Anda di halaman 1dari 12

PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Bahasa pemrograman adalah bahasa tertentu yang digunakan oleh para programmer
untuk membuat suatu aplikasi atau software pada komputer, dasar-dasar yang dipakai adalah
prinsip kerja algoritma yang sudah dipelajari sebelumnya, bahasa pemrogaman itu sendiri
sudah ditemukan pada tahun setelah diketemukannya mesin komputer, mulai generasi yang
paling pertama kali yaitu kode mesin, sampai sampai generasi sekarang yang banyak
digunakan sebagai bahasa pemrograman dalam pembuatan berbagai aplikasi, dalam
konteksnya adalah setiap bahasa pemrograman mempunyai yang namanya kode, kode
tersebut akan mendasari berbagai pemrosesan tiap step/langkah beradasarkan tipe data yang
diinputkan oleh programmer, contohnya dalam bahasa pemrograman pascal adalah
penggunaan tipe data integer untuk bilangan angka yang nantinya akan diproses dan
penggunaan tipe data string untuk data-data yang terdiri dari susunan huruf dan nantinya
tidak akan diproses dalam perhitungan algoritma dan akan dimunculkan (dicetak/write) pada
akhir sequence.
Pada dasarnya bahasa pemrograman adalah hal yang sangat lumrah dikalangan para
programmer dan para pengambil keputusan/ decision maker, sebagai seorang engineer kita
dituntut untuk menyelesaikan masalah secara runtut dan sistematis, dengan menggunakan
pola pikir yang dimiliki tersebut, kita akan dengan optimal mempertimbangkan segala
sesuatu yang mempengaruhi/factor dari nilai baik tidaknya atau positif negatifnya suatu
keputusan yang kita ambil, pembahasan dalam makalah ini akan mengerucut pada
pengenalan bahasa pemrograman baik dari generasi ke generasi maupun jenis-jenis bahasa
pemrograman.

B. Rumusan Masalah
1.      Bagaimana perkembangan bahasa pemrograman dari masa ke masa?

1
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

BAB II
PEMBAHASAN

A.   PERKEMBANGAN BAHASA PEMROGRAMAN


Bahasa pemrograman saat ini berkembang sangat pesat. Hal ini terbukti dengan semakin
banyaknya bahasa pemrograman yang hadir seiring perkembangan teknologi informasi.
Bahasa pemrograman dibuat dengan tujuan membantu manusia dalam membuat program
dengan editor tertentu. Kini bahasa pemrograman tidak hanya dibuat untuk satu platform saja,
melainkan bisa antar platform, yaitu platform desktop, web, dan mobile. Bahkan dapat juga
dijalankan pada komputer dan sistem operasi yang berbeda.

1.      Bahasa pemrograman generasi pertama (bahasa mesin)


Bahasa pemrograman generasi pertama merupakan bahasa pemrograman yang sangat
dasar dan kuno. Kini bahasa pemrograman generasi ini sudah sangat jarang digunakan oleh
programmer karena sangat sulit dalam penggunaannya. Bahasa generasi ini sering disebut
dengan istilah bahasa mesin (machine code) yang berarti bahasa biner. Kelebihan dari bahasa
pemrograman generasi ini adalah eksekusinya cepat namun sangat sulit dipelajari oleh
manusia.

2.      Bahasa pemrograman generasi kedua (bahasa assembly)


Bahasa pemrograman generasi ini juga sudah mulai ditinggalkan oleh para programmer
yang tidak langsung berhubungan dengan perangkat keras. Bahasa pemrograman ini dikenal
dengan istilah bahasa assembly (assembly language) dan banyaj digunakan dalam
pemrograman perangkat keras seperti robotika. Pada dasarnya, bahasa ini merupakan bahasa
mesin yang disimbolkan dengan bahasa inggris sederhana sehingga memudahkan
programmer. Dengan menggunakan bahasa ini, programmer dapat membuat standar yang
cukup baku untuk arsitektur komputer. Kelebihan dari bahasa ini adalah eksekusinya cepat,
lebih mudah dipelajari dibandingkan dengan bahasa mesin, file kecil namun sangat sulit
dipelajaridan program sangat panjang.

