BAHASA PEMOGRAMAN
TSI
DISUSUN OLEH :
NO BP : 21240001
PADANG
2022
BAB 1
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan dari pemograman computer yaitu:
1. Media Komunikasi antara Programmer dan Komputer
Untuk menerjemahkan bahasa pemrograman ke bahasa komputer, ada dua metode yang
biasa digunakan, yaitu:
a. Metode Compiler
Compiler adalah tools untuk memindai seluruh perintah bahasa pemrograman, lalu
mengubahnya menjadi sebuah paket file baru. Nah, paket file ini berisikan kode mesin yang
dapat dibaca komputer atau perangkat lain
Kemudian, komputer dapat mengeksekusi perintah bahasa pemrograman setiap kali
pengguna menjalankan paket file tersebut. Oh ya, ekstensi paket file ini bisa berbeda, sesuai
dengan perangkat yang akan menjalankan program.
Misalnya, .EXE untuk perangkat berbasis Windows, .APK untuk Android, atau .APP
untuk iOS. Sementara, bahasa pemrograman yang tercatat menggunakan Compiler antara
lain C, C++, C#, Java, Kotlin, dan Swift.
b. Metode Interpreter
Interpreter adalah tools untuk mengubah perintah bahasa pemrograman menjadi kode mesin,
tanpa menghasilkan paket file baru. Caranya dengan menerjemahkan perintah tersebut
sebaris demi sebaris, saat program dijalankan.
Contoh tools yang lazim dipakai sebagai Interpreter adalah web browser. Oleh sebab
itu, Interpreter sering digunakan oleh bahasa pemrograman spesialis website,
seperti JavaScript, Ruby, dan PHP.
Fungsi kedua bahasa pemrograman adalah sebagai tools untuk mengembangkan sistem dan
program. Cara kerjanya, programmer akan menulis kode program (coding) yang kemudian
diubah menjadi kode mesin. Hasil akhir dari kode mesin tersebut adalah jutaan sistem
operasi, website, games, dan aplikasi yang ada saat ini. Bahkan, perangkat berlabel ‘smart’
milik Anda juga dapat berfungsi karena adanya kode program di dalamnya
1.3 Manfaat
1. Meningkatkan Kemampuan Berpikir Logika
Pemrograman sangat mengandalkan kemampuan berpikir secara logika maupun secara
pemahanan yang harus kuat, karena seorang programer pastinya dituntut untuk
menyelesaikan suatu masalah yang bisa dibilang akan rumit namun akan cepat selsai apabila
mengetahui segi kesalahannya atau bisa dibilang dengan bug yang terjadi di program yang
nantinya di buat ataupun di perbaiki.
2. Meningkatkan Kreativitas
Belajar pemrograman juga sangat melatih Kreativitas karena biasanya diawal kita harus
mendesain suatu tampilan yang setelah itu kita buat programmnya. Desain yang sering
dibuat oleh para programmer adalah desain website ataupun tampilan aplikasi.
Desain-desain tersebut pastinya akan meningkatkan kemampuan kreativitas yang ada
dalam diri karena harus membuat website atau aplikasi yang mudah dipahami semua
kalangan dan biasanya yang mudah dipahami adalah yang memiliki tampilan yang simple.
3. Lebih Teliti dan Detail
Manfaat Belajar pemrograman yang ketiga adalah lebih teliti dan juga menjadi lebih detail
terhadap suatu hal. Biasanya ketika sedang membuat sebuah program dengan coding
pastinya memerlukan sebuah ketelitian agar tidak ada code yang salah disuatu baris.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
c. Bahasa Pascal
Pascal dibuat pertama kali oleh Prof. Niklaus Wirth, seorang anggota International
Federation of Information Processing (IFIP) pada tahun 1971. pascal berasal dari nama
matematikawan yaitu Blaise Pascal. Pascal digunakan untuk mengenalkan pemrograman
terstruktur.
Aplikasi Bahasa Pascal
a) Pascal dipakai sebagai landasan pembuatan kode perangkat lunak Delphi (berbasis
windows).
b) Pascal dipakai sebagai landasan pembuatan kode perangkat lunak Kylix (berbasis Linux).
d. Bahasa PHP
PHP adalah bahasa pemrogaman web atau scripting language yang didesain untuk web. PHP
dibuat pertama kali oleh Rasmus Lerdford untuk menghitung jumlah pengunjung pada
homepagenya pada akhir tahun 1994. PHP terus berkembang dari PHP 1 yang ditulis ulang
Rasmus dalam bahasa C pada tahun 1995 sampai PHP 4 yang diluncurkan tanggal 22 Mei
2000.
