Allah sebagai satu-satunya Tuhan yang memiliki
kesempuranaan
b. Berlaku adil pada diri sendiri
Yaitu menempatkan diri pribadi pada tempat yang baik dan benar.
c. Berlaku adil kepada orang lain
Yaitu menempatkan orang lain pada tempat yang sesuai , tidak menyakiti
orang lain
d. Berlaku adil kepada makhluk lain
Yaitu memperlakukan makhluk Allah yang lain dengan layak sesuai syariat.
5. Hikmah Perilaku Adil
Beberapa hikmah atau manfaat perilaku adil, sebagai berikut.
a. Menjadi pribadi yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT
b. Menjadi pemimpin dan teladan sekaligus pengayom bagi orang lain
c. Disegani dan dipercaya oleh masyarakat
d. Menumbuhkan rasa kepuasan, aman dan nyaman bagi orang lain
e. Menciptakan ketentraman
f. Mempererat tali persaudaraan dan persatuan
g. Mendapatkan perlindungan/pertolongan Allah SWT. Di akhirat.