DAFTAR PUSTAKA

Ajeng Pujasari, Dr.drg. Henry Setyawan, M,Sc, dr. Ari Udiyono, M. K.

(2015). Faktor – faktor internal ketidak patuhan pengobatan
hipertensi di puskesmas kedungmundu kota semarang, 3(April),
99–108.

Ali, 2010. Konsep dukungan keluarga. Jakarta: salemba medika

Arumby, A, E., dan Apriningsih. 2016. Determinan Kunjungan Lansia Ke

Posbindu Senja Sejahtera Cinere, Depok Tahun 2015. Jurnal Kedokteran
12 (1) : 1-115.

Arikunto, Suharsimi, 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta: Rineka Cipta

Ambaw et al, 2012, Adherence to Antihypertensive treatment and

associated factors among patients on Follow Up at University of
Gondar Hospital, Northwest Ethiopia, Vol.12, No,282, Hal 1-6

Anies. (2006). Waspada Ancaman Penyakit Tidak Menular. Jakarta:

PT Elex Media Komputiindo.

Annisa, A Fitria, 2013, Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan

Berobat Hipertensi pada Lansia di Puskesmas Pattingallong Kota
Makasar, Universitas Hassanuddin.

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. (n.d.). Panduan praktis prolanis

(program pengelolaan penyakit kronis).

BPJS Kesehatan. (2014). Panduan Praktis Prolanis (Program

Pengelolaan penyakit Kronis). Jakarta.
Bustan. (2007). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular,. Jakarta: Rineka
Cipta.

CDC. (2014). Preventing High Blood Pressure: Healthy Living Habits.

Retrieved from
http://www.cdc.gov/bloodpressure/healthy_living.htm.

Departemen Kesehatan RI. (2013). Pedoman Teknis Penemuan dan

Tatalaksana Penyakit Hipertensi. Jakarta: Direktorat pengendalian
penyakit tidak menular.
Depkes RI. (2006). . Pedoman Teknis Penemuan dan Tatalaksana
Penyakit Hipertensi. In: RI, D. K. (ed.). Jakarta.

Dikes Lotim. ( 2020 ). Laporan Tahunan Dinas Kesehatan tahun 2020.

Effendy. (1998). Penyuluhan Kesehatan,. Retrieved from

http://creasoft.wordpress.com.

Ekarini, Diyah 2011, Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tingkat

Kepatuhan Klien Hipertensi dalam Menjalani Pengobatan di
Puskesmas Gondangrejo Karanganyar, diaksestanggal5 Mei
2018, (http://jurnal.stikeskusumahusada.ac.id)

Friedman, B. M.M, et al. (2010). Buku ajar keperawatan keluarga.

Jakarta: EGC.

Fitriani, E., dan Harahap, K. P. A. 2018. Pengaruh Predisposisi, Enabling dan

Reinforcing Terhadap Utilitas, Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak
Menular. Jurnal Penelitian Kemasy 1 (1) :1-7.

Fuadah, D. Z., dan Rahayu, N., F. 2018. Pemanfaatan Pos Pembinaan Terpadu
(Posbindu) Penyakit Tidak Menular (PTM) Pada Penderita Hipertensi.
Jurnal Ners dan Kebidanan 5 (1) 20-28.

Gama, I Ketut, I Wayan Sarmidi, I. H. (2014). Faktor Penyebab

Ketidakpatuhan Kontrol Penderita Hipertensi.

Herlina, Lily. (2013). Hubungan dukungan keluarga dengan perilaku lansia dalam
pengendalian hipertensi. Jurnal keperawatan PPNI

Hairunisa. (2014). Hubungan Tingkat Kepatuhan Minum Obat dan

Diet dengan Tekanan Darah Terkontrol pada Penderita Hipertensi
Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Perumnas I Kecamatan
Pontianak Barat. (Http://jurnal.untan.ac.id).

Indriyani dan Riri, A. 2018. Pengaruh Karakteristik Individu dan Karakteristik

Organisasi Terhadap Pemanfaatan Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak
Menular (POSBINDU PTM) Di Wilayah Kerja Puskesmas Hemita Kota
Medan Tahun 2016. Skripsi. Universitas Sumatera Utara. Sumatera Utara.

Ilyas. (2001). Kinerja teori Penelitian dan Desentralisasi Manajemen

Tenaga Kesehatan. Yogyakarta: Medika. Kedokteran dan
Farmasi.
Iqbal, 2006. Buku Ajar Keperawatan Komunitas 2. Jakarta :
CV Sagung Seto.

Joint, G., & Committee, N. (2016). ANALISIS JNC 8 : Evidence-based

Guideline Penanganan Pasien Hipertensi Dewasa, 43(1), 54–59.
Karo. (2016). Cegah dan Atasi Penyakit Jantung dan
Pembuluh Darah.

Kemenkes RI 2013. (2013). Riset Kesehatan Dasar 2018.

Jakarta.

Kaplan & Sadock. (2002). Sinopsis psikiatri jilid2. (Edisi 7).

Jakarta : Binarupa Aksara.

Sarafino, E. P., & Smith T. W . 2011. Health Psychology

Biopsychosocial Interactions. Seventh Edition. New
York : John Wiley & Sons, Inc