Aplikasi Bahasa PHP
a) PHP digunakan sebagai landasan operasi pada pemrogaman jaringan berbasis web.
b) PHP digunakan juga untuk pemrogaman database.
c) PHP digunakan untuk membuat aplikasi web.
Kelebihan :
1. PHP menjadi popular karena kesederhanaannya dan kemampuannya dalam
menghasilkan berbagai aplikasi web seperti counter, system artikel/ CMS, e-commerce,
bulletin board, dll.
2. PHP adalah salah satu bahasa server-side yang didesain khusus untuk aplikasi web.
3. PHP termasuk dalam Open Source Product dan telah mencapai versi 4.
4. Aplikasi PHP cukup cepat dibandingkan dengan aplikasi CGI dengan Perl atau Phyton
bahkan lebih cepat disbanding dengan ASP maupun Java dalam berbagai aplikasi web.
5. Tersedia baik di Windows maupun Linux, walau saat ini paling efektif di web server
Apache dan OS Linux.
6. Sintaks mirip C dan mudah dipelajari.
7. Komunitas yang ramai dan saling membantu, seperti di diskusiweb.com,
phpbuilder.com, phpindo.com, dll.
8. Berbagai script atau aplikasi yang gratis telah tersedia.
Kekurangan :
1. Tidak detail untuk pengembangan skala besar.
2. Tidak memiliki system pemrogaman berorientasi objek yang sesungguhnya.
3. Tidak bisa memisahkan antara tampilan dengan logic dengan baik.
4. PHP memiliki kelemahan security tertentu apabila programmer tidak jeli dalam
melakukan pemrogaman dan kurang memperhatikan isu konfigurasi PHP.
5. Kode PHP dapat dibaca semua orang, dan kompilasi hanya dapat dilakukan dengan tool
yang mahal dari Zend.
e. Bahasa Ruby
Ruby adalah bahasa pemrogaman scripting yang berorientasi objek. Tujuan dari ruby adalah
menggabungkan kelebihan dari semua bahasa pemrogaman scripting yang ada di dunia.
Ruby ditulis dengan bahasa C dengan kemampuan dasar seperti Perl dan Phyton. Ruby
pertama kali dibuat oleh seorang programmer Jepang bernama Yukihiro Matsumoto.
Penulisan Ruby dimulai pada February 1993 dan pada Desember 1994 dirilis versi alpha dari
ruby. Pada awal perkembangan Ruby, Yukihiro meulis Ruby sendiri sampai pada tahun 1996
terbentuk komunitas Ruby yang banyak mengkotribusikan Ruby.
Aplikasi bahasa Ruby
a) Implementasi besar Ruby pada JRuby dan Rubinius.
b) Ruby dapat diterapkan pada teknologi Asynchronous JavaScript dan XML (AJAX).
c) Ruby on Rails untuk membuat framework web.
Kelebihan :
1. Sintaks sederhana.
2. Memiliki Exception Handling yang baik.
3. OOP.
4. Single inheritance.
5. Didukung oleh OS Linux, Windows, MacOS X, OS/2, BeOs, dan Unix.
6. Merupakan bahasa pemrograman scripting yang berorientasi objek.
7. Memiliki garbage collector yang secara otomatis akan menghapus informasi tak terpakai
dari memori.\
Kelemahan :
1. Multithreading. Implementasi thread di ruby masih berupa green thread, bukan native
thread. Hal ini membuat aplikasi GUI (desktop) dengan background thread tidak
mungkin diimplementasikan di ruby.
2. Virtual Memory, ruby masih fully interpreted sehingga program ruby cenderung lebih
lambat.
3. Spek. saat ini spesifikasi ruby (syntax, behaviour, dll) adalah implementasi ruby yang
asli dari matz.