3.      Bahasa pemrograman generasi ketiga


Bahasa generasi ini sampai sekarang masih banyak digunakan oleh programmer dalam
pembuatan aplikasi tinggi maupun rendah. Bahasa ini dibuat untuk mengatasi kelemahan
bahasa assembly, sehingga ditulis dalam bahasa yang lebih mudah dipahami manusia, yaitu
bahasa inggris. Pada bahasa pemrograman generasi ini mulai dikenal dengan istilah sintaks
(syntax). Disini disediakan banyak kemudahan dalam pembuatan program, seperti variable,
tipe, data, konstanta, struktur kontrol, loop, fungsi, dll. Contoh bahasa pemrograman generasi
ini adalah C, Basic, Pascal. Kelebihan dari bahasa generasi ini adalah mudah dipelajari,
mendekati permasalahan yang ingin dipecahkan, dank ode program pendek namun
eksekusinya lambat.

4.      Bahasa pemrograman generasi keempat


Bahasa pemrograman generasi keempat dibuat untuk menyelesaikan berbagai persoalan
yang kompleks dan spesifik.Bahasa pemrograman generasi ini ada yang bersifat

2
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

visual,memiliki tool builder yang canggih,dan dapat berkomunikasi dengan peralatan lain
yang spesifik,misalnya basis data.contoh bahasa pemrograman generasi ini antara lain:
SQL,HTML,Visual Basic dan lain-lain. Kelebihan dari bahasa pemrograman generasi ini
berorientasi pada masalah secara langsung namun sangat spesifik sehingga hanya bisa
berfungsi untuk suatu hal tertentu saja.

5.      Bahasa pemrograman generasi kelima


Bahasa generasi ini berbasis pada pemecahan masalah dengan menggunakan batasan-
batasan yang diberikan pada sebuah program,tidak menggunakan algoritma
tertentu.Pemrogram cukup mendefinisikan masalah yang akan diselesaikan beserta
kondisinya tanpa perlu memikirkan cara mengimplementasikan program atau algoritma
pemecahannya.Contoh:Prolog,OPS5 dan lain-lain. Kelebihan dari bahasa pemrograman
generasi ini sangat sesuai untuk pemecahan masalah sistem cerdas namun membutuhkan
pengetahuan lebih untuk membuat program dengan bahasa level ini.

B. JENIS-JENIS BAHASA PROGRAM

1.      Bahasa pemrograman C
Akar dari bahasa C adalah bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin Richards pada
tahun 1967. Bahasa ini memberikan ide pada Ken Thompson yang kemudian
mengembangkan bahasa yang disebut dengan B pada tahun 1970. Perkembangan selanjutnya
dari bahasa B adalah bahasa C yang ditulis oleh Dennis Ritchie sekitar tahun 1970-an di Bell
Telephone Laboratories Inc. (sekarang adalah AT&T Bell Laboratories). Bahasa C pertama
kali digunakan pada komputer Digital Equipment Corporation PDP-11 yang menggunakan
sistem operasi UNIX.
Standar bahasa C yang asli adalah standar dari UNIX. Sistem operasi, kompiler C dan
seluruh program aplikasi UNIX yang esensial ditulis dalam bahasa C. Kepopuleran bahasa C
membuat versi-versi dari bahasa ini banyak dibuat untuk komputer mikro. Untuk membuat
versi-versi tersebut menjadi standar, ANSI (American National Standard Institutes)
membentuk suatu komite (ANSI Committee X3J11) pada tahun 1983 yang kemudian
menetapkan standar ANSI untuk bahasa C. Standar ANSI ini didasarkan kepada standar
UNIX yang diperluas.
Bahasa C mempunyai kemampuan lebih dibanding dengan bahasa pemrograman yang
lain. Bahasa C merupakan bahasa pemrograman yang bersifat portabel, yaitu suatu program
yang dibuat dengan bahasa C pada suatu komputer akan dapat dijalankan pada komputer lain
dengan sedikit (atau tanpa) ada perubahan yang berarti.
Beberapa program paket yang beredar seperti dBase dibuat dengan menggunakan bahasa
C, bahkan sistem operasi UNIX juga dibuat dengan menggunakan bahasa C. Bahasa C
sesungguhnya merupakan bahasa pemrograman yang serbaguna dan pemakaiannya tidak
terbatas untuk pemrograman sistem, namun juga dapat digunakan untuk aplikasi bisnis,
matematis maupun games, bahkan untuk aplikasi kecerdasan buatan.
Dalam beberapa literatur, bahasa C digolongkan sebagai bahasa tingkat menengah
(medium level language). Penggolongan ini bukan berarti bahasa C kurang ampuh atau lebih
sulit dibandingkan dengan bahasa tingkat tinggi (high level language - seperti Pascal, Basic,
Fortran, Java, dan lain-lain), namun untuk menegaskan bahwa bahasa C bukanlah bahasa

