ANTARA
PRODUK GIZI (PRIZI)
dengan
HIMAGI Universitas Siliwangi
Nomor: 08/PO/UN61/HIMAGI/II/2023/FIKES
Nomor: … (Pihak Kedua)
Pada hari ini Kamis, tanggal 9, bulan Maret, tahun 2023, bertempat di Depok, dibuat dan
ditandatangani Surat Perjanjian Kerja Sama oleh dan antara:
Yang selanjutnya dalam Surat Perjanjian Kerja Sama ini, disebut sebagai PIHAK
PERTAMA.
2. Nama :
Jabatan :
Kontak :
Alamat :
Yang selanjutnya dalam Surat Perjanjian Kerja Sama ini, disebut sebagai PIHAK KEDUA.
PARA PIHAK saling sepakat untuk bekerja sama dalam kegiatan Produk Gizi (PRIZI)
yang dituangkan dalam suatu perjanjian dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
Pasal I
Ruang Lingkup Kerja Sama
Selama masa perjanjian berlaku, PIHAK KEDUA bertindak sebagai Mitra Media untuk
kepentingan PIHAK PERTAMA dalam:
Produk Gizi (PRIZI) merupakan salah satu program kerja Himpunan Mahasiswa Gizi
(HIMAGI) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta yang menjual berbagai
macam produk yang berkualitas dengan desain yang menarik. Produk Gizi (PRIZI)
dipasarkan secara umum sehingga siapapun dapat membelinya.
Pasal II
Kewajiban dan Hak
Perjanjian Kerja Sama ini berlaku untuk jangka waktu 9 (sembilan) bulan terhitung mulai
tanggal … Maret 2023 sampai dengan terpenuhinya hak dan kewajiban kedua belah pihak.
Pasal IV
Force Majeur
Yang dimaksud dengan Force Majeur atau keadaan darurat adalah suatu hal atau kejadian
yang menimpa salah satu pihak dalam perjanjian yang terjadi di luar kemampuan manusia,
seperti bencana alam, meninggal dunia, situasi keamanan yang tidak mengizinkan, dan hal-
hal lain yang tidak disepakati oleh kedua belah pihak, maka pihak tersebut dibebaskan dari
hak dan kewajiban dalam MOU ini. Jika terjadi keadaan darurat (Force Majeur) maka
dengan sendirinya pasal-pasal dalam Surat Perjanjian Kerja Sama ini tidak berlaku lagi.
Pasal V
Penyelesaian Permasalahan
Pasal VI
Ketentuan Lain
1. Surat Perjanjian Kerja Sama ini tidak menutup kemungkinan pengembangan selanjutnya
sepanjang pengembangan tersebut disetujui dan disepakati oleh kedua belah pihak.
2. Surat Perjanjian Kerja Sama ini berakhir dari hukum sampai kedua belah pihak
menyelesaikan kewajiban yang telah disepakati.
Pasal VII
Penutup
Demikian Surat Perjanjian Kerja Sama ini dibuat menjadi dua rangkap atas kesepakatan
kedua belah pihak secara sadar dan sebenar-benarnya tanpa tekanan dari pihak manapun.
e-meterai 10.000
(Nama)