4. IDE. Saat ini kualitas IDE untuk ruby masih jauh daripada .net dan java. Tapi dengan
bermunculnya IDE ruby yang dibuat dengan java.net, kondisinya agak berubah. Tapi
karena ruby bahasa yang sangat dinamis, sulit untuk bisa mendapatkan informasi secara
lengkap mengenai struktur sebuah program ruby secara statis.
f. Bahasa PROLOG
Prolog (Programmation en logique) adalah bahasa pemrograman logika atau bahasa non-
prosedural. Bahasa ini diciptakan oleh Alain Colmerauer dan Robert Kowalski sekitar tahun
1972 dalam upaya untuk menciptakan suatu bahasa pemrograman untuk aplikasi kecerdasan
buatan. Bahasa ini menjadi popular semenjak Jepang mengumumkan pada tahun 1981
bahwa jepang akan menggunakannya sebagai basis computer “generasi kelima”.
Aplikasi bahasa Prolog
a) Bahasa pemrograman Artificial Intellegence dan robot.
b) Bahasa pemrograman computer generasi kelima.
c) PROLOG banyak digunakan dalam aplikasi pembuatan bahasa alami, penulisan
compiler, penambahan ilmu pada sistem pakar dan purwarupa (prototype) perangkat
lunak.
d) Bagus untuk menulis sistem pakar dan knowledge based system.
Kelebihan :
1. Berbeda dengan bahasa pemrograman yang lain, yang menggunakan algoritma
konvensionl sebagai teknik pencariannya seperti pada Delphi, Pascal, Basic, COBOL dan
bahasa pemrograman yang sejenisnya, maka prolog menggunakan teknik pencarian yang
di sebut heuristik (heutistic) dengan menggunakan pohon logika.
2. Melakukan komputasi rumit pada data yang kompleks.
3. Mengekpresikan algoritma dengan baik.
4. Mengalokasikan memori secara dinamis sehingga programmer tidak harus
mendeklarasikan ukuran sebuah struktur data sebelum membuatnya.
5. Mengembangkan dan memodifikasi dirinya sendiri sehingga sebuah program dapat
“belajar” melalui informasi yang didapat selama program dijalankan
6. PROLOG mempunyai Automated Reasoning Procedure (Prosedur Sebab-Akibat
Otomatis) yang disebut Inference Engine (Inference = proses pengambilan kesimpulan)
yang sudah built-in didalamnya. Akibatnya, program yang menggunakan logika sebab-
akibat jadi lebih mudah ditulis dalam PROLOG.
Kekurangan :
1. Pemborosan dalam pengalokasian memory sehingga program berjalan menjadi lambat
g. Bahasa C
Bahasa C merupakan perkembangan dari bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin
Richards pada tahun 1967. Selanjutnya bahasa ini memberikan ide kepada Ken Thompson
yang kemudian mengembangkan bahasa yang disebut bahasa B pada tahun 1970.
Perkembangan selanjutnya dari bahasa B adalah bahasa C yang diciptakan oleh Dennis
Ricthie & W. Kerninghan tahun 1972 di Bell Telephone Laboratories Inc. (Sekarang adalah
AT & T Bell Laboratories).
Aplikasi bahasa C
a) Bahasa C pertama kali digunakan di Computer Digital Equipment Corporation PDP-11
yang menggunakan system operasi UNIX.
b) Bahasa C juga digunakan untuk menyusun operasi Linux.
c) Banyak bahasa pemrogaman popular seperti PHP dan Java menggunakan sintaks dasar
mirip bahasa C.
Kelebihan Bahasa C :
1. Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer
2. Kode bahasa C sifatnya adalah portable dan fleksible untuk semua jenis computer.
3. Bahasa C hanya menyediakan sedikit kata-kata kunci, hanya terdapat 32 kata kunci.
4. Proses executable program bahasa C lebih cepat.
5. Dukungan pustaka yang banyak.
6. C adalah bahasa yang terstruktur.
7. Bahasa C termasuk bahasa tingkat menengah.
Kekurangan Bahasa C \
1. Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan
pemakai.
2. Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer
h. Bahasa Basic
BASIC adalah beginner all-purpose symbolic instruction code dikembangkan tahun 1965 di
Darmouth College oleh John Kemeny dan Thomas Kurtz. Awalnya ditujukan untuk
pengajaran dasar pemrogaman computer.
Aplikasi bahasa Basic
a) Landasan pemrograman Visual Basic dan visual basic for application.
b) Bahasa pemrograman pada banyak produk Microsoft seperti untuk administrasi dan
otomatisasi batch skrip, windowskrip house.
c) Untuk pembuatan program kid Basic, FreeBasic, dan Gambas.