3
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

yang berorientasi pada pada mesin yang merupakan ciri dari bahasa tingkat rendah (low level
language), yaitu bahasa mesin dan assembly.
Pada kenyataannya, bahasa C mengkombinasikan elemen dalam bahasa tingkat tinggi
dan bahasa tingkat rendah, yaitu kemudahan dalam membuat program yang ditawarkan pada
bahasa tingkat tinggi dan kecepatan eksekusi dari bahasa tingkat rendah.

2.      Bahasa pemograman JAVA


Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai computer termasuk
telepon genggam. Java tidak boleh disalahpahami sebagai JavaScript. Bahasa ini awalnya
dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems saat ini merupakan
bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang
terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta
dukungan rutin-rutin aras bawah yang minimal. Aplikasi-aplikasi berbasis java umumnya
dikompilasi ke dalam p-code (bytecode) dan dapat dijalankan pada berbagai Mesin Virtual
Java (JVM). Java merupakan bahasa pemrograman yang bersifat umum/non-spesifik (general
purpose), dan secara khusus didesain untuk memanfaatkan dependensi implementasi
seminimal mungkin. Karena fungsionalitasnya yang memungkinkan aplikasi java mampu
berjalan di beberapa platform sistem operasi yang berbeda, java dikenal pula dengan
slogannya, "Tulis sekali, jalankan di mana pun". Saat ini java merupakan bahasa
pemrograman yang paling populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam
pengembangan berbagai jenis perangkat lunak aplikasi ataupun aplikasi berbasis web.

Sebelum 1940
Pada jaman ini terdapat bahasa pemrograman yang pertama kali muncul sebelum adanya
komputer modern, artinya bahasa pemrograman lebih tua dari komputer itu sendiri. Pada
awal kemunculannya, bahasa pemrograman masih dalam bentuk kode-kode bahasa mesin.
Bahasa mesin merupakan bahasa yang terdiri atas kode-kode mesin dan hanya dapat
diinterpretasikan langsung oleh mesin komputer. Bahasa mesin ini tergolong bahasa tingkat
rendah, karena hanya berupa kode 0 dan 1 seperti disampaikan pada bagian atas.

Periode 1940-an
Penemu pertama bahasa pemograman bernama Konrad Zuse lahir di Berlin pada tanggal
22 juni 1910, meniggal di hiinfeld, pada tanggal 18 desember 1995 pada umur 85 Tahun
adalah seorang teknis sipil dan perintis komputer.Dengan bahasa mesin ditemukan banyak
kesulitan untuk pengembangan dan perbaikan pada program yang dibuat saat itu, Tahun
1940-an komputer bertenaga listrik dibuat, dengan kecepatan yang sangat terbatas dan
kapasitas memori yang mencukupi untuk programmer memprogram, kemudian terciptalah
bahasa assembly (Assembly language). Bahasa assembly adalah bahasa simbol dari bahasa
mesin. Setiap kode bahasa mesin memiliki simbol sendiri dalam bahasa assembly. Misalnya
Move untuk memindahkan isi data, ADD untuk penjumlahan, MUL untuk perkalian, SUB
untuk pengurangan, dan lain-lain. Penggunaan bahasa Asembly dirasa belum sempurna
karena selain sulit untuk diimplementasikan, ternyata bahasa ini juga sulit jika sang
programer ingin mengembangkan program buatannya. Pada tahun 1948, Konrad Zuse
mempublikasikan sebuah paper tentang bahasa pemrograman miliknya yakni Plankalkül.
Bagaimanapun, bahasa tersebut tidak digunakan pada masanya dan terisolasi terhadap
perkembangan bahasa pemrograman yang lain. Beberapa bahasa pemrograman yang
berkembang pada masa itu antara lain:

