DINAS KESEHATAN
BLUD PUSKESMAS KARANGAN DALAM
Jalan Poros Provinsi KM 5 Gg Karsiman Desa Karangan Seberang Desa Karangan Sebrang
Kecamatan Karangan Kode Pos 75684
Email:pusk.karangan@gamail.com
A. PENDAHULUAN
Penyakit tidak menular, juga dikenal sebagai penyakit kronis dengan durasi yang panjang
dan progres penyembuhan yang umumnya lambat. Semua kelompok usia dan semua wilayah di
dunia beresiko terkena penyakit tidak menular. Sebanyak 80 % kasus penyebab kematian PTM
berada di negara berpenghasilan menengah dan rendah. Adanya peningkatan pesat kasus PTM,
diprediksi akan menghambat upaya penganggulangan kemiskinan di negara-negara
berpenghasilan berpenghasilan rendah dan menengah, karena memaksa pemerintah
memprioritaskan biaya pelayanan kessehatan untuk penderita PTM. Beban yang diakibatkan oleh
penyakit tidak menular antara lain meningkatnya kematian prematur dan disabilitas, yang akan
berpengaruh terhadap produktivitas dan kependudukan serta berperan pada pertumbuhan
ekonomi negara.
Hasil Riskesdas tahun 2007 menunjukkan bahwa 59,5 % penyebab kematian adalah
penyakit tidak menular (PTM). Hasil Riskesdas tahun 2018 menunjukan kecenderungan
prevalensi beberapa PTM yang naik dibandingkan tahun 2013, diantaranya Hipertensi meingkat
dari 25,8 menjadi 34,1 per 100 penduduk, prevalensi DM dari 1,1 per 1000 penduduk menjadi
2,1 per 1000 penduduk, Stroke dari 7 per 1000 penduduk menjadi 10,9 per 1000 penduduk.
Demikian juga dengan faktor risiko PTM terjadi peningkatan dari hasil Riskesdas tahun
2013 dibanding tahun 2018 diantaranya proporsi konsumsi buah dan sayur kurang sebanyak 95 %
naik menjadi 95,5 %, kurang aktifitas fisik naik dari 25,1 o/o meniadi 33,5 %, merokok naik dari
28,8 % menjadi 29,3 Yo. Faktor risiko bersama yang terdiri dari merokok, kurang aktifitas fisik,
diet yag tidak sehat, konsumsi alkohol dan stres, semuanya dapat dikendalikan dengan perilaku
dan gaya hidup sehat.
Peningkatan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap faktor risiko PTM sangat
penting dalam pencegahan dan pengendalian PTM. Untuk itu diperlukan pemberdayaan dan
peran serta masyarakat dalam pemantauan Faktor Risiko PTM atau yang biasa disebut dengan
kegiatan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM.
Posbindu PTM merupakan kegiatan yang melibatkan peran serta masyarakat guna
melakukan deteksi dini faKor risiko PTM secara mandiri dan berkesinambungan serta
memberikan tindak lanjut dini jika ditemukan faktor risiko di masyarakat.
B. TUJUAN
1. Terlaksananya pengukuran, monitoring, dan deteksi dini faktor risiko PTM ;
2. Tersedianya informasi Faktor Risiko PTM di masyarakat ;
3. Tercapainya Peningktan Jumlah dan Kualitas Posbindu PTM
C. SASARAN
1. Sasaran Langsung
Kelompok Usia 15 Th s/d 59 th
2. Sasaran tidak Langsung
Masyarakat / Individu dan Organisasi / Lembaga Masyarakat atau Pemerintah
D. WAKTU DAN TEMPAT
Kegiatan Posbindu PTM dilaksanakan pada Tanggal 21 Januari 2023 diwilayah kerja Desa
Karangan Seberang Kec. Karangan
E. SUMBER DANA
Sumber dana kegiatan ini berasal dari dana BOK UPT Puskesmas Karangan Tahun 2023.
F. HASIL KEGIATAN
No Jenis Kegiatan Bulan Rincian Pengeluaran Penanggung SPJ
Jawab
1. Pelaksanaan Januari Biaya Transport Petug Petugas PTM 1.Surat Tugas
Posbindu PTM as dari UPT 2.Surat Perjalana
Puskesmas Karangan Kegiatan
ke Desa Karangan 3.laporan hasil
Seberang Kegiatan
Kec.Karangan 4.Dokumentasi
G. PENUTUP
Demikian laporan kegiatan ini dibuat sebagai pertanggung jawaban agar dapat menjadi bahan
pertimbangan.
Ditetapkan di : Karangan
Pada Tanggal : 23 Januari 2023
Pimpinan BLUD
Puskesmas Karangan Dalam