0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
15 tayangan1 halaman
Dokumen tersebut berisi doa penutup yang meminta pertolongan dan rahmat Allah. Doa itu meminta ilham untuk terus bersyukur atas nikmat Allah, melakukan amal saleh, serta dimasukkan ke golongan hamba-hamba Allah yang saleh. Kemudian ditutup dengan doa memohon petunjuk akan kebenaran dan kekuatan untuk mengikutinya, serta petunjuk akan kebatilan dan kekuatan untuk menjauhinya.
Dokumen tersebut berisi doa penutup yang meminta pertolongan dan rahmat Allah. Doa itu meminta ilham untuk terus bersyukur atas nikmat Allah, melakukan amal saleh, serta dimasukkan ke golongan hamba-hamba Allah yang saleh. Kemudian ditutup dengan doa memohon petunjuk akan kebenaran dan kekuatan untuk mengikutinya, serta petunjuk akan kebatilan dan kekuatan untuk menjauhinya.
Dokumen tersebut berisi doa penutup yang meminta pertolongan dan rahmat Allah. Doa itu meminta ilham untuk terus bersyukur atas nikmat Allah, melakukan amal saleh, serta dimasukkan ke golongan hamba-hamba Allah yang saleh. Kemudian ditutup dengan doa memohon petunjuk akan kebenaran dan kekuatan untuk mengikutinya, serta petunjuk akan kebatilan dan kekuatan untuk menjauhinya.
Arab-Latin: Fa tabassama ḍāḥikam ming qaulihā wa qāla rabbi auzi'nī an
asykura ni'matakallatī an'amta 'alayya wa 'alā wālidayya wa an a'mala ṣāliḥan tarḍāhu wa adkhilnī biraḥmatika fī 'ibādikaṣ-ṣāliḥīn
Artinya: Maka dia tersenyum dengan tertawa karena (mendengar) perkataan
semut itu. Dan dia berdoa: "Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh". “Allahumma inna nas aluka salamatan fiddin, wa ‘afiyatan fil jasad, wa ziyadatan fil ‘ilmi, wa barokatan firrizqi, wa taubatan qoblal maut, warahmatan ‘indal maut, wa maghfirotan ba’dal maut, Allahumma hawwin ‘alaina fii sakarotil maut, wa najaatan minannari, wal ‘afwa ‘indal hisab.”
“Allahumma arinal haqqo, haqqo, warzuqnattiba’ah, wa arinal batila, batila, warzuqnajtinabah”.
Artinya: Ya Allah, tunjukkanlah yang haq itu sebagai haq, dan kurniakanlah kami kekuatan untuk mengikutinya (memerjuangkannya). Dan tunjukkanlah yang batil itu sebagai batil, dan kurniakanlah kami kekuatan untuk menjauhinya (menghapuskannya).”