4
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

• Plankalkül (Konrad Zuse) – 1943


• ENIAC coding system – 1943
• C-10 – 1949

Periode tahun 1950-an sampai dengan tahun 1960-an


Mulai tahun 1950 dibuatlah bahasa pemrograman modern, yang turun-temurun dan
tersebar luas hingga saat ini. Bahasa ini menggunakan istilah atau reserved word yang dekat
dengan bahasa manusia seperti READ untuk membaca, WRITE untuk menulis dsb. Dalam
perkembangannya Bahasa Tingkat Tinggi juga terdiri dari beberapa metode pemrograman,
yaitu Procedural Programing dan Object Oriented Programing.

Periode 1967-1978: Menetapkan Paradigma Fundamental


Periode diantara tahun 60-an sampai dengan 70-an membawa pengaruh yang besar
dalam perkembangan bahasa pemrograman. Kebanyakan dari pola bahasa pemrograman yang
utama yang saat ini banyak digunakan:
• Simula, ditemukan pada akhir 60-an oleh Nygaard dan Dahl sebagai superset dari Algol 60,
merupakan bahasa pemrograman pertama yang didesain untuk mendukung pemrograman
berorientasi object.
• C, sebuah tahapan awal dari sistem bahsa pemrograman, yang dikembangkan oleh Dennis
Ritchie dan Ken Thompson di Bell Labs antara tahun 1969 dan 1973.
• Smalltalk (pertengahan tahun 70-an) menyajikan desain ground-up yang lengkap dari sebuah
bahasa yang berorientasi objek.
• Prolog, didesain pada tahun 1977 oleh Colmerauer, Roussel, and Kowalski, merupakan
bahasa pemrograman logika yang pertama.
• ML membangun sebuah sistem polimorfis (ditemukan oleh Robin Miller pada tahun 1973)
diatas sebuah Lisp, yang merintis bahasa pemrograman fungsional bertipe statis.
Beberapa bahasa pemrograman yang berkembang dalam periode ini termasuk:
• Pascal – 1970
• Forth – 1970
• C – 1970
• Smaltalk – 1972
• Prolog – 1972
• ML – 1973
• SQL – 1978

Periode 1980-an: konsolidasi, modul, performa


1980s adalah tahun dari konsolidasi relatif. C++ dikombinasikan dengan sistem
programming dan berorientasi obyek. Pemerintah Amerika Serikat menstandardisasi Ada,
sebuah sistem pemrograman yang bertujuan untuk digunakan para kontraktor untuk bertahan.
Di Jepang dan di tempat lain, penjumlahan luas yang telah di selidiki disebut” generasi ke
lima” bahasa-bahasa yang menyatukan logika pemrograman konstruksi. Masyarakat bahasa
fungsional gerak ke standarisasi ML dan Cedal. Dibandingkan dengan menemukan
paradigma-paradigma baru, semua pergerakan ini menekuni gagasan-gagasan yang
ditemukan di dalam dekade sebelumnya.
Bagaimanapun, satu kecenderungan baru di dalam disain bahasa adalah satu fokus yang
ditingkatkan di pemrograman untuk sistem besar-besaran melalui penggunaan dari modul,

5
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

atau kesatuan organisasi besar-besaran dari kode. Modula, Ada, dan ML semua sistem modul
terkemuka yang dikembangkan pada 1980-an.
Beberapa bahasa pemrograman yang berkembang dalam periode ini termasuk:
• Ada – 1983
• C++ – 1983
• Eiffel – 1985
• Perl – 1987
• FL (Backus) – 1989