Kelebihan :
1. Bahasa Basic tergolong bahasa serbaguna dan dapat digunakan di aplikasi apa saja.
2. Kekurangan :
3. Bahasanya kurang terstruktur.
4. Tidak cocok untuk membuat aplikasi besar.
5. Sintaksnya penuh dengan GOTO yang menyesatkan.
6. Bahasa ini merupakan bahasa yang primitif di era DOS.
i. Bahasa C++
Bahasa C++ diciptakan oleh Bjarne Stroustrup tahun 1983 di Lab Bell. C++ merupakan
bahasa pemrograman berorientasi objek menggunakan kaidah bahasa C
Aplikasi bahasa C++
a) Sebagai bahasa pemrograman di Windows, UNIX, Linux.
b) Visual C++ dapat dibuat aplikasi apa saja seperti database.
c) Bahasa untuk pembuatan system operasi, game, system kendali,pembuatan aplikasi
d) Untuk membuat bahasa baru atau membuat compiler bahasa baru
e) Untuk menulis komponen dan file-file pustaka bahasa lain
Kelebihan :
1. Merupakan induk dari bahasa pemrograman perl, php, phyton, visual basic, gambas,
java, C#.
2. Compiler bahasa C++ terdapat di semua platform.
3. Untuk pengembangan visual dijejali dengan platform yang sangat banyak seperti OWL,
MFC, Cocoa, QT, GTK, dll.
4. Merupakan pemrograman berorientasi objek.
Kekurangan :
1. Bahasa ini cukup sulit untuk dipel;ajari dan dipahami.
2. Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang
membingungkan pemakai.
3. Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer.
2.3 Integrated Development Environment
IDE singkatan dari Integrated Development Environment merupakan program komputer
sebagai lingkungan pengembangan aplikasi atau program komputer yang memiliki beberapa
fasilitas yang diperlukan dalam pembangunan perangkat lunak. Tujuan dari IDE adalah
untuk menyediakan semua utilitas yang diperlukan dalam membangun perangkat
lunak. Menjadi seorang programmer diharuskan untuk mengetahui berbagai IDE untuk
pembangunan perangkat lunak.
1. NetBeans
Netbeans adalah sebuah aplikasi Integrated Development Environment (IDE) yang
berbasiskan Java dari Sun Microsystems yang berjalan di atas swing. Swing merupakan
sebuah teknologi Java untuk pengembangan aplikasi dekstop yang dapat berjalan pada
berbagai macam platform seperti windows, linux, Mac OS X dan Solaris. Sebuah IDE
merupakan lingkup pemrograman yang di integrasikan ke dalam suatu aplikasi perangkat
lunak yang menyediakan Graphic User Interface (GUI), suatu kode editor atau text, suatu
compiler dan suatu debugger.
Kelebihan
a) Berorientasi objek
Java adalah bahasa pemrograman yang berorientasi pada objek. Java membagi program
menjadi objek-objek serta memodelkan sifat dan tingkah laku masing-masing dalam
menyelesaikan suatu masalah.
Java dirancang untuk mendukung aplikasi yang dapat beroperasi di lingkungan jaringan
berbeda. Untuk mengakomodasi hal tersebut, Java compiler membangkitkan bytecodes
(sebuah format yang tidak tergantung pada arsitektur tertentu yang didesain untuk
mengirimkan kode ke banyak platform perangkat keras dan perangkat lunak secara efisien).
Java dapat dijalankan oleh banyak platform seperti Linux, Unix, Windows, Solari, maupun
Mac.
c) Java bersifat multithread
Java memiliki library rutin yang lengkap untuk dirangkai pada protocol TCP/IP (seperti
HTTP dan FTP) dengan mudah. Kemampuan networking Java lebih kuat dan lebih mudah
digunakan. Java memudahkan tugas pemrograman jaringan yang sulit seperti membuka dan
mengakses sebuah soket koneksi. Java juga mamudahkan pembuatan CGI (Common
Gateway Interface).
e) Bersifat dinamis
Java dirancang untuk beradaptasi dengan lingkungan yang sedang berkembang. Java bersifat
dinamis dalam tahap linking. Class yang ada dapat di link sebatas yang diperlukan, apabila
diperlukan modul kode yang baru dapat di link dari beberapa sumber, bahkan dari sumber
dalam jaringan Internet.
Kekurangan
a) Tulis sekali, jalankan di mana saja – Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel
antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge
yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
b) Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi
kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang
menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan
tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft.NET Platform. Dengan demikian,
algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah
dibajak/direverse-engineer.
c) Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java
jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan
Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal).
