(HIM 616)
MODUL SESI 3
ANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINIER BERGANDA
DISUSUN OLEH
MIEKE NURMALASARI, M.Si, M.Sc
1. Pendahuluan
Persamaan ini mempunyai satu variabel bebas (X) dan satu variabel
tidak bebas (Y). Pada kenyataannya dalam kehidupan sehari-hari seringkali
nilai Y tidak hanya dipengaruhi oleh satu variabel bebas saja. Jika kita
memperhatikan pengaruh dari dua atau lebih faktor (variabel bebas) lainnya
maka kita gunakan analisis regresi berganda. Sehingga bentuk umum
persamaan regresi dengan k-variabel bebas dapat dimodelkan sebagai berikut:
Dengan:
Dimana: k = 0, 1, 2, …, k
Langkah 3: Menentukan nilai kritis dari tabel sesuai dengan tingkat nyata ()
Total n-1
Langkah 3: Menentukan nilai kritis dari tabel sesuai dengan tingkat nyata ()
Atau
5. Contoh Soal
Survey kepuasan pasien ( patient satisfaction survey). Seorang pegawai
administrasi sebuah rumah sakit ingin melakukan studi tentang hubungan
antara kepuasan pasien dilihat dari usia pasien dan tingkat keparahan
penyakitnya (severity of illness). Pegawai administrasi tersebut memilih secara
acak 6 orang pasien untuk dijadikan data sampel.
Bagian Variable view sebagai berikut, karena semua variabel adalah kontinyu maka pada
bagian “measure” pilih scale.
Output
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Patient Satisfaction 10 26 89 56.90 19.110
Age 10 28 52 41.20 8.311
Severity Illness 10 43 62 49.60 5.461
Valid N (listwise) 10
Terlihat ada kecenderungan semakin naik usia pasien, skore tingkat kepuasan pasien semakin
turun. Lakukan hal yang sama untuk melihat pola hubungan antara severity illness dengan
skore kepuasan pasien.
Cara:
Analyze -> Regression -> Linier->Masukkan variabel X dan Y nya -> klik
Staistics (pilih estimates dan Mode Fit) -> Klik Save (Pilih Unstandardized di
Predicted value dan residuals)-> Continue -> OK
Diperoleh Persamaan regresi sebagai berikut: (Lihat tabel “coefficient” yang diberi
tanda lingkaran)
Y = bo + b1X1 + b2X2
Patient satisfaction = 186.367 - 1,41Age - 1,439 Severity Illness
C. Latihan
a. Soal 1
Sebuah perusahaan farmasi di Jakarta sedang melakukan penelitian
tentang biaya promosi, biaya distribusi dan total penjualan obat pereda
rasa sakit yang baru. Menurut tim pemasaran besarnya total penjualan
dipengaruhi oleh biaya promosi dan biaya distribusi. Data yang berhasil
dikumpulkan dalam 5 bulan terakhir adalah sebagai berikut:
Biaya Biaya Total
Bulan Promosi(X1) Distribusi(X2) Penjualan(Y)
1 625 450 1400
2 600 425 1300
3 525 400 1250
4 425 350 980
5 500 300 1000
Soal 1
a.
b. , artinya hubungan antara total penjualan , biaya promosi
dan biaya distribusi adalah kuat dan positif (ini adalah nilai koefisien
korelasi ganda).
, artinya sebesar 97,4%
dari variabel total penjualan dapat dijelaskan oleh variabel biaya
promosi dan biaya distribusi, sedangkan sisanya sebesar 2,6% dari
variabel total penjualan dapat dijelaskan oleh variabel lainnya dengan
tingkat keyakinan 95%.
Soal 2
a. Variabel bebas :
X1 = Birthweight (Berat Lahir),
X2 = Age (Usia) Variabel
Tidak bebas:
Y = Blood Pressure (Tekanan Darah)
b. Poin b sampai dengan e lanjutkan sebagai latihan mandiri!