Periode 1990-an: Visual


Pada periode ini bahasa selain berorientasi objek juga sudah dikembangkan berbasi
Visual sehingga semakin mudah untuk membuat program aplikasi, diawali oleh Python dan
Microsoft Visual Basic 1 pada tahun 1991, Delphi yang dikembangkan dari Pascal for
windows akhirnya pada tahun 1997 Visual Basic 5 diluncurkan dengan kemudahan koneksi
ke database, OO Cobol sudah ditemukan dalam versi windows. Bagi kebanyakan
programmer database tidak dapat dipungkiri bahwa era 1990an merupakan era yang paling
produktif semenjak bahasa pemrogrammar diciptakan.
Beberapa bahasa pemrograman yang berkembang dalam periode ini termasuk
• Haskel – 1990
• Python – 1991
• Java – 1991
• Ruby – 1993
• OO Cobol
• Lua – 1993
• ANSI Common Lisp – 1994
• JavaScript – 1995
• PHP – 1995
• C# – 2000
• JavaFX Scrip, Live Script,
• Visual Basic

Periode 2000an
Pada saat ini ada kecenderungan para vendor bahasa pemrograman untuk menggiring
programmer hanya dengan mengggunakan produk mereka untuk membuat program meski
kita sadari bahwa sulit rasanya untuk membuat program yang tangguh hanya dengan satu
bahasa pemrograman, hal ini tentunya dilakukan dengan tujuan kelangsungan usaha mereka,
namun terlepas dari semua itu terdapat dua konsepsi besar dalam periode ini dimana
kemudahan berbasis visual sudah mulai digiring ke basis internet dan mobile, dengan
bermunculan webservice dan berbasis net dan a mobile flatform.
Konsep pertama yang dicermati adalah konsepsi Microsoft dimana dengan Visual Net
akan menyediakan berbagai bahasa pemrograman seperti VB Net , VC++ Net, ASP NET
yang di compile dengan berbagai bahasa akan tetapi berjalan pada satu sistem operasi yakni
windows. (Compile any program run one system)
Konsepsi Kedua, Merupakan konsep yang terbalik dari konsep pertama yakni apa yang
ditawarkan Sun Microsystem melalui produknya Java, J2ME, JDK, yakni dicompile dengan
satu bahasa pemrograman (java) dan berjalan dibanyak sistem operasi. (Compile one program
running any system)

6
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

Selain itu periode ini juga merupakan jamannya CMS (Content Manajemen System),
lompatan pengembangan PHP Script begitu cepat, dimana untuk membuat website atau portal
telah tersedia banyak template, Banyak modul-modul yang siap pakai sehingga programmer
atau webmaster tidak perlu lagi mempelajari semua script html dan bahasanya, tinggal
merangkai modul yang tersedia sehingga dalam beberapa hari saja sebuah web sudah dapat
dibuat. Apa yang ditawarkan Mambo, PhkNuke dan Jomla saat ini sangat memudahkan para
desainer web.

3.      Bahasa pemograman RUBY


Ruby adalah bahasa pemrogaman scripting yang berorientasi objek. Tujuan dari ruby
adalah menggabungkan kelebihan dari semua bahasa pemrogaman scripting yang ada di
dunia. Ruby ditulis dengan bahasa C dengan kemampuan dasar seperti Perl dan Phyton.
Ruby pertama kali dibuat oleh seorang programmer Jepang bernama Yukihiro
Matsumoto. Penulisan Ruby dimulai pada February 1993 dan pada Desember 1994 dirilis
versi alpha dari ruby. Pada awal perkembangan Ruby, Yukihiro meulis Ruby sendiri sampai
pada tahun 1996 terbentuk komunitas Ruby yang banyak mengkotribusikan Ruby.