2. Eclipse
Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan
perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent).
Kelebihan
a) Multiplatform. Kelebihan paling utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa
platform /sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana
saja.
b) OOP (Object Oriented Programming – Pemrogram Berorientasi Objek) yang artinya
semua aspek yang terdapat di Java adalah Objek.
c) Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan
kelengkapanlibrary/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam
pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram
untuk membangun aplikasinya.
d) Bergaya C++ memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman [C++] sehingga menarik
banyak
e) pemrogram C++ untuk pindah ke Java Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas
pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan
pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai
secara luas).
Kekurangan
a) Tulis sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel
antara platform satu dengan platform lain.
b) Mudah didekompilasi, Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi
kode sumber.
c) Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java
jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan
Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal).
3. JDeveloper
JDeveloper merupakan sebuah IDE gratisan dari Oracle. Aplikasi ini menawarkan berbagai
fitur untuk pengembangan aplikasi dengan Java, XML, SQL dan PL/SQL, HTML,
JavaScript, BPEL dan PHP. JDeveloper melingkupi seluruh siklus pengembangan dari
desain hingga coding, debugging, optimasi dan profiling untuk melakukan deploying.
Aplikasi ini menjadi gratisan pada tahun 2005.
Kelebihan
a) Merupakan software DBMS yang handal dan memiliki kemampuan yang tinggi
b) Dapat menangani jumlah data dalam ukuran yang besar
c) Dapat mengolah data dalam ukuran besar dan mengolahnya dengan cepat sehingga
didapatkan informasi yang akurat sesuai permintaan pengguna/user
d) Memiliki kemampuan akan fleksibilitas dan skalabilitas yang dapat memenuhi tuntutan
akan data dan informasi yang bervolume besar dan terus-menerus bertambah besar
e) Memiliki kemampuan Technology Cluster Server dimana jika terdapat lebih dari satu
unit server misalnya 100 unit server maka Oracle dapat menjadikan 100 unit server
tersebut aktif bekerja bersama sebagai 100 aktif server
f) Memiliki kemampuan untuk management user dan tiap user bisa diatur hak akses
terhadap suatu database oleh database administrator.
g) user bisa diatur hak akses terhadap suatu database oleh database administrator.
h) Bisa berjalan pada lebih dari satu platform system operasi.
Kekurangan
a) Merupakan software DBMS yang paling mahal, paling rumit, dan paling sulit untuk
dipelajari
b) Membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi untuk menjalankan software DBMS
Oracle supaya berjalan dengan stabil
c) Hanya diperuntukan bagi perusahaan berukuran besar, dan tidak cocokuntuk perusahaan
kecil maupun menengah
4. Android Studio
Android Studio merupakan Integrated Development Environment (IDE) resmi untuk
pengembangan aplikasi Android, berdasarkan IntelliJ IDEA. Android berubah mеnјаԁі
platform уаng Ьеgіtu cepat ԁаӏаm mеӏаkukаn inovasi. Hаӏ іnі tіԁаk lepas ԁагі pengembangan
utama dibelakangnya, уаіtu Google. Google lah уаng mengakuisisi Android ԁаn kеmudіаn
membuatkan ѕеЬuаһ platform.
Kelebihan
a) Instant Run ketika kita akan menjalankan sebuah program yang telah dibuat melalui
perintah run, kita akan menyusun progam Android yang nantinya akan terbentuk APK.
b) Fungsi Intelligent Code Editor dengan Android Studio, kita dapat menulis kode dengan
lebih baik, cepat, dan juga produktif.
c) Emulator yang kaya fitur Android Studio juga termasuk salah satu emulator android
terbaik. Sehingga kita dapat menguji langsung aplikasi yang kita buat ke berbagai
perangkat Android misalnya ponsel, tablet, smartwatch dan juga Smart TV.
d) Sistem yang fleksibel Android Studio juga menawarkan otmatisasi versi, manajemen
dependensi serta konfigurasi versi yang dapat disesuaikan.
e) Dapat membuat aplikasi yang lengkap Kelebihan lain dari Android Studio ini adalah
dapat mendukung sepenuhnya pengeditan file proyek yang menggunakan bahasa C
maupun C++. Dengan begitu, kmau dapat membuat komponen-komponen JNI dalam
satu aplikasi. Selain itu, ISE ini juga menyediakan sintaks serta pemfaktoran ulang untuk
C maupun C++.
f) Dapat digunakan secara tim Selain secara individu, Android Studio juga dapat digunakan
secara tim. SEabb Android Studio mempunyai integrasi dengan beberapa version control
populer semacam Git dan juga Subversion
g) Mampu dipakai untuk semua perangkat Android Andoid Studio dapat memberikan
wadah untuk membuat aplikasi Android yang berada pada perangkat apapun. Contohnya
Tablet, Android Wear, Android TV, serta Android Auto.