4.      Bahasa pemograman SQL


SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang dipergunakan untuk
mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa
standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server
basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya.
Sejarah dari SQL tidak lepas dari sejarah project dari IBM yang bernama System R.
Tujuan dari project ini adalah untuk penelitian Relational ( hubungan ) Databases Server.
Project ini dibuat pada laboratorium penelitian IBM di San Jose California. Project tersebut
diniatkan untuk mendemonstrasikan keunggulan penggunaan fitur dari relasi pemodelan yang
akan diterapkan pada suatu sistem untuk memenuhi kebutuhan database modern server.
Project System R ini telah memecahkan permasalahan yaitu permasalahan tentang tidak
adanya bahasa baku pada relasional database. Sehingga dengan adanya bahasa yang baku,
setiap database dapat diacu dengan mudah. Sequel adalah nama bahasa yang diasung oleh
adanya project System R ini yang didesain oleh R.F Boyce dan D.D. Chamberlin. Dalam
pembuatan project tersebut, bahasa Sequel berganti nama menjadi SQL karena kata “Sequel”
bermasalah dalam trademark.
Project System R terbentuk dari 3 tahap, tahap pertama dinamakan tahap ke-0 sekitar
tahun 1974-1975. Pada tahap ini hanya sebagian kecil yang di-implementasikan pada SQL.
Sebagai contoh, fungsi JOIN ( menggunakan data dari beberapa table) belum diterapkan
namun hanya single user version yang dulu diterapkan. Tujuan pada tahap ini adalah untuk
mengetahui apakah implementasi pada beberapa sistem dapat diterapkan.
Tahap ke-1 dimulai pada tahun 1976-1977. Semua kode program ditulis pada tahap ke-0
sebagai awalan. Pada tahap ke-1 ini terdiri dari keseluruhan sistem, hal ini berarti pada tahap
ini telah banyak hal baru dibuat. Sebagai contoh telah terbentuknya multiuser dan
penggunaan JOIN.Tahap terakhir dari System R adalah sistem ini telah terinstal di beberapa
komponen dalam IBM dan sebagian besar dari client IBM. Tahap ini terjadi sekitar tahun
1978-1979.
Para pengembang menggunakan pengetahuan yang dimiliki dan teknologi dari penerapan
pada 3 tahap untuk membuat SQL/DS. SQL/DS adalah relational database server yang
bersifat komersil pertama milik IBM. Pada tahun 1981, SQL/DS menjadi paket penjualan

7
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

dari sistem operasi DOS/VSE, dan versi VM/CMS muncul tahun 1983. Pada tahun yang
sama DB2 juga telah dilauncing. Sekarang ini DB2 telah banyak digunakan oleh beberapa
sistem operasi.
IBM telah mempublikasikan idenya mengenai pengembangan dari System R pada suatu
konferensi atau seminar mengenai relational database server sehingga perusahaan lain seperti
Oracle menggunakan SQL sebagai bahasa databasenya. Dalam beberapa tahun sekarang ini
telah muncul produk dari SQL pada dunia IT. Dan akhirnya SQL menjadi bahasa yang
compatible dengan semua sistem operasi baik yang besar maupun yang kecil.

5.      Bahasa pemograman PHP


PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat ini.  Pada
awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal). PHP
pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih
bernama Form Interpreted (FI), Wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk
mengolah data formulir dari web.
Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan
menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber terbuka, maka
banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah
diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi
yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP
menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan
tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP
3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing.
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut
dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal
abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi
web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP
mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi
objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah
paradigma berorientasi objek.
Versi terbaru dari bahasa pemograman PHP adalah versi 5.6.4 yang resmi dirilis pada
tanggal 18 Desember 2014.

6.      Bahasa pemograman HTML


Hyper Text Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan
untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah
browser Internet.
Awal pertama di perkenalkan yang namanya HTML ini sekita tahun 1991 yang hanya
mencakup 22 elemen dan kemudian di lanjutkan dengan HTML +,  maka di dalam
perkembangan HTML tidak di kenal yang namanya HTML1. Dan pada tahun 1995 barulah
kemudian di perkenalkan yang namanya HTML 2.0.
Pada perkembangannya HTML 2.0 kemudian oleh W3C (Word Wide Web Consortium)
sebuah organisasi menentukan standar internasional word Wide Web pada tahun 1997

8
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

memperkenalkan HTML 3.2 yang memiliki banyak fitur tambahan seperti table, applet,
superscript, sub script dan marque.
Pada tahun 1997 akhir, baru kemudian HTML 4.0 secara resmi di umumkan dan
kemudian pada tahun 1999 dilanjutkan dengan HML 4.1. Pada perkembangan sekarang
mungkin sebagian orang masih merasakan yang namanya HTML 4 adalah kemampuan
design web yaitu dengan menggunakan css (Cascading Style Sheets) . CSS ini memberikan
kemuduhan dalam memberikan tampilan yang terbaik pada browser-browser Anda.
Pada tahun Januari 2008, HTML 5 diumumkan sebagai draft, walaupun belum di
rekomentasikan secara resmi, beberapa spesifikasi HTML 5 mulai di dukung oleh berbagai
macam layout dan engine.  Pada perkembangannya HTML 5 ini ada beberapa penambahan
“tag” baru yang hanya dapat dimengerti oleh browser-browser baru. Tag tersebut diantaranya
“section, article, footer, audio, video, progress, nav, meter, time, aside, canvas serta data
grid“. Tag-tag tersebut hanya dikenali oleh browser-browser keluaran terbaru, sebagai misal
Firefox 3.5, Opera 9.6, Chrome, Safari, IE 8.

7.      Bahasa pemograman COBOL


COBOL (Common Business Oriented Language) adalah sebuah bahasa
pemrograman generasi ketiga. Sesuai dengan namanya, maka bahasa COBOL mempunyai
fungsi menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan dengan perdagangan, seperti
sistem pengelolaan keuangan, laporan pengeluaran sebuah perusahaan dan lain-lain.
COBOL diciptakan oleh Grace Hopper (1959). Pada bulan Januari 1960 COBOL
diperkenalkan secara formal dan disebut dengan COBOL-60. Kemudian pada tahun 1965
COBOL mengalami pembaharuan. Berikutnya pada tahun 1968 dan 1974 bahasa
pemrograman ini mengalami perkembangan dan distandarisasikan dengan nama ANSI
(American National Standards Institute) COBOL.
Bahasa pemrograman COBOL merupakan bahasa pemrograman yang sequensial
(terstruktur) dan type data yang ada hanya berupa number dan text string.

8.      Bahasa Pemrograman ASP


ASP adalah singkatan dari Active Server Pages yang merupakan salah satu bahasa
pemograman web untuk menciptakan halaman web yang dinamis. ASP merupakan salah satu
produk teknologi yang disediakan oleh Microsoft. ASP bekerja pada web server dan
merupakan server side scripting.
ASP pertama kali diperkenalkan oleh Microsoft pada tanggal 16 Juli 1996 dan diberi
nama kode Denali. Kemudian pada bulan November  1996, Microsoft merilis versi Beta-nya
dan akhirnya ASP versi 1.0 resmi dipasarkan pada tanggal 12 Desember 1996.
ASP memudahkan para pengembang software untuk mengeksekusi baris kode ke dalam
sebuah halaman web. Meskipun masih terbilang baru namun dalam jangka waktu yang relatif
singkat teknologi ASP berkembang menjadi salah satu produk terpenting dalam pembutan
web dinamis. Sejak tahun 1996 Microsoft telah merilis beberapa versi ASP yang disertakan
dalam Software Web Server, Internet Information Service (IIS).
§   ASP versi 1.0 : dirilis bersamaan dengan Microsoft IIS 3.0 pada bulan Desember 1996.
§   ASP versi 2.0 : dirilis bersamaan dengan Microsoft IIS 4.0 yang berjalan di Windows NT 4.0
pada bulan September 1997.
§   ASP versi 3.0 : dirilis bersamaan dengan Microsoft IIS 5.0 yang berjalan di Windows 2000
pada bulan November 2000. Sampai saat ini ASP versi 3.0 tersedia bersama IIS 6.0 dan IIS
7.0 di Microsoft Windows Server 2008.

9
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

§   Pada tahun 2002, ASP versi 3.0 atau dikenal dengan ASP classic version telah digantikan
dengan ASP.NET yang tentu saja lebih baik dalam performanya karena sudah men-support
bahasa pemrograman .NET seperti halnya Visual Basic.NET dan bahasa C#.