Kekurangan
a) Proses Lambat Karena menggunakan Bahasa Program Java, Android Studio ini
pengoperasiannya berjalan lambat. Sehingga kamu harus lebih sabar ketika akan
mencoba codding menggunkan Android Studio ini.
b) Implementasi rumit Untuk melakukan pengembangan aplikasi android menggunakan
Android Studio terbilang rumit. Selain rumit, prosesnya pun panjang.
c) Error yang sulit ditemukan Salah satu kelemahan Android Studio adalah sulit ketika ada
error pada saat proses codding. Error sendiri akan ketemu ketika sudah masuk uji coba.
Sehingga hal tersebut akan membuat waktu pengembangannya menjadi lebih lama.
5. Borland C++
Borland C++ adalah perangkat lunak untuk menyusun aplikasi yang berdasarkan pada
bahasa pemrograman C dan bekerja dalam lingkungan sistem operasi windows.
Kelebihan
a) Kecepatan dan efisiensi kompiliasi kode bahasa C++ dengan portabilitas dan fleksibiitas
yang tinggi untuk semua jenis computer
b) Borland C++ mendukung beberapa sistem operasi yaitu DOS, windows 16-bit (Windows
3.0)
c) Khusus untuk pemrograman database, Borland C++ dapat di hubungkan dengan
Notepad,
Kekurangan
a) Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang – kadang
membingungkan pemakai (pemula)
b) Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer.
c) C++ tidak murni OOP sehingga kurang cocok untuk mengajarkan Konsep OOP karena
kaidah-kaidah OOP dapat dilanggar.
d) C++ walapun tidak terpengaruh oleh Sistem Operasi tetapi tool untuk developmentnya
harus spesific pada salah satu sistem operasi contoh Visual Studio hanya dapat berjalan
di Windows. Alasan ini juga nantinya akan dapat menurunkan minat terhadap sistem
operasi yang lain contohnya Linux.
e) Implementasi C++ dalam teknologi IT pada saat sekarang sudah sangat sedikit sekali.
f) Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang
membingungkan pemakai
2.4 Algoritma
1. Pengertian Algoritma
Pengertian algoritma adalah suatu urutan atau alur yang dipakai dalam perhitungan atau
pemecahan masalah secara sistematis, dan dalam aktivitas pemrograman algoritma seringkali
dianggap sebagai logika dalam penentuan program yang akan dibuat. Pendapat lain
mengatakan definisi algoritma adalah proses atau serangkaian aturan yang harus diikuti
dalam perhitungan atau operasi pemecahan masalah lainnya, terutama oleh komputer.
Penentuan algoritma dalam pemrograman ini merupakan hal dasar yang harus
diketahui dan menjadi tahap awal dalam pembuatan program. Penyajian algoritma dapat
dilakukan menjadi dua bentuk yakni dalam tulisan maupun gambar, tergantung dari metode
atau tahap yang digunakan oleh seorang programmer. Penyajian dalam bentuk tulisan
biasanya menggunakan pseudocode sedangkan dalam bentuk gambar biasanya dalam bentuk
diagram flowchart.
2. Fungsi Algoritma
Pada dasarnya fungsi utama dari algoritma adalah untuk memecahkan suatu masalah. Suatu
algoritma pemrograman membawa keuntungan serta fungsi penting dalam aktivitas
pembuatan program. Berikut ini merupakan fungsi algoritma yang perlu Anda ketahui :
Komputer hanyalah salah satu pemroses. Agar dapat dilaksanakan oleh komputer, algoritma
harus ditulis dalam notasi bahasa pemrograman sehingga dinamakan program. Jadi program
adalah perwujudan atau implementasi teknis algoritma yang ditulis dalam bahasa
pemrograman tertentu sehingga dapat dilaksanakan oleh komputer. Kata “algoritma” dan
“program” seringkali dipertukarkan dalam penggunaannya.
Program ditulis dalam salah satu bahasa pemrograman dan kegiatan membuat
program disebut pemrograman (programming). Orang yang menulis program disebut
pemrogram (programmer). Tiap-tiap langkah di dalam program disebut pernyataan atau
instruksi. Jadi, program tersusun atas sederetan instruksi. Bila suatu instruksi dilaksanakan,
maka operasi-operasi yang bersesuaian dengan instruksi tersebut dikerjakan komputer.
Secara garis besar komputer tersusun atas empat komponen utama yaitu, piranti masukan,
piranti keluaran, unit pemroses utama, dan memori.
Unit pemroses utama (Central Processing Unit – CPU) adalah “otak” komputer, yang
berfungsi mengerjakan operasi-operasi dasar seperti operasi perbandingan, operasi
perhitungan, operasi membaca, dan operasi menulis. Memori adalah komponen yang
berfungsi menyimpan atau mengingat ingat. Yang disimpan di dalam memori adalah
program (berisi operasi-operasi yang akan dikerjakan oleh CPU) dan data atau informasi
(sesuatu yang diolah oleh operasi-operasi).
Piranti masukan dan keluaran (I/O devices) adalah alat yang memasukkan data atau
program ke dalam memori, dan alat yang digunakan komputer untuk mengkomunikasikan
hasil-hasil aktivitasnya. Contoh piranti masukan antara lain, papan kunci (keyboard),
pemindai (scanner), dan cakram (disk). Contoh piranti keluaran adalah, layar peraga
(monitor), pencetak (printer), dan cakram. Mekanisme kerja keempat komponen di atas
dapat dijelaskan sebagai berikut.
4. Contoh Algoritma
algoritma merupakan suatu alur yang sistematis untuk memecahkan masalah, dengan salah
satu bentuk penyajiannya menggunakan flowchart atau diagram. Algoritma ini, juga tidak
hanya diterapkan pada pemrograman saja, akan tetapi di kehidupan sehari-hari pun secara
sadar Anda menggunakan algoritma.
y = 3x + 8
Maka, Algoritmanya adalah:
Mulai
Tentukan nilai x
Hitung nilai y = 3x + 8
Cetak nilai x dan y
Selesai
Statement adalah sebuah intruksi atau kalimat perintah yang akan dieksekusi oleh
komputer.
Menurut beberapa style guide python, tidak dianjurkan menulis lebih dari satu
statement dalam satu baris. Karena akan sulit dibaca.
b. Penulisan String pada Python
Sintak Python bersifat case sensitive, artinya teks ini dengan Teks Ini dibedakan.
Contoh coding programnya :
judul = "Belajar Dasa-dasar Python"
Judul = "Belajar Membuat Program Python"
print judul;
print Judul;
Case Style
Menurut rekomendasi style guide Google, berikut ini contoh penulisan case yang
disarankan:
## Snake Case digunakan pada: module_name, package_name, method_name,
function_name, , global_var_name, instance_var_name, function_parameter_name,
local_var_name.
## CamelCase digunakan Pada: ClassName, ExceptionName
Blok program adalah kumpulan dari beberpaa statement yang digabungkan dalam satu
blok.
Penulisan blok program harus ditambahkan indentasi (tab atau spasi 2x/4x).
Blok Program
Contoh blok coding yang benar:
# blok percabangan if
if username == ‘fajaryusuf’:
print(“Selamat Datang Mahasiswa”)
print(“Silahkan ambil tempat duduk”)
# blok percabangan for
for i in range(10):
print i
Blok Percabangan
Blok Perulangan
Blok Fungsi
Blok Class
Blok Exception
Blok With
Hasilnya:
$ python kelas_pagar.py
kelas pagar untuk membuat objek pagar.
dibuat oleh Fajar Yusuf
sebagai contoh saja.
2.5.5 Identifier
1. Pengidentifikasi bisa menjadi kombinasi huruf dalam huruf kecil (a sampai z) atau huruf
besar (A sampai Z) atau angka (0-9) atau garis bawah (_). Nama-nama seperti myClass,
var_1 dan print_this_to_screen, semua contoh valid.
2. Sebuah penanda tidak dapat dimulai dengan digit. 1variable tidak valid, tapi variable1
baik-baik saja.
3. Kata kunci tidak dapat digunakan sebagai pengidentifikasi.
4. Kita tidak bisa menggunakan simbol-simbol khusus seperti!, @, #, $,% Dll di identifier
kami.
BAB 4
PERULANGAN FOR