9.      Bahasa Pemrograman Javascript


Javascript adalah bahasa scripting yang handal yang berjalan pada sisi client. Untuk
menjalankan script yang ditulis dengan JavaScript kita membutuhkan JavaScript-enabled
browser yaitu browser yang mampu menjalankan JavaScript.
JavaScript pertama kali dikembangkan oleh Brendan Eich dari Netscape dibawah nama
Mocha, yang nantinya namanya diganti menjadi LiveScript, dan akhirnya menjadi JavaScript.
Navigator sebelumnya telah mendukung Java untuk lebih bisa dimanfaatkan para
programmer yang non-Java. Maka dikembangkanlah bahasa pemrograman bernama
LiveScript untuk mengakomodasi hal tersebut. Bahasa pemrograman inilah yang akhirnya
berkembang dan diberi nama JavaScript, walaupun tidak ada hubungan bahasa antara Java
dengan JavaScript.
JavaScript bisa digunakan untuk banyak tujuan, misalnya untuk membuat efek rollover
baik di gambar maupun teks, dan yang penting juga adalah untuk membuat AJAX. JavaScript
adalah bahasa yang digunakan untuk AJAX.

10.  Bahasa Pemrograman CSS


Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk
mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang
paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML
dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis
dokumen XML termasuk SVG dan XUL.  Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web
Consortium (W3C).
Pada tanggal 17 Agustus 1996 World Wide Web Consortium (W3C) menetapkan
CSS sebagai bahasa pemrograman standard dalam pembuatan web. Tujuannya adalah
untuk mengurangi pembuatan tag-tag baru oleh Netscape dan Internet Explorer, karena
kedua browser tersebut sedang bersaing mengembangkan tag sendiri untuk mengatur
tampilan web.
CSS 1 mendukung pengaturan tampilan dalam hal :
1. Font (Jenis ketebalan).
2. Warna, teks, background dan elemen lainnya.
3. Text attributes, misalnya spasi antar baris, kata dan  huruf.
4. Posisi teks, gambar, table dan elemen lainnya.
5. Margin, border dan padiing.
Pada tahun 1998, W3C menyempurnakan CSS tahap awal dengan menciptakan
standard CSS 2 yang menjadi standard hingga saat ini. Pada level CSS 2 ini, dimasukkan
semua atribut dari CSS 1 dan diperluas dengan penekanan pada International
Accessibiality and Capacibilty kususnya media-specific CSS. CSS 2 dikembangkan untuk
memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer. 
Kemudian berkembang menjadi CSS3. CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang
mampu melakukan banyak hal dalam mendesain website. CSS 3 dapat melakukan animasi
pada halaman website, diantaranya animasi warna dan animasi 3D. Dengan CSS 3
desaigner dimudahkan dalam hal kompatibilitas websitenya pada smartphone dengan
dukungan fitur baru yakni media query. Selain itu, banyak fitur baru pada CSS 3 yaitu :

10
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

Multiple background, border-radius, drop-shadow, border-image, CSS-Math dan CSS


Object Model.
Fitur terbaru CSS 3 :
1.  Animasi, sehingga pembuatan animasi tidak memerlukan program sejenis
    Adobe Flash dan Microsoft Silverlight.
2. Beberapa efek teks, seperti teks berbayang, kolom koran dan "Word-Wrap".
3. Beberapa efek pada kotak, seperti kotak yang ukurannya dapat diubah-ubah,
    transformasi 2 dimensi dan 2 dimensi, sudut-sudut yang tumpul dan bayangan.

11
PERKEMBAGAN BAHASA PEMROGRAMAN

BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

Bahasa pemrograman adalah dasar pengetahuan kita untuk mengerti dan memahami
serta mampu membuat aplikasi. Bahasa pemrograman yang ada di dunia ini sangatlah
bervariasi dan juga berkembang sangat pesat. Hal ini terbukti dengan semakin banyaknya
bahasa pemrograman yang hadir seiring perkembangan teknologi informasi. Bahasa
pemrograman dibuat dengan tujuan membantu manusia dalam membuat program dengan
editor tertentu. Bahasa program juga mempunyai banyak jenis dari generasi ke generasi. Dan
setiap jenis bahasa program ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda-beda.

12

Anda mungkin juga menyukai